3.3.3.1 - Pneumonia

74
Dr. Irvan Medison SpP Infeksi akut sistem Respirasi bagian Bawah I (Peumonia, Pneumonia aspirasi Drowning ) Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK Unand

Transcript of 3.3.3.1 - Pneumonia

Page 1: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 1/74

Dr. Irvan Medison SpP

Infeksi akut sistem Respirasibagian Bawah I(Peumonia, Pneumonia aspirasi Drowning )

Bagian Pulmonologi dan Ilmu

Kedokteran Respirasi FK Unand

Page 2: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 2/74

PneumoniaDefnisi :

• Pneumonia didefinisikan sebagai suatu

 peradangan paru yang disebabkan oleh

mikroorganisme (bakteri, virus, jamur, parasit).

• Pneumonia yang disebabkan ole

Mycobacterium tuberculosis tidak termasuk

• Sedangkanperadangan paru yang disebabkan

ole nonmikroorganisme !bahan kimia, radiasi,

aspirasi bahan toksik, obat-obatan dan lain

-lain) disebut pneumonitis.

Page 3: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 3/74

Epidemiologi

Dari Kepustakaan pneumonia komuniti (CAP)yang diderita oleh masyarakat luar negeri banyakdisebabkan bakteri ram positif ,

!amun akhir"akhir ini laporan dari beberapa kota diIndonesia menun#ukkan bahwa bakteri yang

ditemukan dari pemeriksaan dahak penderita pneumonia komuniti adalah bakteri ram negatif$

%edangkan pneumonia di rumah sakit (HAP)

banyak disebabkan bakteri ram negatif

%edangkan pneumonia aspirasi banyak

disebabkan oleh bakteri anaerob$

Page 4: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 4/74

E&I''I

Pneumonia dapat disebabkan ole berbagai

ma"am mikroorganisme# yaitu

 $ bakteri,

 $ virus,

 $ jamur 

 $ protozoa.

Page 5: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 5/74

• %treptokokkus pneumoniae

• %talokokus aureus

• %talokokus piogenes

• Klebsiella pneumonia (*riedlander ba+illus

• Es+heri+hia oli• Pseudomonas aeruginosa

-$ Bakteri

.$ /irus

• In0uen1a• Para in0uen1a

• R%/ (respiratory syn+ytial 2irus)

• 3deno2irus

Page 6: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 6/74

• 3+tinomy+es israeli

• 3spergillus fumigatus• 4istoplasma +apsulatum

• dll

5$ 6amur

7$ Proto1oa

• Pneumo+ystis +arinii

(sering pada penderita 3ID%)•  &o8oplasma gondii

Page 7: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 7/74

-$ 9mur : ;< tahun

.$ &inggal di rumah perawatan tertentu(panti #ompo)

5$ 3lkoholismus = meningkatkan resikokolonisasi kuman, mengganggu re0eksbatuk, mengganggu transport mukosiliardan gangguan terhadap pertahanan

sistem seluler

7$ >alnutrisi = menurunkan immunoglobulin 3dan gangguan terhadap fungsi makrofag

*3K&'R RI%IK' P!E9>'!I3

Page 8: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 8/74

7$ Kebiasaan merokok #uga mengganggutransport mukosiliar dan sistem

pertahanan selular dan humoral$<$ Keadaan kemungkinan ter#adinya

aspirasi misalnya gangguan kesadaran,penderita yang sedang diintubasi

;$ 3danya penyakit ? penyakit penyerta =PP'K, kardio2askuler, D>, gangguanneurologis$

@$ Infeksi saluran nafas bagian atas =A -5 ? - . pneumonia didahului olehinfeksi saluran nafas bagian atas infeksi 2irus

Page 9: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 9/74

• Klassikasi pneumonia se+ara garisbesar dapat dibagi =

-$ Berdasarkan klinis dan epidemiologis

a$ Pneumonia komuniti (ommunity 3+CuiredPneumonia 3P)

b$ Pneumonia !osokomial (4ospital 3+CuiredPneumonia)

+$ Pneumonia 3spirasi

d$ Pneumonia pada penderitaImmuno+ompromised

K3%I*IK3%I P!E9>'!I3

Page 10: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 10/74

.$ Berdasarkan bakteri penyebab

a$ Pneumonia tipikal =bakteri ram positif$ Biasanyadisebabkan bakteri ekstraseluler, %$pneumonia, %$ piogenes dan 4$

in0uen1a$b$ Pneumonia 3tipikal =

b$ >y+oplasma pneumonia

+$ egionella pneumophila

d$ hlamydia pneumoniae

+$ Pneumonia /irus

d$ Pneumonia 6amur

Page 11: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 11/74

%. Berdasarkan predileksi lokasi &

luasnya in'eksi

a. Pneumonia Lobaris

b. Bronkopneumonia

c. Pneumonia Interstitialis

Se"ara garis besar klassi'ikasiyang banyak dipakai adala ( Pneumonia Komuniti (CAP) Pneumonia Nosokomial

Page 12: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 12/74

Klasiikasi Pneumonia !an" serin" #ipakai

  secara klinis epi#emiolo"is

• Community AcquiredPneumonia3P

• )ealt *are +sso"iated Pneumonia)*+P

• )ospital +sso"iated Pneumonia)+P• I*U +sso"iated PneumoniaI*U+P

• ,entilator +sso"iated Pneumonia,+P

Nosocomial Pneumonia

Page 13: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 13/74

Community Acquired

Pneumonia (CAP)

%uatu infeksi akut parenkim paru yang

sesuai dengan ge#ala infeksi akut,diikuti dengan inltrat pada foto toraks,auskultasi sesuai dengan pneumonia,

•    Pasien tidak pernah dirawat atauberada di fasilitas kesehatan lebih dari-7 hari sebelum timbul ge#ala$

Bartlett. Clin Infect Dis 2000;31:347-82.

Defnisi

Page 14: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 14/74

Pneumonia ter#adi ≥7@ #am setelahmasuk rumah sakit

Hospital-acquired

pneumonia (HAP)

Ventilator-associatedpneumonia (VAP)

Pneumonia ter#adi>7@". #amsetelah intubasi

Defnisi

Page 15: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 15/74

Pneumonia pada pasien(• $ira%at &' ari #i I*$ karena ineksi terja#i

#alam + ari• Bera#a #alam pera%atan #i ruma jan"ka

panjan"

• -a#ir #i &' untuk emo#ialisis• en#apat pen"obatan immunosuppressive atau

pera%atan luka ineksi #alam / ari

-ealt care0associate# pneumonia(-CAP)

Defnisi

Page 16: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 16/74

P3&'E!E%I%Dalam keadaan seat# tidak ter-adi pertumbuan

mikroorganisme di paru. Keadaan ini disebabkan

ole mekanisme pertaanan paru.

 +pabila ter-adi ketidak seimbangan antara daya

taan tubu# mikroorganisme dan lingkungan# makamikroorganisme dapat berkembang biak dan

menimbulkan penyakit.

Risiko infeksi di paru sangat tergantung pada

kemampuan mikroorganisme untuk sampai dan

merusak permukaan epitel saluran napas.

Page 17: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 17/74

3da beberapa +ara mikroorganismemen+apai permukaan saluran napas =

-$ Inokulasi langsung

a$ Intubasi trakhea

b$ uka tembus yang mengenai paru

.$ Penyebaran melalui pembuluh darah dari

tempat lain di luar paru misalnya endokarditis

5$ Inhalasi dari aerosol yang mengandung kuman

7$ Kolonisasi di permukaan mukosa +spirasi sekret oro'aring yang mengandung

kuman

Page 18: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 18/74

Kuman yang telah masuk ke dalam parenkimparu akan berkembang biak dengan +epatmasuk ke dalam al2eoli dan menyebar ke

al2eoli " al2eoli lain melalui pori interal2eolarisdan per+abangan bronkus$

%elan#utnya pneumonia karena pneumokokkus

ini akan mengalami 4 stadium yango2erlappingF (%tadium engorgment, %tadiumhepatisasi merah, %tadium hepatisasi kelabudan %tatium resolusi)$

P3&''I

Page 19: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 19/74

1. Stadium Engorgment 

Kapiler di dinding al2eoli mengalamikongesti dan al2eoli berisi +airanoedem$ Bakteri berkembang biaktanpa hambatan

2. Stadium Hepatisasi Merah

kapiler yang telah mengalamikongesti disertai dengan diapedesisdari sel " sel eritrosit

Page 20: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 20/74

3l2eoli dipenuhi oleh eksudat dankapiler men#adi terdesak dan #umlahleukosit meningkat$ Dengan adanya

eksudat yang mengandung leukosit inimaka perkembang biakan kumanmen#adi terhalang bahkan kuman ?kuman pada stadium ini akan difagositosis$ Pada stadium ini akanterbentuk antibodi$

. !tadium "epatisasi #elabu 

Page 21: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 21/74

$. !tadium Resolusi 

Pada stadium ini ter-adi bila tubu berasil

membinasakan kuman. Makro'ag akanterliat dalam alveoli beserta sisa $ sisa sel.

ang kas adala tidak adanya kerusakan

dinding alveoli dan -aringan interstitial. +rsitektur paru kembali normal

Page 22: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 22/74

/erdapat 0 1ona dalam daera peradangan

2. 3ona luar ( alvioli terisi kuman pneumokok dan"airan edema

4. 3ona permulaan kosolidasi ( terdiri dari PM5 dan

beberapa eksudasi sel dara mera

%. 3ona konsolidasi yang luas ( daera dimanater-adi 'agositosis dengan -l PM5 yang banyak

0. 3ona resolusi ( daera dimana ter-adi rosulusi

dengan bakteri yang mati # leukosit dan

makro'ag alveolar.

• )epatisasi mera ( daera 'eri'er diman terdapat edema dan

perdaraan

• )epatisasi abu abu( daera kosulidasi luas.

Page 23: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 23/74

uasnya #aringan paru yang terkena

selain tergantung kepada #umlah dan2irulensi kuman, daya tahan tubuh

 #uga tergantung kepada =

 $ Kemampuan ke+enderungan kumanuntuk merangsang timbulnya +airanoedem yang banyak$

red67

S. pneumoniae *airan oedem banyak

Pneumonia Lobaris

Page 24: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 24/74

Pada pneumonia karena (

'tailokokus pio"enes

Klebsiella pneumoniae

(1rie#lan#er2s basillus)

"enderung ter-adi kerusakan -aringannekrosis parenkim paru seingga sering

ter-adi Abses paru dan emp!ema

 

Friedlander8s pneumonia (◦ Sering mengenai lobus atas atau lebi

dari satu lobus

◦ Bisa berbentuk 'ibrokavernosus

seingga menyerupai /B paru

40

Page 25: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 25/74

Pneumonia atipik

• Pada pneumonia selain ditemukan bakteri penyebab

yang tipik sering pula di-umpai bakteri atipik.

• Bakteri atipik yang sering di-umpai adala

 $ My"oplasma pneumoniae#

 $ *lamydia pneumoniae#

 $ 9egionella spp.

 $ Penyebab lain

• *lamydia psittasi

• *o:iella burnetti

• virus In'luen1a tipe +; B•  +denovirus

• Respiratori syn"itial virus.

Page 26: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 26/74

Page 27: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 27/74

• Diantara 'aktor $ 'aktor risiko yang tela

dikemukakan di atas# 'aktor risiko yang

paling sering adala in'eksi saluran

na'as bagian atas !<=>?.

• Setela @ 2 minggu temperatur

mendadak meningkat# kadang $ kadang

disertai menggigil

3>B3R3! KI!I%

Page 28: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 28/74

• !yeri pleuritik pada daerah lobus

yang terkena• Batuk ? batuk yang disertai dahak

seperti karat besi (rusty sputum)

• %putum kadang ? kadang purulen,kadang kadang berber+ak garisdarah

• >yalgia• 4erpes simple8 pada daerah bibir

pada hari ? hari pertama

46

Page 29: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 29/74

Penderita sakit tampak berat Kadang"kadang sianosis

!afas +epat dan dangkal

Kadang"kadang ada nafas +upinghidung

3danya herpes simple8 disekitar

bibir Demam dan nadi +epat

47

PE>ERIK%33! *I%I%

Page 30: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 30/74

 &erdapat tanda ? tanda konsolidasi #aringanparu$

Kelainan yang ditemukan tergantung kepada

luasnya #aringan paru yang terkena$

Dari kasus ? kasus yang dirawat di rumah

sakit yang #uga mempunyai kelainan

radiologis hanya -5 yang memperlihatkan

tanda ? tanda konsolidasi #aringan paru dari

pemeriksaan sik$

Pemeriksaan *isik &'R3K%

Page 31: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 31/74

• Kelainan yang mungkin ditemukan pada

pemeriksaan 'isik paru ( $ Inspeksi

• Bagian yang sakit tertinggal dalam perna'asan

 $ Palpasi• Fremitus meningkat

 $ Perkusi• Pada perkusi redup & pekak

 $ +uskultasi•  +danya pleural 'ri"tion rub ! pleuropneumonia?

• 5a'as bronkial

• Ronki basa

Page 32: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 32/74

• 3B'R3&'RI9>

• D3R34 9eukosit 2=.=== $ 2<.=== & mm/

tidak A %=.=== & mm/

 @ 4=> kasus leukosit bisa normal

Kalau leukosit %=== & mm/  prognosa -elek

)itung -enis !di''. *ount? leukosit# neutro'il batangbanyak

9CD & CSR & BBS sangat tinggi

Bilirubin serum

kultur dara !@? pada 4= $ %=>

PE>ERIK%33! PE!9!63!

Page 33: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 33/74

%etiap lobus bisa terkena sebagianatau seluruhnya

 Gang sering lobus bawah

Perselubungan yang relatif homogenpada daerah yang terkena

R3DI''I%

Page 34: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 34/74

Page 35: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 35/74

• Sputum

 $ 9angsung

 $ Kultur 

 -ika sputum susa didapat# dapat dilakukan( $ +pusan 'aring

 $ +pusan laring

 $ +spirasi trakea !Pneumonia 5osokomial?

 $ Kultur dara

 $ *airan pleura !kalau ada?

 $ Urine !9egionella?

9ntuk >enentukan KausanyaDiperlukan Pemeriksaan =

Page 36: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 36/74

• Pada keadaan $ keadaan tertentu dimana

pemeriksaan $ pemeriksaan di atas tidakmemberikan asil diperlukan tindakanyang invasi' ( $ +spirasi trakea

 $ Bronkoskopi

 $ /ranstorakal biopsi

 $ /ransbronkial biopsi

 $ Biopsi paru se"ara langsung

Page 37: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 37/74

• Pneumonia yang didapat di masyarakat !di

luar ruma sakit? yang merupakan masala

keseatan yang menimbulkan angka kesakitandan angka kematian yang tinggi di dunia.

• Penyebab terbanyak selama ini adala S.

pneumonia.

• Pneumokokkus terdapat 4= $ 0=> di daera

naso'aring orang normal.

Community Acquired

Pneumonia (CAP)

Page 38: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 38/74

DI3!'%I%

• Diagnosis pneumonia komuniti didapat

dari anamnesis# ge-ala klinis# pemeriksaan

'isis# 'oto toraks dan laboratorium.

• Diagnosis pasti pneumonia komuniti

ditegakkan -ika pada 'oto toraks terdapat

in'iltrat baru atau

Page 39: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 39/74

Penilaian dera#at keparahan

penyakit pneumonia komuniti

Dapat dilakukan dengan menggunakan

sistem skor menurut hasil penelitianPneumonia Patient 'ut+ome Resear+h &eam(P'R&) seperti tabel di bawah ini =

Page 40: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 40/74

Page 41: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 41/74

1. I!A"# PA"$

%. P&'$"II '#$DAIVA #A"'A *

+. CA PA"$

DI3!'%3 B3!DI!

Page 42: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 42/74

PE!3&33K%3!33!

• Dalam al mengobati penderita pneumonia

perlu diperatikan keadaan klinisnya.

 $ Bila keadaan klinis baik dan tidak ada indikasi

raat dapat diobati di ruma.• uga diperatikan ada tidaknya 'aktor

modi'ikasi yaitu keadaan yang dapat

meningkatkan risiko in'eksi denganmikroorganisme patogen yang spesi'ik

misalnya S. pneumoniae yang resisten

penisilin.

ang termasuk dalam 'aktor

Page 43: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 43/74

ang termasuk dalam 'aktor

modi'ikasis adala( !+/S 4==2?

Page 44: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 44/74

Penatalaksanaan pneumonia komuniti

dibagi men-adi (

a. Penderita raat -alan Pengobatan suporti' & simptomatik

• Istiraat di tempat tidur 

• Minum se"ukupnya untuk mengatasi deidrasi

• Bila panas tinggi perlu dikompres atau minum obat penurun

panas

• Bila perlu dapat diberikan mukolitik dan Ckspektoran

Pemberian antibiotik arus diberikan !sesuai bagan?

kurang dari 6 -am

Page 45: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 45/74

b. Penderita raat inap di ruang raat

biasa

Pengobatan suporti' & simptomatik

E Pemberian terapi oksigen

E Pemasangan in'us untuk reidrasi dan

koreksi kalori dan elektrolitE Pemberian obat simptomatik antara lain

antipiretik# mukolitik

• Pengobatan antibiotik arus diberikan!sesuai bagan? kurang dari 6 -am

*

Page 46: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 46/74

*. Penderita raat inap di Ruang Raat

Intensi' 

• Pengobatan suporli' & simptomati' 

 $ Pemberian terapi oksigen

 $ Pemasangan in'us untuk reidrasi dan koreksi kalori

dan elektrolit $ Pemberian obat simptomatik antara lain antipiretik#

mukolitik

• Pengobatan antibiotik !sesuai bagan.? kurang

dari 6 -am• Bila ada indikasi penderita dipasang ventilator

mekanik

Petun-uk terapi empiris menurut PDPI

Page 47: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 47/74

Petun-uk terapi empiris menurut PDPIRaat -alan   /anpa 'aktor modi'ikasi ( Golongan B laktam atau B laktam @ anti B laktamase

  Dengan 'aktor modi'ikasi( Golongan B laktam @ anti B laktamase atau Fluorokuinolon respirasi !levo'l oksasin# moksi'l oksasin# gati'loksasin? Bila di"urigai pneumonia atipik( makrolid baru !roksitromisin# klaritromisin#

a1itromisin?

Raat inap     /anpa 'aktor modi'ikasi ( E Golongan betalaktam @ anti bektalaktamase iv # atau E Se'alosporin G4# G% iv# atau E Fluorokuinolon respirasi iv

  Dengan 'aktor modikasi(

E Selalosporin G4. G% iv . atau E Fluorokuinolon respirasi iv Bila "uriga disertai in'eksi bakteri atipik ditamba makrolid baru  /idak ada 'aktor 

Ruang raatintensi' 

  /idak ada 'aktor risiko in'eksi pseudomonas Se'alosporin G% iv non pseudmonas ditamba makrolid baru atau

'luorokuinolon respirasi iv  +da 'aktor risiko in'eksi pseudomonas(

Se'alosporin anti pseudomonas iv atau karbapenem iv ditamba'luorokuinolon anti pseudomonas !sipro'loksasin? iv atau aminoglikosidaiv

 Bila "uriga disertai in'eksi bakteri atipikC se'alosporin anti pseudomonasiv atau "arbapenem iv ditamba aminoglikosida iv# ditamba lagi makrolid

baru atau 'luorokuinolon respirasi iv

Page 48: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 48/74

Pengobatan pneumonia atipik

 +ntibiotik terpili pada pneumonia atipik yangdisebabkan ole My"oplasma pneumoniae#*lamydia pneumoniae# 9egionella adala (Golongan Makrolid baru (

 +1itromisin#

Klaritromisin#

Roksitromisin

Fluorokuinolon respirasi .

Doksisiklin

4erapi 'uli (s%itc terap!)

Page 49: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 49/74

4erapi 'uli (s%itc terap!)

 +dala perubaan obat suntik ke oral dilan-utkan dengan

berobat -alan# al ini untuk mengurangi biaya peraatan

dan men"ega in'eksi nosokomial.

Perubaan obat suntik ke oral dapat diberikan se"ara( seuential !obat sama# potensi sama?#

*onto ( levo'loksasin# moksi'l oksasin# gati'l oksasin sit" over !obat berbeda# potensi sama?

*onto ( se'ta1idin iv ke sipro'loksasin oral step don !obat sama atau berbeda# potensi lebi renda?

*onto ( +moksisilin# se'uroksim# se'otaksim iv ke "e'iksim oral.

Jbat suntik dapat diberikan 4E% ari# paling aman % ari#

kemudian pada ari ke 0 diganti obat oral dan penderita

dapat berobat -alan.

K it i t k b b t tik k l

Page 50: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 50/74

Kriteria untuk perubaan obat suntik ke oral

pada pneumonia komuniti

2. /idak ada indikasi untuk pemberian suntikan lagi4. /idak ada kelainan pada penyerapan saluran "erna

%. Penderita suda tidak panas 6 -am

0. Ge-ala klinik membaik !mis ( 'rekuensi pernapasan# batuk?

<. 9eukosit menu-u normal & normal

Page 51: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 51/74

Cvaluasi pengobatan

• ika setela diberikan pengobatan se"araempiris selama 24 - 72jam tidak ada

perbaikan kita arus menin-au kembali (

Diagnosis# Faktor 'aktor penderita#

JbatEobat yang tela diberikan

Bakteri penyebabnya#

Page 52: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 52/74

Penderita yang tidak respon dengan pengobatan empiris yang tela

Sala diagnosis Diagnosis sudabenar 

Gagal

 -antung

Cmboli paru

KeganasanSarkaidosis

Reaksi obat

Perdaraan

Faktor

bakteri

Faktor

penderita

Faktor obat

• Kuman resisten

teradap obat• Bakteri patogen

yang lain• Bakteri ! miko

bakteria ataunokardia?

• 5onbakteriial

!-amur atau

virus?

• Sala memili

obat• Sala dosis&

"ara pemberian

obat

• Komplikasi• Reaksi obat

• Kelaianan lokal

! sumbatan ole

benda asing ?• Respon

penderita yang

tidak adekuat• Komplikasi• Superin'eksi

paru• Cmpiema

Gambar . Penderita yang tidak respon dengan pengobatan terapi empirik yang

diberikan

Prognosis

Page 53: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 53/74

Prognosis Pada umumnya prognosis adala baik#

tergantung 'aktor penderita## bakteri penyebab dan penggunaan antibiotik yang

tepat serta adekuat.

Peraatan yang baik dan intensi' sangat pngurui prognosis penyakit padapenderita yang diraat.

 +ngka kematian penderita pneumonia komuniti kurang dari < > pada

penderita raat -alan# sedangkan penderita yang diraat di ruma sakit

men-adi 4=>.

Menurut Infectious Disease Society Of America ( IDSA ) angka kematian

pneumonia komuniti pada raat -alan berdasarkan kelas yaitu (

Kelas I =#I >

Kelas II =#L >

Kelas III sebesar 4#6

Kelas I, 6#4>

Kelas v 47#4 >.

)al ini menun-ukkan baa meningkatnya risiko kematian penderita pneumonia

komuniti dengan peningkatan risiko kelas.

Di RS Persaabatan pneumonia raat inap angka kematian taun 2776

adala I%#6 ># taun 2777 adala 42 ># sedangkan

Di RSUD Dr. Soetomo angka kematian 4= $ %< >.

Pen"egaan

Page 54: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 54/74

Pen"egaan

a. Pola idup seat termasuk tidak merokok

b. ,aksinasi !vaksin pneumokokal dan vaksinin'luen1a?

 $ Sampai saat ini masi perlu dilakukan penelitian

tentang e'ektivitinya.

 $ Pemberian vaksin tersebut diutamakan untuk golonganrisiko tinggi misalnya(

• usia lan-ut#

• penyakit kronik#

• Diabetes

• Penyakit -antung koroner 

• PPJK

• )I,

• Dll.

Page 55: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 55/74

Page 56: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 56/74

$einisi

• Pneumonia 5osokomial atau )ospitalE+"uired

Pneumonia !)+P?

•  +dala pneumonia yang ter-adi setela pasien 06 -am di raat di ruma sakit dan disingkirkan semua

in'eksi yang ter-adi sebelum masuk ruma sakit

Klasi'ikasi

Page 57: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 57/74

Klasi'ikasi

*erdasar,an onset penya,itnya HAP diai atas

•3nset #ini)+P Jnset dini #dide'inisikan sebagai pneumoni yang ter-adi dalam 0 ari pertama

raat inap#

biasanya membaa prognosis yang lebi baik# dan lebi mungkin disebabkan ole

bakteri antibioti" sensitive

• onset lanjut

)+P onset lan-ut dide'inisikan sebagai pneumoni yang ter-adi pada ari ke < raatinap atau lebi#

lebi mungkin disebabkan ole bakteri patogen resisten !MDR? #

dan berubungan dengan mortalitas dan morbiditas pasien meningkat

Penetuan onset pneumonia merupakan al penting karena berubungan

dengan ( variabel epidemiologi ! kuman penyebab ? Risiko patogen penyebab  pemilian antibiotika yg tepat Prognosis dan asil pengobatan.

A4'6I$'A. 'm Respir rit are Med. 789:95/;;0<9=.-e!lan# $K et al. 'm Respir rit are Med . 9+++897+59<+097=.

$ia"nosis o -AP

Page 58: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 58/74

Diagnosis )+P diperlukan rontgen toraks  menun-ukkan in'iltrat atau

konsolidasi dengan atau tanpa e'usi# dan dua dari tandaEtanda dange-ala berikut(Batuk produkti' yg bertamba atau memburuksputum purulenNRonki dan & atau tandaEtanda konsolidasi paruN dyspnoeaN takipneaN dan &

atau ipoksemia.

 Selain itu# setidaknya dua dari temuan berikut yang diperlukan( demam !O%6 o* Pernapasan A %= kali per minit /D sistolik 7= mm)g Frekuensi -antung O 24= kaliperminint perubaan status mental -umla leukosit O 2=.=== sel & mmE%# dengan O 2<> neutro'il imatur atau 0.<== sel &mmE%.

Ge-ala dan temuan radiologis arus suda mulai A 06 -am setela masuk ruma

sakit

$ia"nosis o -AP

Eur Respir 6 .HHF .= <7@?<;H

D'I= -H$--@5HH5-5;[email protected];opyrightER% 6ournals td .HH

Page 59: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 59/74

$einitions 

• )ospitalEa"uiredpneumonia !)+P?  $ Pneumonia o""urring

≥06 ours postEospital

admission

• ,entilatorEasso"iatedpneumonia !,+P?

 $ Pneumonia o""urring

>06EH4 ours postE

intubation

• )ealt "areEasso"iated

pneumonia !)*+P?

 $ In"ludes )+P and ,+P

 $ Pneumonia in patients

• )ospitali1ed 'or ≥4 days in an

a"ute "are 'a"ility itin 7=

days o' in'e"tion

• Residing in a nursing ome or

longEterm "are !9/*? 'a"ility

•  +ttending a ospital or

emodialysis "lini"

• Re"eiving immunosuppressive

terapy or ound "are itin

%= days o' in'e"tion

 +/S&IDS+. Am J es!ir "rit "are Med .

4==<N2H2(%66E02L.

P # ili tibi tik # -AP

Page 60: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 60/74

Pe#oman pemilian antibiotik pa#a -AP

Beberapa pedoman dalam penobatan pne!monia noso"omial iala# :

1. $em!a terapi a%al antibioti" adala# empiri" denan pili#an antibioti" &an #ar!smamp! menca"!p se"!ran-"!rann&a '0( dari patoen &an m!n"in sebaai

 pen&ebab) per#it!n"an pola resistensi setempat

2. *erapi a%al antibioti" secara empiris pada "as!s &an berat dib!t!#"an dosis dan cara

 pemberian &an ade"!at !nt!" men+amin efe"ti,iti &an ma"simal. emberian terapi

emperis #ar!s intra,ena denan s!li# terapi pada pasien &an tersele"si) denan

respons "linis dan f!nsi sal!ran cerna &an bai".3. emberian antibioti" secara de-es"alasi #ar!s dipertimban"an setela# ada #asil "!lt!r

&an berasal dari sal!ran napas ba%a# dan ada perbai"an respons "linis.

4. ombinasi antibioti" diberi"an pada pasien denan "em!n"inan terinfe"si "!man

/D

. anan menanti antibioti" sebel!m 72 +am) "ec!ali +i"a "eadaan "linis memb!r!"

. Data mi"roba dan sensiti,iti dapat di!na"an !nt!" men!ba# pili#an empiri" apabilarespons "linis a%al tida" mem!as"an. /odifi"asi pemberian antibioti" berdasar"an

data mi"robial dan !+i "epe"aan tida" a"an men!ba# mortaliti apabila terapi empiri"

tela# memberi"an #asil &an mem!as"an.

 Pedoman Diagnosis & Penatalaksanaan

 Pneumonia Nosokomial di Indonesia

Page 61: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 61/74

Page 62: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 62/74

Pneumonia Aspirasi

Page 63: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 63/74

• Pneumonia aspirasi adala peradangan

paru dan saluran bronkial. )al ini ter-adi

setela mengirup benda asing.

• Sering diubungkan dgn anaerobikpneumonia.

Kondisi ini disebabkan ole mengirupbaanEbaan seperti munta# makanan#

atau "airan.

pen#auluan

Siapa ang Berisiko Unt k Pne monia

Page 64: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 64/74

Risiko tertinggi kondisi ini terliat pada orang tua

dengan riayat(

• Penyakit paruEparu

• ke-ang

• Stroke

• masala gigi

• membutukan bantuan makan

Jrang dengan sakit maag dan penyakit

gastroesopageal re'lu: !GCRD? -uga berada pada

peningkatan risiko.

Siapa ang Berisiko Untuk Pneumonia

 +spirasi

Page 65: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 65/74

Penyebab kondisi ini termasuk(• Gangguan kerongkongan

• minum alkool dalam -umla besar 

• Kesadaran menurun

• berkurangnya tingkat keaspadaan

• gangguan menelan• +nestesi

• Usia tua

• masala gigi

• pemekaian obat penenang

Mengirup baan asam dapat menyebabkan "edera para pada

paruEparu. )al ini tidak dapat menyebabkan in'eksi paruEparu.

5amun# masi membutukan peratian dan peraatan medis.

 +pa Penyebab Pneumonia +spirasi

+pa +paka Ge-ala Dari Pneumonia

Page 66: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 66/74

Ge-ala kondisi ini mirip dengan -enis lain dari pneumonia.• 5yeri dada

• sesak napas

• mengi

• kelelaan

• perubaan arna biru pada kulit

• batuk# mungkin dengan daak i-au# dara# nana# atau bau

busuk

• kesulitan menelan

• bau mulut• keringat berlebian

 +pa +paka Ge-ala Dari Pneumonia

 +spirasi

Page 67: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 67/74

Pemeriksaan 'isik

 $ /ergantung luasnya kelaianan

Page 68: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 68/74

Page 69: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 69/74

/atalaksana

Page 70: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 70/74

/erapi suporti' Umum

/erapi J4 untuk men"apai PaJ4 6=E2== mm)g atau saturasi 7<E7L >berdasarkan pemeriksaan analisis gas dara .

)umidi'ikasi dengan netribuli1er untuk pengen"eran daak kental # dapat

disertai dengan nebuli1er untuk pemberian bronkodilator -ika ada

bronkospasme

Pengaturan "airan .

,entilasi mekanis

Pemberian antibiotik Dimaksudkan sebagai terapi kausal teradap organisme penyebab in'eksi .

E Dosis tinggi dari Penisilin G LE24====== unit & ari

E +mpi"ilin & +mo:i"ilin %E0 : ! <==E2=== ? mg & ari

E Critromisin %E0 : <== mg & ariE *epalosporin dosis sesuai dengan -enis sediaan

E *otrimo:a1ol 4 : ! 2E4 ? tablet

E Bisa -uga diberikan klindamy"in selama 2 sampai 4 minggu .

/atalaksana

P i

Page 71: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 71/74

Banyak orang yang memiliki kondisi yang memudakan ter-adinyaaspirasi.

ika pengobatan diperole segera # kondisi ini -arang menyebabkan

komplikasi. Prognosis keseluruan +nda tergantung pada (

• berapa banyak kelaian paru• tingkat keparaan pneumonia

• -enis bakteri penyebab in'eksi

/anpa pengobatan yang tepat # pneumonia dapat menyebabkan

masala -angka pan-ang . 9ung masala abses dan in'lamasi dapatter-adi . Beberapa orang akan mengembangkan kegagalan

perna'asan akut . Ini bisa berakibat 'atal .

Prognosis

Page 72: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 72/74

Mengurangi risiko ter-adinya aspirasi dengan(

 $ mengindari perilaku yang mengara pada

aspirasi# seperti minum berlebian

 $ mengenali risiko aspirasi dalam situasi tertentu

Pen"egaan

Page 73: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 73/74

• Penyebaran in'eksi ematogen ! bakteremia ?

• )ipotensi

• Syok• +kut Respiratory Distress Syndrome ! +RDS ?

• Pneumonia dengan abses paru

• C'usi pleura

• Cmpiema

• Sepsis

komplikasi

Page 74: 3.3.3.1 - Pneumonia

8/15/2019 3.3.3.1 - Pneumonia

http://slidepdf.com/reader/full/3331-pneumonia 74/74