APLIKASI SISTEM LAYANAN EKSPEDISI ... -...

29
APLIKASI SISTEM LAYANAN EKSPEDISI MENGGUNAKANAN PLATFORM ANDROID Boy Universitas Bina Nusantara, Jalan Kyai Haji Syahdan Gang Keluarga No. 39Z, Jakarta Barat 11480 085657797777, [email protected] Suryanto Kusmanto Universitas Bina Nusantara,Jalan Kyai Haji Taisir No.19B, Kemanggisan Jakarta barat 57113 08122588898, [email protected] Gemilang Nugrahadi Putra Universitas Bina Nusantara,Jalan Nusa Indah No.26, Jakarta barat 11150 089653113111, [email protected] Michael Yoseph Ricky Universitas Bina Nusantara 081410057862, [email protected] ABSTRACT The purpose of this research is to produce an application and database system in an expedition company which is focused on tracking shipment location for easing the customer of the company who is registered in the company Database. The research Methodology that is used is analytical methodology with literature studies, questionnaire and questionnaire result analysis, also design methodology with Object Oriented Analysis Design (OOAD) and Waterfall Model software development approach. From the result, it is known that Shipment tracking application in Tiki & JNE are still not optimal yet because Customer has to locate shipment location through company web and the company system is still conventional in nature. By producing this expedition service system application both from Web side and Android-based Mobile side, Work system in the shipment expedition company can be computerized with easy method for user as well as admin. Keywords: Application, System, Expedition, Waterfall Model, Mobile, Android ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah sistem aplikasi dan database pada perusahaan ekspedisi di mana berpusat pada pelacakan lokasi barang guna memudahkan customer perusahaan yang telah terdaftar di dalam database perusahaan. Metodologi penelitian yang digunakan yaitu metodologi analisis dengan studi kepustakaan, kuesioner, dan analisa hasil kuisioner, serta metodologi perancangan dengan Object Oriented Analysis Design (OOAD) dan pendekatan proses rekayasa perangkat lunak Waterfall Model. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa penerapan pelacakan barang pada perusahaan Tiki & JNE masih belum maksimal dikarenakan customer melacak lokasi barang hanya terbatas dengan menggunakan web

Transcript of APLIKASI SISTEM LAYANAN EKSPEDISI ... -...

APLIKASI SISTEM LAYANAN EKSPEDISI MENGGUNAKANAN PLATFORM ANDROID

Boy Universitas Bina Nusantara, Jalan Kyai Haji Syahdan Gang Keluarga No. 39Z, Jakarta Barat 11480

085657797777, [email protected]

Suryanto Kusmanto Universitas Bina Nusantara,Jalan Kyai Haji Taisir No.19B, Kemanggisan Jakarta barat 57113

08122588898, [email protected]

Gemilang Nugrahadi Putra Universitas Bina Nusantara,Jalan Nusa Indah No.26, Jakarta barat 11150

089653113111, [email protected]

Michael Yoseph Ricky Universitas Bina Nusantara

081410057862, [email protected]

ABSTRACT

The purpose of this research is to produce an application and database system in an expedition company which is focused on tracking shipment location for easing the customer of the company who is registered in the company Database. The research Methodology that is used is analytical methodology with literature studies, questionnaire and questionnaire result analysis, also design methodology with Object Oriented Analysis Design (OOAD) and Waterfall Model software development approach. From the result, it is known that Shipment tracking application in Tiki & JNE are still not optimal yet because Customer has to locate shipment location through company web and the company system is still conventional in nature. By producing this expedition service system application both from Web side and Android-based Mobile side, Work system in the shipment expedition company can be computerized with easy method for user as well as admin. Keywords: Application, System, Expedition, Waterfall Model, Mobile, Android

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah sistem aplikasi dan database pada perusahaan ekspedisi di mana berpusat pada pelacakan lokasi barang guna memudahkan customer perusahaan yang telah terdaftar di dalam database perusahaan. Metodologi penelitian yang digunakan yaitu metodologi analisis dengan studi kepustakaan, kuesioner, dan analisa hasil kuisioner, serta metodologi perancangan dengan Object Oriented Analysis Design (OOAD) dan pendekatan proses rekayasa perangkat lunak Waterfall Model. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa penerapan pelacakan barang pada perusahaan Tiki & JNE masih belum maksimal dikarenakan customer melacak lokasi barang hanya terbatas dengan menggunakan web

perusahaan dan sistem perusahaan tersebut masih bersifat konvensional. Dengan pembuatan aplikasi sistem layanan ekspedisi baik dari sisi Web maupun Mobile berbasis Android, sistem kerja pada perusahaan ekspedisi barang dapat terkomputerisasi dengan cara yang mudah bagi user maupun admin. Kata Kunci: Aplikasi, Sistem, Ekspedisi, Waterfall Model, Mobile, Android PENDAHULUAN

Perkembangan dunia mobile saat ini sangat pesat baik dalam bentuk hardware maupun software. Hal ini terlihat pada perkembangan device mobile yang semakin banyak jenisnya. Hampir semua vendor handphone yang diketahui seperti Apple, Samsung, Sony, mengeluarkan device smartphone nya dalam berbagai macam tipe dengan kelebihannya masing-masing .

Salah satu Operating System dalam dunia mobile adalah Android. Android saat ini merupakan salah satu Operating System yang paling banyak digunakan di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian firma Analis IDC (IDC, 2012), jumlah pengguna Android di Indonesia menguasai 52% pasar smartphone yang beredar di Indonesia.

Pada Android, tiap user diberikan kemampuan untuk melakukan modifikasi sehingga device tiap orang berbeda. Keunggulan Android di banding operating system lainnya adalah, dimana untuk membuat aplikasi serta memodifikasi aplikasi perlu untuk membeli SDK (Software Development Kit) atau atas izin yang bersangkutan, sedangkan Android memberikan ruang dan kesempatan bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri. Aplikasi Android yang beredar pada Google Play Store saat ini jumlah download nya sudah melewati angka 25 milliar (Telegraph, 2012).

Smartphone sudah umum untuk digunakan dan fungsinya tidak hanya untuk berkomunikasi saja. Smartphone juga bisa untuk mengakses informasi via internet, melakukan berbagai kegiatan via berbagai aplikasi yang ada. Salah satu kegiatan yang kerap dilakukan oleh masyarakat dewasa ini adalah jual beli online. Dengan perkembangan teknologi informasi sekarang, tidak aneh kegiatan jual beli yang biasanya harus dilakukan dalam satu lokasi dan satu waktu bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa mengenal batasan waktu dan tempat via internet. Layanan pengiriman paket atau lebih dikenal dengan ekspedisi merupakan salah satu elemen penting dalam kegiatan ini. Dan informasi mengenai barang yang dikirim kerap menjadi vital dalam kegiatan jual beli berbasis internet.

Berdasarkan pemaparan di atas, penulis terinspirasi untuk mengembangkan sebuah aplikasi untuk smartphone berbasis Android. Aplikasi tersebut akan berupa aplikasi yang dapat mengakses beberapa fitur utama dalam sebuah layanan ekspedisi seperti mengecek harga pengiriman dan lokasi barang yang sedang dikirim.

Berdasarkan latar belakang yang ada, maka kami melakukan penelitian dengan judul “Aplikasi Sistem Layanan Ekspedisi Berbasis Android”.

Setelah dilakukan survei lapangan dengan menyebarkan kuesioner kepada user dan melakukan analisis terhadap aplikasi sejenis, maka didapat disimpulkan hasil sebagai berikut:

• Sulitnya mencari lokasi pengiriman barang yang up-to-date. • Para pengguna ekspedisi dalam masyarakan umum biasanya menggunakannya untuk kegiatan

jual beli sehingga kecepatan dan ketepatan informasi menjadi hal yang penting. • Agar dapat mengakses info paling baru dengan cepat, user mengininginkan aplikasi yang dapat

terhubung dengan internet sehingga data di internet dan aplikasi dapat tersinkronisasi dengan cepat.

• Sebagian besar user menggunakan mobile device dengan sistem operasi Android paling rendan di versi 2.2 (Froyo)

Tujuan yang ingin kami capai dari penelitian ini adalah : • Membuat aplikasi layanan ekspedisi untuk mempermudah user dalam pencarian informasi

berkaitan dengan berbagai layanan yang ada dalam sebuah layanan ekspedisi. • Membuat aplikasi dengan menggunakan akses internet (online). • Membuat aplikasi dengan mengutamakan berbagai fitur layanan yang ada dan dibutuhkan oleh

pengguna layanan ekspedisi. • Membuat aplikasi layanan ekspedisi dengan minimal sistem operasi Android versi 2.2 (Froyo)

METODE PENELITIAN Metodologi yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :

a. Metode Penelitian

1. Studi Kepustakaan

Penelitian ini dimaksudkan untuk mendapatkan konsep teoritis yang diperlukan menyangkut sistem terkait sebagai dasar untuk melakukan analisis kebutuhan sistem. Sumber-sumber konsep teoritis ini diperoleh melalui buku-buku, artikel, majalah, internet, dsb.

2. Kuisioner

Melakukan survei terhadap pengguna gadget smartphone Android maupun pengguna layanan ekspedisi, dimana pertanyaan tersebut berkaitan dengan aplikasi yang sedang dirancang.

3. Analisa hasil Kuesioner

Menganalisa hasil kuesioner dari survei yang telah dilakukan untuk mendukung proses penelitian.

b. Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan adalah Object Oriented Analysis Design (OOAD) melalui pendekatan proses rekayasa perangkat lunak Waterfall Model dan menggunakan Unified Modeling Language (UML), yaitu :

1. Unified Modeling Language (UML) : a. Use Case Diagram b. Class Diagram c. Sequence Diagram d. Activity Diagram

2. Pengembangan perangkat lunak dengan menggunakan metodologi Waterfall Model: a. Communication

Pencarian dan analisa informasi dalam perangkat lunak (User Interface, performance ,function) serta menyusun requirements untuk seluruh system. b. Planning

Perancangan perangkat lunak yang dibutuhkan berdasarkan requirements serta estimasi waktu yang diperlukan untuk membuat aplikasi c. Modeling

Perancangan perangkat lunak dengan proses terfokus pada empat kategori: Struktur data, arsitektur perangkat lunak, user interface dan prosedur.

i. Pembuatan rancangan input (Rancangan layar) ii. Perancangan aplikasi

1. Penentuan kebutuhan perangkat lunak (Software) dam perangkat keras (Hardware).

2. Perancangan layar untuk menggambarkan desain teknis antarmuka yang digunakan untuk interaksi antara pengguna dengan sistem aplikasi.

3. Perancangan output untuk mendeskripsikan hasil keluaran atau laporan akhir yang dihasilkan dari aplikasi yang ditujukan kepada pengguna.

d. Construction Desain yang dihasilkan pada tahap modeling ditranslasikan ke dalam bahasa

mesin. Setelah kode-kode dihasilkan, pengetesan kode dilakukan di mana

tahapan ini difokuskan pada bagian dalam perangkat lunak, memastikan bahwa perintah-perintah telah diuji coba, dan pada fungsi bagian luar seperti pengecekan error untuk memastikan hasil yang didapat sesuai dengan hasil yang dibutuhkan.

e. Deployment

Pengiriman perangkat lunak kepada konsumen beserta penyesuaian dan perbaikan pada prinati lunak sesuai dengan masalah-masalah yang didapat sebelum pengiriman barang serta dari feedback pelanggan.

HASIL DAN BAHASAN Tampilan Back End

1. Tampilan Layar Login Web

Gambar 1. Tampilan Layar Login Web

Tampilan layar login merupakan tampilan halaman pertama kali muncul ketika admin mengakses website PT. Jeeves. Layar login digunakan sebagai proses login dan autentikasi admin untuk mengakses konten-konten yang ada didalam website. Terdapat dua textbox yaitu username dan password untuk mengisi id admin dan password. Apabila hasil inputan admin tidak memenuhi persyaratan validasi maupun username dan password tidak terdaftar didalam database maka akan ditampilkan pesan error seperti tampilan halaman di bawah ini.

2. Tampilan Layar Home Web

Gambar 2. Tampilan Layar Home Web

Bila sudah melewati proses login dan autentikasi, akan muncul tampilan homescreen

yang berisikan tab Register, Search Member, Shipment yang dibagi 2 menjadi Input Shipment dan Update Shipment, Reset Password dan Logout.

3. Tampilan Layar Register User

Gambar 3. Tampilan Layar Register User

Layar Register digunakan untuk melakukan proses pendaftaran member diaplikasi

Androidnya. User yang ingin mendaftar harus memberikan data kepada admin berupa CustomerName, Password, Address, Phone, ID Number (No.KTP) dan Gender. Setelah data yang diberikan sudah terpenuhi dan tervalidasi, maka admin akan meng-submit data tersebut untuk disimpan kedalam database. Apabila data yang diberikan tidak valid, maka akan ditampilkan pesan error seperti gambar dibawah ini.

4. Tampilan Layar Register Admin

Gambar 4. Tampilan Layar Register Admin

Layar Register Admin digunakan untuk melakukan proses pendaftaran admin baru untuk menggunakan web. Admin baru akan didaftarkan dengan cara memasukkan Admin ID (sesuai cabang), Password dan Super Admin Key (hanya diketahui oleh owner) .

5. Tampilan Layar Search Member

Gambar 5. Tampilan Layar Search Member

Layar Search Member digunakan untuk member yang kelupaan akan ID maupun Password androidnya dengan cara menyerahkan KTP member tersebut dan memverifikasinya. Lalu admin akan meng-search berdasarkan ID Number (No.KTP) kedalam field yang sudah disediakan.

6. Tampilan Layar Input Shipment

Gambar 6. Tampilan Layar Input Shipment

Layar Input Shipment merupakan tampilan layar untuk melakukan proses pengiriman barang. User yang ingin mengirim barang harus memberikan data kepada admin berupa CustomerID (bila sudah terdaftar menjadi member), Destination, Shipper name, Shipper address, Consignee name, Consignee address dan tipe pengiriman yang ingin dilakukan. Sedangkan admin hanya menginput Date of Shipment, Origin dan Weight. Setelah data yang diberikan sudah terpenuhi dan tervalidasi, maka admin akan meng-submit data tersebut untuk disimpan kedalam database.

data yang berhubungan dengan Customer tersebut akan ditampilkan seperti Customer

Name, Shipper Name, dan Shipper Address.

7. Tampilan PDF Bukti Pengiriman Barang

Gambar 7. Tampilan PDF Bukti Pengiriman Barang PDF ini akan menampilkan keseluruhan data yang ada pada layar Confirm Input Shipment yang kemudian akan dicetak untuk dijadikan Bukti Pengiriman Barang

8. Tampilan Layar Update Shipment

Gambar 8. Tampilan Layar Update Shipment

Layar Update Shipment digunakan untuk mengubah status pengirim barang yang sedang

dilakukan. Admin hanya perlu memasukan No.AWB (Airwaybill) secara manual maupun scan barcode.

9. Tampilan Layar Update Status Shipment

Gambar 9. Tampilan Layar Update Status Shipment

Apabila sudah memasukan No.AWB, maka akan ditampilan data-data yang berhubungan dengan No.AWB tersebut. Tugas admin disini hanya perlu memverifikasi data yang bersangkutan dan menginput data status, lokasi maupun Date of Update. Sebagai contoh admin menginput status Arrived, lokasi Bandung dan Date of Update 2013-12-21.

10. Tampilan Layar View Shipment

Gambar 10. Tampilan Layar View Shipment

Pada layar ini admin menginput No. AWB dari shipment yang ingin dilihat informasinya

11. Tampilan Layar Detail View Shipment

Gambar 11. Tampilan Layar Detail View Shipment

Pada layar ini akan ditampilkan keseluruhan informasi dari No. AWB yang sebelumnya sudah diinput.

12. Tampilan Layar Shipment History

Gambar 12. Tampilan Layar Shipment History

Menu ini digunakan admin untuk mengecek history pengiriman barang dari member tertentu dengan cara menginput Customer ID.

13. Tampilan Layar List Shipment History

Gambar 13. Tampilan Layar List Shipment History

Pada menu ini ditampilkan seluruh history pengiriman barang dari Customer ID yang bersangkutan dimana ditampilkan Customer ID, No AWB dan Date of Shipment. Untuk melihat detail dari pengiriman yang ada di history, admin dapat mengklik No AWB yang diinginkan dan admin akan di redirect ke halaman Detail view shipment seperti pada gambar 4.xx

14. Tampilan Layar Reset Password

Gambar 14. Tampilan Layar Reset Password

Layar reset password digunakan untuk member yang ingin mengganti password. Dalam

layar ini admin menginput CustomerID, Password lama. Password baru dan Confirm Password baru.

Tampilan Front End

1. Tampilan Layar Index

Gambar 15. Tampilan Layar Index Android

Layar ini adalah tampilan awal yang dilihat oleh user pertama kali saat membuka aplikasi. Pada layar ini, terdapat Logo Jeeves dan 3 button diantaranya Login, AWB Locator dan Check Price. Apabila Tombol Login akan meredirect user ke layar login, AWB Locator akan meredirect ke Layar AWB Locator Non-Member dan Tombol Check Price akan meredirect user ke layar Check Price.

2. Tampilan Layar Login

Gambar 16. Tampilan Layar Login Android

Pada layar ini, member memasukkan ID dan password mereka ke dalam box yang tersedia dan mengklik tombol login setelah mengisi id dan password. Apabila ID dan password user sudah terdaftar dalam database perusahaan maka user dapat mengakses fitur-fitur yang ada di aplikasi ini dan di redirect ke layar Home Android.

3. Tampilan Layar AWB Locator Non-Member

Gambar 17. Tampilan Layar AWB Locator

Pada layar ini, user memasukkan No.AWB pada field yang tersedia secara manual maupun scan barcode No.AWB nya. Apabila user sudah memasukan No.AWB nya maka user hanya meng-klik tombol AWB Check untuk melihat data-data dari No.AWB yang bersangkutan seperti pada tampilan layar diatas.

4. Tampilan Layar Check Price Non-Member

Gambar 18. Tampilan Layar Check Price Non-Member

Menu ini digunakan untuk user yang ingin mengestimasikan biaya pengiriman dengan cara menginput Origin, Destination, Weight dan Delivery Type. Lalu akan didapatkan biaya dan lamanya waktu pengiriman apabila user sudah mengisi data dan mengklik tombol Check.

5. Tampilan Layar Home

Gambar 19. Tampilan Layar Home

Bila sudah melewati proses login dan autentikasi, akan muncul tampilan homescreen yang berisikan Button AWB Locator, Shipment History, Check Price dan Change Password. Pada tampilan layar bagian atas terdapat Logo Jeeves dan 4 mini icon yang merepresentasikan menu-menu yang ada seperti contohnya AWB Locator yang direpresentasikan icon magnifier dan pintu dengan arah panah keluar yang melambangkan Logout. Mini icon ini digunakan untuk memudahkan navigasi antar halaman.

6. Tampilan Layar AWB Locator Member

Gambar 20. Tampilan Layar AWB Locator Member

Sama seperti tampilan layar pada Gambar 4.26, yang membedakan hanya 4 mini icon yang ada untuk memudahkan navigasi. Member memasukkan No.AWB pada field yang tersedia maupun scan barcode No.AWB nya. Apabila member sudah memasukan No.AWB nya maka member tinggal meng-klik tombol AWB Check untuk melihat data-data dari No.AWB yang bersangkutan seperti pada tampilan layar diatas.

7. Tampilan Layar Shipment History

Gambar 21. Tampilan Layar Shipment History

Layar Shipment History hanya dapat dibuka oleh member saja dimana pada layar ini terdapat seluruh data pengiriman yang sudah pernah dilakukan oleh member tersebut dan disort menurut tanggal terbaru. Hanya terdapat 4 tabel, yaitu No.AWB, Date of Shipment, Destination dan Status, dimana didalam status terdapat button Detail.

8. Tampilan Layar Shipment Details

Gambar 22. Tampilan Layar Shipment Details

Layar Shipment Details akan muncul apabila pada layar Shipment History (Gambar 4.30) member mengklik tombol Detail pada tabel Status. Seperti contoh member mengklik tombol status pada kolom No.AWB JAK010, kemudian akan muncul tampilan layar shipment detail yang berisikan data shipment yang bersangkutan seperti gambar diatas.

9. Tampilan Layar Check Price Member

Gambar 23. Tampilan Layar Check Price Member

Sama seperti tampilan layar pada Gambar 4.27, yang membedakan hanya 4 mini icon yang ada untuk memudahkan navigasi. Member dapat mengestimasikan biaya pengiriman dengan cara menginput Origin, Destination, Weight dan Delivery Type. Lalu akan didapatkan biaya dan lamanya waktu pengiriman apabila member sudah mengisi data dan mengklik tombol Check.

10. Tampilan Layar Change Password

Gambar 24. Tampilan Layar Change Password

Layar change password digunakan untuk member yang ingin mengganti password. Dalam layar ini member menginput Password lama. Password baru dan Confirm Password baru.

SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil analisis dan perancangan aplikasi baik itu dari website maupun android yang telah kami lakukan, maka dapat diambil beberapa kesimpulan , yaitu :

1. Dengan pembuatan aplikasi sistem layanan ekspedisi baik dari sisi Web maupun Mobile, sistem kerja pada perusahaan ekspedisi barang dapat terkomputerisasi dengan cara yang mudah bagi user maupun admin.

2. Dengan adanya aplikasi mobile tracking, dapat mempermudah pihak customer dalam melakukan pelacakan lokasi barang karena customer dapat melakukannya dimana saja dan kapan saja.

3. Dengan adanya aplikasi mobile tracking, customer dapat melihat daftar history dari proses shipment yang pernah dilakukan sebelumnya sesuai dengan tampilan layar halaman 232.

Untuk dapat lebih memaksimalkan penggunaan aplikasi sistem layanan ekspedisi ini, maka terdapat beberapa saran. Berikut ini adalah saran – saran untuk dapat menjadikan aplikasi ini lebih baik :

1. Untuk selanjutnya, perlu diciptakan aplikasi mobile tracking untuk pihak perusahaan serta aplikasi website untuk pihak customer, sehingga proses kerja staff perusahaan tidak terbatas pada website saja dan customer tidak terbatas dengan platform mobile. Oleh karena itu untuk dimasa mendatang, bisa dikembangkan lagi beberapa sistem yang diinginkan sesuai kebutuhan.

2. Aplikasi mobile data tracking yang dibangun saat ini berbasis Android saja, untuk dimasa mendatang, dikembangkan di platform mobile lainnya seperti iOS dan Blackberry sesuai dengan jumlah pengguna gadget responden pada hasil kuesioner halaman 80.

REFERENSI Beighley, Lynn. (2010). jQuery For Dummies. New Jersey : Wiley Publishing, Inc. Brooks, Michael. (2007). Essentials for Design:Javascript Comprehensive.USA: Prentice Hall. Connolly, Thomas M., & Begg, Carolyn E.(2010). Database Systems A Practical Approach to Design,

Implementation, and Management. (Fifth Edition). Pearson. USA. Hoffer,Jeffrey A., Presscot, Mary B & Topi,Heikki (2009).Modern Database Management .(ninth

edition). USA : Pearson Prentice Hall. Huda, Arif Akbarul. (2012). 24 JAM!! Pintar Pemrograman Android. Yogyakarta : ANDI. IDC. (2012). IDC Analyze the Future. Diperoleh 13 Oktober 2012 dari

http://www.idc.com/getdoc.jsp?containerId=prID23688812 Juju, Dominikus, & Studio MataMaya. (2009). Kupas Tuntas CSS. Jakarta : PT Elex Media Komputindo. Kato, Hiroko, Tan, Keng T., & Chai, Douglas (2010).Barcodes for Mobile Devices. UK : Cambridge

University Press. Kienle, Holger M. (2010). It’s About Time to take Javascript (More) Seriously. IEEE Software. Vol.27 (3),

60-62. Komatineni, Satya & MacLean Dave (2012), Pro Android 4. New York : Apress. Kustiyaningsih, Yenie & Anamisa, Devie Rosa (2010). Pemrograman Basis Data Berbasis Web

Menggunakan PHP & MySQL. Jakarta:Graha Ilmu. Li, Jing & Wan, JianChen. (2012). The Development of Intelligent Shopping System in e-Commerce by

PHP and MYSQL. Advances in Electronic Commerce, Web Application and Communication, Advances in Intelligent and Soft Computing. Vol 149, 451-454.

Maryono, Y. & Istiana, B. Patmi. (2008). Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta : Yudhistira Ghalia Indonesia.

Mathiassen, L., Munk-Madsen, A., Nielsem, P.A., Stage, J. (2000). Object Oriented Analysis and Design.(First Edition). Denmark: Marko Publishing ApS.

McFarland, David Sawyer. (2008). Javascript : The Missing Manual. California : O’Reilly Media. Meier, Reto. (2010). Professional Android 2 Application Development. Indianapolis : Wiley Publishing,

Inc. Nimodia, C. , & Deshmukh H. R. (2012) Android Operating System, Software Engineering .Vol.3(1),10-

13. O’Brien, James A. (2003). Introduction to Information System, Eleventh Edition. New Jersey : Mcgraw-

Hill. Pressman, Roger S. (2010). Software Engineering: a practitioner’s approach, Seventh Edition. New York:

Mcgraw-Hill Saputra, Agus. (2011). Trik dan Solusi Jitu Pemrograman PHP. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Satzinger, John. (2010). System Analysis and Design in a Changing Word(Fifth Edition). Birmingham:

Packt Publishing Ltd

Schmidt, A.D., Peters, F., Lamour, F., Scheel, C., Camtepe, S. A., & Albayrak, S. (2009). Monitoring Smartphones for Anomaly Detection. Mobile Network Applications. Vol 14, 92-106.

Shneiderman, Ben & Plaisant, Catherine. (2010). Designing the User Interface: Strategies for Effective Human-Computer Interaction (Fifth Edition). Boston: Addison-Wesley.

Sulistyawan, Rubianto, & Saleh,Rahmad.(2008).Modifikasi Blog Multiply dengan CSS. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Telegraph. (2012). Telegraph Mobile Apps Android. Diperoleh 13 Oktober 2012 dari http://www.telegraph.co.uk/

Tumminello, Wendy (2008). Exploring Storyboarding. New York: Cengage Learning. Watson, Michael. (2006). PHP Hypertext Preprocessor: Tools for Webpage Management, Infosec Writers,

ICTN4040-0001, 1-7.

Whitten, Jeffrey L., & Bentley, Lonnie D. (2007). System Analysis & Design Methods.(Seventh Edition), , New York : McGraw-Hill/Irwin.

Yang, Zhihui; Jiang, Michael (2007) Using Eclipse as a Tool-Integration Platform for Software Development. IEEE Software, Vol.24 (2), 87-89.

Yuhefizar. (2008), 10 Jam Menguasai Internet: Teknologi dan Aplikasinya. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

RIWAYAT PENULIS

Boy lahir di kota Jakarta pada 16 Agustus 1991. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika pada 2013. Suryanto Kusmanto lahir di kota Surakarta pada 19 September 1991. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika pada 2013. Gemilang Nugrahadi Putra lahir di kota Jakarta pada 6 Agustus 1991. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika pada 2013.