20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

download 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

of 50

Transcript of 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    1/50

    LEARNING GUIDE

    MODUL

    PENGOPERASIAN PERALATAN GASBUANG

    KODE UNIT KOMPETENSI:SKN : KTL.PO.20.115.02STT : IP.OPR.O.SC.072-A

    PT INDONESIA POWERMEI 2007

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    2/50

    LEARNING GUIDE

    STANDAR KOMPETENSITENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN

    BIDANG PEMBANGKITANSUB BIDANG OPERASI

    Kode Unit : KTL.PO.20.115.02Judul Unit : Pengoperasian Peralatan Gas BuangDeskripsi Unit : Unit kompetensi ini berkaitan dengan pelaksanaan pengoperasian

    Peralatan Gas Buang dibawah pengawasan, sesuai dengan SOP.

    ELEMENKOMPETENSI

    KRITERIA UNJUK KERJA

    1. Menerapkanprosedurpelaksanaanpengoperasian

    1.1. Peraturan dan Undang Undang K2 (KeselamatanKetenagalistrikan) diterapkan.

    1.2. Prosedur pelaksanaan diterapkan berdasarkan SOP.1.3. Diagram dan prinsip kerja Peralatan Gas Buang

    diinterpretasikan dan dilaksanakan berdasarkanSOP.

    2. Mempersiapkanpelaksanaanpengoperasian

    2.1. Peralatan yang berkaitan dengan pengoperasiandiidentifikasi masing-masing fungsi danpengoperasiannya sesuai dengan spesifikasi SOP .

    2.2. Parameter dan fungsi Instrumen / alat ukur berupabesaran listrik dan mekanik diidentifikasi sesuaiprinsip kerja dan batasan operasi.

    2.3. Hasil pembacaan instrument / alat ukur dibandingkandengan nilai / angka yang ditetapkan dalam sistemsesuai spesifikasi yang berlaku diperusahaan.

    2.4. Seluruh komponen dari Peralatan Gas Buang siapuntuk dioperasikan sesuai dengan SOP.

    3. MengoperasikanPeralatan GasBuang.

    3.1. Peralatan Gas Buang dioperasikan denganmenggunakan urutan kerja yang berdasarkan SOP.

    3.2. Gangguan yang berkaitan dengan penyimpanganpenunjukan parameter dan fungsi diidentifikasidengan memperhatikan toleransi yang ditetapkan

    sesuai SOP.3.3. Tindakan koreksi dilakukan sesuai dengan SOP.3.4. Penyimpangan yang teridentifikasi dilaporkan

    keatasan.

    4. Membuat LaporanPengoperasian

    4.1. Laporan dibuat sesuai dengan format dan proseduryang ditetapkan oleh perusahaan.

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    3/50

    1. Batasan Variabel

    Dalam melaksanakan Unit kompentensi ini harus didukung dengan tersedianya:1.1. Peraturan dan Perundangan K2.

    1.2. SOP yang berlaku diperusahaan/Unit pembangkit.1.3. Instruction Manual dari masing-masing Peralatan yang berlakudiperusahaan.

    1.4. Log sheet atau report sheet yang ditetapkan oleh perusahaan1.5. Peralatan dan Instrumen yang terkait dengan pelaksanaan Unit kompetensi

    ini.1.6. Kompetensi yang dipersyaratkan sebelumnya

    1.6.1. Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja.1.6.2. Merapikan Peralatan dan tempat kerja / sesuai dengan standar

    lingkungan di tempat kerja.1.6.3. Menginterpretasikan gambar teknik dan flow diagram.

    1.6.4. Menggunakan hand tools & power tools.2. Panduan Penilaian

    2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan:2.1.1. Pengetahuan:

    2.1.1.1. Peraturan dan Perundangan K2.2.1.1.2. Prosedur Pengoperasian (SOP) Peralatan Gas Buang.2.1.1.3. Diagram Kerja dan Prinsip kerja Peralatan Gas Buang2.1.1.4. Pengukuran listrik dan mekanik.2.1.1.5. Teknik pelaporan.

    2.1.2. Keterampilan:2.1.2.1. Penggunaan peralatan kerja dan alat keselamatan kerja.2.1.2.2. Penerapan Prosedur pengoperasian Peralatan Gas Buang2.1.2.3. Pembacaan dan penggunaan Alat Ukur.2.1.2.4. Pembuatan laporan.

    2.2. Ruang lingkup Pengujian:2.2.1. Kompetensi harus diujikan ditempat kerja atau ditempat lain secara

    simulasi dengan kondisi kerja sesuai dengan keadaan normal.2.2.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan formal: SLTA.2.2.3. Pengujian pengoperasian Peralatan Gas Buang ini didukung dengan

    bukti dokumen, uji tertulis dan praktek lapangan.2.3. Aspek Penting:

    2.3.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap elemenkompetensi.

    2.3.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen kompetensidengan menggunakan teknik-teknik dan standar perusahaan sesuaidengan tempat kerja.

    2.3.3. Menunjukan pemahaman terhadap pengetahuan dan keterampilanyang dibutuhkan serta sikap kerja yang dituntut dari pekerjaantersebut.

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    4/50

    LEARNING GUIDE

    3. Kompetensi Kunci

    No Kompetensi Kunci Level

    A Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikan informasi 4B Mengkomunikasikan ide dan informasi 4C Merencanakan dan mengatur kegiatan 4D Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok 4E Menggunakan ide dan teknik matematika 4F Memecahkan masalah 4G Menggunakan teknologi 4

    Pindahlah ke halaman berikutnya iv

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    5/50

    LEARNING GUIDE

    STANDARD TOPIK TRAINING

    Kode Topik Training : IP.OPR.O.SC.072-AJudul Topik Training : Pengoperasian Peralatan Gas Buang (KTL.PO.20.115.02)Jumlah Jam : 16 JP OFF JT + 32 ON JTSifat : Core / Stream Core / SupportKelompok : TeknikSilabus : Prosedur dan Pelaksanaan K3

    Sistem Gas BuangKomponen Utama Gas BuangAlat Ukur dan InstrumenPrinsip Pengoperasian Peralatan Gas BuangOJT Pengoperasian Peralatan Gas Buang

    Tujuan : Setelah menyelesaikan topik Pengoperasian Peralatan Gas Buang peserta mampumenjelaskan prosedur kerja dan mengoperasikan peralatan Gas Buang denganbaik dan benar, sesuai Standar Perusahaan yang berlaku.

    Level dan kode ProfesiPengguna : Level IV IP.OPR.O.PTU; IP.OPR.O.PGU;Kompetensi yang dipersaratkansebelumnya

    : 1. Melaksanakan K32. Merapikan peralatan dan tempat kerja sesuai dengan standar lingkuinganditempat verja3. Menginterpretasikan gambar teknik dan flow diagram4. Peralatan Pemanas Udara

    Metode Penilaian : Test Tertulis / Lesan dan Pengamatan LapanganReferensi : Buku Standar PerusahaanKata kunci : Pengoperasian Peralatan Gas Buang

    URAIAN RINCI TOPIK TRAININGJam Pel Materi Sub Materi Tujuan Khusus Aktivitas

    2 Sistem GasBuang

    - Flow diagram Sistem GasBuang

    - Aliran fluida- Kerugian panas

    Setelah menyelesaikan materi Sistem GasBuang, peserta mampu menjelaskan flowdiagram sistem Gas Buang dengan baikdan benar sesuai Standar Perusahaanyang berlaku.

    Tutorial /belajarmandiri

    4 Komponen UtamaGas Buang

    - Induced Draft Fan- Air Heater *- Gas Recirculation Fan- Damper- Electrostatic Precipitator *- Stack

    Setelah menyelesaikan materi, KomponenUtama , peserta mampu menjelaskankomponen Gas Buang (IDF, GRF, stack)dengan baik dan benar sesuai StandarPerusahaan yang berlaku.

    Tutorial /belajarmandiri

    2 Alat Ukur danInstrumen

    - Alat Ukur dan Instrumen- Tekanan

    - Temperatur- Aliran- Smoke Detector

    Setelah menyelesaikan materi Alat Ukurdan Instrumen, peserta mampu

    menjelaskan Alat Ukur dan Instrumensistem gas buang dengan baik dan benarsesuai Standar Perusahaan yang berlaku.

    Tutorial /belajar

    mandiri

    8 PrinsipPengoperasianPeralatan GasBuang

    - Persiapan Operasi- Pengoperasian Peralatan

    Gas Buang Persiapan start Start Penelusuran gangguan/

    penyimpangan Monitoring Stop

    Setelah menyelesaikan materi PrinsipPengoperasikan Peralatan Gas Buang,peserta mampu menjelaskan PrinsipPengoperasian Peralatan Gas Buang,dengan baik dan benar sesuai StandarPerusahaan yang berlaku.

    Tutorial /belajarmandiri

    32 OJTPengoperasianPeralatan Gas

    - Persiapan sesuai prosedurPersiapan alat kerjaSafety personel

    Setelah menyelesaikan materi OJTPengoperasikan Peralatan Gas Buang,peserta mampu melaksanakan

    Tutorial /belajarmandiri +

    Pindahlah ke halaman berikutnya v

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    6/50

    LEARNING GUIDE

    Buang P dan IDSOP- Pengoperasian peralatan

    Gas Buang- Laporan

    pengoperasian peralatan Gas Buang,dengan baik dan benar sesuai StandarPerusahaan yang berlaku..

    PraktekLapangan

    DAFTAR ISI

    STANDAR KOMPETENSI NASIONAL ..... iiSTANDAR TOPIK TRAINING . vDAFTAR ISI .. ViDAFTAR GAMBAR .. ViiiPETUNJUK UNTUK MENGGUNAKAN MODUL INI .. ixSINGKATAN ..... x

    1. PROSEDUR DAN PELAKSANAAN K3 . 11.1. Prosedur Penanganan Kecelakaan dan Kebakaran ... 1

    2. PENDAHULUAN 4

    3. KOMPONEN UTAMA SYSTEM GAS BUANG. 63.1. Economizer..... 63.2. Air Heater ... 63.3. Flue Gas Biasing Damper..... 73.4 Induced Draft Fan... 73.5 Stack. 9

    4. ALAT UKUR DAN INSTRUMENT... 114.1. Parameter temperature (suhu). 114.2. Parameter tekanan. 124.3. Parameter Emisi (O2 Analyser) 134.4.. Parameter Vibrasi 13

    5. PRINSIP KERJA SYSTEM GAS BUANG 155.1. Economizer..... 15

    5.2. Air Heater ... 155.3. Flue Gas Biasing Damper..... 155.4 Induced Draft Fan... 16

    6. PRINSIP PENGOPERASIAN SISTEM GAS BUANG... 196.1. Persiapan Pengoperasian 196.2. Pengoperasian Sistem Gas Buang. 19

    6.2.1. Persiapan untuk Start 196.2.2. Start 196.2.3. Pengaturan dan Pengendalian 196.2.4. Penelusuran Gangguan / Penyimpangan 19

    6.2.5. Shut Down 19Pindahlah ke halaman berikutnya vi

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    7/50

    LEARNING GUIDE

    7. PROSEDURE PENGOPERASIAN SISTEM GAS BUANG 217.1. Start Up Sistem Gas Buang 21

    7.1.1. Damper 217.1.2. Air Heater 217.1.3. Induced Draft Fan 21

    7.2. Shut Down Sistem Gas Buang 257.2.1. Induced Draft Fan 257.2.2. Air Heater 25

    7.3. Mengatasi Gangguan 268. Tugas -Tugas On The Job Training Pengoperasian Sistem Gas Buang 30DAFTAR PUSTAKA .. 35LAMPIRAN . 36

    Pindahlah ke halaman berikutnya vii

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    8/50

    LEARNING GUIDE

    DAFTAR GAMBAR

    GAMBAR.1. Sistem Gas Buang .. 42. Sistem Aliran Udara dan Gas Buang 63. Air Heater dan Gas Biasing Damper... 74. Induced Draft Fan. 85. Pengukuran temperature.. .............................. 116. Macam Tekanan ........................................................................ 127. Barometer . 128. Pengukuran Tekanan dan Bourdon Tube 129. Pemilihan transmitter O2 Analyser .. 1310. Permissive Start IDF 2211. StartUp/ShutDown Sequence IDF.... 2312. Parameter IDF Operasi.. 2413. Furnace Pressure Control Station... 25

    Pindahlah ke halaman berikutnya viii

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    9/50

    LEARNING GUIDE

    PETUNJUK UNTUK MENGGUNAKAN MODUL INI

    Modul ini ditulis sedemikian rupa agar belajar lebih efektif dan menarik. Dalammenggunakan modul ini, anda hampir seperti memiliki guru pembimbing pribadi,karena modul ini disusun sedemikian rupa sehingga proses pembelajaran dilakukanstep-by-step disesuaikan dengan kecepatan kemampuan belajar anda.

    Masing-masing modul terdiri dari beberapa sub topik, masing-masing sub topik akan

    diajarkan satu per satu sesuai dengan standar topik training (STT) dan acuanpenugasan pada paspor profesi. Adapun hal-hal yang harus diperhatikan pada saatanda memulai menggunakan modul ini adalah:1. Mulailah sub topik yang telah disusun pada tiap halaman sesuai dengan urutan

    pada materi pembelajaran yang diberikan setiap halaman..2. Bacalah dengan baik, teliti dan berusaha untuk memahami isi setiap pembahasan

    pada setiap halaman dan kerjakanlah semua petunjuk yang diminta.3. Hampir setiap sub topik yang diajarkan anda akan diminta untuk menanggapi

    sesuatu yang tujuannya untuk mengevaluasi sejauh mana pengertian anda akanketerangan yang diberikan pada setiap materi, dan anda akan dapat langsungmembandingkan jawaban anda tersebut dengan jawaban yang benar pada

    halaman berikutnya.4. Dianjurkan untuk tidak melihat dahulu halaman berikutnya sebelum andamemberikan tanggapan.

    5. Pada setiap tahap anda akan dituntun untuk tetap berada pada arah pelatihanyang sesuai dengan tujuan acuan kinerja pada direktori kompetensi.

    6. Pada akhir pembahasan setiap sub topik anda akan diminta untuk melakukanpenugasan yang sesuai dengan sub topik yang dibahas dengan tujuan untukmenselaraskan pengetahuan yang anda terima dengan kondisi dilapangan yangsesungguhnya.

    7. Penugasan-penugasan diarahkan langsung dilapangan dan anda diminta untukmenanggapi setiap penugasan dengan membuat laporan kepada mentor yang

    ditunjuk.8. Walaupun anda sudah tahu akan sub topik yang diajarkan, tetaplah ikuti langkah-langkah yang diberikan dengan baik karena hal ini akan menjadi penyegaran yangberguna bagi anda.

    9. Ingatlah dalam modul ini, penugasan akan membuat anda kompeten baikpengetahuan (knowledge), keterampilan (skill) maupun perilaku (attitude) padaunit kompetensi yang anda pelajari.

    10. Modul ini juga mengajarkan anda bagaimana menerapkan IP-HaPPPI dalammempelajari setiap modul, dengan integritas yang anda miliki semua petunjukakan anda ikuti walaupun tidak ada yang mengawasi anda dalam proses belajarmandiri.

    Pindahlah ke halaman berikutnya ix

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    10/50

    LEARNING GUIDE

    SINGKATAN

    cm Centi meterWg Water GaugeKg Kilo grammm Mili meterSTT Standar topik trainingSKN Standar kompetensi nasionalCR Control RoomPS Pressure SwitchDCIS Distributed Control Integrated SystemVIV Variable Inlet VaneDP Differential PressureIDF Induced Draft FanMCR Machine Continous RatedKW Kilo WattA AmperAH Air Heater

    Pindahlah ke halaman berikutnya x

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    11/50

    LEARNING GUIDE

    1. PROSEDUR DAN PELAKSANAAN K3

    1.1. PROSEDUR PENANGANAN KECELAKAAN KERJA DAN KEBAKARANSeperti yang kita ketahui, kecelakaan kerja dan kebakaran dapat saja terjadidimana saja dan kapan saja, setiap adanya kecelakaan atau kebakaran baik ituterjadi pada manusia atau peralatan di PT Indonesia Power harus dilaporkankepada supevisor operasi atau operator control room yang bertugas yangselanjutnya berdasarkan laporan yang diterima oleh supervisor operasi tersebutdilakukan tindakan-tindakan penanganan kecelakaan kerja atau kebakarantersebut.

    Pada saat menerima laporan kecelakaan atau kebakaran, supervisor atauoperator control room harus menanyakan kepada penelpon atau yangmenyampaikan Informasi hal-hal sebagai berikut:

    - Nama yang memberikan Informasi kecelakaan atau keadaan emergency.- Nama korban kecelakaan atau peralatan yang terjadi emergency.- Penyebab terjadinya kecelakaan atau kebakaran.- Bantuan apa yang diperlukan segera (ambulan, pemadam kebakaran, dll) jika

    tahu.- Lokasi terjadi kecelakaan atau kebakaran.

    - Rute yang paling aman/baik yang dapat dilalui dengan segera.- Akses kendaraan yang paling cepat dan aman sampai lokasi kejadian.- Jika kecelakaan atau kebakaran tidak dapat dikontrol atau ditangani.- Tanggal dan waktu laporan.

    Segera setelah saudara memperoleh informasi tersebut, telepon atau hubungipejabat-pejabat dan bagian-bagian yang berkepentingan serta berikan semuainformasi diatas. Hubungi pihak keamanan unit dan yakinkan bahwa yangbersangkutan telah mengetahui semua informasi yang anda berikan secarabenar.

    Nomor-nomor telepon yang dapat dihubungi jika terjadi keadaan darurat:1. Control room :2. Keamanan/satpam :3. Supervisor Operasi :4. Supervisor keamanan :5. Polisi :.6. Pemadam kebakaran :.7. Petugas kesehatan :.8. Pejabat penanggung jawab :.

    Pindahlah ke halaman berikutnya xi

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    12/50

    LEARNING GUIDE

    Salinlah daftar tersebut dalam buku catatan anda dan hafalkan nomor-nomorpenting tersebut.

    Setelah anda mempelajari prosedur penanganan kecelakaan kerja dankebakaran pada halaman sebelumnya, dan untuk melihat apakah anda benar-benar telah memahami prosedur penanganan kecelakaan kerja dan kebakarantersebut, tutuplah halaman 1 sebelumnya dan tuliskan:

    1. Hal-hal apa saja yang harus ditanyakan kepada pelapor jika pada saat andabertugas menerima laporan terjadinya kecelakaan kerja atau kebakaran.

    2. Coba anda sebutkan kepada siapa saja anda harus melaporkan kejadiantersebut.

    3. berdasarkan pertanyaan nomor 2, coba tulis kan nomor-nomor telepon yanganda harus hubungi.

    Setelah anda selesaikan semuanya, bukalah halaman berikutnya dan periksalahhasil anda.

    Pindahlah ke halaman berikutnya xii

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    13/50

    LEARNING GUIDE

    Inilah hasilnya. Periksalah pekerjaan anda dengan seksama dan berilah catatankhusus untuk jawaban yang salah.

    1. Hal-hal yang harus ditanyakan kepada pelapor

    - Nama yang memberikan Informasi kecelakaan atau keadaan emergency.- Nama korban kecelakaan atau peralatan yang terjadi emergency.- Penyebab terjadinya kecelakaan atau kebakaran.- Bantuan apa yang diperlukan segera (ambulan, pemadam kebakaran, dll) jika

    tahu.- Lokasi terjadi kecelakaan atau kebakaran.- Rute yang paling aman/baik yang dapat dilalui dengan segera.- Akses kendaraan yang paling cepatdan aman sampai lokasi kejadian.- Jika kecelakaan atau kebakaran tidak dapat dikontrol atau ditangani.- Tanggal dan waktu laporan.

    2/3. Nomor-nomor telepon yang dapat dihubungi jika terjadi keadaan darurat:

    1. Control room :2. Keamanan/satpam :3. Supervisor Operasi :

    4. Supervisor keamanan :5. Polisi :.6. Pemadam kebakaran :.7. Petugas kesehatan :.8. Pejabat penanggung jawab :.

    Bila jawaban anda tidak semua betul, sebaiknya lihatlah kembali halaman 1, danpelajari lagi.

    Jika anda telah merasa yakin bahwa materi tersebut telah anda kuasai, lanjutkanlah.

    Pindahlah ke halaman berikutnya xiii

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    14/50

    LEARNING GUIDE

    Pindahlah ke halaman berikutnya xiv

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    15/50

    LEARNING GUIDE

    2. PENDAHULUAN

    Pada suatu sistem unit pembangkit termal khususnya untuk PLTU terdapatperalatan yang berfungsi untuk membuang gas sisa pembakaran, mengaturtemperatur gas buang yang masih tinggi + 380 oC dengan pemanfaatannya

    sebagai media pemanas economizer serta air heater dan mengatur tekananruang bakar sesuai dengan desainnya -12 mmWg dan temperatur ideal yangkeluar air heater + 120oC, sekaligus untuk memonitor emisi gas buang. Sistemtersebut biasa disebut sistem gas buang.

    Gambar 1. sistem Gas Buang

    Pemanfaatan gas buang sebagai media pemanas adalah untuk meningkatkanefisiensi boiler dan unit secara keseluruhan.

    Bagaimana setelah anda membaca topik materi diatas, sebelum anda berpindahke halaman berikutnya: cobalah jelaskan untuk apa saja pemanfaatan gas buangyang masih tinggi tersebut dan bagaimana pengaruhnya terhadap Boiler ?

    Pindahlah ke halaman berikutnya 4

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    16/50

    LEARNING GUIDE

    Jika anda telah selesai menuliskan tugas tersebut cocokkan dengan jawabandibawah ini.

    Pemanfaatan Gas Buang yang masih tinggi suhunya ( 380oC )

    digunakan sebagai media pemanas awal air pengisi boiler padaEconomizer, media pemanas udara primery dan secondary pada AirHeater dan pengatur tekanan ruang bakar -12 mmWG.Pengaruhnya terhadap boiler adalah meningkatkan effisiensi.

    Jika anda telah puas dengan jawaban anda, lanjutkan pada topik materiselanjutnya

    Pindahlah ke halaman berikutnya 5

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    17/50

    LEARNING GUIDE

    3. Komponen Utama Gas Buang

    Gambar 2. Sistem Aliran Udara dan Gas3.1. Economizer

    Berfungsi untuk meningkatkan effisiensi unit secara keseluruhan denganmemanfaatkan panas yang masih tinggi pada gas sisa pembakaran boileruntuk memanaskan air pengumpan sebelum masuk ke steam drum,prinsip kerja perpindahan panas pada alat ini secara konduksi.

    3.2. Air HeaterBerfungsi untuk meningkatkan effisiensi unit secara keseluruhan denganmemanfaatkan panas yang masih tinggi pada gas sisa pembakaran boiler

    untuk memanaskan udara primer yang berfungsi sebagai pembawasekaligus pemanas serbuk batubara dari dalam pulverizer menuju ruangbakar dan udara sekunder yang berfungsi untuk pengaturan udarapembakaran, prinsip kerja perpindahan panas pada alat ini secarakonduksi. Dengan adanya udara yang dipanaskan ini maka akanmengurangi jumlah batubara yang dibakar sebagai akibat energi panasyang digunakan untuk menghasilkan steam berkurang.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 6

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    18/50

    LEARNING GUIDE

    Gambar 3. Air Heater dan Gas Biasing Damper

    3.3. Gas Biasing Damper ( 001A & 001B )Bagian integral dari system reheat steam temperature control yangberfungsi mengatur aliran gas yang melalui reheater dan superheater

    sehingga laju perpindahan panas pada keduanya dapat dikontrol untukmemberikan effek temperature uap yang optimal

    3.4. Induced Draft Fan (IDF)IDF merupakan bagian dari Boiler Draft Fan, yang berfungsi: Mempertahankan Furnace Pressure Negatif(-12 mmWg) Membuang sisa hasil pembakaran (abu) yang tidak tertangkap

    Electrostatic Precipitator ke cerobong asap (Stack), Memberikan kestabilan operasi FDFdan PAF.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 7

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    19/50

    LEARNING GUIDE

    Gambar 4. Induced Draft Fan

    Terdapat 2 buah IDFdengan kapasitas masing-masing 50% MCR, dilengkapidengan 2 speed Electric Motor (Low/ High Speed)Double Inlet Centrifugal.

    Data MotorIDFdisajikan :Tabel 1 : Data Motor IDF

    Data Motor IDF

    Type TEWAC 136611Seri 3012 AA/ 02Daya 4302 HP

    2050 KW Tegangan 10.5 KV Arus 307/ 177 APhase 3Frequency 50 Hz Speed 3000 rpmService Factor ContinueTemperatur rise 80 0CMeasuring Temp. RTD

    Tabel 2 : Batasan Operasi IDF

    Batasan High Alarm IDF

    1 X/Y Motor Vibration 0.08 mm2 Motor Winding Temp. 150 0C3 Fan Vibration 0.120 mm4 Motor NDE Bearing Temp. 85 0C5 Motor Drive end Bearing Temp. 85 0C6 Fan NDE Bearing Temp. 77 0C7 Fan Drive end Bearing Temp. 77 0C8 Motor Load Current 177 A9 Power low/ high speed 2076.8/ 4302 KW

    Pindahlah ke halaman berikutnya 8

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    20/50

    LEARNING GUIDE

    Proteksi-proteksi IDFdari Trip: Motor In/ Outboard Bearing Temperature High, IDF A & B trip Command (Master Fuel Trip) akibat Furnace Pressure

    very low, Vibration High& Circuit Breaker Protection (Over current, ground fault,

    overload) Arus motor IDF 185 A selama 1200 detik.

    3.5. Stack

    Berfungsi untuk membuang gas sisa pembakaran ke atmosfir denganketinggian stack yang mencapai ratusan meter akan membantumeningkatkan daya hisap induce draft fan.

    Setelah anda membaca topik materi diatas dan untuk mengingatkan kembali apayang sudah anda baca, maka cobalah anda tuliskan:

    i. Sebutkan bagian bagian utama sistem gas buangii. Jelaskan fungsi bagian bagian utama sistem gas buang.

    Setelah anda selesai lanjutkan pada halaman berikutnya.

    Jika anda telah selesai, bandingkan dengan jawaban dibawah ini:Pindahlah ke halaman berikutnya 9

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    21/50

    LEARNING GUIDE

    1. Bagian bagian utama sistem gas buang adalah Economizer,Primary/Secondary Air Heater, Gas Biasing Damper, Induced Draft Fan,Electrostatic Precipitator dan Stack.

    2. Economizer berfungsi sebagai pemanas awal air pengumpan sebelummasuk ke steam drum,Air Heater berfungsi sebagai pemanas udara primer dan udara sekunder,dimana udara primer untuk pemanas dan pembawa serbuk batubara dariPulverizer menuju ruang bakar dan udara sekunder untuk mengatur udarapembakaran di boilerGas biasing damper berfungsi sebagai pengatur aliran gas yang melaluiReheater dan Superheater sehingga laju perpindahan panas pada keduanyadapat dikontrolInduced Draft Fan berfungsi mempertahankan Furnace Pressure Negatif -12mmWg, membuang sisi hasil pembakaran ( abu) yang tidak tertangkap di EP

    ke cerobong ( Stack)Electrostatic Precipitator ( EP ) berfungsi menangkap abu hasil pembakaranyang terkandung di dalam gas buang, sehingga gas buang yang keluarcerobong relatif bersihStack berfungsi untuk membuang gas sisa pembakaran ke atmosfir.

    Bagaimana jawaban anda, apakah sesuai dengan jawaban diatas, coba andabandingkan dan perhatikan dimana letak kesalahan yang anda sering lakukan,ulangi lagi topik pelajaran ini jika anda melakukan banyak kesalahan.

    Jika anda puas dengan jawaban anda, pindahlah ke halaman berikut.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 10

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    22/50

    LEARNING GUIDE

    4. Alat Ukur dan Instrument

    Alat ukur berfungsi untuk mengetahui harga dari suatu proses/kondisi.Pada prinsipnya sistem pengukuran terdiri dari 3 bagian, yaitu : elemen sensor,transmiter dan pointer (indicator-display). Untuk menterjemahkan sinyalpengukuran dari elemen sensor menjadi sinyal yang dapat dimengerti olehindicator, maka dibutuhkan unit transmiter.Banyak parameter yang harus dipantau dan dikendalikan didalam suatu prosesdi unit system gas buang, tetapi umumnya terdiri dari :a. Tekanan (Pressure).b. Suhu (Temperatur).c. O2 analyser.d. Vibrasi

    4.1. Parameter Suhu ( Temperatur )

    Pengukuran temperatur dapat dilakukan secara langsung maupuntidak langsung pada benda yang diukur.

    Satuan temperatur adalah derajat Celcius

    Gambar 5 : Pengukuran temperatur

    4.2. Parameter Tekanan

    Tekanan adalah gaya yang bekerja pada suatu penampang tertentu. Satuan tekanan adalah : mmWg.

    Ada beberapa istilah penggunaan tekanan, yaitu :Pindahlah ke halaman berikutnya 11

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    23/50

    LEARNING GUIDE

    1) Tekanan mutlak (absolut)2) Tekanan atmosfir (atmospheric pressure)3) Tekanan pengukuran (gauge)4) Tekanan vakum (minus)

    Gambar 6 : Macam tekananGambar 7 : Barometer

    Gambar 8 : Pengukuran tekanan dangan Bourdon Tube

    Pindahlah ke halaman berikutnya 12

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    24/50

    LEARNING GUIDE

    4.3. Parameter Emisi (O2 Analyser)

    Alat yang digunakan untuk mengukur jumlah kandungan O2 yangterkandung di dalam gas buang untuk menjaga kesempurnaan proses

    pembakaran, dengan satuan besaran %O2.

    Gambar 9 : Pemilihan transmitter O2 Analyser

    4.4. Parameter vibrasiVibrasi merupakan penyimpangan suatu benda yang berputar darisumbu porosnya. Penghitungan vibrasi dapat dengan menggunakanmetode displacement (mm) dan Velocity (mm/s).

    Setelah anda membaca topik materi diatas dan untuk mengingatkan kembali apayang sudah anda baca, maka cobalah anda tuliskan:

    1. Sebutkan 4 bagian alat ukur / instrumentasi yang terdapat dalam sistemgas buang

    2. Jelaskan fungsi alat ukur / instrumentasi yang ada dalam sistem gasbuang.

    Setelah anda selesai lanjutkan pada halaman berikutnya.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 13

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    25/50

    LEARNING GUIDE

    Jika anda telah selesai, bandingkan dengan jawaban dibawah ini:

    1.4 bagian alat ukur yaitu: Tekanan ( Pressure ), Suhu ( Temperature ), O2Analyzer, dan vibrasi meter

    2. Alat ukur Tekanan ( Pressure ) berfungsi untuk mengukur gaya yangbekerja pada suatu penampang tertentu, istilah penggunaan adalahtekanan mutlak ( absolute ) dan tekanan atmosfir ( atmospheric pressure )dengan satuan besaran mmWgAlat ukur suhu ( Temperature ) berfungsi untuk mengukur besaran suhubaik secara langsung maupun tidak langsung, dengan satuan besaranDerajat CelciusO2 Analyzer berfungsi untuk mengukur jumlah kandungan O2 yangterkandung di dalam gas buang, menjaga kesempurnaan prosespembakaran, dengan satuan besaran %O2.Vibrasi meter berfungsi untuk mengukur penyimpangan suatu benda yangberputar dari sumbu porosnya. Penghitungan vibrasi dapat denganmenggunakan metode displacement (mm) dan Velocity (mm/s).

    Bagaimana jawaban anda, apakah sesuai dengan jawaban diatas, coba andabandingkan dan perhatikan dimana letak kesalahan yang anda sering lakukan,ulangi lagi topik pelajaran ini jika anda melakukan banyak kesalahan.

    Jika anda puas dengan jawaban anda, pindahlah ke halaman berikut.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 14

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    26/50

    LEARNING GUIDE

    5. Prinsip Kerja System Gas Buang5.1. Economizer

    Berfungsi untuk meningkatkan effisiensi unit secara keseluruhan denganmemanfaatkan panas yang masih tinggi pada gas sisa pembakaran boileruntuk memanaskan air pengumpan sebelum masuk ke steam drum,

    prinsip kerja perpindahan panas pada alat ini secara konduksi.

    5.2. Air HeaterBerfungsi untuk meningkatkan effisiensi unit secara keseluruhan denganmemanfaatkan panas yang masih tinggi pada gas sisa pembakaran boileruntuk memanaskan udara primer yang berfungsi sebagai pembawasekaligus pemanas serbuk batubara dari dalam pulverizer menuju ruangbakar dan udara sekunder yang berfungsi untuk pengaturan udarapembakaran, prinsip kerja perpindahan panas pada alat ini secarakonduksi. Dengan adanya udara yang dipanaskan ini maka akanmengurangi jumlah batubara yang dibakar, sebagai akibat energi panasyang dipergunakan untuk menghasilkan steam berkurang.

    5.3. Flue Gas Biasing DamperUntuk mencegah terjadinya penahanan aliran maka proses open/closeflue gas biasing damper diatur sedemikian rupa di mana salah satudamper full open sebelum damper lainnya menuju close. Untukmencegah kecepatan aliran yang tinggi di Reheater dan Superheater,damper mempunyai posisi minimum yang ditentukan sebagai fungsi dariair flowPengaturan damper adalah fungsi dari beban unit (total air flow). Pada

    beban rendah flue gas dialirkan ke reheater untuk membatasi perbedaantemperature antara main steam dengan reheat steam. Sehingga jumlahgas buang yang mengalir melalui reheater tube menjadi lebih banyak,yang mengakibatkan laju perpindahan panas pada daerah reheatermenjadi lebih banyak. Sedangkan pada beban tinggi flue gas dialirkan kedaerah superheater untuk mengurangi panas ke reheater.Pada beban di bawah 20%, flue gas biasing damper dikontrol oleh lowload deadband control yang mengatur pendistribusian flue gas sehinggareheater dan superheater outlet temperature pada nilai yang sama untukmengurangi thermal stress. Low load damper di release apabila:

    Main damper control tidak sedang beroperasi

    No spray valve open Damper station dalam posisi automatic

    Beban diatas 20%, flue gas biasing damper dikontrol oleh reheattemperature gas biasing damper control yang merupakan main control.Pada operasi normal controller menggunakan reheat temperature setpoint, reheat steam temperature feedback, feed forward signal dan limitprogram(bukaan minimum untuk membatasi kecepatan flue gas) untukpengaturan gas biasing damper.Reheat temperature controller mempertahankan reheat steamtemperature pada range set pontnya dengan cara:

    Pengaturan flue gas biasing damper Pengaturan reheat attemperator spray control valve

    Pindahlah ke halaman berikutnya 15

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    27/50

    LEARNING GUIDE

    Reheat attemperator spray valve hanya membuka apabila flue gasbiasing damper sudah tidak sanggup lagi mengontrol temperaturereheat steam pada set pointnya. Hal yang dapat diatur oleh operatoryaitu :

    Target set point Set point ramp rate Hold/release set point ramp

    Ketepatan dan stabilitas reheat steam temperature sangat penting untukmenghindari :

    Temperatur metal boiler yang tinggi yang dapat menyebabkankerusakan pada boiler reheat tube.

    Fluktuasi reheat steam temperature dapat menambah fatiquestress pada turbin, akibat terhubungnya HP dan IP turbin,sehingga jika terdapat perbedaan yang tinggi antara main steamdan reheat steam temperature akan terjadi termal stress di

    sambungan antara HP dan IP turbin. Masuknya uap basah ke turbin yang dapat merusak sudu turbin.Akibat reaksi perubahan temperature reheat yang lambat maka reheatsteam dilengkapi dengan reheat attemperator. Reheat steam spraycontroller set point didasarkan pada operator adjustable set pointditambah set point bias yang merupakan fungsi dari flue gas biasingdamper demand. Bias bertujuan untuk tetap menjaga spray valvemenutup selama gas biasing damper masih efektif untuk mengontroltemperature reheat steam. Begitu flue gas biasing damper tidak dapatlagi mengontrol reheat temperature, maka reheat spray akan membukadan jika flue gas biasing damper kembali dapat mengontrol reheat

    steam temperature maka spray valve akan menutup.

    5.4. Induce Draft FanInduce draft fan akan mempertahankan furnace pressure sesuai denganset point-nya dengan mengatur posisi variable inlet vane/damper (VIV).Besarnya pembukaan inlet damper akan mengontrol flow gas yangmelalui fan. Pada saat salah satu fan trip, maka fan yang tidak trip,variable inlet vane-nya akan menuju pembukaan penuh untukmempertahankan furnace pressure. Pada saat yang bersamaan boilerakan runback sesuai kemampuan maksimum IDF (50% load). Tiga buahtransmitter digunakan untuk mengukur furnace pressure. Kegagalan pada

    salh satu transmitter tidak akan menyebabkan kegagalan pada system.Jika terjadi deviasi yang besar pada salah satu pressure transmitter akanmuncul alarm dan harus diselidiki karena dapat berpotensi menimbulkanfurnace implusion

    IDF dikendalikan secara manual maupun auto dari control room, tidakada fasilitas start/stop dari local. Operator dapat men-set furnacepressure pada furnace pressure master station. Operator dapatmengatur demand IDF secara manual, dan pada posisi auto IDF akanmempertahankan furnace pressure sesuai dengan set point. Operatordapat mengatur pergerakan setiap VIV secara manual jika IDF slavestation pada manual mode. Apabila IDF slave posisi auto dan IDF

    Pindahlah ke halaman berikutnya 16

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    28/50

    LEARNING GUIDE

    master posisi manual, maka operator dapat mengontrol VIV secaratandem.Perlu menjadi perhatian bahwa di unit 5~7 suralaya, jika fan dimanual,maka unit akan langsung runback, kecuali jika sinyal runback-nya dioverride.

    IDF master akan trip ke manual apabila terjadi : Furnace pressure signal irrational Kedua slave station (inlet vane station) posisi manual.

    IDF akan alarm jika terjadi : Ada deviasi yang besar oleh salah satu pressure

    transmitter Furnace pressure high/low Suction pressure mendekati limit-nya.

    Faktor-faktor yang menyebabkan IDF trip adalah : IDF motor in board dan out board bearing temperature high

    IDF A & B trip command IDF vibration high CB protection (over current, ground fault, overload) IDF arus motor 185 A selama 1200 detik.

    Setelah anda membaca topik materi diatas dan untuk mengingatkan kembali apayang sudah anda baca, maka cobalah anda tuliskan:

    1. Jelaskan secara singkat prinsip kerja dari tiap bagian dari sistem Gasbuang

    2. Faktor apa saja yang menyebabkan alarm IDF, Kontrol Master Trip toManual dan IDF Trip

    Setelah anda selesai lanjutkan pada halaman berikutnya.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 17

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    29/50

    LEARNING GUIDE

    Jika anda telah selesai, bandingkan dengan jawaban dibawah ini:

    1. Economizer prinsip kerjanya adalah perpindahan panas dari gas buang

    yang masih tinggi temperaturnya ke air pengisi Boiler ( Heat Transfersecara konduksi )Air Heater prinsip kerjanya adalah perpindahan panas dari gas buangyang masih tinggi temperaturnya ke udara primer untuk pemanasbatubara/ pembawa batubara ke boiler dan udara sekunder untukpengaturan udara pembakaran ( Heat Transfer secara konduksi )Flue Gas biasing damper prinsip kerjanya adalah untuk mengatur alirangas buang yang melewati Superheater dan Reheater dan sekaliguscontrolling temperatur ReheatInduced Draft Fan prinsip kerjanya mempertahankan furnace pressuresesuai dengan set point-nya dengan cara mengatur posisi variable inletvane/damper(VIV)

    2. Faktor factor yang menyebabkan ID fan Alarm :- Adanya deviasi yang besar oleh salah satu pressure transmitter- Furnace Pressure high / low- Suction pressure mendekati limit-nya

    Faktor factor yang menyebabkan Kontrol master trip to manual :- Furnace Pressure Signal Irrational- Kedua slave station ( inlet vane station ) posisi manual

    Faktor factor yang menyebabkan ID fan trip :- Motor Inboard/Outboard bearing temp. high- IDF A & B trip command- IDF Vibrasi high-high- CB Protection ( over current, ground fault, overload )- IDF arus motor 185 A selama 1200 detik

    Bagaimana jawaban anda, apakah sesuai dengan jawaban diatas, coba andabandingkan dan perhatikan dimana letak kesalahan yang anda sering lakukan,

    ulangi lagi topik pelajaran ini jika anda melakukan banyak kesalahan.Jika anda puas dengan jawaban anda, pindahlah ke halaman berikut.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 18

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    30/50

    LEARNING GUIDE

    6. Prinsip Pengoperasian Sistem Gas Buang6.1.Persiapan Pengoperasian

    - Perlengkapan K3 untuk personil (Operator)

    - Perlengkapan alat kerja- Kesiapan SOP, IK dan P&ID.- Kesiapan log sheet- Kesiapan alat komunikasi- Lingkungan kerja

    6.2. Pengoperasian Peralatan Gas Buang6.2.1. Persiapan Untuk Start.

    Setiap kali menjalankan system gas buang, periksa dan pastikan hal-haltersebut :(1). Pemeriksaan Umum

    Periksa dan pastikan semua peralatan tidak ada tagging dan dapatbekerja dengan baik. Apabila didapati peralatan yang tidak bekerjadengan baik laporkan kepada bagian pemeliharaan untuk diperbaiki.

    (2). Minyak Pelumas dan GreasePeriksa level minyak pelumas dan keadaan grease untuk semuamesin-mesin yang berputar. Isi dan kalau perlu perbaiki minyakpelumas didalam peralatan dan alat bantu lain yang memerlukan.

    (3). Periksa dan yakinkan sistem pendingin untuk bearing telah tersedia(4). Kedudukan Damper.

    Periksa posisi semua damper yang akan dioperasikan dan yakinkan

    udara instrument telah tersedia:(5). Pastikan dan yakinkan mainhole-mainhole telah tertutup semua.(6). Sistem Komunikasi.

    Sistem komunikasi harus bagus antara control room dengan lokal.

    6.2.2. Start ( Ikuti SOP )

    6.2.3. Pengaturan Dan Pengendalian ( Ikuti SOP )

    6.2.4. Penelusuran Gangguan/ Penyimpangan

    - Gangguan mekanik (menggunakan SOP)- Gangguan listrik (menggunakan SOP)- Gangguan control (menggunakan SOP)

    6.2.5. Shut Down ( Ikuti SOP )

    Setelah anda membaca topik materi diatas dan untuk mengingatkan kembali apayang sudah anda baca, maka cobalah anda tuliskan:

    1. Selama persiapan pengoperasian, hal apa saja yang pentingdiperhatikan

    2. Pemeriksaan apa saja setiap kali kita menjalankan sistem gas buangPindahlah ke halaman berikutnya 19

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    31/50

    LEARNING GUIDE

    Setelah anda selesai lanjutkan pada halaman berikutnya.

    Jika anda telah selesai, bandingkan dengan jawaban dibawah ini:

    1. Hal penting yang dipersiapkan ketikan akan mengoperasikan sistem gasbuang :- Perlengkapan K3 untuk personil ( operator )- Perlengkapan alat kerja- Kesiapan SOP, IK dan P & ID- Kesiapan Log Sheet- Kesiapan alat komunikasi- Lingkungan kerja

    2. Setiap kali kita mempersiapkan untuk menjalankan sistem gas buangyang perlu diperhatikan :

    - Periksa dan pastikan semua peralatan tidak ada tagging dandapat bekerja dengan baik.

    - Periksa minyak pelumas dan grease untuk semua mesin mesinyang berputar

    - Periksa dan yakinkan sistem pendingin untuk bearing telahtersedia

    - Periksa posisi semua damper yang akan dioperasikan danyakinkan udara instrument telah tersedia

    - Pastikan dan yakinkan mainhole-mainhole telah tertutup semua- Sistem komunikasi antara Control Room dan lokal bekerja dengan

    baik

    Bagaimana jawaban anda, apakah sesuai dengan jawaban diatas, coba andabandingkan dan perhatikan dimana letak kesalahan yang anda sering lakukan,ulangi lagi topik pelajaran ini jika anda melakukan banyak kesalahan.

    Jika anda puas dengan jawaban anda, pindahlah ke halaman berikut.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 20

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    32/50

    LEARNING GUIDE

    7. PROSEDUR PENGOPERASIAN SISTEM GAS BUANG

    7.1. Start Up Sistem Gas Buang.7.1.1. Damper

    Open semua damper sistem gas buang, serta periksa :

    a. Di CR indikasi open dan gambar damper berwarna merahb. Di local yakinkan pressure udara instrument normal (7 kg/cm2),

    dan isolating udara instrument ke setiap damper open

    7.1.2. Air Heater(1). Jalankan pompa support dan guide bearing, serta periksa :

    a. Di CR indikasi start muncul dan gambar pompa berwarna merah,yakinkan bearing temperature antara < 62.8 oC.

    b. Di local tidak ada kelainan suara, yakinkan differensial pressurenormal (8 psi untuk support dan 4 kg/cm2 untuk guide).

    (2). Jalankan Seal Air Blower, serta periksa :a. Di CR indikasi start muncul dan gambar blower berwarna merah,

    seal air blower pressure normal (PS 000200).b. Di local tidak ada kelainan suara, yakinkan pressure normal (9

    psi).(3). Jalankan elektrik motor, serta periksa :

    a. Di CR indikasi start muncul dan gambar motor berwarna merahb. Di local yakinkan air heater mutar dan tidak ada kelainan suara.

    7.1.3. Induced Draft Fan(1) Persiapan Start / check lokal :

    a.

    Yakinkan IDF tidak ada taggingb. Check semua mainhole tertutupc. Check VIV tertutup rapatd. Check system pendingin untuk bearing dan bearing oil levele. Check sensor vibrasi dan temperaturef. Yakinkan fire fighting stand byg. Yakinkan valve udara instrument untuk control VIV dan outlet

    damper posisi terbukah. Check drain chasing dalam keadaan tertutupi. Check cover coupling antara motor dan fan tertutup dengan baik.

    j. Click IDF yang akan distart.

    k. Tekan I untuk memeriksa permissive IDF yang akan distart.Indikasi pada DCIS akan berwarna merah apabila permitnyaterpenuhi.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 21

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    33/50

    LEARNING GUIDE

    Gambar 10. Permissive Start IDF(2). Persiapan Start di DCIS :

    a. Tampilkan window IDFb. Click IDF yang akan distart.c. Tekan I untuk memeriksa permissive IDF yang akan distart.

    Indikasi pada DCIS akan berwarna merah apabila permitnyaterpenuhi.

    (3). Start IDF :a. Tampilkan window IDF

    b. Click IDF yang akan distart.

    c. Tekan Ad. Tekan Start sequence adalah sebagai berikut :

    a. Close Out Damper/Hold vane closedb. Start/Hold inlet Vane closedc. Run up/Hold Inlet Vane closed (waktu IDF run up 31 detik)d. Open Out Damper / Release Inlet Vane

    Pindahlah ke halaman berikutnya 22

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    34/50

    LEARNING GUIDE

    Gambar 11. StartUp/ShutDown Sequence IDF

    (4). Monitoring :a. Monitor arus < 177 A.

    b. Monitor vibrasi < 0.1 mmc. Monitor bearing temperature < 70oC.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 23

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    35/50

    LEARNING GUIDE

    Gambar 12. Parameter IDF Operasi

    (5) Pengaturan Furnace Pressurea. Tampilkan window IDF

    b. Tekan A.c. Click IDF Inlet Vane station yang distart, open secara manual

    pembukaan inlet vane, sampai furnace pressure mendekati -12mmWg, Posisikan Auto Inlet Vane Station.

    d. Posisikan Auto Furnace Pressure Master Station

    Pindahlah ke halaman berikutnya 24

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    36/50

    LEARNING GUIDE

    Gambar. 13. Furnace Pressure Control Station

    7.2. Shutdown Sistem Gas Buang.7.2.1. Induced Draft Fan

    a. Tampilkan window IDFb. Click IDF yang akan distop.c. Tekan Ad. Tekan Stop sequence adalah sebagai berikut :

    a. Hold inlet vane closedb. Stop/Hold inlet Vane closedc. Run Down/Hold Inlet Vane closed (waktu IDF run down 3

    detik)d. Close Out Damper / Release Inlet Vane

    7.2.2. Air Heater(1). Stop elektrik motor, serta periksa :

    a. Di CR indikasi stop muncul dan gambar motor berwarna hijaub. Di local yakinkan air heater stop.

    (2). Stop pompa support dan guide bearing, serta periksa :a.

    Di CR indikasi stop muncul dan gambar pompa berwarna hijau.Pindahlah ke halaman berikutnya 25

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    37/50

    LEARNING GUIDE

    b. Di local tidak ada kebocoran system minyak pelumas maupunsystem pendingin minyak pelumas.

    (3). Stop Seal Air Blower, serta periksa :a. Di CR indikasi stop muncul dan gambar blower berwarna hijau.

    b. Di local tidak ada kebocoran system minyak pelumas.

    7.3. Mengatasi Gangguan.

    1. Jika salah satu IDF trip maka akan terjadi furnace pressure high.Akibatnya :

    Boiler runback Reaksi VIV yang tidak trip akan membuka menuju posisi maxsesaat untuk mempertahankan furnace pressure normal (-12 mmWg) Reaksi combustion control pada saat IDF trip akan terjadi hunting

    sesaat, setelah IDF dan FDF balance dan load runback complete, makaVIV akan normal kembali Reaksi beban akan turun menjadi sekitar 50% MCR sesuaikemampuan IDF.

    Mengatasi gangguan : Monitor proses runback secara auto, jika proses runback secaraauto gagal, ambil alih secara manual untuk menurunkan beban.

    2. Jika salah satu damper gas biasing yang macet pada posisi persentasepembukaan yang lebih besar dari pada set pointnyaAkibatnya :

    Jika yang tertinggal adalah reheater damper maka temperaturereheat steam akan meningkat Jika yang tertinggal adalah superheater damper makatemperature main steam akan meningkat

    Mengatasi gangguan : Lakukan langkah untuk mengurangi steam temperature yangmeningkat (set point temperature diturunkan, kurangi pembakaran padalevel yang tertinggi, kurangi excess air, sootblower pada wall tube). Check local damper yang mengalami kemacetan, jika perludamper yang macet diatur dari local dengan berkoordinasi dengancontrol room

    3. Jika salah satu air heater trip maka akan terjadi penurunan temperatureudara pembakaran.Akibatnya :

    Jika yang trip primary air heater maka temperature primary airakan turun yang akan menurunkan mill outlet temperature, sehinggadapat menimbulkan pyrite yang banyak bahkan bisa terjadi plug padacoal pipe. Jika yang trip secondary air heater maka temperature secondaryair akan turun yang akan menurunkan udara pembakaran.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 26

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    38/50

    LEARNING GUIDE

    Cara mengatasi gangguan : Start secepat mungkin air heater yang trip Jika main drive tidak bisa start, coba start auxiliary drive (air

    motor) Jika auxiliary drive juga gagal, coba retrack sector plate air heateryang trip kemudian coba lagi start main drive JIka ketiga langkah di atas gagal, turunkan beban sesuai dengankemampuan air heater yaitu sampai temperature udara pembakaranyang terganggu normal. Tutup inlet dan outlet flue gas damper air heater yang trip. Tutup inlet dan outlet sisi udara damper air heater yang trip Lakukan throttling pada outlet damper flue gas :

    Jika yang trip primary air heater maka yang dithrotling adalah

    outlet flue gas damper secondary air heater Jika yang trip secondary air heater maka yang dithrotling

    adalah outlet flue gas damper primary air heater

    Setelah anda membaca topik materi diatas dan untuk mengingatkan kembali apayang sudah anda baca, maka cobalah anda tuliskan:

    1. sebutkan persiapan dan pengechekan yang dilakukan ketika akanmelakukan StartID Fan

    2. Apa yang terjadi akibat salah satu ID Fan Trip3. Sebutkan langkah langkah untuk mengatasi gangguan pada sistem

    Gas BuangSetelah anda selesai lanjutkan pada halaman berikutnya.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 27

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    39/50

    LEARNING GUIDE

    Jika anda telah selesai, bandingkan dengan jawaban dibawah ini:

    1. Persiapan dan pengechekan yang dilakukan ketika akan StartID Fan :- Pastikan dan yakinkan IDF tidak ada tagging- Check semua mainhole tertutup- Check VIV tertutup rapat- Check sistem pendingin untuk bearing dan bearing oil level- Check sensor vibrasi dan temperatur- Yakinkan fire fighting stand by- Yakinkan valve udara instrument untuk VIV outlet damper posisi

    terbuka- Check drain chasing dalam keadaan tertutup- Check cover coupling antara motor dan fan tertutup dengan baik- Clik IDF yang akan di start

    2. Bila terjadi salah satu IDF trip, akibatnya adalah- Boiler runback- Reaksi VIV yang tidak trip akan membuka menuju maximum

    sesaat untuk mempertahankan furnace pressure normal ( -12mmWg )- Reaksi combustion control pada saat IDF trip akan terjadi hunting

    sesaat, setelah IDF dan FDF balance dan load runback complete,maka VIV akan normal kembali

    - Reaksi beban akan turun menjadi sekitar 50 % MCR sesuaidengan kemampuan IDF.

    3. Langkah langkah mengatasi gangguan dalam pengoperasian sistem AirHeater

    - Start secepat mungkin air heater yang trip

    - Jika main drive tidak bias start, coba start auxiliary drive ( airmotor )- Jika auxiliary drive ( air motor ) juga gagal, coba retract sector

    plate air heater yang trip kemudian coba lagi start main drive- Jika ketiga langkah diatas gagal, turunkan beban sesuai dengan

    kempuan udara pembakaran hingga kondisi normal- Tutup inlet dan outlet flue gas damper air heater yang trip- Tutup inlet dan outlet sisi udara damper air heater yang trip- Lakukan throttling pada outlet damper flue gas untuk

    mendapatkan keseimbangan pemanasan.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 28

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    40/50

    LEARNING GUIDE

    Bagaimana jawaban anda, apakah sesuai dengan jawaban diatas, coba andabandingkan dan perhatikan dimana letak kesalahan yang anda sering lakukan,

    ulangi lagi topik pelajaran ini jika anda melakukan banyak kesalahan.

    Jika anda puas dengan jawaban anda, pindahlah ke halaman berikut.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 29

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    41/50

    LEARNING GUIDE

    8. TUGAS-TUGAS ON THE JOB TRAINING PENGOPERASIAN SISTEM GASBUANG.

    DESKRIPSI PENUGASAN: No.1

    Sebelum anda bertugas mengoperasikan sistem gas buang, maka lakukan hal-halyang perlu disiapkan sebagai berikut:

    1. Identifikasi dan pelajarilah prosedur kerja dan instruksi kerja pengoperasiansistem gas buang.

    2. Lakukan pengenalan peralatan sistem gas buang serta komponen-komponenutamanya termasuk peralatan listriknya serta lokasi peralatan.

    3. Identifikasi letak setiap komponen peralatan dan perhatikan setiap petunjukyang diberikan pada panel listrik.

    4. Urutkan letak duck dan pemipaan serta peralatan bantunya (jika ada).

    TAHAPAN EVALUASI/PENGAMATAN LAPANGAN

    Tahap 1,mintalah mentor untuk menunjukan/mengenalkan peralatan/ komponen utamasistem gas buang. Catat dan ingatlah setiap petunjuk yang diberikan mentor. Catatdan buatlah laporan apa yang anda ketahui pada saat itu. Mintalah komentar atauarahan mentor jika perlu lebih mendalami apa yang dipelajari.

    Tahap 2,demostrasikan kepada mentor peralatan/komponen utama sistem gas buangtermasuk fungsi dari setiap komponen utama. Lakukan patroli bersama-samamentor dan tunjukan jalur duck dan pemipaan serta peralatan bantu apa saja yangada pada setiap sistem duck dan pemipaan yang anda temui. Anda harus mampumeyakinkan mentor anda akan setiap penjelesan yang anda berikan. (Mentor harusmemberikan koreksi atau petunjuk apabila dalam pelaksanaannya terdapatkekeliruan).

    Tahap 3,

    mentor harus benar-benar yakin bahwa apa yang disampaikan oleh pegawai atauyang dibimbing adalah benar. Jika belum yakin dengan penjelasan, maka mentordapat meminta pegawai yang dibimbing untuk melakukan tahap 2, sampai mentormerasa benar-benar si pegawai telah mampu menyelesaikan penugasan No. 1.

    Catatan:1. Setiap penugasan yang dilakukan harus dilaporkan dalam bentuk tertulis

    sebagaimana formulir 1 terlampir.2. Mentor harus memberikan feedback setiap laporan yang diterima serta

    merekomendasikan hasil OJT sesuai dengan formulir 2 terlampir.Pindahlah ke halaman berikutnya 30

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    42/50

    LEARNING GUIDE

    DESKRIPSI PENUGASAN: No.2

    Setelah anda melakukan tugas No. 1, maka hapalkan dan simulasikan semuaprosedur dan instruksi kerja yang telah anda siapkan dengan melihat secaralangsung peralatan/komponen utama system gas buang dan peralatan listrik.Mintalah bimbingan mentor untuk mencoba/mempraktekan secara langsung jikamemungkinkan atau mensimulasikan di lokasi kerja cara-cara persiapan startsystem gas buang:1. sistem-sistem pendukung sistem gas buang.2. sistem kelistrikan dan posisi breaker-breakerpada saat stand bymaupun pada

    saat operasi.dan coba anda:3. bandingkan dengan teori yang anda dapat dan jelaskan kepada mentor anda di

    lokasi kerja (jika ditanya) kenapa pengoperasian sistem gas buang harusdioperasikan secara berurutan sesuai dengan prosedur kerja.

    4. perhatikan dan ingat semua langkah-langkah pengoperasiannya.

    TAHAPAN EVALUASI DAN PENGAMATAN LAPANGAN

    Tahap 1,sebelum anda betul-betul menguasai penugasan No.2, mintalah mentor untukmendemostrasikan dulu cara-cara pengoperasian semua sistem pendukungpengoperasian sistem gas buang termasuk peralatan listriknya. Catat dan buatlahlaporan apa yang anda ketahui pada saat itu. Mintalah komentar atau arahanmentor jika perlu untuk lebih mendalami apa yang dipelajari. Lakukan OJT padasetiap sistem step by step sesuai urutan persiapan start sistem gas buang.

    Tahap 2,setelah anda merasa mampu dengan penugasan No. 2 demonstrasikan/simulasikan kepada mentor anda penugasan No. 2 dihadapan mentor, jelaskansemua langkah-langkah pengoperasian serta posisi breaker-breaker peralatanlistrik. Lakukan simulasi dengan secara langsung menunjukan peralatan apa saja

    yang akan dioperasikan. Mintalah persetujuan mentor anda jika pada saatmendemonstrasikan anda benar-benar mengoperasikan peralatan pendukungpengoperasian sistem gas buang.

    Tahap 3,mentor harus benar-benar yakin bahwa apa yang disampaikan oleh pegawai atauyang dibimbing adalah benar. Jika belum yakin dengan penjelasan, maka mentordapat meminta pegawai yang dibimbing untuk melakukan tahap 2, sampai mentormerasa benar-benar si pegawai telah mampu menyelesaikan penugasan No. 2.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 31

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    43/50

    LEARNING GUIDE

    Catatan:1. Setiap penugasan yang dilakukan harus dilaporkan dalam bentuk tertulis

    sebagaimana formulir 1 terlampir.2. Mentor harus memberikan feedback setiap laporan yang diterima serta

    merekomendasikan hasil OJT sesuai dengan formulir 2 terlampir.

    DESKRIPSI PENUGASAN: No.3

    Setelah anda melakukan tugas No. 2, maka lakukan startdan stopsystem gasbuangsecara normal dengan kondisi tanpa beban atauperformance test. Jelaskan:

    1. Persiapan Start2. Start/stop sistem gas buang.

    TAHAPAN EVALUASI DAN PENGAMATAN LAPANGAN

    Tahap 1,sebelum anda betul-betul menguasai penugasan No.3, mintalah mentor untukmendemostrasikan dulu cara-cara pengoperasian sistem gas buangdalam kondisitanpa beban atau performance test. Catat dan buatlah laporan apa yang andaketahui pada saat itu. Mintalah komentar atau arahan mentor jika perlu untuk lebihmendalami apa yang dipelajari. Lakukan OJT pada setiap sistem step by stepsesuai urutan start/stop sistem gas buang (performance test).

    Tahap 2,

    setelah anda merasa mampu dengan penugasan No. 3 demonstrasikan/simulasikan kepada mentor anda penugasan No. 3 dihadapan mentor, jelaskansemua langkah-langkah pengoperasian serta posisi breaker-breaker peralatanlistrik. Lakukan simulasi dengan secara langsung menunjukan peralatan apa sajayang akan dioperasikan. Mintalah persetujuan mentor anda jika pada saatmendemonstrasikan anda benar-benar mengoperasikan peralatan pendukungpengoperasian sistem gas buang.

    Tahap 3,mentor harus benar-benar yakin bahwa apa yang disampaikan oleh pegawai atauyang dibimbing adalah benar. Jika belum yakin dengan penjelasan, maka mentor

    dapat meminta pegawai yang dibimbing untuk melakukan tahap 2, sampai mentormerasa benar-benar si pegawai telah mampu menyelesaikan penugasan No. 3.

    Catatan:1. Setiap penugasan yang dilakukan harus dilaporkan dalam bentuk tertulis

    sebagaimana formulir 1 terlampir.2. Mentor harus memberikan feedback setiap laporan yang diterima serta

    merekomendasikan hasil OJT sesuai dengan formulir 2 terlampir.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 32

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    44/50

    LEARNING GUIDE

    DESKRIPSI PENUGASAN: No.4

    Setelah anda melakukan tugas No. 3, maka lakukan startdan stop system gasbuangsecara normal dengan kondisi MANUAL START/STOP. Jelaskan:

    1. Persiapan Start2. Start/stop sistem gas buang.

    TAHAPAN EVALUASI DAN PENGAMATAN LAPANGAN

    Tahap 1,sebelum anda betul-betul menguasai penugasan No.4, mintalah mentor untukmendemostrasikan dulu cara-cara pengoperasian sistem gas buangdalam kondisiMANUAL START/STOP. Catat dan buatlah laporan apa yang anda ketahui padasaat itu. Mintalah komentar atau arahan mentor jika perlu untuk lebih mendalamiapa yang dipelajari. Lakukan OJT pada setiap sistem step by step sesuai urutanmanual start/stop sistem gas buang.

    Tahap 2,setelah anda merasa mampu dengan penugasan No. 4 demonstrasikan/simulasikan kepada mentor anda penugasan No. 4 dihadapan mentor, jelaskansemua langkah-langkah pengoperasian serta posisi breaker-breaker peralatanlistrik. Lakukan simulasi dengan secara langsung menunjukan peralatan apa sajayang akan dioperasikan. Mintalah persetujuan mentor anda jika pada saatmendemonstrasikan anda benar-benar mengoperasikan peralatan pendukungpengoperasian sistem gas buang.

    Tahap 3,mentor harus benar-benar yakin bahwa apa yang disampaikan oleh pegawai atauyang dibimbing adalah benar. Jika belum yakin dengan penjelasan, maka mentordapat meminta pegawai yang dibimbing untuk melakukan tahap 2, sampai mentormerasa benar-benar si pegawai telah mampu menyelesaikan penugasan No. 4.

    Catatan:1. Setiap penugasan yang dilakukan harus dilaporkan dalam bentuk tertulis

    sebagaimana formulir 1 terlampir.2. Mentor harus memberikan feedback setiap laporan yang diterima serta

    merekomendasikan hasil OJT sesuai dengan formulir 2 terlampir.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 33

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    45/50

    LEARNING GUIDE

    DESKRIPSI PENUGASAN: No.5

    Setelah anda melakukan tugas No. 4, maka lakukan start dan stop system gasbuangsecara normal dengan kondisiAUTOMATIC START/STOP. Jelaskan:

    1. Persiapan Start2. Start/stop sistem gas buang.

    TAHAPAN EVALUASI DAN PENGAMATAN LAPANGAN

    Tahap 1,sebelum anda betul-betul menguasai penugasan No.5, mintalah mentor untukmendemostrasikan dulu cara-cara pengoperasian sistem gas buangdalam kondisi AUTOMATIC START/STOP. Catat dan buatlah laporan apa yang anda ketahuipada saat itu. Mintalah komentar atau arahan mentor jika perlu untuk lebihmendalami apa yang dipelajari. Lakukan OJT pada setiap sistem step by stepsesuai urutan manual start/stop sistem gas buang.

    Tahap 2,setelah anda merasa mampu dengan penugasan No. 5 demonstrasikan/simulasikan kepada mentor anda penugasan No. 5 dihadapan mentor, jelaskansemua langkah-langkah pengoperasian serta posisi breaker-breaker peralatanlistrik. Lakukan simulasi dengan secara langsung menunjukan peralatan apa sajayang akan dioperasikan. Mintalah persetujuan mentor anda jika pada saatmendemonstrasikan anda benar-benar mengoperasikan peralatan pendukungpengoperasian sistem gas buang.

    Tahap 3,mentor harus benar-benar yakin bahwa apa yang disampaikan oleh pegawai atauyang dibimbing adalah benar. Jika belum yakin dengan penjelasan, maka mentordapat meminta pegawai yang dibimbing untuk melakukan tahap 2, sampai mentormerasa benar-benar si pegawai telah mampu menyelesaikan penugasan No. 5.

    Catatan:1. Setiap penugasan yang dilakukan harus dilaporkan dalam bentuk tertulis

    sebagaimana formulir 1 terlampir.2. Mentor harus memberikan feedback setiap laporan yang diterima serta

    merekomendasikan hasil OJT sesuai dengan formulir 2 terlampir.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 34

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    46/50

    LEARNING GUIDE

    DAFTAR PUSTAKA

    - Buku Standar Perusahaan- Manual book pengoperasian sistem gas buang.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 35

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    47/50

    LEARNING GUIDE

    Formulir 1. Pegawai Report

    NAMA PEGAWAI : UNIT:NAMA MENTOR /ASESOR : UNIT:

    JABATAN PEGAWAI DALAM PEKERJAAN :

    TOTAL WAKTU DALAM PENGAWASAN : JAM/HARI TANGGAL :

    DESKRIPSI PENUGASAN:

    GAMBAR/SINGLE LINE DIAGRAM PERALATAN/SYSTEM:

    DESKRIPSI PERALATANCATATAN PENGAMATAN

    JUMLAH LOKASI

    Pindahlah ke halaman berikutnya 36

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    48/50

    LEARNING GUIDE

    PENGOPERASIAN PERALATAN/SYSTEM:

    PERSIAPAN :

    NO. LANGKAH-LANGKAH

    START/STOP:

    NO. LANGKAH-LANGKAH

    TROUBLESHOOTING:

    NO. LANGKAH-LANGKAH

    Pindahlah ke halaman berikutnya 37

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    49/50

    LEARNING GUIDE

    KOMENTAR PEGAWAI:

    KOMENTAR MENTOR/ASESOR:

    PEGAWAI YANG DI ASSES : MENTOR /ASESOR:

    Catatan:Pegawai dapat menggunakan kertas kosong lain, jika ada yang perlu disampaikan tapitidak tercakup pada formulir diatas atau kurang halamannya.

    Pindahlah ke halaman berikutnya 38

  • 8/8/2019 20. Pen Go Per Asian Peralatan Gas Buang

    50/50

    LEARNING GUIDE

    Formulir 2. Mentor/Assesor Report

    NAMA PEGAWAI : UNIT:

    SEBUTAN JABATAN :NAMA MENTOR/ASESOR : UNIT:

    SEBUTAN JABATAN :

    TOTAL WAKTU DALAM PENGAWASAN : JAM/HARI TANGGAL :

    DESKRIPSI PENUGASAN:

    DESKRIPSI TEKNIS DAN PENGALAMAN DALAMPEKERJAAN

    CATATAN PENGAMATAN

    KOMPETEN BELUM KOMPETEN

    REKOMENDASI PELATIHAN YANG DIPELUKAN BILA BELUM KOMPETEN

    DESKRIPSI PELATIHANBENTUK PELATIHAN

    OFF THE JOB ON THE JOB

    KOMENTAR:

    PEGAWAI YANG DI ASSES : ASSESOR :