Askep Sinusitis

5/26/2018 Askep Sinusitis

1/104

ASKEP SINUSITIS

February 10, 2010 - Posted byputri_rahza- 0 Comments

2.1 DEFINII IN!I"I inusitis ada#ah suatu $eradan%an yan% ter&adi pada sinus. inus

sendiri ada#ah ron%%a udara yan% terdapat di area 'a&ah yan% terhubun% den%an hidun%. Fun%sidari ron%%a sinus ada#ah untu$ men&a%a $e#embapan hidun% ( men&a%a pertu$aran udara didaerah hidun%. )on%%a sinus sendiri terdiri dari * &enis, yaitu

a. inus Fronta#, ter#eta$ di atas mata diba%ian ten%ah dari masin%-masin% a#is

b. inus +ai##ary, ter#eta$ diantara tu#an% pipi, tepat disampin% hidun%. inus Ethmoid, ter#eta$ diantara mata, tepat di be#a$an% tu#an% hidun%

d. inus phenoid, ter#eta$ dibe#a$an% sinus ethmoid ( dibe#a$an% mata

Dida#am ron%%a sinus terdapat #apisan yan% terdiri dari bu#u-bu#u ha#us yan% disebut den%an

i#ia. Fun%si dari i#ia ini ada#ah untu$ mendoron% #endir yan% di produ$si dida#am sinus menu&u$e sa#uran pernaasan. /era$an i#ia mendoron% #endir ini ber%una untu$ membersih$an sa#uran

naas dari $otoran ataupun or%anisme yan% mun%$in ada. eti$a #apisan ron%%a sinus inimemben%$a$ ma$a airan #endir yan% ada tida$ dapat ber%era$ $e#uar ( terperan%$ap di da#am

ron%%a sinus. adi sinusitis ter&adi $arena peradan%an didaerah #apisan ron%%a sinus yan%menyebab$an #endir terperan%$ap di ron%%a sinus ( men&adi tempat tumbuhnya ba$teri.

inusitis pa#in% serin% mn%enai sinus ma$si#a 3ntrum 4i%hmore5, $arena merupa$an sinus

paranasa# yan% terbesar, #eta$ ostiumnya #ebih tin%%i dari dasar, sehin%%a a#iran se$ret drenase5dari sinus ma$si#a hanya ter%antun% dari %era$an si#ia, dasar sinus ma$si#a ada#ah dasar a$ar %i%i

prosesus a#6eo#aris5, sehin%%a ine$si %i%i dapat menyebab$an sinusitis ma$si#a, ostium sinus

ma$si#a ter#eta$ di meatus medius di se$itar hiatus semi#unaris yan% sempit sehin%%a mudahtersumbat.

2.2 73IFI3I IN!I"Iinusitis sendiri dapat dibeda$an men&adi 2 &enis, yaitu

1. inusitis a$ut 8 uatu proses ine$si di da#am sinus yan% ber#ansun% se#ama 9 min%%u.+aam-maam sinusitis a$ut 8 sinusitis ma$si#a a$ut, sinusitis emtmoida# a$ut, sinus ronta#

a$ut, dan sinus sphenoid a$ut.

2. inusitis $ronis 8 uatu proses ine$si di da#am sinus yan% ber#ansun% se#ama 9-: min%%utetapi dapat &u%a ber#an&ut sampai berbu#an-bu#an bah$an bertahun-tahun.

2.9 E"I;7;/I IN!I"I

Pada inusitis 3$ut, yaitu8

1. Ine$si 6irus

inusitis a$ut bisa ter&adi sete#ah adanya ine$si 6irus pada sa#uran pernaasan ba%ian atasmisa#nya )hino6irus, In#uenza 6irus, dan Parain#uenza 6irus5.

2.


2/104

9. Ine$si &amur

Ine$si &amur bisa menyebab$an sinusitis a$ut pada penderita %an%%uan sistem $e$eba#an,

ontohnya &amur 3sper%i##us.*. Peradan%an menahun pada sa#uran hidun%

Pada penderita rhinitis a#er%i dan &u%a penderita rhinitis 6asomotor.

=. eptum nasi yan% ben%$o$>. "onsi#itis y% $roni$

Pada inusitis roni$, yaitu8

1. inusitis a$ut yan% serin% $ambuh atau tida$ sembuh.

2. 3#er%i9. aries dentis %i%i %eraham atas 5

*. eptum nasi yan% ben%$o$ sehin%%a men%%a%u a#iran muosa.

=. . "umor di hidun% dan sinus paranasa#.

2.* +3NIFE"3I 7INI2.*.1 inusitis ma$si#a a$ut

/e&a#a 8 Demam, pusin%, in%us $enta# di hidun%, hidun% tersumbat, nyeri pada pipi terutama sorehari, in%us men%a#ir $e nasoarin%, $enta# $adan%-$adan% berbau dan berampur darah.

2.*.2 inusitis etmoid a$ut

/e&a#a 8 in%us $enta# di hidun% dan nasaarin%, nyeri di antara dua mata, dan pusin%.2.*.9 inusitis ronta# a$ut

/e&a#a 8 demam,sa$it $epa#a yan% hebat pada sian% hari,tetapi ber$uran% sete#ah sore hari, in%us

$enta# dan peniuman ber$uran%.

2.*.* inusitis sphenoid a$ut/e&a#a 8 nyeri di bo#a mata, sa$it $epa#a, in%us di nasoarin%

2.*.= inusitis ronis/e&a#a 8 pi#e$ yan% serin% $ambuh, in%us $enta# dan $adan%-$adan% berbau,se#a#u terdapat in%usdi ten%%oro$, terdapat %e&a#a di or%an #ain misa#nya remati$, neritis, bronhitis, bron$ie$tasis,

batu$ $erin%, dan serin% demam.

2.= PE+E)I33N DI3/N;"I

2.=.1 )inos$opi anterior"ampa$ mu$osa $on$a hiperemis, $a6um nasi sempit, dan edema.Pada sinusitis ma$si#a,

sinusitis ronta# dan sinusitis ethmoid anterior tampa$ mu$opus atau nanah di meatus medius,

sedan%$an pada sinusitis ethmoid posterior dan sinusitis senoid nanah tampa$ $e#uar darimeatus superior.

2.=.2 )inos$opi posterior 8 "ampa$ mu$opus di nasoarin% post nasa# drip5.2.=.9 Dento%en 8 Caries %i%i P+1,P+2,+152.=.* "ransi#uminasi diaphanosopia5

inus yan% sa$it a$an men&adi suram atau %e#ap. Pemeri$saan transi#uminasi berma$na bi#a sa#ah

satu sisi sinus yan% sa$it, sehin%%a tampa$ #ebih suram dibandin% sisi yan% norma#.

2.=.= ? Foto sinus paranasa#is8Pemeri$saan radio#o%i$ yan% dibuat ia#ah Posisi @aterAs, Posteroanterior dan 7atera#. 3$an


3/104

tampa$ perse#ubun%an atau peneba#an mu$osa atau batas airan udara air #uid #e6e#5 pada sinus

yan% sa$it.

Posisi @aterAs ada#ah untu$ memproye$si$an tu#an% petrosus supaya ter#eta$ di ba'ah antrumma$si#a, ya$ni den%an ara menen%adah$an $epa#a pasien sedemi$ian rupa sehin%%a da%u

menyentuh permu$aan me&a. Posisi ini terutama untu$ me#ihat adanya $e#ainan di sinus ma$si#a,

ronta# dan etmoid. Posisi Posteroanterior untu$ meni#ai sinus ronta# dan Posisi 7atera# untu$meni#ai sinus ronta#, sphenoid dan etmoid

2.=.> Pemeri$saan C" -an

Pemeri$saan C"-an merupa$an ara terbai$ untu$ memper#ihat$an siat dan sumber masa#ah

pada sinusitis den%an $omp#i$asi. C"-an pada sinusitis a$an tampa$ 8 peneba#an mu$osa, air#uid #e6e#, perse#ubun%an homo%en atau tida$ homo%en pada satu atau #ebih sinus paranasa#,

peneba#an dindin% sinus den%an s$#eroti$ pada $asus-$asus $roni$5.4a#-ha# yan% mun%$in

ditemu$an pada pemeri$saan C"-an 8a. ista retensi yan% #uas, bentu$nya $on6e$s bundar5, #iin, homo%en, pada pemeri$saan C"-

an tida$ men%a#ami ehans. adan% su$ar membeda$annya den%an po#ip yan% terine$si, bi#a

$ista ini ma$in #ama ma$in besar dapat menyebab$an %ambaran air-#uid #e6e#.b. Po#ip yan% men%isi ruan% sinus

. Po#ip antro$oana#

d. +assa pada a6um nasi yan% menyumbat sinus

e. +u$o$e#, pene$anan, atroi dan erosi tu#an% yan% beran%sur-an%sur o#eh massa &arin%an #una$mu$o$e# yan% membesar dan %ambaran pada C" an seba%ai per#uasan yan% berdensitas

rendah dan $adan%-$adan% pen%apuran perier.

2.=.B Pemeri$saan di setiap sinusa. inusitis ma$si#a a$ut

Pemeri$saan ron%%a hidun% a$an tampa$ in%us $enta# yan% $adan%-$adan% dapat ter#ihat berasa#

dari meatus medius mu$osa hidun%. +u$osa hidun% tampa$ memben%$a$ edema5 dan merah

hiperemis5. Pada pemeri$saan ten%%oro$, terdapat in%us $enta# di nasoarin%.Pada pemeri$saan di $amar %e#ap, den%an memasu$$an #ampu $eda#am mu#ut dan dite$an$an $e

#an%it-#an%it, a$an tampa$ pada sinus ma$si#a yan% norma# %ambar bu#an sabit di ba'ah mata.

Pada $e#ainan sinus ma$si#a %ambar bu#an sabit itu $uran% teran% atau tida$ tampa$. !ntu$dia%nosis diper#u$an oto ront%en. 3$an ter#ihat perse#ubun%an di sinus ma$si#a, dapat sebe#ah

uni#atera#5, dapat &u%a $edua be#ah bi#atera# 5.

b. inusitis etmoid a$utPemeri$saan ron%%a hidun%, terdapat in%us $enta#, mu$osa hidun% edema dan hiperemis. Foto

roent%en, a$an terdapat perse#ubun%an di sinus etmoid.

. inusitis ronta# a$ut

Pemeri$saan ron%%a hidun%, in%us di meatus medius. Pada pemeri$saan di $amar %e#ap, den%anme#eta$$an #ampu di sudut mata ba%ian da#am, a$an tampa$ bentu$ sinus ronta# di dahi yan%

teran% pada oran% norma#, dan $uran% teran% atau %e#ap pada sinusitis a$ut atau $ronis.

Pemeri$saan radio#o%i$, tampa$ pada oto roent%en daerah sinus ronta# berse#ubun%.d. inusitis senoid a$ut

Pemeri$saan ron%%a hidun%, tampa$ in%us atau $rusta serta oto ront%en.


4/104

2.> PEN3"3733N33N

2.>.1 Penata#a$sanaan +edis

1. Draina%ea. Den%an pemberian obat, yaitu

De$on%estan #oa# 8 eedrin 1de'asa5 ana$5.

De$on%estan ora# sedo eedrin 9 ? >0 m%.b. ur%i$a# den%an iri%asi sinus ma$si#aris.

2. Pemberian antibioti$ da#am =-B hari untu$ inusitis a$ut5 yaitu 8a. 3mpisi#in * ? =00 m%

b. 3mo$si#in 9 =00 m%

. u#ameta$so#"+P :00>05 2 1tab#et

d. Di$sisi$#in 100 m%hari.9. Pemberian obat simtomati$

Contohnya parasetamo#., metampiron 9 =00 m%.

*. !ntu$ inusitis $romis bisa den%ana. Cabut %eraham atas bi#a penyebab dento%en

b. Iri%asi 1 setiap min%%u 10-205. ;perasi Cad'e## 7u bi#a de%enerasi mu$osa ire6ersibe# biopsi5.

2.>.2 Penata#a$sanaan PembedahanPenuian sinus paranasa# 8

a. Pada sinus ma$si#a

Di#a$u$an un%si sinus ma$si#a, dan diui 2 $a#i semin%%u den%an #arutan %aram isio#o%is.Caranya ia#ah, den%an sebe#umnya memasu$$an $apas yan% te#ah ditetes$an i#o$ain dan

adrena#in $e daerah meatus inerior. ete#ah = menit, $apas di$e#uar$an, #a#u den%an tro$ar

ditusu$ di ba'ah $on$a inerior, u&un% tro$ar diarah$an $e batas #uar mata. ete#ah tu#an%dindin% sinus ma$si#a ba%ian media# tembus, ma$a &arum tro$ar diabut, sehin%%a tin%%a# pipa

se#ubun%nya berada di da#am sinus ma$si#a. Pipa itu dihubun%$an den%an semprit yan% berisi#arutan %aram isio#o%is, atau den%an ba#on yan% $husus untu$ penuian sinus itu.

Pasien yan% te#ah ditata$i p#asti$ di dadanya, diminta untu$ membu$a mu#ut. 3ir uian sinusa$an $e#uar dari mu#ut, dan ditampun% di tempat ben%$o$.

"inda$an ini diu#an% 9 hari $emudian. arena sudah ada #uban% un%si, ma$a untu$

memasu$$an pipa dipa$ai tro$ar yan% tumpu#. "api tinda$an seperti ini dapat menimbu#$an$emun%$inan tro$ar menembus me#e'ati sinus $e &arin%an #una$ pipi,dasar mata tertusu$ $arena

arah penusu$an sa#ah, embo#i udara $arena sete#ah menyemprot den%an air disemprot$an udara

den%an ma$sud men%e#uar$an se#uruh airn yan% te#ah dimasu$$an serta perdarahan $arena$on$a inerior tertusu$. 7uban% un%si ini dapat diperbesar, den%an memoton% dindin% #atera#

hidun%, atau den%an mema$ai a#at, yaitu busi. "inda$an ini disebut antrostomi, dan di#a$u$an di

$amar bedah, den%an pasien yan% diberi anastesi.

b. Pada sinus ronta#, etmoid dan senoidPenuian sinus di#a$u$an den%an penuian Proetz. Caranya ia#ah den%an pasien ditidur$an

den%an $epa#a #ebih rendah dari badan. eda#am hidun% ditetes$an 4C7 eedrin 0,=-1,= .

Pasien harus menyebut G$e$-$e$H supaya 4C7 eedrin yan% ditetes$an tida$ masu$ $e da#ammu#ut, tetapi $e da#am ron%%a yan% ter#eta$ diba'ah yaitu sinus paranasa#, o#eh $arena $epa#a

di#eta$$an ebih rendah dari badan5. e da#am #uban% hidun% dimasu$$an pipa %e#as yan%


5/104

dihubun%$an den%an a#at pen%isap untu$ menampun% in%us yan% terisap dari sinus. Pada pipa

%e#as itu dibuat #uban% yan% dapat ditutup dan dibu$a den%an u&un% &ari &empo#. Pada 'a$tu

#uban% ditutup ma$a a$an terisap in%us dari sinus. Pada 'a$tu menetes$an 4C7 ini, #uban% dipipa tida$ ditutup. "inda$an penuian menurut ara ini di#a$u$an 2 $a#i semin%%u.

Pembedahan, di#a$u$an 8a. bi#a sete#ah di#a$u$an penuian sinus > $a#i in%us masih tetap $enta#.

b. bi#a oto ront%en sudah tampa$ peneba#an dindin% sinus paranasa#.Persiapan sebe#um pembedahan per#u dibuat oto pemeri$saan5 den%an C" san.

+aam pembedahan sinus paranasa#

1. inus ma$si#aa. 3ntrostomi, yaitu membuat sa#uran antara ron%%a hidun% den%an sinus ma$si#a di ba%ian

#atera# $on$a inerior. /unanya ia#ah untu$ men%a#ir$an nanah dan in%us yan% ter$umpu# di

sinus ma$si#a.

3#at yan% per#u disiap$an ia#ah 8

- a#at un%si sinus ma$si#a- semprit untu$ menui

- pahat untu$ memoton% dindin% #atera# hidun%- a#at pen%isap

- tampon $apas atau $ain $asa pan&an% yan% diberi sa#ep

"inda$an di#a$u$an di $amar besdah, den%an pembiusan anastesia 5, dan pasien dira'at se#ama2 hari.

Pera'atan pasa tinda$an 8

- beri antrostomi di#a$u$an pada $edua be#ah sinus ma$si#a, ma$a $edua be#ah hidun% tersumbat

o#eh tampon. ;#eh$arena itu pasien harus bernaas me#a#ui mu#ut, dan ma$anan yan% diberi$anharus #una$.

- tampon dian%$at pada hari $eti%a, sete#ah itu, bi#a tida$ terdapat perdarahan, pasien bo#ehpu#an%.b. ;perasi Ca#d'e##-7u

;perasi ini ia#ah membu$a sinus ma$si#a, den%an menembus tu#an% pipi. upaya tida$ terdapat

aat di mu$a, ma$a insisis di#a$u$an di ba'ah bibir, di ba%ian superior atas 5 a$ar %i%i%eraham 1 dan 2. emudian &arin%an diatas tu#an% pipi dian%$at $earah superior, sehin%%a

tampa$ tu#an% sedi$it di atas upin% hidun%, yan% disebut osa $anina. Den%an pahat atau bor

tu#an% itu dibu$a, den%an demi$ian ron%%a sinus ma$si#a $e#ihatan. Den%an unam pemoton%tu#an% #uban% itu diperbesar. Isi sinus ma$si#a dibersih$an. erin%$a#i a$an terdapat &arin%an

%ranu#asi atau po#ip di da#am sinus ma$si#a. ete#ah sinus bersih dan diui den%an #arutan

bethadine, ma$a dibuat anthrostom.


6/104

- ma$anan #una$

-tampon diabut pada hari $eti%a.

2. inus etmoidPembedahan untu$ membersih$an sinus etmoid, dapat di#a$u$an dari da#am hidun% intranasa#5

atau den%an membuat insisi di batas hidun% den%an pipi e$stranasa#5.a. Etmoide$tomi intranasa#

3#at yan% diper#u$an ia#ah 8a. spe$u#um hidun%

b. unam pen%an%$at po#ip

. $uret a#at pen%ero$ 5d. a#at pen%isap

e. tampon

"inda$an di#a$u$an den%an pasien dibius umum anastesia5. Dapat &u%a den%an bius #o$a#ana#%esia5. ete#ah $on$a media di doron% $e ten%ah, ma$a den%an unam se# etmoid yan%

terbesar bu#a etmoid 5 dibu$a. Po#ip yan% ditemu$an di$e#uar$an sampai bersih. e$aran%

tinda$an ini di#a$u$an den%an men%%una$an endos$op, seh i%%a apa yan% a$an di$er&a$an dapatdi#ihat den%an bai$.

Pera'atan pasa-bedah yan% terpentin% ia#ah memperhati$an $emun%$inan perdarahan.

b. Etmoide$tomi e$stranasa#

Insisi dibuat di sudut mata, pada batas hidun% dan mata. Di daerah itu sinus etmoid dibu$a,$emudian dibersih$an.

9. inus ronta#

Pembedahan untu$ membu$a sinus ronta# disebut operasi i##ian. Insisi dibuat seperti pada

insisi etmoide$tomi e$stranasa#, tetapi $emudian diterus$an $e atas a#is."u#an% ronta# dibu$aden%an pahat atau bor, $emudian dibersih$an. a#urannya $e hidun% diperi$asa, dan bi#a

tersumbat, dibersih$an. ete#ah ron%%a sinus ronta# bersih, #u$a insisi di&ahit, dan diberi perban-te$an. Perban dibu$a sete#ah semin%%u.erin%$a#i pembedahan untu$ membu$a sinus ronta# di#a$u$an bersama den%an sinus etmoid,

yan% disebut ronto-etmoide$tomi.

*. inus senoid

Pembedahan untu$ sinus senoid yan% aman se$aran% ini ia#ah den%an mema$ai endos$op.


7/104

se#-se# sinus etmoid. emudian dapat diterus$an $eda#am sinus senoid yan% ter#eta$ dibe#a$an%

sinus etmoid apabi#a di C" san terdapat $e#ainan di sinus senoid.

e$itar sinus yan% sa$it dibersiha$an, di#ihat &u%a muara sinus-sinus yan% #ain. ete#ah se#esai,ron%%a hidun% di tampoan untu$ mene%ah perdarahan. "ampon diabut pada hari $eti%a.

2.B ;+P7I3I2.B.1 e#ainan pada ;rbita

inusitis ethmoida#is merupa$an penyebab $omp#i$asi pada orbita yan% terserin%.Pemben%$a$an orbita dapat merupa$an maniestasi ethmoida#is a$ut, namun sinus ronta#is dan

sinus ma$si#aris &u%a ter#eta$ di de$at orbita dan dapat menimbu#$an ine$si isi orbita &u%a.

Pada $omp#i$asi ini terdapat #ima tahapan 8a. Peradan%an atau rea$si edema yan% rin%an.

"er&adi pada isi orbita a$ibat ine$si sinus ethmoida#is dide$atnya. eadaan ini terutama

ditemu$an pada ana$, $arena #amina papirasea yan% memisah$an orbita dan sinus ethmoida#isserin% $a#i mere$ah pada $e#ompo$ umur ini.

b. e#u#itis orbita

Edema bersiat dius dan ba$teri te#ah seara a$ti men%in6asi isi orbita namun pus be#umterbentu$.

. 3bses subperiostea#

Pus ter$umpu# diantara periorbita dan dindin% tu#an% orbita menyebab$an proptosis dan $emosis.

d. 3bses orbitaPus te#ah menembus periosteum dan berampur den%an isi orbita. "ahap ini disertai den%an

%e&a#a sisa neuritis opti$ dan $ebutaan uni#atera# yan% #ebih serius. eterbatasan %era$ otot

e$strao$u#ar mata yan% terserin% dan $emosis $on&un%ti6a merupa$an tanda $has abses orbita,&u%a proptosis yan% ma$in bertambah.

e. "hrombosis sinus $a6emosus

3$ibat penyebaran ba$teri me#a#ui sa#uran 6ena $eda#am sinus $a6ernosus, $emudian terbentu$

suatu trombo#ebitis septi$.

2.B.2 e#ainan intrarania#

a. +enin%itis a$ut

a#ah satu $omp#i$asi sinusitis yan% terberat ada#ah menin%itis a$ut, ine$si dari sinusparanasa#is dapat menyebar sepan&an% sa#uran 6ena atau #an%sun% dari sinus yan% berde$atan,

seperti #e'at dindin% posterior sinus ronta#is atau me#a#ui #amina $ribriormis di de$at sistem se#

udara ethmoida#is.

b. 3bses duraumpu#an pus diantara dura dan tabu#a interna $ranium, serin% $a#i men%i$uti sinusitis ronta#is.

Proses ini timbu# #ambat, sehin%%a pasien hanya men%e#uh nyeri $epa#a dan sebe#um pus yan%ter$umpu# mampu menimbu#$an te$anan intra $rania#.. 3bses subdura#

umpu#an pus diantara duramater dan arahnoid atau permu$aan ota$. /e&a#a yan% timbu# sama

den%an abses dura.

d. 3bses ota$ete#ah sistem 6ena, dapat mu$operiosteum sinus terine$si, ma$a dapat ter&adi per#uasan

metastati$ seara hemato%en $e da#am ota$.


8/104

2.B.9 ;steitis dan ;steomy#itis.

Penyebab terserin% osteomie#itis dan abses subperiostea# pada tu#an% ronta#is ada#ah ine$si

sinus ronta#is. Nyeri te$an dahi setempat san%at berat. /e&a#a sistemi$ berupa ma#aise, demamdan men%%i%i#.

2.B.* +u$o$e#uatu $ista yan% men%andun% mu$us yan% timbu# da#am sinus, $ista ini pa#in% serin% ditemu$an

pada sinus ma$si#aris, serin% disebut seba%ai $ista retensi mu$us dan biasanya tida$ berbahaya.Da#am sinus ronta#is, ethmoida#is dan senoida#is, $ista ini dapat membesar dan me#a#ui atroi

te$anan men%i$is stru$tur se$itarnya. ista ini dapat bermaniestasi seba%ai pemben%$a$an pada

dahi atau enestra nasa#is dan dapat men%%eser mata $e #atera#. Da#am sinus senoida#is, $istadapat menimbu#$an dip#opia dan %an%%uan pen%#ihatan den%an mene$an sara dide$atnya.

2.B.= Pyo$o$e#.

+u$o$e# terine$si, %e&a#a pio$e# hampir sama den%an mu$o$e# mes$ipun #ebih a$ut dan #ebih

berat.


9/104

b. Po#a nutrisi dan metabo#ism


10/104

9.2 DI3/N;3 EPE)3@3"3N

1. . Cemas berhubun%an den%an $uran%nya pen%etahuan $#ien tentan% penya$it dan prosedur

tinda$an medis iri%asi sinus operasi 5

9.9 IN"E)JENI

1.


11/104

- Dapat men%identii$asi a$tiitas yan% menin%$at$an atau menurun$an nyeri, $#ien tida$

%e#isah, s$a#a nyeri 0-1 atau teradaptasi

IN"E)JENI )3I;N37a. a&i terhadap nyeri den%an s$a#a 0-*

b. %d#5- C#inis8 tida$ tampa$ $urus, terdapat #ipatan #ema$, rambut tida$ &aran% dan merah

- Diet8 $#ien men%habis$an porsi ma$annya dan nasu ma$an bertambah

IN"E)JENI )3I;N37a. a&i pemenuhan $ebutuhan nutrisi $#ien

b. e#as$an pentin%nya ma$anan ba%i proses penyembuhan.

. +enatat inta$e dan output ma$anan $#ien.

d. o#aborasi den%an ah#i %izi untu$ membantu memi#ih ma$anan yan% dapat memenuhi

$ebutuhan %izi se#ama sa$it

e. +an%an&ur$n ma$an sedi$it- sedi$it tapi serin%.


12/104

. +enyaran$an $ebiasaan untu$ ora# hy%ine sebe#um dan sesudah ma$an

a. +en%etahui $e$uran%an nutrisi $#ien.

b. Den%an pen%etahuan yan% bai$ tentan% nutrisi a$an memoti6asi untu$ menin%$at$an

pemenuhan nutrisi.

. +en%etahui per$emban%an pemenuhan nutrisi $#ien.

d. 3h#i %izi ada#ah spesia#isasi da#am i#mu %izi yan% membantu $#ien memi#ih ma$anan sesuai

den%an $eadaan sa$itnya, usia, tin%%i, berat badannya.

e. Den%an sedi$it tapi serin% men%uran%i pene$anan yan% ber#ebihan pada #ambun%.

. +enin%$at$an se#era ma$an $#ien.

*. 4ipertermi berhubun%an den%an rea$si in#amasi"u&uan 8 suhu tubuh $emba#i da#am $eadaan norma#

riteria hasi# 8

- suhu tubuh 9>,=-9B,= C- $u#it han%at dan #embab, membran mu$osa #embab

IN"E)JENI )3I;N37

a. +onitorin% perubahan suhu tubuh

b. +empertahan$an $eseimban%an airan da#am tubuh den%an pemasan%an inus

. o#aborasi den%an do$ter da#am pemberian antibioti$ %una men%uran%i proses peradan%an

in#amasi5

d. 3n&ur$an pada pasien untu$ memenuhi $ebutuhan nutrisi yan% optima# sehin%%a metabo#isme

da#am tubuh dapat ber&a#an #anar a. uhu tubuh harus dipantau seara ee$ti %una men%etahuiper$emban%an dan $ema&uan dari pasien.

b. Cairan da#am tubuh san%at pentin% %una men&a%a homeostasis $eseimban%an5 tubuh. 3pabi#a

suhu tubuh menin%$at ma$a tubuh a$an $ehi#an%an airan #ebih banya$.

. 3ntibioti$ berperan pentin% da#am men%atasi proses peradan%an in#amasi5

d. i$a metabo#isme da#am tubuh ber&a#an sempurna ma$a tin%$at $e$eba#an sistem imun bisa

me#a'an semua benda asin% anti%en5 yan% masu$.

=. /an%%uan istirahat dan tidur berhubun%an den%an hidun% tersumbat, nyeri se$under a$ibat

peradan%an hidun%."u&uan 8 #ien dapat istirahat dan tidur den%an nyaman.

riteria hasi# 8

- #ien tidur > K : &am sehari.IN"E)JENI )3I;N37

a. a&i $ebutuhan tidur $#ien.


13/104

b. +enipta$an suasana yan% nyaman.

. o#aborasi den%an tim medis pemberian obat a. +en%etahui permasa#ahan $#ien da#am

pemenuhan $ebutuhan istirahat atau tidur.b. upaya $#ien dapat tidur den%an nyaman dan tenan%.

. Pernaasan dapat ee$ti $emba#i #e'at hidun%

>. Cemas berhubun%an den%an $uran%nya pen%etahuan $#ien tentan% penya$it dan prosedur

tinda$an medis iri%asi sinus operasi 5."u&uan 8 Perasaan emas $#ien ber$uran% atau hi#an%.

riteria hasi# 8

- #ien dapat men%%ambar$an tin%$at $eemasa dan po#a $opin%nya.- #ien men%etahui dan men%erti tentan% penya$it yan% di deritanya serta pen%obatannya.

IN"E)JENI )3I;N37

a. a&i tin%$at $eemasan $#ien

b.


14/104

membentu$ massa da#am ruan% ten%$ora$ $epa#a intra rania#5 atau di sumsum tu#an% be#a$an%

medu##a spina#is5. Neop#asma pada &arin%an ota$ dan se#aputnya dapat berupa tumor primer

maupun metastase. 3pabi#a se#-se# tumor berasa# dari &arin%an ota$ itu sendiri disebut tumor ota$primer dan bi#a berasa# dari or%an-or%an #ain metastase5 seperti $an$er paru, payudara, prostate,

%in&a#, dan #ain-#ain disebut tumor ota$ se$under. +ayer. 3,20025

"e$anan intra $rania# "I 5 ada#ah suatu un%si non#inier dari un%si ota$, airan serebrospina# C 5 dan 6o#ume darah ota$ sehin%%a. edan%$an penin%$atan intra $rania# P"I 5 dapat

ter&adi bi#a $enai$an yan% re#ati $ei# dari 6o#ume ota$, $eadaan ini tida$ a$an epat

menyebab$an te$anan tin%%i intra$rania#, sebab 6o#ume yan% menin%%i ini dapat di$ompensasiden%an memindah$an airan serebrospina# dari ron%%a ten%$ora$ $e $ana#is spina#is dan 6o#ume

darah intra$rania# a$an menurun o#eh $arena ber$uran%nya pere%an%an durameter. 4ubun%an

antara te$anan dan 6o#ume ini di$ena# den%an omp#iene. adi &i$a ota$, darah dan airan

serebrospina# 6o#umenya terus menerus menin%%i, ma$a me$anisme penyesuaian ini a$an %a%a#dan ter&adi penin%$atan intra$rania# yan% men%a$ibat$an herniasi den%an %a%a# pernapasan dan

%a%a# &antun% serta $ematian.

Deinisi

enapa ter&adipenata#a$sanaan

2.2 #asii$asi "umor ;ta$

"umor ota$ dapat di $#asii$asi$an8

2.1.1


15/104

4emiser ota$, terba%i #a%i 8

1. /#ioma 8

i5 /#iob#astoma mu#tiorme"umor ini dapat timbu# dimana sa&a tetapi pa#in% serin% ter&adi di hemiser ota$ dan serin%

menyebar $esisi $ontra #atera# me#a#ui $orpus $o#osum.

ii5 3strosytomaiii5 ;#i%odendro%#ioma

+erupa$an #esi yan% tumbuh #ambat menyerupai astrositoma tetapi terdiri dari se#-se#

o#i%odendro%#ia. "umor re#ati6e a6as$u#er dan enderun% men%a#ami $#asii$asi biasanyadi&umpai pada hemiser ota$ oran% de'asa muda.

2. +enin%ioma

"umor ini umumnya berbentu$ bu#at atau o6a# den%an per#e$atan duramater yan% #ebar broad

base5 berbatas te%as $arena adanya psedo$apsu# dari membran ara$noid. Pada $ompartemensupratentorium tumbuh se$itar L0, ter#eta$ de$at den%an tu#an% dan $adan% disertai rea$si

tu#an% berupa hiperostosis. arena merupa$an massa e$straa$sia# #o$asi menin%ioma disebut

sesuai den%an tempat per#e$atannya pada duramater, seperti Fa#$ 2=5, phenoid rid%e 205,

on6e$sitas 205, ;#atory %roo6e 105, "uberu#um se##ae 105, on6e$sitas serebe##um=5, dan Cerebe##o-Pontine an%#e. arena tumbuh #ambat deisit neuro#o%i$ yan% ter&adi &u%a

ber$emban% #ambat disebab$an o#eh pendesa$an stru$tur ota$ di se$itar tumor atau #eta$timbu#nya tumor5. Pada menin%ioma $on6e$sitas B0 ada di re%io ronta#is dan asimptomati$

sampai beru$uran besar se$a#i. edan%$an di basis $ranii se$itar se##a turi$a tuber$u#um se##ae,

p#anum sphenoida#is, sisi media# sphenoid rid%e5 tumor a$an se%era mendesa$ sara opti$ danmenyebab$an %an%%uan 6isus yan% pro%resi.

b. "umor inratentoria#

1. h'anoma a$usti$us

2. "umor metastasis7esi-#esi metastasis menyebab$an se$itar = K 10 dari se#uruh tumor ota$ dan dapat berasa#

dari setiap tempat primer. "umor primer pa#in% serin% berasa# dari paru-paru dan payudara.Namun neop#asma dari sa#uran $emih $e#amin, sa#uran erna, tu#an% dan tiroid dapat &u%abermetastasis $e ota$.

a. +enin%ioma

+enin%ioma merupa$an tumor terpentin% yan% berasa# dari menin%en, se#-se# mesote#, dan se#-se# &arin%an penyambun% ara$noid dan dura.

b. 4eman%iob#astoma

Neop#asma yan% terdiri dari unsur-unsur 6as$u#er embrio#o%is yan% pa#in% serin% di&umpai

da#am serebe#um.

2.9 Etio#o%i "umor ;ta$

Penyebab tumor hin%%a saat ini masih be#um di$etahui seara pasti 'a#aupun te#ah banya$penye#idi$an yan% di#a$u$an. 3dapun a$tor-a$tor yan% per#u ditin&au, yaitu8a. 4erediter

)i'ayat tumor ota$ da#am satu an%%ota $e#uar%a &aran% ditemu$an $eua#i pada menin%ioma,

astroytoma dan neuroibroma dapat di&umpai pada an%%ota-an%%ota se$e#uar%a. $#erosis

tuberose atau penya$it tur%e-@eber yan% dapat dian%%ap seba%ai maniestasi pertumbuhan barumemper#ihat$an a$tor ami#ia# yan% &e#as. e#ain &enis-&enis neop#asma tersebut tida$ ada bu$ti-

bu$ti yan% $uat untu$ memi$ir$an adanya a$tor-a$tor hereditas yan% $uat pada neop#asma.


16/104

b. isa-sisa e# Embriona# Embryoni Ce## )est5


17/104

menyeba$an perubahan persepsi sensori. e#ain itu $erusa$an ner6ous JII menyebab$an

$erusa$an pada hemisphere $iri $emudian a$an timbu# $e#emahan pada otot 'a&ah #a#u pasien

a$an men%a#ami aphasia sehin%%a men%a#ami $erusa$an $omuni$asi 6erba#. Persepsi sensoripen%eapan a$an men%a#ami $emunduran sehin%%a pasien men%a#ami $esu#itan da#am mene#an.

Di#atasi se# indo#im pada $o$#ea men%a$ibat$an atroi ner6ous JIII sehin%%a pasien men%a#ami

6erti%o dan perubahan persepsi sensori. 7esi tra$tus spinota#ami$us #atera#is $emudianber#an&ut$an $e medu##a spina#is, sistem $o#umna dorsa#is, medu##a ob#on%ata #a#u menu&u

#emnis$us media#is, tha#amus, $orte$s parieta#is sehin%%a menyebab$an stereo%nosis yan%

menimbu#$an perubahan proses berpi$ir dan %raestesia yan% dapat menimbu#$an resi$o idera.

2.= +aniestasi #inisa. Nyeri epa#a

+erupa$an %e&a#a a'a# pada 20 penderita den%an tumor ota$ yan% $emudian ber$emban%

men&adi >0. Nyerinya tumpu# dan intermitten. Nyeri $epa#a berat &u%a serin% diperhebat o#ehperubahan posisi, batu$, maneu6er 6a#sa6a dan a$ti6itas isi$. +untah ditemu$an bersama nyeri

$epa#a pada =0 penderita. Nyeri $epa#a ipsi#atera# pada tumor supratentoria# sebanya$ :0

dan terutama pada ba%ian ronta#. "umor pada ossa posterior memberi$an nyeri a#ih $e o$siputdan #eher.

b. Perubahan tatus +enta#

/an%%uan $onsentrasi, epat #upa, perubahan $epribadian, perubahan mood dan ber$uran%nya

inisiati ada#ah %e&a#a-%e&a#a umum pada penderita den%an tumor #obus ronta# atau tempora#./e&a#a ini bertambah buru$ dan &i$a tida$ ditan%ani dapat menyebab$an ter&adinya somno#en

hin%%a $oma.

. eizure

3da#ah %e&a#a utama dari tumor yan% per$emban%annya #ambat seperti astrositoma,

o#i%odendro%#ioma dan menin%ioma. Pa#in% serin% ter&adi pada tumor di #obus ronta# baru$emudian tumor pada #obus parieta# dan tempora#.

d. Edema Papi#

/e&a#a umum yan% tida$ ber#an%sun% #ama pada tumor ota$, sebab den%an te$ni$ neuroima%in%tumor dapat se%era didete$si. Edema papi# pada a'a#nya tida$ menimbu#$an %e&a#a hi#an%nya

$emampuan untu$ me#ihat, tetapi edema papi# yan% ber$e#an&utan dapat menyebab$an per#uasan

binti$ buta, penyempitan #apan%an pandan% perier dan menyebab$an pen%#ihatan $abur yan%tida$ menetap.

e. +untah

+untah serin% men%indi$asi$an tumor yan% #uas den%an ee$ dari massa tumor tersebut &u%amen%indi$asi$an adanya per%eseran ota$. +untah beru#an% pada pa%i dan ma#am hari, dimanamuntah yan% proye$ti# tanpa didahu#ui mua# menambah $euri%aan adanya massa intrarania#.

. Jerti%o

Pasien merasa$an pusin% yan% berputar dan mau &atuh

2.> omp#i$asi2.>.1 Edema erebra#


18/104

Penin%$atan airan ota$ yan% ber#ebih yan% menumpu$ dise$itar #esi sehin%%a menambah ee$

masa yan% mendesa$ spae-oupyin%5. Edema erebri dapat ter&adi e$strase# 6aso%eni$5 atau

intrase# sitoto$si$52.>.2 4idrosea#us

Penin%$atan intrarania# yan% disebab$an o#eh e$spansin massa da#am ron%%a ranium yan%

tertutup dapat di e$saserbasi &i$a ter&adi obstru$si pada a#iran airan serebrospina# a$ibat massa.2.>.9 4erniasi ;ta$

Penin%$atan intrarania# yan% terdiri dari herniasi sentra, un$us, dan sin%u#i.

2.>.* Epi#epsi2.>.= +etastase $etempat #ain

2.B Pemeri$saan Dia%nosti$ "umor ;ta$

a. C" san dan +)I

+emper#ihat$an semua tumor intra$rania# dan men&adi prosedur in6esti%asi a'a# $eti$apenderita menun&u$$an %e&a#a yan% pro%resi atau tanda-tanda penya$it ota$ yan% dius atau

o$a#, atau sa#ah satu tanda spesii$ dari sindrom atau %e&a#a-%e&a#a tumor. adan% su#it

membeda$an tumor dari abses ataupun proses #ainnya.

b. Foto po#os dadaDi#a$u$an untu$ men%etahui apa$ah tumornya berasa# dari suatu metastasis yan% a$an

memberi$an %ambaran nodu# tun%%a# ataupun mu#tip#e pada ota$.

. Pemeri$saan airan serebrospina#

Di#a$u$an untu$ me#ihat adanya se#-se# tumor dan &u%a mar$er tumor. "etapi pemeri$saan initida$ rutin di#a$u$an terutama pada pasien den%an massa di ota$ yan% besar. !mumnya

dia%nosis histo#o%i$ dite%a$$an me#a#ui pemeri$saan pato#o%i anatomi, seba%ai ara yan% tepat

untu$ membeda$an tumor den%an proses-proses ine$si abses erebri5.

d.


19/104

!ntu$ tumor ota$ ada ti%a metode utama yan% di%una$an da#am penata#a$saannya, yaitu

a. ur%ery

"erapi Pre-ur%ery 8

teroid +en%hi#an%$an s'e##in%, ontoh deamethasone

3ntion6u#sant !ntu$ mene%ah dan men%ontro# $e&an%, seperti arbamazepine

hunt Di%una$an untu$ men%a#ir$an airan erebrospina#Pembedahan merupa$an pi#ihan utama untu$ men%an%$at tumor. Pembedahan pada tumor ota$bertu&uan utama untu$ me#a$u$an de$ompresi den%an ara meredu$si ee$ massa seba%ai upaya

menye#amat$an nya'a serta mempero#eh ee$ pa#iasi. Den%an pen%ambi#an massa tumor

sebanya$ mun%$in diharap$an pu#a &arin%an hipo$si$ a$an teri$utserta sehin%%a a$an dipero#ehee$ radiasi yan% optima#. Dipero#ehnya banya$ &arin%an tumor a$an memudah$an e6a#uasi

histopato#o%i$, sehin%%a dia%nosis pato#o%i anatomi diharap$an a$an men&adi #ebih sempurna.

Namun pada tinda$an pen%an%$atan tumor &aran% se$a#i men%hi#an%$an %e&a#a-%e#a&a yan% adapada penderita.

b. )adiotherapy

)adioterapi merupa$an sa#ah satu moda#itas pentin% da#am penata#a$sanaan proses $e%anasan.


20/104

9.1.2 )i'ayat a$it dan esehatan

1. e#uhan utama


21/104

$ondisi $oma atau tida$5 den%an meni#ai respon pasien terhadap ran%san%an yan% diberi$an.

4asi# pemeri$saan dinyata$an da#am dera&at sore5 den%an rentan% an%$a 1- > ter%antun%

responnya yaitu 8Eye respon membu$a mata5

*5 8 pontan

95 8 Den%an ran%san% suara suruh pasien membu$a mata5.25 8 Den%an ran%san% nyeri beri$an ran%san%an nyeri, misa#nya mene$an $u$u &ari5

15 8 "ida$ ada respon

Jerba# respon 6erba#5

=5 8 ;rientasi bai$*5 8


22/104

2. etida$ee$tian po#a naas berhubun%an den%an pene$anan medu#a ob#on%ata.

9. Nyeri berhubun%an den%an penin%$atan te$anan intra$rania#.

*. )esi$o edera berhubun%an den%an 6erti%o se$under terhadap hipotensi ortostati$=. /an%%uan $omuni$asi 6erba# berhubun%an den%an ee$ aasia pada e$spresi atau interpretasi.

>. Perubahan persepsi sensori perseptua# berhubun%an den%an $erusa$an tra$tus sensori den%an

perubahan resepsi sensori, transmisi, dan inte%rasiB. )esi$o %an%%uan nutrisi $uran% dari $ebutuhan tubuh berhubun%an den%an ee$ $emoterapi

dan radioterapi

9.2 Inter6ensi

1. Perubahan perusi &arin%an serebra# berhubun%an den%an penin%$atan te$anan intra$rania#,pembedahan tumor, edema serebri.

"u&uan 8 Perusi &arin%an membai$ ditandai den%an tanda-tanda 6ita# stabi#.

riteria hasi# 8a. "e$anan perusi serebra# >0mm4%, te$anan intra$rania# O1=mm4%, te$anan arteri rata-rata

:0-100mm4%

b. +enun&u$$an tin%$at $esadaran norma#. ;rientasi pasien bai$

d. )) 1>-20menit

e. Nyeri $epa#a ber$uran% atau tida$ ter&adi

Inter6ensi )asiona#1. +onitor seara ber$a#a tanda dan %e&a#a penin%$atan "I

- a&i perubahan tin%$at $esadaran, orientasi, memori, peri$sa ni#ai /C

- a&i tanda 6ita# dan bandin%$an den%an $eadaan sebe#umnya

- a&i un%si autonom8 &um#ah dan po#a pernapasan, u$uran dan rea$si pupi#, per%era$an otot- a&i adanya nyeri $epa#a, mua#, muntah, papi#a edema, dip#opia $e&an%

2. !$ur, e%ah, dan turun$an "I

- Pertahan$an posisi den%an menin%%i$an ba%ian $epa#a 1=-900, hindari posisi te#un%$up atau

#e$si tun%$ai seara ber#ebihan

- +onitor ana#isa %as darah, pertahan$an PaC;2 9=-*= mm4%, Pa;2 :0mm4%- o#aborasi da#am pemberian o$si%en

9. 4indari a$tor yan% dapat menin%$at$an "I

- Istirahat$an pasien, hindari tinda$an $epera'atan yan% dapat men%%an%%u tidur pasien-


23/104

- +erupa$an tanda penin%$atan "I

- Penin%%ian ba%ian $epa#a a$an memperepat a#iran darah ba#i$ dari ota$, posisi #e$si tun%$ai

a$an menin%%i$an te$anan intraabomen atau intratora$a# yan% a$an mempen%aruhi a#iran darahba#i$ dari ota$

- +enurunnya C;2 menyebab$an 6aso$onstri$si pembu#uh darah

- +emenuhi $ebutuhan o$si%en

- eadaan istirahat men%uran%i $ebutuhan o$si%en

- +en%uran%i penin%$atan "I

2. etida$ee$tian po#a naas berhubun%an den%a pene$anan medu#a ob#on%ata.

"u&uan 8

riteria 4asi# 8

9. Nyeri berhubun%an den%an penin%$atan te$anan intra$rania#."u&uan 8 Nyeri yan% dirasa$an ber$uran% atau dapat diadaptasi o#eh $#ien

riteria hasi# 8

a. #ien men%un%$ap$an nyeri yan% dirasa$an ber$uran% atau dapat diadaptasib. #ien tida$ merasa $esa$itan.

Inter6ensi )asiona#

1. "e#iti $e#uhan nyeri8 intensitas, $ara$teristi$, #o$asi, #amanya, a$tor yan% memperburu$ dan

mereda$an.

2. Instru$si$an pasien$e#uar%a untu$ me#apor$an nyeri den%an se%era &i$a nyeri timbu#.

9. . ;bser6asi adanya tanda-tanda nyeri non 6erba# seperti e$spresi 'a&ah, %e#isah,menan%ismerin%is, perubahan tanda 6ita#. 1. Nyeri merupa$an pen%a#aman sub&e$ti dan harus

di&e#as$an o#eh pasien. Identii$asi $ara$teristi$ nyeri dan a$tor yan% berhubun%an merupa$an

suatu ha# yan% amat pentin% untu$ memi#ih inter6ensi yan% oo$ dan untu$ men%e6a#uasi

$eee$tian dari terapi yan% diberi$an.2. Pen%ena#an se%era menin%$at$an inter6ensi dini dan dapat men%uran%i beratnya seran%an.

9. +enin%$at$an rasa nyaman den%an menurun$an 6asodi#atasi.*. 3$an me#anar$an peredaran darah, dan dapat men%a#ih$an perhatian nyerinya $e ha#-ha#yan% menyenan%$an

=. 3na#%esi$ memb#o$ #intasan nyeri, sehin%%a nyeri ber$uran%

>. +erupa$an indi$atordera&at nyeri yan% tida$ #an%sun% yan% dia#ami.

*. )esi$o edera berhubun%an den%an 6erti%o se$under terhadap hipotensi ortostati$."u&uan 8 Dia%nosa tida$ men&adi masa#ah a$tua#


24/104

riteria hasi# 8

a. Pasien dapat men%identii$asi$an $ondisi-$ondisi yan% menyebab$an 6erti%o

b. Pasien dapat men&e#as$an metode pene%ahan penurunan a#iran darah di ota$ tiba-tiba yan%berhubun%an den%an ortostati$.

. Pasien dapat me#a$sana$an %era$an men%ubah posisi dan mene%ah drop te$anan di ota$ yan%

tiba-tiba.d. +en&e#as$an beberapa episode 6erti%o atau pusin%.

Inter6ensi )asiona#

1. a&i te$anan darah pasien saat pasien men%ada$an perubahan posisi tubuh.

2. Dis$usi$an den%an $#ien tentan% isio#o%i hipotensi ortostati$.

9. 3&ar$an te$ni$-te$ni$ untu$ men%uran%i hipotensi ortostati$ 1. !ntu$ men%etahui pasienmen%a$ami hipotensi ortostati$ atau$ah tida$.

2. !ntu$ menambah pen%etahuan $#ien tentan% hipotensi ortostati$.

9. +e#atih $emampuan $#ien dan memberi$an rasa nyaman $eti$a men%a#ami hipotensi

ortostati$.

=. erusa$an $omuni$asi 6erba# b.d ee$ aasia pada e$spresi atau intepretasi.

"u&uan 8 "ida$ men%a#ami $erusa$an $omuni$asi 6erba# dan menun&u$$an $emampuan

$omuni$asi 6erba# den%an oran% #ain den%an ara yan% dapat di terima.

riteria 4asi# 8a. Pasien dapat men%identii$asi pemahaman tentan% masa#ah $omuni$asi.

b. Pasien dapat membuat metode $omuni$asi dimana $ebutuhan dapat die$spresi$an

. Pasien dapat men%%una$an sumber-sumber den%an tepat

Inter6ensi )asiona#1. Perhati$an $esa#ahan da#am $omuni$asi dan beri$an umpan ba#i$.

2. +inta pasien untu$ menu#is nama atau $a#imat yan% pende$. i$a tida$ dapat menu#is,

minta#ah pasien untu$ membaa $a#imat yan% pende$.

9.


25/104

9. +emberi$an $omuni$asi tentan% $ebutuhan berdasar$an $eadaan deiit yan% mendasarinya.

*. +enurun$an $ebin%un%anansietas se#ama proses $omuni$asi dan berespons pada inormasi

yan% #ebih banya$ pada satu 'a$tu tertentu.

>. Perubahan persepsi sensori perseptua# berhubun%an den%an $erusa$an tra$tus sensori den%anperubahan resepsi sensori, transmisi, dan inte%rasi.

"u&uan 8 Pasien mampu menetap$an dan men%u&i rea#itas serta menyin%$ir$an $esa#ahan

persepsi sensori.riteria hasi# 8

a. Pasien dapat men%ena#i $erusa$an sensori

b. Pasien dapat men%identii$asi pri#a$u yan% dapat men%$ompensasi $e$uran%an. Pasien dapat men%un%$ap$an $esadaran tentan% $ebutuhan sensori dan potensia# terhadap

penyimpan%an.

Inter6ensi )asiona#

1. %d#5. C#inis8 tida$ tampa$ $urus, terdapat #ipatan #ema$, rambut tida$ &aran% dan merah

d. Diet8 $#ien men%habis$an porsi ma$annya dan nasu ma$an bertambah

Inter6ensi )asiona#1. a&i tanda dan %e&a#a $e$uran%an nutrisi8 penurunan berat badan, tanda-tanda anemia, tanda

6ita#


26/104

2. +onitor inta$e nutrisi pasien

9.


27/104

- )o$o$

- Pasta %i%i yan% tida$ oo$

- 7ipsti$- Ine$si &amur

- ;6erhan% tamba#an atau $aries, protesa %i%i tiruan5

- 7u$a pada bibir a$ibat ter%i%itbenturan.


28/104

pen%%unaan a#at prostodonti$, ber$ontribusi terhadap ber$emban%nya ine$si #o$a# dan sistemi$.

o#onisasi ba$teri dan &amur dari $a#$u#us, p#a$, pu#pa, po$et periodonta#, $erusa$an operu#um,

%i%i pa#su, dan pen%%unaan a#at-a#at $edo$teran %i%i merupa$an sebuah #ahan yan% subur buator%anisme opportunisti$ dan patho%enisti$ yan% mun%$in ber$emban% pada ine$si #o$a# dan

sistemi$. "amba#an yan% ber#ebih atau pera#atan #ain yan% me#e$at pada %i%i, membuat #apisan

mu#ut #ebih buru$, meneba# dan men%a#ami atropi, $emudian men%hasi#$an u#serasi #oa#stomatitis5.

2.* +aniestasi #inis

a. +asa prodroma# atau penya$it 1 K 2* &am 8

4ipersensiti6e dan perasaan seperti terba$arb. tadium Pre !#erasi

3danya udema pemben%$an%$an setempat den%an terbentu$nya ma$u#a pa6u#a serta ter&adi

penin%%ian 1- 9 hari. tadium !#erasi

Pada stadium ini timbu# rasa sa$it ter&adi ne$rosis diten%ah-ten%ahnya, batas sisinya merah dan

udema tonsi#asi ini bertahan #ama 1 K 1> hari. +asa penyembuhan ini untu$ tiap-tiap indi6iduberbeda yaitu 1 K = min%%u.

/ambaran #inis dari tomatitis

a. 7esi bersiat u#erasi

b.


29/104

4indari stres

Pemberian 3tibioti$

4arus disertai den%an terapi penya$it penyebabnya, se#ain diberi$an emo#ien topi$a#, seperti

orabase, pada $asus yan% rin%an den%an 2 K 9 u#ersi minor. Pada $asus yan% #ebih berat dapat

diberi$an $orti$osteroid, seperti triamsino#on atau #uosino#on topi$a#, sebanya$ 9 atau * $a#isehari sete#ah ma$an dan men&e#an% tidur. Pemberian tetrai#in dapat diberi$an untu$

men%uran%i rasa nyeri dan &um#ah u#erasi.


30/104

tu#an%. Dosis tin%%i radiasi pada tu#an% yan% berhubun%an den%an %i%i menyebab$an hypoia,

ber$uran%nya supp#ai darah $e tu#an%, hanurnya tu#an% bersamaan den%an terbu$anya tu#an%,

ine$si, dan ne$rosis. )adiasi pada daerah $epa#a dan #eher serta a%en antineop#asti$ merusa$di6isi se#, men%%an%%u me$anisme norma# per%antian mu$osa ora#. erusa$an a$ibat radiasi

berbeda dari $erusa$an a$ibat $emoterapi, pada 6o#ume &arin%an yan% terus teradiasi terus-

menerus a$an berbahaya ba%i pasien sepan&an% hidupnya. arin%an ini san%at mudah rusa$ o#ehobat-obatan to$si$ atau penyinaran radiasi #an&utan, +e$anisme perbai$an isio#o%is norma#

dapat men%uran%i ee$ ini seba%ai hasi# dari depopu#asi permanen se#u#er.

9.omp#i$asi 3$ibat PembedahanPada pasien den%an osteoradione$rosis yan% me#ibat$an mandibu#a dan tu#an% 'a&ah, ma$a

debridemen sisa pembedahan dapat merusa$. !saha re$onstru$si a$an men&adi sia-sia, $eua#i

&arin%an o$si%enasi ber$emban% pada pembedahan. "erapi hiperbari$ o$si%en te#ah berhasi#

menun&u$$an ran%san%an terhadap ormasi $api#er baru terhadap &arin%an yan% rusa$ dan te#ahdi%una$an seba%ai tambahan pada debridemen pembedahan.

*.omp#i$asi ;ra#

1.+uositistomatitis

Deenisi muositis dan stomatitis serin% tertu$ar da#am pen%%unaannya tetapi terdapat perbedaanyan% besar diantara $eduanya. +uositis di&e#as$an seba%ai suatu in#ammatory to$si$ yan%

mempen%aruhi tra$tus %astrointestina# dari mu#ut sampai anus, yan% dapat dihasi#$an a$ibat daripennyorotan radiasi sampai a%en $emoterapeuti$ atau radiasi ionisasi. "ipi$a# muositis

termaniestasi seba%ai suatu eritematous, #esi seperti terba$ar atau aa$, oa# to diuse, dan #esi

u#serati. +uositis dapat tere$saserbasi den%an ator #o$a#. tomatitis meru&u$ pada suaturea$si in#amasi yan% ter&adi pada mu$osa ora#, den%an atau tanpa u#serasi dan dapat ber$emban%

o#eh a$tor #o$a# seperti yan% teridentii$asi pada etio#o%ipatoisio#o%i pada pembahasan ini.

tomatitis dapat men&adi ber$adar rin%an atau parah. Pasien den%an stomatitis yan% parah tida$

a$an mampu memasu$$an apapun $eda#am mu#utnya. +uositis eritematous dapat ter&adi 9 harisete#ah pemaparan $emoterapi, tapi seara umum ber$isar 9-B hari. Per$emban%an menu&u

muositis u#serati umumnya ber#an%sun% B hari sete#ah $emoterapi. Do$ter %i%i harus 'aspadaterhadap potensi ber$emban%nya to$sisitas a$ibat penin%$atan dosis atau #amanya pera'atanpada perobaan $#ini$ yan% menun&u$$an to$sisitas %astrointestina#. Dosis tin%%i $emoterapi

seperti yan% di#a$u$an pada pera'atan #eu$emia dan pen%aturan &ad'a# obat den%an inus

ber#an&ut, beru#an% dan tida$ terputus seperti b#eomyin, ytarabine, methotreate dan#uororai#5 sepertinya merupa$an penyebab muositis dibandin% obat inus satu bo#us den%an

dosis yan% setara. +uositis tida$ a$an bertambah parah &i$a tida$ ter$omp#i$asi o#eh ine$si dan

seara norma# dapat sembuh tota# da#am 'a$tu 2-* min%%u.


31/104

ine$si sema$in menin%$at. Pasien den%an neutropenia ber$epan&an%an berada pada resi$o tin%%i

buat per$emban%an $omp#i$asi ine$si yan% serius.

Pen%%unaan antibioti$ ber$epen&an%an pada penya$it neutropenia men%%an%%u #ora mu#ut,menipta$an suatu #in%$un%an a6orit buat &amur untu$ ber$emban% yan% dapat bere$saserbasi

o#eh terapi steroid seara bersamaan. Dreizen dan $a'an-$a'an me#apor$an bah'a se$itar B0

ine$si ora# pada pasien den%an tumor so#id disebab$an o#eh Candida 3#bians dan &amur#ainnya, 20 disusun o#eh 4erpe imp#e Jirus 4J5 dan sisanya disusun o#eh ba$teri

bai##us %ram ne%ati. Pada pasien den%an $e%anasan hemato#o%i$, =0 ine$si ora# a$ibat

ba$teri Candida 3#bians, 2= a$ibat 4J, dan 1= o#eh ba$teri bai##us %ram ne%ati. 4Jmerupa$an %e&a#a pa#in% umum pada ine$si ora# 6ira#.

9.4emorrha%e

4emorrha%e dapat ter&adi sepan&an% pera'atan a$ibat trombositopenia dan atau $oa%u#asipati.

Pada #o$asi ter&adinya penya$it periodonta# dapat ter&adi perdarahan seara spontan atau daritrauma minima#. Perdarahan ora# dapat berbentu$ minima#, den%an pte$iae ber#o$asi pada bibir,

pa#atum #una$, atau #antai mu#ut atau dapat men&adi #ebih parah den%an hemorrha%e mu#ut ,

terutama pada $re6i$u#ar %in%i6a#. Perdarahan %in%i6a spontan dapat ter&adi $eti$a &um#ahp#ate#et menapai pa#in% $uran% =0.000$ubi$mm.

*.?erostomia

?erostomia dapat di$ena#i seba%ai ber$uran%nya se$resi dari %#andu#a sa#i6a. /e&a#a $#ini$ tanda

erostomia termasu$ diantaranya 8 rasa $erin%, suatu sensasi rasa #u$a atau terba$ar $hususnyame#ibat$an #idah5, bibir reta$-reta$, e#ah atau issura pada sudut mu#ut, perubahan pada

permu$aan #idah, $esu#itan untu$ mema$ai %i%i pa#su, dan penin%$atan re$uensi dan atau

6o#ume dari $ebutuhan airan. Pen%aturan pera'atan pre6enti ora#, termasu$ app#i$asi topi$a#

#our harus se%era dimu#ai untu$ mene%ah $erusa$an #ebih #an&ut. ?erostomia dapat dihasi#$anme#a#ui rea$si in#ammatory dan ee$ de%enerati radiasi ionisasi pada %#andu#a sa#i6a paren$im,

$hususnya pada serous ainar. Perubahan ini biasanya san%at pesat dan bersiat irre6ersib#e,$hususnya $eti$a %#andu#a sa#i6a termasu$ daerah penyorotan radiasi. 3#iran sa#i6a men%a#amipenurunan 1 min%%u sete#ah pera'atan dan ber$uran% seara pro%resi $eti$a pera'atan terus

di#an&ut$an, Dera&at dari disun%si tersebut san%at berhubun%an den%an dosis radiasi dan 6o#ume

&arin%an %#andu#a pada #apan%an radiasi. /#andu#a parotid dapat men&adi #ebih rentan terhadapee$ radiasi daripada %#andu#a submandibu#ar, sub#in%ua#, dan &arin%an %#andu#a sa#i6a minor.

?erostomia men%%an%%u $apasitas buer mu#ut dan $emampuan pembersihan me$anis, serin%

ber$onstribusi pada denta# $aries dan penya$it periodonta# yan% pro%resi. Per$emban%an denta#$aries bera$se#erasi den%an san%at epat pada ter&adinya erostomia a$ibat hi#an%nya

immunoprotein prote$ti yan% merupa$an $omponen dari sa#i6a. a#i6a dibutuh$an untu$

e$se$usi norma# dari un%si mu#ut seperti men%eap, men%unyah, dan berbiara. ese#uruhan

$eepatan a#iran sa#i6a yan% $uran% dari 0,1 m#menit dian%%ap seba%ai indi$asi erostomianorma# 0,9-0,= m#menit5.

?erostomia men%hasi#$an perubahan dida#am ron%%a mu#ut antara #ain8

1.a#i6a tida$ me#a$u$an #ubri$asi dan men&adi meneba# dan atroi, yan% a$an

men%%an%%u $enyamanan pasien.2.apasitas buer men&adi tere#iminasi, pada mu#ut $erin% yan% bersih p4

umumnya *,= dan deminera#isasi dapat ter&adi.


32/104

9.F#ora ora# men&adi pato%eni$.

*.P#a$ men&adi teba# dan berat, debris tetap bertahan a$ibat $etida$mampuan

pasien untu$ membersih$an mu#ut.=."ida$ ada minera# $a#sium, osor, #uor5 yan% tersimpan pada permu$aan %i%i.

>.Produ$si asam sete#ah terpapar o#eh %u#a dihasi#$an o#eh deminera#isasi

se#an&utnya pada %i%i dan $emudian dapat menimbu#$an $erusa$an %i%i=.Ne$rosis 3$ibat )adiasis

Ne$rosis dan ine$si pada &arin%an yan% te#ah di#a$u$an penyorotan radiasi

sebe#umnya osteoradione$rosis5 merupa$an suatu $omp#i$asi yan% serius ba%ipasien yan% men&a#ani terapi radiasi pada tumor $epa#a dan #eher. omp#i$asi

ora# a$ibat terapi radiasi memer#u$an terapi denta# yan% a%resi sebe#um, se#ama

dan sete#ah terapi radiasi untu$ meminima#isasi tin%$at $eparahan erostomia

permanent, $aries u#serati, osteomye#itis a$ibat radiasi dan osteoradione$rosis5.

2.: Pro%nosis

Pro%nosis stomatitis didasar$an pada masa#ah yan% menyebab$an adanya %an%%uan ini. Ine$i

pada stomatitis biasanya dapat disebab$an $arena pen%obatan atau bi#a masa#ahnya disebab$ano#eh obat-obatan ma$a yan% harus di#a$u$an ada#ah den%an men%%anti obat. tomatitis yan%

disebab$an o#eh iritasi #o$a# dapat diatasi den%an ora# hy%ene yan% ba%us, memeri$sa$an %i%i

seara teratur, diet yan% bermutu, dan pen%obatan.


33/104

>. Pen%$a&ian #in%$un%an rumah dan $omunitas 8 #in%$un%an yan% panas, dan sanitasi yan%

buru$.

B. )i'ayat nutrisi 8 $uran% men%$onsumsi ma$anan yan% men%andun% 6itamin C, 6itamin


34/104

)isi$o $e$uran%an nutrisi

)esi$o $e$uran%an nutrisi

Data ubye$ti 8Pasien men%ata$an nasu ma$an ber$uran%

Data ;bye$ti 8

- uhu tubuh nai$- - 3danya #esi di membran mu$osa ora#

- +embran mu$osa tampa$

ben%$a$ dan $emerahan

3#er%en

3#er%i dan deisiensi immuno#o%i

In#amasi peradan%an5

Pe#epasan mediator in#amasi prosta#%adin5

Nyeri

Perubahan membran mu$osa ora#

Perubahan membrane mu$osa ora#

Data ubye$ti 8Pasien men%ata$an susah ber%au#ber$omuni$asi den%an oran% #ain.

Data ;bye$ti 8

- +u$osa mu#ut tampa$ ben%$a$ dan memerah hiperemi5

erusa$an 6as$u#ar,se#u#ar,dan matri$

Perubahan membran mu$osa ora#

"imbu# #esi

Nyeri

/an%%uan $omuni$asi

6erba# /an%%uan $omuni$asi 6erba#

Data ubye$ti 8Pasien men%e#uh #esu, #emas ma#aise5

Data ;bye$ti 8- +embran mu$osa $erin%

- "e$anan tur%or turun

- uhu badan nai$

In#amasi


35/104

+etabo#isme menin%$at

4ipertermi

Inta$e airan $uran%

)isi$o $e$uran%an airan)isi$o $e$uran%an airan

Data ub&e$ti8

Pasian %e#isah

Data ;b&e$ti8- Perubahan muosa ora#

- uhu tubuh nai$

-+embran mu$osa ben%$a$ dan $emerahan Into#eransi pasta %i%i, $uran% 6itamin C, ora# hy%ene

yan% buru$

Peradan%an in#amasi5

erusa$an membran mu$osa

nyeri

Nyeri

9.9 Dia%nosa epera'atan1. Perubahan membran mu$osa ora# berhubun%an den%an proses peradan%an in#amasi5

2. Nyeri berhubun%an den%an $erusa$an membran mu$osa ora#

9. )isi$o $e$uran%an nutrisi berhubun%an den%an perubahan muosa ora# penurunan $ein%inanuntu$ ma$an se$under a$ibat rasa nyeri di mu$osa mu#ut.

*. /an%%uan $omuni$asi 6erba# berhubun%an den%an nyeri di mu$osa mu#ut

=. )isi$o $e$uran%an airan berhubun%an den%an inta$e airan $uran% a$ibat proses in#amasi.

9.* Inter6ensi dan )asiona#1. Dia%nosa epera'atan 8 Perubahan mu$osa ora# berhubun%an den%an proses

peradan%an in#amasi5

"u&uan 8 ete#ah di#a$u$an tinda$an $epera'atan mu$osa ora#

$emba#i norma# dan #esi beran%sur sembuh.riteria 4asi# 8

- +u$osa ora# $emba#i norma# tida$ ben%$a$ dan hiperemi5- 7esi ber$uran% dan beran%sur sembuh.- +embran mu$osa ora# #embab

Inter6ensi )asiona#

+andiri 8

- Pantau a$ti6itas $#ien, e%ah ha#-ha# yan% bisa memiu ter&adinya stomatitis ora# hy%ene yan%


36/104

buru$, $uran% 6itamin C, $ondisi stres, ma$ananminuman yan% ter#a#u panas dan pedas5

- a&i adanya $omp#i$asi a$ibat $erusa$an membran mu$osa ora#

o#aborasi 8- o#aborasi pemberian antibioti$ dan obat $umur

4ea#th eduation 8

- +en%hindari ma$anan dan obat-obatan atau zat yan% dapat menimbu#$an rea$si a#er%i pada

ron%%a mu#ut.- 3&ar$an ora# hy%ene yan% bai$

;bser6asi 8

- Catat adanya $erusa$an membran mu$osa ben%$a$, hiperemi$emerahan5

- Persona# hy%ene yan% buru$, asupan nutrisi yan% $uran% 6itamin C, $ondisi psi$o#o%is stres5

merupa$an pemiu ter&adinya stomatitis

- tomatitis bisa men%a$ibat$an

$omp#i$asi yan% #ebih parah &i$a

tida$ se%era ditan%ani

- 3ntibioti$ di%una$an untu$ men%obati ine$si dan obat $umur bisa men%hi#an%$an $uman-$uman di mu#ut sehin%%a bisa mene%ah ter&adinya ine$si #ebih #an&ut.

- )ea$si a#er%i bisa menimbu#$an ine$si

- ;ra# hy%ene yan% bai$ bisa

meminima#isir ter&adinya stomatitis

- +embran mu$osa yan% ben%$a$ danhiperemi ada#ah indi$asi adanya

peradan%an.

2. Dia%nosa epera'atan 8/an%%uan $ebutuhan nutrisi berhubun%an den%an penurunan

$ein%inan untu$ ma$an se$under a$ibat rasa nyeri di mu$osa mu#ut."u&uan 8 ete#ah di#a$u$an tinda$an $epera'atan nasu ma$an timbu# $emba#i dan status nutrisi

terpenuhi.

riteria 4asi# 8

- tatus nutrisi terpenuhi- nasu ma$an $#ien timbu# $emba#i

- berat badan norma#- &um#ah 4b dan a#bumin norma#

Inter6ensi )asiona#

+andiri 8


37/104

-


38/104

- +en%an&ur$an $#ien untu$ memperbanya$

men%$onsumsi buah dan sayuran terutama

6itamin


39/104

;bser6asi 8

- Catat perubahan peri#a$u $#ien

- 7in%$un%an yan% nyaman a$an membuat $#ien a$ti da#am bera$tiitas

- 3na#%esi dapat men%uran%i rasa nyeri dan $orti$osteroid dapar mene%ah peradan%an a$ibat$erusa$an membran mu$osa

- onsep diri pentin% untu$ menin%$at$an hubun%an sosia#

antar sesama

- Den%an men%i$uti $e%iatan a$an mudah untu$ beradaptasi den%an $ondisi se$itar sehin%%a bisamen%uran%i stres

- Perubahan peri#a$u tanda bah'a $#ien men%a#ami penin%$atan har%a diri dan $onsep diri

=. Dia%nosa epera'atan 8 )isi$o $e$uran%an airan berhubun%an den%an inta$e

airan yan% $uran% a$ibat proses in#amasi membranmu$osa ora#

"u&uan 8 Inta$e airan $emba#i norma#

riteria 4asi# 8- #ien men%a#ami penin%$atan a$ti6itas

- +embran mu$osa ora# basah

- "e$anan tur%or $emba#i seperti semu#a.

Inter6ensi )asiona#+andiri 8

- Pemberian airan me#a#ui inus NaC#

0,L isotoni$, atau )75

- Pantau pemasu$an airan perhari norma# : %e#ashari5

o#aborasi 8

- o#aborasi pemberian antibioti$ danobat $umur

4ea#th eduation 8

- Doron% $#ien untu$ minum $uran% #ebih : %e#ashari

-


40/104

- 3ntibioti$ dapat di%una$an untu$ mene%ah in#amasi #ebih #an&ut sehin%%a $enai$an

metabo#isme dapat die%ah dan obat $umur bisa men%hi#an%$an $uman-$uman di mu#ut

sehin%%a bisa mene%ah ter&adinya ine$si #ebih #an&ut.

- +empertahan$an $eseimban%an airan da#am tubuh

-


41/104

ota$ sehin%%a dapat menyebab$an #apisan yan% tadinya tipis men&adi teba#. Dan pen%umpu#an

airan ini a$an menyebab$an penin%$atan intra$rania#. 4a# ini a$an menyebab$an &arin%an ota$

a$an men%a#ami inar$.2. +enin%itis Jirus +enin%itis asepti5

+enin%itis 6irus ada#ah ine$si pada menin%en enderun% &ina$ dan bisa sembuh sendiri. Jirus

biasanya berep#i$asi sendiri ditempat ter&adinya ine$si a'a# misa#nya sistem nasoarin% dansa#uran erna5 dan $emudian menyebar $esistem sara pusat me#a#ui sistem 6as$u#er.

Ini ter&adi pada penya$it yan% disebab$an o#eh 6irus spt8 ampa$, mumps, herpes simp#e$ dan

herpes zoster. Jirus herpes simp#e$ men%%an%%u metabo#isme se# sehin%%a se## epat men%a#amine$rosis. enis #ainnya &u%a men%%an%%u produ$si enzim atau neurotransmitter yan% dapat

menyebab$an disun%si se# dan %an%%uan neuro#o%i.

9. +enin%itis amur

+enin%itis Cryptooa# ada#ah ine$si &amur yan% mempen%aruhi sistem sara pusat pada $#ienden%an 3ID. /e&a#a $#inisnya ber6ariasi ter%antun% dari system $e$eba#an tubuh yan% a$an

beree$ pada respon in#amasi )espon in#amasi yan% ditimbu#$an pada $#ien den%an

menurunnya sistem imun antara #ain8 bisa demamtida$, sa$it $epa#a, mua#, muntah dan

menurunnya status menta#.

2.9 Etio#o%i

1.


42/104

9. amur

ripto$o$a# menin%itis ada#ah serius dan ata#. . Perbedaan Ensea#itis den%an menin%itis 8

Enepha#itis +enin%itise&an% a$u $udu$

esadaran U esadaran re#ati masih bai$Demam U Demam S


43/104

"anda dan %e&a#a menin%itis seara umum8

1. 3$ti6itas istirahat +a#aise, a$ti6itas terbatas, ata$sia, $e#umpuhan, %era$an in6o#unter,

$e#emahan, hipotonia2. ir$u#asi )i'ayat endo$arditis, abses ota$, "D S, nadi U, te$anan nadi berat, ta$i$ardi dan

disritmia pada ase a$ut

9. E#iminasi 3danya in$ontinensia atau retensi urin*. +a$anan airan 3noreia, $esu#itan mene#an, muntah, tur%or $u#it &e#e$, mu$osa $erin%

=. 4i%iene "ida$ mampu mera'at diri

>. Neurosensori a$it $epa#a, parsetesia, $ehi#an%an sensasi, G4ipera#%esiaHmenin%$atnya rasanyeri, $e&an%, %an%%uan oen%#ihatan, dip#opia, otoobia, $etu#ian, ha#usinasi peniuman,

$ehi#an%an memori, su#it men%ambi# $eputusan, aasia, pupi# aniso$or, , hemiparese, hemip#e%ia,

tandaH


44/104

5 emampuan men%hisap menurun.

d5 +untah atau diare.

e5 "onus buru$.5 uran% %era$an.

%5 +enan%is buru$.

h5 7eher biasanya #emas.i5 "anda-tanda non-spesii$8

&5 4ipothermia atau demam.

$5 Pe$a ran%san%.#5 +en%antu$.

m5 e&an%.

n5 etida$teraturan pernaasan atau apnea.

o5 ianosis.p5 Penurunan berat badan.

2.= Patoisio#o%i

+enin%itis ba$teri dimu#ai seba%ai ine$si dari oroarin% dan dii$uti den%an septi$emia, yan%menyebar $e menin%en ota$ dan medu#a spina#is ba%ian atas.

Fa$tor predisposisi mena$up ine$si &a#an naas ba%ian atas, otitis media, mastoiditis, anemia

se# sabit dan hemo%#obinopatis #ain, prosedur bedah sara baru, trauma $epa#a dan pen%aruh

imuno#o%is. a#uran 6ena yan% me#a#ui nasoarin% posterior, te#in%a ba%ian ten%ah dan sa#uranmastoid menu&u ota$ dan de$at sa#uran 6ena-6ena menin%en semuanya ini pen%hubun% yan%

menyo$on% per$emban%an ba$teri.

;r%anisme masu$ $e da#am a#iran darah dan menyebab$an rea$si radan% di da#am menin%en dandi ba'ah $orte$s, yan% dapat menyebab$an trombus dan penurunan a#iran darah serebra#.

arin%an serebra# men%a#ami %an%%uan metabo#isme a$ibat e$sudat menin%en, 6as$u#itis dan

hipoperusi. E$sudat puru#en dapat menyebar sampai dasar ota$ dan medu#a spina#is. )adan%

&u%a menyebar $e dindin% membran 6entri$e# serebra#. +enin%itis ba$teri dihubun%$an den%anperubahan isio#o%is intra$rania#, yan% terdiri dari penin%$atan permeabi#itas pada darah, daerah

pertahanan ota$ barier oa$5, edema serebra# dan penin%$atan "I.

Pada ine$si a$ut pasien menin%%a# a$ibat to$sin ba$teri sebe#um ter&adi menin%itis. Ine$siterbanya$ dari pasien ini den%an $erusa$an adrena#, $o#aps sir$u#asi dan dihubun%$an den%an

me#uasnya hemora%i pada sindrom@aterhouse-Friderihssen5 seba%ai a$ibat ter&adinya

$erusa$an endote# dan ne$rosis pembu#uh darah yan% disebab$an o#eh menin%o$o$us

2.> Pemeri$saan penun&an%

Pemeri$saan #aboratorium yan% $has pada menin%itis ada#ah ana#isa airan ota$. 3na#isa airan

ota$ diperi$sa untu$ &um#ah se#, protein, dan $onsentrasi %#u$osa 7umba# Pun%si

7umba# pun%si biasanya di#a$u$an untu$ men%ana#isa hitun% &enis se# dan protein.airanerebrospina#, den%an syarat tida$ ditemu$an adanya penin%$atan "I. 7umba# pun$si tida$ bisa

di$er&a$an pada pasien den%an penin%$atan te$anan tintra $rania#..

a. +enin%itis bateria# 8te$anan menin%$at, airan $eruhber$abut, #eu$osit dan protein menin%$at, %#u$osa menurun,

$u#tur posisti terhadap beberapa &enis ba$teri.

b. +enin%itis Jirus 8te$anan ber6ariasi, CF &ernih, #eu$ositosis, %#u$osa dan protein norma#, $u#tur biasanya


45/104

ne%ati6e.

a$u $udu$ pada menin%itis bisa ditemu$an den%an me#a$u$an pemeri$saan #e$si pada $epa#a

$#ien yan% a$an menimbu#$an nyeri, disebab$an o#eh adanya iritasi menin%ea# $hususnya padaner6us rania# $e ?I, yaitu 3sesoris yan% mempersarai otot ba%ian be#a$an% #eher, sehin%%a

a$an men&adi hipersensiti dan ter&adi ri%iditas.

edan%an pada pemeri$saan erni%s si%n V5 dan


46/104

. Pen%obatan suporti

15 Cairan intra6ena

25 Wat asam, usaha$an a%ar $onsitrasi ;2 ber$isar antara 90 K =0

Pera'atan

a. Pada 'a$tu $e&an%15 7on%%ar$an pa$aian, bi#a per#u dibu$a.

25 4isap #ender95 oson%$an #ambun% untu$ men%hindari muntah dan aspirasi

*5 4indar$an penderita dari rodapa$sa misa#nya &atuh5

b. . e&an%

B. Edema dan herniasi serebra#

:. Cerebra# pa#syL. /an%%uan menta#

10. /an%%uan be#a&ar

11. 3ttention deiit disorder

2.L Pene%ahan+enin%itis dapat die%ah den%an ara men%ena#i dan men%erti den%an bai$ a$tor presdis posisi

seperti otitis media atau ine$si sa#uran napas seperti "


47/104

2.10 Pro%nosis

Penderita menin%itis dapat sembuh, bai$ sembuh den%an aat motori$ atau menta# atau

menin%%a# ter%antun% 8a. umur penderita.

b. enis $uman penyebab

.


48/104


49/104

Perubahan persepsi sensori Perubahan persepsi sensori

9.9 Dia%nosa

1. Nyeri b.d proses in#amasi, to$sin da#am sir$u#asi2. )isi$o tin%%i terhadap penyebaran ine$si b.d diseminata hemato%en dari pato%en.

9. )isi$o tin%%i terhadap perubahan perusi &arin%an serebra# b.d edema serebra# yan%men%ubahmen%henti$an darah arteri6irus

*. )isi$o tin%%i terhadap trauma b.d $e&an% umumo$a#, $e#emahan umum, 6erti%o=. /an%%uan mobi#itas isi$ b.d $erusa$an neuromus$u#ar, penurunan $e$uatan

>. Perubahan persepsi sensori b.d deisit neuro#o%is

9.* Inter6ensiDia%nosa 1 8 Nyeri b.d proses in#amasi, to$sin da#am sir$u#asi

Inter6ensi )asiona#

+andiri

1. 7eta$$an $antun% es pada $epa#a, pa$aian din%in di atas mata, beri$an posisi yan% nyaman

$epa#a a%a$ tin%%i sedi$it, #atihan rentan% %era$ a$ti atau pasi dan masa%e otot #eher.+enin%$at$an 6aso$onstri$si, penumpu$an resepsi sensori yan% se#an&utnya a$an menurun$an

nyeri2. Du$un% untu$ menemu$an posisi yan% nyaman$epa#a a%a$ tin%i5 +enurun$an iritasi

menin%ea#, resu#tan $etida$nyamanan #ebih #an&ut

9.


50/104

Inter6ensi )asiona#

+andiri

1. "irah barin% den%an posisi $epa#a datar.Perubahan te$anan C mun%$in merupa$an potensi adanya resi$o herniasi batan% ota$ yan%

memer#u$an tinda$an medis den%an se%era

2.


51/104

1. 4i#an%$an suara bisin% yan% ber#ebihan.

+enurun$an ansietas, respons emosi yan% ber#ebihanbin%un% yan% berhubun%an den%an

sensori$ yan% ber#ebihan2. Ja#idasi persepsi pasien dan beri$an umpan ba#i$. +embantu pasien untu$ memisah$an pada

rea#itas dari perubahan persepsi

9. . +enin%$at$an tin%$at $esadaran biasanya dan un%si persepsi.

B. "ampa$ ri#e$s dan me#apor$an ansietas ber$uran% dan men%un%$ap$an $ea$uratanpen%etahuan tentan% situasi.

9.= "in&auan asus

Nama 8


52/104

yan% menderita sa$it #u batu$. se#ama hami# ia ra&in $ontro# $e bidan dide$at rumahnya, ia

men%ata$an bah'a ia &u%a men%$onsumsi &amu se#ama hami#. +enurut ibu, $#ien #ahir $embar

di rumah sa$it +o&o'arno omban% den%an berat badan #ahir 1200 %ram, tida$ #an%sun%menan%is, menurut ibu air $etubannya ber'arna $ehitaman dan $enta#. +enurut ibu ana$nya

te#ah mendapat$an imunisasi


53/104

e#ama hami# ibu ra&in $ontro# $e bidan dide$at rumahnya &u%a men%$onsumsi &amu se#ama

hami#. #ien #ahir $embar di rumah sa$it +o&o'arno omban% den%an berat badan #ahir 1200

%ram, tida$ #an%sun% menan%is, dan air $etubannya ber'arna $ehitaman dan $enta#.%. tatus imunisasi

#ien te#ah mendapat$an imunisasi


54/104

7aboratorium tan%%a# 1* apri# 20098

4emo%#obine :,2 %r

7euoyt 2*.*00"hromboyt *:9X10L

/D3 L> m%d#

Pemeri$saan penun&an% medis7aboratorium tan%%a# 1B apri# 20098

a#ium serum *,0 norma# 9,=-=,= mER7

Na erum 19* norma# 19=-1*= mER7a#sium serum =,* norma# :,0-10 m%d#

7aboratorium tan%%a# 22 apri# 20098

4emo%#obine 1>,2 %r

"erapi +edis 8- IJFD D=1* *00 2* &am

- In&e$si Ceotaime 9 2=0 m% i6

- In&e$si Di#antin 9 : m% intra6ena

- "ranusi @< 9B hari- p In&e$si Diazepam 1 m% $a#au $e&an%

)enana tinda$an

Dia%nosa 1/an%%uan perusi &arin%an sehubun%an den%an penin%$atan te$anan intra$rania#

"u&uan8 Pasien $emba#i pada, $eadaan status neuro#o%is sebe#um sa$it

+enin%$atnya $esadaran pasien dan un%si sensorisriteria hasi#8 "anda-tanda 6ita# da#am batas norma#

esadaran menin%$at

3danya penin%$atan $o%niti dan tida$ ada atau hi#an%nya tanda-tanda te$anan intra$rania# yan%

menin%$at

)enana tinda$an )asiona#

1. Pasien bed rest tota# den%an posisi tidur ter#entan% tanpa banta#

2. +onitor tanda-tanda status neuro#o%is den%an /C.9. +onitor inta$e dan output

*. +onitor tanda-tanda 6ita# seperti "D, Nadi, uhu, )espirasi dan hati-hati pada hipertensi

sisto#i$

=. .


55/104

:.


56/104

Dia%nosa 9

)esi$o ter&adinya in&uri sehubun%an den%an adanya $e&an%, perubahan status menta# dan

penurunan tin%$at $esadaran"u&uan8 Pasien bebas dari in&uri yan% disebab$an o#eh $e&an% dan penurunan $esadaran

riteria hasi# #ien bebas dari resi$o in&uri

)enana tinda$an )asiona#1. Independent

monitor $e&an% pada tan%an, $a$i, mu#ut dan otot-otot mu$a #ainnya

2. Persiap$an #in%$un%an yan% aman seperti batasan ran&an%, papan pen%aman, dan a#at sution

se#a#u berada de$at pasien9. Pertahan$an bedrest tota# se#ama ase a$ut

o#aborasi

*.


57/104

atau teman yan% menderita penya$it menu#ar sehin%%a tida$ menetus$an $enai$an suhu

B. . seba%ai upaya pre6enti seran%an u#an%

B. imunisasi pertusis memberi$an rea$si panas yan% dapat menyebab$an $e&an% demam

Continue )eadin%...

ASKEP KATARAK


2.1. Deinisi atara$ ada#ah nama yan% diberi$an untu$ $e$eruhan #ensa yan% dapat ter&adia$ibat hidrasi penambahan airan #ensa5, denaturasi protein #ensa atau dapat &u%a a$ibat dari

$edua-duanya yan% biasanya men%enai $edua mata dan ber&a#an pro%esi. +ans&oer,2000>25

e$eruhan ini ter&adi a$ibat %an%%uan metabo#isme norma# #ensa yan% dapat timbu# padaberba%ai usia tertentu. atara$ dapat ter&adi pada saat per$emban%an serat #ensa masih

ber#an%sun% atau sesudah serat #ensa berhenti da#am per$emban%annya dan te#ah memu#ai prosesde%enerasi. 0 tahun $eatas.

2. "rauma

Cedera mata dapat men%enai semua umur seperti pu$u#an $eras, tusu$an benda, terpoton%, panasyan% tin%%i, dan bahan $imia dapat merusa$ #ensa mata dan $eadaan ini disebut $atara$

traumati$.

9. Penya$it mata #ain !6eitis 5

*. Penya$it sistemi$ Diabetes +e##itus 5=. Dee$ $on%enita#

a#ah satu $e#ainan herediter seba%ai a$ibat dari ine$si 6irus prenata# seperti /erman meas#es

atau rube##a. atara$ $on%enita#is bisa merupa$an penya$it $eturunan di'aris$an seara
http://putrisayangbunda.blog.com/2010/02/10/askep-meningitis/http://putrisayangbunda.blog.com/2010/02/10/askep-katarak/http://var/www/apps/conversion/tmp/scratch_5/Visit%20putri_rahza%E2%80%99s%20websitehttp://putrisayangbunda.blog.com/2010/02/10/askep-katarak/#respondhttp://putrisayangbunda.blog.com/2010/02/10/askep-meningitis/http://putrisayangbunda.blog.com/2010/02/10/askep-katarak/http://var/www/apps/conversion/tmp/scratch_5/Visit%20putri_rahza%E2%80%99s%20websitehttp://putrisayangbunda.blog.com/2010/02/10/askep-katarak/#respond


58/104

autosoma# domonan 5 atau bisa disebab$an o#eh 8

Ine$si on%enita#, seperti ampa$ &erman %erman meas#es 5


59/104

3dapun tahapan $atara$ seni#is ada#ah 8

a5 atara$ insipien 8 pada stadium insipien a'a#5 $e$eruhan #ensa mata masih san%at minima#,

bah$an tida$ ter#ihat tanpa men%%una$an a#at peri$sa. e$eruhan #ensa berbentu$ bera$-bera$$e$eruhan yan% tida$ teratur.penderita pada stadium ini serin%$a#i tida$ merasa$an $e#uhan atau

%an%%uan pada pen%#ihatanya sehin%%a enderun% diabai$an.

b5 atara$ immataur 8 #ensa masih memi#i$i ba%ian yan% &ernih5 atara$ matur 8 Pada stadium ini proses $e$eruhan #ensa terus ber#an%sun% dan bertambah

sampai menye#uruh pada ba%ian #ensa sehin%%a $e#uhan yan% serin% disampai$an o#eh penderita

$atara$ pada saat ini ada#ah $esu#itan saat membaa, pen%#ihatan men&adi $abur, dan $esu#itanme#a$u$an a$tiitas sehari-hari. e#ain $e#uhan tesebut ada beberapa %e&a#a yan% dia#ami o#eh

penderita $atara$, seperti 8

15 Pen%#ihatan ber$abut atau &ustru ter#a#u si#au saat me#ihat ahaya.

25 @arna ter#ihat pudar.95 u#it me#ihat saat ma#am hari.

*5 Pen%#ihatan %anda saat me#ihat satu benda den%an satu mata. /e&a#a ini ter&adi saat $atara$

bertambah #uas.

d5 atara$ hipermatur 8 terdapat ba%ian permu$aan #ensa yan% sudah merembes me#a#ui $apsu##ensa dan bisa menyebab$an perdan%an pada stru$tur mata yan% #ainya.

2.* +aniestasi #inis

atara$ didia%nosis terutama den%an %e&a#a sub&e$ti.


60/104

/an%%uan pen%#ihatan bisa berupa 8

esu#itan me#ihat pada ma#am hari

+e#ihat #in%$aran di se$e#i#in% ahaya atau ahaya terasa menyi#au$an mata

Penurunan $eta&aman pen%#ihatan bah$an pada sian% hari 5

/e&a#a #ainya ada#ah 8

erin% ber%anti $aa mata

Pen%#ihatan serin% pada sa#ah satu mata.

adan% $atara$ menyebab$an pemben%$a$an #ensa dan penin%$atan te$anan di da#am mata %#u$oma 5 yan% bisa menimbu#$an rasa nyeri.

2.=. Patoisio#o%i

7ensa yan% norma# ada#ah stru$tur posterior iris yan% &ernih, transparan, berbentu$ $anin% ba&u,mempunyai $e$uatan rera$si yan% besar. 7ensa men%andun% ti%a $omponen anatomis. Pada

zona sentra# terdapat nu$#eus, di perier ada $orte$s, dan yan% men%e#i#in%i $eduanya ada#ah

$apsu# anterior dan posterior. Den%an bertambah usia, nu#eus men%a#ami perubahan 'arnamen&adi o$#at $e$unin%an. Di se$itar opasitas terdapat densitas seperti duri di anterior dan

posterior nu$#eus. ;pasitas pada $apsu# posterior merupa$an bentu$ $atara$ yan% pa#in%

berma$na nampa$ seperti $rista# sa#&u pada &ende#a.

Perubahan isi$ dan $imia da#am #ensa men%a$ibat$an hi#an%nya transparansi, perubahan padaserabut ha#us mu#tip#e zunu#a5 yan% meman&an% dari badan si#ier $e se$itar daerah di #uar #ensa

misa#nya dapat menyebab$an pen%#ihatan men%a#ami distorsi. Perubahan imia da#am protein

#ensa dapat menyebab$an $oa%u#asi sehin%%a men%abut$an pandan%an den%an men%hambat&a#annya ahaya $e retina. a#ah satu teori menyebut$an terputusnya protein #ensa norma# ter&adi

disertai in#u$s air $e da#am #ensa. Proses ini mematah$an serabut #ensa yan% te%an% dan

men%%an%%u transmisi sinar. "eori #ain men%ata$an bah'a suatu enzim mempunyai peran da#amme#indun%i #ensa dari de%enerasi. um#ah enzim a$an menurun den%an bertambahnya usia dan

tida$ ada pada $ebanya$an pasien yan% menderita $atara$.

atara$ biasanya ter&adi bi#atera#, namun mempunyai $eepatan yan% berbeda. Dapat disebab$an

o#eh $e&adian trauma maupun sistematis, seperti D+, namun sebenarnya merupa$an $onse$uensidari proses penuaan yan% norma#. ebanya$an $atara$ ber$emban% seara $roni$ dan matan%

$eti$a oran% memasu$i de$ade $e tu&uh. atara$ dapat bersiat $on%enita# dan harus

diidentii$asi a'a# $arena bi#a tida$ didia%nosa dapat menyebab$an amb#iopia dan $ehi#an%anpen%#ihatan permanen. Fa$tor yan% pa#in% serin% yan% berperan da#am ter&adinya $atara$

me#iputi radiasi sinar u#tra6io#et


61/104

L5 "es to#eransi %#u$osa 8 $ontro# D+

105 eratometri.

115 Pemeri$saan #ampu s#it.125 3-san u#trasound eho%raphy5.

195 Pen%hitun%an se# endote# pentin% u a$oemu#sii$asi ( imp#antasi.

1*5 !/ mata seba%ai persiapan untu$ pembedahan $atara$.2.B. Penata#a$sanaan

2.B.1 Pene%ahan

Disaran$an a%ar banya$ men%$onsumsi buah-buahan yan% banya$ men%andun% 6it.C ,6it.3 dan6it E.

2.B.2 Penata#a$sanaan medis


62/104

*. 3$ti6itas den%an dudu$

=. +en%ena$an $aamata hitam untu$ $enyamanan

>.


63/104

/e&a#a yam% ter&adi pada neurosensori ada#ah %am%%uam pen%#ihatan $abur tida$ &e#as, sinar

teran% menyebab$an si#au den%an $ehi#an%an bertahap pen%#ihatan perier, $esu#itan

memo$us$an $er&a den%an de$at atau merasa di runa% %e#ap. Pen%#ihatan bera'an $abur,tampa$ #in%$aran ahaya pe#an%i di se$itar sinar, perubahan $aa mata, pen%obatan tida$

memperbai$ipen%#ihatan, otophobia %#u$oma a$ut 5.

/e&a#a tersebut ditandai den%an mata tampa$ $eo$#atan atau putih susu pada pupi# $atara$ 5,pupi# menyempit dan merah atau mata $eras dan $ornea bera'an %#u$oma berat dan

penin%$atan air mata 5.

>5 Nyeri $enyamanan/e&a#anya yaitu $etida$nyamanan rin%an atau mata berair. Nyeri tiba-tiba berat menetap atau

te$anan pada atau se$itar mata, dan sa$it $epa#a.

B5 Pembe#a&aran pen%a&aran

Pada pen%$a&ian $#ien den%an %an%%uan mata $atara$ 5 $a&i ri'ayat $e#uar%a apa$ah adari'ayat diabetes atau %an%%uan sistem 6as$u#er, $a&i ri'ayat stress, a#er%i, %an%%uan 6asomotor

seperti penin%$atan te$anan 6ena, $etida$seimban%an endo$rin dan diabetes, serta ri'ayat

terpa&an pada radiasi, steroid to$sisitas enotiazin.

9.2. 3na#isa Data

N;. D3"3 E"I;7;/I +33734 EPE)3@3"3N

15. D 8 K +ata si#au,pen%#ihatan seperti terha#an% asap yan% ma$in #ama ma$in teba#.

- +ata $abur, $esu#itan membaa, pandan%an %anda- esu#itan me#ihat ous 5 pada &ara$ &auh atau de$at.

D; 8 K Pupi# di#atasi, pupi# ber'arna putih.

- Pen%embunan pada pupi#, retina tida$ nampa$.etuaan

42; d#m #ensa

;2

, protein, asorbi aid

Na dan Ca

Nu$#eus pada #ensa men&adi o$#at $e$unin%an

7ensa men&adi opa$Cahaya dipendar$an, tida$ pada retina

Pandan%an $abur redup, menyi#au$an susah me#ihat pada ma#am hari.

/an%%uan persepsa sensori-perseptua# pen%#ihatan.

25. D 8 K )i'ayat trauma pada mata $arena benda ta&am tumpu#- +ata $abur, pandan%an %anda, mata si#au.


64/104

D; 8 K Pupi# di#atasi

- Pupi# ber'arna putih "rauma

"rauma benda tumpu# ta&am menembus $apsu# anterior

)esi$o terhadap edera

95. D 8 K )i'ayat operasi mata.

- +ata sensiti6e terhadap ahaya, %ata#, air mata atau $rusta yan% ber#ebih, mata basah.

D; 8 K ehi#an%an 6itreus, bera$ di be#a$an% mata. ;perasi mata sebe#umnya

)ea$si radan%

"erbentu$ &arin%an ibrosis sisa #ensa yan% tertin%%a#

Deisit pera'atan diri

*5. D 8 K )i'ayat penya$it D+

- +ata si#au, $eta&aman pen%#ihatan ber$uran%, pen%#ihatan $abur tida$ &e#as

D; 8 K Pupi# ber'arna putih, retina su#it di #ihat Penya$it sitemi$ 8 D+

/an%%uan $eseimban%an susunan se# #ensa o#eh a$tor isi$ atau $imia'i

%an%%uan $e&ernihan #ensa

uran% pen%etahuan tentan% $ondisi

=5. D 8 -D;8 K


65/104

>5. D 8 K )i'ayat pen%%unaan obat- obatan da#am &an%$a 'a$tu #ama

- )i'ayat terpapar zat-zat $imia ro$o$, a#$oho#.

- +ata si#au, $eta&aman pen%#ihatan menurun, mata $aburD; 8 K Pupi# di#atasi, pupi# ber'arna putih, retina tida$ Nampa$. )o$o$, a#$oho#, dan obat-

obatan

Perubahan $imia da#am protein #ensa

oa%u#asi

Pembedahan #ensa

Nyeri

B5. D 8 K )i'ayat pen%%unaan obat- obatan da#am &an%$a 'a$tu #ama

- )i'ayat terpapar zat-zat $imia ro$o$, a#$oho#.

- +ata si#au, $eta&aman pen%#ihatan menurun, mata $aburD; 8 K Pupi# di#atasi, pupi# ber'arna putih, retina tida$ Nampa$ )o$o$, a#$oho#, dan obat-

obatan

Perubahan $imia da#am protein #ensa

oa%u#asi

Pembedahan #ensa

7u$as insisi pembedahan

)esi$o ine$si

9.9. Dia%nosa epera'atan

Pre operasi

15 /an%%uan persepsi sensori-perseptua# pen%#ihatan berhubun%an den%an %an%%uan penerimaan

sensoristatus or%an indera.25 )esi$o tin%%i edera berhubun%an den%an $erusa$an un%si sensori pen%#ihatan K $ehi#an%an

6itreus, pandan%an $abur, perdarahan intrao$u#er.

95 uran% pen%etahuan tentan% $ondisi, pro%nosis, pen%obatan berhubun%an den%an tida$men%ena# sumber inormasi, $uran% terpa&anmen%in%at, $eterbatasan $o%niti.

*5 3nsietas berhubun%an prosedur penata#a$sanaan tinda$an pembedahan=5 Deisit pera'atan diri yan% berhubun%an den%an %an%%uan pen%#ihatan.Post operasi

15 Nyeri berhubun%an den%an trauma insisi.

25 )esi$o tin%%i ine$si berhubun%an den%an prosedur tinda$an in6asi insisi &arin%an tubuh95 /an%%uan persepsi sensori-perseptua# pen%#ihatan berhubun%an den%an %an%%uan penerimaan

sensoristatus or%an indera.

*5 )esi$o tin%%i edera berhubun%an den%an $erusa$an un%si sensori pen%#ihatan K $ehi#an%an


66/104

6itreus, pandan%an $abur, perdarahan intrao$u#er

9.*. Inter6ensi dan rasiona#

15 /an%%uan persepsi sensori-perseptua# pen%#ihatan berhubun%an den%an %an%%uan penerimaansensoristatus or%an indera.

"u&uan 8

+enin%$at$an $eta&aman pen%#ihatan da#am batas situasi indi6idu, men%ena# %an%%uan sensori

dan ber$ompensasi terhadap perubahan.

riteria 4asi# 8

- +en%ena# %an%%uan sensori dan ber$ompensasi terhadap perubahan.- +en%identii$asimemperbai$i potensia# bahaya da#am #in%$un%an.

IN"E)JENI )3I;N37

ii. "entu$an $eta&aman pen%#ihatan, $emudian atat apa$ah satu atau dua mata ter#ibat.;bser6asi tanda-tanda disorientasi.iii. ;rientasi$an $#ien tehadap #in%$un%an.

i6. Pende$atan dari sisi yan% ta$ dioperasi, biara den%an menyentuh.

6. Perhati$an tentan% suram atau pen%#ihatan $abur dan iritasi mata, dimana dapat ter&adi bi#amen%%una$an tetes mata.

6i. In%at$an $#ien men%%una$an $aamata $atara$ yan% tu&uannya memperbesar $uran% #ebih 2=

persen, pe#ihatan perier hi#an% dan buta titi$ mun%$in ada.

6ii. 7eta$$an baran% yan% dibutuh$anposisi be# peman%%i# da#am &an%$auanposisi yan% tida$dioperasi. 6iii. Penemuan dan penan%anan a'a# $omp#i$asi dapat men%uran%i resi$o $erusa$an

#ebih #an&ut.

i. +enin%$at$an $eamanan mobi#itas da#am #in%$un%an.

. omuni$asi yan% disampai$an dapat #ebih mudah diterima den%an &e#as.i. Cahaya yan% $uat menyebab$an rasa ta$ nyaman sete#ah pen%%unaan tetes mata di#ator.

ii. +embantu pen%#ihatan pasien.

iii. +emudah$an pasien untu$ ber$omuni$asi

25 )esi$o tin%%i terhadap edera berhubun%an den%an $erusa$an un%si sensori pen%#ihatan K

$ehi#an%an 6itreus,pandan%an $abur, perdarahan intrao$u#er.

"u&uan8

+enyata$an pemahaman terhadap ator yan% ter#ibat da#am $emun%$inan edera.

riteria hasi# 8


67/104

+enun&u$$an perubahan peri#a$u, po#a hidup untu$ menurun$an ator resi$o dan untu$

me#indun%i diri dari edera.

+en%ubah #in%$un%an sesuai den%an indi$asi untu$ menin%$at$an $eamanan.

IN"E)JENI )3I;N37

Dis$usi$an apa yan% ter&adi tentan% $ondisi pas$a operasi, nyeri, pembatasan a$tiitas,penampi#an, ba#utan mata.


68/104

6. Cahaya yan% $uat menyebab$an rasa ta$ nyaman sete#ah pen%%unaan tetes mata di#ator.

6i. 3$ti6itas-a$ti6itas tersebut dapat menin%$at$an te$anan intra o$u#er.

6ii. "idur ter#entan% dapat membantu $ondisi mata a%ar #ebih nyaman.

*5 3nsietas berhubun%an den%an prosedur penata#a$sanaan tinda$an pembedahan.

"u&uan$riteria e6a#uasi8

Pasien men%un%$ap$an dan mendis$usi$an rasa emasta$utnya.

Pasien tampa$ ri#e$s tida$ te%an% dan me#apor$an $eemasannya ber$uran% sampai pada

tin%$at dapat diatasi.

Pasien dapat men%un%$ap$an $ea$uratan pen%etahuan tentan% pembedahan.

IN"E)JENI )3I;N37

Pantau tin%$at $eemasan pasien dan atat adanya tanda- tanda 6erba# dan non6erba#.


69/104

"in%$at penahayaan yan% #ebih rendah nya$an sete#ah pembedahan.

Cahaya yan% $uat menyebab$an rasa ta$ nyaman sete#ah pen%%unaan tetes mata di#ator

>5 Deisit pera'atan diri yan% berhubun%an den%an $erusa$an pen%#ihatan.

"u&uan 8 mampu memenuhi $ebutuhan pera'atan diri

IN"E)JENI )3I;N37


70/104


3. Deinisi.a. 3ppendi$s ada#ah or%an tambahan $ei# yan% menyerupai &ari, me#e$at pada

se$um tepat diba'ah $atup i#eoea#


71/104

per%era$an, di perut terasa nyeri.

"anda dan %e&a#a 8

1. 3nore$sia biasanya tanda pertama.2. Nyeri, permu#aan nyeri timbu# pada daerah sentra# 6isera#5 #a#u $emudian men&a#ar $etempat

appendis yan% meradan% parieta#5. )etrose$a#nyeri pun%%un%pin%%an%. Poste$a#nyeri

terbu$a.9. Diare, +untah, demam dera&at rendah, $eua#i ada perorasi.

F. Penata#a$sanaan

"ida$ ada penata#a$sanaan appendisitis, sampai pembedahan dapat di #a$u$an. Cairan intra6ena dan antibioti$ diberi$an inter6ensi bedah me#iputi pen%an%$atan appendis da#am 2* &am

sampai *: &am a'itan maniestasi. Pembedahan dapat di#a$u$an me#a#ui insisi $ei##aparos$op.


72/104


73/104

den%an anietas.

>. Into#eransi 3$tiitas berhubun%an den%an $eadaan nyeri yan% men%a$ibat$an ter&adinya

penurunan per%era$an a$ibat nyeri a$ut.Inter6ensi dan )asiona#

1. )esi$o ter&adinya ine$si berhubun%an den%an den%an perorasi pada 3pendi$s dan tida$

ade$uatnya pertahanan utama."u&uan 8

riteria 4asi# 8 +enin%$at$an penyembuhan #u$a den%an benar, bebas tanda ine$si atau

in#amasiNo. Inter6ensi )asiona#

1. a. 3'asi tanda 6ita#. Perhati$an demam, men%%i%i#, ber$erin%at, perubahan menta#,

menin%$atnya nyeri abdomen.

b. 7a$u$an penuian tan%an yan% bai$ dan pera'atn #u$a asepti.


74/104

%. Peritonium berea$siterhadap ine$si den%an men%hasi#$an se&um#ah besar airan yan% dapat

menurun$an 6o#ume sir$u#asi darah, men%a$ibat$an hipo6o#emia. Dehidrasi dan dapat ter&adi

$etida$seimban%an e#e$tro#it.

9. Nutrisi $uran% dari $ebutuhan berhubun%an den%an ter&adinya mua# dan muntah.

riteria 4asi# 8


75/104

1. "rauma #ahir, 3sphyia neonatorum

2. Cedera epa#a, Ine$si sistem syara

9. eraunan C;, into$si$asi obata#$oho#*. Demam, %an%uan metabo#i$ hipo%#i$emia, hipo$a#semia, hiponatremia5

=. "umor ;ta$

>. e#ainan pembu#uh darah "ar'oto, 200B5.Fa$tor etio#o%i berpen%aruh terhadap penentuan pro%nosis. Penyebab utama, ia#ah epi#epsi

idopati$, remote simtomati$ epi#epsi )E5, epi#epsi simtomati$ a$ut, dan epi#epsi pada ana$-

ana$ yan% didasari o#eh $erusa$an ota$ pada saat peri- atau antenata#. Da#am $#asii$asi tersebutada dua &enis epi#epsi menon&o#, ia#ah epi#epsi idiopati$ dan )E. Dari $edua tersebut terdapat

banya$ etio#o%i dan sindrom yan% berbeda, masin%-masin% den%an pro%nosis yan% bai$ dan yan%

buru$.

Dipandan% dari $emun%$inan ter&adinya ban%$itan u#an% pasa-a'itan, deinisi neuro#o%i$da#am $aitannya den%an umur saat a'itan mempunyai ni#ai predi$si seba%ai beri$ut8

3pabi#a pada saat #ahir te#ah ter&adi deisit neuro#o%i$ ma$a da#am 'a$tu 12 bu#an pertama

se#uruh $asus a$an men%a#ami ban%$itan u#an%, 3pabi#a deisit neuro#o%i$ ter&adi pada saat

pasa#ahir ma$a resi$o ter&adinya ban%$itan u#an% ada#ah B= pada 12 bu#an pertama dan :=da#am 9> bu#an pertama. eua#i itu, ban%$itan pertama yan% ter&adi pada saat ter$ena %an%%uan

ota$ a$ut a$an mempunyai resi$o *0 da#am 12 bu#an pertama dan 9> bu#an pertama untu$ter&adinya ban%$itan u#an%. eara $ese#uruhan resi$o untu$ ter&adinya ban%$itan u#an% tida$

$onstan. eba%ian besar $asus menun&u$an ban%$itan u#an% da#am 'a$tu > bu#an pertama.

Perubahan bisa ter&adi pada a'a# saat ota$ &anin mu#ai ber$emban%, ya$ni pada bu#an pertamadan $edua $ehami#an. Dapat pu#a dia$ibat$an adanya %an%%uan pada ibu hami# muda seperti

ine$si, demam tin%%i, $uran% %izi ma#nutrisi5 yan% bisa menimbu#$an be$as berupa $erentanan

untu$ ter&adinya $e&an%. Proses persa#inan yan% su#it, persa#inan $uran% bu#an atau te#at bu#an

serotinus5 men%a$ibat$an ota$ &anin sempat men%a#ami $e$uran%an zat asam dan ini berpotensimen&adi HembrioH epi#epsi.


76/104

+a#ormasi anterio6ena

De'asa +uda 1:- 9= th5 "rauma

3#$oho#isme"umor ota$

De'asa #an&ut 9=5 "umor ota$

Penya$it serebro6as$u#ar/an%%uan metabo#i$ uremia, %a%a# hepati$, d## 5

3#$oho#isme

2.9. Patoisio#o%i

;ta$ merupa$an pusat penerima pesan impu#s sensori$5 da

Askep Sinusitis

Documents

Transcript of Askep Sinusitis