CN 235.docx

7
BAB II CN   235 Gambar 2.1 CN    235 Military Version CN-235 adalah sebuah pesawat penumpang sipil (airliner) angkut turboprop kelas menengah bermesin dua. Pesawat bermesin turboprop ini dirancang bersama antara IPTN Indonesia dan CASA Spanyol. Pesawat ini diberi nama sandi Tetuka dan saat ini menjadi pesawat paling sukses pemasarannya dikelasnya. 1. Sejarah CN   235 CN-235 adalah pesawat terbang hasil kerja sama antara IPTN atau Industri Pesawat Terbang Indonesia (sekarang PT.DI) dengan CASA dari Spanyol.

Transcript of CN 235.docx

  • 5/28/2018 CN 235.docx

    1/7

    BAB II

    CN235

    Gambar 2.1 CN

    235 Military Version

    CN-235adalah sebuah pesawat penumpang sipil (airliner)

    angkut turboprop kelas menengah bermesin dua. Pesawat bermesin

    turboprop ini dirancang bersama antara IPTN Indonesia dan CASA Spanyol.

    Pesawat ini diberi nama sandi Tetuka dan saat ini menjadi pesawat paling

    sukses pemasarannya dikelasnya.

    1. Sejarah CN235CN-235adalah pesawat terbang hasil kerja sama antara IPTN atau

    Industri Pesawat Terbang Indonesia (sekarang PT.DI)

    dengan CASA dari Spanyol.

  • 5/28/2018 CN 235.docx

    2/7

    Kerja sama kedua negara dimulai sejak tahun 1980 dan purwarupa

    milik Spanyol pertama kali terbang pada tanggal 11 November 1983,

    sedangkan purwarupa milik Indonesia terbang pertama kali pada

    tanggal 30 Desember 1983.

    Produksi di kedua negara di mulai pada tanggal Desember 1986.

    Varian pertama adalah CN-235 Series 10 dan varian peningkatan CN-235

    Seri 100/110 yang menggunakan dua mesin General Electric CT7-9C

    berdaya 1750 shp bukan jenis CT7-7A berdaya 1700 shp pada model

    sebelumnya.

    2. VarianPT.Dirgantara Indonesia

    CN-235-10:

    Gambar 2.2 Interior CN 23510

    http://id.wikipedia.org/wiki/IPTNhttp://id.wikipedia.org/wiki/IPTN
  • 5/28/2018 CN 235.docx

    3/7

    Versi produksi awal (diproduksi 15 buah oleh masing-masing perusahaan),

    menggunakan mesin GE CT7-7A.

    CN-235-110:

    Gambar 2.3 CN235 10

    Secara umum sama dengan seri 10 tetapi menggunakan mesin GE CT7-9C

    dalamnasel komposit baru, mempunyai sistem kelistrikan, peringatan dan

    lingkungan yang lebih maju dibanding seri 100 milik CASA.

    CN-235-220:Versi Pengembangan. Pembentukan kembali struktur untuk bobot operasi

    yang lebih tinggi , pengambangan aerodinamik padatepi depan sayap sayap

    dankemudi belok,pengurangan panjang landasan yang dibutuhkan dan

    http://id.wikipedia.org/wiki/Naselhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-220&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-220&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Tepi_depan_sayaphttp://id.wikipedia.org/wiki/Kemudi_belokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kemudi_belokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tepi_depan_sayaphttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-220&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Nasel
  • 5/28/2018 CN 235.docx

    4/7

    penambahan jarak tempuh dengan beban maksimum (MTOW=Maximum

    Take Off Weight)

    CN-235 MPA:Versi Patroli Maritim, dilengkapi dengan sistem navigasi, komunikasi dan

    misi (mulai mendekati fase operasional dan hadir dalamsingapore airshow

    2008). Pada Desember 2009 diumumkan bahwa TNI AL membeli 3 unit CN-

    235 MPA sebagai bagian dari rencana memiliki 6 buah pesawat MPA sampai

    tahun 2014.

    CN-235 MPA menggunakan sistem Thales AMASCOS, radar pencari

    Thales/EADS Ocean Master Mk II , Penjejak panas (thermal imaging) dari

    Thales, Elettronica ALR 733 radar warning receiver dan CAE's AN/ASQ-508

    magnetic anomaly detection system. Pesawat ini juga akan

    mengakomodasiRudal Exocet MBDA AM-39 atau torpedo ringan Raytheon

    Mk 46.

    CN235-330 Phoenix:

    Modifikasi dari seri 220, ditawarkan IPTN ( dengan avionik Honeywell

    baru,EW system ARL-2002 dan 16.800 kgMTOW ) kepadaRoyal

    Australian Air Force untukProject Air 5190 tactical airlift requirement, tapi

    dibatalkan karena masalah keuangan pada tahun 1998.

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MTOW&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235_MPA&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235_MPA&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rudal_Exocet&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN235-330_Phoenix&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN235-330_Phoenix&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=EW&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MTOW&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Royal_Australian_Air_Forcehttp://id.wikipedia.org/wiki/Royal_Australian_Air_Forcehttp://id.wikipedia.org/wiki/Royal_Australian_Air_Forcehttp://id.wikipedia.org/wiki/Royal_Australian_Air_Forcehttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MTOW&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=EW&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN235-330_Phoenix&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rudal_Exocet&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235_MPA&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=MTOW&action=edit&redlink=1
  • 5/28/2018 CN 235.docx

    5/7

    EADS CASA

    CN-235-10:Versi produksi awal (diproduksi 15 buah oleh masing-masing perusahaan),

    menggunakan mesin GE CT7-7A

    CN-235-100:Secara umum sama dengan seri 10 tetapi menggunakan mesin GE CT7-9C

    dalam nasel komposit baru.

    CN-235-200:Versi Pengembangan dengan pembentukan kembali struktur pesawat untuk

    bobot operasi yang lebih tinggi , pengambangan aerodinamik padatepi depan

    sayap dankemudi belok,pengurangan panjang landasan yang dibutuhkan

    serta penambahan jarak tempuh dengan beban maksimum.

    CN-235-300:Modifikasi CASA pada seri 200,dengan avionik Honeywell. Kelebihan lain

    termasuk pengembangan sistem tekanan dan fasilitas instalasi opsional roda

    depan ganda.

    CN-235 ASW/ASuW/MPA:Versi Maritim

    C-295:Versi dengan badan lebih panjang, beban 50% lebih banyak dan mesin baru

    PW127G.

    http://id.wikipedia.org/wiki/EADS_CASAhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-200&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-200&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Tepi_depan_sayaphttp://id.wikipedia.org/wiki/Tepi_depan_sayaphttp://id.wikipedia.org/wiki/Kemudi_belokhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-300&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-300&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235_ASW/ASuW/MPA&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235_ASW/ASuW/MPA&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=C-295&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=C-295&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=C-295&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235_ASW/ASuW/MPA&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-300&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Kemudi_belokhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tepi_depan_sayaphttp://id.wikipedia.org/wiki/Tepi_depan_sayaphttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CN-235-200&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/EADS_CASA
  • 5/28/2018 CN 235.docx

    6/7

    3. Spesifikasi (CN-235-100/110)

    Gambar 2.4 Spesifikasi CN 235

    Karakteristik Umum

    Kru :2(dua) pilots Kapasitas :sampai 45 penumpang Panjang :21.40 m (70 ft 3 in) Bentang sayap :25.81 m (84 ft 8 in) Tinggi :8.18 m (26 ft 10 in) Area sayap :59.1 m (636 ft) Berat Kosong :9,800 kg (21,605 lb) Berat Isi :15,500 kg (16,500 kg Military load) ( lb) Maksimum takeoff :15,100 kg (33,290 lb) Tenaga Penggerak :2 General Electric CT79C turboprops,

    1,395 kW (1,850 bhp) each

    http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:EADS_CASA_CN-235.svg
  • 5/28/2018 CN 235.docx

    7/7

    Kemampuan

    Kecepatan Maksimum :509 km/j (317 mpj) Jarak :796 km (496 mil) Ketinggian Maks :m ( ft) Daya Menanjak :542 m/min (1,780 ft/min) Beban Sayap Maks :kg/m ( lb/ft) Power/berat :kW/kg ( hp/lb)