Pontianak Post

36
cmyk cmyk Kamis 28 Maret 2013 M / 16 Jumadil Awal 1434 H Eceran Pontianak Rp. 3.000 Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000 PERT AMA T T D A AN TERUT AMA T T DI A KALIMANT A T T NBARA T A A Pontianak Post P o n t i a n a k P o s t No & R I S E T R O Y M O R G A N Hotline Service Berlangganan & Pengaduan Phone: SMS: 085347259955 081257225755 SELEBRITAS KORUPSI MENURUT data statis- tik, di Indonesia penya- kit jantung menjadi pe- nyebab kematian nomor satu. Dan saat ini, setiap tahun diperkirakan 17 juta orang terserang penyakit jantung. Kalau begitu, sudah “tamat” dong kehidu g - pan ini bagi mereka? Tidak, karena masih ada cara untuk bisa hidup sehat kembali. Dan satu-satunya cara bagi pend eritanya untuk bisa kembali ADVERTORIAL Selamatkan Jantung Sebelum Terlambat UR Ke Halaman 7 kolom 5 Ke Halaman 7 kolom 5 Ke Halaman 7 kolom 5 Pesawat canggih saja tak cukup menarik minat operator untuk membeli. Mereka juga butuh bu- rung besi yang hemat energi serta minim polusi suara. Tak heran, perusahaan aviasi terus berim- provisasi membuat produk yang ramah lingkungan dan memberi- kan kenyamanan lebih itu. Berikut laporan AMRI HUSNIATI, yang baru saja mengunjungi markas Airbus di Toulouse, Prancis. S ETELAH menempu h perja l anan udara hampir satu jam dari Bandara Paris Charles de Gaulle, pesawat carter yang Kunjungi Pabrik Airbus di Prancis, Lihat Pembuatan Pesawat Ramah Lingkungan Irit Pemakaian Avtur, Suara pun Lebih Halus mengangkut para petinggi Grup Lion Air serta rombongan media dari tanah air Senin siang itu (18/3) mencium tanah Toulouse, kota kecil di Prancis yang dikenal sebagai pusat industri penerbangan Eropa. Hawa dingin yang menusuk tulang me- nyambut saat keluar dari badan burung besi. Saat itu kota berpenduduk hanya 450 ribuan jiwa tersebut memang masih beriklim winter. Suhu mendekati minus deraj at Cel sius. Kend- ati cuaca cerah, angin bertiup cukup kencang. Sejurus kemudian, rinai hujan turun. Sesi pemotretan CEO Lion Air Rusdi Kirana dan CEO Airbus Fabrice Bregier dengan latar be- l akang Airbus A320 serta 320 karyawan pabri k pesawat itu yang menyambut di markas Air- bus pun terpaksa berlangsung supersingkat. Hanya sekitar dua menit. Ke Halaman 7 kolom 1 Dollar US Dolar SGD Ringgit MYR Kurs Rupiah 27 Maret 2013 9.725 SAAT datang ke screening film Hari Ini Pasti Menang kemarin (27/3) ada yang berbeda dengan penampilan Tika Putri, 23. Tika sekarang sedang hamil, buah cintanya dengan pengusaha Terry Muhammad. Mereka menikah pada 26 November 2011. ”Sekarang udah lima bulan menuju enam,’’ jelas Tika. Pengalaman hamil pertama ini masih Tika Putri Ngidam Dekat Suami JAKARTA - Denny Sumargo salah satu pemain basket Nasional Rabu (27/3) di Laporkan ke Polda Metro Jaya, oleh VDJ Verny karena tidak bertanggung jawab usai menggauilinya hingga hamil lima bulan. Verni yang setiap hari bekerja sebagai salah satu Vdj di sebuah Club malam yang ada di Ja- karta tersebut, mengaku sejak awal Agustus 2012 menjalin hubungan dengan salah satu pemain Film 5 Cm, dan sejak awal Denny berjanji akan menikahinya, sehingga akirnya rela tubuh mulus- nya dijamah oleh pemain Basket tersebut. Akan tetapi ketika Verny mengetahui dirinya hamil, Denny justru menghindar dan tidak mau bertanggung jawab untuk menikahi Verny. Saya datang kesini untuk melaporkan apa yang telah dilakukan oleh Denny, dimana Denny telah menghamili saya hingga usia janin saya lima bulan, namun Denny tidak bertanggung jawab,” ungkap Verny kepada wartawan kemarin (27/3) di depan Gedung Sentral Pelayanan Kepolisian Ter - padu (SPKT) Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal BI Terus Sosialisasi Keaslian Rupiah PONTIANAK So- sial isasi soal ciri-ciri keaslian uang rupiah dinilai cukup penting untu k terus d ige l ar, karena itu Bank I n - donesia terus gencar mengedukasi sekaligus mensosialisasikan cici keaslian uang rupiah. Tri Adi Riyanto dari De- partemen Pengedaran Uang Bank Indonesia a- mema mema- - parkan bahwa di Kalimantan Barat uang palsu yang beredar sesuai data tahun 2012 lalu mencapai Dua Miliar Rupiah. Antisipasi Sengketa Lahan PONTIANAK- PT Angkasa Pura I I Bandara Supadio Pontianak meminta bantuan hukum ke Ke- jaksaan Tinggi Kalimantan Barat secara resmi terkait pengemban- gan landasan terbang. Pasalnya, sengketa lahan bisa terjadi. Rabu (27/3) pagi, Mou antara PT Angkasa Pura II Bandara Supa- dio Pontianak dengan Kejaksaan Tinggi Kalbar ini ditandai dengan penandatangan antara kedua be- lah pihak, yang dihadiri beberapa pejabat dari PT. Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak di ruangan Kepala Kejaksaan Tinggi Ka lbar, ter k ait pembangunan runway” dan terminal yang me- nelan dana senilai Rp1,6 triliun di atas lahan seluas 300 hektar. Hari ini kami, Angkasa Pura II dan Kejati Kalbar telah menan- datangi kerjasama terkait bantuan hukum, apabila di kemudian hari dalam pembangunan runway dan terminal di Bandara Supadio Pon- tianak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti sengketa lahan. Maka kami meminta bantuan kepada Kejaksaan Tinggi selaku pengacara Negara untuk mem- backup,” kata General Manajer PT Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak Chandra Dista Wiradi di Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, kemarin. Dikatakan Chandra, kerja sama tersebut perlu dilakukan sebagai langkah dalam pengamanan diri, apabila dalam pembangunan Usai Dihamili, Verny Polisikan Denny Sumargo Angkasa Pura Minta Perlindungan Kejati KEPUTUSAN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjerat eks Presiden Partai Keadilan Se- jahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq dengan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU) memantik suara sumbang. Ada tudingan, itu dilakukan karena KPK gagal membuktikan keterlibatan Luthfi dalam kasus korupsi pengaturan kuota impor daging sapi. Namun, Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. mem- bantah. Dia mengatakan, sudah hal biasa jika pengembangan pengusutan kasus korupsi Saat ini kami memang memiliki legalitas lahan itu. Namun demikian, kedepan jika ada permasalahan dengan sengketa lahan atau gugatan, kami bisa lang- sung kami minta bantuan kepada Kej ati, CHANDRA DISTA WI A RADI General Manajer PT Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak Rp 2 Miliar Uang Palsu Beredar PA P PA P P P PAL P P A AL AL AL LSU S U U SU SU SU SU U ALS S U SU SU LS L L AL AL ALS U U SU U U SU U U ALS LS ALS ALS LS LS U U L L AL AL AL AL L AL P P PAL P PA A A PA A A A P P PA P P P P P P P P PA P PA PA P PA PA U L L U U AL PA PA PA LS PA AL P P P P P P PA A L P PA KPK Kantongi Bukti Pencucian Uang Luthfi AGUNG MARY R R A Y Y NA / JAWA PO A S LAPORKAN: VDJ Verny saat melaporkan Denny Sumargo salah satu pemain basket Nasional ke Polda Metro Jaya, kemarin, Rabu, (27/3). Ke Halaman 7 kolom 5 Ke Halaman 7 kolom 1 Ke Halaman 7 kolom 5 Kasus Sleman Satu Hari Bisa Dibongkar JAKARTA-Kasus penyerangan Lapas Kelas IIB Ce- bongan, Sleman, diduga oleh beberapa pihak tidak hanya terkait dengan dendam pribadi semata. Ada dugaan lain yang mengarah kepada jaringan Narkoba di Sleman. Karenanya, aparat diminta lebih serius dalam menanganinya. Dugaan tersebut terungkap dalam pernyataan sikap sejumlah pengamat dan akademisi yang tergabung dalam Koalisi Tokoh dan Masyarakat Sipil dalam sebuah diskusi pub- lik kemarin. Salah Diduga T er k ait Nark oba EMPAT KEJANGGALAN PENYERANGAN LAPAS CEBONGAN Pemindahan tahanan dari Polres Sleman ke Polda DIJ, lalu ke Lapas Cebongan, hanya berlangsung dalam tiga hari. Polisi beralasan Lapas Polda sedang direnovasi. Penyerang menyiapkan surat bon palsu. Padalah, pemindahan ke lapas baru dilakukan Jumat siang (22/3) dan Sabtu (23/3) dini hari sudah diserang. Artinya lokasi pemindahan bocor. Kepala Lapas Cebongan Sukamto mengaku ada penelepon yang meminta waspada terhadap penyerangan. Namun, belum sampai dia minata bantuan, lapas sudah diserang. Sabtu (23/3) pukul 08.00, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Hardiono Saroso sudah mengeluarkan pernyataan bahwa tidak ada prajurit TNI yang terlibat. 1. Menggunakan dua mobil, diduga jenis Kijang Innova. 2. Menggunakan sepatu PDL (pakaian dinas lapangan). 3. Sebagian penyerang menggunakan rompi, diduga rompi antipeluru. 4. Menggunakan senjata dengan kaliber peluru 7,62 mm. Kaliber peluru itu cocok dengan senjata jenis AK-47, varian M-4 (standar Densus 88), dan Sabraha Rifle Cal SBI varian SS-1 produksi PT Pindad. 5. Tinggi badan penyerang seragam, rata-rata tegap. Jejak Penyerang 1 2 3 4 Ke Halaman 7 kolom 1 JAWAPOS

description

28 Maret 2013

Transcript of Pontianak Post

Page 1: Pontianak Post

cmyk

cmyk

Kamis 28 Maret 2013 M / 16 Jumadil Awal 1434 H Eceran Pontianak Rp. 3.000

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

PERTAMATT DA AN TERUTAMATT DIA KALIMANTATT N BARATAA

Pontianak PostPo

ntianak Post

No &

RISET ROY MORGAN

Hotline ServiceBerlangganan& Pengaduan

Phone:082150002031SMS:085347259955

081257225755

SELEBRITAS

KORUPSI

MENURUT data statis-tik, di Indonesia penya-kit jantung menjadi pe-nyebab kematian nomor satu. Dan saat ini, setiap tahun diperkirakan 17 jutaorang terserang penyakit jantung. Kalau begitu, sudah “tamat” dongkehidug -pan ini bagi mereka? Tidak, karena masih ada cara untuk bisa hidup sehat kembali. Dan satu-satunya cara bagi pend eritanya untuk bisa kembali

ADVERTORIAL

Selamatkan Jantung Sebelum Terlambat

UR

Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 5

Pesawat canggih saja tak cukup menarik minat operator untuk

membeli. Mereka juga butuh bu-rung besi yang hemat energi serta

minim polusi suara. Tak heran, perusahaan aviasi terus berim-

provisasi membuat produk yang ramah lingkungan dan memberi-

kan kenyamanan lebih itu. Berikut laporan AMRI HUSNIATI, yang baru saja mengunjungi markas

Airbus di Toulouse, Prancis.

SETELAH menempuh perjalanan udara hampir satu jam dari Bandara Paris Charles de Gaulle, pesawat carter yang

Kunjungi Pabrik Airbus di Prancis, Lihat Pembuatan Pesawat Ramah Lingkungan

Irit Pemakaian Avtur, Suara pun Lebih Halusmengangkut para petinggi Grup Lion Airserta rombongan media dari tanah air Seninsiang itu (18/3) mencium tanah Toulouse, kota kecil di Prancis yang dikenal sebagai pusat industri penerbangan Eropa.

Hawa dingin yang menusuk tulang me-nyambut saat keluar dari badan burung besi.Saat itu kota berpenduduk hanya 450 ribuanjiwa tersebut memang masih beriklim winter. Suhu mendekati minus derajat Celsius. Kend-ati cuaca cerah, angin bertiup cukup kencang.Sejurus kemudian, rinai hujan turun. Sesi pemotretan CEO Lion Air Rusdi Kirana danCEO Airbus Fabrice Bregier dengan latar be-lakang Airbus A320 serta 320 karyawan pabrik pesawat itu yang menyambut di markas Air-bus pun terpaksa berlangsung supersingkat.Hanya sekitar dua menit.

Ke Halaman 7 kolom 1

Dollar US Dolar SGD Ringgit MYR

Kurs Rupiah 27 Maret 20139.725

SAAT datang ke screening film Hari Ini PastiMenang kemarin (27/3) ada yang berbeda dengan penampilan Tika Putri, 23. Tika sekarang sedang hamil, buah cintanya dengan pengusaha Terry Muhammad. Mereka menikah pada 26 November 2011. ”Sekarang udah lima bulan menuju enam,’’ jelas Tika. Pengalaman hamil pertama ini masih

Tika Putri

Ngidam Dekat Suami

JAKARTA - Denny Sumargo salah satu pemain basket Nasional Rabu (27/3) di Laporkan ke Polda Metro Jaya, oleh VDJ Verny karena tidak bertanggung jawab usai menggauilinya hingga hamil lima bulan.

Verni yang setiap hari bekerja sebagai salahsatu Vdj di sebuah Club malam yang ada di Ja-karta tersebut, mengaku sejak awal Agustus 2012 menjalin hubungan dengan salah satu pemain Film 5 Cm, dan sejak awal Denny berjanji akan menikahinya, sehingga akirnya rela tubuh mulus-nya dijamah oleh pemain Basket tersebut.

Akan tetapi ketika Verny mengetahui dirinya hamil, Denny justru menghindar dan tidak mau bertanggung jawab untuk menikahi Verny.

“ Saya datang kesini untuk melaporkan apayang telah dilakukan oleh Denny, dimana Denny telah menghamili saya hingga usia janin saya lima bulan, namun Denny tidak bertanggung jawab,” ungkap Verny kepada wartawan kemarin (27/3) di depan Gedung Sentral Pelayanan Kepolisian Ter-padu (SPKT) Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal

BI Terus Sosialisasi Keaslian RupiahPONTIANAK – So-

sialisasi soal ciri-cirikeaslian uang rupiahdinilai cukup penting untuk terus digelar, karena itu Bank In-donesia terus gencarmengedukasi sekaligus mensosialisasikan cicikeaslian uang rupiah.

Tri Adi Riyanto dari De-partemen Pengedaran Uang Bank Indonesia mema-memamema--parkan bahwa di Kalimantan Barat uang palsu yang beredar sesuai data tahun 2012 lalu mencapai Dua Miliar Rupiah.

Antisipasi Sengketa Lahan

PONTIANAK- PT Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak meminta bantuan hukum ke Ke-jaksaan Tinggi Kalimantan Baratsecara resmi terkait pengemban-gan landasan terbang. Pasalnya,sengketa lahan bisa terjadi.

Rabu (27/3) pagi, Mou antara PT Angkasa Pura II Bandara Supa-dio Pontianak dengan Kejaksaan Tinggi Kalbar ini ditandai dengan penandatangan antara kedua be-lah pihak, yang dihadiri beberapa pejabat dari PT. Angkasa Pura IIBandara Supadio Pontianak di ruangan Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar, terkait pembangunan

“runway” dan terminal yang me-nelan dana senilai Rp1,6 triliun di atas lahan seluas 300 hektar.

“Hari ini kami, Angkasa PuraII dan Kejati Kalbar telah menan-datangi kerjasama terkait bantuanhukum, apabila di kemudian haridalam pembangunan runway dan terminal di Bandara Supadio Pon-tianak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti sengketa lahan. Maka kami meminta bantuan kepada Kejaksaan Tinggi selaku pengacara Negara untuk mem-backup,” kata General Manajer PT Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak Chandra Dista Wiradi di Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, kemarin.

Dikatakan Chandra, kerja sama tersebut perlu dilakukan sebagai langkah dalam pengamanan diri, apabila dalam pembangunan

Usai Dihamili,Verny Polisikan

Denny Sumargo

Angkasa Pura Minta Perlindungan Kejati

KEPUTUSAN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjerat eks Presiden Partai Keadilan Se-jahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq dengan pasaltindak pidana pencucian uang (TPPU) memantik suara sumbang. Ada tudingan, itu dilakukan karenaKPK gagal membuktikan keterlibatan Luthfi dalam kasus korupsi pengaturan kuota impor daging sapi.

Namun, Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. mem-bantah. Dia mengatakan, sudah hal biasa jika pengembangan pengusutan kasus korupsi

Saat ini kami memang memiliki legalitas lahan itu.Namun demikian, kedepan

jika ada permasalahandengan sengketa lahan atau

gugatan, kami bisa lang-sung kami minta bantuan

kepada Kejati,”

CHANDRA DISTA WIA RADIGeneral Manajer PT Angkasa Pura II

Bandara Supadio Pontianak

Rp 2 Miliar Uang Palsu Beredar

PAPPAPPPPAL

PPAAPAAL

PALALALALSUSUUSUSUSUSUU

ALSSUSUSULSLALLALALALSUUUSUUUSUUU

ALSLSALS

ALSLSLSUULLALALALALLALPPPA

LPAPAAAPAAAAPPPAPPPPPPPPPPAPPAPAPPAPAPAPA

ULL UUALPAPAPALS

PAAL

PPPPPPPAAL

PPA

KPK Kantongi Bukti Pencucian Uang Luthfi

AGUNG MARYRR AYY NA / JAWA POA S

LAPORKAN: VDJ Verny saat melaporkan Denny Sumargo salah satu pemain basket Nasional kePolda Metro Jaya, kemarin, Rabu, (27/3).

Ke Halaman 7 kolom 5 Ke Halaman 7 kolom 1

Ke Halaman 7 kolom 5

Kasus Sleman Satu Hari Bisa Dibongkar

JAKARTA-Kasus penyerangan Lapas Kelas IIB Ce-bongan, Sleman, diduga oleh beberapa pihak tidak hanya terkait dengan dendam pribadi semata. Ada dugaan lain yang mengarah kepada jaringan Narkoba di Sleman. Karenanya, aparat diminta lebih serius dalam menanganinya.

Dugaan tersebut terungkap dalam pernyataan sikap sejumlah pengamat dan akademisiyang tergabung dalam KoalisiTokoh dan Masyarakat Sipil dalam sebuah diskusi pub-lik kemarin. Salah

Diduga Terkait Narkoba

EMPATKEJANGGALANPENYERANGANLAPAS CEBONGAN

Pemindahan tahanan dari Polres Sleman kePolda DIJ, lalu ke LapasCebongan, hanya berlangsung dalam tiga hari. Polisi beralasan Lapas Polda sedang direnovasi.

Penyerang menyiapkan surat bon palsu.Padalah, pemindahan kelapas baru dilakukan Jumat siang (22/3) dan Sabtu (23/3) dini hari sudah diserang. Artinyalokasi pemindahan bocor.

Kepala Lapas Cebongan Sukamto mengaku ada penelepon yang meminta waspada terhadap penyerangan.Namun, belum sampai dia minata bantuan,lapas sudah diserang.

Sabtu (23/3) pukul08.00, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Hardiono Saroso sudah mengeluarkanpernyataan bahwa tidakada prajurit TNI yangterlibat.

1. Menggunakan dua mobil, diduga jenis Kijang Innova.2. Menggunakan sepatu PDL (pakaian dinas lapangan).3. Sebagian penyerang menggunakan rompi, diduga rompi

antipeluru.4. Menggunakan senjata dengan kaliber peluru 7,62 mm. Kaliber

peluru itu cocok dengan senjata jenis AK-47, varian M-4 (standar Densus 88), dan Sabraha Rifle Cal SBI varian SS-1produksi PT Pindad.

5. Tinggi badan penyerang seragam, rata-rata tegap.

Jejak Penyerang

1

2

3

4

Ke Halaman 7 kolom 1

JAWAPOS

Page 2: Pontianak Post

EKONOMI BISNIS2 Kamis 28 Maret 2013

JAKARTA - Lolosnya Agus Martowardojo dari fit and proper test gubernur Bank Indonesia (BI) membuat bur-sa calon menteri keuangan (menkeu) memanas. Tiga nama dikabarkan menjadi calon kuat.

Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, siapa penggantinya meru-pakan hak prerogatif presi-den. Dia hanya meyakini Presiden SBY akan memilih calon menteri keuangan yang baik. ‘Akan ada figur profe-sional yang juga bisa muncul dari teknokrat dan birokrasi maupun akademisi,’ ujarnya kemarin (27/3).

Hingga saat ini, banyak kalangan menjagokan tiga calon, yakni Gubernur BI Darmin Nasution, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Chatib Basri.

Di luar tiga nama itu, mun-cul juga Wakil Menteri Keuan-gan Mahendra Siregar dan Anny Ratnawati, Dirjen Pajak

Fuad Rahmany, Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida Al-isjahbana, hingga Staf Khusus Presiden yang juga mantan Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) Firmanzah.

Ekonom Tony Prasetian-tono mengatakan, menteri keuangan merupakan sosok sentral penjaga fiskal di In-donesia. Karena itu, selain

menguasai pemaha-man tentang fiskal dan makro ekonomi, juga harus bisa memberi confidence (keper-cayaan) pada pasar. ‘Believe it or not, so-sok paling tepat ada-lah Pak Darmin Nasu-tion,’ ujarnya kemarin (26/3).

M e n u r u t To n y , Darmin merupakan so-

sok komplet dengan segudang pengalaman. Pernah menjadi Ketua Badan Pengawas Pasar Modal - Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), direktur jen-deral pajak, hingga gubernur BI. ‘Leadership Pak Darmin juga sangat kuat. Ini sangat penting. Sebab, Pak Agus Marto dikenal sosok dengan leadership kuat, maka peng-

gantinya tidak boleh kalah,’ katanya.

Namun, jika Darmin tidak terpilih sebagai menkeu, maka Presiden SBY disarank-an memilih orang yang sudah benar-benar faham dengan kerja menteri keuangan. Den-gan kriteria tersebut, maka dua Wakil Menteri Keuangan yakni Mahendra Siregar dan Anny Ratnawati, serta Dirjen Pajak Fuad Rahmany layak dipertimbangkan. ‘Dari sisi leadership, saya kira Pak Ma-hendra lebih kuat. Tapi, tentu ada faktor politis yang juga kental. Ini yang tidak mudah dibaca,’ ucapnya.

Ekonom Sustainable De-velopment Indonesia (SDI) Dradjad H. Wibowo memiliki pandangan yang sedikit ber-beda. Pengalaman sebagai

Tiga Nama Bersaing KetatBursa Calon

Menkeu

politikus dan posisi Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) membuatnya memiliki analisa dengan me-masukkan unsur politis.

Menurut mantan anggota DPR tersebut, ada tiga nama yang bakal bersaing ketat da-lam bursa calon menkeu. ‘Pak Darmin (Nasution), Pak Gita (Wirjawan), dan Pak Chatib (Basri),’ ujarnya.

D a r i s i s i k a p a b i l i t a s, Darmin tetap layak difavor-itkan. Di Indonesia, pengala-mannya di bidang fiskal dan moneter mungkin hanya bisa ditandingi oleh Wakil Presi-den Boediono. Sebab, dia ikut bergelut dalam berbagai episode kebijakan keuangan dan moneter di Indonesia sejak krisis moneter 1998. ‘Saya menjuluki Pak Darmin sebagai Minister of Finance de facto,’ katanya.

Namun demikian, Dradjad mengakui bahwa peluang Darmin sebagai menkeu terk-endala oleh faktor politis. Sebab, Darmin bukan berasal dari lingkaran Istana alias tidak memiliki kedekatan per-

sonal dengan Presiden SBY. ‘Ini faktor penting,’ ucapnya.

Karena itu, jika titik berat calon menkeu adalah orang yang dekat dengan kalangan Istana, maka Menteri Perda-gangan Gita Wirjawan bisa menjadi calon terkuat. Man-tan bos perusahaan investasi Ancora Capital itu dikenal sebagai sponsor masuknya Agus Yudhoyono, anak Presi-den SBY, ke John F. Kennedy School of Government, Uni-versitas Harvard. Bahkan, nama Gita kini juga disebut-sebut sebagai calon presiden yang akan diusung Partai Demokrat.

Menurut Dradjad, pen-galaman panjang Gita sebagai investment banker dalam industri keuangan juga mem-buatnya mudah diterima pasar.

‘Satu-satunya faktor yang bisa mengganjal Gita adalah dia tidak begitu dekat dengan Pak Boed (Wapres Boediono, Red). Padahal, untuk urusan ini, presiden akan meminta masukan wapres,’ bebernya. (Owi)

Chatib BasriDarmin Nasution Gita Wirjawan

Page 3: Pontianak Post

cmyk

cmyk

Belanja Pasar Kesehatan Negara di Asia Pasifik

2012 2018 Pertumbuhan Pertahun

Australia 155,2 186,3 3.1 %China 386,5 1021,7 17.6 %Jepang 441,2 529,7 3.1% India 76,0 193,0 16.8%I ndonesia 26,4 60,6 14.9%Thailand 12,4 22,4 10.4%Korea Selatan 80,8 113,4 5.8%Singapore 11,7 22,3 11.4%Malaysia 15,1 22,1 6.5%

Sumber : 2013 APAC Healthcare Outlook oleh Frost & Sullivan. GRAFIS: BUDIKECIK/PONTIANAKPOST

Belanja Pasar Kesehatan Negaradi Asia Pasifik

2012 2018 Pertumbuhan Pertahun

Australia 155,2 186,3 3.1 %, ,China 386,5 1021,7 17.6 %

Jepang 441,2 529,7 3.1%, ,India 76,0 193,0 16.8%

I ndonesia 26,4 60,6 14.9%, ,Thailand 12,4 22,4 10.4%

Korea Selatan 80,8 113,4 5.8%g p , ,Singapore 11,7 22,3 11.4%

Malaysia 15,1 22,1 6.5%

Sumber : 2013 APAC Healthcare Outlook oleh Frost & Sullivan. GRAFIS: BUDIKECIK/PONTIANAKPOST

c m y k

3Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

pontianak bisnisLokomotif kemajuan ekonomi kaLbar

JAKARTA--Sepanjang tahun lalu, PT Bank Central Asia Tbk membukukan kredit pemilikan rumah (KPR) Rp 41,8 triliun. Angka tersebut menyumbang 16,28 persen dari total kredit BCA yang mencapai Rp 256,8 triliun.

“Pertumbuhan KPR BCA ta-hun lalu mencapai 49,1 persen. Paling tinggi dibandingkan den-gan penyaluran kredit lainnya,” ungkap Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, dalam rilis kinerja full year di Hotel Kemp-inski, kemarin (27/3).

Jahja menerangkan, kendati KPR yang disalurkan kepada sektor properti cukup besar, akan tetapi pihaknya tetap menerap-kan prinsip kehati-hatian yang ketat. Hal ini untuk menekan angka kredit macet yang ke-mungkinan besar bisa disum-bang oleh kredit dari beberapa segmen properti.

Sementara itu, pertumbuhan kredit BCA secara total melam-paui rata-rata pertumbuhan sektor perbankan yang hanya tumbuh 22,6 persen. Portofolio kredit BCA terdiversifikasi di be-berapa segmen. Misalnya kredit korporasi dengan komposisi sebesar 33 persen, sedangkan kredit komersial dan UKM serta

konsumer memiliki kompo-sisi masing-masing sebesar 40,1 persen dan 26,9 persen.

Sepanjang tahun lalu, kredit konsumer emiten dengan kode perdagangan BBCA tersebut mencapai Rp 68,9 triliun, atau meningkat 37,1 persen. Angka akselerasi tersebut ditopang oleh pertumbuhan KPR dan kredit kendaraan bermotor. Portofolio KPR naik 49,1 pers-en mencapai Rp 41,8 triliun, dari sebelumnya sebesar RP 28 triliun. Sementara itu, KKB naik 17,8 persen dari Rp 17,6 triliun menjadi Rp 20,7 triliun pada akhir tahun 2012.

Sebagai tambahan, ekspansi kredit dan pertumbuhan dana giro dan tabungan (CASA) yang tinggi turut mendukung profit-abilitas BCA, di tengah kebijakan suku bunga rendah. Pendapatan bunga bersih BCA tumbuh 17,6 persen menjadi Rp 21,2 Triliun. Sementara tingkat marjin bunga bersih (NIM) stabil sebesar 5,6 persen. Sepanjang 2012, BCA membukukan laba bersih sebe-sar Rp 11,7 triliun, naik 8,3 persen dibadningkan 2011. “Tingkat rasio kecukupan modal (CAR) kami terjaga di posisi 14,2 pers-en,” tandasnya. (gal/kim)

JAKARTA - PT. Garuda In-donesia (Persero) Tbk menutup tahun 2012 dengan kinerja gemi-lang. Maskapai BUMN (Badan Usaha Milik Negara) ini berhasil membukukan pendapatan op-erasi (operating revenue) sebesar USD 3,472.5 juta, meningkat 12,1 persen dibanding 2011 sebesar USD 3,096.3 juta.

“Laba operasi (income from operations) juga meningkat 82 persen dari USD 92.3 juta di tahun 2011, menjadi USD 168.1 juta pada tahun 2012. Semen-tara laba bersih (income current period) meningkat sebesar 72,6 persen dari USD 64.2 juta di tahun 2011 menjadi USD 110.8 juta (Rp 1,052 triliun) pada ta-hun 2012,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar di Hotel Grand Hyatt ke-marin (27/3).

Dia mengatakan bahwa pen-ingkatan kinerja keuangan terse-but berhasil dicapai berkat ek-spansi operasional perusahaan melalui program Quantum Leap 2011 “ 2015, antara lain melalui penambahan rute dan frekuensi penerbangan,”Ini sejalan dengan masuknya pesawat-pesawat baru, serta melalui program efisiensi perusahaan dan pen-ingkatan utilisasi asset. Hasil ini sudah sesuai dengan ekspektasi para analis keuangan,” tambah Emir

Selama tahun 2012, Garuda Indonesia berhasil mengangkut

sebanyak 20,4 juta penumpang, meningkat 19,6 persen diband-ing tahun 2011 sebesar 17,1 juta penumpang. Kapasitas produksi (availability seat kilometer/ASK) meningkat 10,9 persen menjadi 36 miliar dibanding tahun 2011 sebesar 32.5 miliar,”Kita juga berhasil meningkatkan jumlah angkutan kargo menjadi 280.285 ton, meningkat 22,2 persen dari tahun lalu yang sebesar 229.378 ton,” ungkapnya

Selama tahun 2012 frekuensi penerbangan Garuda Indonesia (domestik dan internasional) juga mengalami peningkatan sebesar 17,9 persen menjadi 153.266 frekuensi penerbangan, dibanding periode tahun 2011 yang sebanyak 130.043 frekuensi penerbangan. Selain itu, pada tahun 2012, Garuda berhasil meningkatkan tingkat isian pen-umpang (Seat Load Factor/SLF),”Tingkat isian penumpang 75,9 persen dari 75,2 persen pada tahun sebelumnya,” kata dia

Tingkat ketepatan penerban-gan (On Time Performance/OTP) Garuda pada tahun 2012 mencapai 84.9 persen,”Sepanjang tahun 2012, Garuda berhasil meningkatkan market share di pasar internasional menjadi 24.1 persen, dari sebelumnya 23.5 persen. Sementara market share penumpang domestik pada tahun 2012 ini sebesar 28.2 persen, atau sama dengan tahun lalu,” tambahnya (wir)

JAKARTA-Potensi industri keseha-tan di Indonesia masih jauh dari titik jenuh. Kondisi tersebut didukung oleh pertumbuhan ekonomi yang lebih pesat daripada pertumbuhan rumah sakit. Den-gan situasi tersebut, belanja Indonesia di sektor kesehatan diprediksi mencapai USD 60,6 miliar (Rp589 triliun) lima tahun mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh As-sociate Director Healthcare Practice Asia Pacific Frost & Sullivan Hannah Nawi. Menurutnya, Indonesia merupakan nega-ra dengan potensi pertumbuhan tertinggi se-Asia Tenggara soal belanja produk dan layanan kesehatan. Sebab, pertumbuhan ekonomi Indonesia terus tumbuh seiring pesatnya perkembangan populasi.

“Di pasar Asia Pasifik, China paling berpotensi. Nilainya diperkirakan men-capai USD 1 triliun dengan pertumbuhan rata-rata 17,6 persen per tahun. Indonesia sendiri ada di peringkat tiga dengan pertumbuhan rata-rata 14,9 persen. Itu artinya, pada 2018, konsumsi produk kesehatan bakal meningkat dua kali lipat lebih,” jelasnya pada acara seminar Frost & Sullivan “Prediksi Industri Kesehatan

Indonesia” di Jakarta kemarin (27/3). Salah satu pendorong pertumbuhan

tersebut, lanjut dia, adalah kondisi de-mografis penduduk di Asia Pasifik. Dalam periode 2013-2018, 2,3 miliar penduduk Asia diperkirakan mencapai kelompok usia 15-64. Sedangkan, kelompok usia 65 tahun ke atas diperkirakan mencapai 11,3

persen. “Di indonesia sendiri, kelompok usia di atas 35 tahun diproyeksikan bakal tumbuh pesat hingga 2014. Itu tentu membuat kebutuhan produk kesehatan karena faktor usia,” tambahnya.

Meski begitu, Indonesia masih punya beberapa kendala yang harus diatasi. Nitin Dixit, senior industry analyst Healthcare

Frost & Sullivan, mengatakan, infrastruk-tur yang tak merata menjadi salah satu persoalan yang harus diselesaikan. “Po-tensi konsumen Indonesia sebenarnya banyak. Tapi, karena investor hanya terkonsenterasi pada beberapa titik saja, konsumen daerah pinggiran jadi tak bisa terlayani,” jelasnya.

Pernyataan tersebut didukung oleh Ketua Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Sukoto. Menurutnya, ada 254 kota/kabupaten yang masih kekurangan tempat tidur RS. Itu berarti, sekitar 47 persen dari total 530 kabupaten/kota di Indonesia masih kekurangan layanan kesehatan.

“Pertumbuhan jumlah rumah sakit memang tinggi. Januari tahun lalu masih berjumlah 1.721. Sedangkan bulan ini su-dah mencapai 2.122. Sayangnya, jumlah tempat tidur 263 ribu tempat tidur masih kurang. Hingga 2018, Indonesia masih bu-tuh 50 ribu lagi tempat tidur. Itu kira-kira 500 rumah sakit baru,” ungkapnya.

Belum lagi, tenaga profesional keseha-tan yang kurang jauh. Menurutnya, rasio tiga dokter untuk 10 ribu penduduk masih jauh dari ideal. (bil)

Konsumsi Produk Kesehatan Bisa Capai Rp 589 T

JAKARTA--Motor Vespa sudah lama melanglang buana ke seluruh dunia. Akan tetapi tidak banyak yang tahu bahwa penjualan Vespa di Indonesia adalah yang terbesar kedua setelah negara asalnya, Italia. Loyalitas terhadap produk asal negeri Pizza ini menjadi faktor utama penjualan.

“Vespa terus membawa warisannya yang telah diban-gun dari zaman dulu sampai sekarang, dari yang muda sam-pai yang tua. Ini membuktikan bahwa Vespa bukan saja indah dari sisi desainnya tetapi juga kuat kualitasnya. Model-model baru juga berhasil merangkul modernitas sesuai aspirasi generasi muda,” ujar Marketing Director PT Piaggio Indonesia Pratiwi Halim kemarin.

Tak heran, Vespa memi-liki jumlah anggota komunitas terbesar kedua di dunia. Hingga saat ini jumlah anggota komu-nitas pemilik Vespa di Indone-sia telah menyentuh angka 40 ribu orang, itu berarti dibawah jumlah anggota komunitas pemilik Vespa di negeri asalnya, Italia, yang mencapai 150 ribu anggota.”Pertimbangan itu

menjadi alasan utama untuk kembali serius masuk pasar Indonesia,” tambahnya.

Vespa telah banyak terlihat di jalan-jalan Indonesia sejak tahun 1960an dan telah men-jadi simbol ikon masyarakat In-donesia. Dedikasi para pecinta Vespa ditunjukkan dengan terbentuknya berbagai komu-nitas Vespa secara organik yang memungkinkan untuk merasa-kan nilai dan semangat positif dari skuter paling terkenal di dunia ini.”Lebih dari 65 tahun, Vespa telah melampaui fungsi transportasi,” terangnya.

Managing Director PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega menambahkan, den-gan Vespa, pemilik tidak hanya bisa memasuki sebuah komu-nitas, tetaapi juga bisa mengek-spresikan diri sebagai bentuk gaya hidup. “Kami bangga melihat Vespa berkembang tidak hanya sebagai sebuah produk, tapi sebagai sebuah simbol, sebuah manifesto bagi para pecintanya. Definisi Anda terhadap Vespa menentukan siapa diri Anda. Menentu-kan karakter dan kepribadian Anda,” ungkapnya. (wir)

BCA Kucurkan KPR Rp41,8 T

Laba Garuda Tembus Rp1 T

Komunitas Vespa Terbesar Kedua Dunia

Page 4: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

C m y k

4 Pontianak Post kamis 28 maret 2013

SMA SANTO PAULUS PONTiANAk

K ran seKolah

Profil

Prestasi

Karikatur

Membuat Sabun dari Minyak Goreng

KARYA Ilmiah Remaja (KIR) merupa-kan salah satu ekskul di SMA Santo Paulus yang sudah lama eksis. Adapun guru pembimbing kegiatan ekskul KIR adalah Tika Mabela pengajar bidang studi Kimia Terapan. Kegiatan KIR berguna melatih siswa-siswi berpikir dan berkarya secara ilmiah seperti praktek membuat sabun, menetralisir air, membuat kertas daur ulang, membuat larutan dsb.

Ekskul KIR di SMA Santo Paulus semakin maju didukung dengan sudah tersedianya Laboratorium Kimia yang memudahkan siswa-siswi praktek membuat segala ses-uatu yang berhubungan dengan ilmiah. Jadwal KIR dilaksanakan setiap hari Sabtu sepulang sekolah.

Ibu Tika Mabela sebagai pengajar Kimia juga telah berhasil membawa team eksperimen kimia yang di wakili Dicky,

Yuli, Steven Joses dan Jessica member-sembahkan Juara 1 dalam ajang Pekan Kimia pada 8 Maret 2013 yang di seleng-garakan oleh FKIP Universitas Tanjung Pura Pontianak.

Kali ini ekskul KIR ingin sedikit berbagi kepada para pembaca bagaimana cara membuat sabun padat menggunakan minyak goreng, nach ini dia cara-caranya yang telah dipraktekkan anggota KIR.

Sabun dari MinyakGoreng

Alat: Bulb, Pipet Ukur, Gelas Beaker, Ne-raca, Labu Ukur, Pembakar Spiritus, Pipet Tetes, Sendok Pengaduk, Cetakan.

Bahan: Minyak Goreng, NaOh, Pewar-na, Minyak Wangi Non Alkohol, Air

Cara Pembuatan :

1. Timbang 30 gr NaOh menggunakan neraca

2. Larutkan 30 gr NaOh dalam 100 ml air (menjadi larutan NaOh konsentrasi 7,5 Molar ), aduk hingga larut sempurna. Gunakan labu ukur untuk menepatkan larutan ke volume yang kita inginkan

3. Ambil 10 ml larutan NaOh menggu-nakan bulb dan pipet ukur yang sudah di satukan, setelah itu masukkan ke dalam gelas beaker.

4. Ambil 5 ml minyak goreng meng-gunakan bulb dan pipet ukur yang sudah disatukan, setelah itu masukkan ke dalam gelas beaker yang berisi NaOh.

5. Aduk NaOh dan minyak goreng meng-gunakan sendok pengaduk, aduk hingga tercampur dan megental (cukup lama).

Untuk mencampurkan lebih cepat kita dapat menggunakan pembakar spiritus untuk memanaskan.

6. Jika sudah mengental tambahkan pewarna sesuai selera masing-masing, aduk hingga warna tercampur rata.

7. Tambahkan pula minyak wangi sesuai selera. Kita bisa menambahkan minyak wangi menggunakan pipet tetes ataupun langsung disemprotkan. Jangan menggunakan terlalu banyak minyak wangi, karena dapat menyebabkan sabun menjadi tidak kental.

8. Aduk kembali hingga pewarna dan minyak wangi tercampur rata.

9. Masukkan ke dalam cetakan dan tunggu selama 3 hari.

Sabun siap digunakan! (Tim ekskul KIR)

EkSkUL kAryA iLMiAh rEMAjA

MENGEMBANGKAN kepercayaan diri siswa da-lam menggunakan bahasa Inggris,mengembangkan keterampilan dalam ko-munikasi lisan bahasa Inggris, meningkatkan prestasi siswa-siswi dalam ajang perlombaan bahasa Inggris, itulah visi dan misi miss Lenny sebagai pen-gajar bahasa Inggris di SMA Santo Paulus.

Dibalik kemenangan tim juara bahasa Inggris selama ini ada sosok perempuan yang sangat ulet dan gigih mem-bina ekskul English Language Club (ELC ) sejak September 2005. Perempuan ulet yang masih berstatus jomblo ini mempunyai nama lengkap Lenny, S.Pd, yang akrab disapa miss Lenny, kelahiran Pontianak, 10 Februari 1981.

Riwayat pendidikan miss Lenny dari TK sam-pai SMP di Yayasan Pendidikan Sekolah Bruder hingga tercatat sebagai siswa SMA Santo Paulus. Selesai di Paulus tahun 2000-2005 kuliah di Uni-versitas Tanjungpura (FKIP Bahasa Inggris), Juli 2012-Agusts 2012 mendapat kesempatan men-dalami Short Course on English Methodologies as TESOL Purposes di University of Queensland Australia.

Ekskul English Language Club (ELC)dibentuk dengan tujuan menyalurkan minat dan bakat siswa dalam berbahasa Inggris, miss Lenny telah menjadikan siswa siswi terbiasa menggunakan bahasa Inggris sebagai alat komunikasi yang familiar dalam kehidupan sehari-hari dan bisa mengakses ilmu pengetahuan tanpa mening-galkan bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu bangsa.

Di sekolah siswa-siswi ditekankan agar bisa berbahasa Inggris dengan baik dan lancar seh-ingga siswa-siswi tidak kaku berbahasa Inggris dan mampu menggunakan bahasa inggris dalam kehidupan sehari-hari. (tim buletin varia)

Lenny

Gigih Membina ELC

GIOPANUS Remo Pratama kelahiran Sing-kawang, 1 Februari 1996. Dia bercita-cita ingin menjadi budayawan. Pada 26-29 April 2012, ber-sama guru sejarah SMA Santo Paulus Drs. Seno Suharyo, mengikuti Jejak Tradisi Daerah Kalbar. Kegiatan berlangsung selama 4 hari seminar tentang kesenian tradisional di Desa Saham Pa-hauman, Kabupaten Landak.

Dalam kegiatan itu, Gio mempresentasikan kes-enian tradisional dayak di Desa Saham. Topiknya ditentukan panitia. Saat kerja kelompok, Gio bisa berbaur dengan semua peserta dari sekolah lain. Gio merasa senang bisa menjadi motivator bagi teman-teman sehingga mencapai hasil terbaik. Akhirnya Giopanus Remo Pratama terpilih me-wakili Kalbar di tingkat nasional yang diadakan di Yogyakarta, 14-17 Juli 2012 lalu.

Jejak Tradisi Nasional (JETRANAS) adalah kegiatan yang memberikan kesempatan kepada siswa setingkat SMA melihat langsung tradisi masyarakat dan melihat keragaman tradisi yang masih dijalankan. Kegiatan ini diselenggarakan Badan Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional (BPSNT ).

Saat mengikuti Jetranas, Gio dan seluruh perserta mengadakan observasi tentang budaya di Yogyakarta. Gio mendapat tugas melakukan observasi tentang Tari Golek Ayun-Ayun, yaitu tarian klasik Yogyakarta. Untuk observasi tarian tersebut Gio mendekati penari golek ayun-ayun tersebut di rumah budaya Yogyakarta. Setelah itu dia pulang bersama tim ke hotel dan mulai membuat makalah hasil penelitian.

Kemudian hasil observai dipersentasikan. Kebetulan kelompok Gio banyak di puji oleh peserta dan pengamat. Diluar dugaan kelompok ini mendapat juara 1 untuk JETRANAS 2012 diikuti oleh Provinsi Riau dan Provinsi Papua. Itu merupakan kebangan yang luar biasa bagi Gio. Setelah keberhasilan itu Gio pulang ke Pontianak dan membawa hadiah dan penghargaan untuk Provinsi Kalimantan Barat, Pontianak serta Seko-lah SMA Santo Paulus.

Gio sangat bersyukur kepada TUHAN. Kar-ena bisa membawa nama Kalimantan Barat di tingkat nasional. Gio berpesan kepada generasi muda agar jangan malu menyentuh kebudayaan dan t r a d i s i m u karena itulah yang akan membawamu kembali pada nilai luhur yang tertanam se- jak kita belum lahir dan su- dah ditanam-kan oleh nenek moy-

a n g .( t i m b u l e t i n varia)

Juara Jetranas

Retret di SMA Santo Paulus adalah suatu kegiatan untuk undur diri dari

lingkungan sekolah agar siswa bisa lebih mendekatkan diri kepada Tuhan. Setiap retret dilakukan dalam kesuny-

ian dan sering kali dilakukan di daerah yang sepi dan jauh dari keramaian

kota.

RETRET SMA Santo Paulus kali ini di-laksanakan di Wisma Emaus Nyarumkop, Singkawang diikuti 300 siswa. Kegiatan ini diikuti siswa Kelas XI. Peerta tiba di lokasi pukul 11.00 WIB setelah menempuh per-jalanan dengan bus selama empat jam.

Kehadiran peserta disambut disambut Ibu Nurria dan Pak Mahadi. Pak Mahadi selaku pembina retret membagi siswa-siswi men-jadi beberapa kelompok untuk pembagian kamar. Siswa laki-laki dan siswa perempuan dipisahkandan ditempatkan di Wisma yang berbeda.

Tema retret kali ini “Kepemimpinan” yang dipandu mentor dari Wisma Emaus Nyarumkop yaitu Tomi, Yuyun dan Pak Ma-hadi selaku pembina retret. Kegiatan retret antara lain melatih bagaimana menjadi seorang pemimpin baik dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat.

Kegiatan pengenalan dilakukan sore hari. Kemudian dilanjutkan makan malam. Set-

elah santap malam, siswa-siswi berkumpul di ruang pertemuan dan membuat enam kelompok. Mereka diminta membuat yel-yel khas kelompok masing-masing.

Kegiatan pertama yaitu jelajah malam. Se-tiap anggota kelompok ditutup mata dengan kain kecuali ketua kelompok. Disini ketua diminta menjadi seorang pemimpin yang mampu memimpin anggotanya melewati jalan-jalan yang sudah diberi tanda dengan sebatang lilin menyala. Semua lampu di-matikan hanya sebatang lilin yang sudah dibagikan kesetiap ketua kelompok sebagai penerang selama perjalanan. Mereka sangat bersemangat walaupun ada diantara anggota kelompok yang takut karena gelap. Setiap

kelompok akan melewati beberapa pos dan disetiap pos mereka akan diberi pertanyaan yang berhubungan dengan kepemimpinan. Kegiatan hari kedua melakukan outbond di lereng Gunung Poteng. Peserta melewati tiga pos. Setiap pos akan diberi tantangan seperti memindahkangelang karet menggunakan korek api secara estafet , terus merangkak diatas lumpur dan terakhir memindahkan air dari atas piring yang diletakkan diatas kepala ke piring teman yang diatas kepalanya juga sambil menyeberangi sungai. Kegiatan diakhiri dengan mandi di riam yang airnya sangat jernih berasal dari gunung Poteng.

(Pengalaman Ibu Yosina Ratin Guru Bahasa Indonesia)

rETrET kELAS Xi SMA SANTO PAULUS

Bertualang sebelum Berpisah

GURU merupakan unsur penting dalam lembaga pendidikan. Tanpa guru maka suatu lembaga pendidi-kan tidak bisa berjalan dengan baik. Oleh karena itu sekolah berperan penting memberikan pengembangan dan meningkatkan keterampilan guru melalui berbagai agenda sep-erti memberikan pelatihan, seminar, siraman rohani, studi banding. Lewat pelatihan dan wawasan tersebut diharapkan guru mempunyai bekal dalam mendampinggi dan mem-bina masa depan siswa dengan baik. In House Training (IHT) bagi 20 guru SMA Santo Paulus berlang-sung 15-16 Februari 2013. Pe-nyaji materi Tim Ibu Annes, S.Pd, MM, Ibu Yanti, dan Pak Septono dari SMAK Immanuel Pontianak. SMA Santo Paulus diberi seminar IHT oleh SMAK Immanuel, karena SMA Santo Paulus dipilih sebagai sekolah mitra yang harus diberi pemaha-man tentang pemenuhan delapan

Standar Pendidikan Nasional (SNP), Pendidikan Berbasis Kurikulum Lokal (PBKL), dan Pusat Sumber Belajar (PSB). Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada guru agar bisa belajar dari pengalaman khusunya dari SMAK Immanuel yang sudah mengembangkan kurikulum berbasis lokal (budi daya lidah buaya ).

Guru juga diharapkan memiliki keterampilan memadai untuk ber-saing, memiliki semangat juang, dan mampu menjaga eksintensi sekolah dalam menghadapi perkembangan jaman. Tim IHT begitu semangat dan selalu memunculkan hal-hal baru. Seminar IHT selama dua hari ini dapat terlaksana dengan baik berkat adanya dukungan dan kerja sama yang solid dikalangan para guru. “Anda Benar” itu salah satu contoh suara yang keluar dari program Wondreshare Quiz Creator (salah satu program yang digunakan unruk membuat soal latihan), atas

jawaban pertanyaan yang dipraktek-kan oleh 20 guru SMA Santo Paulus dalam latihan membuat bahan uji Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK ). Adanya suara dan gambar membuat para peserta bersemangat dan ingin tahu tentang materi selanjutnya. Dengan wajah penasaran dan ekspresi binggung para guru menanti penjelasan dari si penyaji materi.

Mendengarkan sambil praktek membuat peserta langsung mema-hami materi yang disampaikan. Ba-hasanya khas dan mudah dipahami, ibu Yanti yang berasal dari Pulau Api-api itu memberi semangat baru dan menambah suasana semakin seru . Guru yang mengikuti seminar IHT merasa senang dan dapat ber-latih karena diberi pengetahuan baru, untuk mempersiapkan bahan ajar dan mempertahankan kredibilitas sekolah.(Yuliana Sri Marti, S.Pd Guru BK SMA Santo Paulus)Giopanus

In House Training untuk Guru

Page 5: Pontianak Post

C M Y K

Hari ini Pasti Menang

5Kamis 28 Maret 2013Pontianak Post SELEBRITASSHOWMNCTV 08.00 Serial Pilihan 10.30 Kisah Unggulan 12.00 Layar Kemilau 15.30 Lintas Petang 17.00 Zona Juara 20.30 Raden Kian Santang 22.00 Berbagi Cinta

ANTV 07.30 Fenomania 09.00 Pesbukers Best of The Best 10.00 Endless Love 11.00 New Friends 11.30 Topik Siang 16.30 Aprilio Kingdom 19.30 Chibi-Chibi Burger 20.30 Princess Hours 21.30 Chatting dengan YM

ACARA TV

Tarung: City of The DarknessIni kisah persahabatan empat pemuda yang dibesarkan di panti asuhan. Mereka memilih jalan masing-masing, terlibat kerasnya kehidupan, dan bersatu. (*)

My Last LoveAngel yakin, cinta sejatinya adalah Hendra. Suatu ketika, kecelakaan menimpa. Kakinya cacat. Pria yang menabraknya kabur tak bertanggung jawab. Yang paling menyedihkan, Hendra menghilang begitu saja. (*) Judge Dredd

Penguasa yang korup berusaha mendekati Hakim Dredd (Sylvester Stallone). Hakim Dredd harus berjuang untuk menyelamatkan hidupnya sendiri sekaligus membela keadilan. (*)

RCTI Pukul 22.30 WIB

Global TV Pukul 20.00 WIBIndosiar Pukul 23.00 WIB

SCTV 07.00 Inbox 09.00 Halo Selebriti 10.00 FTV Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 FTV Siang 17.00 New Cookies “My Love” 18.00 SCTV Sinetron 22.30 FTV Utama 24.00 Liputan 6 Malam

MeTRo TV 08.05 8 Eleven Show 11.30 Metro Siang 13.05 Wideshot 19.05 Suara Anda

20.30 One Fine Day 21.30 Kick Andy 23.05 Newsmaker 23.30 Metro Sports

TRANS TV

06.30 Insert Pagi 07.30 New Rangking 1 08.30 Sinema Indonesia Pagi 12.00 Bioskop Indonesia

14.00 Reportase Siang 15.45 Show Imah 19.00 Oh Ternyata 20.00 Bioskop Indonesia Premiere

TV oNe 06.30 Kabar Arena Pagi 09.00 Karikatur Negeri 10.00 Coffee Break 13.30 Ruang Kita 19.30 Gestur 22.30 Telusur 2 23.00 Kabar Arena

SEPAKBOLA memiliki banyak sudut pandang untuk dicerita-kan. Semuanya selalu menarik diikuti. Begitu pun dunia sepa-kbola di Indonesia. Kegagalan demi kegagalan sering dirasakan timnas Indonesia. Tetapi pendu-kung mereka di tanah air tetap setia. Sekelumit cerita dari dunia sepakbola Indonesia itu digam-barkan oleh Andibachtiar Yusuf dalam film terbarunya, Hari Ini Pasti Menang.

Hari Ini Pasti Menang lebih menceritakan sisi gelap dunia sepakbola. Yakni, praktek perju-dian dan pengaturan skor dalam pertandingan. Film yang akan dirilis pada 11 April mendatang itu diputar untuk wartawan, kemarin (27/3). Cerita dalam film yang dibintangi Zandhy Zaen, Ibnu Jamil, Ray Sahetapy, Mathias Muchus, dan Tika Putri itu fiksi. Namun, cerita be-sarnya berdasarkan kenyataan di persepakbolaan tanah air.

”Pada kenyataannya, level sep-akbola Indonesia itu kecil banget. Di film ini levelnya kami naikkan. Jadi, kami gambarkan praktek perjudiannya level dunia,” ujar Andibachtiar di FX Lifestyle X’nter, Jakarta Selatan. Di film itu diceritakan timnas Indonesia pada 2014 lolos hingga perempat final Piala Dunia di Brasil.

Gabriel Omar (Zendhy Zaen) dengan nomor punggung dela-pan menjadi bintang. Dia pun menjadi selebriti dan ikon baru anak muda Indonesia. Hidup-nya berubah, termasuk seluruh orang-orang yang ada di seki-tarnya. Ibnu Jamil di film itu me-merankan Bambang Pamungkas. Bambang dan Gabriel Omar

Zo In-sung Come Back setelah Delapan Tahun

JAKARTA – Dua bintang papan atas Korea, Song Hye-kyo, 31, dan Zo In-sung, 31, cukup lama absen bermain serial. Hye-kyo kali terakhir berakting dalam The World Within lima tahun lalu. Sementara itu, In-sung pada 2005 dalam serial Spring Days. Kini mereka dipertemukan da-lam serial baru That Winter, The Wind Blows. Berikut wawancara dengan In-sung yang difasilitasi One Channel. Serial itu tayang di saluran TV berbayar setiap Rabu dan Kamis pukul 19.55 WIB.

Apakah sulit kembali bermain serial drama setelah menyele-saikan wamil (wajib militer)?

Tidak juga, karena para pemain di serial ini asyik. Krunya juga baik-baik. Kalau di lokasi syuting kami semua rukun. Jadi, tidak sulit untuk berkonsentrasi memainkan karakter masing-masing. Kalau boleh saya bilang kami sangat happy selama pembuatan se-rial ini.

Ada pengalaman seru ketika syuting dengan Song Hye-kyo?

Ada. Saat kami syuting adegan cotton candy. Adegan itu cukup populer di sini. Ceritanya, kami harus menggigit permen sambil matanya melihat satu sama lain. Sebenarnya ingin sekali menggigit permen itu yang banyak, tapi tidak bisa. Setelah selesai syuting, saya langsung cari tahu apakah adegan itu jadinya bagus di kamera. Sete-lah scene tersebut disukai banyak

orang, rasanya senang.

Scene apa yang paling diingat di serial ini?

Scene di episode tujuh. Waktu Oh Soo (In-sung) dan Oh Young (Hye-kyo) berbicara tentang penyamaran yang dilakukan Oh Soo. Adegan tersebut sangat emosional. Itu salah satu adegan yang banyak mengeluarkan air mata. Dialognya juga sangat menyentuh. Bahkan, sekarang kalau saya mengingatnya, rasanya masih terasa sakit.

Persiapan memerankan Oh Soo seperti apa?

Oh Soo itu karakter yang mempunyai banyak konflik dalam dirinya. Jadi, saya banyak belajar untuk bisa mendalami peran. Supaya bisa mengetahui pendala-man emosinya seperti apa, ekspresinya seperti apa, ges-turnya seperti apa. Sebab, Oh Soo ini orangnya senang menyim-pan perasaan-nya sendiri. Saya banyak diskusi den-gan sutra-dara dan p e n u l i s skenario sebelum syuting.

K e -napa

memilih That Winter, The Wind Blows untuk come back?

Ya, kenapa tidak. Sutradara se-rial ini, Kim Kyu-tae, dan penulis skenario Noh Hee-kyung itu kemampuannya tidak diragukan. Kembalinya saya dalam serial drama memang agak tertunda karena saya syuting film The Art of First Duel. Ketika saya sedang meninjau proposal-proposal drama, datanglah tawaran ini. Saya suka mengambil tantangan dalam setiap memainkan peran. Saya pun bakal menyesal seumur hidup kalau melewatkan tawaran

ini. (jan/c10/ayi)

Main Serial Drama Lagi

Angkat Sisi Gelap Sepakbola

JuLi mendatang, pasangan kumpul kebo Rihanna dan Chris Brown berniat untuk menggelar pesta lajang. Untuk pesta terse-but, mereka bakal menyewa sebuah kapal pesiar. Menurut sumber, Rihanna akan menggelar pesta itu setelah turnya berakhir. Mereka berencana mengelilingi Prancis, Monako dan Corsica dengan kapal pesiar Latitude selama dua minggu.

“Rihanna sudah minta agar para kru kapal menyiapkan diri untuk pesta tersebut. Ia juga minta agar dipasangkan tiang untuk penari striptease,” beber sumber.

“Rihanna dan Chris juga bilang kepada teman-temannya bahwa pesta ini akan menjadi pesta lajang yang gila-gilaan. Pestanya akan berlangsung 24 jam,” lanjut sang sumber.

Setelah pacaran lagi, Rihanna dan Chris sepertinya semakin serius untuk menikah. Kabarnya, pelantunDiamond ini ingin menggelar pernikahan mereka di Barbados.

Rihanna ingin acara pernika-hannya sangat berbeda sekali. Ia pun berniat menyediakan booth tato untuk para tamunya.

Pada majalah Elle UK Dia-monds di sela pemotretannya,

Rihanna mengungkapkan ren-cananya untuk membangun sebuah keluarga dengan Brown. Berbicara terus terang tentang hubungannya dengan Brown, yang menyerangnya sebelum Grammy Awards 2009, Rihanna mengatakan, “Stay (single ba-runya) adalah kisah tentang memiliki cinta yang dekat dan ingin untuk bertahan selamanya. NET

Rihanna Siapkan Pesta Lajang

sama-sama menjadi anggota tim Jakarta Metropolitan.

Ibnu mengaku sangat berkesan bisa bermain dalam film tersebut. Apalagi, dia merupakan pencinta sepak bola. ”Berkesan dengan penulisan ide cerita dan dialog-dialognya. Di film ini banyak adegan sepakbolanya daripada film yang lain,” terang Ibnu.

Ketika tahu akan memerankan tokoh Bambang Pamungkas, Ibnu langsung meminta izin langsung. ”Dia (Bambang Pamungkas) memberi saya saran. Katanya, saya kurang hitam,” ungkapnya. Andibachtiar ikut menimpali. ”Saya jamin Bambang bangga karena yang memerankan dia lebih ganteng,” ucap sutradara yang akrab disapa Ucup itu lantas tertawa.

Ibnu dan Zendhy memang lebih banyak melakoni adegan di lapangan sepakbola. Hal itu men-jadi ketertarikan tersendiri untuk dua aktor muda tersebut. Apalagi, treatment yang diberikan benar-benar seperti memperlakukan pemain profesional. Mereka harus berlari dan melakukan koreografi. ”Lapangannya ba-

gus. Kalau jatuh, nggak sakit. Pokoknya, disuruh ngapain saja kami jabanin. Tapi, hari pertama capek banget, paha seperti dipu-kuli maling,” tutur Ibnu.

Di sisi lain, Mathias Muchus yang berperan sebagai Edy Baskoro, ayah Gabriel Omar, mengatakan bahwa keterlibatan-nya di film itu merupakan wujud kontribusi terhadap dunia olah-raga Indonesia. Selama ini, suami Mira Lesmana itu sering bermain dalam drama di luar olahraga. ”Kali ini saya menyumbang untuk dunia olahraga melalui film ini,” katanya.

Andibachtiar menambahkan, meski mengangkat sisi gelap dunia persepakbolaan tanah air, banyak yang mendukung peng-garapan film tersebut. Beberapa supporter Persija dan pemain klub sepakbola Arema Malang, Sriwijaya FC, Persib Bandung, Persita Tangerang dan Persijap Jepara bahkan ikut syuting. ”Ng-gak hanya artis, kita juga meli-batkan sejumlah pemain resmi. Kejujuran adalah inti utama yang ingin kami sampaikan,” pungkas-nya. (ash)

Song Hye-kyo

Page 6: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

C m y k

jurnal Pontianak Postkamis 28 maret 20136

Lakukan Survei Kepuasan PelangganPontianak SEa 2013

PONTIANAK- Indonesia telah menga-lami transformasi sejak 1998 sampai seka-rang. Secara singkat bisa disebut TIGA-D yaitu Demokratisasi, Desentralisasi, dan Diversifikasi. Tiap-tiap daerah, provinsi, kota dan kabupaten jadi berbeda. Baik dalam situasi politik, ekonomi, maupun sosial. Karena itulah sejak tiga tahun lalu MarkPlus Insight sudah melakukan Survei Kepuasan Pelanggan sangat mendalam di tiap-tiap kota di Indonesia. Sebagai tindak lanjut atas suksesnya pelaksanaan di 11 kota dari tahun 2009-2012 lalu , MarkPlus Insight menyelenggarakan pertama kalinya di Pontianak tahun 2013 ini.

“Hal ini kami lakukan sebagai upaya untuk membantu para local champion di Pontianak dan sekitarnya dalam me-marketing-kan perusahaan atau brand-nya ke lingkup yang lebih luas,” ungkap Sutami dari MarkPlus Insight.

Menurut dia, MarkPlus Insight adalah sebuah unit bisnis dari MarkPlus, Inc yang bergerak dalam bidang riset pemasaran. Dengan pengalaman yang luas dan di-percaya oleh berbagai sektor industri baik didalam maupun luar negeri untuk men-jalankan berbagai jenis riset pemasaran.

Beberapa penghargaan telah diberikan sebagai bentuk apresiasi dari MarkPlus Insight atas kinerja pelaku industri di-antaranya adalah Indonesian Bank Loy-alty Award (2005-2012), Indonesia Brand Champion Award (2010-2013), Malaysia Branded Service Award (2009), Greatest Brand of the Decade (2010), Service Excel-lence Award di beberapa kota di Indonesia (2009-2012).

“Selain mengerjakan pekerjaan riset yang bersifat adhoc untuk klien tertentu, hingga saat ini kami juga telah melakukan berbagai riset sindikasi untuk berbagai sektor industri diantaranya perbankan, consumer good, elektronik, lembaga penye-lenggara pelayanan publik, dan lain-lain,” jelas dia.

Penilaian Pontianak SEA 2013 ini, lanjut dia, didasarkan pada survei yang dilaku-kan oleh MarkPlus Insight terhadap 1000 responden di Pontianak pada Februari 2013. Survei ini menggunakan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin error sebesar 3,2 persen. Kriteria responden dalam survei ini adalah para pengambil keputusan pembelian untuk produk dan jasa tertentu, SEC (pengeluaran rumah tangga untuk kebutuhan rutin per bulan) A, B, C yang dibagi secara proporsional, dengan usia 21 hingga 55 tahun.

“Survei ini mengukur dimensi pelayanan terhadap pelanggan yang meliputi tiga touch point yaitu pelayanan pada saat sebe-lum membeli (Pre-Purchase), pelayanan pada saat membeli (Purchase Period), dan pelayanan setelah melakukan pembelian (Post Purchase),” tutur Sutami.

Dia mengatakan, pelayanan pada saat sebelum membeli berkaitan dengan informasi mengenai produk/jasa seperti program komunikasi masal, info di outlet dan Word Of Mouth. Pelayanan pada saat

membeli berkaitan dengan pelayanan perusahaan kepada pelanggan selama berinteraksi pada waktu proses pembe-lian baik secara fisik maupun non fisik, seperti kualitas outlet, kemudahan akses dan kenyamanan fasilitas di outlet, kuali-tas pelayanan staff dan proses layanan. Pelayanan setelah melakukan pembelian berkaitan dengan jaminan adanya kemu-dahan penanganan komplain, kemudahan dalam berkomunikasi dengan perusahaan dan kualitas contact center.

Perusahaan yang dievaluasi dalam Pon-tianak SEA 2013 ini adalah services compa-ny tertentu yang beroperasi di wilayah kota Pontianak yang meliputi 13 kategori yaitu Conventional Banking (total asset lebih dari 150 T), Conventional Banking (total asset kurang dari 150 T), Sharia Banking, Leasing, Cellular Operator, Internet Service Provider Fixed Broadband, Internet Service Provider Wireless Broadband, Shopping Mall, Super Market, Car Dealer, Motorcycle Dealer, Hospital dan hotel berbintang.

Hasil ranking secara Nasional kurang menggambarkan realitas sesungguhnya di tingkat lokal. Survei Service Excellence Award ini adalah mendalam (Insightfull), lokal (Localized) dan tidak biasa (Un-Biased). Karena itu, para pemenang akan merasa sangat bangga dengan hasil yang ada.

“Tunjukkan kemenangan Anda le-wat informasi, pengumuman maupun pengiklanan untuk menunjukkan komit-men Anda pada pelanggan. Pada acara seminar yang mengikuti Awarding ini, Sang Guru Hermawan Kartajaya yang juga Founder MarkPlus, Inc. sejak 1990, akan menjelaskan kriterianya secara detail,” ucapnya.

MarkPus Executive Semi-nar “On Becoming Local Service Champion” yang akan menghadirkan Guru Pemasaran Dunia dari In-donesia – One of 50 Gurus Who Have Shaped The Fu-ture of Marketing by CIM UK tersebut akan berba-gi kepada Anda tentang perubahan pendekatan yang terjadi di dunia layanan, saat perusa-haan-perusahaan lokal harus berlomba-lomba menjadi juara dalam memberikan pelayanan terhadap konsumen.

“On Becoming Local Service Champion” meru-pakan suatu proses bagi perusahaan-perusahaan lokal dalam meraih title “Service Champion” karena dianggap layak dari segi kualitas pelayan-an yang diberikan kepada para konsumen. Hampir semua perusa-haan berusaha memberikan jaminan pelayanan yang baik dengan standari-sasi yang dimiliki masing-masing peru-

sahaan. “Namun sayangnya, masih banyak pula

perusahaan yang belum mencapai stan-darisasi pelayanan yang diharapkan oleh konsumen. Temukan In-spirasi, konsep-konsep baru, serta contoh kasus riil yang akan membuka wawasan Anda da-lam memahami proses untuk m e n j a d i “ L o c a l Service

Champi-on”. Mar-k e t e e r s Executive S e m i -nar Pon-tianak ini akan dis-elenggara-kan pada 2 A p r i l 2 0 1 3 pu -

kul 14.00 – 17.00 WIB di Ka-limantan Ballroom Aston

Pontianak Hotel and Convention Cen-

ter,” pungkas dia.(wah)

Page 7: Pontianak Post

anekaPontianak Post Kamis 28 Maret 2013 7

Diduga Terkait Narkoba

Ngidam Dekat Suami

KPK Kantongi Bukti Pencucian Uang Luthfi

Angkasa Pura Minta Perlindungan Kejati

Usai Dihamili, Verny Polisikan Denny Sumargo

Irit Pemakaian Avtur, Suara pun Lebih Halus

Rp 2 Miliar Uang Palsu Beredar

Selamatkan Jantung Sebelum TerlambatSambungan dari halaman 1

Berselang sehari kemudian, kalangan jurnalis tanah air kem-bali diajak ke kompleks Airbus. Kali ini mengunjungi ”bengkel” pembuatan Airbus A320, jenis pesawat yang dipesan Grup Lion Air. Tempat itu juga menjadi bengkel Airbus A380. Maskapai nasional yang dilahirkan dari tangan dingin Rusdi Kirana itu memang baru saja memborong 234 pesawat. Perinciannya, 109 unit tipe A320neo, 60 unit tipe A320ceo, serta 65 unit A321neo.

Bukan tanpa alasan Lion Air memilih ratusan pesawat wide body buatan Airbus. Burung besi berbadan semok itu dikenal unggul soal bahan bakar. Avtur memang wajib jadi pertimban-gan. Sebab, biaya operasional terbesar untuk airlines terserap di bahan bakar fosil itu. Jika biaya operasional bisa ditekan, pada gilirannya biaya yang dibebank-an kepada penumpang juga bisa lebih rendah. Dengan begitu, terbang pun jadi makin terjang-kau bagi semua orang. Apalagi, tren di tanah air menunjukkan bahwa lima tahun terakhir kian banyak orang Indonesia yang memilih bepergian dengan naik pesawat daripada moda angku-tan darat.

Nah, agar pesawat tak cepat ”haus” dan minum banyak av-tur, Airbus memiliki teknologi hemat energi. Baik tipe A319, A320, maupun A321 dilengkapi dengan mesin baru PurePower PW 1100G dari pabrik mesin pesawat Pratt & Whitney atau LEAP-1A dari CF serta sayap besar yang dikenal sebagai sharklets. Menurut John Leahy, chief operating officer-customer Airbus, A320neo seperti yang dipesan Lion Air merupakan

pesawat yang ramah lingkun-gan. Berkat mesin baru dan sharklets itu, avturnya lebih irit. ”Bisa menghemat bahan bakar sampai 15 persen,” tegasnya.

Untuk setiap penghematan 1,4 liter avtur saja, itu setara dengan konsumsi seribu mo-bil berukuran sedang. ”Dan teknologi ini juga mengurangi CO2 tahunan sekitar 3.600 ton per pesawat,” lanjutnya.

Racun karbon dioksida se-banyak itu baru bisa diserap 240 ribu pohon. Bisa dibayangkan bagaimana pengembangan teknologi ”hijau” itu mampu ikut menjaga kelestarian alam. Juga, demi produk yang canggih serta ramah lingkungan terse-but, Airbus menggelontorkan EUR 300 juta (sekitar Rp 3,81 triliun) setiap tahun.

Yang tak kalah penting, var-ian baru Airbus itu dikenal ekoefisien berkat teknologi RNP-AR, yaitu required naviga-tion performance-authorization required (kinerja yang diwajib-kan-otorisasi wajib). Terobosan itu memungkinkan pesawat melakukan pendaratan dengan sistem continuous descent ap-proach (CDA). ”Keuntungan pendekatan ini adalah tingkat kebisingan yang rendah, very quite, low noise,” papar Leahy.

Suara pesawat yang lebih ha-lus itu bahkan sampai 15 desibel di bawah standar baru tingkat kebisingan stage IV yang diter-apkan secara ketat oleh ICAO (International Civil Aviation Organization/Organisasi Pener-bangan Sipil Internasional).

Bukan itu saja. Bahan bakar saat mendarat juga lebih irit karena daya dorong yang dibu-tuhkan lebih rendah.

RNP-AR juga memungkinkan pilot terbang di ketinggian lebih

rendah dengan rute yang lebih tepat dan efisien saat membawa pesawat mencium landasan bandara. Pilot yang sudah di-latih khusus itu bisa membantu menghemat bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang.

Tingkat kebisingan pesawat yang sangat rendah tersebut juga ditegaskan Direktur Marketing Airbus Joaquin Toro-prieto ketika menerima kunjungan rombon-gan media dari Indonesia untuk melihat perakitan pesawat. ”Baik di luar maupun di dalam pesa-wat sangat tenang,” papar pria yang saat itu mengenakan jas wol cokelat tersebut.

Langkah Airbus memberikan perhatian lebih pada teknologi yang mengurangi tingkat ke-bisingan itu merupakan bagian dari upaya membuat burung besi yang ”green”. ”Kami mem-buat pesawat yang ramah ling-kungan,” tegas Leahy.

Riset yang dimuat di jurnal The American Academy of Pedi-atrics pada Oktober dua dekade lalu menyebutkan, kebisingan memang tidak membunuh manusia, tapi dapat membuat hidup kita tidak nyaman. Kebi-singan bisa meningkatkan stres dan tekanan darah, membuat tidur tidak nyenyak, mengu-rangi tingkat intelektualitas, menyebabkan kelahiran pre-matur, mengganggu perkem-bangan janin, serta tentu saja bisa mengakibatkan kehilangan pendengaran.

Berkat teknologi terbaru Air-bus A320 itu, kenyamanan juga bisa didapat dengan harga yang lebih murah. Pesawat tipe terse-but menawarkan kabin yang jauh lebih lebar jika dibanding-kan dengan Boeing 737. Kursi lorong lebih luas. Untuk kelas ekonomi dengan susunan kursi

tiga di kanan dan tiga di kiri, kursi lorong berukuran 50,8 sen-timeter. Kabin A320 yang luas juga memungkinkan kursi lain di kelas ekonomi yang berada di tengah dan dekat jendela sama luas: 43,18 cm. Masih menyisa-kan ruang untuk duduk manis. Intinya, tanpa mengurangi jum-lah kursi, berkat pesawat wide body, maskapai penerbangan dapat menjual seat yang besar dan nyaman.

Dua petinggi pabrik pesawat kebanggaan negeri Menara Eiffel itu tidak omong kosong. Jawa Pos membuktikannya den-gan menggunakan jasa Emir-ates saat terbang dari Dubai ke Paris. Dari Dubai Interna-tional ke Paris Charles de Gaulle menggunakan Airbus A380-800. Berselang empat hari kemudian terbang dengan Airbus A320-100/200 milik Air France dari Bandara Toulouse Blagnac ke Paris Charles de Gaulle, lanjut ke Dubai International dengan Air-bus A380-800 lagi. Dua tipe pe-sawat yang sama-sama produk Airbus itu cukup bersahabat bagi telinga penumpang.

Lantaran nilai keramahan terhadap lingkungan itulah, armada Emirates A380 yang superefisien tersebut pernah diterbangkan dari Dubai ke Roma dalam rangka Hari Ling-kungan Hidup Sedunia oleh PBB pada 5 Juni 2011. Pesa-wat dengan 517 seat double-decker alias bertingkat ganda itu menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi. Mesin Engine Alliance GP7200 yang digunakannya juga tak berisik. Tak heran, dengan mudahnya A380 juga memenuhi standar ICAO stage four yang ketat. (*/c11/ari)

Sambungan dari halaman 1

menjalani kehidupan se-cara berkualitas adalah den-gan rutin mengontrol teka-nan darah. Meski tak selalu, tekanan darah tinggi sering disebabkan kadar kolester-ol jahat (LDL) yang tinggi. Dan bila ini dibiarkan berla-ma-lama, yang akan terjadi berikutnya adalah serangan jantung. Meningkatnya LDL amat dipengaruhi oleh terlalu banyaknya seseorang men-gonsumsi makanan berlemak. Karena itu, menjaga pola makan dengan baik menjadi pilihan utama agar seseorang tidak terserang hipertensi, atau hipertensinya tak makin kronis. Lantas, timbul pertan-yaan, bagaimana bisa terjadi serangan jantung akibat kerap mengonsumsi makanan yang kaya kolesterol itu?

Coronary artery disease atau penyakit jantung koroner ditandai dengan adanya enda-pan lemak yang berkumpul di dalam sel yang melapisi dinding suatu arteri koroner dan menyumbat aliran darah. Endapan lemak terbentuk secara berkala dan tersebar di percabangan besar dari kedua arteri koroner utama, yang mengelilingi jantung dan menyediakan darah bagi jantung. Endapan lemak itu disebut ateroma. Dan proses pembentukan ateroma ini dis-ebut aterosklerosis. Ateroma bisa menonjol ke dalam ar-teri dan menyebabkan arteri menjadi sempit. Jika ateroma terus membesar, bagian dari ateroma bisa pecah dan masuk ke dalam aliran darah atau bisa

terbentuk bekuan darah di permukaan ateroma tersebut.

Supaya bisa berkontraksi dan memompa secara nor-mal, otot jantung (miokar-dium) memerlukan pasokan darah yang kaya akan oksi-gen dari arteri koroner. Jika penyumbatan arteri koroner semakin memburuk, bisa terjadi iskemi (berkurangnya pasokan darah) pada otot jantung, yang menyebabkan kerusakan jantung. Kini, ba-gaimana cara kita menghada-pi penyakit itu? Ya, tentu saja kurangi kolesterol LDL dalam darah, dan atur pola makan. Atau, bisa juga dengan banyak mengonsumsi xanthone, yang terkandung dalam ekstrak kulit manggis. Sejumlah per-cobban membuktikan bahwa xanthone dapat menormalkan kadar kolesterol.

Hasil pengujian dr. Purwati menyatakan, kadar kolesterol rata-rata tujuh orang pasien adalah 201,85 mg/dl sebelum mengonsumsi esktrak kulit manggis, tapi setelah men-gonsumsinya turun 176,86. Sedangkan rujukannya hanya <200. Selanjutnya, hasil pene-litian Jiang (2004) dan Naka-tani bersama teman-teman (2002) melaporkan bahwa xanthone bisa digunakan se-bagai obat penyakit jantung dan menurunkan lipopoli-sakarida.

Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Mang-gis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gra-media di seluruh Indonesia.

Tapi, apakah untuk menda-patkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis. Namanya Gar-cia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang ter-kandung di dalamnya.

Untuk konsultasi kesehatan, hubungi dokter kami pada jam kerja di telepon bebas pulsa 08001401430 atau di e-mail [email protected]. Dan kunjungi juga website kami: www.manggisgarcia.com atau di e-mail: [email protected]. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor Kalimantan Barat 081280016319, (0561) 7161419. Atau bisa juga mendapatkan-nya langsung di apotek-apotek dan toko obat di Kota Ponti-anak. Untuk di daerah hubungi Sub Distributor: Kubu Raya (085880501034), Singkawang (085386711108), Sambas (085387155781), Kabupaten Pontianak (085347695045), Bengkayang (085252223557), Landak (082156214191), Sang-gau (082153805379), Seka-dau (085386211220), Sintang (085880501034), Kapuas Hulu (081257268829) dan Ketapang (085252056206, Kayong Utara (085652054794). (adv)

Sambungan dari halaman 1

mengarah pada TPPU. ”Semua berdasar bukti,” ujarnya.

Selasa lalu (26/3) KPK me-netapkan status tersangka baru bagi Luthfi. Selain kasus korupsi, Luthfi menjadi ter-sangka TPPU. KPK menduga Luthfi sudah menerima dan mengalihkan uang suap sebe-lum penangkapan Ahmad Fathanah, orang dekatnya. Nah, Fathanah juga dijerat pasal TPPU yang diikuti den-gan penyitaan mobil.

Itu bukan kali pertama KPK menjerat tersangka den-gan pasal korupsi dan TPPU. Hal tersebut dialami Wa Ode

Nurhayati dalam kasus dana penyesuaian infrastruktur daerah (DPID). Juga, M. Naz-aruddin yang harus rela Rp 300 miliar miliknya disita karena pembelian saham PT Garuda Indonesia. Hal yang sama dialami Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Djoko Susilo dalam kasus simula-tor SIM.

”Memang tidak semua ka-sus korupsi menjadi TPPU. Tapi, di kasus ini (Luthfi, Red) penyidik menemukan bukti,” kata Johan. Berkas tindak pi-dana korupsi dan TPPU Luthfi akan dijadikan satu. Karena itu, hukuman bisa menjadi akumulatif dan lebih tinggi. Johan memastikan, Luthfi

ditetapkan sebagai tersangka TPPU bukan karena politik.

Zainuddin Paru, kuasa hu-kum Luthfi, menyebut apa yang dilakukan terhadap kli-ennya sebagai sikap subjektif dan terburu-buru. Alasannya, uang yang disebut-sebut untuk suap hanya sampai ke Fatha-nah. Tidak jelas apakah fulus itu untuk Luthfi atau tidak.

”Kasus yang lama belum bisa dibuktikan, tetapi su-dah muncul tuduhan baru. Ini bentuk kezaliman dan melanggar HAM,” katanya. Zainuddin meminta KPK fokus dan tidak mengarahkan masalah di luar kasus suap impor daging sapi. (dim/c10/ca)

Sambungan dari halaman 1

membuatnya meraba-ra-ba. Sebab, dia belum terlalu mengerti banyak soal kehami-lan. Dia lebih banyak bertanya kepada ibu dan ibu mertu-anya. Trimester pertama, dia mengalami morning sickness dan saat itu masih menjalani syuting striping sinetron. Akh-irnya dia memilih mundur. Kini Tika benar-benar cuti dari semua kegiatan syut-

ing. ”Ingin fokus dengan ke-hamilanku,’’ tegasnya.

Selama hamil, Tika men-gaku sering merasa lapar. Inginnya menahan nafsu ma-kan supaya berat badan tidak terlalu banyak naik. Tapi, ternyata tidak bisa. ”Laper banget, nggak bisa nahan,’’ ungkapnya lalu tertawa.

Untungnya, yang diinginkan bukanlah makanan yang susah dicari. Tika justru ngidam masakan kampung seperti do-

nat kampung, kue cucur, dan jajanan pasar lainnya. ”Kalau dikasih steak malah nggak mau makan,’’ lanjutnya.

Dia juga jadi berubah manja sama suami. Tidak mau ditinggal lama. Maunya berdekatan terus. Suaminya yang sedang kerja pun sering ditelepon untuk cepat pulang. ”Nggak tahu nih, semenjak hamil nggak mau lama-lama ditinggal suami,’’ terangnya. (jan/c2/ayi)

Sambungan dari halaman 1

runway dan terminal kede-pannya mengalami masalah hukum. “Proses pemban-gunan runway dan termi-nal baru itu nantinya senilai Rp1,6 triliun yang dimulai pada awal tahun 2013 ini dan ditargetkan selesai tahun 2016, dengan panjang lan-dasan sekitar tiga ribu meter, sehingga nantinya bisa untuk mendarat pesawat-pesawat besar,” kata Chandra.

Menurut Chandra, pihak Angkasa Pura II saat ini su-dah menyelesaikan ganti rugi lahan kepada pihak-pihak terkait dan juga memegang legalitas lahan yang nantinya akan digunakan untuk perlua-san pembangunan landasan terbang dan terminal diatas tanah 300 hektar itu. “Saat ini kami memang memiliki legalitas lahan itu. Namun de-

mikian, kedepan jika ada per-masalahan dengan sengketa lahan atau gugatan, kami bisa langsung kami minta bantuan kepada Kejati,”katanya.

Pengembangan landasan terbang dan terminal itu kedepan akan menjadikan Bandara Supadio Pontianak menjadi salah satu bandara terbesar di Indonesia dengan kapasitas calon penumpang hingga 3,5 juta pertahun. “Selama ini maskapai yang menggunakan Bandara Su-padio cenderung memakai pesawat Boeing 737-200, 737-500, atau 737-400 yang paling besar. Kedepan, landasan itu bisa digunakan oleh pesawat-pesawat besar, sehingga bisa menampung penumpang lebih banyak lagi. Kalau saat ini, kita bisa lihat, cenderung sumpek,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Ke-jati Kalbar Jasman Pandjaitan

berharap, dengan dilakukan kerja sama tersebut, hen-daknya betul-betul dilak-sanakan, tidak hanya sekadar seremoni saja. “Kedepannya, setelah penadatangan kes-epahaman tersebut, maka apabila Angkasa Pura II akan melakukan perjanjian-perjan-jian, hendaknya melihatkan kejaksaan untuk memberikan nasehat-nasehat hukum, agar dikemudian hari tidak meng-hadapi masalah hukum,” kata Jasman.

Ia menjelaskan, pengem-bangan Bandara Supadio den-gan nilai sebesar Rp1,6 triliun, tidak menutup kemungkinan akan ada orang yang akan menggangu pengembangan tersebut. “Disini nanti kami akan membentengi pihak Angkasa Pura II, agar mereka tidak melakukan kelalaian-kelalaian dibidang hukum,” katanya. (arf)

Sambungan dari halaman 1

Sudirman Nomor 55 Jakar-ta Selatan. Diceritakan Verny, dirinya sangat menyayangkan dengan perbuatan yang telah dilakukan oleh Denny, dima-na ketika Denny mengetahui Verny mengandung anak Denny, namun Denny malah meminta agar menggugurkan kandungan tersebut.

“ Denny malah meminta saya untuk menggugurkan dan saya tidak mau karena

ini adalah anak saya dari hasil dengan Denny,” ungkapnya.

Sementara itu kuasa hu-kum Verny, Usin Abdisyah Putra Sembiring yang datang mendampinginya di Mapol-da Metro Jaya mengatakan, sebelum Verny melapor ke Polda, terlebih dahulu Verny melakukan upay kekeluar-gaan agar terlapor mau ber-tanggung jawab dengan me-nikahi Verny, namun terlapor Denny tidak mau bertang-gung jawab malah menyuruh

Verny untuk menggugurkan kandunganya.

Kuasa hukum Verny, , men-gungkapkan, sebelumnya sudah dilakukan upaya-upaya agar terlapor mau bertang-gung jawab. Namun pria yang membintangi film 5 CM itu dinilai tidak mau bertanggung jawab. “ Kami sudah meminta agar diselesaikan dengan cara kekeluargaan, namun Denny malah menolak sehingga kami terpaksa melaporkan-nya,” pungkasnya. (agu)Sambungan dari halaman 1

”Banyaknya peredaran uang palsu ini dikarenakan minimnya pengetahuan masyarakat go-longan menengah ke bawah untuk mengenal ciri-ciri keaslian rupiah dan sukarnya membe-dakan antara uang rupiah yang asli dengan yang dipalsukan,” katanya (27/3) saat melakukan sosialisasi soal ciri-ciri keaslian uang rupiah di di Graha Tedy Kustari. Kegiatan itu juga dihadiri perwakilan anggota Lanud Su-padio, Skadron Udara 1, Batalyon 465 Paskhas dan Ibu-ibu Pia AG

Cab 19/D.I Lanud Supadio. Manurut Tri Adi Riyanto

hingga sekarang kasus uang palsu sudah banyak laporan yang diterima oleh Kepolisian khususnya di Kota Pontianak, dengan pecahan-pecahan besar yakni pecahan 100 ribuan dan 50 ribuan.

Sementara itu, Sinthowati Sandrarini dari Departemen Pengedaran Uang Bank Indo-nesia menerangkan soal Red-enominasi. Seperti diketahui Redenominasi adalah penye-derhanaan jumlah digit pada de-nominasi atau pecahan rupiah

tanpa mengurangi daya beli, harga atau nilai tukar rupiah ter-hadap barang. Sederhananya, langkah ini untuk mengurangi tiga nol dibelakang uang rupiah. Contohnya, uang nominal Rp 50 ribu. Setelah redenominasi menjadi Rp 50, tanpa menu-runkan daya beli masyarakat. ”Kebijakan penyederhanaan nominal uang sangat krusial, mengingat ini menjadi suatu cara untuk meningkatkan ke-percayaan terhadap mata uang rupiah,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu Dan-lanud Supadio Kolonel Pnb Ir.

Novyan Samyoga yang diba-cakan Kadispers Lanud Supa-dio Letkol Adm Dedy Hendra Effendi menjelaskan bahwa sosialisasi keaslian uang kertas asli kepada seluruh anggota Lanud Supadio, Skadron Udara 1, Batalyon 465 Paskhas dan Ibu-ibu Pia AG Cab 19/D.I, adalah sangat penting, agar para anggota dan ibu-ibu dapat mengenali uang kertas yang asli. Apalagi kata dia saat ini banyak sekali beredar uang palsu yang sangat meresahkan khususnya di daerah Pontianak dan seki-tarnya. (ash)

Sambungan dari halaman 1

Seorang akademisi, Thamrin Amal Tomagola mengungkap-kan jika pihaknya mendapat temuan indikasi soal hubungan kasus tersebut dengan pere-daran narkoba.

Dia mengatakan, ada indikasi jika motif penyerangan itu salah satunya disebabkan kasus pere-daran narkotika di kafe-kafe di Sleman. “Ada petunjuk, satu dari empat orang yang tewas itu tahu banyak soal peredaran narkoba di sana,” ungkapnya. Tertangkap-nya orang tersebut oleh Polres Sleman menimbulkan kekha-watiran pihak tertentu.

Bisa pihak pengedar narkoba atau pihak yang melindungi jar-ingan narkoba tersebut. Namun, siapa identitas korban yang tahu banyak itu, Thamrin menolak mengungkapkan. Begitu pula saat ditanya apakah korban yang dimaksud adalah sang desertir polisi. “Itu nanti saja setelah semuanya jelas. (LSM) Kontras dan Imparsial sudah diturunkan untuk mencari fakta,” lanjut Sosi-olog Universitas Indonesia itu.

Karena itu, dia meminta pe-merintah juga mengusut dugaan tersebut. Presiden, lanjut Tham-rin, sebaiknya membentuk satu tim investigasi menggunakan Keppres seperti yang pernah diterapkan saat pengusutan

kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. Pihaknya juga akan mem-bentuk satu tim pencari fakta. Tujuannya agar tidak terjadi monopoli informasi oleh pemer-intah. Thamrin menambahkan, pihaknya akan menunggu lang-kah Presiden hingga enam bulan ke depan. “Jika tidak ada tinda-kan, kami akan pergi ke Jenewa, Swiss, untuk melapor ke (Komisi HAM) PBB,” tambahnya.

Sementara itu, pengamat politik dan militer Ikrar Nusa Bhakti mengatakan, hingga saat ini memang belum bisa diduga siapa pelaku penyerbuan lapas tersebut. Dari jenis senjatanya saja, sudah sangat samar. Senjata yang digunakan oleh para peny-erang itu merupakan senjata non organik. Artinya, bisa saja para penyerang mendapatkannya di pasar gelap.

“Kalau misalnya teridenti-fikasi itu senjata organik TNI yang tidak ada di pasaran, akan jauh lebih mudah menduga jika mereka berasal dari salah satu kesatuan di TNI,” terangnya. Karena itu, pemerintah tidak bisa bermain-main dengan kasus ini. Jika dibiarkan, tidak tertutup kemungkinan kelompok ini bisa melakukan hal yang lebih berba-haya. Jika mereka benar berasal dari bagian TNI atau polri, akan sangat berbahaya karena mer-eka tidak bisa dikendalikan oleh

para komandannya. Indonesia akan berpotensi terjadi perang saudara seperti tahun 1950, di mana komandan di lapangan sudah tidak mau tunduk dengan komando Jakarta.

Bukan tidak mungkin suatu saat mereka mengadakan op-erasi rahasia di Istana Negara. Masyarakat tentu tidak akan tahu, karena mereka aparat. “Kalau terjadi penembakan terhadap Presiden atau Wapres bagaimana?” lanjutnya. Karena itu, pengendalian anggota Polri dan TNI juga mendesak dilaku-kan pascakejadian tersebut.

Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto angkat bicara atas kasus penembakan empat tersangka kasus mening-galnya seorang anggota Kopasus, oleh belasan oknum. Menurut mantan Panglima ABRI itu, kasus yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Cebongan, Sle-man itu bisa selesai dengan mu-dah jika dirinya turun tangan.

”Masalah penembakan LP, se-rahkan pada saya. Satu hari saya bongkar,” ujar Wiranto dalam pi-dato Kandidat Presiden RI yang diselenggarakan Soegeng Sarjadi Syndicate di Hotel Four Season, Jakarta, kemarin (27/3). Menurut Wiranto, ada persoalan men-dasar dari keinginan pihak-pihak terkait untuk menyelesaikan kasus LP Sleman. Padahal, upaya

membongkar kasus LP Sleman bukan pada persoalan bisa atau tidak bisa. ”Ini masalahnya mau atau tidak mau (membongkar). Ini persoalan yang mudah, tapi dipersulit,” ujar purnawirawan Jenderal itu.

Secara rinci, Wiranto me-nyatakan, persoalan itu terjadi pada karakter pemimpin dan tekad aparat untuk membong-kar. Kejujuran dan ketegasan pemimpin dan aparat menjadi hal yang penting untuk mem-bongkar kasus tersebut. ”Sehar-usnya pemimpin itu jujur. Yang salah, ya dihukum, jangan malah dilindungi,” ujarnya mengin-gatkan.

Wiranto menambahkan, jika memang ada pihak yang menge-tahui oknum penembakan itu, pemimpin harus berani meny-erahkan oknum itu ke kepolisian. Namun, Wiranto tidak mau se-cara rinci menyebutkan oknum mana yang dimaksud. ”Jangan tanya ke saya,” tandasnya.

Empat tersangka pembunu-han Sersan Satu Santosa yang ditembak mati adalah Gameliel Yermiyanto Rohi Riwu, Adrianus Candra Galaja, Hendrik Angel Sahetapi alias Deki, dan Yohanes Juan Manbait. Aksi penembakan oleh belasan oknum pada Sabtu (23/3) silam diduga dilakukan ahli dan sangat terencana. (byu/bay)

JAKARTA – Mahkamah Kon-stitusi (MK) memperluas ke-wenangan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Dalam putusan sidang uji materi kemarin (27/3), MK mengabulkan permohonan DPD terkait dengan keikutser-taannya dalam pembahasan rancangan undang-undang (RUU). DPD mengajukan uji materi terhadap UU No 27/2009 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD serta UU No 12/2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan. Khusus-nya, pasal-pasal soal lembaga yang berwenang mengajukan sekaligus membahas draf RUU. Uji materi itu diajukan Ketua DPR Irman Gusman, Wakil Ketua DPD La Ode Ida, dan Wakil Ketua DPD Gusti Kanjeng

Ratu Hemas.Dalam amar putusannya, MK

menganggap UU No 27/2009 dan UU No 12/2011 mereduksi atau mengurangi kewenangan DPD soal kewenangan menga-jukan RUU sebagaimana yang ditentukan UUD 1945. Dengan demikian, dua undang-undang itu harus dinyatakan inkonstitu-sional. ’’Mengabulkan permoho-nan untuk sebagian,’’ kata Ketua MK Mahfud M.D. saat memba-cakan putusan di gedung MK kemarin (27/3).

Dalil kewenangan konstitu-sional DPD tentang pengajuan RUU, menurut MK, kata ”da-pat” dalam pasal 22D ayat (1) UUD 1945 merupakan pilihan subjektif DPD ”untuk mengaju-kan” atau ”tidak mengajukan”

RUU yang berkaitan dengan otonomi daerah dan hubungan pusat-daerah. Selain itu, soal pemekaran daerah, pengelolaan sumber daya alam, dan sumber daya ekonomi lainnya serta yang berkaitan dengan perimbangan keuangan pusat dan daerah sesuai dengan pilihan dan ke-pentingan DPD.

Hakim MK M. Akil Mochtar mengatakan bahwa kata ”dapat” bisa dimaknai juga sebagai hak dan kewenangan sehingga sama dengan hak dan kewenangan konstitusional presiden dalam pasal 5 ayat (1) UUD 1945. Den-gan demikian, DPD mempunyai posisi dan kedudukan yang sama dengan DPR dan presiden dalam hal mengajukan RUU. ”Mah-kamah menilai menempatkan

RUU dari DPD sebagai RUU usul DPD, kemudian dibahas oleh Badan Legislasi DPR dan menjadi RUU dari DPR adalah ketentuan yang mereduksi ke-wenangan DPD untuk menga-jukan RUU yang telah ditentukan dalam pasal 22D ayat (1) UUD 1945,” ulas Akil.

Atas putusan MK itu, ke-wenangan DPD untuk mem-bahas RUU telah diatur dengan tegas dalam pasal 22D ayat (2) UUD 1945. Penggunaan frasa ”ikut membahas” dalam pasal 22D ayat (2) UUD 1945 disebab-kan pasal 20 ayat (2) UUD 1945 telah menentukan secara tegas bahwa setiap RUU dibahas oleh DPR dan presiden untuk menda-pat persetujuan bersama. (gen/fal/c6/agm)

MK: DPD Sejajar DPR-Presiden

Page 8: Pontianak Post

cmyk

cmyk

cmyk

[email protected]

8Pontianak Post Pontianak Post

Kamis 28 Maret 2013

PONTIANAK - Event basket terbesar di Kalimantan Barat, Honda DBL West Kalimantan Series 2013 mulai digaungkan. Tim melakukan road show

ke sekolah menengah atas di Kota Pontianak. Kali ini SMAN 7 Pontianak menjadi tempat perdana penyelenggaraan road show. Panitia dari Pontianak

Post serta tim Honda disam-but hangat seluruh jajaran, baik wakil kepala sekolah, staf hingga seluruh siswa berkum-pul di halaman sekolah.

Waka Humas SMAN 7, M Ali RM, mengatakan pihaknya mendukung kegiatan DBL West

Kalimantan Series. Karena DBL merupakan ajang penyalu-ran bakat siswa dalam bidang olahraga.

“Dengan adanya DBL, maka siswa akan mendapatkan hal positif, yaitu termotivasi untuk berolahraga terutama basket.

Siswa pun sehat yang ber-pengaruh untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah,” ungkap Ali.

Menurut Ali, sejak terseleng-garanya DBL West Kaliman-tan Series enam tahun lalu di Kota Pontianak, SMAN 7 selalu

mengirimkan tim putra dan putrinya untuk ikut serta.

“Banyak yang ikut basket karena DBL. Karena ini merupakan ajang bergengsi yang bukan hanya di Pon-tianak, namun secara nasional. Kami selalu mendukung dengan ikut serta mengirimkan tim baik putra maupun putri,” jelasnya.

Tak hanya itu, lanjut dia, SMAN 7 Pontianak juga akan mempersiapkan penampilan tim cheerleaders. Selain un-tuk mendukung dan menye-mangati tim, pihaknya juga mempersiapkan diri untuk tema tarian yang akan dita-mpilkan dalam DBL men-datang.

“Karena cheerlead-ers juga diperlomba-kan, maka tidak luput dari perhatian kami. Kejutan yang berbeda akan ditampilkan ta-hun ini,” katanya.

U n t u k i t u , A l i mengimbau seluruh jajaran SMAN 7 Pon-tianak untuk mendu-kung secara maksimal

pelaksanaan DBL. Termasuk diantaranya pengerahan supporter yang akan me-nyemarakkan pertandingan kelak.

“Kami berusaha menjadi yang terbaik sehingga dapat mengharumkan nama seko-lah, bahkan tidak hanya di tingkat kota namun sampai provinsi dan nasional,” pung-kasnya.(wah)

Road Show Honda DBL Wes Kalimantan Series 2013

SMAN 7 Kerahkan Tim Terbaik

Wahyu IsmIr/PontIanak Post

PERDANA : Panitia honda DBL West kalimantan series dari Pontianak Post serta tim honda melakukan kunjungan perdana di sman 7 Pontianak. Wahyu IsmIr/PontIanak Post

BERBEDA : Penampilan berbeda akan ditampilkan tim Chiliders pada pelaksanaan honda DBL Wes kalimantan series 2013 nanti-nya. mereka telah mempersiapkan diri dengan latihan maksimal.

Puluhan bahkan ratu-san atlet balap sepeda telah

terlahir dari sebuah even balap sepeda yang digulirkan

instansi milik masyarakat daerah ini yakni Bank Kalbar.

Sepanjang sejarahnya Bank Kalbar telah menyeleng-

garakan sebanyak delapan kali kejurda baik dalam skala lokal maupun nasional. Kini

diusianya ke-49, even serupa kembali bergulir sebagai

wadah pembinaan prestasi balap sepeda.

UrAI BUdIANTO, Pontianak

BAPAK angkat balap sepeda Kalbar. Kata itulah yang melekat pada sebuah instansi atau pe-rusahaan milik daerah ini yaitu Bank Kalbar. Melalui kegiatan balap sepeda yang digulirkan setiap tahunnya, lahir bibit-bibit baru balap sepeda berpotensi yang kemudian menjelma men-jadi atlet nasional.

Sebut saja, Fito Bakdo Prilanji, Ramadhani, Bentar Sari, Radian Saputra, Tegar M, Aang Kun-aivi, Raditya Kalimanto, Rudi, Bernard Van Aert dan Iqbal Fer-nando. Di putripun demikian, ada nama-nama kaliber nasional diantaranya, Fitriyani, Emerensi-ana dan Mina Puspawardani.

“Mereka ini lahir dan besar dari Kejurda Bank Kalbar. Dari sebuah even lokal kemudian jadi atlet nasional. Saat ini semuanya sudah mampu menunjukkan prestasi yang membanggakan di tingkat daerah dan nasional,” ungkap Direktur Utama Bank Kalbar Drs H Sudirman HMY MM kepada Pontianak Post kemarin.

Menurutnya, menyandang title sebagai bapak angkat me-mang tak mudah. Bank Kalbar harus selalu eksis untuk menun-jang prestasi para atlet-atlet terse-but. Kendati ada organisasi yang mewadahinya, namun Bank Kalbar tetap berupaya berperan untuk memantau perkemban-gan prestasi para atlet. “Ini sudah menjadi imej kami. Termasuk juga kejuaraan tersebut. Tahun ini kita juga menggulirkan even serupa. Balap sepeda dirang-kai dengan funbike. Kita harap even ini terus meningkatkan prestasi dan gairah masyarakat untuk sehat dengan bersepeda,” ajak dia. Kegiatan ini, ungkap Sudirman, cukup bernilai karena memiliki peran yang strategis dalam membangun kesehatan masyarakat sekaligus mempro-mosikan Bank Kalbar di tengah

masyarakat. Hal ini sejalan den-gan aspirasi Bank Kalbar sebagai bank milik pemerintah provinsi, kabupaten kota dan masyarakat Kalbar secara umum.

Ditambahkannya, kegiatan balap dan funbike akan dilak-sanakan pada Minggu, 14 April 2013 di area Car Free Day, jalan Ahmad Yani. Sementara untuk kejuaraan balap sepeda akan dilaksanakan di jalan MT Hary-ono. “Tema yang diangkat untuk tahun ini adalah Bersepeda Se-hat Bersama Bank Kalbar. Den-gan semangat yang sama, Bank Kalbar menghimbau kepada seluruh masyarakat Kalimantan Barat agar giat bersepeda guna menciptakan pola hidup sehat sekaligus mengurangi dampak pemanasan global yang dewasa ini kian terasa,” ungkap dia.

Masih kata Sudirman, kegia-tan fun bike dan balap sepeda ini rencananya akan dibuka dan dilepas secara langsung oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Drs Cornelis MH. Juga rencananya akan dihadiri oleh Ketua Umum Pengprov ISSI Kalbar dr Karolin Margret Natasa serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompim-da) Kalbar dan jajaran direksi dan manajemen Bank Kalbar.

“Kami telah menyiapkan 60 buah hadiah menarik da-lam kegiatan fun bike. Satu unit sepeda motor, tabungan dari Bank Kalbar, sepeda dari Toko Sepeda Terang Dunia Bike dan Toko Sepeda Megah Jaya. Dua tiket Garuda PP, dua voucher menginap di Hotel Aston, HP, televisi, kulkas, serta sederet hadiah menarik lainnya. Se-dangkan, untuk balap sepeda kita siapkan hadiah uang tunai senilai 41,7 juta rupiah ditam-bah trophy untuk 14 nomor yang diperlombakan,” tambah Maruki Matsum koordinator kegiatan seraya menjelaskan no-mor yang diperlombakan yakni Men’s Elite, Yunior Open Putra, Women’s Elite, Master Road Race, MTB Master A, MTB Mas-ter B, MTB Master C, Eksekutif Umum, Eksekutif Bank Kalbar, BMX untuk SD putra putri, BMX untuk SMP putra putri, BMX KU 13-17 tahun.

“Pendaftaran fun bike bisa dilakukan di Kantor Cabang Pembantu dan Kantor Kas Bank Kalbar yang ada di Pontianak. Juga di toko sepeda Terang Dunia Bike, Megah Jaya, Jaya Khatulistiwa dan ATAX Bike. Sedangkan untuk pendaftaran balap sepeda dapat dilaku-kan di Sekretariat ISSI Kalbar, Komplek GOR Pangsuma Pon-tianak,” ungkap dia. (*)

GOR PanGsuma, 26 aPRil – 04 mei 2013

HOnda dBl 2013 West Kalimantan seRies

komitmen sebagai Bapak angkat Balap sepeda kalbar

Gelar Kejuaraan Sebagai Wadah Cetak Atlet

Dok/PontIanak Post

fuN BiKE: Dirut Bank kalbar Drs h sudirman hmy mm saat mengikuti fun bike yang dilaksanakan tahun lalu. Didampingi oleh Bupati kabupaten Pontianak h ria norsan.

JAKArTA - Badan Kepe-gawaian Negara (BKN) mulau kemarin (27/3)hingga 16 April mendatang, melangsungkan uji publik terhadap tenaga honorer kategori dua (KII) atau tenaga honorer yang pendapatannya tidak dari APBN/APBD, yang telah terdaftar. Karena itu, sejum-lah instansi pusat dan daerah yang memiliki tenaga honorer KII harus segera mengumum-kan nama-nama tenaga honorer terkait melalui website atau me-dia komunikasi lainnya.

“ D e n g a n d e m i k i a n , masyarakat dapat memberikan respon terhadap daftar tenaga

honorer KII yang ada. Hal ini se-suai dengan Surat Menteri Pen-dayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men-teri PAN “ RB) Nomor B/751/M.PAN-RB/03/2013 tertanggal 18 Maret 2013,” jelas Direktur Pengelolaan Jaringan dan Infor-masi (Lanjafor) Budi Hartono di Jakarta, kemarin (27/3).

Budi memaparkan, dalam rangka mengumumkan listing KII itu, para Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) baik Pusat maupun Daerah juga harus mencantumkan persyaratan tenaga honorer sesuai dengan PP Nomor 48 Tahun 2005 yo PP

Nomor 43 tahun 2007 dan Surat Edaran Menteri PAN dan RB Nomor 05 Tahun 2010. Setelah diumumkan, PPK akan melaku-kan penelitian dan pemeriksaan apabila ada sanggahan, pengad-uan atau keberatan atas tenaga honorer yang bersangkutan. “Hasil pemeriksaan dan tang-gapan atas pengaduan itu dis-ampaikan paling lambat selama 45 hari sejak pengumuman dan menyampaikan hasilnya kepada Kepala BKN,”papar Budi.

Hingga kini, lanjut Budi, setidaknya tercatat sebanyak 59.640 tenaga honorer KII berada di 29 instansi pusat.

Terkait hal tersebut, pihaknya berharap masyarakat bisa ikut aktif dalam uji publik terse-but. Sebab, pelaksanaan tes bagi Tenaga Honorer KII akan dilaksanakan sekitar bulan Juni atau Juli tahun ini. Ujian tersebut hanya dapat diikuti oleh mereka yang memiliki nomor register yang berlaku sebagai nomor testing peserta. “Berbagai lapisan masyarakat hendaknya memanfaatkan se-cara baik uji publik ini, antara lain dengan cara mengajukan sanggahan atau pun keberatan yang disertai bukti yang kuat,” lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama Kasubdit Sistem Integrasi Ap-likasi Kepegawaian Jusak S.T Malau menekankan bahwa in-stansi pemerintah yang memi-liki tenaga honorer juga perlu menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan besar antara ten-aga honorer KI (pendapatan-nya dibebankan pada APBN/APBD) dan tenaga honorer KII. Perbedaan antara keduanya, hanya dari aspek pembayaran gaji. “Gaji tenaga honorer KI berasal dari APBN/APBD, se-mentara gaji tenaga honorer KII berasal dari non-APBN/APBD,” ungkap Malau. (Ken)

Uji Publik Honorer K-2 Mulai BerlangsungBas anDrEas/PontIanak Post

RuMPuT: seorang warga di ka-bupaten kapuas hulu menyusuri sungai Leboyan, membawa rumput untuk pakan ternaknya. rumput itu berasal dari kawasan berair di areal perbatasan dengan taman nasional Danau sentarum.

Page 9: Pontianak Post

Evi (anak) dan Fikria (istri) di samping jenazah sang ayah.KENANGANBUDIANTO/PONTIANAKPOST

KAMIS 28 Maret 2013Pontianak Post KORAN

METROPOLIS

BEKELIT

C M Y K

Atlet Anggar yang Menunggu Janji hingga Akhir HayatCerita menyedihkan kembali

dialami mantan atlet. Kendati kerap mengharumkan nama

daerah ini, di penghujunghidupnya M Saleh HM (73) harus

merasakan kekecewaan. Hingga menghembuskan nafas

terakhirnyapun kesedihan tersebut masih tersisa. Perhatian dan janji kosong pemerintah yang menjadi

alasan keluarga almarhummenyimpan kekecewaan.

URAI BUDIANTO, Pontianak

JANJI tinggal janji. Kata itulah yang diutara-kan anak almarhum. Di depan mayat orang tuanya tersebut, yang terbaring kaku di RSU St. Antonius, Rabu, Evi (40) menangis mencerita-kan kekecewaan yang kerap dikeluhkan ayah. Puluhan bahkan ratusan kali membela daerah ini dan Merah Putih di berbagai ajang nasional maupun internasional, sang ayah hanya mera-sakan kegetiran di penghujung hayatnya.

“Bapak sering mengeluh karena kurangnya perhatian pemerintah terhadap dirinya. Di-janjikan oleh Menpora uang seratus juta pada tahun 2009, yang diterima hanya Rp10 juta. Hingga sekarang sisanya hanya tinggal sebuah janji,” cerita sang anak kepada awak media yang melihat secara langsung jenazah korban.

ke halaman 15 kolom 2

CERITA SEDIH ATLET PERAIH PERUNGGU SEA GAMES

ILUSTRASI : KEKES

KEPALA Dinas Koperasi dan UMKM Kalimantan Barat Ignatius IK mengatakan, berbagai masalah masih dihadapi koperasi dan UMKM dalam proses perkembangannya baik yang bersifat internal mau-pun eksternal. Dilihat dari aspek internal masih ditemui kelemahan dalam pelaksanaan tata laksana kelembagaan organisasi dan manajemen, pada akhirnya menimbulkan efek kurang kondusif bagi perkembangan koperasi dan UMKM.

Permasalahan internal ini, kata dia, bila ditelusuri lebih jauh bersumber dari lemahnya SDM pengelola koperasi dan UMKM, kon-disi ini menimbulkan keter-batasan dalam mengakses teknologi, pasar, permoda-lan, produksi dan sebagain-ya. Sehingga dalam upaya mereduksi permasalahan internal tersebut, diperlukan pembinaan sesuai kebutu-han pada masing-masing

tempat.“Pelaksanaan pembinaan SDM dapat dilaksana-

kan melalui penyelenggaraan sosiaslisasi, diklat dan bimbingan konsultasi,” kata dia.

Sedangkan dari sisi permasalahan eksternal, lanjut Ignasius, meliputi kelembagaan institusi pembina dan seringnya terjadi mutasi di kalangan pejabat pembina yang menimbulkan kondisi kurang kon-dusif dalam pembinaan Koperasi dan UMKM.

SDM Masih Lemah

ke halaman 15 kolom 5

KOPERASI

Ignatius

PONTIANAK - Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat membidik kasus dugaan korupsi ganti rugi alih fungsi pembangunan kantor camat ke terminal Kabupaten Pontianak. Ganti rugi pembangunan Terminal Mempawah itu berpotensi merugikan negara senilai Rp4 miliar.

“Saat ini kami sedang menelusuri kasus dugaan korupsi ganti rugi pada pembangunan Terminal Mempawah senilai Rp4 miliar. Sebenarnya kasus ini, kasus lama yang kami angkat kembali karena berpotensi merugikan negara sebesar Rp4 miliar,” kata Jasman Panjaitan di ruang kerjanya, kemarin.

Jaksa Buka Kasus Lama

Armada Angkutan Umum Berkurang

Rawat Jalan Rumah Sakit Naik

PONTIANAK - Jumlah armada transportasi darat yang menggunakan jasa Terminal Batu Layang sangat berkurang. Saat ini hanya 70 kendaraan yang mengangkut atau menurunkan penumpang, baik bus dan opelet jurusan dalam dan luar Pontianak.

“Sepinya penumpang memengaruhi jumlah angkutan umum yang ada, baik yang keluar kota maupun dalam kota. Sehingga sejak tiga tahun terakhir jumlah angkutan umum berkurang.

PONTIANAK - Keraguan masyarakat Kalbar terh-adap kerusakan jalan negara yang menghubungkan Tayan - Sosok - Sanggau akan terobati. Dinas Pekerjaan Umum Kalbar memastikan anggaran pengerjaan jalan negara ini sudah diproses.

”Bahkan sudah masuk proses tender. Tengah ber-jalan. Kan sudah dijelaskan Pak Gubernur kemarin,” kata Jakius Sinyor, kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalbar, Rabu (27/3) di Pontianak. Menurut dia, masyarakat tidak perlu khawatir karena penawaran pengerjaan dari pihak pelaksana sudah masuk.

MEIDY KHADAFI/PONTIANAKPOST

Beberapa anak sedang bermain layang-layang di atas kapal di pinggir Sungai Melawi. Tidak berisiko besar bermain layang-layang di pinggir sungai.TIDAKBERESIKO

Jalan Negara Telan Dana Rp538 miliar

ke halaman 15 kolom 2

ke halaman 15 kolom 2ke halaman 15 kolom 2

Terminal Mempawah

Berpotensi merugikan negarasenilai Rp4 miliar

Terminal dibangun pada2006 dengan alih fungsikantor camat

Pemkab Pontianak digugatdan dinyatakan kalah olehpengadilan.

Pemkab Pontianak wajibmembayar uang ganti rugisebesar Rp800 juta.

Digugat kembali dankembali dinyatakankalah olehpengadilan.

PemkabPontianak wajibmembayar uangganti rugi sebesarRp3,2 miliar G

RA

FIS

: SIG

IT /P

ON

TIA

NA

KPO

ST

Sepinya penumpangmemengaruhi jumlah

angkutan umum. Sejak tiga tahun terakhir jumlah

angkutan umum berkurang

Burhan

PONTIANAK - Rumah Sakit Umum Daerah Soedarso Pontianak tetap menjadi rumah sakit rujukan tertinggi di Kalbar pada 2012. Kunjungan rawat inap di sana ber-

dasarkan bed occupancy rate (BOR) mencapai 79 persen.

”Kunjungan rawat inap pada 2012 meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 69 pers-

en,” ujar Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya ketika menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Guber-

nur Kalbar Akhir Tahun Anggaran 2012, Rabu (27/3) di DPRD Kalbar.

Perawatandi RSUDSoedarso

Rawat inapmencapai79 persen

Rerata lamanya rawatanper pasien limahari

pemakaian tempat tidur mencapai51 kali

Rawat jalan mencapai 170.073pasien (2012),naik 21.418 pasien dari 154.477 pasien (2011)

GRAFIS : SIGITPONTIANAKPOST ke halaman 15 kolom 5

Page 10: Pontianak Post

DAHULU motor tempel sangat familiar bagi masyarakat Kota Putussibau, Kedamin dan Tanjung Jati. Pasalnya, sebelum ada jembatan Uncak Kapuas,

alat transpor-tasi ini menjadi andalan. Motor tempel, sebuah sampan yang terbuat dar i kayu dan diberi mesin tempel dibelakangnya. Biasanya mesin yang digunakan berkekuatan 2 PK dan mampu m e na mpu ng hingga sepuluh penumpang.

S e b e l u m adanya jembatan Uncak Kapuas yang menghubung-kan Kota Putussibau dan Kedamin, masyarakat mengandalkan motor tempel sebagai sarana trans-portasi. Warga Kedamin yang hendak berurusan ke Kota Putussibau mesti menyeberangi sungai Kapuas dengan motor tempel. Begitupula sebaliknya apabila masyarakat Kota Putussibau hendak berurusan ke Kedamin.

Terdapat puluhan penambang motor tempel ketika itu. Akan tetapi, setelah jembatan menghubungkan Kota Putussibau dan Kedamin ada, motor tempel mulai dilupakan. Namun demikian, bagi sebagian masyarakat, sarana angkutan sungai ini masih tetap dimanfaatkan. Terutama masyarakat Desa Tanjung Jati, Kecamatan Putussibau Selatan. Karena belum ada jembatan pengubung, masyarakat desa tersebut harus menggunakan motor tempel untuk bisa berurusan ke kota Putussibau. Karenanya, hingga saat ini masih terdapat beberapa orang penambang motor tempel di tepi pantai Pasar Pagi Putussibau. (wank)

C m y k

metropolitan10 Pontianak Post kamis 28 maret 2013

ANEKA

Sebelum adanya jembatan Uncak Kapuas yang menghubungkan Kota Putussibau dan

Kedamin, masyarakat mengandalkan motor tempel sebagai sarana

transportasi.

Penipuan dengan Modus Situs PalsuMotor Tempel Tinggal Kenangan

PONTIANAK – Waspadai penipuan dengan modus me-menangi undian. Walau sudah banyak masyarakat yang mawas diri dengan penipuan cara lama, pelaku semakin pintar. Mereka mengubah cara mengikuti pola hidup masyarakat.

Jika dulu sering orang tertipu dengan modus SMS memenangi undian, kini cara itu tetap dipak-ai tetapi ditambah dengan situs internet.Contohnya, SMS dari 081998143523 dengan menyata-kan nomor tujuan SMS tersebut memenangi satu mobil Jaguard dari Poin Plus-Plus PT Indosat.

Disampaikan juga nomor PIN : d377hi8. Jika penerima SMS ingin mengetahui info lebih lanjut dapat membuka website www.gebyarindosat2013.com. “Iya saya juga dapat SMS seperti itu,” kata seorang warga Ponti-anak, Robi.

Untuk meyakinkan korban, ada lima PIN yang diumumkan dalam link tersebut. Memang PIN d377hi8 mendapatkan mo-bil Jaguar, sementara pin lain mendapat hadiah beragam. Be-berapa hari lalu alamat website ini bisa dibuka, namun saat ini sudah diblok. Sekilas website

tersebut meyakinkan, terda-pat link tentang pengumuman undian. Memang dalam link tersebut terdapat nomor PIN seperti yang di SMS. Di sisi lain terdapat nomor customer yang bisa dihubungi.

Tidak hanya Indosat. Karena situs mengatasnamakan opera-tor itu diblokir, penipu menggu-nakan Telkomsel. Kemarin (25/3) wartawan koran ini mendapat SMS dari 085224460878. Isinya mirip dengan penipuan opera-tor lain. Isinya, “Selamat!! Anda mendapat hadiah satu unit mobil Toyota All New Avanza. Nomor PIN anda : b89c7h9. Un-tuk info hubungi kami di www.telkomselpoin-888.co.nf.

Situs yang di-SMS-kan itu mir-ip dengan sebelumnya. Terdapat jendela “pemenang hadiah”. Set-elah dibuka, memang benar ada PIN yang dikirim melalui SMS tersebut. Untuk informa-si pengambilan hadiah calon korban disuruh menghubungi Call Center : 021 40302777 atau +6282333666157.

Menurut Robi, jika masyarakat yang awam terhadap teknologi informasi akan mudah tertipu. Masyarakat akan percaya karena berpikir website yang dibuka me-mang milik Indosat. “Masyarakat awam tidak akan dapat membe-dakan website tersebut asli atau tidak,” ujarnya.

Pihak Indosat sepertinya

mengetahui aksi penipuan ini. Beberapa hari setelah SMS pe-nipuan itu beredar. Operator selular itu mengirim SMS kontra. Isinya, “Hati-hati penipuan situs palsu yang mengatasnamakan Indosat. Untuk info mengenai program dan layanan Indosat kunjungi situs resmi kami hanya di www.indosat.com”.

Website digunakan hanya un-tuk meyakinkan calon korban, tetapi caranya tetap konvension-al. Jika calon korban menelpon nomor customer seperti ter-cantum di website penipu tetap akan meminta imbalan untuk mengambil hadiah. “Ini modus lama hanya dimodifikasi,” kata Robi. (hen)

PONTIANAK—Program ker-jabakti Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di lingkungan masyarakat menjadi aktivitas bersama set-iap minggu. Dimana komitmen anggota-anggota Gafatar selalu konsisten dalam menggerakan kehidupan sosial bersihkan ling-kungan.

“Kita setiap Minggu gotong

royong. Kemarin, 24 Maret 2013 di Kecamatan Sungai Raya, Parit Sem-ben. Kemudian untuk program Minggu depan, 31 Maret 2013, Gafatar, Camat Sungai Raya, Dinas Kesehatan, PMI, mengagendakan pengobatan gratis, donor darah, dan sunatan masal,” ungkap So-fiansyah, Kabid Inforkom, Senin (25/3).

Dia menjelaskan kegiatan ker-jasbakti kemarin dihadiri sejum-lah masyarakat, TNI, Polisi dan Camat Sungai Raya. Aktivitasnya bersihkan lingkungan di parit, di sungai, memotong rumput, dan membuang sampah.

Camat Sungai Raya, Syahril-nur menyatakan kegiatan go-tong-royong dilakukan warga

masyarakat akan memberikan nilai-nilai positif. Dia juga ikut hadir bersama warga masyarakat. “Set-iap seminggu sekali di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya mengagendakan gotong-royong bersama warga,” ucapnya.

Syahrilnur mengungkapkan Minggu depan pihak Kecamatan Sungai Raya akan menggelar pen-gobatan gratis. Seperti melakukan donor darah, sunatan masal, tensi, periksa gula darah, pelayanan KB. Untuk lokasi dan waktu pada Min-ggu, 31 Maret 2013 kedepan.

Disamping itu dia megutarakan pengobatan gratis rencana dihadiri Bupati Kubu Raya dan Ketua PMI Provinsi Kalimantan Barat. Selain itu juga dihadiri Dinas Kesehatan dan pihak Pukesmas.

Untuk itu Camat mengimbau kepada warga masyarakat di-harapkan dapat ikut berpartisipasi mensukseskan agenda pelayanan kesehatan gratis ini.

“Untuk sunat masal ditargetkan 50-75 orang. Jika melebihi dari

pendaftaran dari ditargetkan juga difasilitasi. Namun untuk lokasi kemungkinan akan ditempatkan di pukesmas terdekat,”ujar Camat Sungai Raya.

Kemudian lanjut, Kapten Inf, Takjum Tanjung, Danramil Sungai Raya Kodim 1201 Mempawah mengapresiasi kegiatan gotong-royong dilaksanakan setiap se Minggu sekali. Dengan harapan dia mengungkapkan masyarakat dapat menjaga nilai dasar kebersa-maan yaitu gotong-royong.

Atas dasar warga masyarakat dapat hidup rukun dengan berlan-daskan nilai-nilai Pancasila.

“Selama ini kita hampir melu-pakan gotong-royong. Untuk itu kita selalu mengagendakannya setiap hari Minggu. Kemudian untuk minggu depan kita terus berkerjasama. Jadi kegiatan Min-ggu depan kita juga donor darah, periksa kesehatan, sunatan masal secara gratis di Kecamatan Sugai Raya,” imbuh Danramil Kodim 1201 Mempawah. (irn)

Digelar Sunatan Massal Gratis

Atasnamakan Dua Operator Selular

Foto AwAng/PontiAnAk Post

MOTOR TEMPEL: Alat transportasi motor temple pernah menjadi sarana andalan di kota Putussibau ketika belum ada jembatan Uncak kapuas.

Foto Airin/PontiAnAk Post

GOTONG ROYONG: Berbagai perlengkapan kerja disiapkan warga untuk melaksanakan gotong royong.

Page 11: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

C m y k

HALO PUBLIKPontianak Post l kamis 28 maret 2013 11

Bangsa Indonesia yang dike-nal dengan bangsa yang ramah, peduli terhadap sesama dan me-nyelesaikan permasalahan den-gan bermusyawarah. Tapi, itu rasanya sudah tidak pantas lagi karena karakter tersebut sudah mulai pudar pada masa sekarang ini. Ini terlihat jelas pada tatanan masyarakat kita yang semakin hari semakin memudar. Suasana politik yang penuh dengan manipulasi, kepedulian terhadap sesama yang mulai menurun dan hukum yang kini bisa diperjualbelikan.

Bagaimana hubungan antara tatanan sosial kita yang mulai me-mudar dengan budaya kita dalam berlalu lintas ini hubungannya sangat erat, karena budaya berlalu lintas adalah cermin dari kepriba-dian ataupun karakter masyarakat kita. Sejenak kita melihat bahwa pengguna jalan dengan percaya di-rinya melanggar peraturan berlalu lintas. Contohnya, di bundaran Un-tan ataupun di jalan Tanjungpura jika lampu merah sudah menyala, pengguna jalan langsung main tancap gas saja. Ataupun gaya kita dalam mengendarai kendaraan yang main bantai, nekad, bahkan ugal-ugalan yang terbawa dalam kehidupan bermasyarakat.

Jika budaya berlalu lintas kita ter-

tata dengan baik, maka tatanan sosial masyarakat akan baik juga. Merupakan cermin bagi kita bahwa karakter bangsa yang telah dikenal sejak dulu akan tetap terjaga dengan baik. Juga akan sebaliknya jika karakter itu semakin memudar akan

mencerminkan bahwa negara ini ga-gal dalam mendisiplinkan rakyatnya. Salah satunya dengan budaya berlalu lintas. Sedikitnya ada 2 faktor yang menyebabkan budaya berlalu lintas kita yang hancur lebur. Pertama, kesa-daran masyarakat dalam berlalu lintas. Masyarakat harus sadar bahwa mereka harus mematuhi peraturan yang telah dibuat pihak polisi dan mereka harus mematuhinya. Kita sebagai pengguna lalu lintas harus mencoba mengetahui apa yang diperjuangkan dari mem-buat peraturan itu.

Yang kedua, adalah kesadaran masyarakat diimbangi dengan sifat yang permisif. Yaitu mereka sudah mengerti peraturan, tetapi masih saja dilanggar. Yang menganggap bahwa peraturan hanya sebuah pengumu-man. Yang ketika peraturan sudah dil-anggar akan membentuk kepribadian yang seenaknya saja, dan membentuk gaya dan budaya yang nantinya akan membuat negara ini menjadi kacau.

Masyarakat kita yang dengan bangganya menggunakan kendaraan bermotor yang canggih dan modern harusnya diimbangi dengan perilaku dan moral bangsa kita yang modern

juga. Yang lebih mengutamakan kesa-daran dan ketaatan berlalu lintas.

KarnadiMahasiswa Fisipol Untan.

BILa pemuda hancur oleh narkoba, bukan lagi ”apa kata dunia?”, namun ”apa kata jasad pahlawan nasional kita yang ada di alam baka?”. Satu lang-kah yang konkret adalah memperkuat emosi kita untuk mencueki godaan narkoba. Penguatan emosional kita lakukan dengan mengingat-ingat orang tua kita, khususnya

ibu. Kedekatan emo-sional anak dengan ibu bak aliran listrik statis. Memiliki hubungan emosional yang luar biasa. Nasihat-nasihat dari ibu pun terasa lebih membuat ”ngeh” jika dibandingkan dengan yang lain.

Kita mungkin bisa meletakkan foto ibu kita di dalam dom-

pet. Dengan begitu, setiap kita hendak membeli ”barang haram” tertentu dan membuka dompet, saat mendapati wajah tua ibu kita, kita akan mengurungkan niat jahat tersebut.

Selain bisa menghindarkan diri dari jerat narkoba, hal itu bisa meminimalkan pengeluaran kita dari hal-hal yang tak ber-guna. Daripada meletakkan foto pacar di dompet, yang justru akan mengingatkan kita untuk menguras uang buatnya.

M. Rahmad Royan.

Mohon in-formasi biaya penyambungan Pelanggan Baru PLN? Apa benar memang harg-anya mencapai Rp 4 juta untuk daya 900 watt??? (082270969000)

PanItIa karya bhakti Mahasiswa (KBM) 2013 As-rama Mahasiswa Kabupaten Sambas S.M.Tsjafioeddin di Kubu Raya mengucapkan beribu terima kasih kepada donatur Asrama yang telah membantu baik moril serta materil yang tidak dapat

kami sebutkan 1 persatu, dalam menyukseskan kegiatan KBM 2013 Temajok yang berlokasi di perbatasan Indonesia Malaysia. Mudah-mudahan kedepannya kegiatan KBM ini akan lebih sukses lagi. (Jalaludin, 085391731753)

support KBM temajok

Budaya Berlalu Lintas, Cermin Karakter Bangsa

Letakkan Foto Ibu di Dompet

KaMI sebagai warga Sultan Syair di Sanggau Kapuas sangat khawatir dengan kemiringan tanah yang akan longsor ke jalan. Kami sangat berharap agar pemerintah Sanggau melakukan peninjauan pelebaran jalan supaya tidak terjadi kecelakaan karena jalan-nya sangat kecil dan bertikungan tajam, dan kendaraan roda 4 lalu lalang. (085391826984)

Miring Rawan Longsor

sambung Listrik 4 Juta

Page 12: Pontianak Post

c M y K

komunikasi bisnis Pontianak Post Kamis 28 Maret 201312

Pengobatan Sinshe Hongkong yang Manjur* Sinshe Hongkong, Satu-satunya di Pontianak

*Atasi Rinitis & Asma secara Efektif dan Sampai Keakar-akarnyaSINSHE Hongkong Pontianak

yang beralamat di Jl. Agus Salim No. 126 Pontianak, merupakan pusat pengobatan penyakit kronis dengan metode herbal sinshe, ada konsultan sinshe ahli ternama dari Tiongkok, dengan herbal alami sinshe telah berhasil mengatasi penyakit banyak pasien penderita. Menggunakan paduan pengobatan tradisional herbal sinshe & resep ilmu pengetahuan modern, resep kuno kekaisaran, resep pengala-man, resep rahasia turun temurun, khusus mengobati berbagai pe-nyakit bandel, penyakit kronis dan penyakit yang sudah lama diobati namun belum sembuh juga.

Sinshe Hongkong Pontianak dalam mengobati berbagai pe-nyakit jenis akut maupun kronis antara lain: asma, radang hidung, radang tenggorokan, bronchitis, emfisema paru dan penyakit lain-nya menerapkan metode herbal sinshe yang sudah memiliki se-jarah sekitar 2.000 tahun, meng-kombinasikan pengalaman para

ahli pengobatan kuno, penelitian dan terobosan baru, digabungkan dengan teknologi tinggi modern, melalui penelitian bertahun-tahun berhasil menciptakan terobosan terbaru herbal alami yang sangat berkhasiat untuk mengobati berba-

gai macam penyakit radang hidung dan tenggorokan serta asma sampai ke akar-akarnya, yakni “San Lian He Xiao Yan Fang Fa” dan “Yi Tian Ding Chuan San”.

Metode pengobatan herbal sinshe ini memiliki hasil efektifi-tas yang sangat tinggi, persentase keberhasilannya sangat tinggi, tidak beracun, tidak memiliki efek samping, tidak peduli kondisi penyakit ringan/ parah, usia tua/ muda, riwayat penyakit panjang/ pendek, rata-rata begitu konsumsi obat herbal akan terasa khasiatnya, rata-rata diobati sekitar 3-7 hari semua gejala penyakit berangsur menghilang, dengan obat 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi, sesudah diatasi tidak mudah kambuh. “Da-patkan program promosi khusus bagi yang datang berobat ke Sin-she Hongkong.” Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Sinshe Hongkong, Jl. Agus Salim No. 126 Pontianak, telepon: 0561-733268, 0821 52797 888 (Hari Minggu & libur tetap buka).(a2/biz)

Berkat MinumGula Aren

“SETELAH minum Gentong Mas secara teratur sekitar 5 bulan, sekarang tekanan darah sudah turun, badan pun lebih bertenaga...” ung-kap Rapeah, warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Pontianak Selatan, Kalimantan Barat memulai percaka-pan.

Wanita berusia 72 tahun ini men-ceritakan, berta-hun-tahun lamanya merasakan hidup-nya seringkali tidak nyaman karena menderita hiper-tensi atau yang masyarakat kita kenal dengan tekanan darah tinggi. “Kalau tekanan darah saya tinggi, kepala saya sering sakit luar biasa. Keluhan ini pertama kambuh saat saya menginjak usia 60 tahun,” cerita nenek 17 cucu tersebut.

Hipertensi (hypertension) adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal, yang ditunjuk-kan oleh angka systolic (bagian atas) dan diastolic (angka bawah) pada pemeriksaan tensi darah. Nilai nor-mal tekanan darah seseorang secara umum, adalah 120/80 mmHg. Da-

lam aktivitas sehari-hari, tekanan darah bervariasi tetapi masih dalam kisaran normal. Tapi secara umum, angka pemeriksaan tekanan darah menurun saat tidur dan meningkat di waktu beraktivitas atau bero-

lahraga. Tertarik dengan pengoba-tan yang alami, ibu rumah tangga ini pun mencoba men-gonsumsi Gentong Mas. “Dulu, saya seringkali bero-bat dan mencoba bermacam-macam pengobatan. Sam-pai akhirnya, anak saya menyarankan m e n c o b a G e n -tong Mas. Ternyata baru minum kotak kedua, manfaatnya sudah saya rasakan. Untuk mengatasi

hipertensi, memang Gentong Mas solusi paling bagus,” terangnya menceritakan perkenalannya den-gan Gentong Mas.

Setelah merasakan manfaatnya, Rapeah dapat menjalani masa senjanya dengan nyaman. Ia pun tak segan-segan membagi pen-galaman baiknya dengan orang lain. “Mudah-mudahan pengalaman yang saya alami ini dapat berman-faat bagi orang lain,” pungkasnya mengakhiri percakapan.

Gentong Mas merupakan minu-man herbal dengan bahan baku utama Gula Aren dan Nigella

Sativa (Habbatussauda) yang ter-bukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya adalah untuk menormalisir tekanan darah. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah dari endapan le-mak dan pengapuran. Sementara Kayu Manis yang juga dikandung dalam Gentong Mas berfungsi sebagai penormal tekanan darah. Gula Aren selain rasanya manis dan lezat juga bermanfaat menurunkan penyerapan lemak.

Untuk hasil maksimal, terapkan pola hidup sehat seperti menjalani diet rendah garam, kolesterol, dan lemak jenuh, stop konsumsi ma-kanan dan minuman beralkohol, hindari stres, dan olahraga teratur. Informasi lebih lanjut silakan kun-jungi www.gentongmas.com.

Bagi Anda membutuhkan Gen-tong Mas bisa didapat kan di apotek/toko obat terdekat atau hubungi

Pontianak: 081376179880/05617020305, Kubu Raya: 081310766322, Singkawang: 082128103317, Sambas: 082128103317, Bengkayang: 085345340007, Landak: 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 081220795618, Sintang: 081376179880, Melawi: 081376179880, Mempawah: 085345340007, Ketapang: 081256520280, Putussibau: 0821699920. Terdaftar di Depkes: P-IRT:812.3205.01.114.(e5/biz)

Minum Gula Aren dan Habbatussauda

Nenek 17 Cucu Bebas Hipertensi

DAUN Sirsak mengandung Ac-etogeniens Annonaceons (bahan kimia) alami yang sangat luar biasa sebagai zat ampuh untuk membunuh tumor dan sel-sel kanker yang mema-tikan, dan sifatnya tidak mengganggu sel-sel penting lain-nya didalam tubuh.

Berpuluh-puluh tahun penelitian daun sirsak ditut-up-tutupi, karena dapat mengancam kelangsungan hidup kemoterapi yang bi-asa digunakan pen-derita kanker dan juga industri kimia, karena daun sirsak harganya murah. Acetogeniens Annonaceons yang ada di dalam daun sirsak mempunyai kekuatan sepuluh ribu kali lipat mengham-bat dan membunuh sel kanker, dibandingkan dengan Adriamicin dan terapi kemo. Selain dapat me-nyembuhkan kanker, daun sirsak juga berfungsi sebagai anti bak-teri, anti jamur, efektif melawan berbagai jenis cacing dan parasit, menurunkan tekanan darah tinggi, defresi, stress menormalkan kem-bali sistem syaraf yang kurang baik dan penyakit degeneratif lainnya.

Kulit mangis mengandung Xan-

tone atau senyawa yang kurang lebih 50 jenis yang merupakan anti oksidan tingkat tinggi, yang mem-

punyai kemam-puan menetralkan radikal bebas.

Menurut para ahli Farmasi dan Pangan, bahwa se-nyawa yang ada di dalam kulit manggis berperan mengen-dalikan sel kanker dengan mekanisme apotosis atau proses bunuh diri, dan juga mengaktifkan sistim kekebalan tubuh dengan merang-sang sel pembunuh alami yang berfung-si membunuh sel

kanker dan virus. Kulit manggis menyimpan berbagai mamfaat yang luar biasa bagi kesehatan, dan kulit buah manggis mengandung antiok-sidan yang sangat kuat, melebihi dari kekuatan vitamin C, dan E. Dalam kulit buah manggis mengandung Xantone (senyawa) yang tertinggi yaitu sekitar 40 %, sehingga dapat membunuh penyakit dan mem-perbaiki sel yang telah rusak serta melindungi sel-sel di dalam tubuh.

Kulit manggis dan daun sirsak sudah ada dalam bentuk kapsul yaitu Erjun, sehingga tidak perlu lagi merepotkan diri untuk merebus

daun sirsak plus kulit manggis yang belum diketahui dosisnya. Khasiat utama dari daun sirsak dan kulit buah manggis yang ada di dalam kapsul Erjun adalah untuk mengo-bati berbagai penyakit, baik itu pe-nyakit degeneratif dan kanker juga untuk penyakit ringan lainnya.

Syaipul La Ode, yang berdomisili di Palu, adalah satu diantara banyak orang yang telah merasakan akan mamfaat kulit manggis dan daun sirsak yang ada di dalam kapsul Erjun, seperti yang di jelaskan para ahli dan dokter. Badan yang tadinya terasa berat, telapak kaki kesemutan, lutut sakit, pandangan kurang baik dan pinggangnya selalu pegal. Setelah mengomsumsi Erjun selama sebulan terasa enak dan enteng. Sampai hari ini, ia masih tetap mengomsumsi Erjun, karena sangat bermamfaat untuk memper-cepat penyembuhan dan mencegah berbagai penyakit secara alami dan tidak mempunyai epek samping.

Informasi dan yang ingin menja-di sub distributor di daerah hubungi Hp. 081 352 022 980. Erjun sudah beredar di Pontianak: Tersedia di apotek dan toko obat terdekat. Ketapang: Apt Mulia, Apt Lestari Farma dan TO Sumber Sehat. Sambas: TO Santos. Singkawang: Apt Merdeka, Apt Singkawang, Apt Asean TO Seribu Satu, TO Apollo. Subdis Sanggau: Hp. 082151255333.(d2/biz)

Xantone dan Daun SirsakAtasi Penyakit Tanpa Timbulkan Masalah

Syaipul La Ode

KESEHATAN bukanlah segalan-ya, tapi tanpa kesehatan segalaya bukanlah apa-apa. Sehat secara alami dan dapat hidup lebih ten-ang, damai dan bahagia sehari-harinya adalah dambaan setiap orang. Namun, bagaimana kita bisa mendapatkannya? Melalui Reiki Tummo, Anda bisa mendapatkan semua itu.

Reiki adalah teknik penyembu-han sederhana dan alami, dengan menyalurkan energi alam semesta. Kata Reiki sendiri berasal dari bahasa Jepang, yaitu Rei yang berarti alam semesta dan Ki yang berarti energi vital kehidupan. Reiki Tummo adalah suatu tradisi Reiki yang sangat berbeda dengan tradisi Reiki lainnya di dunia. Reiki Tummo menggabungkan antara energi alam semesta dengan inti energi yang telah ada dalam tubuh setiap manusia, yaitu energy Tummo/Kundalini.

Dan satu hal sangat khusus adalah Reiki Tummo juga memperkenalkan bagaimana memanfaatkan “Hati” lebih daripada otak kita. Teknik penggabungan Reiki Kundalini dan Hati ini terjadi secara khusus, dan memberikan manfaat luar biasa untuk kesehatan dan peningkatan kesadaran/awareness.

Manfaat dari belajar Reiki Tum-mo adalah; (1) Menyalurkan energi untuk diri sendiri maupun sesama agar menjadi sehat secara alami, (2). Mengenal hati, merasakan dan memperkuat hati Anda, (3). Mengurangi emosi-emosi negatif yang ada dalam diri kita, dan (4) Mengurangi stress, baik yang di-akibatkan kondisi luar/lingkungan maupun yang berasal dari dalam diri kita sendiri.

Jika Anda melatih apa yang diajar-kan dalam Lokakarya Reiki Tummo dengan rajin, maka akan diperoleh

kesehatan fisik, emosional, kreativi-tas dalam bekerja dan peningkatan kesadaran/awareness dalam waktu yang sangat singkat.

Bagi Anda yang senang mem-bantu sesama, dengan belajar Reiki Tummo, Anda dapat melakukannya secara nyata dengan menyalurkan energi Reiki Tummo kepada mer-eka. Melakukan semua itu untuk sesama sungguh sangat indah. Hidup kita terasa menjadi lebih berarti.

Untuk mengetahui Reiki Tummo lebih lanjut, kami mengadakan jadwal Lokakarya (Yayasan Padma-jaya) di Jl. Sultan Abdurrahman No 128 A. Reiki 3 dilaksanakan pada Jumat, 29 Maret 2013, pukul 14.00 WIB, Reiki 1 dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB sedangkan Medi-tasi mulai pukul 18.00 pada Sabtu, 30 Maret 2013. Dan yang terakhir, Reiki 2 dilaksanakan mulai pukul 09.00 WIB sedangkan Kundalini mulai pukul 18.00 pada Minggu, 31 Maret 2013.

Segera daftarkan diri Anda dan pastikan untuk menjadi pribadi yang berguna bagi diri sendi-ri dan sesama. Hubungi Fillip Halim: 08125701230, Budi Arini: 081345273510 dan Elisabeth Tuty: 085252168236.(e6/biz)

Hidup Sehat dengan Hati Bahagia

Bersama Reiki Tummo

Santuni AlumnusYatim Piatu danBantu ke S2

WALI Kota Pontianak, H. Sutar-midji SH, M.Hum membuktikan komitmennya pada dunia pendidi-kan. Hadir pada acara syukuran dan penyerahan wisudawan/wati Fakultas Keguruan Ilmu Pendidi-kan (FKIP) Untan kepada Ikatan Alumni (IKA FKIP), Rabu (27/3) kemarin, Sutarmidji menyantuni 16 lulusan FKIP Untan yang berlatar belakang yatim piatu dan kurang mampu serta membantu mereka untuk melanjutkan pendidikannya ke strata yang lebih tinggi.

“Setelah saya berkonsultasi ke Pak Dekan (Aswandi, Red) men-genai biaya kuliah S2 di FKIP, saya sanggup membantu biaya kuliah mereka untuk dua semester. Dan untuk semester selanjutnya saya akan kontak rekan-rekan saya untuk membantu,” katanya yang disambut gembira dan haru oleh keenam belas wisudawan dan disambut tepuk tangan hadirin. Selain itu, Su-tarmidji juga memberikan beasiswa melalui kantong pribadinya kepada lulusan termuda FKIP Untan, Fitra Ramadian hingga ke S3. “Saya akan tanggung semua biaya kuliah S2 kamu, bahkan jika kamu bisa sele-sai S2 lebih cepat. Saya akan biayai hingga S3,” kata Sutarmidji ketika sempat berinteraktif dengan Fitra yang mengaku akan mengambil S2 Pendidikan Ekonomi di FKIP Untan.

Sementara Dekan FKIP, Dr. Aswandi mengatakan, bahwa syu-kuran wisudawan FKIP periode II tahun akademik 2012-2013 menjadi istimewa, karena kehadiran Wali Kota Pontianak. “Saya rasa pak Wali Kota layak berada di tengah-tengah kita, selain karena pak Wali selama

menjabat pernah meraih peng-hargaan dalam dunia pendidikan yakni Ki Hajar Dewantara Award dari Presiden, pak Wali Kota juga sosok yang sukses dari bawah. Wali Kota yang pernah menjadi penjual koran di kantor yang ditempati saat ini,” ungkapnya.

Menurut Aswandi, banyak pe-jabat yang berlatar belakang dari orang kecil, memang tidak melu-pakan dan selalu berpihak kepada orang kecil dan tak mampu. Dalam kesempatan itu, Aswandi tidak lupa memberikan pesan-pesan kepada para lulusan FKIP Untan. “Saat ini, adalah syukuran atas perubahan status yang disandang para mahasiswa. Perubahan status harus diikuti peningkatan kapasitas dan kepribadian,” pesan Aswandi. Selain itu pesannya, alumni FKIP harus tak bosan terus belajar. “Sebuah penelitian terbaru saya baca, ternyata nilai sempurna seka-lipun yang didapat seseorang dalam

pendidikan formal baik dia belajar dari TK hingga perguruan tinggi ternyata hanya memberi bekal sepertiga untuk kesuksesannya, dan duapertiganya harus ia cari di seko-lah atau universitas kehidupan,” papar bapak pendidikan ini.

Dalam syukuran kemarin, ter-ungkap bahwa IKA FKIP berencana untuk membangun gedung alumni FKIP. Syukuran yang dihibur aneka tarian dan penampilan paduan suara dan syair itu dihadiri pula, Rektor Untan diwakili PR IV, Prof. Dr. AB Tandililing, Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji Riau, Prof. Dr. H. Maswardi M. Amin, M.Pd yang juga pernah mengajar di FKIP Untan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan Provinsi Kalbar, seluruh civitas akademika FKIP Untan, pengurus IKA FKIP dan orang tua wisudawan serta 503 wisudawan/wati yang terdiri dari 472 lulusan S1 Reguler A dan B serta 31 orang lulusan S2.(d4/ser)

Sutarmidji Kuliahkan Lulusan Termuda FKIP Hingga S3

FOTO IST

DIABADIKAN: (dari kiri) Aswandi dan Sutarmidji diabadikan bersama Fitra Ramadian dan keluarga didampingi Ketua IKA FKIP, Aunurrahman dan Ahmadi.

SAKIT kepala rasanya me-mang tidak menyenangkan. Meski sakit kepala bisa disem-buhkan dengan obat, tapi tidak boleh dianggap remeh.

Dokter spesialis saraf, Dr dr Akbar SpS menjelaskan, sakit kepala adalah nyeri yang tidak mengenakkan di seluruh daerah bagian kepala. Yaitu mulai dari bawah dagu sampai di belakang kepala.

Penyakit ini tidak boleh dianggap enteng sebab bisa jadi gejala sebuah penyakit kronis. Akbar mengungkapkan, penyakit kepala dibedakan menjadi dua. Yakni sakit kepala primer dan sekunder. “Dalam dunia kedokteran, sakit kepala primer adalah sakit yang tak memiliki gejala, alias tanpa ada kelainan anatomi. Sedangkan sakit kepala sekunder adalah sakit kepala yang disertai ke-lainan anatomi atau karena adanya penyakit,” kata Akbar, saat ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini.

Lebih lanjut ia menjelaskan, jenis sakit kepala seperti migrain, cluster, sakit kepala tipe tegang merupakan jenis sakit kepala primer. Dikatakan primer, karena nyerinya muncul tanpa penyebab dan bisa berlang-sung lama. Sedangkan sekunder, bisa muncul tiba-tiba dengan serangan yang sangat hebat. Hal ini bisa jadi karena adanya pendarahan di otak. Atau, bisa juga karena tumor otak. Jika tumor otak atau pendarahan otak, maka gejalanya adalah sakit kepala yang berlangsung lama dan berat.

Hal senada juga diungkap dokter spesialis saraf lainnya, Dr dr Jumraini SpS. Menurutnya, sakit kepala sangat mengganggu aktivitas. Ia membe-berkan, jenis sakit yang banyak dike-luhkan adalah sakit kepala sebelah

atau migrain. Serangan sakit kepala migrain terasa lebih menyiksa dan terkadang datang tiba-tiba.

“Penderita migrain akan mera-sakan nyeri dan berdenyut seperti dipukuli dan ditarik-tarik. Biasanya, disertai dengan gangguan saluran cerna seperti mual dan muntah. Pen-deritanya pun cenderung menjadi lebih sensitif terhadap cahaya, suara, dan bau-bauan. Hal itu tentu amat mengganggu dan bisa menghambat segala aktivitas si penderita,” terang-nya.Jumraini menjelaskan, sakit kepala primer bisa sembuh sendiri tapi dengan catatan, menghilang-kan penyebabnya. “Penyebab sakit kepala primer ini bisa karena stres, tegang, dan sebagainya. Tidak hanya tindakan mengambil obat untuk menghilangkan sakit kepala. Namun juga penting mengetahui jenis dan penyebab sakit kepala yang dialami sebelum menentukan obat yang

sesuai,” jelas Jumraini.Lebih lanjut ia menjelas-

kan, sakit kepala karena kete-gangan otot, memiliki ciri khas. Seperti sakit kepala sering terjadi, nyeri hilang timbul, tidak terlalu berat, dan diarasakan bagian depan hingga kebelakang secara me-nyeluruh. Sedangkan migrain, nyeri terjadi di dalam pelipis, terjadi disekitar mata atau pelipis, berdenyut pada satu sisi kepala dan kadang disertai mual dan muntah.

Sementara Akbar men-jelaskan, ciri dari sakit kepala sekunder yang disebabkan karena adanya kelainan anto-mi seperti tumor otak adalah nyeri bersifat ringan sampai berat. Sakitnya bisa dirasakan di satu titik atau di seluruh kepala, mengganggu pengli-hatan, dan perubahan mental.

“Jika terjadi sakit kepala seperti ciri-ciri yang disebutkan di atas, maka penyebabnya harus dihilangkan. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, jika sakitnya karena stres maka stres ini harus dihilangkan. Begitu juga dengan sakit kepala yang disebab-kan tumor otak atau infeksi dan pendarahan otak. Mau tidak mau harus dilakukan pengangkatan,” ucap Akbar.

Masih kata dia, masyarakat perlu mengetahui ciri-ciri sakit kepala yang kerap diderita. Sehingga, bisa mengetahui jenis sakit kepalanya. Sebab, sakit kepala yang tergolong ringan bisa diobati dengan obat anti sakit kepala. Kendati demikian, dua dokter saraf ini menganjurkan agar melakukan pemeriksaan jika mera-sakan sakit kepala lama dan berat. Sebab, bisa jadi tanda sebuah penya-kit di dalam kepala. (ulf/die)

Jangan Remehkan Sakit Kepala

Page 13: Pontianak Post

MEMBACA Alquran merupakan ibadah yang sangat mulia, karena mengandung banyak kebaikan bagi yang membacanya baik di dunia dan akhirat. Kelapangan hidup, rezeki yang melimpah, obat bagi lara dan kegelisahan, kebahagiaan dan ketenangan jiwa serta ganjaran surga adalah beberapa dari keberkahan Alquran.

Kini telah ditemukan sebuah metode cepat baca Alquran tingkat dasar, khusus untuk muslim de-wasa yang belum dapat membaca Alquran, dimulai dari nol atau yang sama sekali belum mengenal huruf hijaiyah.

Insya Allah dalam waktu 2 hari peserta sudah langsung bisa mem-

baca Alquran tingkat dasar meng-gunakan metode Quantum Hijaiyah, yang ditemukan oleh Ust. Dr. Samsul Hidayat S.Ag, M.A.

Metode Quantum Hijaiyah meru-pakan teknik pembelajaran unik, yang memadukan kemampuan visu-alisasi dan imajinasi peserta melalui sistem asosiasi dan pemahaman serta teknik memaksimalkan fungsi otak kanan, sehingga membaca Alquran jadi lebih cepat dan mudah meskipun bagi mereka yang sudah berumur lanjut.

Pada dasarnya belajar membaca Alquran itu hanya terdiri dari tiga tahap. (1) Mengenal huruf hijaiyah. Penguasaan huruf mutlak diperlu-kan karena 90% kunci keberhasilan membaca Alquran berasal dari penguasaan huruf-huruf tersebut. (2) Mengerti tanda-tanda baca dan tajwid dasar. (3) Membaca terus

menerus dan berkesinambungan, inilah tahap yang paling menentu-kan dan di sini diperlukan keistiqo-mahan serta semangat yang pantang menyerah.

Selain pelatihan 2 hari, Lembaga Privat Baca Alquran Metode Quan-tum Hijaiyah juga membuka kelas private/perorangan bagi remaja dan dewasa. Bagi instansi dan pe-rusahaan juga dibuka program inhouse training untuk pegawai dan karyawan. Peserta mendapat fasilitas modul belajar, DVD tutorial, lunch dan coffebreak serta pemantapan setelah pelatihan.

Informasi jadual pelatihan se Ka-lbar dan pendaftaran melalui Lem-baga Privat Baca Alquran Metode Quantum Hijaiyah Jl. Dr. Wahidin, Gg. Adyaksa No. 7 Pontianak, telepon 0852 4526 4444 atau www.samsulhi-dayatcenter.com.(e4/biz)

DINAS Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Provinsi Kalbar melaksanakan kegiatan bimbingan penilaian kesehatan Koperasi Simpan Pinjam(KSP)/Usaha Simpan Pinjam (USP) Ko-perasi selama 4 hari (26-29 Maret 2013, di ruang Meranti Hotel Mer-cure Pontianak.

Bimtek dibuka langsung oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kalbar, Ignatius IK, dan dihadiri Assisten Deputi Pengembangan dan Pengendalian Simpan Pinjam Deputi Bidang Pembiayaan Ke-menterian Koperasi dan UKM RI, Rosdiana Veronica Sipayung.

Menurut ketua panitia, Popy Padmi Sulastri, Bimbingan Teknis (Bimtek) diikuti oleh peserta dari Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Kalbar, SKPD Kabu-paten/Kota yang membidangi Koperasi dan UMKM se-Kalbar, di mana jumlah keseluruhan peserta 30 orang. Narasumber 3 orang dari Kementerian Koperasi dan UKM RI yaitu Rosdiana Veronica Sipayung, M. Sofan Sofa, serta Saud.

“Materi disampaikan adalah pengawasan koperasi simpan pinjam berdasarkan UU No. 17 Tahun 2012, dan pengawasan kelembagaan termasuk organ-isasi dan pelatihan sumber daya manusia. Ditambah pengawasan keuangan dan produk koperasi simpan pinjam, serta penila-

ian kesehatan koperasi simpan pinjam pola konvensial/syariah,” jelasnya.

Ignasius mengatakan, untuk me-realisasikan upaya-upaya menin-gkatkan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM, salah satunya adalah melaksanakan Bimtek, sehingga setelah mengikuti Bimtek ini, di-harapkan peserta bisa melaksanakan penilaian kesehatan koperasi di wilayahnya masing-masing. Di mana kriteria koperasi dibagi 5 tipe, yaitu sehat, cukup sehat, kurang sehat, tidak sehat dan sangat tidak sehat. “Selanjutnya koperasi yang dinilai tersebut diberikan sertifikat, sesuai dengan hasil Penilaian Tim Petugas Penilai,” ungkapnya.

Ignasius melanjutkan, berbagai program pembinaan telah dilaksana-kan pemerintah baik pusat maupun daerah dalam rangka mengembang-kan sumber daya manusia agar dapat eksis dan berperan sebagai pelaku ekonomi yang tangguh, mandiri dan memiliki daya saing. Dan perlu disa-dari pada kenyataannya berbagai masalah masih dihadapi Koperasi dan UMKM dalam proses perkem-bangannya, baik bersifat internal maupun eksternal. “Menyikapi hal ini kita melaksanakan pembinaan SDM melalui penyelenggaraan sosiaslisasi, Diklat dan bimbingan konsultasi dengan materi disesuai-kan dengan kebutuhan,” tukasnya.(d1/ser)

STKIP-PGRI Pontianak sebagai perguruan tinggi berpengalaman yang mencetak lulusan sarjana kependidikan sejak 25 Juli 1981, dan diperkuat dengan keputusan Dirjen Dikti Depdiknas nomor 507/DIKTI/Kep/1992, kembali membuka Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) tahun akademik 2013-2014.

Pener imaan SPMB STKIP-PGRI Pontianak tahap I dimulai 25 Maret-20 Juli 2013. Adapun tahapan SPMB yang harus dilalui calon mahasiswa tersebut yakni, tes tertulis 22 Juli, tes wawancara 23 Juli, tes fisik 24-26 Juli (prodi Penjaskes), tes praktik 24-26 Juli (prodi PTIK dan Bahasa Inggris). Pengumuman SPMB tahap I ini disampaikan 3 Agustus dan daftar ulang dilaksanakan 5-24 Agustus 2013.

Perlu diketahui calon mahasiswa dan masyarakat Kalbar, STKIP-PGRI Pontianak saat ini memiliki 10 program studi dijenjang Strata 1 (S1) Pendidikan, diantaranya: Pen-didikan Bimbingan dan Konseling (BK), Pendidikan Pancasila dan Ke-warganegaraan (PKN), Pendidikan Matematika (MTK), Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (Penjaskesrek), Pendidikan Sejarah (Sjr), Pendidikan Geografi (Geo), Pendidikan Fisika (Fis), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (BI), Pendidikan Bahasa Inggris (B.Ingr), Pendidikan Teknologi Komputer

dan Informasi (TIK). 10 program studi dimil iki

STKIP-PGRI Pontianak ini ber-lokasi di kampus utama Jl. Am-pera Kota Baru dan Kampus 1 di Jl. Prof DR M Yamin Pontianak dengan fasilitas lengkap. Dian-taranya: gedung perkuliahan 4 lantai dengan 86 ruang perkulia-han full AC dan proyektor LCD. Gedung perpustakaan 3 lantai full AC, warnet 31 unit lantai 3 full AC, fasilitas olahraga ter-lengkap yang ada pertama kali di Kalbar.

STKIP-PGRI Pontianak juga memiliki laboratorium komputer 480 unit full AC dan 13 ruang sekretariat mahasiswa, termasuk untuk organisasi Dewan Perwaki-lan Mahasiswa, Badan Esekutif Mahasiswa, Himpunan Maha-siswa Prodi serta Unit Kreatifitas Mahasiswa. Tidak hanya memiliki fasilitas lengkap, kampus keguru-aan dan ilmu pendidikan ini juga memiliki 547 dosen dan tenaga penunjang yang berpengalaman,

profesional dan berkualitas dibi-dangnya. Untuk itu jangan khawatir lagi untuk meniti karir pendidikan di STKIP-PGRI Pontianak. Segera daftarakan diri anda di STKIP-PGRI Pontianak, caranya: datang langsung ke Rektorat STKIP-PGRI Pontianak Jalan Ampera Pontianak mulai 08.00-12.00 (pagi) dan 14.00-17.30 (sore).

Pendaftaraan juga dapat dilaku-kan secara online. Caranya: calon mahasiswa datang ke kantor POS atau BTN terdekat dengan mem-bawa pas foto (4x6) satu lembar, membayar biaya pendaftaraan Rp200 ribu (1 pilihan prodi) dan Rp250 ribu (2 pilihan prodi), set-elah itu mengisi biodata online di-warnet dengan alamat www.spmb.stkipptk.ac.id. Untuk mendapat-kan login ID dan password sudah ada tertera dikuitansi pemba-yaraan pendaftaraan. Informasi lebih jelas dapat menghubungi telepon (0561)-748219, fax (0561)-6589855 atau email: [email protected]. (d3/biz)

KOMUNIKASI BISNIS 13Advertorial

Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

C M y K

STKIP-PGRI Pontianak Buka SPMBTahap I: 25 Maret-20 Juli 2013

Hotel OrchardzPontianak, 6-7 April 2013

Penilaian KSP dan USP

Cetak Lulusan Pendidikan Bersaing & Profesional

Hotel Aston Ketapang, 13-14 April 2013

Pelatihan Khusus Dewasa, Dimulai dari Nol

PERNAHKAH Anda mendengar tentang Working Holiday Visa? Work-ing Holiday Visa (Visa Subclass 417) merupakan visa yang hanya diberikan kepada warga negara Belgia, Kanada, Korea, Jepang, Taiwan, dan beberapa negara lainnya dan Indonesia tidak termasuk.

Pada Tahun 2009, pemerintah Australia mengeluarkan kebijakan mengenai visa bekerja dan berlibur dengan nama “Work and Holiday Visa (Visa Subclass 462)” yang diberikan kepada beberapa negara seperti Amerika Serikat, Argentina, Bangla-desh, Chili, Malaysia, Thailand, Turki, dan termasuk Indonesia. Persyaratan permohonan “Working Holiday Visa” dan “Work and Holiday Visa” adalah berbeda, sehingga tidak dapat disa-makan, meskipun beberapa orang awam menganggap dan menyebut visa ini dengan sebutan yang sama. Istilah yang salah ini bahkan sering dimanfaatkan oleh oknum tertentu untuk memperoleh keuntungan.

Berikut kami berikan beberapa informasi umum mengenai kondisi dan persyaratan “Work and Holiday Visa” untuk Warga Negara Indonesia: (1) Pemohon harus berusia antara 18-30 tahun, baik laki-laki maupun perempuan. (2) Pemohon harus memiliki kualifikasi pendidikan tinggi minimal 2 tahun dari sekolah/universitas di Indonesia maupun luar seperti: DIII (Diploma), Sarjana (Bachelor), Magister (Master), Doc-toral (Ph.D). (3) Pemohon harus memiliki kualifikasi bahasa Inggris yang dapat diukur melalui tes yang diakui seperti Ielts (minimal 4.5), Toefl IBT(minimal 45), dan tes lain-

nya. (4) Selain itu, apabila pemohon merupakan tamatan dari sekolah berbahasa Inggris yang diakui juga dapat menggunakan sertifikat seko-lahnya tersebut dengan syarat terten-tu. (5) Pemohon harus memperoleh Surat Kelakuan Baik dari Kepolisian Republik Indonesia. (6) Pemohon harus menunjukkan bukti keuangan dan kecukupan dana selama di Aus-tralia. Umumnya sekitar AUD 5.000. (7) Pemohon harus memperoleh surat rekomendasi dari Direktorat Jenderal Keimigrasian Republik Indonesia di Jakarta dan proses ini harus melalui tahap interview.

Syarat di atas adalah mutlak, dan Anda tidak boleh melakukan pemba-yaran apapun dan kepada siapapun apabila Anda tidak dapat memenuhi salah satu syarat di atas. Apabila Anda memiliki dan dapat memenuhi syarat-syarat di atas, Anda dapat melakukan permohonan “Work and Holiday Visa” dan Anda mungkin berkompeten untuk memperoleh

visa tersebut. “Work and Holiday Visa” memperkenankan pemegang visa untuk bekerja selama berlibur di Aus-tralia, dan biasanya masa berlaku visa diberikan sampai dengan 1 tahun. Pemegang visa juga diperkenankan untuk masuk dan keluar dari Australia selama masa berlaku visa (multiple entry). Pemegang visa diperbolehkan untuk bekerja selama masa berlaku visa, namun hanya diperbolehkan untuk berurusan dan bekerja dengan 1 perusahaan (employer) saja selama 6 bulan.

Informasi di atas merupakan in-formasi umum kepada para calon pemohon visa, supaya lebih mengerti dan tidak salah memilih jenis visa. Informasi lengkap dapat dibaca di website: www.immi.gov.au. Laku-kan konsultasi pada konsultan yang benar-benar paham akan visa ini se-cara professional. Hal ini disampaikan oleh : e-COLINK Jl. HOS Cokroami-noto No. 493 Pontianak HP. 0813 4526 3480.(d2/biz)

Work And Holiday Visa Australia

DUA perusahaan besar yaitu PT Tirta Solusi Semesta (TSS) dan PT Mulia Rejeki Waterindo (MRW), yang sama-sama bergerak di bi-dang produksi air minum keseha-tan beroksigen melakukan merger. Dua produk air minum kesehatan yang sudah terpercaya dari kedua perusahaan yaitu HYGIO2 (TSS) dan MYOXY (MRW), saat ini telah bergabung dalam satu manajemen baru di bawah bendera PT Tirta Solusi Sentosa (PT TSS).

Sebagai bukti komitmen yang tinggi terhadap kepuasan pe-langgan, PT. TSS saat ini sedang membangun pabrik yang terbaru berlokasi di Bogor yang menggu-nakan teknologi pengolahan air terbaik dengan nilai investasi lebih dari Rp30 miliar. Kapasitas produk-si yang dihasilkan pabrik baru mampu memenuhi berapa pun permintaan konsumen. Teknologi pengolahan air yang dipakai di pabrik PT. TSS merupakan peng-gabungan dari teknologi empat negara yaitu Jerman, Taiwan, Jepang dan Amerika. Keunggulan teknologi ini belum dimiliki oleh pabrik lainnya di Indonesia, antara lain: (1) Oxygen Blending, satu-satunya teknologi pencampuran air dan oxygen yang bisa membuat air dan oxygen bisa bersenyawa dengan sempurna. (2) Degasser & Heat Exchanger, teknologi yang bisa menjamin kesempurnaan proses pencampuran air dan oxy-gen serta untuk menghasilkan air yang 100% aman diminum. (3) Bio Resonance and Activited Water, yang artinya molekul digetarkan dan diperkecil hingga mencapai sudut 104,5 derajat dan diaktifkan

dengan teknologi alami (tanpa kimia), sehingga mudah diserap tubuh dan memperlancar pere-daran darah.

Air kesehatan yang akan dipros-es dengan teknologi tersebut sangat baik dikonsumsi sehari-hari dan akan cepat membantu proses pe-nyembuhan penyakit. President Di-rector PT TSS, Bambang Hermanto didampingi pemilik PT Mulia Rejeki Waterindo, Gabby Permata Starosa menyatakan itu di tengah soft launching merger kedua pe-rusahaan tersebut di Hotel Aston, Jakarta, Sabtu (23/3) yang dihadiri lebih dari 600 orang leader MLM seluruh kota di Indonesia.

Visi perusahaan PT TSS ini adalah “Menjadi perusahaan yang profesional, jujur, transparan dan berdedikasi tinggi, serta mengajak

masyarakat mencintai pola hidup sehat”. Perusahaan ini mengemban misi sosial kemanusiaan dengan memberikan hasil keuntungan sebesar Rp2.500 per dos yang akan digunakan untuk mendirikan Rumah Sakit Kanker, rumah sakit untuk orang tidak mampu serta sekolah gratis.

Gabby Permata Starosa mengakui bahwa merger ini melalui per-jalanan yang panjang. Dituturkan bahwa saat ini sedang menuntut Bos Oxxywell/OW/MERT Water pemilik PT Hanita Artha Nusantara, Ir J Handojo yang sudah menjadi terdakwa dalam sidang di Pengadi-lan Negeri Semarang dalam kasus dugaan perusakan system jaringan Informasi Transaksi Elektronik (ITE) dan penggelapan dana Myoxy.(b4/biz)

“MENANG kalah hal biasa. Saya ingin tambah jam terbang dan pen-galaman di Putri Mio GT. Harapan menang tentu ada, saya berusaha tampil terbaik,” ujar Qori Alfajra Indah, finalis 16. Kesiapan materi menjadi poin penting bagi sulung dari tiga bersaudara putri Herman dan Rani jelang final.

“Yamaha Mio motornya irit, sporty, dan paling utama perfor-manya bagus. Selain materi saya juga fokus latihan komunikasi pub-lik di panggung,” kata siswi kelas 2 Jurusan Kimia SMTI kelahiran Juni 1996 ini.

Merita Dewi (17), finalis 17, juga fokus mengasah kemampuan komunikasi. “Saya mau beri yang terbaik. Mental, table manner, dan cara berjalan pun disiapkan. Saya siap bersaing dengan finalis lain termasuk kakak kandung sendiri,” ujar siswi SMK Immanuel ini. “Melalui ajang ini, saya ingin lebih mengenalkan motor matic Yamaha ke masyarakat. Saya kagum Mio itu motornya ramah lingkungan, mu-rah perawatan, dan irit,” kata atlet basket kejurnas ini.

Dian Riska Vita Loka, finalis 18, tidak mau kalah mental. Siswi SMP Mujahidin kelahiran 21 Ok-tober 1997 ini optimis meraih hasil positif. “Tampil semaksimal mungkin. Menang kalah urusan belakangan,” ujar Hamdani dan Nurjanah ini. Penghobi drum dan renang ini juga terus melakukan

persiapan menjelang final. “Kalau soal motor Yamaha, kualitasnya bagus, harga terjangkau, dan ten-tunya hemat, lain daripada yang lain,” katanya.

Rindri Feby Utami, finalis 19, mewakili Sanggar Borneo, sama seperti finalis 20 Devi Novita Sari dan finalis 16. Meski demikian, mereka siap bersaing untuk jadi yang terbaik. “Saya intensifkan latihan catwalk, cara bicara depan umum, cara duduk yang baik,” ujar siswi SMAN 10 putri Rama Kurnia dan Indah Rosanti.

Devi menyampaikan hal senada. “Semuanya tentu ingin menang. Saya juga. Semua persiapan su-dah dilakukan,” kata siswi kelas 1 SMAN 8 ini. Mereka suka dengan

performa dan model Yamaha Mio GT. “Modelnya keren, performanya bagus,” ujar Devi. “Mio GT juga lebih irit,” sambung Rindri.

Final Pemilihan Putri Mio GT bakal berlangsung di atrium lantai Dasar Ayani Megamal, Minggu, 31 Maret 2013. Artis ibukota Dion Idol dipastikan hadir dalam ajang final ini. Dionsius Agung Subagyo yang lebih dikenal dengan nama Dion Idol adalah jebolan Indonesian Idol 2012. “Kami ingin memberikan sensasi baru dalam ajang ini den-gan menghadirkan Dion Idol. Kami yakin Dion mampu menambah ke-meriahan ajang ini,” ujar Sudin SE, perwakilan PT Aneka Makmur Se-jahtera, main dealer motor Yamaha di Kalimantan Barat. (d1/biz)

MYOXY & HYGIO2 Lakukan Merger

Tambah Jam Terbang & Pengalaman

Cara Kilat Bisa Baca Alquran

Diskop & UMKM Gelar Bimtek

Testimoni Finalis 16-20 Putri Mio GT

FOTO KOMBIS

FINALIS 16-20: (dari kiri) Qori Alfajra Indah, Merita Dewi, Dian Riska Vita Loka, Rindri Feby Utami, dan Devi Novita Sari.

FOTO IST

MERGER: President Director PT TSS, Bambang Hermanto didampingi pemilik PT Mulia Rejeki Waterindo, Gabby Permata Starosa saat soft launching merger kedua perusahaan besar tersebut di Hotel Aston, Jakarta, Sabtu (23/3).

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

DIABADIKAN: Kadiskop dan UMKM Provinsi Kalbar diabadikan bersama pembicara, panitia serta peserta Bimtek Penilaian KSP dan USP.

FOTI IST

REKTORAT: Gedung Rektorat STKIP-PGRI Pontianak yang kokoh men-jadi simbol perguruan tinggi pendidikan yang berkualitas, profesional dan berkarakter.

Page 14: Pontianak Post

BAGI orang awam yang percaya, dengan sederhana Paskah digam-barkan sebagai kematian Yesus, pemimpin umat Kristen, dengan cara disalib. Dan, tiga hari kemu-dian hidup/bangkit kembali (den-gan bukti makamnya di hari ketiga itu kosong) serta empat puluh hari kemudian naik ke surga.

Sedangkan bagi yang tidak perca-ya, dikatakan bahwa yang mati dis-alib itu bukan Yesus tetapi seseorang yang mirip Yesus. Yesus? Entah ke-mana! Tulisan ini tidak akan mem-bahas debat dalam dua wilayah yang berbeda ini. Di satu pihak, wilayah iman kepercayaan dan di pihak lain wilayah nalar. Walaupun, Paus Emiritus Benediktus XVI mengin-gatkan bahwa iman perlu secara konstan membiarkan diri diterangi dan diatur oleh nalar. Tetapi, nalar juga harus mengakui batas-batasnya dan perlu mempelajari kemampuan untuk mendengarkan di hadapan tradisi-tradisi religius (iman) umat manusia yang agung.

Jika nalar membanggakan di-rinya dan menolak untuk belajar mendengarkan dalam hubungan korelatif ini ini, ia (nalar) akan menjadi kekuatan yang menghan-curkan. Iman dan nalar dipanggil untuk penjelasan timbal balik dan harus saling bekerja sama untuk memberikan pengakuan satu sama lain. Nalar dan iman harus saling belajar satu sama lain, yang satu berperan sebagai tapal batas bagi yang lain. Keduanya perlu bertin-dak sebagai check and balance, masing-masing berfungsi sebagai control dan rem bagi yang lain jika terjadi ekses.

Penginjil Markus menjelaskan kematian, pemakaman, dan ke-bangkitan Yesus melalui kehadiran orang-orang lain. Kesaksian kepala pasukan Romawi, misalnya menge-sankan bahwa yang mati disalib itu benar-benar Yesus. Kehadiran Yusuf dari Arimatea menunjukkan bahwa yang dimakamkan itu sungguh Ye-sus (Markus 15:23 16:1-9).

Penginjil Mateus lebih mem-fokuskan pada kebangkitan Yesus. Telaahnya tidak didasarkan pada

kenyataan kubur yang kosong tetapi pada pesan pewartaan ma-laekat yang disampaikan kepada para wanita, yang pada hari ketiga mengunjungi kubur Yesus, bagi para murid Yesus. Kebangkitan Yesus juga ditunjukkan lewat per-temuan para murid dengan Yesus di Galilea (Mateus 28:1-10).

Penginjil Lukas mengisahkan kebangkitan Yesus melalui keja-dian-kejadian di Yerusalem. Yesus ditangkap, yesus diadili, dan Yesus disalib. Bukti akan kebangkitannya ditunjukkan lewat perjalanan dua orang murid Yesus menuju Emaus. Dalam perjalanan itu, Yesus berdis-kusi dengan mereka tentang kema-tian Yesus dan kebangkitan Yesus. Para murid tidak tahu bahwa lawan diskusinya adalah Yesus sendiri (Lukas 23:2324:1-49).

Penginjil Yohanes mengisah-kan kematian, pemakaman dan kebangkitan Yesus lebih panjang dibadingkan dengan penginjil-penginjil yang lain. Kematian Yesus merupakan awal kemuliaan-Nya. “….sekarang Aku akan pergi ke-pada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu” (Yoh 20:17). Bagi yang percaya kisah kematian, pemakanan, dan kebangkitan Yesus merupakan kisah penyelamatan, penebusan dan pemuliaan manu-sia. (Yohanes 19: 16b21:19)

Karena itu, bagi umat-Nya, kema-tian, pemakaman dan kebangkitan Yesus merupakan panggilan untuk memperbaiki dunia. Kematian, pemakaman dan kebangkitan Ye-sus merupakan panggilan kepada umat menusia untuk memuliakan dirinya.

Kekuatan nalar menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi sekarang ini memang membuat hidup manu-sia menjadi lebih nyaman. Tetapi, serta merta juga membuat banyak manusia kehilangan kemanusiaan-nya. Patologi-patologi yang ditim-bulkan oleh nalar mengahsilkan

banyak orang yang teralenisiasi. Ba-nyak orang termarjinalkan. Banyak orang terpinggirkan. Banyak orang, bahkan ’tidak diorangkan’ oleh orang lain dan lingkungannya.

Marjinalisasi juga terjadi karena patologi-patologi dalam iiman kepercayaan. Banyak orang tidak dapat melakukan ibadah dengan aman dan nyaman. Bahkan, deng-an terpaksa harus ’sembunyi-sem-bunyi’. Bagi orang yang percaya, Paskah, kisah kematian, pemaka-man dan kebangkitan Yesus dapat dipakai sebagai momentum untuk melakukan usaha-usaha memper-baiki dunia seperti yang dilakukan Yesus. Salah satu pilihan yang urgen untuk dilakukan adalah berpihak kepada yang papa, berpihak kepada yang lemah, berpihak kepada yang terpinggirkan, berpihak kepada yang termarjinalkan.

Paus Fransiskus, pengganti Paus Emiritus Debendiktus XVI, memilih berpihak kepada kaum yang papa ini. Itu ditunjukkan dengan nama kepausannya yang diambil sebagai penghormatan kepada orang suci Fransiskus dari Asisi. Cara hidup Fransiskus dari Asisi dan semua anggota tarekatnya merupakan kesederhanaan dan kerendahan hati. Lama sebelum terpilih sebagai Paus, Paus Fransiskus telah me-lakukan itu. Bukan hanya member-dayakan orang papa, tetapi hidup-nya sendiri juga sangat sederhana. Alih-alih tinggal di istana keusku-pan Agung, ia memilih hidup di sebuah apartemen. Ia juga sering naik bus umum ketimbang naik mobil limosin keuskupan.

Orang papa, orang termarjinali-sasi, terpinggirkan, tidak diorang-kan perlu diberdayakan. Mereka harus ditumbuhkan harga dirinya. Mereka harus diajak untuk men-ghormati dirinya sendiri. Martabat mereka harus ditegakkan. Dengan cara menyerahkan hidupnya se-penuh hati kepada Yesus, kepa-da-Nya. Mungkin umat kristiani dapat mulai sekarang juga. Hidup sederhana. Kelebihannya dapat dibagikan kepada kaum papa. Semoga! **

opini14 Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

Biro Sambas: Hari Kurniatama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Asri Isnaini, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Sutami. Pema saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912).

Paskah dan Keberpihakan pada yang Papa

LEo SUTRISno

o L E H

Editorial

SEJAK Rancangan Kitab Un-dang-Undang Hukum Pidana dibahas, polemik tak pernah ada habisnya. Salah satu yang ramai diperdebatkan adalah adanya pasal tentang pemidanaan ter-hadap dukun santet.

Sulitnya membuktikan santet membuat sebagian kalangan khawatir pasal tersebut tidak efektif. Bahkan dikhawatirkan akan dimanfaatkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk memfitnah orang lain sebagai dukun santet. Situasi makin heboh karena anggota DPR sampai harus studi banding ke berbagai negara untuk mem-pelajari pasal santet tersebut.

Mengenai santet dan sejenis-nya itu diatur dalam Bab V ten-tang tindak pidana terhadap ketertiban umum. Dan secara khusus dituangkan pada pasal 293. Intinya setiap orang yang menyatakan dirinya mempu-nyai kekuatan gaib, memberi-tahukan, memberi harapan, menawarkan, atau memberikan

bantuan jasa kepada orang lain yang dapat menimbulkan pen-deritaan mental dan fisik akan diganjar dengan hukuman lima tahun penjara.

Dalam penjelasannya dis-ebutkan bahwa ketentuan itu dimaksudkan untuk menga-tasi keresahan masyarakat yang ditimbulkan oleh praktik ilmu hitam yang secara hukum menimbulkan kesulitan da-lam pembuktiannya. Ketentuan ini juga dimaksudkan untuk mencegah praktik main hakim sendiri yang dilakukan oleh warga masyarakat terhadap seseorang yang dituduh sebagai dukun santet.

Melihat bunyi pasalnya, sebe-narnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Justru seba-liknya, ini adalah kemajuan kar-ena selama ini pengadilan kita tidak pernah bisa memidanakan pelaku kejahatan dengan kekua-tan magis.

Masyarakat Indonesia se-bagian masih sangat percaya

dengan kekuatan supranatural. Masih banyak masyarakat yang meminta pertimbangan ”orang pintar” ketika memiliki hajatan. Mulai dari pindah rumah, me-nikah, mengejar karir, mencari jodoh, dan sebagainya.

Tidak peduli pejabat, artis, pengusaha, dan sebagainya, bi-asanya memiliki back-up supra-natural. Mungkin bagi mereka tidak sreg dan lega melakukan sesuatu yang besar sebelum meminta pertimbangan orang yang memiliki kemampuan su-pranatural. Kalau pasal santet ini diberlakukan, mungkin mereka khawatir tidak ada lagi orang yang bisa dimintai pertimban-gan saat menghadapi masalah.

Di sisi lain, kita mendapati fakta, banyak orang yang tertipu dengan praktik supranatural. Korban-korban penipuan itulah yang sebenarnya ingin dilind-ungi oleh pasal santet tersebut. Sehingga tidak seharusnya kita apriori dengan rancangan KUHP tersebut.**

RUU Santet

Ilustrasi: Kekes

Page 15: Pontianak Post

15ANEKA PONTIANAKPontianak PostKamis 28 Maret 2013

Armada Angkutan Umum BerkurangSambungan dari halaman 9

Sebab pemilik berpikir kem-bali untuk mengoperasion-alkan kendaraanya. Bahkan bus jurusan Pinyuh saja sudah tidak ada lagi,” ungkap Burhan, kepala Unit Pelaksana Teknis Terminal Batu Layang Dinas Perhubungan Kota Pontianak.

Burhan mengatakan, berba-gai hal yang menjadi hambatan bagi bus di terminal untuk mendapatkan penumpang. Salah satunya adalah maraknya kendaraan angkutan yang lang-sung mengantarkan penump-angnya ke rumah. Meskipun dari segi harga, lebih mahal dibandingkan tiket yang dibeli di terminal.

“Warga tidak memper-masalahkan harga tiket, karena mereka menilai perbedaannya tidak terlalu jauh. Jadi ini juga yang membuat mereka ma-

las untuk naik dari terminal, menggunakan angkutan yang langsung menjemput atau mengantar mereka ke rumah, baik bus maupun taksi luar kota,” kata dia.

Tak hanya itu, lanjut Burhan, maraknya jumlah kendaraan pribadi juga membuat ang-kutan umum kurang dilirik masyarakat. Terlebih saat ini, dalam mendapatkan kend-araan sangat mudah, sehingga masyarakat lebih mengguna-kan kendaraan sendiri, ketim-bang menggunakan angkutan umum.

“Penumpang yang ada saat ini paling-paling yang ke Sing-kawang dan Ngabang atau daerah diatasnya lagi. Kalau yang dekat seperti Pinyuh dan Mempawah sudah tidak ada lagi. Karena kemungkinan masyarakat menggunakan ken-daraan pribadi,” jelas Burhan.

Burhan berharap, selain perbaikan fasilitas terminal ja-minan bagi penumpang untuk mendapatkan kendaraan yang aman dan layak sangat diper-lukan. Terutama bagi mereka yang datang dari luar Pontianak. Sedangkan bagi penertiban bus yang mengantar langsung penumpang ke Kota Pontianak diharapkan kerjasama dari dinas terkait untuk.

“Perpindahan penumpang harus diperhatikan. Jangan sampai ada permasalahan dalam perjalanan. Jadi ke-nyamanan menjadi prioritas. Sedangkan untuk penertiban bus yang menunggu di Wajok, agar dapat masuk kota Ponti-anak di luar jam operasional, dibutuhkan bantuan dari kepolisian untuk melakukan penindakan, termasuk dian-taranya taksi gelap,” harap dia. (wah)

Kesehatan ReproduksiSambungan dari halaman 16

kata Ustad Miftah Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rap-erda Kesehatan Reproduksi, Selasa (26/3) di Pontianak. Menurut Miftah kenapa Rap-erda Kesehatan Reproduksi sangat penting.

Soalnya problem kesehatan reproduksi di kalangan remaja Kalbar semakin mengkhawat-irkan. Kalau tidak salah tercatat ada sekitar 2.265 kasus HIV dan 1.180 kasus AIDS di kalangan usia 15-24 tahun.

Disamping itu, pelayanan kesehatan ramah remaja masih sangat terbatas dan bahkan tidak ada di sejumlah daerah. Raperda itu juga untuk menu-runkan tingkat kematian ibu

dan bayi, serta meningkatkan derajat kesehatan ibu, dan anak guna menciptakan generasi sehat.

Dia mendukung Perda Kes-ehatan Reproduksi tentunta bu-tuh kerjasama yang baik. Antara pihak pemerintah provinsi, SKPD harus asling dilibatkan. Dinas Kesehatan dan BKKBN Kalbar akan menjadi leading sektornya. ”Karena belum tuntas, pembahasannya masih alot,” tututrnya.

Katanya karena masih alot pembhasan draft Perda Kes-ehatan Reproduksi masih juga akan dikupas. Kedepan antara eksekutif dan legislatif akan membahas aktiv kesepakatan bersama hasil kerja pansus. ”In-sya allah and mudah-mudahan

secepatnya dibahas,” ucapnya.Sementara Raperda lain-

nya yang masih alot dibahas menyangkut Penyidik Pegawai Negeri Sipil. Perda ini dikatakan cukup strategis mengingat Ka-lbar memang sangat kekuran-gan PPNS. Usulan perda ini juga untuk menyesuaikan serta peraturan yang saat ini masih dalam kewenangan Perda No 4 Tahun 1986.

Sedangkan Raperda lain yang diusulkan menyangkut pengelolaan sumber daya alam berbasis pemuliaan lingkun-gan. Perda ini kedepan mendor-ong perusahaan-perusahaan di Kalbar mengikuti aturan dan berusaha dalam green economy (ekonomi hijau) tanpa menen-tang aturan.(den)

Siapkan 70 Ribu Ton Pupuk BersubsidiSambungan dari halaman 16

Sensus pertanian nantinya, kata dia, akan menghasilkan indikator-indikator penting di sektor pertanian.

“Misalnya jumlah petani, usaha pertanian, luas lahan

dan lain sebagainya,” ujar Badar yang baru bertugas di Kalbar tersebut. Ia menambahkan, seluruh karakteristik perta-nian akan ditampilkan sehingga dapat dijadikan acuan yang berkaitan dengan pertanian di Kalbar. Pihak BPS sendiri, kata

dia, sudah melakukan sejumlah persiapan seperti pelatihan instruktur tingkat pusat.

“BPS Pusat melatih instruk-tur daerah dan instruktur daerah melatih petugas yang akan turun ke lapangan,” tan-dasnya. (bdi)

Sanksi APBD TelatSambungan dari halaman 16

Lumano tidak mengetahui lamanya penundaan. ”Tidak tahu juga (kapan disalurkan), karena kita belum pernah mengalami. Mungkin triwulan kedua bisa cair. Tetapi hingga saat ini gaji pegawai di sana tetap lancar,” katanya.

Menurut Lumano, setelah

dievaluasi, APBD 2013 akan disampaikan oleh Pemerin-tah Kota Singkawang kepada pemerintah pusat. Nanti Ke-menterian Keuangan yang akan memberi keputusan.

Ia menambahkan dampak terbesar dari penundaan terkait pelelangan proyek. Jika pelelangan dilaksanakan pada awal tahun, dampaknya akan

terasa. ”Tetapi pelelangan mereka juga biasa terlambat, sehingga dampaknya tidak terlalu terasa,” kata mantan Camat Batang Lupar ini.

Kedepannya, lanjut Lu-mano, pihaknya akan mengin-tensifkan pembinaan kepada kabupaten kota. ”Pembinaan ini agar tidak terjadi lagi keter-lambatan,” timpalnya. (uni)

C M y K

Atlet Anggar yang Menunggu...Sambungan dari halaman 9

Menurut Evi, sang ayah yang memang merasakan sakit cukup lama yakni stroke sangat berharap uang sisa Rp90 juta yang dijanjikan oleh Menpora segera cair. Namun dari hari ke hari, bulan ke bulan hingga tahun ke tahun, janji tinggal janji. “Hanya sepuluh juta itu yang diberikan oleh Menpora zaman Pak Andi Malaranggeng. Sisanya sampai sekarang belum diberikan,” ungkap Evi.

Kekecewaan tersebut, utara dia, semakin mendalam tatkala sang ayah begitu membutuh-kan uang tersebut untuk biaya pengobatan. Sementara diakui Evi dia dan adik-adiknya hidup secara sederhana sehingga sulit untuk membantu pengoba-tan sang ayah. “Terus terang almarhum sangat kecewa. Ibu dan kami sebagai anaknya juga sangat kecewa. Inilah potret

kehidupan atlet kita,” ungkap Evi.

Menurut dia, kendati sang ayah sudah cukup tua, namun semangatnya untuk membesar-kan prestasi anggar Kalbar tak pernah surut. Almarhum masih melatih anggar sebelum dia terbaring lemah karena sakit. “Terakhir almarhum masih melatih anggar sekitar enam bulan yang lalu. Tapi karena sakit strokenya dia tidak bisa melatih lagi,” kata Evi.

Di era Menpora Roy Suryo kembali almarhum mendapat janji diberikan sebuah rumah. Evi berharap meskipun saat ini ayahnya telah tiada, janji tersebut tetap ditepati.

Sementara sang istri Fikria (67) juga mengatakan kekece-waan yang mendalam kepada pemerintah. Menurutnya, al-marhum merupakan salah satu atlet yang sering berjasa mengharumkan nama Kalbar

baik di level nasional maupun internasional. Bahkan almar-hum pernah merebut perunggu di Sea Games Singapura tahun 77. Almarhum juga sering mengikuti kejuaraan sekelas PON dan kejurnas.

Karena prestasinya itu, al-marhum sempat ditawarkan sebagai PNS di zaman Guber-nur Kadarusno. Namun dia menolak, dengan alasan ingin fokus sebagai atlet. “Almarhum orangnya punya prinsip dan tetap pendirian. Sehingga saat itu dia yakin sebagai atlet akan bisa memenuhi kebutuhan keluarga. Tapi ternyata tidak,” ungkap Fikria.

Kini Fikria hanya berharap di sepeninggalan suaminya terse-but, ada sedikit perhatian dari Pemerintah. “Kami tak meng-harapkan apapun sekarang. Hanya sedikit perhatian dari Pemerintah, KONI maupun IKASI Kalbar,” pintanya. (*)

Jaksa Buka Kasus LamaSambungan dari halaman 9

Jasman menjelaskan, ka-sus dugaan korupsi tersebut, berawal dari dibangunnya terminal di Mempawah tahun 2006. Kasus tersebut berawal dari adanya gugatan terkait lahan yang digunakan untuk pembangunan terminal itu. Pihak pengadilan memenang-kan penggugat, kemudian pihak Pemerintah Kabupaten Pontianak harus membayar uang ganti rugi sebesar Rp800 juta kepada penggugat. “Eh ternyata kemudian ada lagi yang ikut-ikutan menggugat dan menang, lalu Pemkab Pontianak kembali membayar Rp3,2 miliar,” katanya.

Menurut Jasman, kejang-galan itu berindikasi korupsi. Karena kasus itu sama persis dengan dua kasus sebelumnya, yakni kasus ganti rugi tanah Lapas Klas IIA Pontianak. “Kok begitu mudahnya pengadilan

memutuskan suatu perkara, dan begitu mudahnya pula pihak Pemkab Pontianak mem-bayar, seharusnya menunggu keputusan yang berkekuatan hukum tetap dari Mahkamah Agung. Sebenarnya ada apa ini?” ujarnya.

Seharusnya, menurut Jas-man, Pemkab Pontianak atas putusan pengadilan yang per-tama mengajukan banding, bukan langsung membayar ganti rugi kepada penggugat. “Hal itu yang patut dicurigai dan akan kami telusuri, jangan-jangan ada apa-apanya?” ung-kap Jasman yang masih enggan mengungkap, nama-nama yang diduga terlibat dalam kasus tersebut.

Dijelaskan Jasman, sebelum-nya lahan tersebut merupakan kantor camat, yang kemudian diambil alih oleh Pemerintah Kabupaten Pontianak untuk dibangun terminal. Kendati demikian, penguasaan kantor

camat justru tidak ada alat bukti penguasaan lahan oleh Pemkab Pontianak.

“Katanya tidak alat bukti-nya, Jadi bagiamana camat itu bisa berkantor di situ, terus bagaimana penguasaan ses-eorang terhadap tanah, itukan juga indikasi alat bukti. Con-tohnya, kalau saya tinggal di suatu tempat sementara, saya lah yang punya rumah itu. Ke-cuali ada yang membuktikan bahwa saya hanya menumpang atau liar,” jelasnya.

Pengungkapan kasus-kasus korupsi di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Kalbar, kata Jasman, merupakan sebuah bentuk komitmen untuk membangunkan kasus-kasus yang tidur atau ditidurkan sementara. “Kami berupaya untuk membangunkan kasus-kasus yang tidur. Saya juga tidak tahu, apakah kasus itu sengaja tidur atau ditidurkan?” katanya. (arf)

Rawat Jalan Rumah Sakit NaikSambungan dari halaman 9

Christiandy menyebutkan secara rinci, rata-rata lamanya rawatan satu pasien selama lima hari. Efisiensi pemakaian tem-pat tidur mencapai 51 kali, dan tingkat efisiensi tempat tidur kosong rata-rata satu hari.

Tak hanya rawat inap, kun-jungan pasien rawat jalan di RSUD Soedarso pada 2012 juga meningkat menjadi 170.073 pasien. Sedangkan tahun sebe-lumnya hanya 154.477 pasien, sehingga ada peningkatan sebanyak 21.418 pasien atau 10,2 persen.

”Peningkatan jumlah pasien rawat jalan dan rawat ini bukan semata-mata karena men-ingkatnya orang sakit. Tetapi lebih disebabkan meningkat-nya layanan kesehatan dan kesadaran masyarakat bahwa kesehatan itu penting,” un-gkap Christiandy, yang juga menyebutkan RSUD Soedarso telah terakreditasi sebagai Rumah Sakit Pendidikan oleh Kementerian Kesehatan mela-lui peningkatan standarisasi pelayanan rumah sakit.

Selain RSUD Soedarso, pe-layanan kesehatan juga di-

laksanakan Rumah Sakit Jiwa Provinsi. Pelayanan di sana berupa pencegahan, penyem-buhan, dan pemulihan. Pasien rawat inap pada 2012 rata-rata setiap harinya sebanyak 605 orang, dan kapasitas tempat tidur sebanyak 385 unit.

”Dilihat dari kondisi tersebut, rata-rata tingkat hunian tempat tidur masih diatas 100 persen. Sebanyak 90 persen pasiennya dari keluarga tidak mampu,” jelas Christiandy.

Ia menambahkan Pemer-intah Provinsi Kalbar men-garahkan program untuk peningkatan mutu, perlua-san jangkauan, dan pemer-ataan pelayanan kesehatan masyarakat. ”Hal ini ditandai dengan beroperasinya Rumah Sakit Kota Pontianak pada tahun lalu, akreditasi rumah sakit, penambahan tenaga kesehatan dan apotek, dan lain-lain,” katanya.

Laporan Keterangan Per-tanggungjawaban Gubernur Kalbar Tahun Anggaran 2012 yang disampaikan ke legislatif, Rabu(27/3) mendapat tang-gapan dari wakil rakyat. LKPj Gubernur diharapkan tidak seperti copy paste.

Anggota DPRD Provinsi Kalbar Syafrani menyebut, pemakaian anggaran rakyat seperti disampaikan Guber-nur Kalbar dalam setiap mata anggaran akan ditindaklanjuti. Nantinya akan dibentuk rapat kerja kemudian tim pansus yang akan mengeluarkan rekomendasinya seperti apa. “Biasanya disampaikan 2x30 hari. Kalau tidak disampai-kan, artinya tidak ditanggapi,” ujarnya.

Disamping itu ada wacana memakai tim independen da-lam menanggapi LKPj Guben-jur Kalbar juga disambut positif. Anggota DPRD Provinsi Ka-lbar dapil Kota Pontianak ini menyetujuinya supaya ada konsep perbaikan pengunaan anggaran. ”Kita setuju saja, asalkan tim tersebut objektif,” ucapnya.

Wakil Ketua DPRD Kalbar Prabasa Anantatur menyebut-kan LKPj masih akan dilihat, ditelusuri dan dievaluasi den-gan dibentuk pansus. “Tiap SKPD sudah menyampaikan anggaran-anggaran yang diper-gunakan. Tentunya ada target seperti apa. Kita sudah lihat itu,” tuturnya. (den/uni)

SDM Masih LemahSambungan dari halaman 9

Di samping itu juga masih terdapat persepsi yang berbeda dalam memahami substansi pembinaan berkaitan dengan kebijakan pemerintah.

“Berbagai program pem-binaan telah dilaksanakan pemerintah baik pusat mau-pun daerah, dalam rangka mengembangkan SDM, agar dapat eksis dan berperan sebagai pelaku ekonomi yang tangguh, mandiri dan memiliki

daya saing,” ungkap Ignasius.Dia mengatakan, pengem-

bangan SDM di dalam kop-erasi sendiri angat diperlukan, sebab sebagai lembaga yang tidak terpisahkan dari tatanan perekonomian nasional yang demokratis dan berkeadilan berdasarkan UU Nomor 17 Tahun 2012, koperasi diben-tuk berdasarkan atas asas kekeluargaan dan bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.

“Untuk menjabarkan pera-turan tersebut, pemerrntah sudah merencanakan me-nyusun sepuluh Peraturan Pemerintah dan enam Pera-turan Menteri Koperasi dan UKM, sebagai turunan dari UU tentang perkoperasian untuk mengakomodir aspi-rasi dari daerah atau untuk kepentingan peningkatan pemberdayaan koperasi dan UMKM, sesuai dengan kebu-tuhan dan UU yang berlaku,” pungkasnya. (wah)

Jalan Negara Telan Dana Rp538 miliarSambungan dari halaman 9

Begitu juga anggaran dari Asian Development Bank (ADB). ”Tinggal pengawasan saja. Panitia lelangnya sudah bekerja. Mungkin awal Juli su-dah mulai pengerjaan,” ujarnya. Proyek pengerjaan jalan negara ini diperkirakan mencapai 78 kilometer. Pengerjaannya akan dimulai dari Tayan sampai ke batas kota Sanggau. Target pelaksanaan pengerjaannya memakan waktu sedikitnya dua tahun anggaran. “Sifatnya mul-tiyears. Apalagi dana dipakai mencapai Rp538 miliar. Tidak mungkin dengan dana segitu menghabiskan satu tahun ang-garan,” kata dia.

Jakius menuturkan, penger-jaan jalan negara sudah direncanakan sejak awal. Na-mun, waktu itu ada penghi-tungan ulang. Pertama dana dipakai dari ADB direncanakan memakan dana Rp338 miliar. Namun setelah dihitung kem-bali dana dibutuhkan mencapai Rp538 miliar.

Karena sudah perubahan, lanjutnya, awal Juli akan dimu-

lai pengerjaan perbaikan jalan negara ini. “Yang pasti, jalan tersebut seperti janji kepala daerah akan dikerjakan. Tidak dilupakan seperti banyak kritik,” tuturnya.

Kata Jakius, sebelum dik-erjakan sementara perbaikan fungsional tetap dilakukan. Lobang-lobang besar dan parah dilakukan penambalan. Ia me-minta supaya mobil angkutan tidak lewat melebihi kapasitas barang bawaannya.

”Harapan kami, jangan sam-pai mobil yang berat-beratlah lewatlah. Sebab, dengan kondisi jalan negara seperti begini, me-nambah berat kerusakannya. Apalagi kalau sudah dalam keadaan kondisi jalan di tengah cuaca hujan,” terang Jakius.

Pengerjaan jalan ini akan dilebarkan dari sembilan meter menjadi 14 meter. Sebab, perhi-tungannya sudah merupakan jalan nasional. “Jadi prosesnya pelan-pelan dan pasti sesuai harapan,” tutur dia. Jakius ingin menjelaskan tidak ada pernyataan dana ADB untuk jalan negara ini dipindahkan ke Papua. Ia sudah menghadap

ke Menteri Pekerjaan Umum meminta penjelasan. Makanya ia meminta masyarakat bers-abar dulu. ”Kami minta warga tenanglah,” tuturnya.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Gabungan Forwarder dan Ekspedisi Indonesia dan Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (Gafeksi/Alfi) Kalbar Retno Pramudya mengungkap-kan, berencana menghentikan pasokan kebutuhan pokok jika tahun 2013 ini, perbaikan jalan negara itu tidak ada kejelasan. ”Kondisi sekarang ruas jalan Tayan-Sanggau membuat biaya ekonomi tinggi,” katanya.

Ia menuturkan, kerusakan jalan negara ini sangat dirasa-kan pengusaha angkutan yang berpusat di Pontianak. Sebab, pemicu biaya transportasi mahal, juga berimbas terh-adap biaya angkutan barang kebutuhan pokok. Bahkan beberapa pengusaha sekarang sudah sedikit yang mau men-gangkut barang melewati jalan negara ini. “Mereka merasa biaya perawatan dan perbai-kan justru menjadi mahal,” ujarnya. (den)

PONTIANAK- Eli (26) warga Jalan Komyos Sudarso ini nyaris dibakar massa setelah tertang-kap basah menjambret sebuah kalung milik seorang warga

di Jalan Katulistiwa Pontianak Utara. Atas kejadian itu, kini ter-sangka diamankan di Mapolsek Pontianak Utara.

Eli tertangkap setelah korban

berhasil menabrakkan sepeda motornya dan mengakibatkan pelaku terjatuh dari kena-daraannya. Pelaku datang dari Jeruju dengan mengendarai

sepeda motor dengan nopol KB 5035 HF, hingga sampai Jalan Katulistiwa.

Pelaku melihat pengendara yang sedang mengenakan ka-lung. Melihat kesempatan itu, pelaku pun langsung meram-pasnya. Namun aksinya itu, tidak membuahkan hasil, hing-ga membuat korban mengejar pelaku dan menabrak motor yang dikendarainya.

Tabrakan itu, membuat ked-ua pengendara itu terjatuh. Aksi itu kontan membuat warga sekitar penasaran dan berniat ingin menolong keduanya kar-ena dikira kecelakaan lalu lintas. Namun setelah mendapat keterangan dari korban, warga yang berkerumun itu langsung menghajar pelaku.

Akibat peristiwa itu, pelaku mejadi bulan-bulanan warga. Bahkan pelaku nyaris disiram

dengan bensin, namun be-berapa warga meminta untuk menyerahkan kepihak ke-polisian, agar tetap menjalani proses hukum. “Saya melaku-kan ini sangat spontan. Tapi tak dapat, karena cepat ketahuan orangnya. Saya tidak tau siapa yang memukul, yang jelas ramai bang. Tau-taunya sudah berd-arah,” kata Eli saat diamankan di Mapolsek Pontianak Utara.

Diakui Eli, aksi penjam-bretan ini sudah Empat kali ia lakukan. Tiga kali di daerah Pontianak Barat dan Satu kali lainnya di Pontianak Utara. “Yang di Utara baru kali ini. Rencananya kalau barang itu dapat, untuk foya-foya dengan kawan-kawan,”akunya.

Kepala Polisi Sektor Ponti-anak Utara Kompol Tober Sirait membenarkan terjadi penjam-bretan tersebut. Menurut Tober,

pelaku diamankan setelah ketangkap warga, sehingga menjadi sasaran warga.

“Kasus ini masih kita kem-bangkan, tapi keterangan pelaku baru empat kali melaku-kanya. Meskipun demikian, kita tetap akan kembangkan, apakah yang bersangkutan juga terlibat kasus lain atau tidak,” kata Tober.

Tober mengatakan, aksi penjambretan serupa biasanya dilakukan lebih dari satu orang. Seperti halnya kasus yang di-lakukan Eli ini. Pelaku biasanya melakukan dengan rekanya yang berinisil R, tapi untuk saat ini pelaku melakukannya sendirian.

Untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 365 KUHP dengan ancaman diatas Lima tahun. (arf)

Jambret Nyaris Dibakar Massa

Page 16: Pontianak Post

DERAJAT Kesehatan masyarakat di Kalbar harus terus meningkat. Makaya harus didukung dengan beragam

program pendukung. Di Kalbar kematian ibu dan bayi menjadi kasus paling rentan disamping kes-ehatan reproduksi remaja. Karena alasan itulah de-wan Kalbar melalui Badan Legislasi terus mendorong Raperda Kesehatan Re-produksi menjadi Perda.

”Titik berat Raperda ini adalah bagaimana dera-jat kesehatan masyarakat meningkat,”

WAKIL Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya mengungkapkan inflasi di wilayahnya sebagian besar disumbang oleh kelompok ba-han makanan, transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan.

”Pemicunya disebabkan kenaikan permintaan akibat perayaan atau kegiatan skala besar,” ujar Christiandy di DPRD Kalbar, Rabu (27/3).

Inflasi ini juga disebabkan penurunan penawaran akibat perubahan cuaca ataupun kelangkaan ba-han bakar minyak. Menurut Christiandy, setiap tahunnya Pemerintah Provinsi Kalbar melakukan evaluasi pelaksanaan kebijakan pembangunan se-cara periodik. Monitoring juga dilakukan sehingga dapat dilakukan identifikasi kinerja pembangunan dan permasalahan terkaitnya.

Dari hasil evaluasi dengan menganalisis faktor eksternal dan internal, dilakukan penyesuaian terhadap beberapa target indikator makro pem-bangunan.

”Target ini diantaranya angka pertumbuhan ekonomi dan angka inflasi. Sehingga diperolehlah sumber inflasinya,” katanya. (uni)

Miftah

C M Y K

Pontianak Post16 Kamis 28 Maret 2013

METROPOLIS

Kesehatan Reproduksi

Sumber Inflasi

TERAS METRO

PENDOPO

Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5 Ke Halaman 15 kolom 5

PONTIANAK - Akhirnya Pemerintah Kota Singkawang terkena sanksi berupa penundaan pencairan dana alokasi umum. Sanksi diberikan pemerintah pusat karena pemerintah setempat terlambat menetapkan dan menyampaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2013.

”Singkawang kena sanksi. Sanksi ini ke-wenangan dari Menteri Keuangan,” ujar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kalbar, Cristianus Lumano di Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (27/3).

Menurut Lumano, sebelumnya ada dua daerah yang terancam terkena sanksi atas ke-terlambatan penyampaian APBD 2013, yakni Singkawang dan Kabupaten Bengkayang. Tetapi Bengkayang terbebas dari sanksi karena mereka dapat mengejar batas waktu pengesa-han dan evaluasi APBD tersebut. Sedangkan Singkawang, saat ini telah menetapkan dan menyampaikan APBD kepada Pemerintah Provinsi Kalbar.

”Mereka sudah menyampaikan evaluasi APBD 2013. Tetapi terlambat, dan terburu kena sanksi. Batas akhirnya pada 20 Maret lalu. Sanksi penundaan DAU,” ungkap Lumano.

Lumano menjelaskan biasanya penyaluran DAU dilaksanakan tiap bulan. Dana digunakan untuk belanja pegawai dan belanja publik. Dengan adanya penundaan, penyalurannya lebih lambat dari semestinya. ”Nanti agak terlambat. Tetapi nanti disalurkan,” ujar Lumano.

Sanksi APBD Telat

PONTIANAK - Sebanyak 70 ribu ton pupuk bersubsidi siap di distribusikan di Kalimantan Barat pada tahun 2013 ini. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat Hazairin kepada awak media kemarin.

Dia menyebutkan, jumlah terse-but tidaklah mutlak. Jika diband-ingkan kuota tahun sebelumnya, kuota tersebut terjadi penurunan. “Nanti akan ada perubahan-pe-rubahan yang terjadi. Tapi target kita adalah 70 ribu ton,” ungkap

Hazairin seusai menghadiri So-sialisasi Sensus Pertanian tahun 2013 yang diselenggarkan oleh Badan Pusat Statistik Kalbar, di Pontianak, Rabu kemarin.

Dia mengatakan, bisa saja da-lam perjalanan tahun 2013 nanti-nya kuota pupuk bersubsidi untuk Kalbar dilakukan penambahan. Pemberian kuota pupuk bersub-sidi, menurutnya, dilakukan secara bertahap, dengan tujuan agar peny-aluran pupuk bersubsidi tersebut tepat sasaran.

Kuota pupuk subsidi, dijelaskan-nya, terbagi beberapa jenis pupuk,

yakni urea, ZA, NPK, SP-36, dan organik. Dirinya berharap, setelah dilakukannya Sensus Pertanian 2013, maka data terbaru tentang pertanian di Kalbar bisa lebih baik lagi. “Termasuk data penerima pu-puk bersubsidi sehingga tidak salah dalam penyalurannya,” tukasnya.

Sementara itu ditempat yang sama, Kepala BPS Kalbar Badar menyatakan, pihaknya akan menurunkan 4.900 personil untuk melaksanakan Sensus Pertanian Tahun 2013 mulai 1 - 31 Mei.

Siapkan 70 Ribu Ton Pupuk Bersubsidi

MUJADI/PONTIANAKPOST

TERGANGGU: Adanya kerusakan jalan penyeberangan feri di Pasar Siantan Indah, membuat lalulintas terganggu. Pengendara harus menghindari tumpukan batu.

Page 17: Pontianak Post

Bong Cin Nen

SINGKAWANG-Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Kota Singkawang, Tasman mengklarifikasi soal informasi yang me-nyebutkan organisasi yang dipimpinnya menerima dana dari Panitia Cap Go Meh 2013.

Padahal, menurut Tas-man didampingi Sekretaris

KONI Singkawang, Hendri Nazirin, dia dan sekretaris tidak pernah menerima uang dari panitia.

“Kami tegaskan tidak pernah mene rima dana apa pun dari panitia CGM. Pernyataan ini perlu dis-ampaikan agar masyarakat tidak salah menilai KONI Kota Singkawang. Sebab,

informasi itu menyesatkan dan bisa menjurus ke fitnah. Kita disebutkan telah men-erima uang Rp20 juta untuk perbaikan dan pemiharaan lapangan Kridasana,” kata Tasman, kemarin. Menurut Tasman, berita itu katagori merampot (bohong).

SINGKAWANG-Selama tiga hari, lahan di Singkawang Utara (Singtara) tepatnya di Sui Rasau dan Setapuk Hulu terbakar. Kini, masyarakat secara bahu membahu memadamkan api yang membahayakan keselamatan masyarakat setempat.

Pemicu kebakaran diduga warga ziarah kubur di kompleks perkuburan Tionghoa.

Lurah Sui Rasau, Sabar Kinambunan mengatakan, ada informasi kebakaran lahan ini diduga kuat karena ada aktivitas ziarah kubur.

“Biasanya mereka melakukan ritual

dengan membakar kertas. Warga menduga ada yang membakar

kertas kemudian melayang dan membakar lahan.

Memang, kali pertama kebakaran lahan dimulai dari di kompleks kuburan,” kata dia di lokasi kejadian. Menurut dia, sudah empat hektar api menghanguskan lahan.

“Mudah-mudahan ada turun hujan agar menghentikan terbakarnya lahan tersebut,” kata dia. Camat Singkawang Utara, Momie

SEBANYAK tiga belas orang diamankan Kepolisian Resor Sanggau selama digelarnya

Operasi Panah di Ka-bupaten Sanggau. Ketiga belas orang tersebut diamankan berdasarkan tiga ka-sus yakni Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor), Pencu-rian dengan pem-beratan (curat) dan Pencurian. Tiga orang diantaranya merupa-kan tersangka yang kasusnya ditangani masing-masing Pol-res Ketapang, Polres

Sintang dan Polres Bengkayang.Kasat Reserse Kriminal Polres Sanggau, AKP

M.Husni Ramli, SIK, Rabu (27/3) siang kemarin menyampaikan berdasarkan catatan kepoli-sian, tersangka yang diamankan berdasarkan kasusnya yakni Curanmor berdasarkan LP/68/IX/2012/K/RES SGU/SEK BONTI, tanggal 20 Sep 2012 atas nama RP. Dari kasusnya berhasil diamankan barang bukti berupa satu unit mo-tor Jupiter Z warna putih KB 4824 UK dengan nomor mesin 31B-1048478 dan nomor rangka MH331B206CG048562. Satu lainnya, yakni LP/173/III/2013/K/RES KETAPANG, tanggal

SERINGNYA konflik yang terjadi di Ka-bupaten Landak saat ini, baik yang melibat-

kan masyarakat dan perusahaan maupun masyarakat dengan masyarakat, Kasat Reskrim Polres Kabu-paten Landak, AKP Albert Manurung, menga takan kebanya-kan masalah tersebut karena sudah adanya perusahaan di wilayah ini sehingga tanah yang dulunya belum memi-liki nilai sehingga den-gan terbukannya akses daerah ini membuat

tanah tersebut memiliki nilai lebih.“Awalnya seperti itu kalau dulu tanah inikan

belum ada nilainya karena masih terisolir dan tidak memiliki nilai sehingga ketika ases ini di buka maka tanah ini sudah berharga dan sehingga menjadi masalah, “ tuturnya.

Ke Halaman 27 kolom 2

Kamtibmas

Albert Manurung

AKP M Husni R

Sering Penyuluhan

tut kesiapan seluruh aparatur pemerin tah dan masyarakat desa untuk mampu mengembangkan diri dan meningkatkan kualitas sumberdaya yang ada di desa.

“Upaya pengembangan dan peningkatan SDM diarahkan pada kemauan dan kemampuan sum-berdaya aparatur dan masyarakat desa untuk dapat berinisiatif berbuat, berkreasi, berinovasi serta berpartisipasi aktif dalam pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan guna mencapai kesejahteraan yang lebih baik dan pelayanan publik yang semakin prima,” katanya.

Dan yang tak kalah penting, lanjut Bupati Setiman, adalah bagaimana kebijakan tersebut mampu mencerdaskan setiap

biDiK

Pontianak Post

3pro-kalbarKamis 28 Maret 2013 17

c M y K

Sebanyak 32 desa yang tersebar di 15 kecamatan di Kabupaten

Sanggau, Selasa (26/03) resmi ditetapkan masuk dalam daftar

program sebagai Desa Fokus untuk tahun 2013. Penetapan Desa

Fokus tahun 2013 tersebut resmi dilaunching oleh Bupati Sanggau Ir

H Setiman H Sudin di Desa Sotok Kecamatan Sekayam.

Sanggau Launching 32 Desa Fokus di 15 Kecamatan

FIKRI AKBAR, Sekayam

Ubah Paradigma Pembangunan Daerah Tertinggal

Heri irawan/Kapuaspost

TANAM POHON: Bupati Kabupaten Landak Adrianus Asia Sidot melakukan penanaman pohon dalam rangka kegiatan bhakti pemuda di halaman Kantor Bupati Landak.

Ke Halaman 27 kolom 2

Ke Halaman 27 kolom 5Ke Halaman 27 kolom 2

Ke Halaman 27 kolom 5

Ke Halaman 27 kolom 2

Ke Halaman 27 kolom 2

BUPATI Sanggau mengatakan bahwa kebijakan Desa Fokus dilakukan me-nyusul langkah Pemerintah Kabupaten Sanggau yang ingin mengubah paradig-ma Pembangunan Daerah tertinggal dari berbasis kawasan menjadi berbasis pede-saan. Hal ini kata dia tentunya menun-

Ke Halaman 27 kolom 5

Pasar

OPerasi Panah

FiKri

SOTOK: Bupati Sanggau disambut masyarakat Sotok saat launching desa fokus di desa Sotok kecamatan Sekayam.

PEDAGANG di Pasar Rawa Bangun Sanggau memprotes adanya rencana kenaikan sewa kios oleh pemerintah. Tak tanggung-tanggung, kenaikan itupun dikabarkan hampir tiga kali lipat. Yang mana tentunya kondisi tersebut dinilai sangat menyengsarakan pedagang, seiring dengan minimnya pembeli ke Rawa Bangun.

“Kemarin dari Disperindakop datang ke sini menginfokan sewa kios naik hampir Rp 3 juta,” kata salah seorang pedagang, Syafii Ahmad (64), Rabu (27/03). Padahal Syafii mengaku, bahwa sejak 2011 lalu sewa kios

Naik 3 Kali Lipat

13 Orang Diamankan

Ziarah, Lahan Singtara Terbakar

Perusakan Mobdin WakoSINGKAWANG- Berkas perkara pengrusakan

mobil Dinas Walikota Singkawang yang disampaikan Polres Singkawang dikembalikan oleh Kejaksaan Negeri Singkawang, pasalnya. Berkas tersebut din-yatakan masih belum lengkap.

“Jaksa mengembalikan berkas kasus pengrusakan Mobil Dinas ke penyidik Polres Singkawang untuk dilengkapi,” kata Kapolres Singkawang, AKBP Prianto melalui Kasubbag Humas, Iptu Asep S.

Dikembalikannya berkas tersebut, lanjut Asep, penyidik Polres Singkawang akan segera meleng-kapinya sesuai petunjuk dari jaksa.

“Nampaknya kekurangan tersebut menyangkut persyaratan formil dan materiil, artinya tidak akan sulit bagi penyidik untuk melengkapinya,” katanya. Setelah dikembalikan berkas oleh Jaksa, ketika di-tanya apakah sempat memanggil kembali Mulam’ Husairi (pelaku pengrusakan) ataupun saksi-saksi yang pernah dimintai keterangan. “Kalau sifatnya persyaratan formil dan materiil, kita tidak sampai memintai keterangan tambahan baik kepada Mul’am maupun para saksi,” katanya.

Asep pun menyebutkan, setelah dikembalikan dari Jaksa dan kemudian Penyidik segera meleng-kapinya. Sesegera mungkin penyidik akan menyer-ahkan kembali berkas tersebut. “Secepatnya, setelah dilengkapi akan kita serahkan ke Jaksa,” katanya.

Kepolisian Resort Singkawang telah melimpahkan kasus penabrakan Mobil Dinas Walikota ke pihak Ke-jaksaan Negeri Singkawang pada 7 Maret lalu. Setelah di tangan Jaksa, belum lama ini berkas tersebut di kembalikan karena dinyatakan masih kurang.

Dalam kasus ini, dikatakan Asep, penyidik kepoli-sian telah memintai keterangan terhadap lima

SINGKAWANG-Aksi kejahatan melibat-kan anak di bawah umur kembali terjadi. Hanya karena alasan untuk memodifikasi motor, Dk (16), remaja tanggung itu ber-sama rekannya, Za alias Ar, nekat men-jambret dompet milik, Neny Yusmarniani (44) di Jalan Gunung Merapi, Kelurahan Pasiran, Singkawang Barat.

Kejadian itu, Jumat (22/3) malam, seki-tar pukul 20.30 WIB. Namun tidak sampai tiga jam, keduanya berhasil diringkus poli-si, saat mengisi bensin di kios, di kawasan Sungai Garam. Tetapi hasil curiannya sudah sempat digunakan untuk membeli mi goreng dan mengisi bensin.

Perolehan data di lapangan, ini meru-pakan aksi ke enam yang mereka lakukan dalam rentang waktu dua bulang terakhir ini. Sasaran para pelaku, ibu-ibu yang me-naruh dompet di boks motor.

Dalam aksi yang terakhir ini, pelaku membuntuti korban yang pulang dari pasar menuju ke rumahnya di Gang Famili, Jalan Gunung Bawang. Korban hanya seorang diri. Melihat kesempatan itu, keduanya lantas membuntuti korban

Dua Jambret Remaja Beraksi Tak Lengkap,Berkas Dikembalikan

Bantah Terima Dana CGM

raMses/pontianaKpost

DIBEKUK: Penjambret remaja yang ditangkap Polres Singkawang.

oZy/pontianaKpost

WASPADA: Saat membakar dalam ritual ziarah kubur, harap diwaspadai. Sebab, bisa saja kertas yang dibakar melayang dan mengenai lahan kering. Gambar lain, sebuah toko di Singkawang yang menjual piranti ziarah kubur yang dimulai pekan ini.

FiKri

PASAR: Harga sewa kios naik tinggi.

Page 18: Pontianak Post

KUBU RAYA Pontianak Post Kamis 28 Maret 201318

DAK

DANA Alokasi Khusus (DAK) 2013 yang diperuntukan untuk pembangunan fisik dan mutu sekolah di Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya terancam tidak dapat digunakan. Pasalnya kebijakan pemerintah pusat terbaru, bahwa anggaran tersebut harus difokuskan

untuk menun-taskan kebu-tuhan buku k u r i k u l u m 2013 ditingkat SMP.

Kepala Di-nas Pendidi-kan Kabupat-en Kubu Raya mengatakan berdasarkan p e r t e m u a n pihaknya den-gan Menteri P e n d i d i k a n d a n K e b u -dayaan be-berapa waktu lalu di Jakarta, bahwa DAK

2 0 1 3 u n t u k tingkat SMP yang rencanya digunakan untuk pembangunan fisik dan peningkatan mutu sekolah harus dialihkan ke penuntasan pen-gadaan buku kurikulum 2013.

Sebagai contoh, lanjut dia misalnya proposi DAK 2013 untuk tingkat SMP Rp.3 miliar sebelumnya diperuntukan untuk fisik dan peningkatan mutu, mulai sekarang diubah untuk memenuhi kebutuhan buku kurikulum 2013. Terkait dengan adanya kebijakan terse-but, maka mau tidak mau APBD sebelumnya juga harus diubah.

“Jika anggaranya kurang, maka pemerintah pusat yang akan menambahnya. Dan yang jelas anggaran itu tidak ada yang lari ke fisik,” katanya, Rabu (27/3).

Dia menjelaskan, yang harus dipahami ber-sama pada perubahan APBD nantinya, DAK 2013 itu akan digunakan untuk penggandaan dan bukan pengadaan buku kurikulum dan menggunakan sistem lelang.

Dan kurikulum 2013 ini sudah dapat dipastikan akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru.

Sementara, hingga saat ini, dia menambah-kan pihaknya sudah melakukan pendataan terkait jumlah ruang kelas yang masih mem-butuhkan perhatian mencapai 40 persen dari total sekolah tingkat sekolah dasar 320 bangunan, SMP 70-an bangunan, dan SMA/SMK 13 bangunan.

Menurutnya, banguan sekolah yang hingga saat ini masih memprihatinkan lebih banyak di tingkat SD. Sementara ditingkatan SMP dan SMA relatif lebih baik.

“Tapi kondisi ini tidak akan menganggu jalannya Ujian Nasional yang akan disetiap tingkatan, karena sistemnya menginduk ten-tulah sekolah induk yang lebih bagus yang akan digunakan,” tuturnya. (adg)

Peruntukkan Berubah

SUNGAI RAYA-Masih tentang per-siapan pelaksanaan Pemilihan kepala daerah (Pemilukada) Kabupaten Kubu Raya, pada September mendatang. Kali ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten sedang membahas masalah petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (Juklak dan juknis) pencalonan.

KPU Kubu Raya dan KPU Sanggau pun menggelar rapat koordinasi di kan-tor KPU Kubu Raya Rabu (27\3) dalam penyusunan tahapan persiapan Pilkada di daerah masing-masing yang pelak-saan Pilkadanya bersamaan tanggal 19 September nanti.

Ketua KPU Kabupaten Kubu Raya Idris

Maheru mengatakan pihaknya saat ini tengah melakukan rapat koordinasi untuk membahas proses pencalonan, seperti pemberlakuan yang sama dalam proses penerimaan daftar calon, proses verifikasi dukungan persyaratan bagi pencalonan perseorangan maupun proses verifikasi syarat-syarat pen-calonan. “Kita ingin menyerag-amkan pelaksanan pilkada ini dengan tiga kabupaten lainnya yang pelaksanaannya sama,” katanya , Rabu (27\3).

Terkait perisapan-persiapan KPU, dia memastikan bahwa pihaknya sudah sangat siap untuk melaksanakan Pemi-lukada. Bentuk kesiapan itu, dapat dilihat dari penjadwalan proses pilkada, dan beberapa

waktu lalu, tepatnya pada (23/3) pihaknya telah membentuk dan melantik anggota PPK dan PPS . Untuk bupati maupun wakilnya apabila akan mencalonkan diri kembali pada Pilkada tahun ini dan ditetapkan sebagai calon bu-pati maupun calon wakil bupati, dia menambahkan sudah jelas dalam aturan bahwa mereka harus cuti dari jabatannya. “ Untuk incumbent apabila calon kembali dan ditetetapkan seba-gai calon bupati dan calon wakil bupati harus cuti saat melakukan kampanye,” ucapnya.

Pada dasarnya, dia menjelas-kan pengajuan cuti itu dimak-sudkan agar pelaksanaan kerja pemerintahan tidak terganggu dengan keterlibatan mereka pada Pemilukada. ” “Kampanye

dilaksanakan sebelum pemi-lihan, meski cuti tapi mereka masih dapat memperhatikan jalannya program pemerin-tah,” terangnya. Dia menegas-kan, yang harus dipahami oleh pasangan calon bupati dan calon wakil bupati, pada saat berjalannya proses Pemilukada bupati dan wakil bupati tidak boleh menggunakan fasilitas negara.

Menurutnya larangan meng-gunakan fasilitas negara itu sudah diatur didalam undang-undang. “Perlu diingat Bupati maupun Wakil Bupati apabila mencalonkan diri kembali, maka tidak diperkenankan menggunakan fasilitas-fasilitas pemerintah untuk berkampa-nye,” tegasnya. (adg)

KPU Siapkan Juklak-juknis Pencalonan

SUNGAI RAYA-DPRD Kabupaten Kubu Raya kembali menggelar sidang Paripurna. Kali ini untuk penyam-paian pandangan umum frakrsi terhadap tiga Rancangan peraturan daerah (Raperda) yang diusulkan Pemkab, yakni penanaman modal, penyertaan modal Pemkab pada PDAM Tirta Raya, dan perubahan atas peraturan daerah Nomor 2 tahun 2010 tentang retribusi penggantian biaya cetak KTP dan Akta catatan sipil.

Dalam sidang itu, Pemerintah Ka-bupaten Kubu Raya yang sebelumnya langsung dihadiri Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan kali ini tidak tampak, hanya Wakil Bupati Kubu Raya, Andreas Muhrotain, semen-tara sidang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya, Musni Khalib.

Ketua Fraksi Partai Golkar, Mustafa MS mengatakan pihaknya menyoroti pengangkatan Dirut PDAM Titra Raya

dan akan meminta penjelasan kepada bupati berkaitan dengan mekanisme pengangkatan Dirut PDAM. Pemkab terkesan tidak memberikan ruang yang jelas kepada putra-putra terbaik Kubu Raya untuk diseleksi, di tes dan dicari Dirut yang benar-benar memi-liki visi, misi dan integritas yang bisa membawa perubahan yang signifikan di internal PDAM Tirta Raya.

“Nasi sudah menjadi bubur, kita tinggal melihat kinerja Dirut PDAM yang baru, karena seperti yang dike-tahui banyak temuan BPK di perusa-haan ini,” katanya, Rabu (27/3).

Terkait dengan Raperda peny-ertaan modal Pemkab ke PDAM Tirta Raya, dia menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan kajian, dan mengenai pasal-pasal yang ada di dalam Raperda itu perlu adanya revisi dan disempurnakan kembali terkait pasal-pasal tentang sumber-sumber anggaran dan model-model

pembiayaan, seperti pinjaman per-bankan, hibah dari pihak swasta maupun asing.

“Penyertaan modal itu, kami me-mandang perlu adanya penambahan klausal pengembalian modal kepada Pemkab dalam jangka waktu tertentu diluar laba air bersih perusahan. Perlu adanya akuntan publik independent yang wajib dilibatkan dalam rangka audit keuangan. Sebagai bentuk kon-trol perkembangan PDAM capaian kerja dalam waktu empat tahunan secara terperinci harus dilaporkan kepada dewan ,” ucapnya.

Selain itu, dia menyatakan terkait dengan Raperda tentang pe-rubahan atas Perda Nomor 2 tahun 2010 itu, walaupun pelayanannya dapat ditarik retribusi tetapi hen-daknya motivasi Pemkab tidaklah semata-mata hanya untuk masalah retribusinya semata yang menjadi target. (adg)

SUNGAI RAYA-Kepala Ba-dan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Kubu Raya, Firdaus dengan tegas membantah pihaknya sengaja memperlam-bat proses pelayanan pembua-tan sertifikat dan membebani pemohon dengan biaya yang sangat mahal. “Adanya keluhan masyarakat yang disampaikan kepada media tentu harus disikapi dengan bijak. Menjadi evaluasi saya untuk membenahi instansi BPN,” katanya, Rabu (27/3).

Terkait kebenarannya, saya akan melakukan pengecekan jika memang ada oknum BPN yang terbukti mengambil keun-tungan dari pelayanan ini, maka saya akan beri sanksi tegas,” tegasnya, Rabu (27/3).

Menurut Firdaus, selama ini pelayanan untuk mengu-rus permohonan pembuatan sertifikat atau pemecehanan sertifikat langsung ditangani dipetugas loket. Aturan berapa lama proses pembuatannya dan berapa biaya yang dibutuhkan sudah sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 13 ta-hun 2010 tentang jenis dan tarif atas jenis penerimaan negara bukan pajak yang berlaku pada BPN.

“Kalau ada pegawai yang memberikan janji kepada pemohon dengan besaran biaya yang ditentukan diluar dengan PP itu, tentu sudah melanggar. Jika memang ada oknum BPN Kubu Raya yang mengambil ke-untungan dari proses pelayanan pembuatan sertifikat itu, saya akan tindak tegas. Akan tetapi memang perlu pengecekan untuk membuktikan kebenaran keluhan itu,” ucapnya.

Dia menjelaskan, berdasar-kan PP itu sudah jelas biaya yang

harus dikeluarkan pemohon, seperti pelayanan pendaftaran hak guna ruang atas tanah, ruang bawah tanah, dan ruang perairan Rp50 ribu per bidang. Untuk pendaftaran perubahan hak, hak guna bangunan atau hak pakai menjadi hak milik, hak pakai menjadi hak guna bangunan, hak guna bangunan menjadi hak pakai, dan hak mi-lik menjadi hak guna bangunan atau hak pakai per bidang Rp50 ribu. “Intinya, PP ini sudah kami tempelkan di dinding loket. Agar masyarakat tahu berapa biaya yang dikeluarkan untuk men-gurus sertifikat,” ujarnya.

Diakui Firdaus, dalam proses pembuatan sertifikat ada be-berapa kendala yang dihadapi pihaknya yang pada akhirnya membuat proses pembuatan sertifikat sedikit lebih lama, diantaranya terkadang ada persyaratan yang belum da-pat dipenuhi pemohon. Untuk menerbitkan sertifikat harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak terjadi permasalahan dikemudian hari, seperti tump-ang tindih kepemilikan.

Firdaus meminta kepada masyarakat yang hendak men-gajukan permohonan pem-buatan sertifikat untuk tidak mempercayai calo-calo tanah. Dan dapat melaporkan ke-pada dirinya jika memang me-nemukan dan mengetahui ada petugas BPN Kabupaten Kubu Raya yang ternyata sengaja mengambil keuntungan den-gan mengelembungkan biaya pembuatan sertifikat.

“Laporkan saja dengan saya, jangan takut. Lapo-ran itu bentuk kepedulian masyarakat agar BPN ini bersih dari tindakan-tindakan korupsi,” tandasnya. (adg)

Firdaus: Oknum Nakal Laporkan Pelayanan Sesuai dengan PP 13

Pertanyakan Pengangkatan Dirut PDAM

ADONG EKO/PONTIANAK POST

PU FRAKSI: Wakil Ketua DPRD Kubu Raya Musni Khalib menyerahkan pandangan umum fraksi kepada Wakil Bupati Andreas Muhrotien pada sidang paripurna, Rabu kemarin.

Frans Randus

Page 19: Pontianak Post

19Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

GPPIK

PNS

PINYUH - NGABANG

PERSEKUTUAN Pemuda Gereja Perseku-tuan Pemberitaan Injil Kritus (GPPIK) Bukit Zaitun Pontianak mengadakan Safari Pebuza di gereja Filadelpia Dusun Angkabang, Desa Pongok, Kecamtan Mandor selama dua hari. Kegiatan yang di laksanakan dari tangal 22 sampai 24 Maret 2013. Dikoordinir pemuda GPPIK Desa Angkabang.

Budi Hartanto kordinator kegiatan Pebuza mengatakan, kegiatan ini dilakukan guna mempererat hubungan antar pemuda. Untuk mengembangkan semangat gotong royong serta rasa saling mengasihi.

Pemuda pemudi, katanya harus dilatih untuk melakukan pelayanan sekaligus mem-bantu Jemaat yang masih perlu dikuatkan Imanya.

Ditempat yang sama Pdt Mesakh Amen S.Th kegiatan ini dilaksanakan sebagai rangkaian peringatan hari jadi Persekutuan Pemuda Bukit Zaitun Pontianak ke- 41.

“Kegiatan ini bertujuan untuk melatih para pemuda pemudi dalam dunia pelayanan, sekaligus membantu Jemaat yang perlu di-kuatkan,” ujar pendeta.

Ia meminta agar pemuda dan Jemaat yang ada bisa belajar untuk tidak menyerah dengan keadaan sesulit apapun. (wan)

Semangat Gotong Royong

PEGAWAI Negeri Sipil (PNS) dilarang keras berpolitik praktis terkait perhelatan Pemilihan Kepala Daerah pada pemilukada 19 september 2013 di Kabupaten Mempawah.

“’PP No 53 tahun 2010 tentang disiplin PNS dan pasal 4 point 15 tentang larangan,” kata Drs H Firman Juli Purnama Msi Kepala Kepegawaian Daerah (BKD) dikonfirmasi jeda Musrenbang RKP Kabupaten Mempawah tahun 2013 kemarin.

Menurut dia, larangan itu mengikat setiap PNS untuk tidak berpolitik praktis.

“PNS harus menyukseskan dan menjaga keamaanan, ketertibans selama Pemilukada berlangsung serta melaksanakan hak pilihnya sesuai hati nurani masing-masing,” kata dia. Kepala BKD menegaskan, jika dalam pelak-sanana Pilakda, ada PNS yang nyata-nyata dilapangan secar aktif ikut kampanye dan mengunakan seragam salah satu pasangan balonkada, tentu ada sanksinya. Terlebih bagi mereka yang menjadi jurkam ataupun tim salaha satu pasangan balonkada. (ham)

MEMPAWAH—Musyawarah Rencana pembangunan (Murenbang) merupakan satu rangkaian yang tidak terpisahkan dari hasil pertemuan dalam pembahasan musrenbang kecamatan yang didahului denga mekanisme musrenbang desa/kelurahan.

“Usahakan untuk mensinkronisasikan hasil musrenbang kecamatan dengan rencana kerja (renja) SKPD pada unit kerja melalui forum SKPD yang telah dilaksana-kan,” kata Drs H Ria Norsan MM MH, Bupati Mempawah saat membuka musrenbang SKPD Kabupaten Mempawah tahun 2013, kemarin.

Semua itu dilaksanakan dalam rangka mengakomodirasi aspirasi masyarakat melalui pemanfaatan sumberdaya publik yang berdampak pada proses perubahaan sosial bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Disamping menumbuhkembangkan rasa memiliki dan tanggungjawab terhadap hasil-hasil pembangunan dengan keikut-sertan dalam proses perencanaan melalui

pendekatan partisipatif dan pemaduan top down-bottom up planning.

Bupati menegaskan, kalau perencanaan pembangunan bukan semata-mata men-jadi tanggungjawab eksekutif. Tetapi juga DPRD dan masyarakat. Melalui musren-bang dia berharap partisipasi aktif semua pemangku kepentingan didaerah ini untuk berembug bersama memformulasikan rencana pembangunan tahun 2014, seh-ingga kegiatan pembangunan benar-benar mengatasi permasalahan yang terjadi sesuai potensi yang dimiliki.

“Salah satu indikator pembangunan adalah indeks pembanguann manusia tahun 2011 indeks Kabupaten Mempawah 69,07 persen urutan empat Kalbar, setelah Pontianak, Kapuas Hulu dan Singkawang,” nilainya.

Untuk meningkatkan indeks pemban-gunan manusia menuju kearah yang lebih baik. Maka perencanaan pembangunan 2014 merupakan tahun kelima penjabaran RPJMD Kabupaten Mempawah tahun 2009-2014 yang tetap fokus pada penca-

paian visi Kabupaten Mempawah yakni terwujudnya masyarakat yang berkualitas dan sejahtera tahun 2014.

Masyarakat yang berkualitas lanjut Ria Norsan, berarti menunjukkan masyarakat yang sehat, cerdas, beriman, bermoral dan berbudaya. Sedangkan masyarakat yang sejahtera, berati menunjukkan terpenuhinya kebutuhan hidup masyarakat yang layak, aman dan damai. Berdasarkan data BPS, penduduk miskin tahun 2011 berkisar 5,93 persen turun 0.48 persen dari tahun lalu.

Bupati mengingatkan, penanganan kemiskinan memelukan sinergi semua pihak antar stakeholder dan lintas sektoral. “Kemiskinan tidak bisa diatasi dengan egosektoral, termasuk dalam perencanaan kegiatan dan penganggarannya. Semua pihak ahrus terlibat dan bersinergi antar pemerintah, masyarakat dan swasta tanpa terkecuali,” warningnya. Bicara masalah sektor kesehatan masyarakat Bupati men-gakui akan terus berusaha melaksanakan pembangunan peningkatan dan perbaikan prasarana dan sarana kesehatan. (ham)

PINYUH-Niat baik pihak Desa Sui Bakau Besar Laut (SBBL) dan masyarakat memper-temukan penyidik Polres dan Polsek Pinyuh dengan pihak keluarga korban kasus kematian almarhumah Harnovia Fitriani siswi SMKN I Mempawah Hilir tidak berjalan seperti yang diharapkan.

Pertemuan itu diawali dengan penjelasan Iwan Supardi Kades SBBL. Dilanjutkan dengan penjelasan dari AKP Iwan Setiawan SH Kapol-sek Pinyuh dan AKP Edy Haryanto SH Kasat Reskrim dan juga AKP Ahmad Kasat Binmas mewaliki Kapolres, terkait pengusutan kasus kematian yang dinilai menghebohkan itu.

Pasalnya, saat sesi pertanyaan, seperti disam-paikan pihak Ny Marlina dan dan Ny Yanti kelu-arga korban ternyata menyoroti kinerja penyidik sehingga sempat membuat suasana memanas. Padahal, secara gamblang Kapolsek maupun Kasat Reskrim sudah secara tegas mengatakan, bahwa kasus kematian Harnofivia Fitriani men-jadi fokus jajaran Polres Mempawah.

“Kendala penyidik dilapangan, adalah tidak adanya bukti dan petunjuk maupun saksi mata yang melihat,” kata Kasat Reskrim.

Terkait perkembangan penyidikan, diakui sudah pula dipaparkan langsung di Polda Kalbar. Termasuk yang juga diikuti kalangan keluarga korban.

“Kami tidak main-main dalam mengusut ka-sus itu. Tapi, kami butuh dukungan masyarakat. Sekecil apapun informasi yang didapatkan, segera mungkin sampaikan kepada Desa maupun penyidik Polsek Pinyuh. Kami akan dalami,” janji Kapolsek Pinyuh yang sempat menegaskan kepada kelaurga korban, kedatan-gan mereka pada pertemuan itu atas undangan pihak Desa.

“Jadi tolong jangan telanjangi kami, dengan pertanyaan-pertanyaan yang menyudutkan,” pintanya. Sementara itu Kasat Reskrim menilai, harapan keluarga korban dan masyarakat SBBL adalah hal yang wajar. Karena mereka memang menumpukan kepercayaan pengungkapan kasus itu kepada Polri sebagai penyidik.

“Sejak penemuan mayat, penyidik sudah memanggil sekaligus memeriksa 33 saksi. Baik teman almarhum, supir oplet, karyawan kilang minyak Sejahtera, karyawan Tambak dan saksi-kasi lainya yang dianggap mengetahui. Namun, dari semua itu, tak satupun yang mengaku meli-hat pelaku. Dari jumlah itu lanjut Kasat Rerkrim, sudah pula dikerucutkan tinggal 13 saksi.

“Lagi-lagi kesulitan dan kendala dilapangan, tidak adanya saksi mata dan orang yang men-gaku,” tegas Edy Haryanto. (ham)

Penyidikan Dipersoalkan

Dilarang Berpolitik

Jangan Kedepankan Ego Sektoral

HAMDAN PONTIANAKPOST

PERTEMUAN: AKP Kasat Binmas Ahmad mewakili Kapolres Pontianak bersama AKP Edy Haryanto SH Kasat Reskrim, AKP Iwan Supardi SH Kapolsek Pinyuh didampingi Iwan Supardi, Kades SBBL saat pertemuan terkait kemajuan penyidikan kasus kematian Harnovia Fitriani.

Page 20: Pontianak Post

SINGKAWANG Pontianak Post Kamis 28 Maret 201320

PIALA NAGA 2013

ATURAN KPU

KOMPETISI terbesar di bidang olah raga Sep-ak Bola yang dilaksanakan di Kota Singkawang,yakni Piala Naga direncanakan akan digelar pada Mei mendatang. Hal tersebut diungkapkan Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Singkawang,Muhammadin. “Kegiatan kompetisi sepak bolaMMPiala Naga direncanakan akan dilaksanakan pada Mei mendatang,” kata Muhammadin, RabuMM(27/3) kepada wartawan.

Piala Naga adalah salah satu ajang kompetisi Sepak Bola yang dilaksanakan setiap tahun. Diharapkan dalam kegiatan ini, mampu meng-hasilkan bibit-bibit pemain yang diharapkan bisa mengharumkan nama Kalimantan Baratdi kancah persepakbolaan.

Dalam kegiatan ini, memang dilaksanakansetiap tahun. Namun beberapa tahun yang lalu pernah tidak terlaksana karena berbagaikegiatan.

Walikota Singkawang, Awang Ishak ke-tika menghadiri kegiatan peresmian SekolahSepak Bola (SSB) beberapa waktu lalu me-nyebutkan di KotaSingkawang yang memilikiajang olah raga sepak bola, yakni kompetisibertajuk Piala Naga, diharapkan tidak sampaiberhenti. (fah)

SINGKAWANG- PeraturanKPKK U Nomor 7 Tahun 2013 berTT -rimbas kepada kalangan Dewan.Sebanyak 25 anggota DRPRR D Kota berasal dari partai politik yang tidak lolos sebagai peserta Pemi-lihan Legislatif. Mereka diminta mengundurkan diri jika akanmaju di Pileg 2014 mendatang.Ketua DPRD Kota, Tjhai ChuiTTMi k di

yang jelas-jelas partainya sudahtidak mengikuti pemilu 2014,” katanya.

Dirinya pun sangat men-dukung adanya upaya daribeberapa pihak yang telah mendaftarkan pengujian UUtersebut (Judicial Review), pada11Maret 2013 lalu di MahkamahKonstitusi (MK). “Ada beberapasaksi ahli yang sudah dihubungi

i-y )ah

, --

naai

k ,.-f

p -I

D

i i-,

g i

D m a k ai ii i

Segera Digulirkan

SINGKAWANG- Pemer-intah Kota Singkawang akan menerapkan pemberlakuan Kartu Keluarga (KK) tiga war-na, yakni merah, kuning dan hijau. Hal ini sebagai upaya mempermudah penerapanprogram-program bantuan pemerintah pusat agar tepat sasaran, seperti Jamkesmas,Raskin dan lainnya. Wali Kota Singkawang Awang Ishak menyebutkan warna dari KK yang akan dibuat dibuat ber-dasarkan taraf hidup masing-masing masyarakat.

KK dengan warna merahadalah keluarga miskin. KK warna kuning untuk keluarga yang miskin sudah lewat, tapi kaya belum sampai. Semen-tara Hijau untuk keluargaberada atau orang kaya.

“Sesuai pendataan kemu-dian diberikan warna pada

KK, bisa diketahui keluarga mana saja yang mendapatkan program dari pemerintahpusat dan mana yang tidak,seperti halnya program Jam-kesmas ataupun Raskin,”katanya.

Menurut Awang, apa yang direncanakan tersebut, tidak akan melanggar aturan. “Dari pada membuat kartu ini dankartu itu kan pemborosan,”katanya.

Tetapi jika memang dilakTT -kksanakan, lanjut Awang, mela-lui Dinas Kependudukan danCatatan Sipil (Disdukcapil)Kota Singkawang diperin-tahkan menghubungi BadanPusat Statistik (BPS) yang selama ini berkaitan denganpendataan. “Indikator sebe-lum diberikan warna KK harus benar-benar diterapkan,” katanya. (fah)

ANGGOTATT DPRD Kota Suhartoyo men-gatakan menanggapi dikeluarkannya Pera-turan KPU Nomor 7 Tahun 2013, bersamaTTrekan-rekan akan melaksanakan uji materi. Suhartoyo melihat, Uji materi dilaksanakan lantaran Peraturan KPU tersebut berten-tangan dengan UU No 8 tahun 2012 tentang pemilu legislatif.

“Peraturan KPU No 7 tahun 2013 pasal 19huruf i angka 2 tersebut bertentangan denganpasal 51 UU no 8, bahkan dalam Pasal 19 tersebutsarat dengan intervensi terhadap otoritas dandomain parpol, pasal tersebut menjebak danmembunuh karakter politik warga negara. Pasaltersebut dipesan untuk kepentingan golongantertentu, kekuasaan jadi panglima di negeri ini,”kata Suhartoyo. (fah)

SINGKAWANG-Kepala Seksi (Kasi) Pen-gawasan dan Konsultasi, Kantor PelayananPajak Pratama (KP3) Singkawang, Dony Hardjito mengakui jika masih ada pajak yang tidak disetorkan langsung ke Singkawang,melainkan ke pusat. Menurut Dony, pajak yang tidak disetorkan ke langsung ke Sing-kawang, yakni dari para kontraktor dari luar, seperti Pontianak atau Jakarta yang memenangkan lelang proyek pembangunan di Kota Singkawang. Mereka tidak menyetor

pajak, lantaran diSingkawang belum adanya Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Cabang.Akibatnya pajak yang se-harusnya dapat dipungut ditingkat daerah, malah harusdisetorkan ke pusat.

“Jika seperti itu, makasecara otomatis NPWP-nyadi sana dan pembayaranpajaknya pun harus ke Pon-tianak atau Jakarta,” ujarD K it l j tD

tingkat pusat, tetapi langsung di daerah pelaksanaan proyek itu,” jelas Dony, kemarin.

Menurut Dony dampak yang ditimbulkan jika pajak tidak dipungut langsung maka daerah yang bersangkutandapat mengurangi besaran penerimaan pajak pada daer-ah tersebut. Namun juga ber-dampak lain jika rendahnya penyetoran pajak ke pusat

k d khi d

Pemkot Berlakukan Tiga Warna KKMerah : Keluarga MiskinKuning : Miskin LewatHijau : Keluarga Kaya

Tak Lolos Verifikasi,TTDukung Judicial Review

Masih Ada yang Setor di Pusat

OZY/PONTIANAK POST

LENGKAP: Pernak-pernik yang akan digunakan untuk sembahyang kubur gampang ditemukan di sejumlahsudut kota.

Dinilai Menjebak

Page 21: Pontianak Post

+

+

+

+

KETUA LSM VIP Nusa Kabupaten Sambas, M Irawan, memandang bahwa apa yang dialami Aket, yang dijadikan tersangka pembabatan hutan lindung di wilayah Kecamatan Tebas, sangat keliru. Hal tersebut, menurutnya, lantaran disebabkan lahan yang dipersoalkan, seluas 5 hektar (ha) tersebut, merupakan hasil pembelian dan bukan selaku penggarap. “Kita minta Polres (Sambas) seharusnya memer-iksa penjual tanah pada Aket seluas 5 ha. Sedangkan dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sambas baru mau mengadakan pemetaan dan belum bisa menentukan Gunung Majau sebagai hutan lindung, dan SK Kemenhut hingga sekarang belum ada menentukan Gunung Majau sebagai hutan lindung. Secara kepemilikan tanah keperdataan secara hu-kum sah,” ungkap Irawan kepada Pontianak Post,kemarin.

Pembuktian surat ta-nah kepemilikan hasil pembelian berupa surat keterangan tanah (SKT), menurut Irawan, sudah cukup bagi penyidik Pol-res, untuk menelusuri dari mana asal-usul tanah tersebut diperoleh Aket.

Seharusnya, menu-rut dia, penyidik Polres memanggil pihak-pihak terkait, yang terlibat da-lam kaitan jual beli tanah tentang kepemilikan yang dibeli Aket, mengenai sah atau tidaknya SKT jual beli tanah yang dipermasalah-kan oleh LSM Amor.

“Apa benar Aket telah membabat hutan lindung? Kita mempertayakan, di mana tersangka lainnya dan Aket sebagai pembeli tanah dijadikan tersangka tunggal. Ini sudah ada unsur kriminalisasi hukum terhadap Aket. Jelas dengan nyata, telah melanggar hak asasi manusia,” jelasnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sambas AKP Dudung Setiawan, menyatakan bahwa berkas Aket sudah dinyata-kan lengkap (P21) dan akan diserahkan kepada Kejaksaan. “Untuk penyidikan di tingkat kepolisian sudah selesai, dan tersangka atas nama Aket dituduh dengan melakukan keg-iatan pembabatan di kawasan hutan lindung sebagaimana laporan LSM Amor,” ungkapnya. (har)

C M Y K

SAMBAS 21Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

TERIGAS PNPM MPd dan RBM Temui Wabup

Kembali Digulirkan Percepatan Pembangunan Sanitasi

Kita minta Polres (Sambas) seharusnya memeriksa

penjual tanah pada Aket seluas 5 ha. Sedangkan

dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten

Sambas baru mau mengadakan pemetaan dan

belum bisa menentukan Gunung Majau sebagai hutan

lindung, dan SK Kemenhut hingga sekarang belum ada

menentukan Gunung Majau sebagai hutan lindung.

Secara kepemilikan tanah keperdataan secara hukum

sah,

Keliru Penetapan Tersangka

SAMBAS – Pengurus PNPM MPd dan Kelompok Kerja Ru-ang Belajar Masyarakat (RBM) Kabupaten Sambas kembali melakukan audiensi dengan Wakil Bupati (Wabup) Sambas Pabali Musa, di Ruang Rapat Wabup, Rabu (27/3). Audiensi ini bertujuan agar Pemkab Sambas dapat membuat legal-formal, terkait keberadaan PNPM MPd dan RBM, yakni berupa payung hukum. Hara-pan mereka, setidaknya terbit Peraturan Bupati (Perbup) maupun payung hukum lebih tinggi, seperti adanya pera-turan daerah.

Ada tiga hal yang disampai-kan pihak PNPM MPd melalui fasilitator kabupaten, Nihaya, dan ketua RBM, H Chendri Fauzi. Pertama, mengenai persoalan kebijakan Pem-kab, terkait keberlangsungan PNPM MPd dan RBM, serta meminta agar segera diter-bitkannya Perbup atau Perda yang memayungi Program PNPM MPd dan RBM. Tera-khir, tentu saja terkait alokasi anggaran buat mereka.

Wabup Pabali Musa me-nyambut baik audiensi yang digelar tersebut. Dengan didampingi Staf Ahli Bupati Syerly, Kabag Pemberdayaan

Perempuan dan KB Setda Wahidah, Kabid PNFI Syah-rial, Bagian Hukum Seta, perwakilan Dinas PU Cipta Karya, serta Ilham dari Humas Sambas dan PJOKab BPMPD Tamsil. “Pada intinya, kita ingin mendukung sinergisitas agar program yang dilakukan benar-benar prioritas, sesuai kebutuhan masyarakat. Jika memang dibutuhkan payung hukum, mengapa tidak kita tindaklanjuti? Apakah Perbup atau Perda, haruslah merujuk pada mekanisme berlaku,” katanya. Selain itu, terkait

mengenai penganggaranan, Wabup menjelaskan bahwa nantinya pemerintah akan berupaya mempertimbang-kan hal ini. Karena, diung-kapkan Wabup, untuk yang satu ini membutuhkan proses, di mana jika memang bisa diupayakan pada perubahan APBD, maka sebaiknya diran-cang secara matang.

Sementara itu, ketua RBM Kabupaten Sambas, H Chen-dri Fauzi, mengungkapkan bahwa tujuan audiensi ini merupakan wujud tupoksi RBM, yakni menjembatani

kepentingan PNPM MPd, dengan pemerintah, yakni ba-gaimana melakukan pening-katan kapasitas masyarakat.

Dijelaskan dia bahwa pada tahun 2012, mereka melakukan aktivitas fisik dan non-fisik di 18 kecamatan dan merasakan bagaimana masyarakat begitu membu-tuhkan keberadaan mereka. “PNPM MPd ini motor peng-gerak pembangunan serta meningkatkan kepedulian. Melalui RBM monitor, mulai masyarakat merencanakan dan merealisasikan program.

Karena RBM sebagai perpan-jangan tangan PNPM MPd meningkatkan kesadaran masyarakat akan partisipasi pembangunan,” katanya.

Secara rinci, fasilitator Ka-bupaten (Faskab) PNPM MPd, Nihaya, mengatakan bahwa keinginan pertemuan audi-ensi PNPM MPd dan RBM Kabupaten Sambas adalah meminta kebijakan, legal for-mal, dan anggaran. Di mana, menurut dia, dalam hal ini diperlukan integrasi dalam musrenbagdes hingga ting-kat kabupaten. “Kalau bisa, saat musrenbang kecama-tan, memprioritaskan usulan warga dan melibatkan seluruh SKPD dan dewan (DPRD) juga tidak saja sekadar undangan,” jelasnya.

Selain itu, menurut dia, tentu saja diperlukan pe-menuhan tambahan 5 persen untuk alokasi PAP, sebagaima-na dituangkan kesepakatan bersama antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daer-ah. “Semoga ke depannya, apa yang menjadi kesepaka-tan pemerintah pusat dan daerah, bisa direalisasikan demi maksimalnya program pemberdayaan masyarakat,” katanya. (har)

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

FOTO BERSAMA: PNPM MPd dan RBM Kabupaten Sambas usai melakukan audiensi dengan Wakil Bupati Sambas Pabali Musa serta instansi terkait, kemarin (27/3) di Ruang Kerja Wakil Bupati.

SAMBAS – Percepatan Pembangunan Sanitasi Per-mukiman Kabupaten Sambas kembali digulirkan. Isu global tentang pembangunan air minum dan sanitasi telah tertuang dalam tujuan ketu-juh dari 8 target Millenium Development Goals (MDGs) atau tujuan pembangunan millenium.

Dikemukakan Sekda Sam-bas, Jamiat Akadol, saat mem-buka kegiatan PPSP di Aula Kantor Bappeda Kabupaten Sambas, kemarin (27/3), pro-gram ini harus mampu mer-ubah pola pikiran dan peri-laku, baik di tingkat birokrasi dan masyarakat, agar sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai. “Kita selaku abdi masyarakat, birokrasi, harus mampu memberikan teladan bagi masyarakat, terutama dalam merubah cara pandang atau pola pikir dan perilaku, sehingga masyarakat memi-liki pemahaman yang benar tentang ini, dan mau melakuk-kanya,” ujar dia.

Target di MDGs, dijelas-kan Sekda, mengamanatkan antara lain pada tahun 2015, mengurangi setengah dari proporsi penduduk yang tidak memiliki akses terhadap air minum dan sanitasi dasar. Disebutkan Jamiat, kerangka acuan Tim Pokja PPSP Ka-

bupaten Sambas sudah jelas, yakni Perpres Nomor 5 Tahun 2010 tentang RPJMN 2010-2014, di mana pemerintah telah menetapkan sasaran pembangunan nasional di bidang air minum dan sani-tasi, dengan target tersedi-anya akses air minum bagi 70 persen penduduk akhir tahun 2014, dengan 32 persen perpipaan dan 38 persen non-

perpipaan. Untuk air limbah, pemerin-

tah, dikatakan dia, telah me-netapkan terciptanya kondisi setop buang air besar semba-rangan untuk tahun 2014 men-datang, kemudian tersedianya akses terhadap pengelolaan sampah bagi 80 persen rumah tangga di daerah perkotaan, dan menurunnya luas genan-gan sebesar 22.500 hektar (ha) di 100 kawasan strategis

atau perkotaan. Atas dasar itu juga, disebutkan Sekda bahwa Pemkab untuk saat ini, menghadapi dua tantangan. Dua tantangan yang dimaksud yakni peningkatan proporsi rumah tangga dengan akses berkelanjutan terhadap air minum layak, serta pening-katan proporsi rumah tangga, dengan akses berkelanjutan terhadap sanitasi layak di

perdesaan maupun perko-taan.

“Kabupaten Sambas ber-dasarkan data capaian indika-tor tahun 2012 masih perlu perhatian khusus, dalam pen-capaian target air minum dan sanitasi. Karena baru 41 koma 42 persen penduduk yang mempunyai akses berkelanju-tan terhadap air minum, dan baru 57,40 persen penduduk yang memiliki akses berkelan-

jutan terhadap sanitasi layak sesuai data sementara renstra AMPL,” jelas dia.

PPSP, disebutkan Jamiat, diarahkan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif, demi mendorong terciptanya percepatan pembangunan sanitasi, melalui advokasi, perencanaan strategis, dan implementasi yang kompre-hensif dan terintegrasi.

Program PPSP, dikatakan dia, merupakan program pembangunan sanitasi yang terintegrasi dari pusat hingga daerah, melibatkan seluruh stakeholder dari kalangan pe-merintah dan non-pemerin-tah di seluruh tingkatan, yang dimaksudkan untuk meng-harusutamakan percepatan pembangunan sektor sani-tasi, yang meliputi sub sektor seperti air limbah domestik, persampahan rumah tangga, dan drainase lingkungan. “Program dan kegiatan terse-but menyangkut tindakan-tin-dakan percepatan yang lebih spesifik dan fokus terhadap permasalahan yang dihadapi, dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di bidang sanitasi, yang pada akhirnya berdampak pada upaya percepatan peningka-tan IPM Kabupaten Sambas,” tegas dia.

Panitia Pertemuan Program

PPSP Kabupaten Sambas, Azmi, dalam laporannya me-nyebutkan bahwa pada tahun 2012, Pokja AMPL Kabupaten Sambas telah melakukan dua kali sosialisasi mengenai PPSP. Struktur Pokja AMPL, dita-mbahkan dia, untuk kondisi Kabupaten Sambas sendiri, berdasarkan identifikasi capa-ian strategis pembangunan AMPL, yang tertuang dalam Renstra AMPL Kabupaten Sambas tahun 2012 – 2016 seperti tahun 2011, baru 41,42 persen penduduk yang terlayani air minum, dari 70 persen yang ditargetkan tahun 2016. Kemudian saluran air limbah domestik sebesar 1,15 persen, dengan target menca-pai 20 persen; jamban (19,47 persen) dengan target 100 persen, persampahan (19,49 persen), sedangkan target 2016 mencapai 80 persen dan drainase 10 persen dengan tar-get 25 persen di tahun 2016.

“Tujuan dari pertemuan atau rapat ini, agar terjadi pesamaan presepsi dan ren-cana tindak nyata kegiatan PPSP di Kabupaten Sambas, penyebarluasan informasi, dan mengadvokasi tentang air minum dan penyehatan lingkungan ke jajaran pemer-intah daerah, dunia usaha, dan masyarakat Kabupaten Sambas,” tutur dia. (har)

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PROGRAM PPSP: Kick off atau dimulainya pengguliran Pro-gram PPSP di Kabupaten Sambas, dalam kegiatan yang digelar di Aula Kantor Bappeda Kabupaten Sambas, kemarin (27/3).

Page 22: Pontianak Post

sanggau22 Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

C M y k

SANGGAU--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sanggau melakukan sosialisasi ke-pada Partai Politik (Parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, Selasa (26/3) kemarin di Hotel Grand Narita Sanggau. Sosialisasi itu terkait aturan Pemilu 2014 serta Daerah Pemilihan (Dapil) yang ada di Sanggau. Ketua KPU Sanggau, Mugiono Pramono mengata-kan dalam sosialisasi tersebut disampaikan terkait aturan pencalonan Pemilu 2014 mulai dari DPR/DPRD provinsi/DPRD kabu-paten. Aturan itu terkait tata cara pencalonan, tahapan, jadwal dan lainnya.

“Tujuannya tentu kita harapkan ketika hari pelaksanaan pencalonan, para Parpol tidak lagi kesulitan untuk mendaftarkan para calon legislatif sehingga tidak ada kesalahan baik dalam mengisi formulir dan lainnya,” ujarnya.

Pencalonan itu semuanya sudah terang-kum dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 7 Tahun 2013 tentang Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota. Lainnya, terkait PKPU Nomor 6 Tahun 2013 tentang Peruba-han Keempat PKPU Nomor 7 Tahun 2012 Tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Pe-

nyelenggaraan Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD Tahun 2014.

Selain pencalonan, Anggota Komisi Pemi-lihan Umum (KPU) Sanggau, Sekundus Ritih mengakui ada perubahan daerah pemilihan (Dapil) di Sanggau untuk pemilihan legislatif (Pileg) 2014. Dapil hanya berubah angka setelah ditetapkan dalam rapat koordinasi dan rapat konsultasi publik penataan daerah pemilihan (Dapil) pada Kamis (28/2) lalu. “Tapi untuk Dapil I dan Dapil III itu tetap, yang berubah itu untuk Dapil II, IV dan V. Kalau sekarang Dapil II jadi Dapil V, Dapil IV jadi Dapil II, dan Dapil V jadi Dapil IV,” jelasnya.

Dapil itu dijelaskannya berubah mengikuti arah jarum jam. Hal itu disesuaikan dengan peta Kabupaten Sanggau. Dapil yang sudah diperbaharui berdasarkan kecamatan-keca-matan yakni, Dapil I untuk Kapuas sebanyak delapan kursi. Dapil II untuk Tayan Hilir, Toba dan Meliau sebanyak delapan kursin.

Dapil III untuk Parindu, Tayan Hulu dan Balai sebanyak sembilan kursi. Dapil IV untuk Noyan, Beduai, Sekayam, Kembayan, dan En-tikong sebanyak sembilan kursi. Sedangkan, Dapil V untuk Mukok, Jangkang dan Bonti sebanyak enam kursi. (sgg)

SANGGAU--Bakti Negeri di Lintas Batas Menuju Indone-sia Sejahtera, berupa pelayan-an kesehatan gratis untuk pengobatan umum telah sam-pai di Desa Enteli Kabupaten Sintang, 26 Maret 2013 ke-marin. Sebelumnya operasi katarak gratis di Puskesmas Entikong dilaksanakan 24-25 Maret 2013. Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI AD bersama segenap komponen masyarakat di wilayah perbatasan, dalam rangka membantu kesuli-tan masyarakat perbatasan. Bakti sosial ini merupakan salah satu kegiatan pember-dayaan masyarakat wilayah perbatasan sebagai wujud kemanunggalan TNI rakyat di perbatasan.

Dansatgas Pamtas Yonif 123/Rajawali Letkol Inf Musa David M. Hasibuan, S.Ip men-jelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama

Bakti Negeri di Lintas BatasTNI AD, SIKIB, BKKBN dan UNTAN Pontianak Gelar Baksos

Sugeng/Pontianak PoSt

MANUNGGAL: Bakti sosial ini merupakan salah satu kegiatan pemberdayaan masyarakat wilayah perbatasan sebagai wujud kemanunggalan TNI-rakyat di perbatasan.

KPU Sanggau Mulai Kenalkan Aturan Pemilu dan Dapil

TNI AD dengan instansi pe-merintah dan swasta dalam rangka Bakti Negeri Di Lin-tas Batas Menuju Indonesia Sejahtera yang akan dilak-sanakan oleh Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali bersama dengan SIKIB, satuan jajaran Kodam XII/TPR, BKKBN dan UNTAN Pontianak mulai tanggal 26 Maret-18 April 2013, di sepanjang perbatasan darat Indonesia-Malaysia wilayah Kalbar. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi bi-

dang kesehatan memberikan pelayanan kesehatan dalam bentuk pelayanan pengoba-tan umum, gigi, spesialis THT dan pelayanan KB. Sedan-gkan di bidang pendidikan, dengan mengoperasional-kan mobil pintar bantuan dari SIKIB (Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu), meresmikan pembangunan dan renovasi sanggar bela-jar (Rumah Rajawali), serta memberikan bantuan bu-ku-buku pendidikan kepada

sekolah-sekolah dasar di 29 lokasi di perbatasan.

Sedangkan di bidang sosial budaya, kegiatan dilaksanakan dengan membangun gereja hasil swadaya Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali bersama masyarakat Enteli yang sam-pai saat ini masih dalam tahap penyelesaian (80%) dan masih membutuhkan dukungan dari komponen masyarakat dan instansi terkait dalam penye-lesaian pembangunan gereja tersebut.

Pelayanan kesehatan gratis untuk pengobatan umum di Ds. Enteli dilaksanakan oleh 2 Dokter dari BKKBN, beserta 6 orang mahasiswa kedokteran tingkat akhir dari UNTAN Pontianak. Sementara dari Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali adalah Kapten Ckm dr. Victorio, Cht beserta Dan-tonkes Letda Ckm Junaidi dan tenaga medis lainnya. Pada kegiatan tersebut tim dokter dan tim medis berhasil mem-berikan pelayananan medis terhadap 300 pasien yang merupakan warga masyarakat binaan dari pos-pos Pamtas Yonif 123/Rajawali yang terse-bar di berbagai tempat yaitu Senaning, Semareh, Muakan dan Kampung Jasa. (sgg/*)

Page 23: Pontianak Post

SINTANGPontianak Post Kamis 28 Maret 2013 23

Infrastruktur Kendala Utama

SINTANG- Sejak kurun waktu 2007 sampai 2012 tingkat keseha-tan masyarakat Kabupaten Sintang terus mengalami penurunan. Penurunan tersebut diakibatkan salah satunya adalah kondisi in-frastruktur yang sampai saat ini masih buruk. Hal tersebut diung-kapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Marcus Gatot Budi Prihono beberapa hari lalu.

“Kami akui Infrastruktur men-jadi kendala. Bayangkan saja, walaupun masyarakat memiliki banyak uang namun infrastruktur atau akses rumah sakit tidak ada, ini juga hambatan,” ujar Marcus. Salah satu contoh adalah kasus gizi buruk di Kabupaten Sintang terus mengalami peningkatan. Di

Kabupaten Sintang sendiri diakui Marcus, angka gizi buruk terus mengalami Sejak kurun waktu 2007 hingga tahun 2012 angka gizi buruk Kabupaten Sintang mencapai 20 persen. “Kalau ta-hun 2007 hanya ada sekitar 10,1 persen, namun pada tahun 2010 meningkat dua kali lipat mencapai 20,2 persen.” kata dia.Sedangkan untuk jumlah data gizi buruk pada tahun 2013 sampai hari ini belum keseluruhannya terdata. Kendati demikian Ia mengaku untuk tahun 2013 juga tetap mengalami kenai-kan. “Nanti akan kami cek kembali, karena sampai saat ini data belum keseluruhanya masuk,” ujarnya.

Dengan masih rendahnya ting-kat kesehatan masyarakat di Ka-bupaten Sintang, Marcus menga-takan target Kabupaten Sintang menjadi kota sehat pada tahun 2015 terancam tidak akan tercapai. “Target 2015 pada posisi untuk gizi

sebenaranya jalanya sudah baik tetapi, memang hasilnya belum maksimal,” tukasnya.

Kendati demikian Marcus men-gatakan untuk kasus gizi buruh di kabupaten Sintang masih dibawah rata-rata na-sional. Untuk ambang batas nasional kasus gizi buruk lima persen. Sedan-g k a n K a b u -paten Sintang hanya tercatat 2,1 persen.

Banyaknya kasus gizi bu-ruk di kabu-paten Sintang diakui Marcus tidak serta merta karena tingkat keseha-tan Kabupaten Sintang rendah. Menurutnya kasus yang pernah di temukan salah satunya adalah karena pola asuh masyarakat yang

salah.“Saya melihat memang ada

kecenderungan kesalahan pola asuh. Banyak orang tua yang mempercayakan anaknya diasuh orang lain, tetapi tidak di sertai

dengan pembekalan gizi,”tukasnya.

Dengan adanya pro-gram jalan, karet, tana-man pangan ternyata j u g a b e l u m m a m p u m e n i n g k a t k a n k e s -ehatan masyarakat ka-bupaten Sintang. Hal ini terbukti walaupun masyarakat Kabupaten Sintang memiliki kebun karet yang dapat meng-

hasilkan uang banyak ternyata tingkat kesehatan semakin menu-run. “Kalau uang banyak tetapi tingkat ketersedian gizi tidak ada bagaimana masyarakat mau se-hat,” ujarnya.(jie)

Tingkat Kesehatan Semakin MenurunKERUSAKAN jalan dan jem-batan di Desa Sungai Ana Kabu-paten Sintang semakin parah. Pasalnya sejak tahun 1990-an jalan di desa tersebut belum pernah tersentuh oleh perhatian pemer-intah. Apalagi saat ini, ada empat jembatan di Sungai Ana yang nyaris ambruk. Hal tersebut dike-luhkan oleh Kepala Desa Sungai Ana, Suparman.

Dia mengeluhkan parahnya kondisi jalan dan jembatan di desanya tersebut. Ia mengatakan kerusakan jalan di desanya terse-but sudah semakin parah. “Se-bagian besar kondisi jalan nyaris sudah tidak ada aspalnya lagi,” ujarnya.

Suparman mengungkapkan selama ini jalan di desanya itu tidak yang tidak pernah menda-patkan perhatian pemerintah. “Jalan di desa ini sudah rusak sejak tahun 1980-an. Tapi tak pernah diperbaiki,” katanya. Dia meminta Pemerintah Kabupaten Sintang memberikan perhatian terhadap

kondisi jalan di Desa Sungai Ana yang sudah tidak beraspal lagi. Apalagi ada empat jembatan yang kondisinya hampir roboh. “Kondisi ini sangat membahayakan peng-endara,” ujarnya.

Permintaan yang sama juga disampaikan oleh Pengurus Panti Asuhan Hira, Gunawan. Dia men-gatakan Desa Sungai Ana meru-pakan desa yang berada diping-giran Kota Sintang namun kondisi jalannya sangat memprihatinkan dan tidak pernah tersentuh pem-bangunan. “Kami minta Pemkab bersama Dewan dapat mempriori-taskan pembangunan jalan di Desa Sungai Ana ini,” pintanya.

Anggota Komisi II DPRD Kabu-paten Sintang, Wiwin Erlias men-gatakan pembangunan infrastruk-tur jalan memang harus menjadi perhatian Pemkab Sintang. Dika-takannya, tidak hanya jalan di Desa Sungai Ana yang dalam kondisi rusak berat namun ruas-ruas jalan di dalam Kota Sintang juga banyak yang rusak parah. (tra)

4 Jembatan Hampir Roboh

Kalau uang banyak, tetapi tingkat ketersediaan gizi tidak ada bagaimana masyarakat mau sehat,”

Marcus GBPKadis Kesehatan

Page 24: Pontianak Post

+

+

+

+

KAPUASPontianak Post Kamis 28 Maret 2013 24

C M Y K

DUTA LANTAS

Kampanyekan Keselamatandi Jalan Raya

Razia, Aktivitas PETI Berkurang

FOTO : ISTIMEWA

DUTA: Kapolres Sekadau, AKBP Andreas WidihandokoSH memasang selempang kepada pemenang pemilihan Duta Lalu Lintas di Mapolres Sekadau.

POLRES Sekadau menasbihkan diri sebagai salah satu Polres pelopor kampanye keselamatan berlalu lintas. Meskipun arus lalu lintas di wilayah hukum Polres ini relatif masih sepi dibandingkan Polres-Polres lain, namun upaya menciptakan ketertiban berlalu lintas terus dilakukan. Ke-marin, Polres yang dipimpin AKBP Andreas Widihandoko SH itu menghelat pemilihan Duta Lalu Lintas 2013. “Pemilihan duta lalu lintas ini kita lakukan untuk menghadapi problem dalam lalu lintas,” ujar AKPB Andreas Widihandoko SH, Ka-polres Sekadau dalam sambutannya saat penyerahan hadiah kepada pemenang pemilihan duta lalu lintas Polres Sekadau 2013 di Mapolres Sekadau, Selasa kemarin.

Problem-problem lalu lintas seperti angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Sekadau memang masih relatif sepi jika dibandingkan di wilayah hukum Polres lain. Namun demikian, Polres Sekadau tidak mau tutup mata. Upaya anti-sipasi harus dilakukan sejak dini karena semakin hari angka kecelakaan lalu lintas bukan semakin menurun, melainkan semakin bertambah. Salah satu contoh upaya antisipasi itu adalah dengan gelaran pemilihan Duta Lalu Lintas yang sudah dilaksanakan kemarin.

Kasat Lantas Polres Sekadau, AKP Eko Andi Sutejo SH MM menjelaskan, tujuan pemilihan Duta Lalu Lintas ada-lah untuk meningkatkan pengetahuan dan pendidikan lalu lintas. Pemilihan Duta Lalu Lintas itu, kata Eko, diikuti 15 pelajar dari 7 SMU sederajat yang ada di Kota Sekadau dan sekitarnya. Ada empat kategori yang menjadi penilaian, yakni pengetahuan lalu lintas, sikap tampang, etika dan kemampuan menyampaikan informasi.

Pemilihan Duta Lalu Lintas itu terbagi dalam tiga kategori untuk pria maupun putri. Kategori pertama adalah Duta Lalu Lintas Favorit yang dimenangkan Meisianus Jordan dari SMA N 1 Sekadau untuk pria, dan Eka Sulastri dari SMKN 1 Seka-dau untuk wanita. Kategori kedua adalah Duta Lalu Lintas Berbakat yang dimenangi oleh Heryanus Parman dari SMA N 3 Sekadau untuk pria, dan Syndi Apsari dari SMK Amaiyah Sekadau untuk wanita. Sedangkan kategori terakhir, yakni kategori Duta Lalu Lintas Persahabatan, dimenangkan oleh Petrus Kanisius Tri PM untuk pria dan Jesica Dea Tama untuk wanita. Keduanya dari SMA Karya Sekadau.

Tim penilai oleh lima juri dari internal kepolisian maupun dari unsur eksternal. Masing-masing Koderi dan Sat Lantas Polres Sekadau, Wahab dan Heriansah ST dari Dikpora Sekadau, Saut Parulian SIp dari Dishubkominfo Sekadau, dan juri terkahir dipercayakan kepada Wartawan Media Harian Rakyat Kalbar, Abdu Syukri ST. (nie)

SEKADAU - Kapolres Seka-dau AKBP A Widihandoko, SH mengatakan aktivitas pertam-bangan emas tanpa izin (PETI) di wilayah hukum Polres Sekadau dipastikan menurun drastis. Sebelumnya, hampir disetiap kecamatan ditemu-kan aktivitas PETI. Berkurang-nya kegiatan PETI tak lepas dari gencarnya Polres Sekadau melakukan sosialisasi terkait dampak buruk PETI.

“Hampir disetiap wilayah menurun, bahkan tidak ada lagi aktivitas PETI,” klaim Kapolres. Dalam beberapa waktu terakhir, Polres Sekadau memang kerap mengambil tindakan preventif semisal sosialisasi kepada para pekerja tambang emas illegal. Hal itu dimaksudkan untuk menum-buhkan kesadaran kepada para pekerja terkait besarnya dampak negatif yang ditim-bulkan.

Tak jarang, Polres Sekadau harus mengambil tindakan tegas dalam mensterilkan Bumi Lawang Kuari dari ak-tivitas PETI. Terakhir, Polres Sekadau menggunduli peker-ja-pekerja PETI di kawasan Janang Sebatu Desa Tapang Semadak, Kecamatan Seka-dau Hilir. Tindakan-tindakan tegas tersebut, sambung Ka-polres, merupakan pilihan terakhir yang harus diambil jika upaya-upaya persuasive tidak diindahkan.

“Jika dengan cara persuasif tidak diindahkan, kita harus ambil tindakan tegas,” ucap Widi.

Demi tetap menihilkan aktivitas PETI di Sekadau, Ka-polres meminta unsur-unsur yang memiliki pengaruh di wilayah masing-masing untuk membantu mensosialisasikan bahaya PETI. “Polisi tidak bisa bekerja sendiri. Para pihak memiliki peran yang sama be-sar dalam menjaga lingkungan terhindar dari aktivitas PETI,” pungkasnya.

Sementara itu, Lintang, Perwakilan Forum Peduli Ibu Pertiwi Kabupaten Seka-dau berasumsi penanganan permasalahan PETI yang terjadi di daerah ini dini-

lainya merupakan tindakan kuratif (pencegahan) bukan merupakan penekanan pada preventif (Pencegahan) oleh stakeholder terkait terutama Pemda Sekadau.

“Seharusnya melalui bi-dang pertambangan sudah ada pemetaan potensi galian, jika sudah mengetahui adanya kandungan emas di kecama-tan dan daerah tertentu baru kepada pengarahan kepada perangkat kecamatan dan desa agar mewanti_wanti mun-culnya aktifitas PETI,”papar Lintang.

Selain itu, akar rumput permasalahan di kaca ma-tanya (Lintang) juga belum tersentuh sehingga menjadi pendorong adanya aktivitas PETI. Secara rill dijelaskan pria berperawakan santai itu, seperti masih banyak terlihat adanya pertokoan dan bengkel yang menjual atau menerima pesanan pembuatan mesin POM penyedot untuk aktivitas PETI. “Kalau dipikir bisnis ya memang bisnis, tapi kita sama-sama ketahui Kabupaten Sekadau belum ada WPR jadi tidak memungkin ada aktivi-tas pertambangan emas yang legal,” ucapnya.

Bahkan, yang sangat fital adalah adanya penjualan mercury secara terselubung yang digunakan para penam-bang untuk menyaring emas dengan pasir dan tanah.

“Kalau tidak ada mercury yang beredar dan dijual ke-pada para penambang, ba-gaimana penambang mau memisahkan emas dan pasir setiap usai bekerja,”tukas dia.

Selain itu, factor masuknya BBM ke daerah pertambangan juga salah satu factor pendu-kung kegiatan galian tambang ilegal yang dikatakan Lintang harus lebih diperketat da-lam pengawasan oleh semua pihak. “Kalau factor-faktor pendukung itu bisa diper-sempit ruang geraknya, bukan tidak mungkin harus ada pikiran masyarakat untuk bek-erja emas di daerah-daerah yang memang potensial na-mun dalam kapasitas bekerja ilegal,”pungkasnya. (nie)

FOTO: SUKARNI/PONTIANAK POST

TAMBANG : Alat pendukung kegiatan PETI yang ditemukan saat dilakukan Operasi PETI Kapuas Polres Sekadau di Dusun Janang Sebatu Senin kemarin dijadikan barang bukti.

SEKADAU- Senin kemarin merupakan hari isimewa bagi lima desa di lima kecamatan masing-masing Sekadau Hulu, Nanga Taman, Nanga Mahap, Belitang dan Belitang Hilir. Pasalnya, di hari itu, Bupati Sekadau, Simon Petrus secara serentak meresmikan lima bangunan baru kantor desa di kecamatan tersebut. Ke lima kantor desa tersebut adalah Kantor Desa Meragun, Desa Landau Apin, Kecamatan Nan-ga Mahap, Kantor Desa Boti, Kecamatan Sekadau Hulu, kantor Desa Nanga Angsar, Kecamatan Belitang, Kantor Desa Merbang, Kecamatan Belitang Hilir.

Dalam arahannya, Bu-pati mengharapkan SKPD dan instansi terkait di Pem-kab Sekadau bisa melanjutkan pembangunan sebagaimana tujuan pembangunan yang direncanakan Pemerintah Daerah. “Pembangunan mes-

tinya berkelanjutan. SKPD dan instansi terkait di Pemkab Sekadau juga harus jeli melihat kebutuhan seperti pembangu-nan dan peningkatan fasilitas kantor desa ini,” ungkap Bupati, di Meragun, Senin.

Bupati katakan, dari total desa di Sekadau 76 desa, ditambah 11 desa pemekaran menjadi 87 desa di Kabupaten Sekadau, hampir separuh kan-tor desa di Kabupaten Sekadau dalam kondisi rusak. Kar-ena itu, Bupati tegaskan agar SKPD terkait melanjutkan pembangunan dan penam-bahan fasilitas kantor desa. “Harus dibangun dan diper-baiki secara berkelanjutan. Jajaran terkait di Pemkab perlu merencanakan atau menambah fasilitas kantor desa. Mungkin mereka perlu listrik, minta laptop, karena dulunya pakai mesin ketik, ” ingat Bupati.

Bupati juga minta agar kon-

sentrasi pembangunan di tingkat desa dan kabupaten menjadi catatan penting SKPD di Pemkab Sekadau. Oleh sebab itu, kerjasama mesti diutamakan antar Pemkab dan pemerintah kecamatan dan desa. “Agar lingkungan terlihat indah, tanami pepo-honan di lingkungan kantor desa, sekolah. suplay bibit dan perkebunan dari Pemkab,” ingatnya lagi.

Kepala Badan Pember-dayaan Masyarakat Kesatuan Bangsa dan Pemerintahan Desa (PM Kesbang Pemdes) Kabupaten Sekadau, Losianus menjelaskan, lima kantor desa yang diresmikan bersama itu bersumber dari dana APBD Kabupaten Sekadau tahun 2012 sebesar Rp1,5 miliar lebih. “Lima kantor desa yang diban-gun menggunakan sumber dana APBD Kabupaten Seka-dau tahun 2012,” terangnya. (nie/humas)

5 Kantor Desa Diresmikan

Page 25: Pontianak Post

+

+

+

+

KETAPANG –Komitmen ke-tahanan pangan di Kabupaten Ketapang mendapat dukun-gan penuh dari pemerintahpusat. Untuk melihat langsung kondisi daerah dalam pen-ingkatan program ketahanan pangan tersebut, maka pejabatSekretaris Kabinet (Sesnet) RI, belum lama ini, melaku-kan kunjungan ke Ketapang.Menurut Bupati Ketapang, Henrikus, Pemerintah Kabu-paten (Pemkab) Ketapang selalu proaktif untuk pengem-bangan pertanian tanamanpangan. Hal ini, menurutnya, sesuai dengan visi dan misi

dibawa kepemimpinannya, untuk berkomitmen melaku-kan ekstensifikasi pada ketah-anan pangan. “Sebagai wujudkonkrit komitmen pemerin-tah terhadap suplementasi program ketahanan pangan, kita membangun kawasandem pertanian percontohan terpadu di kawasan kebunpangan (food estate(( ) Kecama-tan Muara Pawan,” ujar Bupati.Orang nomor satu di jajaran ek-kksekutif tersebut mengungkap-kan bahwa tujuan pembangu-nan demarea ini adalah untuk mengoordinasikan keinginan masyarakat, agar lahan perta-

nian menjadi lebih produktif.Selain itu, dia menambahkan,dalam mendukung kelan-caran dan suksesnya programpembangunan food estate dieKabupaten Ketapang, perluadanya sinergisitas kebijakanantara Pemerintah Pusat danPemerintah Daerah. Artinya,dikatakan Bupati, antara Pe-merintah Pusat dan Pemerin-tah Daerah, terjadi saling men-dukung, sesuai kewenangan masing-masing. Lebih lanjutdipaparkannya mengenai pentingnya pembangunankebun pangan (food estate(( )adalah sebagai upaya untuk

mengantisipasi kemungkinanterjadinya kerawanan pangandi masa yang akan datang. “Rawan pangan sudah men-jadi prediksi para ahli, dan ini merupakan sebuah ancamandalam stabilitas nasional. Ancaman sebuah negara,saat ini tidak lagi pada kondisiperang, tetapi pangan sangatmenentukan,” ungkap Bupati.Bupati berharap agar Pemer-intah Pusat dapat membantupembangunan infrastruktur pendukung produksi, terutama pembangunan jalan akses kelokasi kebun pangan tersebut.Demikian juga, dia menam-bahkan, bagaimana Pemer-intah Pusat turut membantudalam upaya lebih meningkat-kan serta menciptakan kelan-caran dan suksesnya programpembangunan kebun pan-gan di Kabupaten Ketapang.“Dalam menyukseskan ket-ahanan pangan, saya sudahimbau para kepala SKPD untuk memberikan contoh kepada masyarakat. Saya sendiri akanmengkampayekan ketahananpangan untuk mewujudkan masyarakat sejahtera,” ujarnya.(ads/afi)

C M Y K

KETAPANGKETAPANGPontianak Post Kamis 28 Maret 2013 25

Korban Puting Beliung pun Dapat Santunan

KETAPANG – Akibatcuaca ekstrem beberapa waktu lalu, sejumlah ru-mah di Kabupaten Keta-pang mengalami keru-sakan ringan dan beratdikarenakan terjanganangin puting beliung. Salah satunya di Desa Pe-lang, Matan Hilir Selatan(MHS). Korban puting beliung tersebut akhirnyamendapatkan bantuandari Pemerintah Kabu-paten (Pemkab) Ketapang.Penyerahan bantuan se-cara simbolis dilakukan langsung oleh Bupati Keta-pang Henrikus dengan didampingi kepala BadanPenanggulangan BencanaDaerah (BPBD) Kabupaten Ketapang, Soviar, beberapawaktu lalu, di Pendopo Bupati Ketapang.

Bantuan yang diser-ahkan tersebut berupamaterial bangunan, un-tuk membangun kem-bali rumah yang diter-jang angin puting beliung.Bantuan tersebut diserah-kan kepada salah seorang warga asal Dusun ParitBerdiri, Juharhadi, senilai Rp9 juta, dan Sunardi dari

Dusun Kanalisasi, senilaiRp7 juta. “Seharusnya bantuan ini diserahkanlangsung ke rumah mas-ing-masing warga yang tertimpa bencana. Namunkarena ini yang pertamakali dilakukan, maka ban-tuan diserahkan secarasimbolis di Pendopo Bu-pati dulu,” kata Henrikus,belum lama ini.

Dia berharap agar ban-tuan tersebut dapat diper-gunakan sebaik mungkinuntuk keperluan pemban-gunan kembali rumah yang telah mengalami kerusa-

kan. Bantuan yang disalur-kan itu sendiri, disesuaikan dengan tingkat kerusakan.Sementara itu, kepalaBPBD Kabupaten Keta-pang, Soviar, mengatakan,beberapa bantuan yang diberikan kepada masing-masing warga yang tertim-pa bencana alam tersebut,disesuaikan dengan ting-kat kerusakan yang dialami masing-masing. “Nilaibantuan diklasifikasikan menjadi tiga kategori, yaiturusak berat, rusak sedang,rusak ringan,” pungkasnya.(afi)

KETAPANG – Setelah sem-pat vakum selama dua tahun terakhir, Kayong Photograpi Club (KPC) berencana me-nampilkan pameran karyafoto dari anggota KPC selama ini. Kegiatan ini rencananyaakan dipusatkan di Lapangan Sepakat Ketapang pada Sabtu (30/3) malam.

Pameran ini juga akan digelarb d k

kembali eksis,” katanya, be-berapa waktu lalu di Ketapang.Dia juga tak menampik jika KPC sempat vakum selamakurang lebih dua tahun, set-elah dibentuk lima tahun lalu. Sebelumnya, KPC juga sempat melakukan agenda serupa, jugaagenda kegiatan sosial.

Dijelaskan Irman bahwakegiatan pameran seperti ini

k d h b

untuk bergabung di KPC. Se-dangkan untuk kegiatan pa-meran sendiri, ditegaskandia, hanya khusus untuk ang-gota KPC yang dapat menyu-plai karya untuk dipamerkan.Sementara itu, anggota KPC, Ratih Nuraini, mengakui keikut-ttsertaannya dalam komunitasseperti ini, mampu member-

inya pengetahuan baru tentang dunia fotograpi. Sekaligus, diamenambahkan, sebagai wa-dah positif dibanding sekadarkumpul-kumpul tanpa arah yang jelas. “Teman bertambah,pengetahuan juga bertambah,sekarang lagi nyoba nyari fotoidi Taman Kota untuk pameranini,” ujarnya. (afi)

KETAPANG – Pertum-buhan ekonomi KabupatenKetapang pada tahun 2012diperkirakan mengalamipenurunan sebesar 4,85 pers-en. Tahun sebelumnya, per-tumbuhan ekonomi di Keta-pang sangat membanggakan, yaitu mencapai 7,98 persen akPbm(“KskdapppeKsP(Kp(mttks

penggalian diKetapang pada ta-hun 2012. “Ting-kat peran peru-sahaan swasta yang berinvestasi d i K e t a p a n g melalui program tanggung jawab

menambahkan, p e r u s a h a a n swasta juga men-dukung penye-lesaian pemban-gunan Jembatan Kelampai, teru-tama pekerjaan timbunan mela-

30 Maret, Pameran Foto KPC2013 CSR Ditargetkan Rp75 M

Pejabat Sesnet Kunjungi Ketapang

FOTO : ISTIMEWA

PEMAPARAN: Pejabat Sekretaris Kabinet (Sesnet) RI bersama Bupati Ketapang Henrikus, dalam pertemuan yang berlangsung di Pendopo Bupati Ketapang, belum lama ini.

FOTO : ISTIMEWA

SERAH BANTUAN: Bupati Ketapang Henrikus me-nyerahkan bantuan kepada korban puting beliung dari Desa Pelang, Matan Hilir Selatan, beberapa waktu laludi Pendopo Bupati Ketapang.

Page 26: Pontianak Post

KAYONG UTARA26 Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

C M Y K

SUKADANA – Keberadaan Pelabu-han Laut Nasional Teluk Batang sangat diharapkan, karena sebagai alternatif pintu gerbang distribusi hasil bumi Kalimantan Barat. Sejauh ini, pintu gerbang distribusi hasil bumi Kalbar, masih menggunakan Pelabuhan Laut Pontianak, yang dinilai sudah semakin jenuh tingkat pelayanannya. Demikian dikemu-kakan Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, ketika membuka secara res-mi Musrenbang Kabupaten Kayong Utara tahun 2014 di Hotel Mahkota Kayong Sukadana, dua hari lalu.

Untuk mengoptimalkan Pelabu-han Laut Nasional Teluk Batang, menurut Bupati, harus ditunjang dengan infrastruktur. Bupati menam-bahkan bahwa yang sangat penting adalah membuka akses transportasi darat ke ibu kota Provinsi Kalbar dan kabupaten wilayah pedalaman, melalui ruas Jalan Telok Melano – Perawas – Simpang Dua – Trans Kali-mantan. “Akses ruas jalan ini menjadi pertimbangan penting dan sangat prioritas bagi kami,” kata Hildi.

Alasan pertama, dikatakan Hildi, tentu saja pertimbangan ekonomi regional. Dengan terwujudnya ruas Jalan Perawas, diyakini Bupati bahwa Provinsi Kalbar akan memiliki pusat pertumbuhan ekonomi baru yaitu di Teluk Batang. “Ruas jalan ini akan menjadi urat nadi distribusi hasil bumi dari kabupaten wilayah peda-laman, bahkan kita harapkan dari Provinsi Kalteng, Kalsel, maupun Ka-ltim, untuk perdagangan dalam skala regional, nasional, maupun interna-sional,” ujar Hildi memaparkan.

Selama lima tahun belakangan ini, diungkapkan Bupati bahwa dinamika perekonomian di Kalbar, dirasakan semakin bergerak pesat. Hal tersebut, menurutnya, dibuktikan dengan ruas Jalan Trans Kalimantan lintas sela-tan, yang menghubungkan regional Kalimantan telah terwujud. Hasil produksi investasi usaha perkebunan dan tambang, ke depan, diperkirakan Bupati, akan semakin membebani dan menjenuhkan tingkat pelayanan pelabuhan laut Pontianak. “Untuk itulah kami berharap peran dan ke-beradaan Pelabuhan Laut Nasional Teluk Batang, dapat menjadi solusi alternatif sebagai salah satu pintu gerbang perekonomian Kalbar, den-gan mewujudkan ruas jalan Melano – Perawas – Simpang Dua, yang akan menghubungkan antara ruas jalan Trans Kalimantan dengan Pelabu-han Laut Nasional Teluk Batang,” ujarnya.

Alasan selanjutnya, dipaparkan Hildi, ruas jalan Perawas yang akan terhubung ke kota Kecama-tan Teluk Batang, memiliki sarana prasarana pendukung baik yang telah, sedang, dan akan dibangun, seperti Pelabuhan Laut Nasional Teluk Batang, pelabuhan perikanan pantai, pelabuhan feri penyeberan-gan, rencana pembangunan PLTGB kapasitas 3 megawatt (MW), hingga rencana pembangunan Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) di Teluk Batang.

“Letak geografis Pelabuhan Laut Nasional Teluk Batang juga sangat strategis dekat dengan laut lepas, dekat dengan Alur Laut Kepulauan

Indonesia (ALKI) di sekitar Pulau Ka-rimata, dan memiliki kedalaman laut yang sangat memenuhi persyaratan-nya,” papar Hildi.

Murenbang RKPD Kabupaten Kayong Utara tahun 2014 di Hotel Mahkota Kayong Sukadana ini dihadiri juga Sekda Kalbar M Zeet Hamdy Assovie. Sekda yang juga Ketua NU Kalbar ini, menilai bahwa Kayong Utara sebagai daerah otono-mi baru di Kalbar, telah mengalami berbagai perubahan yang signifikan. Beberapa tahun lalu, diungkapkan Sekda bahwa Kayong Utara tidak ada apa-apanya. Sementara saat

ini, diakui dia, sangat berlawanan. Hal ini, menurutnya, dibuktikan dengan banyaknya bangunan baru dan tidak sedikit bangunan yang mewah, mulai dari Siduk di wilayah perbatasan Ketapang, hingga ke Su-kadana sebagai ibukota Kabupaten Kayong Utara.

Mantan Sekda Singkawang ini juga melakukan sharing tentang berbagai hal dengan pejabat di lingkungan Pemkab Kayong Utara. Dalam kesempatan tersebut, Sekda juga mengajak agar aparatur pemer-intah dapat bekerja secara jujur, demi bangsa dan negara. (mik)

Jadikan Teluk Batang Gerbang Perekonomian Kalbar

M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST

MUSRENBANG: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid saat membuka Musrenbang RKPD Kabupaten Kayong Utara 2014 di Hotel Mahkota Kayong Sukadana, dua hari lalu.

SEKRETARIS Daerah (Sek-da) Kalbar, M Zeet Hamdy Asso-vie, mengajak seluruh elemen masyarakat, agar dapat me-nyukseskan Pemilukada Kabu-paten Kayong Utara 2013, yang akan dihelat hari ini, 28 Maret. Ia mengatakan agar dalam Pemilu-kada Kabupaten Kayong Utara, untuk pemilihan kali kedua ini, seluruh masyarakat untuk tidak golput dan bagi para PNS untuk bersikap netral.Hal itu disampaikannya di sela-sela Musyawarah Rencana Pemban-gunan Rencana Kerja Pemban-gunan Daerah (Musrenbang RKPD) Kabupaten Kayong Utara 2014, yang diselenggarakan

Bappeda Kabupaten Kayong Utara, di Hotel Mahkota Kayong di Sukadana, dua hari lalu.

“Seperti amanah dalam un-dang-undang dan amanah dari aturan kepegawaiaan, PNS itu harus netral, mereka tidak boleh berafiliasi kesalah satu pasangan calon,” tandas figur yang karib disapa MZ ini. Dipertegasnya kembali, sikap netralitas PNS tersebut sesuai dengan aturan yang dibuat, di mana sebenarnya malah menguntungkan PNS. Karena, dia menambahkan, jika PNS cenderung berpihak dan menunjukan diri memihak salah satu calon atau partai politik, akan menjadi persoalan di ke-mudian hari, saat calon yang didukung kalah. “Ya kalau calon-nya menang, kalau kalah, korban pun berjatuhan,” seloroh Sekda.Pemerintah, menurut Sekda, membuat aturan tersebut untuk melindungi PNS, baik dirinya pribadi maupun keluarganya. Pasalnya, disebutkan dia, konse-kwensi logis dari ketidaknetralan seorang PNS, akan berdampak kepada kaluarganya.

Walau tidak menyebut secara gamblang, namun Sekda me-nemukan beberapa bukti, dari informasi yang menyebutkan, dari sekian banyak PNS yang secara emosional memiliki hubungan kekerabatan dengan pasangan calon. Namun untuk persoalan yang satu ini, Sekda mengatakan belum bisa dikat-egorikan sebagai tindakan poli-tik praktis. “Saya sampai saat ini belum dapatkan informasi yang menyebutkan ada PNS yang berpolitik atau berkampanye,” akunya.(mik)

Netral dan Jangan GolputPETUAH

Page 27: Pontianak Post

aneka kalbarPontianak Post Kamis 28 Maret 2013 27

Sambungan dari halaman 17

“Sekali lagi kami tegaskan tidak pernah menerima,” kata dia. Tasman mengakui, pembe-nahan dan pemiharaan lapan-gan, terutama pembersihan lapangan dan penambalan lubang-lubang di lapangan Kri-dasana bekas pancang tiang stand CGM dilakukan oleh ten-aga dari KONI dan

dibantu oleh pasukan kuning. Alhasil, kata Tasman, pihaknya memperoleh paku seberat tiga belas kilogram.

“Berhari-hari menyisir setiap titik di lapangan Kridasana den-gan menggunakan besi magnet yang tertinggal bekas panitia CGM diperoleh tiga belas kilo.

Bila dibiarkan tentu memba-hayakan keselamatan para pe-main atau mereka yang meng-gunakan lapangan tersebut,” kata dia. Tasman mengakuim tahun 2012, diperoleh tujuh belas kilogram dengan teknik yang sama.

“Tahun lalu kita juga mem-peroleh informasi dan itu me-nyesatkan kita menerima dana dari panitia sebesar Rp10 juta. Yang benar, kita memperoleh bantuan dari panitia sebesar Rp4 juta yang diserahkan oleh Bong Cin Nen kepada Sekretaris KONI Singkawang. Jadi, bukan Rp10 juta yang ditudingkan.” Diakui Tasman, dana sebesar itu sebenarnya tidaklah cukup untuk pembenahan dan pem-

bersihan. “Ya, karena kita hanya men-

erima sebesar Rp4 juta. Kita gunakanlah dana tersebut. Kita mau informasi itu jangan sampai merugikan kita sebagai Ketua KONI Singkawang dan pribadi,” kata Tasman.

Sementara itu, Sekretaris Panitia CGM 2013, menyebutkan dana untuk Stadion Kridasana itu sudah dianggarkan oleh panitia sebesar Rp20 juta. Namun, dana tersebut belum bisa diberikan karena Benny Setiawan sebagai panitia sedang berada di luar negeri. “Saya sudah menda-tangi Pak Tasman, memberikan informasi masalah tersebut,” kata Bong Cin Nen memberikan klarifikasi, kemarin. (zrf)

Sambungan dari halaman 17

yang bekerja sebagai PNS di RSUD Abdul Aziz ini. Tiba, di Jalan Gunung Merapi,

Dk yang berperan sebagai pengemudi lantas memacu kendaraanya untuk menyalip sepeda motor korban dan mengambil jalur sebelah kiri. Disaat yang bersamaan kor-ban masih belum menyadari jika dirinya menjadi incaran pelaku kejahatan. Melihat kelengahan korban, Za alias Ar sebagai pengeksekutor langsug merampas dompet milik korban dan tancap gas, menghilang di kegelepangan malam.

Sementara korban, me-nyadari jika dompetnya dip-injam tanpa ijin oleh pelaku, spontan berteriak jambret. Teriakan korban memanc-ing perhatian warga, yang kemudian berupaya mengejar pelaku.

“Begitu menyadari dom-petnya diambil, korban lang-sung berteriak. Warga yang mendengar langsung ikut mengejar,” kata Kapolres Sing-kawang, AKBP Prianto, mela-lui Kasubag Humas Iptu Asep S, Rabu (27/3) siang.

Meski upaya warga yang mengejar itu tidak membuah-kan hasil, tetapi ada salah satu warga yang mengenal ciri-ciri pelaku. Ia merasa pernah melihat pelaku nongkrong di kawasan Diponegoro.

“Ada yang mengenali salah satu pelaku, tetapi tidak mengetahui namanya. Ber-bekal keterangan saksi itu, dan korban, anggora Reskrim Polres langsung mengejar tempat dimana, pelaku sering nongkrong,” ungkap Asep.

Namun ketika dikejar, poli-si tidak berhasil menemukan pelaku di tempat ia biasa non-gkrong. Kendati demikian, polisi berhasil mendapatkan alamat rumah dimana pelaku tinggal, yakni di kawasan, Kelurahan Sungai Wi, Sing-kawang Tengah.

“Setelah dikejar lagi, mer-eka berhasil diringkus saat mengisi bensin di Sungai Garam,” kata Asep.

Menur ut As ep, s elain mengamankan pelaku polisi juga menyita barang bukti yakni, sepeda motor Honda

Vario Techno KB 4538 YO yang digunakan pelaku untuk melakukan aksinya. Sepeda motor itu merupakan milik Dk yang dibeli orang tuanya hampir dua bulan lalu.

“Dari laporan korban ba-rangnya yang hilang, dompet berisi uang Rp200 ribu, SIM A, dan C, kartu Askes, NPWP serta STNK sepeda motor,” kata Asep.

Sementara itu, kepada war-tawan, Dk dan Za alias Ar mengakui perbuatan yang dilakukannya. Dk mengakui jika membutuhkan uang un-tuk memodifikasi motor. Se-lain karena uang jajan yang diberikan orang tua tidak mencukupi, sehingga mem-buat remaja yang berhenti sekolah ini, untuk melakukan aksi tersebut.

“Aksi yang saya lakukan bersama Ar sudah enam kali dan satu kali bersama orang lain. Tetapi saya lupa tem-patnya dan hanya dua yang masih diingat, di Diponegoro dan Amrat Pasiran,” kata Dk.

Menurut warga Sungai Wi ini, biasanya hasil curian akan dibagi dua. Jatah yang ia terima dipergunakan untuk memodifikasi sepeda motor. Karena keseringan dan ham-pir tidak pernah tertangkap, membuat Dk merasa keena-kan melakukan aksinya.

“Karena uang untuk me-modifikasi motor masih berkurang, jadi saya men-jambret dompet orang. Kar-ena dapat uang sampai Rp1 juta, saya jadi keenakan dan mengulang lagi,” kata anak pertama dari tiga bersaudara ini.

Kendati demikian, ia mem-bantah jika uang yang diambil tersebut sebesar Rp200 ribu, seperti yang dilaporkan kor-ban kepada polisi.

“Bukan Rp200 ribu, tapi hanya Rp71 ribu. Tetapi yang tersisa cuma Rp41, karena sudah digunakan untuk mem-beli mie goreng dan bensin,” akui Dk.

Ditambahkan Dk, aksi yang terakhir ini dilakukannya ke-tika mendapat pesan singkat dari Za. Mereka memberik kode khusus untuk melaku-kan aksi kejahatan, yakni kode H.

“Saya disms Za, yang mem-

inta segera cepat menjemput, yang sudah tidak tahan lagi karena belum makan. Jadi saya jemput di tempat kawan-nya. Sore saya jemput, malam baru kami beraksi,” kata Dk.

Sedangkan Za alias Ar men-gakui aksinya lantaran untuk kebutuhan hidup, yakni ma-kan dan minum. Sebelumnya ia bekerja sebagai penjual ayam, namun karena hutang terlalu banyak menumpuk sehingga tidak terbayarkan. Ia pun akhirnya nekat untuk melakukan aksi tersebut.

“Dulu saya bekerja jual ayam, tetapi sudah berhenti karena hutang saya banyak. Makany dari hasil curian ini untuk saya makan saja pak,” akui Za

Menurut Za, biasanya tar-get mereka yakni ibu-ibu yang lengah, yang menyim-pang dompetnya di bagasi sepeda motor. Jika calon kor-ban ditemukan, mereka akan membuntuti terus hingga mendapatkan kesempatan untuk beraksi.

“Biasanya kami mutar-mutar untuk mencari korban. Terkadang juga menunggu di satu tempat baru dapat kor-ban,” ujar warga Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas ini.

Kendati demikian, ked-uanya mengaku menyesal atas perbuatan yang dilaku-kannya. “Menyesallah bang, padahal saya benar-benar ada niat untuk tetap sekolah. Karena sebelumnya sempat berhenti dari Pondok. Ini jadi beban pikiran juga, karena tidak bisa kumpul sama ke-luarga, teman dan adik-adik saya,” ungkap Dk.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Singkawang Iptu Asep S, menambahkan jika proses hukum untuk pelaku yang di bawah umur tetap terus berlanjut. Untuk proses hukumnya, polisi akan menyurati Bapas Pontianak untuk melukan pendampin-gan terhadap anak di bawah umur. “Kita surati Bapas un-tuk anak di bawah umur yang terlibat dalam kasus ini,” kata Asep. Terkait dengan kasus tersebut, keduanya bakal di-jerat pasa 363 ayat I ke empat dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. (mse)

Sambungan dari halaman 17

orang saksi. Diantaranya ada-lah Walikota Singkawang, Awang Ishak beserta ajudan nya, yang dilakukan pada 11 Februari 2013,

di kediamannya Jalan Gunung Senujuh Kelurahan Pasiran, Keamanan Singkawang Barat.

Kendaraan dinas Walikota Singkawang, Awang Ishak jenis Harrier yang sedang diparkir

rumah pribadinya Gang Seribu Satu, Sakok, Singkawang Selatan dengan sengaja ditabrak oleh Mulam Husairi pada Kamis (7/2) sekitar pukul 02.00 Wib dini hari.(fah)

Sambungan dari halaman 17

13 Maret 2013 atas nama EC dan berhasil mengamankan satu unit motor Vixion warna putih dengan nomor mesin 3C1315085 dan nomor rangka MH33C10029K314328. EC merupakan tersangka kasus Curanmor di Ketapang.

Sementara itu untuk ter-sangka kasus Curat diamank-an lima orang tersangka ber-dasarkan catatan kepolisian yakni LP/44/II/2013/KB/RES SGU/SEK KEMBAYAN tang-gal 18 Feb 2013 atas nama MJ dengan mengamankan satu unit laptop Toshiba dan kam-era digital. Kemudian LP/302/IX/2012/K/Res Bengkayang

tanggal 8 September 2012 atas nama SPyang merupakan tersangka di Bengkayang. Se-lanjutnya, LP/90/III/2013/Res Sintang tanggal 19 Maret 2013 atas nama RT yang merupak-an tersangka curat di Sintang. LP/54/II/2013/K/RES SGU/SEK BATANG TARANG tang-gal 23 Feb 2013 atas nama TK dengan barang bukti satu unit laptop. Dan LP/329/XI/2012/K. RES SGU/SEK TOBA tanggal 10 Nov 2012 ter-sangka atas nama AD dengan barang bukti satu unit Boxcel dan satu unit Selenoid.

Untuk tersangka kasus pen-curian, berdasarkan LP/83/III/2013/K/RES SGU/SPKT tanggal 14 Maret 2013 kepoli-

sian berhasil mengamankan enam orang dengan barang bukti berupa enam tandan buah sawit milik PT. BKP. Keenamnya yakni DS, HL, ES, LB, AN, dan GB. Dari semua tersangka tersebut ada yang sudah dalam proses peny-idikan dan untuk tersangka dengan LP luar Polres Sang-gau akan dilimpahkan proses penyidikannya kepada Polres yang bersangkutan. “Saya harapkan situasi kamtibmas kedepannya bisa kembali kondusif dengan bisa me-nekan angka kriminalitas Curat, Curas dan Curanmor (3C). hal ini penting karena sudah semakin meresahkan masyarakat. (sgg)

Sambungan dari halaman 17

anak didik dengan berbekal ilmu pengetahuan. Karena menurutnya bagaimanapun kaya sumber daya yang dimi-liki oleh suatu desa tapi jika tidak pandai mengelolanya maka desa itu tak akan maju.

“Namun sebaliknya pula jika dari sekarang kita cetak kader-kader di desa dengan manusia yang handal dan memiliki ilmu pengetahuan serta teknologi maka tidaklah sulit untuk memajukan desa dimasa yang akan datang,” tuturnya.

Selanjutnya dalam kesem-patan itu, Bupati Setiman juga turut menyerahkan mobil transportasi pedesaan yang bersumber dari dana DAK tahun 2012 yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Komu-nikasi dan Informatika Kabu-paten Sanggau dan diterima oleh Kepala Desa Malenggang Supriyanus SSos. Dan untuk

pengelolaan kendaraan selan-jutnya diserahkan sepenuhnya kepada desa guna kepentingan masyarakat Desa Malenggang dan sekitarnya. Pada kesempa-tan yang sama juga diserahkan bibit Tanaman, Bahan dan Obat-obatan dari BP4K ke-pada Kades Sotok, Yonas.

“Harapan kedepan dengan adanya Desa Fokus ini dan penyerahan bantuan mobil transportasi perdesaan, dapat meningkatkan kesejahteraan dan ikut berpartisipasi dalam pemerintahan, pembangu-nan, dan kemasyarakatan guna membangun Kabupaten Sanggau menuju ‘Sanggau Bangkit dan Terdepan,” ucap Bupati.

B e r d a s a r k a n l a p o r a n Kepala Badan Pemberdayaan masyarakat dan Pembangu-nan Desa Kabupaten Sanggau, Welly Brorduswilly SSos Msi, bahwa kegiatan Desa Fokus ini telah memasuki tahun keempat dimana tahun 2010 telah di-

laksanakan sebanyak 18 Desa, kemudian tahun 2011 sebanyak 29 Desa, tahun 2012 sebanyak 29 Desa dan dilanjutkan pada tahun 2013 sekarang sebanyak 32 Desa dan diharapkan pada tahun 2014 sebanyak 28 Desa sehingga terdapat 132 desa yang kita tangani melalui Desa Fokus. Selanjutnya dikatakan bahwa kebijakan Desa Fokus ini bertujuan agar kegiatan pemberdayaan masyarakat dan Desa secara lebih terpadu terarah terkoordinasi dan bers-inegri yang menyangkut bidang infrastruktur Desa, peningkatan perekonomian, pengentasan kemiskinan dan buta aksara serta ketertinggalan lainnya.

Selanjutnya lounching ke-bijakan Desa Fokus tahun 2013 dan penyerahan mobil transportasi perdesaan sum-ber dana DAK tahun 2012 di Desa Sotok Kecamatan Sekayam disambut antusias oleh masyarakat Kedesaan Sotok. (*)

Sambungan dari halaman 17

juga membenarkan keba-karan lahan sudah berlangsung tiga hari.

“Kali pertama di kom-pleks perkuburan. Sejak awal, masyarakat secara manual me-madamkannya. Semoga saja tidak ada angin sehingga tidak meluas,” kata Momie. Hamdani, Ketua RT 04 RW 2 Sui Rasau Singkawang Utara mengung-kapkan kekhawatiran warga.

“Warga khawatir api men-jalar. Kita sudah menelpon pemadam kebakaran. Selang mereka terlalu pendek. Lokasi

kebakaran tidak bisa dilalui oleh mobil, sehingga mereka pulang,” katanya. Tentara pun akan mengerahkan pasukannya untuk membantu masyarakat.

“Kita besok (hari ini) akan ke lokasi membantu warga,” kata Danramil Sedau, Kapten Sianipar kepada Pontianak Post, kemarin.

Dia mengatakan, sudah memperoleh laporan dari anak buahnya soal kebakaran lahan ini.

“Warga sudah sangat kha-watir. Mudah-mudahan api bisa dipadamkan,” kata dia. Menurut Abu Hanifah kepada Pontianak

Post, pihaknya sudah ekstra guna memadamkan api. “Kami menggunakan mesin untuk menyedot air dan warga bahu membahu. Istri saya sampai menagis khawatir api memb-esar,” kata Abu Hanifah yang memiliki sembilan kandang ayam di Sui Rasau. Guna men-gantipasi kebakaran meluas, pihaknya pun siaga 24 jam nonstop.

“Terpaksa kita jaga khawatir meluas,” katanya. Terlihat Ka-polsek Singkawang Utara, AKP Tommy bersama Babinkamtib-mas berada di lokasi bersama warga. (zrf)

Bantah Terima Dana CGM

13 Orang Diamankan

Ubah Paradigma Pembangunan Daerah ...

Dua Jambret Remaja Beraksi

Tak Lengkap,Berkas Dikembalikan

Ziarah, Lahan Singtara Terbakar

Sambungan dari halaman 17

hanya Rp 900 ribu. Seh-ingga, dengan kenaikan harga sewa hampir tiga kali lipat itu diakuinya sangat member-atkan.

“Memang kemarin (2011) belum ada listrik, jadi sekarang sudah ada listrik jadi naik,” ungkapnya.

Ia mengharapkan, Disper-indakop Sanggau bisa mema-hami kesulitan yang dialami pedagang di Pasar Rawa Ban-gun sekarang ini. Karena, ia menilai konsumen yang mau datang ke pasar tersebut masih terbilang sangat minim alias sepi pembeli.

Wakil Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Sanggau, Abdul Rahim mengungkapkan memang harus ada pembe-nahan dalam pengelolaan Pasar Rawa Bangun. Hal itu agar para pedagang maupun pemerintah daerah bisa saling menguntungkan.

“Kalau kita lihat sekarang inikan pengelolaannya spo-

radis, tidak terukur. Buat pro-gram ini, buat program itu, tapi itu tidak sesuai dengan apa yang diperlukan,” ungkapnya.

Iapun menilai jika memang pengelolaanya bisa dilaku-kan pihak ketiga tentu hal itu bisa dikaji. Karena, ia menilai dengan dikelola pemerin-tah daerah selama bertahun-tahun tidak membuat para pedangang bisa maju.

“Kalau kita lihatkan saat ini seperti mungkin ada (dugaan) praktik jual belinya, nanti dia kontrak Rp900 ribu, lalu dikontrakkan lagi Rp 2 juta. Jadi, harus diawasi juga oleh Pemda,” ungkapnya. Terpisah, Kepala Bidang Pasar Disper-indakop dan UKM Sanggau, Musiah mengakui memang ada kenaikan tarif sewa kios di Pasar Rawa Bhakti Sanggau. Namun, dijelaskannya hal itu berdasarkan ketentuan Pera-turan Daerah (Perda) yang baru disahkan pada 2013 ini.

Namun, dijelaskannya, tarif sewa kios nantinya berdasar-kan jenis dagangan. Secara

pasti diakuinya, harus melihat Perda yang baru tersebut. Sek-retaris Komisi C DPRD Sang-gau, Adiung mengakui dari pertemuan yang dilakukan beberapa waktu lalu memang sudah ada informasi akan naik. Namun, pihaknya belum mengetahui angka pasti kenai-kan sewa kios tersebut.

Terkait informasi kenaikan hingga tiga kali lipat, Adiung menilai hal itu terlalu tinggi. Menurutnya, kenaikan juga harus mempertimbangkan pedagang yang ada sehing-ga tidak terlalu memberat-kan. Terlepas dari itu, Adi-ung mengharapkan seiring dengan kenaikan itu adanya pembenahan yang dilakukan Pemkab atas pasar tersebut. Ia menilai pembenahan bu-kan hanya terkait infrastruk-tur bangunan. Pembenahan dikatakannya harus dilakukan secara menyeluruh oleh dinas. Pembenahan itu menurut-nya termasuk pada persoalan akses, sumber daya manusia pedagang dan lainnya. (fik)

Sambungan dari halaman 17

Permasalahan itu juga di-picu oleh pola mitra perusa-haan yang 70:30 sementara pelaksanaannya tidak trans-paran dengan masyarakat dan ini juga sangat berpotensi untuk menimbulkan konf-lik antar masyarakat dengan perusahaan dan berimbas terjadinya terganggunya Kam-tibmas.

Sedangkan hal lain yang juga berpotensi menimbul-kan konflik antar masyarakat dan masyarakat adalah tapal batas seperti yang terjadi di daerah Kecamatan Kuala Behe (Belimbing) beberapa waktu lalu.

“Memang permasalahan ini kebanyakan dipicu oleh masalah tapal batas dan ini ranahnya Pemda dan kita tidak hanya menangani masalah kamtibmasnya saja, “ ung-kapnya.

Oleh sebab itu, untuk masalah tapal batas ini sebai-knya di tangani oleh pemda terutama tapal batas Desa Dengan Dusun, batas dusun dengan dusun maupun batas desa dengan desa. Kendati ka-tanya permasalah inilah yang sangat berpotensi menimbul-kan konflik antar masyarakat.

Apalagi dengan hadirnya perusahaan yang akan mem-buka akses sehingga lahan tersebut menjadi bernilai

tinggi. Ia menyarankan, ub-tuk mengatasi permasalahqn tersebut sebaiknya harus di lakukan sosialisasi dan pe-nahaman karena tapal Batas bukan menghilangkan hak warga tetapi batas administrsi kepemerintahan.

“Ya kalau untuk masalah Kamtibmas polsek ada di ke-camatan bisa memberikan pe-nyuluhan kepada masyarakat dan ini merupakan langkah awal sedangkan selanjutnya bila di perlukan bisa men-gundang pihak polres, “ ung-kapnya. Dengan demikian di harapkan upaya ini kesepan tidak ada lagi muncul per-masalahan baik masalah batas maupun kamtibmas. (wan)

Naik 3 Kali Lipat

Sering Penyuluhan

IntIMewa

BANJIR: Puskesmas Kecamatan Noyan Kabupaten Sanggau kebanjiran, dan bahkan air juga masuk ke dalam rumah dinas.

SANGGAU – Hujan yang terjadi mulai Senin (25/3) tengah malam hingga Se-lasa (26/3) subuh kemarin, menyebabkan Puskesmas Kecamatan Noyan Kabupaten Sanggau kebanjiran. Bahkan akses menuju Puskesmas tersebut juga terendam ban-jir, sehingga mengganggu pelayanan kesehatan.

Informasi yang berhasil dihimpun Kapuas Post ke-marin menyebutkan, hujan yang mengguyur kawasan itu memang cukup lebat. Ling-kungan Puskesmas Noyan yang memang berada agak di dataran rendah mudah tergenang. Termasuk melu-bernya sebuah sungai yang jaraknya tidak terlalu jauh dari Puskesmas Noyan.

“Puskesmas kami memang mudah sekali banjir. Set-iap hujan deras cukup lama, maka Puskesmas kami selalu kebanjiran, termasuk rumah dinas yang ada di samping Puskesmas. Bahkan airnya sampai masuk ke dalam ru-mah,” ujar Mbak Wilna, salah satu staf di Puskesmas Noyan saat diwawancarai kemarin pagi.

Menurut wanita ramah yang sudah bekerja di Puskes-mas Noyan sejak empat tahun silam itu, bahwa dimung-kinkan karena posisi Puskes-mas yang berada di dataran rendah dan tidak jauh dari sungai yang meluap, maka sangat mudah kebajiran.

“Sepanjang tahun, pasti mengalami banjir hingga be-

berapa kali. Saya sudah lupa berapa kali kebanjiran sejak bertugas di Puskesmas ini. Namun setiap hujan deras, gampang sekali terkena ban-jir,” jelasnya.

Meskipun kondisi Puskes-mas yang sedang dilanda banjir, namun pelayanan kes-ehatan kepada masyarakat, menurut Wilna, tetap dilak-sanakan. Apalagi pelayanan kesehatan yang sifatnya urgen dan mendesak.

“Meskipun terganggu ban-jir, namun pelayanan keseha-tan kepada masyarakat tetap dilaksanakan,” tandasnya sambil berharap banjir segera surut dan tidak ada lagi hu-jan susulan yang malah bisa memperparah dan memper-tinggi genangan air. (anto)

Puskesmas Noyan Kebanjiran

Page 28: Pontianak Post

c M y K

PRO-KALBARPontianak Post28 Kamis 28 Maret 2013

PELAKSANAAN pem-bangunan di Kabupaten

Pontianak selama lima ta-hun kepemimpinan Drs H Ria Norsan MM MH terus

menunjukkan peningkatan. Hal ini terlihat dari naiknya Penda-

patan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pontianak tahun 2009-2011.Berdasarkan data Badan Pusat Statistik

(BPS) Kabupaten Pontianak, jumlah PAD Kabupaten Pontianak naik cukup signifikan. PAD tahun 2009 berjumlah Rp21,453 miliar, PAD tahun 2010 berjumlah Rp15,199 miliar, dan PAD tahun 2011 berjumlah Rp22,226 miliar. (sumber BPS Kabupaten Pontianak dalam angka 2012).

Kenaikan yang sama terlihat dari Dana Alokasi Umum (DAU) Kabupaten Pon-

tianak. DAU tahun 2009 berjumlah Rp185,529 mili ar, DAU tahun 2010 berjumlah Rp313,155 miliar, dan

DAU tahun 2011 berjumlah Rp350,018 miliar.

Di sisi lain, Dana Alokasi Khusus (DAK) Kabupaten Pontianak juga mengalami kenaikan. DAK tahun 2009 berjumlah Rp48,092 miliar, DAK tahun 2010 berjum-lah Rp38,748 miliar, dan DAK tahun 2011 berjumlah Rp60,870 miliar.

Dalam kurun lima tahun (2010–2014), diperkirakan penerimaan Kabupaten Pontianak akan mengalami peningkatan setiap tahunnya. Pada 2010 penerimaan Kabupaten Pontianak sekitar Rp405,339 miliar dan pada 2014 diperkirakan menjadi Rp593,456 miliar atau meningkat Rp188,117 miliar (46,41%). Jika dirata-ratakan, maka pene rimaan Kabupaten Pontianak mening-kat 10% setiap tahunnya.

Naiknya PAD, DAU, dan DAK tentunya tidak lepas dari perjuangan Bupati Ponti-anak Drs H Ria Norsan MM MH.

Sebagai bupati terpilih periode 2009-

2013, Ria Norsan bersama segenap pimpi-nan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Pontianak berupaya keras menjawab tuntutan masyarakat tentang pembangunan yang berkeadilan sosial, berimbang, dan berkelanjutan. Alham-dulillah. Puji syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, akhirnya keinginan masyarakat Kabupaten Pontianak terjawab melalui terselenggaranya pemerintahan yang baik (good governance) berbasis sumber daya manusia berkualitas, pengem-bangan infrastruktur, serta penggalian potensi-potensi keunggulan daerah. Semua kerja-kerja nyata itu mengarah pada upaya perubahan ke arah perbaikan, sesuai Visi Pemerintah Kabupaten Pontianak, yakni ‘Terwujudnya Masyarakat yang Berkualitas dan Sejahtera’. (*)

Narasi & Foto: Made Frans

Ria Norsan Siap MeneruskanPembangunan Berkelanjutan

Kabupaten Pontianak

Drs H Ria Norsan MM MH

DAMPINGI GUBERNUR: Ria Norsan mendampingi Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH saat meninjau stan aneka kerajinan dan makanan rakyat.

E-KTP: Ria Norsan mendorong terwujudnya program e-KTP di Kabupaten Pontianak.

PEKAN PANUTAN: Sebagai wajib pajak, Ria Norsan tidak lupa sampaikan SPT Tahunan.

PABRIK SAWIT: Ria Norsan diabadikan bersama usai peletakan batu pertama pembangunan pabrik kelapa sawit milik PT Peniti Sungai Purun.

RUMAH SAKIT: Ria Norsan menancapkan tiang pertama, tanda dimulainya pembangunan RS Abdul Azis, Mempawah.

PNPM: Peninjauan jalan rabat beton yang dibangun melalui dana PNPM-MP di pemukiman nelayan, Kecamatan Sungai Pinyuh.

TAMBANG: Investasi bidang pertambangan makin meng-geliat dengan masuknya PT Aneka Tambang (Antam) di Kabupaten Pontianak.

KESEHATAN: Layanan Jamkesda dan Jampersal menjadi jawaban kebutuhan keseha-tan masyarakat.

PENGUSAHA MARITIM: Ria Norsan berbincang dengan para pengusaha di bidang maritim sebagai upaya peningkatan hasil perikanan tangkap.

KERAJINAN: Mendorong tumbuh dan berkembangnya aneka kerajinan rakyat berbasis sumber daya lokal.

PERTANIAN BERKUALITAS: Program pertanian terus dikembangkan, jika sebelumnya petani hanya dua kali panen setahun, kini diupayakan tiga kali panen setahun.

PERDAGANGAN: Pergerakan harga sembilan bahan pokok selalu dipantau, begitu pula ketersediaan stoknya di pasaran.

PASAR MURAH: Jelang hari besar keagamaan, kegiatan pasar murah selalu digelar di seluruh kecamatan.

SARANA IBADAH: Pembangunan sarana ibadah terus mendapat perhatian.

PAWAI TARUF: Pembangunan

fisik harus sejalan dengan pembangunan

mental spiri-tual, konsep

pembangu nan berimbang ini

diterapkan tanpa membedakan.

HANGAT: Pada suatu

kesempatan, Ria Norsan dan istri

menyapa hangat warga desa yang

mereka temui usai melakukan kegiatan

pembangunan.

Page 29: Pontianak Post

29Kamis 28 Maret 2013Pontianak Post

C M Y K

KUALIFIKASI GRUP

S O C C E RS O C C E R

Bela Benzema dan PogBa

DARI delapan gol yang dikoleksi Prancis di kualifikasi Piala Dunia 2014, hanya dua yang diciptakan striker. Ked-uanya diborong striker Arsenal Olivier Giroud, termasuk gol di menit akhir saat menahan seri 1-1 Spanyol di Vicente Calderon pada Oktober 2012.

Tapi, bukannya memberi tempat starter kepada Giroud, pelatih Prancis Didier Deschamps masih memilih Karim Benzema sebagai target man di Stade de France kemarin. Keputusan yang dipertanyakan mengingat Benzema kembali memperpanjang paceklik golnya bersama Les Bleues - sebutan Prancis - menjadi 12 laga atau sejak Juni 2012.

Ketika Benzema dipertah-ankan di lapangan selama 81 menit atau sebelum digantikan Moussa Sissoko, Giroud justru baru merumput ketika laga hampir berakhir. Tak pelak, Deschamps yang menuai kritik atas kebijakannya itu pun memberikan klarifikasi.

“Ini memang menjadi perdebatan. Saya menganggap dia (Benzema) telah melakukan segalanya dengan baik seka-lipun tidak mencetak gol. Dia terlibat

dalam konstruksi permainan kami,” kata Deschamps kepada AFP.

Deschamps juga memberikan alasan kenapa sangat terlambat menurunkan Giroud. “Itu memang pilihan. Fakta bahwa kami harus bermain dengan 10 orang dan kami telah mengganti Yohan Cabaye adalah beberapa alasannya. Kami membutuhkan keseimbangan,

sehingga saya memilih menunggu,” jelas mantan pelatih Olympique

Marseille dan Juventus itu.Deschamps yang telah menuai

tiga kekalahan dan hanya empat kemenangan dari sembilan laga

menukangi Les Bleus itu juga menolak disebut berjudi dengan

memainkan Paul Pogba. Dengan usia 20 tahun dan menjalani caps kedua kemarin, Pogba gagal

mengontrol emosinya seiring dua kali menerima kartu kuning hanya dalam rentang dua menit di babak kedua.

“Sebelum insiden (kartu merah), Pogba bermain impresif sebagai holding midfielder. Raphael Varane (bek tengah 19 tahun asal Real Madrid, Red) juga ekselen. Saya tidak akan mengubah pandangan saya tentang keduanya setelah laga ini,” jelasnya. (dns/ttg)

SAINT DENIS–Meski laga berjalan ketat, Spanyol meme-tik kemenangan tipis 1-0 saat bertandang ke markas Prancis. La Furia Roja tak mudah memenahi laga itu yang berlangsung di Sta-dion Stade de France, Saint-Denis, Rabu (27/3) dinihari WIB.

Prancis memasang dua orang jangkar, yakni Blaise Matuidi dan Paul Pogba, untuk meredam serangan Spanyol. Duet itu cukup membuat Spanyol kesulitan me-mainkan bola-bola pendek. Posisi gelandang Les Bleus kerap terlihat berdiri berdekatan, dengan empat orang berdiri sejajar, sementara satu orang maju menekan Sergio Busquets ketika dia tengah mem-

bawa bola di kakinya.Sedangkan Spanyol dipasang

Nacho Monreal, sedangkan An-dres Iniesta, Pedro Rodriguez, dan David Villa ditempatkan di lini depan. Kemenangan Spanyol ditentukan lewat gol Pedro Rodri-guez di menit ke-58.

Gol bermula dari sebuah um-pan panjang yang diarahkan ke sisi kiri. Nacho Monreal yang men-erimanya kemudian menusuk masuk dan mengirim umpan tarik. Bola lantas disambar oleh Pedro. Kendati sempat ditahan oleh Lloris, bola tetap masuk ke dalam gawang.

“Hari ini kami harus menang. Pertandingannya sendiri berjalan

sulit, tapi kami bermain dengan gaya kami sendiri dan mencipta-kan banyak peluang,” ujar Nacho seperti dilansir Football Espana. Nacho mengaku puas dengan performanya. Kalaupun ada rasa tidak enak, itu adalah karena dia bermain setelah Jordi Alba cedera.

Pelatih Prancis Didier Des-champs jelas kecewa dengan kekalahan dari Spanyol. Dari penampilan para pemainnya di lapangan, Deschamps menilai Prancis tak pantas kalah.

“Ini sedikit sulit diterima. Kami tampil lebih baik daripada mer-eka. Kami mencatatkan sejumlah peluang melawan tim terbaik saat

ini,” ujar Deschamps kepada TF1 yang dikutip Reuters.

Sementara itu pencetak gol tunggal, Pedro, merasa amat gembira. Gol dari Pedro itu bu-kan cuma berarti tiga angka atas sesama tim top Eropa, tetapi juga mengangkat Spanyol ke posisi teratas klasemen Grup I kualifikasi Piala Dunia 2014 zona UEFA, dengan keunggulan satu poin atas Prancis yang kini tergeser ke posisi dua.

“Itu adalah sebuah kemenan-gan penting. Kami melakukannya dan kini saya amat gembira. Itu adalah sebuah kebahagiaan be-sar,” katanya di Football Espana. (int)

Kemenangan Sulit La Furia Roja

AFP PHOTO / FRANCK FIFE

KARTU : Pemain Prancis Paul Pogba (dua dari kanan) menerima kartu merah dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 saat melawan Spanyol di stade de France, Saint-Denis.

Page 30: Pontianak Post

cmyk

+

+ +

+

C M Y K

ALL SPORT Pontianak Post Kamis 28 Maret 201330

PONTIANAK—Sebanyak 124 peserta siap berlaga dalam Tur-namen Bulu Tangkis Pemkot Open yang digelar mulai 27 – 31 Maret 2013 di Gedung Bulu Tang-kis PBSI Kota Pontianak, Jalan Tabrani Ahmad. Untuk persiapan

pertandingan sudah dipersiap-kan dengan baik.

Namun untuk pertandingan bulu tangkis tersebut, tim pu-tri yang bermain masih tidak mencukupi standar peserta. Ke-banyakan yang berlaga di Open

Bulu tangkis Kota Pontianak didominasi putra.

Sutarmidji, Walikota Pontianak mengakui untuk cabang bulu tangkis di Kota Pontianak men-galami penurunan jadwal kom-petisi dalam tiga tahun terakhir

BULU TANGKIS PEMKOT OPEN

Sutarmidji Minta Turnamen Rutin Digelarini. “Makanya saya minta kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Pontianak harus ada turnamen bulu tangkis untuk tingkat SD, SMP dan SMA karena bulu tangkis ini salah satu andalan Kota Pon-tianak,” ujarnya saat membuka Turnamen Bulu Tangkis Pemkot Open, Rabu (27/3).

Untuk meningkatkan animo bibit-bibit baru diperlukan pem-binaan secara berkesinambun-gan. Apalagi untuk sekarang GOR bulu tangkis sudah ada. Jadi dia mengharapkan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam pembinaan atlet. “Pembinaan atlet harus dilaku-kan mulai dari tingkat pemula, remaja, taruna dan dewasa,” papar dia.

Bahkan dia meminta supaya jadwal turnamen untuk tingkat pemula, remaja dan taruna digelar setiap dua atau tiga bu-lan sekali karena selain untuk mengukur kemampuan dan pembinaan terhadap atlet bulu tangkis, turnamen jenis ini juga

tidak membutuhkan banyak biaya.

“Yang terpenting kegiatan itu bisa kontinyu. Alhamdulillah be-berapa kegiatan sudah menjadi kalender tetap dan rangking yang tertinggi para atlet bulu tangkis inilah yang akan mewakili Kota Pontianak baik dalam even lokal maupun nasional,” papar Sutarmidji.

Dia juga meminta pengurus PBSI menurunkan tim pencari bakat ke sekolah-sekolah untuk dilakukan pembinaan. Sutarmi-dji menilai banyak siswa-siswa sekolah yang memiliki postur tubuh yang bagus dan memiliki potensi menjadi atlet bulu tang-kis berprestasi.

“PBSI juga harus memiliki program mengirimkan atlet-atletnya di klub-klub yang ada di luar Kota Pontianak. Kalau memang biayanya tidak terlalu mahal, kita bisa mengirimkan dua atau tiga atlet dengan dibi-ayai Pemkot maupun PBSI,” pungkasnya. (irn)

PONTIANAK—Sekolah Menegah Atas (SMA) Negeri 4 Pontianak optimis juarai pertandingan di Liga Premier Pontianak (LPP) tahun 2013 Walikota Cup II. Dimana babak penyisihan SMA N 4 Pontianak sukses mengalahkan MA Syarif Hidayatullah. Pelatih SMA Negeri 4 Pontianak, Wuryanto menilai pertandingan pada dasarnya berimbang. Namun strategi pola permainan SMA Negeri 4 Pontianak lebih unggul di banding dengan MA Syarif Hidayatullah. “Bila andanya ko-munikasi baik sesama pemain. Kita yakin dengan pola permainan sepeti ini. Kita bisa lolos semifinal dan bahkan bisa menjadi juara,” unjar dia.

Kemudian, dia mengungkapkan strategi yang diterapkan 4-2-1. Menurut dia format tersebut efektif digunakan. Alhasil disampaikan dia buk-tinya berhasil mengalahkan permainan lawan sepakbola. Dia menilai permainan SMA Negeri 4 Pontianak lebih banyak berkutat di gelanggang. Kemudian pemaian dapat mempertahankan dan melakukan trobosan di gawang lawan. Di bagian sayap dia di pasang pemain lebih lincah dan cepat dalam memberikan umpan-umpan menarik.

“Sebelum Liga Primer Pontianak 2013 dilak-sanakan. Kita sudah melakukan latihan. Satu minggu sebelum bertanding dilaksanakan. Jadi secara otomatis anak-anak telah mendapatkan materi permainan dengan baik,” ungkap pelatih Club BIMA Pontianak. Mustamsil Idris, Pengawas pertandingan menegaskan peserta ada 18 tim pelajar tingkat SMA. Tim tersebut nanti dibagi 4 grup untuk babak penyisihan. (irn)

Liga Primer Pontianak

SMA Negeri 4 Pontianak Optimis juara

ISTIMEWA

TURNAMEN: Sutarmidji, Walikota Pontianak mengakui untuk cabang bulu tangkis di Kota Pontianak mengalami penurunan jadwal kompetisi dalam tiga tahun terakhir ini. Dia pun menyarankan agar tur-namen dapat sering digelar.

Page 31: Pontianak Post

JENEWA - Paris Saint-Germain (PSG) mendapat suntikan kepercayaan diri saat menghadapi Bar-

celona di perempat final Liga Champions. UEFA (Asosiasi Sepak Bola Ero-pa) mengabulkan banding kartu merah bomber PSG Zlatan Ibrahimovic.

Ibra - sapaan akrab Ibrahimovic - semula di-jadwalkan absen dalam leg pertama di Parc des Princes, kandang PSG (2/4) mendatang, kar-ena harus menyelesaikan

skors dua laga. Skors di-terima Ibra karena kartu merah saat menghadapi Valencia dalam leg pertama babak 16 besar di Mestalla (12/2).

Tapi, UEFA memutuskan bahwa Ibra hanya perlu menjalani skors satu laga dan striker 31 tahun itu telah menjalaninya di leg kedua 16 besar. Bagi Ibra, bisa bertemu dua kali kontra Barca “ sebutan Barcelona, yang notabene mantan klubnya, men-jadi momen eksistensi diri. “Tentu saja, ini kabar bagus bagi kami maupun Zlatan,” kata pelatih PSG Carlo Ancelotti di situs resmi klub.

Sejak didatangkan dari AC Milan awal musim ini, Ibrahimovic langsung nyetel dengan PSG. Dari 36 penampilannya bersama klub asal ibu kota Prancis, striker yang juga pemegang sabuk hitam taekwondo itu telah mengoleksi 31 gol dan 9 assist.

Selain Ibra, PSG sejatinya juga diperkuat dua mantan penggawa Barca. Yakni, bek kiri Maxwell dan gelandang bertahan Thiago Motta. Leg kedua di Nou Camp (10/4) tidak ubahnya ajang reuni bagi ketiganya. “Keberadaan tiga mantan pemain lawan (Barca) di skuad kami adalah nilai plus,” jelas Ancelotti. (dns/ruk)

Football lovers 31Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013

C M y K

Bisa Dua Kali Lawan Barca

Merugi kecuali RooneyPODGORICA – Inggris masih

saja kesulitan untuk mengalahkan Montenegro. Untuk kali ketiga, Three Lions –julukan Inggris– ber-main seri saat menghadapi negeri pecahan Yugoslavia tersebut. Set-elah dua laga di kualifikasi Euro 2012, hasil serupa terulang di kuali-fikasi Piala Dunia 2014 kemarin dini hari WIB (27/3).

Dengan berbagi satu poin, Ing-gris masih berada di bawah Monte-negro di klasemen sementara grup H. Three Lions tertinggal dua angka (11-13) dari lima laga yang telah dimainkan. Tuan rumah bersama Euro 2012, Polandia dan Ukraina, memanaskan persaingan dengan 8 poin setelah sama-sama menang kemarin. Perlu dicatat, keduanya masih bermain empat laga.

Inggris sejatinya memiliki pelu-ang untuk mencuri kemenangan di Podgorica City Stadium kemarin. Sebelum Montenegro mencetak gol balasan melalui Dejan Dam-janovic pada menit ke-76, Inggris sudah memimpin saat laga baru berjalan enam menit hasil sundu-lan Wayne Rooney.

Rooney juga nyaris membuka skor tiga menit sebelumnya jika

bola chip-nya tidak mengenai tiang gawang sebelah kanan. Gol itu memiliki arti penting bagi Rooney. Bintang penyerang Manchester United tersebut seakan telah mem-bayar kesalahan di Podgorica sebelumnya, saat menerima kartu merah karena menendang pemain

lawan. Gara-gara kartu merah itu, Rooney diskors tiga laga –sebelum akhirnya direduksi UEFA menjadi dua laga setelah Inggris menga-jukan banding. ”Wayne (Rooney) layak mendapatkan apresiasi. Kami mendapatkan kepercayaan diri setelah (unggul) 1-0. Tapi, set-

elah break, kami seperti berhenti bermain sehingga Montenegro mengambil alih permainan,” kata skipper Inggris Steven Gerrard yang juga memberikan assist untuk Rooney kepada ITV1.

”Kami mungkin merugi, tapi kami masih yakin bakal finis se-

bagai juara grup,” imbuh pemilik 102 caps itu. Laga berikutnya Ing-gris adalah menjamu tim lemah Moldova (6/9). Setelah itu Three Lions menghadapi secara berun-tun Ukraina (10/9), Montenegro (11/10), dan Polandia (15/10), (dns/c9/ttg)

AFP PHOTO / DIMITAR DILKOFF

Cetak Gol :Pemain depan Inggris Wayne Rooney (kedua dari kiri) melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Montenegro pada Kualifikasi Piala Dunia Stadion Podgorica, (27/3).Inggris harus puas bermain imbang.

montenegro inggris1 1KualIfIKaSI PIala DunIa 2014

Zlatan Ibrahimovic

Page 32: Pontianak Post

soundtrack

Legendary ChildGet A Grip (1993)

DID YOU KNOW

CobraTHEREVENGEOF

G.I. JOE: RETALIATION:

PEMAIN: Channing Tatum, Dwayne Johnson, Ray Park, Bruce Willis, Adrianne Palicki, Lee Byung-Hun.SUTRADARA: GENRE: Action STUDIO: Paramount Pictures

RICHARD HARRIS“It takes a great deal of bravery to

stand up to your enemies, but a

great deal more to stand up to

your friends.”

- Dumbledore, Harry Potter and the

Sorcerer’s Stone - Pontianak Post

C M Y

32

MovieFreak

MEMUPUKKETEGUHAN

HATI

BAKU tembak, sayatan samurai, hingga adu fi sik dengan tangan kosong masih mendominasi f i l m a c t i o n

garapan Jon M. Chu. Sukses besar dengan garapannya di G.I. Joe: Th e Rise of Cobra yang tayang 2009, tampaknya tahun ini Chu akan kembali mengulangnya melalui G.I. Joe: Retaliation, sekuel pertama dari franchise G.I. Joe. Bahkan, film itu digadang-gadang menjadi film actionHollywood terbaik tahun ini.

Diperankan aktor dan aktris yang sama dengan film pertamanya, G.I. Joe: Retaliation seolah mengabulkan permintaan penonton setianya. Film franchise sejatinya memang lebih menarik jika diperankan tokoh yang sama walau ada penambahan tokoh pada sekuelnya. Jika dibandingkan dengan G.I Joe: Th e Rise of Cobra, Chu lebih jeli membenamkan

teknologi canggih ke dalam fi lmnya itu. Misalnya, menjadikan fi lm tersebut ber-basic 3D dan efek ledakan yang dibuat

lebih halus.G.I. Joe merupakan

cerita berdasar komik y a n g m e n g i s a h k a n pertempuran pasukan s u p e re l i t e A m e r i k a dengan kelompok teroris yang dipimpin sosok berjuluk Cobra. Untuk G.I Joe: Retaliation, Chu mengatakan, cer i ta dan alur yang dibuat berbeda dengan versi orisinalnya. Hanya, Chu tak melupakan unsure-

unsur penting dari cerita aslinya.Pada sekuelnya itu, kelompok Cobra

membalas dendam atas kekalahan yang dialaminya pada fi lm pertama G.I. Joe. Dalam aksi pembalasan dendam tersebut, Th e Cobra hanya menyisakan tiga anggota G.I Joe, yakni Duke Hauser (Channing Tatum), Roadblock (Dwayne Johnson), dan Lady Jaye (Adrianne Palicki).

Kekuatan Th e Cobra itu dimotori Zartan (Arnold Vosloo), Storm Shadow (Lee Byung Hun), dan Firefl y (Ray Park). Kali ini tim G.I Joe tak akan mudah mengalahkan Th e Cobra karena Zartan berhasil menyamar sebagai presiden Amerika Serikat. Para pemimpin dunia pun telah berada di bawah pengaruh Zartan.

Dalam film tersebut, tim G.I Joe tidak hanya berjuang melawan musuh bebuyutannya, tetapi juga dipaksa untuk melawan ancaman dari pemerintah yang justru malah membahayakan tim G.I Joe. Merasa kewalahan menghadapi keduanya, Roadblock memutus kan untuk meminta bantuan kepada Joe Colton (Bruce Willis). Film berdurasi 110 menit itu menggabungkan karakter pahlawan berwujud ninja, perempuan cantik, dan militer.

Sosok ninja memang menjadi sorotan sehingga lebih mengeksplorasi adegan pertarungan ninja tersebut. Bahkan, terdapat adegan yang disebut Chu sebagai silent scene, yakni penonton akan terfokus pada pertarungan ninja selama 10 menit. ”Memang seharusnya saat

pertarungan tak perlu diberi sound eff ect sehingga adegan tersebut terlihat begitu riil,” ungkap Chu seperti dilansir pada Collider. Chu menambahkan, syuting film tersebut memang membutuhkan perjuangan besar. Chu beserta para kru harus menghabiskan malam mereka di Himalaya dan kemping saat salju turun. ”Ini merupakan pengalaman yang luar biasa. Aku harus benar-benar memikirkan bagaimana pemeran tokoh ninja dapat survive dengan pakaian ninja seperti itu di tengah hujan salju. Sering kali pula syuting tertunda karena ada badai salju,” tambahnya.

Perjuangan Chu dan seluruh pemain serta kru terbayar saat editing film dengan format 3D itu selesai. Film G.I. Joe: Retaliation dijadwalkan tayang pada 29 Maret mendatang. (*/jp)

“You want to make a diff erence...risk

your life...for a better world. Butsomethings, you

never see coming.”-Roadblock-

Bulan ini Vino G Bastian sibuk hadiri premiere film barunya, Madre dan Tampan Tailor. Yup, nggak cuma satu fi lm loh, tepatnya hari ini Vino akan mempunyai dua fi lm baru berbarengan. Waahh!! Kejadian ini pun menjadi prestasi tersendiri bagi Vino karena disebut-sebut baru pertama kalinya terjadi di Indonesia. Baginya ini adalah kebanggan di Hari Film Nasional tanggal 30 Maret nanti. Bangga dan tentunya capek juga donk ya harus menjalankan kewajibannya promo ke berbagai media dan tentunya ikut roadshow ke kota-kota, apalagi sang istri, Marsha Timothy, sedang hamil 5 bulan, kan biasanya manja tuh sama suami, hehe. Untungnya di film Tampan Tailor,Vino berpasangan dengan istrinya jadi mereka bisa bersama jika sedang promo kan? Walaupun sebenarnya, Vino merasa sedikit tidak setuju kedua filmnya tayang secara bersamaan. Namun, ia mengaku memasrahkan semuanya pada produser kedua fi lm tersebut. Yang pasti, buat fans Vino G Bastian, siapin budget buat nonton sang idola, kalo perlu nonton maraton sekalian! Hihi.**

Tayang DuaFilm Bersamaan

Like fanpage Xpresi :Xpresi Pontianak Post

Follow Xpresi :@XpresiPtkPost

BY : GHEA LIDYAZA SAFITRI

P e r j u a n g a n h i d u p Precious memang terbilang sangat getir, manakala di usianya yang masih belia ia harus menerima kenyataan dibenci oleh sang ibu dan mengalami tindakan kekerasan dari sang ibu dan perlakukan anmoral dari sang ayah yang membuatnya mengandung dan melahirkan dua orang anak. Tekanan fi sik dan mental

yang menjadi beban beratnya dalam kehidupannya sehari-hari tidak meruntuhkan keteguhan hatinya untuk terus bertahan dalam pahitnya kehidupan dengan berusaha menjalani

semuanya dari semangat hidup.Tak mudah menjadi seorang Precious, itulah

yang dikatakan Rio Riyandani Maniahi.

Menjalani kehidupan d a n p e r g a u l a n d i daerah luar seperti

halnya di Amerika S e r i k a t t e r n y a t a

m e n g i s a h k a n suatu polemik k e h i d u p a n

k e r a s s e p e r t i y a n g d i a l a m i Precious. Dan di film ini semua pun terpampang n y a t a d i

h a d a p a n n y a . Scene yang paling membuat hati R i o t e re n y u h

dimana ketika itu Precious akan

melahirkan buah hati keduanya, disana Precious mengalami p e rk e l a h i a n h e b a t dengan sang ibu yang

membuatnya pergi dari rumah dan melanjutkan pendidikannya di sebuah sekolah berkebutuhan khusus. Disana Precious mulai belajar untuk menceritakan dan menuliskan pengalaman hidupnya yang getir.

Mrs.Rain (Mariah Carrey) lah yang membantunya untuk dapat mengungkapkan dan memberikan jawaban atas masalah-masalahnya tersebut. Di perjalanan hidupnya yang akhirnya mulai berubah perlahan, Precious pun mendapatkan kabar yang membuat hatinya kembali mengalami tekanan, dimana ia mengindap penyakit HIV yang tertular dari sang ayah, disini ia harus rela berjauhan dengan kedua buah hatinya agar penyakit ini tidak tertular.

Dari sini polemik yang diceritakan membuat Rio terenyuh dan ikut merasakan apa yang ada di film. Dimana nilai moral dan kemanusiaan sangat jelas terlihat dan tergambar jelas, tidak semua menjadikan problema sebagai suatu musibah, melainkan juga menjadikannya sebagai pengalaman hidup agar kedepannya dapat menjadikan hidup lebih baik lagi. **

RIO RIYANDANI MANIAHIMahasiswa FKIP Bahasa Inggris Untan

MADRE mengisahkan bagaimana sejarah hidup seseorang berubah dalam sehari hanya dengan sebuah kunci lemari es yang berisi adonan biang roti berumur 70 tahun bernama MADRE. Dalam perjalanannya Madre mampu mengubah nasib dan arah masa depan Tansen, pemuda berusia 27 tahun tanpa persiapan apapun. Madre berasal dari kata Spanyol yang berarti ‘ibu’ dan dalam hal ini merupakan biang roti yang sangat tua. Sang kakek yakin, hanya keturunan langsungnya lah yang

dapat menghidupkan kembali toko roti yang sudah berdiri sejak tahun 60-an dan kini berhenti beroperasi.

Tansen seorang surfer yang memilih hidup bebas tanpa jeratan rutinitas. Ia terobsesi mencari ombak tertinggi untuk ditaklukan. Hanya satu rutinitas yang baru dua tahun ini, ia tekuni, membagi pengalamannya pada sebuah blog yang diberi nama Sang Pencari Ombak. Tansen bertemu dengan pembaca blognya yang juga pengusaha toko roti FAIRY BREAD bernama Meilan Tanuwidjaja. Awalnya

Mei tertarik untuk membeli MADRE, tapi akhirnya ia memutuskan untuk bekerja sama dengan Tansen menjual roti klasik. Hubungan kerjasama ini berubah menjadi hubungan yang istimewa, ada benih-benih cinta yang tumbuh diantara mereka.

Di persimpangan, Tansen yang memuja ombak, kebebasan, dan penyendiri harus memutuskan. Apakah akan menerima Madre dan lingkaran kehidupan yang mengelilinginya serta Mei, yang telah mencuri hatinya. (*/int)

RESENSI FILM

MADRE:

PerubahanHidupTansen

PEMAIN:Vino G. Bastian,

Laura Basuki, Didi Petet, Titi QadarsihSUTRADARA:

Benni SetiawanGENRE:

DramaRILIS:

28 Maret 2013

Page 33: Pontianak Post

C M Y K

Pontianak Post Kamis 28 Maret 2013 33T A S T E

TahukahAnda?

DI Hongkong, ada acara tayangan memasak bersama koki tanpa busana, Flora Cheung.

Ditayangkan di channel khusus dewasa. Awalnya Anda diajak berbelanja bersama, Flora masih

mengenakan pakaian. Sementara saat dia mulai menyiapkan bahan masakan, Flora muncul

dalam balutan apron bening tembus pandang dan mengajak penonton masak bersama.

Aneka seafood seperti ikan, udang, kerang, dan kepiting mungkinsudah biasa. Bagaimana dengan ubur-ubur? Hewan penghuni laut ini memang bukan sajian yang dengan mudah bisa ditemui. Namun, jika diolah dengan benar, ubur-ubur bisa jadi menu yang bukan cumaeksotik, namun juga memanjakan lidah Anda.

Oleh: DELIANA

MUNGKIN, be-lum banyak yang menge-tahui bahwa u b u r - u b u r b i s a d i m a -

kan. Ubur-ubur memang seekor hewan laut, tidak terlalu besar dan seringkali ‘bisa’ atau racun-nya membuat badan gatal-gatal, jika kita bermain di laut. Sebagai hasil laut, pada awalnya ubur-ubur dianggap limbah oleh ne-layan. Namun kini, dunia kuliner telah berkembang dan ubur-ubur pun bisa diolah menjadi kuliner yang tak kalah menggugah sel-era.

Ubur-ubur tidak begitu mudah

untuk dijumpai di Kota Pontianak ini. Kuliner spesial ini hanya bisa dijumpai di hotel-hotel mau-pun restoran tertentu. Namun beruntung For Her berkesem-patan mencicipi kuliner eksotis ini di Hongkong Kitchen yang berlokasi di Vigor Food Bazaar, Jalan Soetoyo Pontianak. “Bahan baku ubur-ubur memang tidak mudah kita temukan di pasaran. Kami mendapatkan bahan baku ini dari supplier di Jakarta dalam bentuk asinan. Jadi bentuknya keras dan butuh proses lebih lanjut dalam mengolahnya sebe-lum bisa disajikan,” ungkap Chef Murshall (28 th).

Ubur-ubur banyak sekali jenis-

nya, dan hanya beberapa jenis yang dapat dikonsumsi seba-gai salah satu makanan eksotis. “Di Hongkong Kitchen, ubur-ubur yang digunakan adalah ubur-ubur bunga, salah satu ubur-ubur yang kualitasnya ter-baik jika dibandingkan dengan ubur-ubur lain. Ubur-ubur ini memiliki tekstur daging yang kenyal namun gurih ketika dikunyah. Terlebih bagian ten-takelnya yang berbentuk seperti butiran bunga,” tandas pria yang sejak tahun 2003 berkecimpung di dunia kuliner dan bekerja di sejumlah restoran-restoran dan hotel besar di Jakarta ini.

Dalam mengolah ubur-ubur

lanjutnya, ada beberapa langkah yang mesti diperhatikan. Pengo-lahan dengan cara yang kurang tepat dapat mempengaruhi cita rasa daging ubur-ubur yang gurih dan kenyal, bahkan dapat meninggalkan rasa gatal saat dikonsumsi. “Ubur-ubur masih

perlu diproses lebih lanjut. Ka-rena berbentuk seperti asinan, ia harus direbus dengan air mendi-dih pada suhu 120 derajat celcius selama lebih kurang 10 menit untuk menghilangkan kandun-gan garam dan rasa gatalnya. Setelah itu, ubur-ubur tersebut barulah direndam ke dalam air es. Mengapa harus air es? Ini agar tekstur dagingnya menjadi

garing dan n i k m a t ,” beritahu-nya.

T a k s a m p a i disitu saja t e r n y a t a proses men-golahnya. Le-bih lanjut Mur-shall menjelaskan, ubur-ubur yang telah direndam dengan air es ini masih harus ditiriskan dan direndam dengan rice vinegarselama lebih kurang 20 menit untuk menetralkan aromanya. “Kami memproses daging ubur-ubur sampai benar-benar steril. Tak ada lagi aroma kurang sedap apalagi rasa gatal ketika mema-kannya. Ketika kesemua proses tadi telah dilakukan, daging ubur-ubur pun masih dicuci bersih dan barulah siap untuk dibumbui,” ungkap pria asal Lampung ini.

Umumnya, ubur-ubur dijadi-kan sebagai makanan pembuka (appetizer). Ada satu hal penting lagi dalam menyajikan hidangan berbahan ubur-ubur, yakni Anda harus menghidangkannya dalam keadaan dingin. “Ubur-ubur akan menghasilkan rasa yang enak jika disajikan dalam keadaan dingin, bukan panas. Memang ada beber-apa sajiannya yang menggunakan

steam-b o a t ,

namun ras-anya tentu tidak

akan segaring saat disajikan dingin,” ungkapnya.

Di Hongkong Kitchen sendiri, hidangan ini disajikan dengan Saus Schezuan (saus pedas) yang nikmat. Chili oil, knorr atau yang dikenal dengan chicken powder, sweet and sour bean paste (yang diimpor langsung dari Hongkong), soy chili sauce,dan fresh chili adalah beberapa bahan campuran dari saus ini. Hidangan yang mengusung citarasa pedas manis berpadu sensasi garing kriuk-kriuk daging ubur-ubur dibanderol dengan harga yang terjangkau, hanya Rp 40.000,- per porsinya.

Anda juga tak perlu khawatir, meskipun tergolong dalam masa-kan Chinesse, menu ini juga halal dikonsumsi bagi kaum muslim. Anda yang mencintai kuliner unik nan eksotis wajib menco-banya! **

MurshallChef Hongkong Kitchen

FOTO

: M

EID

Y K

HA

DA

FI /

DES

AIN

: SI

GIT

olahan ubur-ubur siap dibumbui

Page 34: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 28 Maret 201334

C M y K

Page 35: Pontianak Post

C m y k

35Pontianak Post kamis 28 maret 2013

Page 36: Pontianak Post

C M Y K

36 Soccer Kamis 28 Maret 2013Pontianak Post

Bolivia argentinakualifikasi Piala DuNia 2014 zoNa CoNMEBol

1 1

Sulit BernapaS di la pazLA PAZ - La Paz, tepatnya

di Estadio Hernando Siles, masih menjadi kandang se-ram bagi lawan-lawan Bo-livia. Argentina menjadi tim terakhir yang merasakannya setelah dipaksa bermain seri 1-1 kemarin. Marcelo Martins memberi keunggulan Bolivia pada menit ke-25 sebelum dibalas Ever Banega semenit sebelum turun minum.

Hernando Siles yang memi-liki ketinggian 3.650 meter di atas permukaan laut memang membuat pemain Argentina ngos-ngosan karena tidak ter-biasa bertanding dengan ka-dar oksigen yang tipis. Angel di Maria sampai harus dibantu oksigen, sedangkan Lionel Messi hampir muntah.

“Bermain di ketinggian sep-erti ini benar-benar mengeri-

kan. Anda akan sulit mengatur napas setelah berlari. Jadi, seri sudah hasil bagus bagi kami,” kata Messi kepada Associated Press.

“Beberapa pemain menga-lami pusing, sedangkan yang lainnya mual. Tapi, tidak ada masalah dengan saya,” imbuh kapten Argentina itu.

Skor 1-1 berarti mengulang hasil pertemuan pertama di Buenos Aires November 2011. Hasil itu sekaligus mem-buat Argentina tidak pernah menang atas Bolivia dalam empat laga terakhir. Meski begitu, La Albiceleste “ julu-kan Argentina “ masih tetap memuncaki klasemen kuali-fikasi Piala Dunia 2014 zona CONMEBOL.

Dengan 24 poin dari sebelas laga, Argentina terpaut sem-

bilan angka dari zona playoff atau peringkat kelima yang kini ditempati Venezuela. Hanya, dua laga ke depan Argentina relatif terjal. Setelah menjamu Kolombia (7/6), La Albiceleste away ke Ekuador (11/6).

“Kami masih harus bek-erja keras karena laga ke depan bakal semakin ketat,” tandas Messi yang sebelum laga mendapat cenderamata poncho (pakaian ala suku Indian) dari Presiden Bolivia Evo Morales.

Berbeda dengan Messi, pelatih Argentina Alejandro Sabella lebih optimistis, khususnya seusai meraih hasil seri di La Paz. Sebagai catatan, saat menghadapi Bolivia, Sabella melakukan delapan perubahan termasuk skema main dari 4-3-3 menjadi

5-3-2. Yang mencolok di lini bela-

kang karena semua defender yang diturunkan bukan pili-han utama atau berbeda den-gan saat Argentina menang 3-0 atas Venezuela (22/3). Salah satunya debutan Jose Maria Basanta yang bermain untuk klub Meksiko Monterrey.

“Jika menilik permainan kami hari ini (menghadapi Bo-livia, Red), kami patut bangga. Kami memang kesulitan di ba-bak pertama. Tapi, 20-25 menit terakhir, milik kami,” katanya kepada Ole. (dns/ruk)

LOMPAT: Striker Argentina Lionel

Messi (atas) melompat untuk menghindari tekel pemain

Bolivia Edward Zenteno. REUTERS/GaSTon BRiTo

Klasemen Sementara

1. Argentina 11 7 3 1 24-8 242. Ekuador 10 6 2 2 16-10 203. Kolombia 10 6 1 3 19-7 194. Cile 11 5 0 6 16-19 155. Venezuela 11 4 3 4 9-12 156. Uruguay 11 3 4 4 17-21 137. Peru 10 3 2 5 11-15 118. Bolivia 11 2 3 6 13-20 99. Paraguay 11 2 2 7 8-21 8

Keterangan: Empat tim teratas lolos ke putaran final Piala Dunia 2014, sedangkan peringkat kelima playoff lawan peringkat kelima zona asia

Ekuador v Paraguay 4-1 (Caicedo 38, Montero 50, 75, Benitez 54/Caballero 15)Hasil lain Zona CONMEBOL

Cile v Uruguay 2-0 (Paredes 10, Vargas 78)