F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

14
i ISBN : 978-602-73403-0-5 Mengembangkan Kecakapan Abad 21 Melalui Penelitian Matematikadan Pendidikan MatematikaYogyakarta, 14 November 2015 Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta 2015 PROSIDING SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA Penyelenggara : Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY Click to buy NOW! P D F - X C h a n g e V i e w e r w w w . d o c u - t ra c k . c o m Click to buy NOW! P D F - X C h a n g e V i e w e r w w w . d o c u - t ra c k . c o m

Transcript of F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

Page 1: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

i

ISBN : 978-602-73403-0-5

”MMeennggeemmbbaannggkkaann KKeeccaakkaappaann AAbbaadd 2211 MMeellaalluuii PPeenneelliittiiaann

MMaatteemmaattiikkaaddaann PPeennddiiddiikkaann MMaatteemmaattiikkaa““

Yogyakarta, 14 November 2015

Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Yogyakarta 2015

PROSIDING SEMINAR NASIONAL

MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

Penyelenggara : Jurusan Pendidikan Matematika

FMIPA UNY

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 2: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

ii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

14 November 2015 FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta

Artikel‐artikel dalam prosiding ini telah dipresentasikan pada

Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika

pada tanggal 14 November 2015

di Jurusan Pendidikan Matematika

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Yogyakarta

Tim Penyunting Artikel Seminar :

1. Prof. Dr. Marsigit 2. Dr. Sugiman 3. Dr. Ali Mahmudi 4. Dr. Rosnawati 5. Dr. Heri Retnawati 6. Endah Retnowati, Ph.D. 7. Dr. Ariyadi Wijaya 8. Dr. Agus maman Abadi 9. Dr. Karyati 10. Dr. Hartono 11. Dr. Dhoriva UW 12. Kuswari Hernawati, M.Kom. 13. Ilham Rizkianto, M.Sc.

Jurusan Pendidikan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Yogyakarta 2015

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 3: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

iii

PROSIDING SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA 2011

”MMeennggeemmbbaannggkkaann KKeeccaakkaappaann AAbbaadd 2211 MMeellaalluuii PPeenneelliittiiaann MMaatteemmaattiikkaaddaann PPeennddiiddiikkaann

MMaatteemmaattiikkaa““ 14 November 2015

Diselenggarakan oleh:

Jurusan Pendidikan Matematika

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Yogyakarta

Diterbitkan oleh

Jurusan Pendidikan Matematika

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Negeri Yogyakarta

Kampus Karangmalang, Sleman, Yogyakarta

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

UNY, 2015

Cetakan ke – 1

Terbitan Tahun 2015

Katalog dalam Terbitan (KDT)

Seminar Nasional (2015 November 15: Yogyakarta)

Prosiding/ Penyunting: Marsigit [et.al] – Yogyakarta: FMIPA

Editor : Nur Hadi W [et.al] – Yogyakarta: FMIPA

Universitas Negeri Yogyakarta, 2015

ISBN. 978-602-73403-0-5

978-602-73403-0-5

Penyuntingan semua tulisan dalam prosiding ini dilakukan

oleh Tim Penyunting Seminar Nasional MATEMATIKA DAN

PENDIDIKAN MATEMATIKA 2015 dari Jurusan Pendidikan

Matematika FMIPA UNY

Prosiding dapat diakses:

http://eprints.uny.ac.id/view/subjects/prosiding.html

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 4: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

iv

Sambutan Dekan FMIPA UNY

Assalamu’alaikum wr. wb.

Para peserta seminar yang berbahagia, selamat datang di FMIPA UNY dan selamat

datang pada seminar ini.

Dalam rangka peningkatan atmosfir akademik di FMIPA UNY maka jurusan

Pendidikan Matematika mengadakan Seminar Nasional Matematika dan

Pendidikan Matematika dengan tema “ Mengembangkan Kecakapan Abad 21

melalui Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika”. Seminar Nasional

Matematika dan Pendidikan Matematika ini merupakan agenda tahunan Jurusan

Pendidikan Matematika dan sekaligus sebagai upaya untuk mempertemukan para

pakar dibidang Matematika maupun Pendidikan Matematika untuk berkolaborasi

dan saling tukar pikiran mengenai hasil penelitian dan pembelajaran maatematika.

Para hadirin yang berbahagia, Abad 21 ditandai dengan globalisasi dan kemajuan

teknologi yang luar biasa. Kemajuan tersebut tidak akan terwujud apabila tidak

didukung oleh perkembangan ilmu-ilmu dasar yang kuat dan kokoh (termasuk

ilmu Matematika dan Pendidikan Matematika). Untuk mencapai hal itu tidak bisa

lepas dari bagaimana proses pembelajaran ilmu-ilmu dasar dilaksanakan di

sekolah-sekolah ataupun di perguruan tinggi dan juga bagaimana penelitian-

penelitian yang berkaitan dengan ilmu-ilmu dasar dan teknologi dikembangkan.

Dengan demikian dibutuhkan suatu kecakapan tertentu pada Abad 21 ini,

sehingga kita tidak akan tertinggal dan terlindas oleh globalisasi. Saya kira ada dua

kecakapan utama yang tak lekang karena abad yakni kecakapan berkomunikasi

dan kecakapan memecahkan masalah. Maka perlu kita tekankan bagaimana kita

membekali anak didik kita dengan kedua kecakapan tersebut agar nantinya

mereka bisa beradaptasi pada jamannya. Pembelajaran Matematika dewasa ini

haruslah mengakomodasi hal tersebut dan di bidang matematika kita punya The

Father of Modern Problem Solving yaitu George Polya.

Saya mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada pembicara utama yaitu

Prof. Dr. Dedi Rosadi (Universitas Gadjah Mada) dan Dr. Sugiman, M.Si (Universitas

Negeri Yogyakarta), serta para peserta pemakalah ataupun non pemakalah atas

partisipasinya pada seminar ini. Kami mohon maaf apabila dalam

penyelenggaraan seminar ini ada banyak kekurangan dan akhir kata mari kita

songsong Abad 21 dengan berbekal matematika.

Selamat berseminar, wassalamu’alaikum wr. wb.

Dekan FMIPA UNY

Dr. Hartono, M.Si

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 5: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

v

Kata Pengantar

Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh

1. Yang kami hormati Rektor UNY,

2. Yang kami hormati Dekan dan para Wakil Dekan FMIPA UNY,

3. Yang kami hormati para pembicara utama,

4. Yang kami hormati Bapak dan Ibu tamu undangan,

5. Yang kami hormati para pemakalah dan peserta seminar,

Salam sejahtera,

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang

Maha Kuasa atas segala rakhmat-Nya sehingga pada hari ini kita dapat mengikuti

acara Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2015. Seminar

Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika merupakan agenda rutin

tahunan yang diselenggarakan oleh Jurusan Pendidikan Matematika Universitas

Negeri Yogyakarta.

Tema yang dipilih untuk Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan

Matematika tahun 2015 ini adalah ”Mengembangkan Kecakapan Abad 21 melalui

Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika.” Pemilihan tema ini dilandasi

pentingnya peran matematika dalam menghadapi tuntutan abad 21 yang lebih

menekankan pada kecakapan hidup (life skills) daripada sekadar pengetahuan

(content knowledge). Berbagai kajian internasional merumuskan kecakapan abad

21 (21st century skills), yang di antaranya berkaitan dengan kreativitas dan inovasi,

pemecahan masalah dan berpikir kritis, serta komunikasi dan kolaborasi. Terkait

dengan pengembangan kecakapan abad 21, matematika dipandang sebagai salah

satu disiplin ilmu yang memiliki peranan penting (core subject). Sebagai conttoh,

aspek penalaran pada matematika dinilai sangat berperan untuk mengembangkan

kecakapan berpikir kritis. Oleh karena itu, penelitian di bidang matematika dan

pendidikan matematika diharapkan dapat berkontribusi dalam mengembangkan

kecakapan abad 21.

Pada seminar kali ini, kami mengundang dua pakar sebagai pembicara

utama pada sidang pleno. Pembicara pertama adalah pakar statistika keuangan

dari Universitas Gajah Mada, yaitu Prof. Dr. Rer. Nat Dedi Rosadi. Pembicara kedua

adalah Dr. Sugiman selaku pakar pendidikan matematika dari Universitas Negeri

Yogyakarta. Bidang kepakaran yang berbeda tersebut diharapkan akan

memberikan wawasan yang lebih komprehensif tentang pengembangan

kecakapan abad 21. Atas nama panitia, kami mengucapkan terimakasih yang

sebesar-besarnya kepada kedua pembicara utama atas kesediaan menyampaikan

gagasan ilmiah dalam seminar ini.

Pada Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika tahun 2015

ini terdapat 258 presentasi pendamping, dengan 233 di antaranya diterbitkan

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 6: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

vi

dalam bentuk prosiding. Presentasi pendamping tersebut disampaikan oleh

pemerhati/pakar/peneliti matematika dan pendidikan matematika dari berbagai

instansi di Indonesia, seperti Universitas Lampung, Universitas Jember, STKIP Surya,

Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas

Muhammadiyah Purwokerto, Universitas Muhammadiyah Sukabumi, Universitas

Muhammadiyah Tangerang, Institut Teknologi Surabaya, Universitas Gajah Mada,

IKIP PGRI Madiun, Universitas Sebelas Maret, AMIKOM Mataram, Universitas

Negero Gorontalo, Sekolah Tinggi Ilmu Statistik, STKIP Garut, Universitas Negeri

Surabaya, Universitas Singaperbangsa Karawang, Sekolah Tinggi Sandi Negara,

Universitas Padjadjaran, Universitas Bengkulu, STMIK Bumi Gora Mataram, STKIP

Siliwangi, Universitas Halu Oleo, Universitas Brawijaya, Universitas Lambung

Mangkurat, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Widya Mandira, IST

AKPRIND Yogyakarta, Universitas Pasir Pengaraian Riau, Universitas Negeri

Malang, Universitas Pendidikan Indonesia, STKIP PGRI Tulungagung, Universitas

Muhammadiyah Purworejo, STKIP PGRI Banjarmasin, UIN Sunan Kalijaga,

Universitas Udayana, Universitas Mataram, Universitas Nusantara PGRI Kediri,

Universitas Katolik Widya Mandala Madiun, UHAMKA, STKIP PGRI Bangkalan,

Universitas Sanata Dharma, SMP Negeri 1 Tanahmerah, Unisda Lamongan,

Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Djuanda Bogor, Universitas

Pancamarga Probolinggo, Universitas Ahmad Dahlan,

Kegiatan Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika tahun

2015 ini tidak dapat diselengggarakan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai

pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan terimakasih yang tak terkira kepada

Rektor Universitas Negeri Yogyakarta, Prof.Dr. Rochmat Wahab, M.Pd, M.A serta

Dekan FMIPA UNY, Dr. Hartono, atas dorongan, dukungan, dan fasilitas yang telah

disediakan. Ucapan terimakasih juga kami sampaikan kepada segenap panitia yang

telah bekerja keras demi suksesnya penyelenggaraan seminar ini. Akhirnya kami

mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan

satu per satu.

Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak, Ibu, dan Saudara

peserta yang telah berpartisipasi dalam seminar ini. Atas nama panitia, kami

mohon maaf yang sebesar-besarnya jika dalam pelaksanaan seminar ini terdapat

kekurangan dan hal-hal yang kurang berkenan bagi Bapak, Ibu, dan Saudara

sekalian. Akhir kata, semoga seminar ini dapat memberikan sumbangan bagi

kemajuan bangsa Indonesia, khususnya dalam bidang matematika dan pendidikan

matematika.

Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh,

Yogyakarta, November 2015

Ketua Panitia

Dr. Ariyadi Wijaya

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 7: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

vii

DAFTAR ISI

Cover

Halaman Penyunting

Halaman Penerbitan

Sambutan Dekan

Kata Pengantar

Daftar Isi

Makalah Utama

Computer Assisted Learning Menggunakan Software Open Source R: Past, Present and Future

(Dedi Rosadi, Jurusan Matematika FMIPA UGM)

U – 1

Peran Guru Matematika dalam Mewujudkan Siswa yang Konstruktif melalui Pemecahan

Masalah (Sugiman, Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY)

U – 9

Makalah Bidang Pendidikan Matematika

Kode Nama Instansi Judul Hal

PM-1 Nuryanti

Universitas Pendidikan

Indonesia (FMIPA)

Email:

[email protected]

Pembelajaran Kooperatif Mood-

CURDER dengan Pendekatan Quantum

Learning untuk Meningkatkan

Kemampuan Komunikasi Matematis

1

PM-2 Panji Setiarto,

Haninda Bharata

Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan,

Universitas Lampung

[email protected]

m

Pembelajaran Matematika

Menggunakan Scaffolding Berbasis

Team Assisted Individualization ( TAI )

9

PM-3 Riawan Yudi

Purwoko

Program Studi

Pendidikan Matematika

(FKIP, Universitas

Muhammadiyah

Purworejo)

riawanyudi.umpwr@gm

ail.com

Problematika Pembelajaran Matematika

Berbasis Pendekatan Scientific Pada

Kurikulum 2013 di SMP

15

PM-4 Yurniwati

Universitas Negeri

Jakarta

[email protected]

Pengaruh Pendekatan Saintifik

Terhadap Kemampuan Pemecahan

Masalah dan Koneksi Matematis Siswa

Kelas IV SDN se Jakarta Timur

21

PM-5 Anisya Septiana

Program Pascasarjana,

Universitas Negeri

Yogyakarta

anisya.septiana@ymail.

com

Upaya Meningkatan Prestasi Belajar

dan AQ Siswa SMP 2 Depok Melalui

Pendekatan CTL

27

PM-6 Anggun Badu

Kusuma,

Fitrianto Eko

Subekti, Reni

Untarti

Program Studi

Pendidikan Matematika,

Universitas

Muhammadiyah

Purwokerto.

Email:

[email protected]

m

Inovasi Model Pembelajaran

Pada Mata Kuliah Dasar Proses

Pembelajaran Matematika Untuk

Meningkatkan Motivasi Belajar

Mahasiswa

35

PM-7 Aritsya

Imswatama,

Nur’aini

Muhassanah

FKIP, Universitas

Muhammadiyah

Sukabumi

[email protected]

Analisis Kesulitan Mahasiswa Dalam

Menyelesaikan Soal Geometri Analitik

Bidang Materi Garis Dan Lingkaran

41

PM-8 Ahmad Zulfakar

Rahmadi, Novi

Purnama Sari,

Sari Juliana,

(Pendidikan

Matematika, STKIP

Surya)

ahmad.zulfakar.azr@g

Studi Literatur: Pembelajaran

Matematika Menggunakan GeoGebra

dalam Meningkatkan Kemampuan

Penalaran Matematis Siswa

49

PM - 2

PM - 3

PM - 4

PM -5

PM -6

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 8: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

xix

.com Berorientasi pada Kemampuan Koneksi

Matematis Siswa Kelas VIII SMP

PM-146

Mohamad Irfan

Fauzy

Magister Pendidikan

Matematika, Program

Pascasarjana

Universitas Jember

e-mail

mohamadirfanfauzy@g

mail.com

Proses Berpikir Siswa dalam Pemecahan

Masalah dengan Pemberian Scaffolding

1041

PM-147

Iin Ariyanti1,

Delsika Pramata

Sari2

Departemen

Pendidikan Matematika,

Universitas Pendidikan

Indonesia

Email Korespondensi:

[email protected]

m

Implementasi Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe Quick On The Draw

pada Mata Pelajaran Matematika Di

SMPN 6 Banjarmasin Tahun Pelajaran

2012-2013

1047

PM-148

Inge Wiliandani

Setya Putri1,

Dafik2, Hobri

2

1Mahasiswa Magister

FKIP, Universitas

Jember 2Dosen Magister FKIP,

Universitas Jember

Inge.Wiliandani02@gm

ail.com

Instrumen Kemampuan Penalaran Dan

Komunikasi Matematis (Analisis

Pendahuluan)

1055

PM-149

Kristina Manik

Program Studi

Pendidikan Matematika

SPs UPI

kristinamanik407@yaho

o.com

Pengaruh Pembelajaran Metakognitif

Berbasis Soft Skills dalam Meningkatkan

Kemampuan Pemecahan Masalah

Matematis

1061

PM-150

Luh Putu Ida

Harini, Tjokorda

Bagus Oka

Fakultas Matematika

dan Ilmu Pengetahuan

Alam, Universitas

Udayana

[email protected]

Peningkatan Self-Efficacy Mahasiswa

dalam Pembelajaran Analisis Real

Bermuatan Peta Pikiran

1067

PM-151

Lukman Jakfar

Shodiq1

1Magister Pendidikan

Matematika (FKIP,

Universitas Jember)

[email protected]

m

Analisis Soal Buku Siswa Matematika

Kelas 7 Kurikulum 2013 Menggunakan

TIMSS 2015 Mathematics Frameworks

Pokok Bahasan Bilangan dan

Perbandingan

1073

PM-152

Lukmanul

Akhsani1, Reni

Untarti2

Pendidikan Matematika

FKIP Universitas

Muhammadiyah

Purwokerto

Email

[email protected]

Pengaruh Pendekatan Open-ended

terhadap Kemampuan Evaluasi

Matematis Mahasiswa pada Mata Kuliah

Metode Numerik

1079

PM-153

Luthfiana

Tarida1, Ibrahim

2,

Yenni Anggreini3

1Program Pascasarjana,

Universitas Sebelas

Maret Surakarta 2,3

Fakultas Sains dan

Teknologi, Universitas

Islam Negeri Sunan

Kalijaga Yogyakarta

luthfianataridawibis@g

mail.com

Peningkatan Kemampuan Berpikir

Kreatif Siswa Melalui Pendekatan

Pendidikan Matematika Realistik

Indonesia

1087

PM-154

Titis Rini

Chandrasari1

1Fakultas Keguruan dan

Ilmu pendidikan

Universitas Jember

titischandrasari1991@g

mail.com

Analisis Pendekatan Contructive

Controversy dalam Meningkatkan

Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik

pada Pembelajaran Matematika

1095

PM -149

PM -150

PM -151

PM -152

PM -153

PM -154

PM -155

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 9: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2015

1067

Peningkatan Self-Efficacy Mahasiswa dalam

Pembelajaran Analisis Real Bermuatan Peta Pikiran

Luh Putu Ida Harini, Tjokorda Bagus Oka

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana

[email protected]

Abstrak— Pengembangan strategi pembelajaran Analisis Real harus terus dilakukan

mengingat banyaknya miskonsepsi, masalah dan kesulitan yang dihadapi mahasiswa

pada saat mengambil mata kuliah tersebut. Dari hasil analisa kuesioner dan hasil

observasi kelas yang telah dilakukan selama mengampu Analisis Real diperoleh

bahwa kemampuan mahasiswa terhadap materi prasyarat yang kurang optimal,

motivasi belajar yang rendah dan rasa kurang percayaan diri mahasiswa dalam

mempelajari materi adalah tiga masalah utama yang harus diselesaikan. Hal ini

menunjukkan self-efficacy yang dimiliki mahasiswa dalam pembelajaran Analisis

Real cenderung rendah dan berpengaruh pada kurangnya kemampuan komunikasi

matematika. Melihat kenyataan tersebut pada penelitian ini akan dikaji apakah strategi

pembelajaran Analisis Real dengan menggunakan bahan ajar bermuatan peta pikiran

dapat meningkatkan self-efficacy mahasiswa. Instrumen yang digunakan pada

penelitian ini berupa lembar pengamatan self-efficacy dan aktivitas siswa, perangkat

tes dan kuesioner. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode angket,

metode observasi dan metode tes. Indikasi siswa yang telah mengalami peningkatan

pada self-efficacy adalah munculnya kepercayaan pada dirinya terlihat pada berani

mengeluarkan pendapat, mandiri dalam penyelesaian tugas, berani menjelaskan

kepada teman yang mengalami kesulitan dan meningkatnya kemampuan merancang

kembali peta pikiran dari bahasan yang sedang dipelajari. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa strategi pembelajaran Analisis Real dengan menggunakan bahan

ajar bermuatan peta pikiran dapat meningkatkan self-efficacy mahasiswa.

Kata kunci: analisis real, miskonsepsi, peta pikiran, self-efficacy

I. PENDAHULUAN

Analisis Real merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa yang mengambil jurusan matematika atau pendidikan matematika, yang dalam proses pembelajarannya seringkali mengalami masalah. Mayoritas mahasiswa menyatakan kesulitan dalam memahami materi yang tersaji pada mata kuliah ini. Konsep dan definisi yang bersifat abstrak dan materi yang penuh pembuktian membuat Analisis Real terkesan makin menakutkan. Dari beberapa kajian yang telah dilakukan terkait pembelajaran Analisis Real diperoleh bahwa terdapat hubungan positif dan pengaruh yang signifikan antara kemampuan prasyarat (Matematika Dasar atau Kalkulus dan Logika Matematika) dengan kemampuan penalaran matematis mahasiswa dalam mata kuliah Analisis Real yang artinya semakin rendah tingkat pemahaman mahasiswa terhadap konsep dasar matematika dan logika matematika maka daya tangkap pada pembelajaran Analisis Real akan semakin lemah [1]. Berdasarkan hasil analisis miskonsepsi mahasiswa terhadap mata kuliah Analisis Real ternyata masih terjadi miskonsepsi yang cukup tinggi dari mahasiswa untuk pemahaman mata kuliah ini [2]. Perubahan konsep berpikir dari hal yang bersifat konkret (hitungan) ke bentuk abstrak pada mahasiswa ternyata lebih ditekankan pada hafalan dan bukan pengertian atau pemahaman. Kondisi inilah yang menjadi penyebab utama kegagalan mereka dalam melakukan proses pembuktian.

Dari hasil kuesioner dan hasil observasi kelas yang telah dilakukan selama mengampu mata kuliah

Analisis Real diperoleh bahwa selain kemampuan mahasiswa terhadap materi prasyarat yang kurang

optimal dan motivasi belajar yang rendah, ternyata ada satu faktor lagi yang menyebabkan rendahnya

hasil belajar mahasiswa yaitu rasa kurang percayaan diri mahasiswa dalam mempelajari materi. Beberapa

mahasiswa mengutarakan bahwa pada saat melakukan pembuktian atau menjawab soal, mereka sering

bingung dan masih ragu akan kebenaran jawaban mereka. Hal ini berdampak pada menurunnya keinginan

mempelajari Analisis Real secara mandiri. Kenyataan ini menunjukkan self-efficacy yang dimiliki

mahasiswa dalam pembelajaran Analisis Real cenderung rendah sehingga berpengaruh pada kurangnya

kemampuan penalaran dan komunikasi matematika. Secara umum self-efficacy adalah belief atau

keyakinan seseorang bahwa ia dapat menguasai situasi dan menghasilkan hasil (outcomes) yang positif.

Untuk meningkatkan self-efficacy diantaranya dapat ditempuh dengan cara: mengajarkan mahasiswa

PM -150

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 10: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

ISBN. 978-602-73403-0-5

1068

suatu strategi khusus sehingga dapat meningkatkan kemampuannya untuk fokus pada tugas dan tujuan

pembelajaran yang dilakukan [3]. Terkait dengan matematika, [4] mengatakan bahwa belief (keyakinan)

matematik adalah kondisi struktur kognitif seseorang yang berkenaan dengan pandangannya terhadap

kemampuan diri, objek matematika, proses pembelajaran matematika, dan kegunaan materi matematika

yang dipelajarinya.

Mengacu pada paparan tersebut maka sangat perlu dilakukan pengembangan strategi pembelajaran

Analisis Real untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus dapat memunculkan dan

meningkatkan self-efficacy mahasiswa. Adapun strategi pembelajaran yang dikembangkan pada

penelitian ini adalah pembelajaran Analisis Real dengan menggunakan bahan ajar bermuatan peta pikiran

(mind map). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah strategi pembelajaran Analisis Real

dengan menggunakan bahan ajar bermuatan peta pikiran dapat meningkatkan self-efficacy mahasiswa.

Model pembelajaran bermuatan peta pikiran dipilih disini karena model ini mempunyai beberapa

keunggulan diantaranya membuat mahasiswa lebih mampu berkonsentrasi (fokus) pada materi yang

hadapi, pada saat bersamaan dapat melihat gambaran dan hubungan sekaligus detail keseluruhan materi

sehingga mampu memperkuat daya ingat [5]. Dengan model pembelajaran bermuatan peta pikiran

diharapkan dapat memberikan jalan bagi mahasiswa untuk lebih mengembangkan kemampuan yang

dimilikinya sehingga mendorong mahasiswa untuk lebih termotivasi dalam belajar mandiri, lebih kreatif

dalam menyelesaiakan masalah pembuktian, lebih percaya diri, serta dapat mendorong berkembangnya

self-efficacy matematis yang dimiliki mahasiswa.

II. METODE PENELITIAN

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) menggunakan rancangan nonequivalent

control group design dan data hasil tindakan kelas dianalisis menggunakan uji U-Man Whitney dan uji – t.

Perlakuan dikenakan kepada 64 orang mahasiswa Jurusan Matematika Universitas Udayana yang

mengambil mata kuliah Analisis Real, terbagi ke dalam dua kelas (kelas eksperimen dan kelas kontrol)

yang masing-masing kelas terdiri dari 32 orang mahasiswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian

ini adalah soal tes hasil belajar, lembar angket respon mahasiswa dan lembar angket skala selft-efficacy

matematis mahasiswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode angket dan metode tes.

Metode angket digunakan untuk mengukur tingkat kemandirian siswa dalam belajar analisis real,

sedangkan metode tes digunakan untuk melihat tingkat pemahaman mahasiswa terhadap mata kuliah

analisis real. Data kuantitatif didapat dari hasil penilaian jawaban mahasiswa, hasil angket skala self-

efficacy matematis mahasiswa dan hasil angket respon mahasiswa. Sedangkan data kualitatif didapat dari

hasil observasi terhadap aktivitas pembelajaran di kelas, dan data hasil wawancara dengan mahasiswa.

Penelitian dilakukan dalam beberapa tahap diantaranya tahap persiapan, tahap tindakan kelas, dan

tahap akhir meliputi evaluasi dan pengolahan data. Pada tahap persiapan dilakukan beberapa hal

diantaranya pembuatan bahan ajar, perangkat pembelajaran, instrumen penelitian dan tindakan kelas

meliputi tes dan angket, serta menentukan kelompok kelas eksperimen dan kelas kontrol sebaga sampel

dari penelitian yang dilakukan. Tahap pelaksanaan tindakan kelas diawali dengan memberikan pretest

terhadap kelas eksperimen dan kelas kontrol untuk melihat kemampuan awal mahasiswa pada kelas-kelas

tersebut. Selanjutnya memberikan perlakuan tindakan kelas pada masing-masing kelas, dimana kelas

eksperimen mendapat pembelajaran dengan strategi pembelajaran Analisis Real dengan menggunakan

bahan ajar bermuatan peta pikiran, sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran strategi pembelajaran

Analisis Real dengan menggunakan metode konvensional. Setelah dilakuan pembelajaran, masing-masing

kelas kemudian diberikan post test yang sama pada setiap akhir bab yang diberikan.

Data-data hasil penelitian kemudian dianalisis menggunakan bantuan program SPSS 20.0 for Windows.

Kajian data secara deskriptif dilakukan untuk melengkapi data kuantitatif dalam menjawab pertanyaan

penelitian. Secara inferensia data hasil penelitian akan diuji dengan Uji U-Man Whitney , uji – t, dan uji

ANOVA dua jalur. Adapun indikasi mahasiswa yang telah mengalami peningkatan pada self-efficacy

adalah munculnya kepercayaan pada dirinya yang terlihat pada munculnya keberanian dalam

mengeluarkan pendapat sesuai dengan materi yang dihadapi, mandiri dalam penyelesaian tugas, berani

menjelaskan kepada teman yang mengalami kesulitan. Indikasi ini merupakan aktivitas mahasiswa yang

dapat diamati langsung secara nyata pada saat proses belajar mengajar di kelas.

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian diawali dengan upaya pengembangan buku teks Analisis Real bermuatan peta pikiran yang

nantinya akan digunakan sebagai bahan ajar di kelas eksperimen. Analisa pendahuluan dilakukan dengan

cara menganalisis buku teks dan bahan ajar yang sudah ada (baik berbahasa Inggris maupun berbahasa

Indonesia). Hal ini bertujuan untuk dapat melihat sejauh mana kelebihan dan kekurangan yang terdapat

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 11: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2015

1069

dalam bahan ajar masing-masing sehingga menjadi pertimbangan dalam membentuk bahan ajar yang

baru. Selanjutnya dilakukan analisis kebutuhan (need assessment) dengan cara mengeksplorasi persepsi

dan harapan mahasiswa terhadap buku teks Analisis Real bermuatan peta pikiran, serta eksplorasi data

tentang miskonsepsi mahasiswa. Pada tahap ini dilakukan wawancara dengan mahasiswa yang sudah

pernah mengambil mata kuliah Analisis Real terkait harapan mereka terhadap pembelajaran yang lebih

menarik. Gambar 1. berikut adalah salah satu contoh penyajian bahan ajar berbasis peta pikiran.

GAMBAR 1. CONTOH BAHAN AJAR ANALISISREAL BERMUATAN PETA PIKIRAN (MATERI BILANGAN REAL)

Selain itu beberapa instrument penelitian juga dipersiapkan dalam penelitian diantaranya berupa pedoman observasi dan pedoman wawancara, chek list, angket, dan tes yang akan dipergunakan pada tindakan kelas. Pada penelitian ini akan dilakukan tatap muka sebanyak 8 kali. Sebelum memulai tindakan kelas dilakukan tes awal untuk menentukan kelompok kelas eksperimen dan kelas kontrol sebaga sampel dari penelitian yang dilakukan. Tahap pelaksanaan tindakan kelas diawali dengan memberikan pretest terhadap kelas eksperimen dan kelas kontrol untuk melihat kemampuan awal mahasiswa pada kelas-kelas tersebut. Dengan menggunakan bahan yang telah dipersiapkan kemudian dilakukan uji coba lapangan (PTK). Perlakuan tindakan kelas pada masing-masing kelas diberikan dengan aturan sebagai berikut: kelas eksperimen mendapat pembelajaran dengan strategi pembelajaran Analisis Real menggunakan bahan ajar bermuatan peta pikiran, sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran dengan strategi pembelajaran Analisis Real menggunakan metode konvensional. Pada saat proses pembelajaran di kelas eksperimen, mahasiswa juga diwajibkan menggambarkan kembali hasil belajar mereka dalam bentuk peta pikiran pada lembar kerja yang telah disediakan pada setiap bab dan sub bab yang ada. Tes evaluasi pembelajaran dilakukan sebanyak empat kali pada tatap muka ke dua, ke empat, ke enam dan ke delapan. Pada saat proses pemberian materi, dilakukan pula observasi terhadap proses pembelajaran dan kajian terkait self-efficacy matematika mahasiswa. Pada Gambar 2. diberikan contoh hasil penyajian kembali materi yang telah diajarkan dalam bentuk peta pikiran oleh mahasiswa pada kelas eksperimen.

GAMBAR 2. CONTOH PETA PIKIRAN HASIL KREASI MAHASISWA DALAM PEMBELAJARAN

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 12: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

ISBN. 978-602-73403-0-5

1070

Ada beberapa fakta menarik terjadi pada pembelajaran di kelas eksperimen. Terjadi korelasi antara

kelengkapan materi yang tertuang pada peta pikiran yang dibangun kembali secara individu oleh masing-

masing mahasiswa terhadap hasil evaluasi pembelajaran. Semakin lengkap seorang mahasiswa dapat

membangun kembali materi yang sudah dipelajarinya ke dalam peta pikiran maka hasil evaluasi

pembelajaranya semakin tinggi. Selain itu dari data hasil evaluasi belajar mahasiswa pada kedua kelas

yang telah diberi perlakuan diperoleh hasil analisis data seperti yang tersaji pada Tabel 1 dan Tabel 2.

TABEL 1. ANALISIS DATA STATISTIK DESKRIPTIF HASIL EVALUASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH ANALISIS REAL

Paired Samples Statistics

Mean N Std. Deviation Std. Error Mean

Pair 1 NK1 70,63 32 15,593 2,756

NE1 77,19 32 13,616 2,407

Pair 2 NK2 58,47 32 16,806 2,971

NE2 72,97 32 13,788 2,437

Pair 3 NK3 71,25 32 8,231 1,455 NE3 77,19 32 11,705 2,069

Pair 4 NK4 67,19 32 9,240 1,633

NE4 80,31 32 10,075 1,781

Dari Tabel 1. dapat dianalisa bahwa setiap bab nilai test hasil evaluasi belajar mahasiswa pada kelas

eksperimen yaitu kelas yang menggunakan bahan ajar Analisis Real yang bermuatan peta pikiran

memiliki rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan hasil belajar pada kelas kontrol. Hal ini memberi

informasi bahwa penggunaan penggunaan bahan ajar Analisis Real yang bermuatan peta pikiran dalam

pembelajaran memiliki keunggulan komparatif dibandingkan pembelajaran yang dilakukan dengan bahan

ajar konvensional. Sedangkan untuk lebih menegaskan apakah rata-rata kemampuan mahasiswa dengan

pembelajaran Analisis Real menggunakan bahan ajar yang bermuatan peta pikiran lebih tinggi daripada

rata-rata kemampuan mahasiswa dengan model pembelajaran konvensional, maka dilakukan uji

perbedaan dua rata-rata pihak kanan yaitu dengan hipotesis yang berarti rata-rata

kemampuan mahasiswa pada kelas eksperimen kurang dari atau sama dengan rata-rata kemampuan

mahasiswa pada kelas konvensional dan hipotesis yang berarti rata-rata kemampuan

mahasiswa pada kelas eksperimen lebih dari rata-rata kemampuan mahasiswa pada kelas konvensional.

Dengan menggunakan tingkat signifikansi diperoleh hasil uji dua rata-rata seperti Tabel 2

berikut.

TABEL 2. ANALISIS DATA STATISTIK DESKRIPTIF HASIL EVALUASI BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH ANALISIS REAL

Paired Samples Test

Paired Differences t df Sig. (2-

tailed) Mean Std.

Deviation

Std. Error

Mean

95% Confidence Interval of the

Difference

Lower Upper

Pair 1 NK1 - NE1 -6,563 14,393 2,544 -11,752 -1,373 -2,579 31 ,015 Pair 2 NK2 - NE2 -14,500 15,552 2,749 -20,107 -8,893 -5,274 31 ,000

Pair 3 NK3 - NE3 -5,938 14,337 2,534 -11,106 -,769 -2,343 31 ,026

Pair 4 NK4 - NE4 -13,125 14,410 2,547 -18,321 -7,929 -5,152 31 ,000

Kriteria pengujiannnya adalah terima apabila nilai signifikansi (sig.) lebih dari . Dari Tabel 2. terlihat bahwa nilai signifikansi (sig.) pasangan nilai pada bab I sebesar 0,015 kurang dari =0,05 maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis nol ( ) ditolak dan hipotesis alternanif ( ) diterima. Berarti rata-rata kemampuan mahasiswa pada kelas eksperimen lebih dari rata-rata kemampuan mahasiswa pada kelas konvensional. Sedangkan nilai signifikansi (sig.) pasangan nilai pada bab II, III dan IV yang masing-masing bernilai sebesar 0,00; 0,026; dan 0,00 juga memiliki nilai signifikansi (sig.) yang kurang dari sehingga dan ( ) ditolak dan hipotesis alternanif ( ) diterima. Dengan demikian diperoleh bahwa rata-rata kemampuan mahasiswa dengan pembelajaran Analisis Real menggunakan bahan ajar yang bermuatan peta pikiran lebih tinggi daripada rata-rata kemampuan mahasiswa dengan model pembelajaran konvensional untuk setiap bab yang diberikan. Selain itu berdasarkan hasil tabulasi angket terkait ketertarikan mahasiswa dalam pembelajaran Analisis Real menggunakan bahan ajar bermuatan peta pikiran diperoleh bahwa mahasiswa memberikan respon positif dan lebih termotivasi dibandingkan dengan pembelajaran yang dilaksanakan secara konvensional. Lebih lanjut data tentang self-efficacy siswa diperoleh melalui angket yang diberikan pada akhir perlakuan pada kedua kelas.

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 13: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2015

1071

Angket yang disusun sebagai instrumen pengukuran self-efficacy mengacu pada tiga dimensi yaitu yaitu magnitude, strength, dan generality. Dimensi magnitude berhubungan dengan tingkat kesulitan yang diyakini oleh individu untuk dapat diselesaikan. Dimensi strength berhubungan dengan tingkat kekuatan atau kelemahan keyakinan individu tentang kompetensi yang dipersepsinya. Sedangkan dimensi generally menunjukan apakah keyakinan efficacy akan berlangsung dalam domain tertentu atau berlaku dalam berbagai macam aktivitas dan situasi [6]. Pengukuran self-efficacy seseorang sangatlah penting mengingat seseorang yang memiliki self-efficacy yang kuat dalam kompetensi akan mampu bertahan walau berada dalam kondisi yang sulit. Dari data yang diperoleh hasil pengisian angket kemudian dilakukan tabulasi data. Untuk melihat perbedaan self-efficacy mahasiswa kelas eksperimen dan kelas kontrol baik secara total maupun masing-masing dimensinya, dilakukan uji statistik non parametrik yaitu uji Mann-Whitney yang hasilnya dapat dilihat pada Tabel 3 berikut;

TABEL 3. HASIL ANALISIS DATA DENGAN UJI MANN-WHITNEY TERHADAP DATA TERKAIT SELF-EFFICACY MAHASISWA Ranks

KELAS N Mean Rank Sum of Ranks

TOTAL NILAI SE

KONTROL 32 21,42 685,50

EKSPERIMEN 32 43,58 1394,50

Total 64

NILAI MG KONTROL 32 23,92 765,50 EKSPERIMEN 32 41,08 1314,50 Total 64

NILAI ST KONTROL 32 25,30 809,50 EKSPERIMEN 32 39,70 1270,50 Total 64

NILAI GE

KONTROL 32 25,61 819,50

EKSPERIMEN 32 39,39 1260,50

Total 64

Test Statisticsa

TOTAL NILAI SE NILAI MG NILAI ST NILAI GE

Mann-Whitney U 157,500 237,500 281,500 291,500 Wilcoxon W 685,500 765,500 809,500 819,500 Z -4,764 -3,713 -3,112 -2,972 Asymp. Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,002 ,003

a. Grouping Variable: KELAS

Uji statistik non parametrik yaitu uji Mann-Whitne menggunakan analisis dengan hipotesis yang menyatakan bahwa kedua sampel identik artinya data kemampuan self-efficacy mahasiswa yang memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran tidak berbeda secara signifikan dengan data sampel yang tidak memperoleh memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran. Sedangkan mengindikasikan kedua sampel tidak identik (data kemampuan self-efficacy mahasiswa yang memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran berbeda secara signifikan dengan data sampel yang tidak memperoleh memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran). Dasar Pengambilan dilakukan dengan aturan terima apabila nilai signifikansi lebih dari 0,05 dan tolak apabila nilai signifikansi lebih dari 0,05.

Nilai signifikansi dari Tabel 3. dapat dilihat pada kolom Sig/Asymptotic significance dua sisi. Dengan demikian diperoleh bahwa: 1. Untuk kemampuan self-efficacy terkait dimensi magnitude mahasiswa diperoleh nilai Sig/Asymptotic

significance dua sisi yang nilai probabilitasnya sebesar 0,000<0,05. Dengan demikian berdasarkan ketentuan maka ditolak, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan self-efficacy terkait dimensi magnitude mahasiswa yang memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran berbeda secara signifikan dengan mahasiswa yang tidak memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran.

2. Untuk kemampuan self-efficacy terkait dimensi strength mahasiswa diperoleh nilai Sig/Asymptotic significance dua sisi yang nilai probabilitasnya sebesar 0,002<0,05. Dengan demikian berdasarkan ketentuan maka ditolak, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan self-efficacy terkait dimensi strength mahasiswa yang memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran berbeda secara signifikan dengan mahasiswa yang tidak memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran.

3. Untuk kemampuan self-efficacy terkait dimensi generality mahasiswa diperoleh nilai Sig/Asymptotic significance dua sisi yang nilai probabilitasnya sebesar 0,003<0,05. Dengan demikian berdasarkan

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om

Page 14: F - X C h an ge V DP Click to buy NOW! .do cu -tr a k . c ...

ISBN. 978-602-73403-0-5

1072

ketentuan maka ditolak, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan self-efficacy terkait dimensi generality mahasiswa yang memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran berbeda secara signifikan dengan mahasiswa yang tidak memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran.

4. Sedangkan dari gabungan hasil dimensi yang menyusun kemampuan self-efficacy diperoleh bahwa nilai Sig/Asymptotic significance dua sisi sebesar 0,000<0,05. Dengan demikian berdasarkan ketentuan maka ditolak, sehingga diperoleh kesimpulan bahwa dari gabungan data semua dimensi yang menyusun kemampuan self-efficacy mahasiswa yang memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran berbeda secara signifikan dengan mahasiswa yang tidak memperoleh pembelajaran Analisis Real dengan bahan ajar bermuatan peta pikiran.

Hasil ini ternyata sejalan dengan kondisi pembelajaran di kelas. Dari informasi yang didapat dari lembar observasi diperoleh bahwa mahasiswa pada kelas eksperimen terkesan lebih aktif dibandingkan mahasiswa pada kelas konvensional. Mahasiswa pada kelaseksperimen lebih percaya diri dan lebih berani dalam menjawab latihan yang diberikan serta mengeluarkan pendapat sesuai dengan materi yang dihadapi, lebih mandiri dalam penyelesaian tugas, dan lebih berani menjelaskan kepada teman yang mengalami kesulitan. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan pada peningkatan self-efficacy matematis antara mahasiswa yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan bahan ajar bermuatan peta pikiran dengan mahasiswa yang memperoleh pembelajaran konvensional. Hal lain terkait hubungan penggunaan bahan ajar Analisis Real bermuatan peta pikiran dengan peningkatan self-efficacy matematis mahasiswa juga ter-record pada observasi pembelajaran pada kelas eksperimen. Mahasiswa yang memiliki self-efficacy matematis tinggi ternyata juga memiliki motivasi belajar secara individu yang lebih dari mahasiswa yang memiliki self-efficacy yang lebih rendah. Mahasiswa yang memiliki self-efficacy tinggi ternyata berindikasi menghasilkan gambaran peta pikiran yang lebih lengkap, lebih lues dan lebih menarik, yang tentunya juga berdampak pada hasil evaluasi pembelajaran yang lebih memuaskan. Sebaliknya dengan menggunakan konsep pemetaan pikiran dalam pembelajaran Analisis Real, ternyata juga mampu meningkatkan self-efficacy mahasiswa. Hal ini tercermin dari kondisi kelas yang bertambah aktif dan ‘rame’ seiring dengan bertambahnya jumlah jam pelajaran yang telah dilaksanakan.

IV. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran Analisis real dengan menggunakan bahan ajar bermuatan peta pikiran memiliki keunggulan komparatif dibanding dengan pembelajaran konvensional. Hal ini terlihat dari rata-rata kemampuan mahasiswa dengan pembelajaran Analisis Real menggunakan bahan ajar yang bermuatan peta pikiran lebih tinggi daripada rata-rata kemampuan mahasiswa dengan model pembelajaran konvensional. Peningkatan self-efficacy matematis mahasiswa yang memperoleh pembelajaran Analisis Real menggunakan bahan ajar yang bermuatan peta pikiran lebih baik dari pada mahasiswa yang memperoleh pembelajaran konvesional. Selain itu ditemukan adanya indikasi bahwa mahasiswa yang memiliki self-efficacy tinggi ternyata menghasilkan peta pikiran yang lebih lengkap dan tentunya berdampak pada hasil evaluasi pembelajaran yang lebih memuaskan. Sebaliknya dengan menggunakan konsep pemetaan pikiran dalam pembelajaran Analisis Real, ternyata juga mampu meningkatkan self-efficacy mahasiswa.

UCAPAN TERIMA KASIH

Makalah ini adalah bagian dari hasil Penelitian Hibah Bersaing (pendanaan tahun 2015). Atas dipublikasikannya hasil penelitian ini, maka pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Universitas Udayana atas bantuan dana yang diberikan melalui hibah penelitian skim Hibah Bersaing, dengan Surat Perjanjian Penugasan Pelaksanaan Penelitian, Nomor: 76/UN14.2/PNL.01.03.00/2015, tertanggal 3 Maret 2015.

DAFTAR PUSTAKA

[1] A. Septian,”Pengaruh Kemampuan Prasyarat terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Mahasiswa dalam Mata Kuliah Analisis Real”, Jurnal Kajian Pedidikan, vol 4, no:2, pp. 179-188, Desember 2014.

[2] L.P.I.,Harini, I.G.S. Astawa, dan IGAM. Srinadi, “Eksplorasi Miskonsepsi Mahasiswa dalam Pengembangan Buku Teks Analisis Real Bermuatan Peta Pikiran”, Proceding Seminar Nasional Sains & Teknologi 2014, hal. 941-949.

[3] Schunck, D.H. (1995). Self-Efficacy and Education and Instruction. In J.E. Maddux (Ed,.), Self-Efficacy, Adaptation, and Adjusment: Theory, Research, and Application (pp.281-303) New York: Plenum.

[4] Sugiman, “Dampak Pembelajaran Matematika Realistik terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Keyakinan Matematik Siswa Sekolah Menengah Pertama di Kota Yogyakarta”, Disertasi, UPI, Tidak diterbitkan, 2010.

[5] Hernowo,”Quantum Writing”. Bandung: Mizan Learning Center, 2005.

[6] A.Bandura, “Self-efficacy: The Exercise of Control’. New York: W. H. Freeman Company, 1997.

Click t

o buy N

OW!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.com Clic

k to b

uy NOW

!PD

F-XChange Viewer

ww

w.docu-track.c

om