UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

17
i UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN PERMUKIMAN KUMUH UNTUK MENCAPAI LIVABLE SETTLEMENT DI KELURAHAN TAMBAKREJO KOTA SEMARANG TUGAS AKHIR LEYLITA HARIATY GULTOM 21040113140097 FAKULTAS TEKNIK DEPARTEMEN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA SEMARANG 2017

Transcript of UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

Page 1: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

i

UNIVERSITAS DIPONEGORO

PENGARUH PENATAAN PERMUKIMAN KUMUH UNTUK

MENCAPAI LIVABLE SETTLEMENT DI KELURAHAN

TAMBAKREJO KOTA SEMARANG

TUGAS AKHIR

LEYLITA HARIATY GULTOM

21040113140097

FAKULTAS TEKNIK

DEPARTEMEN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

SEMARANG

2017

Page 2: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

ii

UNIVERSITAS DIPONEGORO

PENGARUH PENATAAN PERMUKIMAN KUMUH UNTUK

MENCAPAI LIVABLE SETTLEMENT DI KELURAHAN

TAMBAKREJO KOTA SEMARANG

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana

LEYLITA HARIATY GULTOM

21040113140097

FAKULTAS TEKNIK

DEPARTEMEN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

SEMARANG

2017

Page 3: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

iii

Page 4: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

iv

Page 5: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

v

Page 6: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

vi

HALAMAN PRIBADI

“ Try until something Happens”

If You spend too much time thinking about a thing,

you’ll never get it done”

-Bruce Lee

Tugas akhir ini kupersembahkan untuk:

Ayahanda tercinta Musa Berman Gultom

Ibunda tercinta Henni Rosmawaty Purba

Abangku tersayang Jiemsli Sunaryo Gultom

Kakakku tersayang Desi Fahrida Gultom

Adikku tersayang Reinhard Oktavery Gultom

Sahabat-sahatku yang kukasihi

Almamater tercinta UNDIP,

secara khusus Departemen PWK UNDIP

Page 7: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

vii

ABSTRAK

Kelurahan Tambakrejo merupakan salah satu lokasi permukiman kumuh di pinggiran Kota

Semarang. Terbentuknya permukiman kumuh ini dikarenakan keterbatasan kemampuan masyarakat baik

secara ekonomi dan kemampuan dalam mengelola ruang sehingga memerlukan peran pemerintah dalam

pengentasan kumuh. Salah satunya dengan program penataan kumuh yang terdiri dari NUSP-2 dan PLPBK.

Secara fisik, kondisi sarana prasana wilayah penelitian masih belum mendukung seperti kondisi drainase,

persampahan yang masih buruk, dan sebagian masyarakat masih ada yang belum memiliki MCK pribadi.

Kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya juga masih kurang dan masih banyak

penduduk miskin dengan tingkat pendapatan yang rendah (±1 juta). Sementara untuk mencapai livable

settlement, perlu memenuhi 3 komponen yaitu aspek fisik (tidak terjadi degradasi lingkungan), ekonomi

(tersedia lapangan pekerjaan), dan sosial (partisipasi masyarakat aktif). Berdasarkan kondisi diatas maka

dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penataan permukiman kumuh di Kelurahan

Tambakejo Kota Semarang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan

pendekatan kuantitatif dengan alat analisis yang terdiri dari deksriptif, skala likert, dan regresi linear

sederhana. Analisis deskriptif memberikan gambaran tentang perubahan kondisi aspek fisik, ekonomi, dan

sosial: skala likert memberikan gambaran tentang penilaian masyarakat terhadap 17 kriteria elemen human

settlement yang dipengaruhi penataan kumuh, dan regresi linear sederhana untuk menguji pengaruh program

terhadap kriteria human settlement dan menunjukkan besar pengaruh program.

Sesuai dengan penelitian yang dilakukan, didapatkan hasil bahwa penataan kumuh di

Kelurahan Tambakrejo belum mencapai livable, dari 3 komponen aspek yang harus diwujudkan ternyata

penataan hanya mempengaruhi 2 aspek yaitu secara fisik dan sosial, sedangkan aspek ekonomi masih belum

dipengaruhi oleh penataan. Selanjutnya, penilaian masyarakat terhadap human settlement dalam pencapaian

livable settlement diperoleh hasil 6 kriteria dipengaruhi oleh penataan kumuh. Keenam kriteria tersebut

antara lain kemudahan akses ke berbagai aktivitas masyarakat, kepuasan terhadap kualitas sarana

prasarana, sarana prasana yang mendukung kegiatan masyarakat, biaya perbaikan rumah sedikit, peran

lembaga dalam menjalankan program, dan terjamin kerjasama pemerintah, swasta, dan masyarakat.

Berdasarkan kesimpulan tersebut penulis merekomendasikan kepada pemerintah agar membuat kebijakan

pembangunan dengan menyeimbangkan semua aspek permukiman dan memberikan sosialisasi kepada

masyarakat dalam meningkatkan kualitas lingkungan permukiman

Kata Kunci : Permukiman Kumuh, Livable Settlement, Human Settlement

Page 8: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

viii

ABSTRACT

Tambakrejo Village is one of the slum areas on the outskirts of Semarang. The formation of slums

is due to the limited ability of the community both economically and the ability to manage the space so that

requires the role of government in the slum. One of them is the slum-settlement program consisting of NUSP-

2 and PLPBK. Physically, the condition of the infrastructure of the research area is still not supported such as

drainage condition, poor garbage, and some people still have no private toilet. Public awareness to dispose of

waste in its place is also lacking and still many poor people with low income level (± 1 million). Meanwhile,

to achieve livable settlement, it is necessary to fulfill 3 components: physical aspect (no environmental

degradation), economy (available employment), and social (active community participation). Therefore, this

conducted research aimed to determine the effect of slum settlement arrangement in Tambakejo Village

Semarang City. The research method used in this research was by using a quantitative approach with an

analysis tool consisting of descriptive, Likert scale, and simple linear regression. Descriptive analysis provides

an overview of changes in physical, economic, and social aspects: the Likert scale provides an overview of the

community's assessment of 17 criteria of human settlement elements affected by slum arrangement, and simple

linear regression to test the program's impact on human settlement criteria and indicate the effect of the

program.

The result showed that the slum arrangement in Tambakrejo Village has not reached livable, from

3 component aspect that must be realized, the arrangement only affected the 2 aspects that is physical and

social, while the economic aspect was still not influenced by the arrangement. Furthermore, community

appraisal of human settlement in achieving livable results 6 criteria influenced by the slum arrangement. The

six criteria include accessibility to various community activities, satisfaction on the quality of infrastructure,

facilities that support community activities, the cost of home improvement is minimal, the role of the institution

in running the program, and guaranteed government, private, and community cooperation. Based on these

conclusions the authors recommend to the government to make a development policy by balancing all aspects

of the settlement and provide socialization to the community in improving the quality of the settlement

environment.

Keywords : Slums area, Livable Settlement, Human Settlement

Page 9: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karuniaNya sehingga

penyusun dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pengaruh Penataan Permukiman Kumuh

untuk mencapai livable settlement di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang” dapat diselesaikan

dengan baik sebagai salah satu syarat menyelesaikan program sarjana. Penyusun juga mengucapkan

terimakasih kepada pihak-pihak yang mendukung dalam penyusunan laporan ini;

1. Bapak Dr. Ir. Hadi Wahyono, MA selaku ketua Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota

Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

2. Ibu Dr. Sunarti, S.T, M.T selaku dosen pembimbing tugas akhir yang memberikan dukungan dan

arahan dalam penyusunan tugas akhir

3. Ibu Diah Intan Kusumo Dewi, S.T, M. Eng selaku dosen penguji 1 tugas akhir yang memberikan

kritik dan saran dalam penyusunan tugas akhir

4. Kedua orang tua saya yang selalu mendoakan, memberikan semangat, dan selalu mendengarkan

keluh kesah selama penyusunan tugas akhir

5. Abang, kaka, dan adik saya yang memberikan dukungan dan semangat, serta memberikan cerita-

cerita yang memotivasi agar semakin bersemangat dalam mengerjakan tugas akhir

6. Teman-teman Planologi angkatan 2013 yang berjuang bersama serta saling mendukung dan

bertukar informasi dalam penyusunan tugas akhir

7. Partner tugas akhir Julvian Resky, Ajeng Pradita, Anggun Kumala dan Maya Chairida yang saling

mendukung dan memberi semangat mulai dari asistensi, revisi, asistensi lagi dan revisi lagi

sampai ACC

8. Kelompok belajar saya “Pemuda-Pemudi Bahagia” yang saling bekerjasama dan saling

mendukung saat menyusun tugas akhir meskipun berbeda-beda jurusan

9. Teman sekaligus sahabat dari zaman mahasiswa baru sampai sekarang, Elsari Mitra Maranatha

Simanjuntak, Fanny Simanjunyak, Lolo Hutagaol yang sangat membantu dalam mempersiapkan

mulai dari draft sampai ujian tugas akhir, dan sekaligus memberikan masukan-masukan yang

sangat bermanfaat dalam tugas akhir

10. Semua pihak yang baik secara langsung maupun tidak langsung telah membantu dalam

penyelesaian laporan ini, yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penyusun juga menyadari bahwa dalam penyusunan laporan tugas akhir ini tidak terlepas dari

kekurangan. Untuk itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan dalam untuk

kebaikan bersama. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan bagi kepentingan

pengembangan ilmu perencanaan wilayah dan kota.

Page 10: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

x

DAFTAR ISI

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................................................... iiiv

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR .......................v

HALAMAN PRIBADI .................................................................................................................... vi

ABSTRAK ...................................................................................................................................... vii

ABSTRACT ................................................................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ..................................................................................................................... ix

DAFTAR ISI ......................................................................................................................................x

DAFTAR TABEL .......................................................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................................................ xvii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................................1

1.1 Latar Belakang .......................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .................................................................................................... 3

1.3 Tujuan dan Sasaran Penelitian .................................................................................. 4

1.3.1 Tujuan Penelitian ......................................................................................... 4

1.3.2 Sasaran Penelitian ........................................................................................ 4

1.4 Ruang Lingkup Penelitian ........................................................................................ 4

1.4.1 Ruang Lingkup Substansi ............................................................................ 4

1.4.2 Ruang Lingkup Wilayah .............................................................................. 5

1.5 Manfaat Penelitian .................................................................................................... 8

1.6 Kerangka Pemikiran ................................................................................................. 8

1.7 Metode Penelitian ................................................................................................... 10

1.7.1 Definisi Operasional .................................................................................. 10

1.7.2 Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 11

1.7.3 Teknik Sampling ........................................................................................ 12

1.7.4 Metode Pengolahan Data ........................................................................... 14

1.7.5 Pengujian Kuesioner .................................................................................. 15

1.7.6 Teknik Analisis Data ................................................................................. 16

1.7.7 Kebutuhan Data ......................................................................................... 20

Page 11: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

xi

1.7.8 Kerangka Analisis ...................................................................................... 22

1.8 Sistematika Penulisan ............................................................................................. 23

BAB II KAJIAN LITERATUR TENTANG PERMUKIMAN KUMUH, ASPEK FISIK

PERMUKIMAN, DAN LIVABLE SETTLEMENT ......................................................25

2.1 Permukiman Kumuh ............................................................................................... 25

2.1.1 Definisi Permukiman Kumuh .................................................................... 25

2.1.2 Faktor Penyebab Kondisi Kumuh .............................................................. 26

2.2 Karakteristik Permukiman ...................................................................................... 26

2.3 Program Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman ...................................... 27

2.4 Livable Settlement .................................................................................................. 30

2.4.1 Definisi Livability ...................................................................................... 30

2.4.2 Elemen Livable Settlement ........................................................................ 31

2.4.3 Keterkaitan Aspek Sosial, Lingkungan dan Ekonomi ............................... 33

2.4.4 Konsep Ekologi dalam Mendukung livable settlement ............................. 34

2.5 Human Settlement ................................................................................................... 35

2.5.1 Defenisi Human Settlement ....................................................................... 35

2.5.2 Elemen Human Settlement ......................................................................... 35

2.6 Sintesa Literatur ...................................................................................................... 37

BAB III GAMBARAN UMUM KELURAHAN TAMBAKREJO KOTA SEMARANG ........42

3.1 Letak Geografis ...................................................................................................... 42

3.2 Kajian Kebijakan (RTRW), Status dan Legalitas Tanah ........................................ 44

3.3 Topografi Kelurahan Tambakrejo .......................................................................... 44

3.4 Kependudukan ........................................................................................................ 45

3.4.1 Jumlah Penduduk ....................................................................................... 45

3.4.2 Jumlah Penduduk Per RW Kelurahan Tambakrejo ................................... 46

3.4.3 Jumlah Penduduk berdasarkan Mata Pencaharian ..................................... 46

3.5 Sarana dan Prasarana Penunjang Permukiman di Kelurahan Tambakrejo Kota

Semarang ................................................................................................................ 47

3.5.1 Kondisi Rumah/ bangunan ........................................................................ 47

3.5.2 Kondisi Jalan ............................................................................................. 48

3.5.3 Kondisi Air Bersih ..................................................................................... 48

3.5.4 Kondisi Drainase ....................................................................................... 49

3.5.5 Kondisi Sanitasi ......................................................................................... 50

3.5.6 Kondisi Persampahan ................................................................................ 50

Page 12: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

xii

3.5.7 Kondisi Sarana Pendidikan ........................................................................ 51

3.5.8 Kondisi Sarana Peribadatan ....................................................................... 51

3.5.9 Sarana Sosial .............................................................................................. 52

3.5.10 Kondisi Sarana Kesehatan ......................................................................... 52

3.6 Program penanganan kumuh Kota Semarang......................................................... 52

3.6.1 Program PLPBK tahun 2015 (Lokasi RW 05 dan RW 06) ....................... 54

3.6.2 Program NUSP-2 Kelurahan Tambakrejo tahun 2016 .............................. 55

BAB IV ANALISIS PENGARUH PENATAAN PERMUKIMAN KUMUH MELALUI

PROGRAM KUMUH UNTUK MENCAPAI LIVABLE SETTLEMENT DI

KELURAHAN TAMBAKREJO KOTA SEMARANG ...............................................59

4.1 Analisis Perbandingan Aspek Fisik Permukiman Kumuh Sebelum dan Setelah

Penataan Permukiman ............................................................................................ 59

4.1.1 Perubahan Kondisi Rumah ........................................................................ 59

4.1.2 Perubahan Kondisi Sarana Prasarana ........................................................ 62

4.2 Analisis Perbandingan Aspek Ekonomi dan Sosial sebelum dan setelah Penataan

Permukiman ............................................................................................................ 71

4.2.1 Perubahan Ekonomi ................................................................................... 71

4.2.2 Perubahan Sosial ........................................................................................ 72

4.3 Analisis Persepsi Masyarakat terhadap Human Settlement di Kelurahan

Tambakrejo Kota Semarang menuju Livable Settlement ........................................ 73

4.3.1 Persepsi Masyarakat terhadap elemen Kapasitas Ekonomi (Man ) ........... 73

4.3.2 Persepsi Masyarakat terhadap Kondisi Lingkungan Permukiman(Nature)74

4.3.3 Persepsi Masyarakat terhadap Kualitas Rumah (Shells) ............................ 75

4.3.4 Persepsi Masyarakat terhadap Kondisi Sosial Masyarakat ( Society )....... 75

4.3.5 Persepsi Masyarakat terhadap Hubungan Masyarakat dengan Sekitarnya

(Network ) .................................................................................................. 76

4.4 Analisis Pengaruh Penataan Permukiman Kumuh pada elemen Human Settlement

agar mencapai Livable Settlement di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang ....... 80

4.4.1 Analisis besar Pengaruh Penataan Kumuh pada setiap elemen Human

Settlement ................................................................................................... 80

4.4.2 Analisis Penilaian Kriteria Elemen Human Settlement dengan adanya

Penataan kumuh ......................................................................................... 83

4.4.3 Analisis Keterkaitan Human Settlement mencapai Livable Settlement ..... 84

BAB V PENUTUP ..........................................................................................................................89

Page 13: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

xiii

5.1 Kesimpulan ............................................................................................................. 89

5.2 Rekomendasi .......................................................................................................... 90

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................................92

LAMPIRAN .....................................................................................................................................97

Page 14: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel I.1 Perhitungan Sampel Penelitian di Kelurahan Tambakrejo………………………...10

Tabel I.2 Perhitungan Sampel Penelitian di Kelurahan Tambakrejo………………………...14

Tabel I.3 Pembagian sampel Responden Kelurahan Tambakrejo…………………………...14

Tabel I.4 Klasifikasi Nilai Alpha...……………………...……………………………….….16

Tabel I.5 Bobot Nilai Skala Likert…………………………………………………………..17

Tabel I.6 Skor Nilai………………………………………...………………………………..17

Tabel I.7 Persentasi Nilai…………………………………..………………………………..18

Tabel I.8 Kebutuhan Data……………………………………….……………………….….20

Tabel II.1 Faktor-faktor Penyebab Kumuh….……………………………………………......26

Tabel II. 2 Identifikasi Karakteristik Permukiman Kumuh..…….…………………………....27

Tabel II. 3 Sintesa Literatur…………………………………..……………………………….37

Tabel III.1 Jumlah Penduduk di Kelurahan Tambakrejo tahun 2017……………………….....45

Tabel III.2 Jumlah Penduduk berdasarkan KK Per RW di Kelurahan Tambakrejo tahun

2015.........................................................................................................................46

Tabell III.3 Jumlah Penduduk berdasrkan Mata Pencaharian di Kelurahan Tambakrejo tahun

2015……………………………………………………………………………….47

Tabel III.4 Penataan permukiman kumuh sub infrastruktur Kelurahan Tambakrejo tahun 2015

melalui PLPBK …..……………………………………………………………….54

Tabel III.5 Penataan Permukiman Kumuh di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang tahun 2016

melalui Program NUSP 2………………………............................................…….56

Tabel IV.1 Perubahan Kondisi Rumah……………………………...........................................59

Tavel IV.2 Perubahan Kondisi Sarana Prasarana……………………………...........................62

Tabel IV.3 Perubahan Pendapatan dan Mata Pencaharian ………….........................................70

Tabel IV.4 Perubahan Interaksi Masyarakat dan Partispasi…………………………………....72

Tabel IV.5 Persepsi Masyarakat terhadap Kapasitas Ekonomi (Man )…………………….......73

Tabel IV.6 Persepsi Masyarakat terhadap Kondisi Lingkungan Permukiman (Nature)……….74

Tabel IV.7 Persepsi Masyarakat terhadap Kualitas Rumah (Shells)……………………….......75

Tabel IV.8 Persepsi Masyarakat terhadap Kondisi Sosial Masyarakat (Society)…………........76

Tabel IV.9 Persepsi Masyarakat mengenai hubungan Masyarakat dengan sekitarnya

(Network)……………………………………………………………………………….......76

Tabel IV.10 Bobot Nilai Persepsi Masyarakat terhadap Human Settlement…..………………...77

Page 15: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

xv

Tabel IV.11 Hasil analsisi Regresi Pengaruh penataan Kumuh berdasarkan kriteria human

settlement………………………………………………………………………….80

Tabel IV.12 Pengaruh Penataan mencapai Livable Settlement.....................................................83

Page 16: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Peta Administrasi RW V, RW VI, RW VIII, dan RW IX Kelurahan Tambakrejo.....7

Gambar 1.2 Kerangka Pemikiran.……………………………………………………………….9

Gambar 1.3 Kerangka Analisis………………..………………………………………………..22

Gambar 2.1 Konsep dasar livability…………………………………………………………….30

Gambar 2.2 Keterkaitan aspek sosial, lingkungan dan ekonomi……………………..…………33

Gambar 2.3 Lima elemen human settlement………...………………………………………….35

Gambar 2.4 Skema Kerangka Analisis Pengaruh Penataan Permukiman Kumuh untuk Mencapai

Livable Settlement…………………………………………………………………41

Gambar 3.1 Peta Administrasi Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…………………..……43

Gambar 3.2 Peta Topografi Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…………………………...44

Gambar 3.3 Kodisi Bangunan/rumah Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang………………....47

Gambar 3.4 Kondisi Jalan di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang………………………….48

Gambar 3.5 Kondisi Air Bersih di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…………………….49

Gambar 3.6 Kondisi Drainase di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang……………………...49

Gambar 3.7 Kondisi Sanitasi di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang……………………….50

Gambar 3.8 Kondisi Persampahan di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…………………50

Gambar 3.9 Kondisi Sarana Pendidikan di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang……………51

Gambar 3.10 Kondisi Sarana Peribadatan di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…………...52

Gambar 3.11 Skema 3 kategori Pola Peningkatan Kualitas Lingkungan Permukiman.……….…53

Gambar 3.12 Siteplan Pelaksaan Program SIAP-NUSP 2 Kelurahan Tambakrejo aspek

Infrastruktur dan Jalan………………………………………….………………….57

Gambar 3.13 Siteplan Pelaksaan Program SIAP-NUSP 2 Kelurahan Tambakrejo aspek hunian,

persampahan, dan air bersih………...…………….……………………………….58

Gambar 4.1 Peta Kondisi RTLH di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang………….………..61

Gambar 4.2 Peta Kondisi Jalan di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…………..…………65

Gambar 4.3 Peta Buffet air bersih di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…………...…...…66

Gambar 4.4 Peta Jangkauan Pelayanan TPS di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…..……69

Gambar 4.5 Peta kondisi MCK umum di Kelurahan Tambakrejo Kota Semarang…….………70

Gambar 4.6 Skema Pengaruh Penataan mencapai Livable Settlement………...…………………88

Page 17: UNIVERSITAS DIPONEGORO PENGARUH PENATAAN …

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A : KUESIONER PENELITIAN……………….………..……..………..…….....…97

LAMPIRAN B : REKAPAN KUESIONER……………….………..……..………..……………103

LAMPIRAN C : UJI NORMALITAS KUESIONER PENELITIAN……………….………........124

LAMPIRAN D : UJI VALIDITAS …………………………………………...…………...……..134

LAMPIRAN E : UJI RELIABILITAS……………..……...….………..………..…………….….139

LAMPIRAN F : REKAPAN KUESIONER SKALA LIKERT…………………….….……...….140

LAMPIRAN G : KARAKTERISTIK RESPONDEN……..………..…………...…….……….....144

LAMPIRAN H : PERHITUNGAN BOBOT NILAI SKALA LIKERT………..………....………145

LAMPIRAN I : HASIL ANALISIS REGRESI……………………....…………….….…...……146

LAMPIRAN J : BERITA ACARA TUGAS AKHIR……………………………………………150