analisis logam aluminium
-
Upload
vinnatanjung -
Category
Documents
-
view
29 -
download
2
Transcript of analisis logam aluminium
Analisis Video tentang Aluminium
Video
Isi dari Video
Aluminium is element 13 on the periodic table. So aluminium is a metal which was only isolated in
the 19th century and when it was first isolated it was fantastically expensive, it was displayed like gold at
exhibitions.
Now you find it everywhere. For example, you can find it quite easily here you have thin foil of
aluminium which is used as the covering for pill packets. You may easily have eaten lunch today from
sandwiches what were wrapped up in aluminium foil and it’s used in the laboratories in all sorts of different
ways. It is a very good reflective material so chemists and engineers often put aluminium coatings on mirrors
like this one. Usually if you have a mirror in your bathroom the metal coating is at the back, so that when you
spit when cleaning your teeth you don’t damage the mirror but when you are doing experiments particularly
with ultra violet light that is absorbed by glass, or infra red light as well, you have this as a coating on the front
of your mirror. So here you have a quite nice example of a front coated aluminium mirror.
Terjemahan isi video
Aluminium adalah unsur golongan 13 pada tabel periodik. Jadi aluminium merupakan
logam yang hanya terisolasi pada abad ke-19 dan ketika pertama kali diisolasi itu fantastis mahal,
seperti emas yang ditampilkan di pameran. Sekarang Anda dapat menemukannya di mana-mana.
Sebagai contoh, Anda dapat menemukannya dengan mudah di sini Anda memiliki “aluminium foil”
tipis yang digunakan sebagai penutup untuk bungkus pil. Anda mungkin dengan mudah makan
sandwhich di siang hari yang dibungkus dengan aluminium foil dan yang digunakan di laboratorium
dalam berbagai cara yang berbeda. Ini adalah bahan reflektif yang sangat baik sehingga ahli kimia
dan insinyur sering menempatkan lapisan aluminium pada cermin. Biasanya jika Anda memiliki
cermin di kamar mandi, terdapat lapisan logam di belakang cermin sehingga bila Anda meludah
ketika membersihkan gigi Anda, Anda tidak merusak cermin tetapi ketika Anda melakukan
eksperimen terutama dengan cahaya ultra violet yang diserap oleh kaca, atau cahaya infra merah,
Anda memiliki hal ini sebagai pelapis di bagian depan cermin Anda. Jadi di sini Anda memiliki
contoh yang cukup bagus bagian depan cermin yang dilapisi aluminium.
Definisi secara umum
• Aluminium (atau aluminum, alumunium, almunium, alminium) ialah unsur kimia. Dengan Lambang Al, dan nomor atomnya 13.
• Aluminium bukan tergolong logam berat. Aluminium termasuk logam golongan utama (IIIA) yang bersifat amfoter dan ringan bersama magnesium dan platina.
Keberadaan Aluminium Dialam
• Aluminium terdapat melimpah dalam kulit bumi, yaitu sekitar 7,6 %. Dengan kelimpahan sebesar itu, aluminium merupakan unsur ketiga terbanyak setelah oksigen dan silikon, serta merupakan unsur logam yang paling melimpah. Namun, Aluminium tetap merupakan logam yang mahal karena pengolahannya sukar.
Sumber Aluminium
• Metoda untuk mengambil logam aluminium adalah dengan cara mengelektrolisis alumina yang terlarut dalam cryolite. Metoda ini ditemukan oleh Hall di AS pada tahun 1886 dan pada saat yang bersamaan oleh Heroult di Perancis.
• Cryolite adalah bijih alami yang ditemukan di Greenland sekarang ini tidak lagi digunakan untuk memproduksi aluminium secara komersil.
• Penggantinya adalah cairan buatan yang merupakan campuran natrium, aluminium dan kalsium fluorida.
Sifat-sifat Aluminium yang lebih unggul bila dibandingkan dengan logam lain adalah sebagai
berikut:
1. RinganMassa jenis Aluminium pada suhu kamar (29oC) sekitar 2,7 gr/cm3.
2. KuatAluminium memiliki daya renggang 8 kg/mm3, tetapi daya ini dapat berubah menjadi lebih kuat dua kali lipat apabila Aluminium tersebut dikenakan proses pencairan atau roling. Aluminium juga menjadi lebih kuat dengan ditambahkan unsur-unsur lain seperti Mg, Zn, Mn, Si.
Sifat-sifat Aluminium yang lebih unggul bila dibandingkan dengan logam lain adalah sebagai
berikut:3. Ketahanan Terhadap Korosi
Aluminium mengalami korosi dengan membentuk lapisan oksida yang tipis dimana sangat keras dan pada lapisan ini dapat mencegah karat pada Aluminium yang berada di bawahnya. Dengan demikian logam Aluminium adalah logam yang mempunyai daya tahan korosi yang lebih baik dibandingkan dengan besi dan baja lainnya.
4. Daya Hantar Listrik Yang BaikAluminium adalah logam yang paling ekonomis
sebagai penghantar listrik karena massa jenisnya dari massa jenis tembaga, dimana kapasitas arus dari Aluminium kira-kira dua kali lipat dari kapasitas arus pada tembaga.
5. Anti MagnetisAluminium adalah logam yang anti magnetis.
6. ToksifitasAluminium adalah logam yang tidak beracun
dan tidak berbau.
7. Kemudahan dalam prosesAluminium mempunyai sifat yang baik untuk
proses mekanik dari kemampuan perpanjangannya, hal ini dapat dilihat dari proses penuangan, pemotongan, pembengkokan, ekstrusi dan penempaan Aluminium
8. Sifat dapat dipakai kembaliAluminium mempunyai titik lebur yang rendah,
oleh karena itu kita dapat memperoleh kembali logam Aluminium dari scrap.
9. Kekuatan tensilKekuatan tensil pada aluminium murni pada
berbagai perlakuan umumnya sangat rendah, yaitu sekitar 90 MPa, sehingga untuk penggunaan yang memerlukan kekuatan tensil yang tinggi, aluminium perlu dipadukan. Dengan dipadukan dengan logam lain, ditambah dengan berbagai perlakuan termal, aluminium paduan akan memiliki kekuatan tensil hingga 580 Mpa (paduan 7075).
Sifat-sifat khas Aluminium adalah sebagai berikut:
1. Sifat kimia• Aluminium merupakan logam yang aktif karena
mudah teroksidasi menjadi ion +3. • Aluminium juga bersifat amfoter. Ini dapat
ditunjukkan pada reaksi berikut:a. Al2O3 + 3H2SO4 Al2(SO4 )3 + 3H2Ob. Al2O3 + 6NaOH 2Na3AlO2 + 6H2O
• Sejumlah garam aluminium seperti halnya logam golongan IIIA mengkristal dalam larutannya sebagai hidrat. Misal senyawa AlX3.
Logam ini sebagai agen pereduksi yang baik. Sifat sebagai agen pereduksi ini menjadikan aluminium sering digunakan dalam produksi logam-logam tertentu untuk mendapatkan logam bebas .
Al(s) + Fe2O3(s) Al2O3(1)+ Fe(1) ∆Ho=-852 kJmol-1
Reaksi seperti yang diuraikan ini disebut dengan reaksi thermit.
Sifat Fisik AluminiumNO Sifat Nilai1 Jari-jari atom2 Volume atom 10 cm/gr.atm3 Density (660oC) 2,368 gr/cm3
4 Density ( 20oC) 2,6989 gr/cm3
5 Potensial elektroda (25 oC) -1,67 volt
6 Kapasitas panas (25oC) 5,38 cal/mol oC7 Panas pembakaran 399 cal/gr mol8 Tensile strength 700 MPa9 Kekerasan brinnel 12-16 skala mehs
10 Hantaran panas (25oC) 0,49 cal/det oC11 Valensi 312 Kekentalan (700oC) 0,0127 poise13 Panas peleburan 94,6 cal/gr14 Panas uap 200 cal/gr15 Massa atom 26,9816 Titik lebur 660oC17 Titik didih 2452oC18 Tegangan permukaan 900 dyne/cm19 Tegangan tarik 4,76 kg/mm
Senyawa Al2O3 Senyawa Al2O3
• Aluminium bereaksi dengan oksigen membentuk aluminium oksida, yang terbentuk sebagai lapisan tipis yang dengan cepat menutupi permukaan aluminium. Lapisan ini melindungi logam aluminium dari oksidasi lebih lanjut.
• Beberapa alloy (paduan logam), seperti perunggu aluminium, memanfaatkan sifat ini dengan menambahkan aluminium pada alloy untuk meningkatkan ketahanan terhadap korosi.
• Aluminium Oksida merupakan salah satu senyawa kimia dari Aluminium dengan rumus kimia Al2O3 & nama mineral nya adalah Alumina.
• Aluminium oksida memiliki 2 bentuk khusus yaitu:– ϒ- Al2O3 (gamma alumina)–α- Al2O3 (alfa alumina)
1. ϒ- Al2O3 (gamma alumina)
• Senyawa gamma Alumina akan terbentuk bila Al(OH)3 di dehidrasi pada suhu rendah yaitu ± 450 0C dengan persamaan reaksi :
450 0C2Al (OH)3(s) ϒ- Al2O3 (s) + 3H2O(g)
• Oksida ini agak reaktif dan bersifat amfoter (bereaksi dengan asam dan basa)
2. α- Al2O3 (alfa alumina) 2. α- Al2O3 (alfa alumina)
• Senyawa alfa alumina akan terbentuk dari pemanasan Al(OH)3 pada suhu ± 2050 0C, dengan persamaan reaksi :
2050 0C2Al (OH)3(s) α- Al2O3 (s) + 3H2O(g)
• Umumnya α-aluminium oksida terdapat dalam bentuk kristalin yang disebut corundum, Oksida ini sangat keras.
• Topaz, permata berwarna kuning terbentuk dari Al2O3, Fe2+
• Ametis, permata berwarna violet karna mengandung Al2O3, Mn3+ , dan Cr 3+
• safir, permata berwarna biru terbentuk dari Al2O3, Fe2+ ,Fe3+ dan Ti4+
• Topaz, permata berwarna kuning terbentuk dari Al2O3, Fe2+
• Ametis, permata berwarna violet karna mengandung Al2O3, Mn3+ , dan Cr 3+
• safir, permata berwarna biru terbentuk dari Al2O3, Fe2+ ,Fe3+ dan Ti4+
Aluminium digunakan dalam industri rumah rumah
tangga, misalnya untuk peralatan masak/dapur
Aluminium digunakan dalam industri makanan,
misalnya untuk pembungkus makanan, kaleng
minuman, pembungkus pasta gigi dan lain
sebagainya.
Aluminium digunakan dalam industri bangunan,
misalnya untuk mebel, pintu, dan jendela.
,
Velg mobil juga menggunakan bahan aluminium yang dipadu dengan magnesium, silicon, atau keduanya
juga sebagai
bahan dasar
dalam industri
pesawat
terbang, kapal
dan mobil.
Campuran padatan dari logam Aluminium dan NH4ClO4 digunakan sebagai bahan bakar yang dipakai untuk mendorong roket yang membawa pesawat Ulang-alik Columbia buatan Amerika serikat.
Aluminium sulfat dapat juga dipakai sebagai bahan pemadam kebakaran tipe busa jika dicampur dengan soda NaHCO3.