Pertemuan 5

38
 Pertemuan 5 PEMODELAN ANALISIS (1)

Transcript of Pertemuan 5

Page 1: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 1/38

Pertemuan 5

PEMODELAN ANALISIS (1)

Page 2: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 2/38

Pokok Bahasan dalam RPL : Elemen Model Analisis

Pemodelan Data

Pemodelan Fungsional dan AliranInformasi

Page 3: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 3/38

Buku Referensi :

• Pressman, RS., 2008, SoftwareEngineering: A Practitioner’s Approach,

New York: McGraw-Hill

• Sommerville, I, 2007, SoftwareEngineering, Addsion Wesley

Page 4: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 4/38

TUJUAN PEMODELAN ANALISIS

• Menjelaskan elemen-elemen model analisis

• Menjelaskan pemodelan data (obyek data dan ERD)

• Menjelaskan alur informasi dan fungsi pemodelan

• Memahami dan menggunakan Teknik Pemodelan

• Memberikan contoh kasus yang diselesaikan dengan

membuat “ ERD, DFD, Spesifikasi Proses dan Data

Dictionary.

Page 5: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 5/38

Pendahuluan

• Model Analisis merupakan serangkaian model,merupakan representasi teknis yang pertama darisistem.

• Ada 2 pemodelan analisis :

1. Metode Pemodelan Klasik

2. Analisis Berorientasi obyek

• Analisis Terstruktur :

aktivitas pembangunan model

Page 6: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 6/38

SEJARAH SINGKAT

Dimulai akhir 1960-an dan awal 1970-an

Douglass Rose membuat istilah “analisis terstruktur”Dipopulerkan DeMarco dengan simbol dan grafis kunciuntuk model aliran informasi, kamus data dan naratifpemrosesan dapat digunakan sebagai suplemen bagimodel aliran informasi.

Page-Jones, Gane dan Sarson dll, banyk memberikanpendekatan ananlisis terstruktur.

1980-an analisis terstruktur menjadi tidak jelas.

Ekstensi Real Time diperkenalkan oleh Ward dan Meilor,lalu Hatley dan Pirbhai, Ektensi ini menghasilkan sebuahanalisis yang lebih kuat dapat diaplikasikan ke masalahrekayasa. Dan berakhir digunakan untuk penggunaanperanti CASE

Page 7: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 7/38

ELEMEN MODEL ANALISIS

Model Analisis harus dapat mencapai 3 sasaran utama :

1. Menggambarkan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan

2. Membangun dasar bagi pembuatan desain PL.

3. Membatasi serangkaian persyaratan yang dapat divalidasi begitu PL dibangun.

DFD melayani 2 tujuan :

1. Memberikan indikasi mengenai bagaimana data ditransformasi pada saat databergerak melalui sistem

2. Menggambarkan fungsi-fungsi (dan sub fungsi) yang memtransformasikanaliran data.

DFD diisikan dalam sebuah spesifikasi proses (PSPEC)State Transition Diagram (STD) menunjukkan bagaian sistem bertingka laku

sebagai akibat dari kejadian eksternal.

STD berfungsi sebagai dasar mengenai agi pemodelan tingkah laku. Informasitambahan mengenai aspek kontrol dari PL diisikan dalam spesifikasi control

(CSPEC).

Page 8: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 8/38

PEMODELAN DATA

• Memeriksa objek data secara independenterhadap proses

• Fokus perhatikan pada domain data

• Membuat sebuah model pada abstraksi levelkonsumen

• Mengindikasikan bagaimana objek data

berhubungan satu dengan yang lain

Page 9: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 9/38

Obyek Data, Atribut dan Hubungan

• Obyek Data adalah representasi dari hampir semua informasi

gabungan yang harus dipahami oleh PL.• Obyek Data dapat berupa entitas eksternal, suatu benda,

peristiwa, event, peran, struktur.

• Obyek data dihubungkan satu dengan lainnya.

• Obyek Data hanya mengenkapsulasi data.Obyek Atribut Hubungan

Manusia Nama

Alamat

Umur

SIM

Nomor

Manusia

memiliki

Kendaaan Membuat

Model

Nomr ID

Body Type

Warna

Kendaraan

Page 10: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 10/38

Obyek Data, Atribut dan Hubungan (Lanjutan)

• Atribut menentukan properti suatu obyek data dan

mengambil salah satu dari ketiga karakteristik yang berbeda.• Atribut dapat digunakan untuk :

 – Menamai sebuah contoh dari obyek data.

 – Mengambarkan contoh.

 –Membuat referensi ke contoh yang lain pada tabel yang lain.

• Rangkaian atribut untuk suatu obyek data ditentukan melalui

suatu pemahaman terhadap konteks masalah.

Kendaraan Atribut Penamaan Atribut Deskriptif Atribut

ReferensialIdentifikasi

Memuat Model ID# Body Type Warna Pemilik

Lexus

Chevy

BMW

Ford

LS400

Corvette

750iL

Taurus

AB 123

X 458

XZ 768

Q 12A45

Sedan

Sport

Coupe

Sedan

White

Red

White

Blue

RSP

CCD

LIL

BLF

Page 11: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 11/38

Obyek Data, Atribut dan Hubungan (Lanjutan)

• Hubungan Obyek Data disambungkan satu dengan lainnya

dengan berbagai macam cara.• Antara 2 obyek, dapat dihubungkan object-relationship pairs.

• Hubungan antara kata (memesan, menampilkan, menstock,

menjual, mengembalikan) mendefinisikan hubungan yang

relevan antara 2 obyek.

Buku Toko Buku

Koneksi dasar antar Obyek

Buku Toko Buku

Pesanan

HubunganAntarObyek

Persediaan

Displai

Mengembalikan

Menjual

Page 12: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 12/38

Kardinalitas dan Modalitas

• Kardinalitas Model Data harus dapat menpresentasikan

 jumlah peristiwa dari obyek didalam hubungan yangdiberikan.

• Menurut Tilman

Kardinalitas merupakan spesifikasi dari sejumlah peristiwa

dari satu (obyek) yang dapat dihubungkan ke sejumlahperistiwa dari (obyek) yang lain.

• Hubungan 1 ke 1 (1 : 1)

• Hubungan 1 ke banyak (1 : n)

• Hubungan banyak ke banyak (n : n)

• Kardinalitas mendefinisikan “jumlah maksimum dari

hubungan obyek yang ikut serta di dalam sebuah hubungan”.

Page 13: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 13/38

Kardinalitas dan Modalitas (lanjutan)

• Modalitas dari suatu hubungan adalah nol, bila tidak ada

kebutuhan eksplisit untuk ubungan yng terjadi atau hubunganitu bersifat opsional.

• Modalitas bernilai 1 jika suatu kejadian ubungan merupakan

perintah.

PelangganTindakan

Perbaikan

Disediakan dengan

Kardinalitas :Pelanggan tunggal menunggu perbaikan Kardinalitas :Ada banyak tindakan perbaikan

Modalitas :Untuk memiliki tindakan perbaikanHarus mempunyai pelanggan

Modalitas :Opsional, ada situasi dimanaTindakan perbaikan tidakdiperlukan

Page 14: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 14/38

ERD

• Diusulkan oleh Peter Chen untuk mendesain sistem databaserelational.

• Komponen utama ERD : Obyek Data, atribut, hubungan danberbagai tipe Indikator.

• Tujuan Utama ERD , untuk mewakili obyek data dan hubunganmereka.

Manufacture MobilMembuat

ID# Model Tipe

Body

Mesin Transmi

si

Tabel Obyek Data

Page 15: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 15/38

ERD (lanjutan)

• ERD diperluas

Pengiriman

Mobil

Dealer

Manufaktur

Transport

Membuat

Stock

Kontrak

Lisensi

Page 16: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 16/38

ERD (lanjutan)

• Hierarki Tipe Obyek Data Mobil

AsiaDomestikEropa

KoreaJepangItaliaPerancisJermanSwedia

Page 17: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 17/38

ERD (lanjutan)

Obyek Data Terkait (Asosiatif)

Elektronik

Mesin Chasis Interior Drive Train

Mobil

Page 18: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 18/38

Membangun Sebuah ERD

• Level 1—modelkan semua objek data (entitas)

dan koneksinya dengan yang lain

• Level 2—modelkan semua entitas dan relasi

• Level 3—modelkan semua entitas, relasi, dan

atribut yang menyediakan informasi yang

lebih mendalam

Page 19: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 19/38

KONSEP BERORIENTASI OBYEK

• Harus di pahami untuk menerapkan elemen

berbasis class pada model analisis

• Konsep-konsepkunci:

1. Classes danobjects

2. Attributes danoperations

3. Encapsulation dan instantiation4. Inheritance

Page 20: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 20/38

Class

• Pemikiran object-oriented dimulai dengan sebuah

class, sering didefinisikan sebagai:1. Template

2. deskripsi umum

3. blueprint‖ ... Menggambarkan sekelompok itemyang mirip

• Sebuah metaclass (sering disebut superclass) yangmembangun hierarki semua class yang ada

• Sekali sebuah class item ditentukan, instancespesifikdari class tersebut dapat diidentifikasi

Page 21: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 21/38

Membangun Class

Page 22: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 22/38

Apakah Class?

Page 23: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 23/38

Enkapsulasi

Page 24: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 24/38

Hierarki Class

d ( / )

Page 25: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 25/38

Metode (Layanan/Operasi)

Page 26: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 26/38

Berbasis Skenario

Page 27: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 27/38

Use Case

• Sebuah skenario yang menggambarkan

rangkaian kegunaan pada sistem

• Actors mewakili peran orang atau piranti yang

dimaikan ketika sistem berfungsi

• Users dapat berperan sebagai lebih dari satu

peran dalam sebuah skenario yang ditentukan

Page 28: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 28/38

Mengembangkan Use Case

• Apa tugas atau fungsi utama yang harus dilakukan

aktor ?

• Sistem Informasi seperti apa yang diperlukan,

dihasilkan atau diubah oleh aktor ?• Apakah aktor harus menginformasikan sistem

tentang perubahan dalam lingkungan eksternal?

•Informasi apa yang diharapkan aktor dari sistem?

• Apakah aktor menginginkan diberitahu tentang

perubahan yang tidak tersangka?

i

Page 29: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 29/38

Use Case Diagram

A i i Di

Page 30: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 30/38

Activity Diagram

• Melengkapi Use Case dengan menyediakan

representasi diagram dari aliran prosedural

S i l Di

Page 31: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 31/38

Swimlane Diagram

• Menampilkan aliran aktivitas yang digambarkan oleh Use Case dengan

mengindikasikan aktor yang mana (class analisisyang mempunyai

tanggung jawab terhadap tindakan yang digambarkan oleh kotak aktivitas)

PEMODELAN FUNGSIONAL DAN

Page 32: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 32/38

PEMODELAN FUNGSIONAL DANALIRAN INFORMASI

Suatu model Aliran dapat diciptakan bagi setiap sistem berbasiskomputer tanpa meliat ukuran dan kompleksitasnya

DFD adalah sebuah teknis grafis yang menggambarkan aliraninformasi dan transformasi yang diaplikasikan pada saat databergerak dari input menjadi output.

DFD dapat digunakan untuk menyajikan sebua sistem atau PL pada

setiap tingkat abstraksi.

Entitas

Eksternal

Entitas

Eksternal Entitas

Eksternal

Entitas

Eksternal

Ntitas

Eksternal

Sistem

Berbasiskomputer

Input Informasi

Output Informasi

DFD

Page 33: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 33/38

DFD

EntitasEksternal

Proses

Penyimpan

an Data

Obyek DataAnak panah menunjukkan arahaliran data

Transfer Informasi (fungsi) yang ada

didalam bound sistem untuk dimodelkan

Repostori Data

Prosedur atau konsumer Informasi yangada diluar bound sistem untuk dimodelkan

Page 34: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 34/38

• Petunjuk menggambar DFD

1. Semua icon harus diberi nama yang bermakna jelas

2. DFD berkembang dalam beberapa tingkatan

3. Selalu dimulai dengan sebuah context leveldiagram (level 0)

4. Selalu menunjukkan entitas eksternal pada level 0

5. Selalu berinama panah aliran data6. Jangan menampilkan prosedur logika

DFD (lanjutan)

DFD (lanjutan)

Page 35: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 35/38

• Membangun sebuah DFD—I

1. Mereview model data untuk mengisolasi objek data dangunakan parsing gramatikal untuk menentukan ―Operasi‖

2. Menentukan entitas eksternal (produsen dan konsumen data)

3. Membuat level 0 DFD

DFD (lanjutan)

Page 36: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 36/38

• Membangun DFD—II

1. Tulis sebuah narasi yang menggambarkan transformasi

2. Parsing untuk menentukan transformasi tingkat berikutnya

3. Seimbangkan‖ aliran untuk menjaga aliran data

4. Bangun level 1 DFD5. Gunakan rasio 1:5 (perkiraan)

DFD (lanjutan)

DFD (lanjutan)

Page 37: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 37/38

• Catatan untuk DFD

1. Setiap lingkaran harus dipecah hingga dia hanya melakukanhanya SATU hal

2. Rasio ekspansi menurun sesuai dengan jumlah level yang

meningkat

3. Kebanyakan sistem membutuhkan antara 3 hingga level 7 untukmodel aliran yang cukup.

4. Sebuah item aliran data (panah) dapat dikembangkan seiring

dengan meningkatnya level (data dictionary menyediakan

informasi ini).

DFD (lanjutan)

Page 38: Pertemuan 5

5/10/2018 Pertemuan 5 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/pertemuan-5-55a0c67995d66 38/38

SEKIAN