Review Jurnal Adhd

download Review Jurnal Adhd

of 5

Transcript of Review Jurnal Adhd

  • 7/23/2019 Review Jurnal Adhd

    1/5

    REVIEW JURNAL

    Investigation of Teachers Verbal and Non-verbaltrategies for !anaging Attention "e#cit

    $%&eractivit% "isorder 'A"$"( t)dents

    *ehavio)rs +ithin a ,lassroo Environent.

    Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Gangguan Pemusatan

    Perhatian dan Hiperaktivitas

    Semester VI

    "osen /enga&) 0

    Sugini, S. Pd, M.Pd.,

    "is)s)n oleh 0

    Len% Nar)lita 1R

    23445676

    /R89RA! TU"I /EN"I"I2AN LUAR *IAAJURUAN IL!U /EN"I"I2AN

    1A2ULTA 2E9URUAN "AN IL!U/EN"I"I2AN

    UNIVERITA E*ELA !ARET

    URA2ARTA

    1

  • 7/23/2019 Review Jurnal Adhd

    2/5

    5643

    2

  • 7/23/2019 Review Jurnal Adhd

    3/5

    A. IDENTITAS JURNAL UTAMA

    Judul Jurnal : Investigation of Teachers Verbal and Non-verbal

    Strategies for Managing Attention Decit Hyperactivity

    Disorder ADHD! St"dents #ehavio"rs $ithin a%lassroo& 'nviron&ent Investigasi Strategi Ver!al dan

    "#n$ver!al Guru untuk Mengel#la Perilaku Sis%a &DHD

    di dalam 'ing (elas)

    "#m#r *disi: V#lume +,- Issue

    Pengarang : Gret/hen Geng

    Instansi : 0harles Dar%in niversit

    3ahun *disi : 2411

    5ulan 3er!it : Juli

    Pener!it : &ustralian J#urnal #6 3ea/her *du/ati#n

    B. REVIEW JURNAL

    1. Latar Belakang

    Banyak strategi pembelajaran yang dapat diterapkan untuk siswa ADHD,

    namun masih ada perbebatan mengenai mana strategi yang lebih efektif untuksiswa ADHD, strategi yang bersifat verbal atau strategi non-verbal, dan dampak

    dari penggunaan masing-masing strategi kepada siswa ADHD. Beberapa

    penelitian (ontohnya, !airbanks " #tinnett, $%%&' #nider, Bush " Arrowood,

    ))*' +ereb " Dierna, )) menunjukkan bahwa banyak yang memilih

    menggunakan kata yang tepat atau strategi verbal untuk mengelola perilaku siswa

    yang didiagnosis dengan ADHD. Hal tersebut berbeda dengan /Donald ()$)

    yang menyatakan bahwa mengembangkan hubungan yang positif dan konsisten

    sangat penting di dalam manajemen kelas dengan komunikasi non-verbal seperti

    ekspresi wajah, nada suara dan gerakan.

    0leh karena itu, peneliti di dalam jurnal menoba meneliti strategi verbal dan

    non-verbal guru yang mungkin mendorong perilaku positif dari siswa ADHD dan

    akhirnya meningkatkan hasil pendidikan dan perilaku mereka.

    2. Metodologi

    /etode yang digunakan peneliti di dalam jurnal adalah metode kualitatif. Dan

    observasi lapangan semi-terstruktur digunakan untuk mengumpulkan informasi

    tentang mengajar strategi dalam ruang kelas.

    1

  • 7/23/2019 Review Jurnal Adhd

    4/5

    3. arti!i"an

    artisipan dalam jurnal adalah tiga peneliti di tiga sekolah di Australia, yaitu

    sekolah di Beaudesert, 1ueensland' Darwin, 2orthern 3erritory' dan Adelaide,

    Australia #elatan. Di setiap sekolah diambil dua siswa yang terdiagnosis ADHD.

    4mpat dari enam siswa menggunakan medikasi. #iswa-siswa tersebut dilabeli 5A6

    and 5B6 (1ueensland, 576 and 5D6 (2orthern 3erritory and 546 and 5!6 (#outh

    Australia. /ereka semua adalah siswa laki-laki.

    #. ro!ed$r enelitian

    8eenam siswa ADHD diamati dengan dukungan dari sekolah yang

    berpartisipasi. #ebelum observasi dilakukan peneliti telah mendapat persetujuan

    baik dari pihak orang tua maupun sekolah. engamatan dilakukan dalam beberapa

    sesi, seperti pagi ()%9))-$$9)), sore ($*9))-$:9)), dan makan siang ($9))-

    $*9)) dan kegiatan, seperti pemotretan sekolah dan pemberian obat. engamatan

    dilakukan satu sampai empat hari. eneliti dalam jurnal menggunakan form untuk

    merekam pengamatan mereka. !orm tersebut terdiri dari tiga bagian9 (a perilaku

    siswa ADHD' (b strategi verbal dan non-verbal yang digunakan guru' dan (

    respon siswa terhadap strategi guru. #etiap selesai observasi, para peneliti bekerja

    sama untuk mendiskusikan apa yang telah mereka saksikan.

    %. &a!il

    #emua guru yang diamati menggunakan kedua strategi, yaitu strategi verbal

    dan non-verbal. 2amun karena perbedaan penggunaan strategi maka pengelolaan

    kelas dan intervensi guru pun berbeda. Di dalam jurnal disajikan tigas ontoh hasil

    pengamatan.

    ;ambar $ dalam jurnal menunjukkan perilaku siswa A, strategi dari guru

    siswa A, dan respon siswa A terhadap strategi yang digunakan guru siswa A.

    #iswa A sangat sulit duduk diam dan sulit untuk fokus. ;uru berulang kali

    menoba untuk memfokuskan kembali perhatian siswa A dengan menggunakan

    instruksi yang pendek dan tegas serta dengan memanggil nama siswa.

  • 7/23/2019 Review Jurnal Adhd

    5/5

    memanggil nama siswa dan memberi penguatan positif atas perilaku baik siswa

    guru juga menggunakan strategi non-verbal seperti membalikkan badan dan tidak

    menghiraukan siswa. Hal tersebut menunjukkan bahwa guru tidak memiliki

    kontrol menejemen kelas terhadap siswa D dan siswa D selama pembelajaran

    siswa D melakukan hal-hal yang ia senangi dan ia inginkan. #elain itu, siswa

    selalu menentang instruksi guru dan ia menyela ketika guru sedang berusaha

    untuk menyiapkannya untuk foto sekolah. #elama di kelas, perilaku siswa D

    diabaikan, dan guru tetap berusaha menerapkan strategi pembelajarannya. #iswa

    D tidak dalam medikasi.

    #edangkan siswa 4 hanya dapat mengisi setengah harinya di sekolah karena

    perilakunya di kelas dan karena ia ingin pulang. erilaku tersebut dikelola dengan

    mengingatkan seara tegas dan aktivitas sentuhan, dijinkan untuk bergerak. #iswa

    4 bertekad untuk meninggalkan sekolah dan berulang kali meminta untuk pulang

    lebih awal. ;uru siswa 4 juga menggunakan strategi verbal seperti intruksi

    pendek dan tegas untuk menarik perhatian siswa, siswa 4 menghentikan

    perilakunya namun hanya sebentar dan kemudian keluar dari kelas. ;uru juga

    menggunakan kontak mata dan gerakan tangan untuk mendapatkan perhatian

    siswa. 2amun setelah menoba berulang kali, guru siswa 4 kehilangan

    kesabarannya dan menggeleng-gelengkan kepalanya.'. Si("$lan

    8eefektifan dari strategi yang digunakan bergantung pada masing-masing

    siswa yang dihadapi guru, ontoh pada kasus siswa D yang sebenarnya

    memerlukan dukungan yang lebih daripada siswa lain. enggunaan strategi verbal

    yang tenang dapat menenangkan siswa. 2amun penggunaan strategi verbal ini

    hanya berlaku sementara. Diperlukan hubungan yang baik antara siswa dan guru

    sehingga strategi yang digunakan oleh guru dapat berjalan efektif, tidak seperti

    kasus ke- dimana tidak ada kedekatan antara siswa dan guru sehingga mereka

    sulit berkomunikasi dan guru sulit mengontrol perilaku siswa.

    Dan penggunaan strategi non verbal dapat menarik perhatian dan mengatur

    perilaku siswa ADHD dengan mudah. Hal ini sejalan dengan saran =ang, dkk

    ()) bahwa penggunaan gestur tangan dengan eramah saat pembelajaran

    berdampak pada kinerja siswa ADHD.

    Dalam hal ini yang terpenting adalah guru dapat memahami siswa ADHD dan

    mengetahui ara memenej mereka, namun yang lebih penting bagi guru adalah

    mengetahui siswa ADHD sebagai individu.

    +