Survei Tahanan Jenis DC - psdg.bgl.esdm.go.idpsdg.bgl.esdm.go.id/kolokium 2006/panas bumi/Survei...
Transcript of Survei Tahanan Jenis DC - psdg.bgl.esdm.go.idpsdg.bgl.esdm.go.id/kolokium 2006/panas bumi/Survei...
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
SURVEI TAHANAN JENIS DC
DI DAERAH PANAS BUMI GUNUNG ENDUT KABUPATEN LEBAK – BANTEN
Ario Mustang dan Edi Suhanto
Kelompok Program Penelitian Panas Bumi
ABSTRACT
DC Resistivity surveys were carried out in 2006 to investigate Gunung Endut geothermal area by using Schlumberger and ‘head-on’ arrays. Apparent resistivity maps show that thermal manifestation areas coincide with a pronounced high anomaly due to resistive intrusion bodies contrast to conductive sedimentary basements. VES data reveal a conductive resistivity basement to depth of about 500 m under Cikawah hot springs and is interpreted to be assocciated with argilic alterations of intrusive bodies. Head-on structures near manifestation areas are considered to be correlated to SW-NE fault structures that may control geothermal system of the area.
ABSTRAK
Survei tahanan jenis dc telah dilakukan pada tahun 2006 di daerah panas bumi Gunung Endut-Banten dengan konfigurasi Schlumberger dan “head-on”. Peta tahanan jenis semu memperlihatkan daerah manifestasi panas bumi bertepatan dengan kontras anomali tinggi yang disebabkan oleh batuan beku tebal resistif yang diduga berupa batuan intrusif yang berada di lingkungan batuan dasar sedimen yang konduktif. Data sounding memperlihatkan suatu lapisan konduktif di kedalaman sekitar 500 m di bawah mata air panas Cikawah, yang diduga berasosiasi dengan batuan intrusif teralterasi argilik. Data head-on memperlihatkan dugaan struktur-struktur sesar di sekitar manifestasi panas bumi yang berarah baratdaya-timurlaut yang diduga mengontrol keberadaan sistem panas bumi di daerah survei. 1. Pendahuluan Metode tahanan jenis merupakan salah satu metode yang digunakan dalam survei panas bumi terpadu geologi, geokimia, dan geofisika di daerah panas bumi Gunung Endut. Daerah panas bumi merupakan salah satu daerah panas bumi yang terletak di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, sekitar 40 km di selatan Kota Rangkasbitung (Gambar 1). Metode tahanan jenis adalah salah satu metode geofisika yang sering digunakan untuk prospeksi panas bumi terutama pada daerah-daerah yang berlingkungan vulkanik. Pada daerah vulkanik, data tahanan jenis biasanya dapat memperlihatkan suatu anomali tahanan jenis semu rendah yang umumnya mendelineasi prospek panas bumi temperatur tinggi (Risk, 1986). Tulisan ini menyajikan hasil pemetaan tahanan jenis dc konfigurasi Schlumberger dengan bentangan arus besar (AB/2 250 m, 500 m, 750 m, and 1000 m),
sounding tahanan jenis (VES), dan head-on tahanan jenis. 2. Geologi dan Manifestasi Panas Bumi Geologi daerah panas bumi Gunung Endut telah dijelaskan oleh Rizki Y., dkk dalam suatu laporan terpadu yang disusun oleh Tim Penyelidikan Terpadu Daerah Panas Bumi G. Endut (2006). Kami mengacu pada laporan ini dalam menyarikan geologi daerah penyelidikan. Geologi daerah penyelidikan didominasi oleh batuan vulkanik Kuarter produk G. Endut yang menerobos batuan dasar sedimen Tersier. Pada bagian selatan daerah penyelidikan banyak ditempati oleh produk batuan intrusif yang diduga terbentuk sebelum kegiatan vulkanisme G. Endut. Manifestasi panas bumi permukaan di daerah penyelidikan terdiri dari mata air panas dan batuan teralterasi hidrotermal. Mata air panas di daerah panas bumi di temukan jauh di kaki barat
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
Gunung Endut yang tersebar di dua lokasi: 1) pertama mata air panas Cikawah pada Sungai Cikawah, sekitar 1 km di baratlaut Desa Cikawah atau sekitar 6 km dari G. Endut, dengan temperatur sekitar 88 oC dan pH normal; 2) kedua mata air panas Handeuleum pada gawir Sungai Cisimeut, sekitar 300 m di timur Kampung Handeuleum atau sekitar 8 km dari G. Endut, dengan temperatur sekitar 57 oC dan pH normal. Batuan alterasi ditemukan luas di sekitar mata air panas Cikawah dengan ciri utama silisifikasi. 3. Peta Tahanan Jenis Semu Berikut menerangkan hasil pengukuran mapping pada enam lintasan pengukuran (A, B, C, D, E, dan G) untuk bentangan arus AB/2 250 m, 500 m, 750 m, dan 1000 m. Peta AB/2=250 m Peta tahanan jenis semu untuk bentangan arus AB/2 250 m (Gambar 2) memperlihatkan suatu anomali tinggi menonjol (nilai sekitar 50-240 Ohm-m) di sekitar kedua mata air panas dengan pola yang terdelineasi barat-timur dan cenderung menerus ke barat. Anamali tinggi ini kontras dengan daerah sekitarnya yang rendah yang didominasi nilai < 30 Ohm-m. Nilai rendah ini kemungkinan berkaitan dengan batuan sedimen di bawah batuan vulkanik G. Endut, seperti tersingkapnya batuan sedimen Formasi Badui di sekitar 1.5 km di timurlaut mata air panas Cikawah (sekitar titik ukur G-4500). Di permukaan, anomali tinggi ini bertepatan dengan aliran lava G. Endut. Namun demikian, pola anomali tinggi ini cenderung tidak menerus ke timur atau ke arah G. Endut tetapi terisolasi sampai sekitar 1 km di timur mata air panas Cikawah. Peta AB/2=500 m Peta tahanan jenis semu untuk bentangan arus AB/2 500 m (Gambar 3) memiliki pola yang mirip dengan peta AB/2=250 m, yang memperlihatkan suatu anomali tinggi menonjol di sekitar kedua mata air panas dengan pola yang terdelineasi barat-timur dan cenderung menerus ke barat. Namun, nilai tinggi ini memiliki rentang yang lebih rendah, yaitu sekitar 50-140 Ohm-m. Anomali tinggi ini kontras dengan daerah sekitarnya yang rendah yang didominasi nilai < 30 Ohm-m. Nilai rendah ini kemungkinan juga berkaitan dengan batuan sedimen di bawah. Pola anomali tinggi ini juga cenderung tidak menerus ke timur atau ke arah G. Endut tetapi terisolasi sampai sekitar 1 km di timur mata air panas Cikawah.
Peta AB/2=750 m Peta tahanan jenis semu untuk bentangan arus AB/2 750 m (Gambar 4) masih memiliki pola yang mirip dengan kedua peta sebelumnya, yakni memperlihatkan suatu anomali tinggi menonjol di sekitar kedua mata air panas dengan pola yang terdelineasi barat-timur dan cenderung menerus ke barat. Nilai tinggi ini memiliki rentang yang sedikit lebih rendah dari nilai pada peta sebelumnya, yaitu sekitar 50-120 Ohm-m. Anomali tinggi ini kontras dengan daerah sekitarnya yang rendah yang didominasi nilai < 30 Ohm-m. Nilai rendah ini kemungkinan juga berkaitan dengan batuan sedimen di bawah. Peta AB/2=1000 m Peta tahanan jenis semu untuk bentangan arus AB/2 500 m (Gambar 5) masih memiliki pola yang mirip dengan peta-peta sebelumnya, yakni memperlihatkan suatu anomali tinggi menonjoldi sekitar kedua mata air panas dengan pola yang terdelineasi barat-timur dan cenderung menerus ke barat. Nilai tinggi ini memiliki rentang yang meninggi lagi, yaitu sekitar 50-180 Ohm-m. Anomali tinggi ini kontras dengan daerah sekitarnya yang rendah yang didominasi nilai < 30 Ohm-m. Nilai rendah ini kemungkinan juga berkaitan dengan batuan sedimen di bawah permukaan. 4. Penampang Tahanan Jenis Semu Penampang tahanan jenis semu dibuat untuk Lintasan A, B, C, D, E, dan G berarah baratdaya-timurlaut, dengan bentangan arus AB/2 antara 1.6 m dan 2000 m. Lintasan A Lintasan ini merupakan lintasan paling barat, dimana titik A-1000 terletak sekitar 300 m di barat mata air panas Handeuleum. Secara umum, sebaran tahanan jenis semu pada penampang ini (Gambar 6) ditandai oleh suatu nilai kontras yang tegas: tinggi di A-1500 yang cenderung meniggi ke A-1000 (nilai antara sekitar 50 -180 Ohm-m) dan rendah di timurlautnya (nilai sekitar 30-20 Ohm-m). Pada bagian timurlaut dari lintasan ini (dari A-3000 sampai A-4000), nilai tahanan jenisnya rendah dan seragam sekitar 20 Ohm-m, dan kemungkinan berkaitan dengan batuan sedimen di bawah permukaan. Lintasan B
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
Pola sebaran tahanan jenis pada penampang ini mirip dengan pola lintasan A, dimana sebaran tahanan jenis semu (Gambar 7) ditandai oleh suatu nilai kontras: tinggi di sekitar B-3000 dan dengan nilai yang meninggi ke baratdaya (nilai antara sekitar 50 -260 Ohm-m) dan rendah di B-3500 menerus ke timurlaut (nilai sekitar 30-20 Ohm-m), dan kemungkinan berkaitan dengan batuan sedimen di bawah permukaan. Lintasan C Pola sebaran tahanan jenis pada penampang ini mirip dengan pola lintasan A dan B, dimana sebaran tahanan jenis semu (Gambar 8) ditandai oleh suatu nilai kontras: tinggi di sekitar C-3000 dan dengan nilai yang meninggi ke baratdaya (nilai antara sekitar 50 -300 Ohm-m) sampai di C-1500 dan rendah di C-3500 ke timurlaut dengan nilai bervariasi antara 80-10 Ohm-m. Anomali rendah < 20 Ohm-m berada di C-4500 sampai C-5000 yang kemungkinan berkaitan dengan batuan sedimen di bawah permukaan. Lintasan D Pola sebaran tahanan jenis pada penampang ini memiliki pola yang mirip lintasan-lintasan sebelumnya, dimana sebaran tahanan jenis semu (Gambar 9) ditandai oleh suatu nilai kontras: tinggi di sekitar D-3950 dan dengan nilai yang meninggi ke baratdaya dan rendah di D-4500 ke timurlaut. Namun, pola ini dikaburkan oleh nilai yang cenderung rendah di bawah titik D-3000 yang bertepatan dengan lokasi mata air panas Cikawah, dan kemungkinan nilai rendah ini berasosiasi dengan alterasi hidrotermal di bawah titik tersebut. Pada linatasan ini nilai tahanan jenis semu ditandai oleh nilai tinggi di permukaan, yang mungkin berkaitan dengan batuan vulkanik G. Endut. Lintasan E Pola sebaran tahanan jenis pada penampang ini memiliki pola yang mirip lintasan-lintasan sebelumnya, dimana sebaran tahanan jenis semu (Gambar 10) ditandai oleh suatu nilai tinggi atara titik E-2000 sampai E-4000 yang memiliki nilai yang kontras tegas dengan nilai rendah < 30 Ohm-m di E-4500 sampai E-5500 dan cenderung menerus ke timurlaut. Dari E-2000 ke baratlaut, nilai tahanan jenis semu cenderung rendah dengan nilai < 40 Ohm-m. Lintasan G
Pola sebaran tahanan jenis pada penampang ini memiliki pola anomali tinggi namun lebih sempit (Gambar 11), yaitu di sekitar G-1500 sampai G-2000 dan dengan nilai yang lebih rendah sekitar 40-50 Ohm-m, kecuali di bagian permukaan mencapai 80 Ohm-m. Anomali rendah dari G-3500 menerus ke timurlaut memilki nilai < 20 Ohm-m, yang kemungkinan berkaitan dengan batuan sedimen di bawah permukaan. 5. Struktur Tahanan Jenis Struktur perlapisan tahanan jenis diperoleh melalui pengukuran sounding di 10 titik, yaitu masing-masing 4 titik di lintasan D dan E, dan 1 titik di lintasan C dan G. Hasil analisis pemodelan satu dimensi dari masing-masing titik sounding diperlihatkan oleh pemodelan penampang tahanan jenis berikut. Penampang Model Lintasan D Lintasan D berarah baratdaya-timurlaut, memotong mataair panas Cikawah di D-3000. Secara umum, model tahanan jenis (Gambar 12) terbagi dalam dua blok model kontras: 1) dari D-4500 ke timur laut adalah lapisan tahanan jenis rendah 16-27 Ohm-m menerus ke bawah yang kemungkinan berkaitan dengan batuan lempung Tersier yang di permukaannya tertutup oleh lapisan vulkanik resistif 700-1000 Ohm-m tipis sekitar 3-10 m; 2) dari D-4000 ke baratdaya adalah blok komplek batuan beku resistif yang pada beberapa bagian dangkal kemungkinan telah mengalami alterasi hidrotermal dan dengan lapisan dasar tahanan jenisnya berupa lapisan konduktif 6-20 Ohm-m pada kedalaman sekitar 900 m kecuali di D-3000 di sekitar 300 m. Di bawah D-2000, dari permukaan sampai sekitar kedalaman 900 m terdiri dari perlapisan tahanan jenis resistif antara 80-230 Ohm-m yang kemungkinan berkaitan dengan batuan beku. Model ini mirip dengan D-3950, namun perlapisan tahanan jenis resistif 140 Ohm-m ditemukan dari kedalaman sekitar 280 m sampai sekitar kedalaman 850 m. Dari kedalaman sekitar 10 meter sampai 280 m batuan resistif kemungkinan telah mengalami alterasi hidrotermal kaya lempung, sedang di atasnya berupa batuan vulkanik G. Endut resistif 400 – 2000 Ohm-m. Dengan mempertimbangkan bahwa ketebalan lapisan resistif yang sekitar 900 m adalah terlalu tebal untuk dipertimbangkan
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
sebagai batuan lava aliran produk G. Endut. Meskipun di atasnya tertutup oleh lava G. Endut kemungkinan di bawahnya adalah batuan intrusif perlu dipertimbangkan. Hal ini didukung bentuk morfologinya dan keberadaan singkapan batuan intrusif yang luas di selatannya. Di bawah D-3000 lapisan resistif tebalnya sekitar 200 m dari kedalaman sekitar 100 m sampai 300 m, sedangkan di bawahnya merupakan lapisan konduktif 20 Ohm-m sebagai lapisan dasar tahanan jenis. Lapisan dasar konduktif yang lebih dangkal daripada di bawah D-2000 dan D-3950 mengindikasikan adanya alterasi argilik batuan intrusif (?). Penampang Model Lintasan E Secara umum, model tahanan jenis (Gambar 13) mirip dengan lintasan D, dimana model tahanan jenis terbagi dalam dua blok model kontras: 1) dari E-4000 ke timur laut adalah lapisan tahanan jenis rendah 11-45 Ohm-m menerus ke bawah yang kemungkinan berkaitan dengan batuan lempung Tersier yang di permukaannya tertutup oleh lapisan vulkanik resistif 250-700 Ohm-m tipis sekitar 5 m; 2) dari E-4000 ke baratdaya sampai E-2000 adalah blok komplek batuan beku resistif sekitar 100-200 Ohm-m sampai kedalaman sekitar 800 m kecuali di D-3000 di sekitar 300 m. Dari D-2000 ke baratdaya, nilai tahanan jenis cenderung rendah kemungkinan berkaitan dengan batuan sedimen Tersier seperti tersingkap di selatan daerah survei. Tebalnya lapisan resistif di bawah E-3000 memperkuat kemungkinan keberadaan batuan intrusif di bawahnya, meskipun di permukaan tertutup oleh lava G. Endut. Di bawah E-3000 terdapat lapisan konduktif 30 Ohm-m dengan tebal sekitar 400 m pada kedalaman sekitar 400 m, yang mungkin berkaitan dengan alterasi hidrotermal argilik batuan intrusif ini. 6. Struktur Head-On Pengukuran head-on dilakukan pada lintasan X sepanjang 2400 m, berarah hampir barat-timur memotong mata air panas Cikawah atau titik D-3000. Pengukuran ini merupakan gabungan pengukuran konfigurasi Schlumberger dan dipol-dipol tak simetris. Tujuan pengukuran ini adalah untuk mendeteksi keberadaan struktur-struktur tahanan jenis yang dapat digunakan untuk menginferensi struktur-struktur sesar geologi. Gambar 14 memperlihatkan paling tidak lima kelurusan yang diduga berkaitan dengan sesar geologis di sepanjang Lintasan X yang diplot pada
penampang tahanan jenis semu lintasan tersebut. Kelurusan-kelurusan tersebut terdapat di X-600 yang cenderung tegak, di sekitar X-900 yang cenderung miring ke baratdaya, di X-1200 atau di sekitar mata air panas Cikawah yang agak miring ke baratdaya, di antara X-1400 dan X-1500 yang juga cenderung miring ke baratdaya, dan di antara X-1700 dan X-1800 yang juga cenderung miring ke baratdaya. Kelurusan-kelurusan ini kemungkinan berkaitan dengan sesar-sesar geologi yang berarah baratdaya-timurlaut, yang salah satunya memotong mata air panas Cikawah. 7. Diskusi Tidak seperti pada sistem panas bumi berlingkungan vulkanik yang telah dikenal, di daerah ini manifestasi panas bumi permukaan justru bertepatan dengan anomali tahanan jenis tinggi. Ini dikarenakan batuan dasar daerah survei adalah sedimen yang memiliki tahanan jenis listrik rendah atau konduktif. Penelaahan lebih lanjut pada data-data sounding di daerah manifestasi dan sekitarnya memperlihatkan keberadaan batuan beku yang dalam yang kemungkinan berkaitan dengan batuan intrusi (?). Jika kemungkinan ini benar, maka lapisan tahanan jenis rendah di bawah D-3000 pada kedalaman sekitar 500 m di bawah permukaan kemungkinan berkaitan dengan batuan istrusif yang teralterasi argilik (?). Lapisan rendah ini secara tajam mendalam baik ke arah baratdaya maupun ke timurlaut, sampai sekitar 1000 m di dibawah D-2000 dan D-4000. 8. Simpulan
• Pemetaan tahanan jenis memperlihatkan bahwa daerah manifestasi panas bumi berada dalam anomali tahanan jenis semu tinggi.
• Anomali tahanan jenis tinggi berkaitan dengan batuan beku sangat tebal yang diduga berupa batuan intrusi.
• Batuan beku teralterasi argilik pada kedalaman paling tidak lima ratus meter di bawah permukaan.
• Beberapa kelurusan struktur head-on di sekitar manifestasi berasosiasi dengan sesar-sesar geologi berarah baratdaya-timurlaut.
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
Daftar Pustaka Banwell, C. J. and Macdonald,W.J.P, 1965.
Resistivity surveying in New Zealand thermal areas. Commonwealth Mining and Metallurgical Congress, Australia and New Zealand, New Zealand Section pp 1-7.
Risk, 1986. Reconnaissance and follow-up resistivity surveying of New Zealand geothermal fields. Proc. 8th New Zealand Geothermal Workshop 1986, pp 75-80.
Suhanto E. and Somantri M., 2003. Geophysical
study of Mangolo geothermal field, Kolaka – Southeast Sulawesi. Proc. 6th Annual Meeting and Conference of the Indonesian Geothermal Association.
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
Jakarta
Rangkasbitung
Tanggerang
Daerah Survei
Serang
50 km
Lokasi Daerah Panas Bumi
Gambar 1. Peta indeks lokasi daerah penelitian.
640000 642000 644000 646000 648000 650000 652000
Timur (meter) UTM_WGS84
9262000
9264000
9266000
9268000
9270000
9272000
9274000
Sel
atan
(met
er) U
TM_W
GS
84
1000
500
750
250
250250
500
750
1000
250
250
1000
500
500
750
1000
750
750
500
250
500
500
500
500
750
500500
G. Canar
G. Cangkuang
G. Sayanti
G. Gembong
Ps. Cipiit
G. Gembong
G. Pilar
Ps. Lame
Ps. MeongPs. Bitung
Ps. Haur
Ps. Paniisan
Ps. Panyaweuyan
G. Mangurang
Ps. Tamiang
Cibarani
BabakancikonengLebaksereh
Citoko
Gununghaur
Sibilik Cikeris
Cikoneng
Kumpay
Cikupa
Karamat
PondokrasaHandam
Cireundeu
Pasircikawah
CibangkalaCilunglum
KarangCikadu
Cigaclung
Handeuleum Hilir
Handeuleum
Babakancigaclung
Ciseel
Cangkeuteuk
Pasirnangka
Lebaksawah
Panyaweuyan
Sukamanah
Nungkulan
Pasireurih
Ciomas
KECAMATAN SOBANGKECAMATAN LEUWIDAMAR
KECAMATAN MUNCANG
DESA MAJASARI
DESA CITUJAH
DESA SUKAMAJU
DESA CIROMPANG
DESA SINDANGLAYA
DESA KARANGGOMBONG
DESA SUKAJAYA
DESA CILEBANG
DESA HARIANG
DESA SOBANG
DESA KANEKES
SianginCipunglu
Cikawah
Cibunar
Hanjuang
Babakansukajaya
Babakanimpres
Babakantipar
Cikancra
Pasirbuluh
Muhara
Cibama Lebak
Cibama Pasir
Sirnagalih
CibeasBongkok
SelagunungBabakandahu
Hegarmanah
Cibece
Nyomplong
Sindanglayung
Sindanglaya
Cilebang Dua
Sindangagung
Babakancidikit
Nyalindung Dua
Cidikit
Babakaninpres
Cipatat
Cilebang Tiga
BabakansukanagaraNyalindung Satu
Cibaok
Guhabancet
G. Pilangranal
Ps. Antiman
G. Salote
G. Kendeng
G. CiawigedeG. Rompang
G. Pinang
G. Bongkok
Ps. Serdong
G. Cidikit
G. Angkaribung
G. Manik
Ps. Hariang
G. Gersik
G. Rongaconga
G. Barebangun
Ps. Badag
Maja
Ciparasi
Cikuning
Cirompang
Pasireurih
Cilebang Satu
Cidikit Girang
HariangKarangcombong
G. Endut
Ci M
a ur
Ci Mampelem
Ci Jambu
Ci Maur
Ci Maja
Ci Para
si
Ci Pad
ang
Ci Kancra
Ci Barong
Ci B
ongk
ok
Ci Simeut
Ci Lun
glum
Ci Minyak
Ci Cikoneng
Ci Laki
Ci Kumpay
Ci P
ungl
uCi M
inya
k
Ci Modene
Ci Rompang
Ci Saningking
Ci Dikit
Ci Beo
Ci Simeut
Ci Lulumpang
Ci Kawah
Ci Seel
Ci gadung
Ci Bonene
Ci Bayantung
Ci Simeut
Ci Sim
eut
334
621
470
386
534
965
857
774
713
766
881
820
1282
1296
1224
1177
1016
1132
535
423
440
559
549
660
756
859
702
638
995
860
726
820
903
1027
1008
736
536
454
565
438
323
401
428
557
392
427
381327
615
644
650
558
552
505
686
522
567
476
464
451
383451
397
330
353
388
451
529
466
553
547
462
517
540
599
477
474
413
520
395
319
513
362
465
447
518
397
563
516506
369
506
432
317
521
364
319
446
387
419
339577
384
449
401
285
373
333
457
502
547
385
585
618609
554598
473
603
518
463461
460
332
503
346
1017
1024
9941129
962
1084
1029
633
660
949
714
989
954
840
718
597
762
470
576
448 467
576
506542
802
485
871
1137
717
903
603
804
805
572
834
907
887
509
899
684
613
835
736
553
548
618
609
802
534
602
805
615
930
604 597
484
680
495
501
540
754
691
852
899
922
993
839
756
524
516
846
355
505
674
937
489
890887
883
898
478
560
579
587
595
502
502 389
599
527
794
557
549
812
489501
612
919882
778896
866
828
717
528
556
399 470 552
502
564
539
665
636
664
A0
A500
A1000
A1500
A2000
A2500
A3000
A3500
A4000
A4500
A5000
B500
B1000
B1500
B2000
B2500
B3000
B3500
B4000
B4500
B5000
B5500
B6000
B6500
C0
C500
C1000
C1500
C2000
C2500
C3000
C3500
C4000
C4500
C5000
C5500
C6000
C6500
D500
D1000
D1500
D2000
D2500
D3000
D3500
D4000
D4500
D5000
D5500
D6000
D6500
E0
E500
E1000
E1500
E2000
E2500
E3000
E3500
E4000
E4500
E5000
E5500
E6000
E6500
G 0
G 500
G 1000
G 1500
G 2000
G 2500
G3000
G3500
G4000
G4500
G5000
G5500
G6000
PETA SEBARAN TAHANAN JENIS SEMUAB/2 = 250 M
DAERAH PANAS BUMI G.ENDUTKABUPATEN LEBAK - PROVINSI BANTEN
DATUM HORIZONTAL WGS 84PROYEKSI PETA UTM ZONA 48. S
KETERANGAN:
Daerah Perkampungan
Jalan
Sungai dan anak sungai
Mata air panas
0 2000 4000 meter
20 30 40 60 100 140 180 220
Ohm-meter
A B
C DE G
G. Endut
G. Bongkok
Gambar 2. Peta sebaran tahanan jenis semu bentangan arus AB/2 250 m
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
640000 642000 644000 646000 648000 650000 652000
Timur (meter) UTM_WGS84
9262000
9264000
9266000
9268000
9270000
9272000
9274000S
elat
an (m
eter
) UTM
_WG
S84
1000
500
750
250
250250
500
750
1000
250
250
1000
500
500
750
1000
750
750
500
250
500
500
500
500
750
500500
G. Canar
G. Cangkuang
G. Sayanti
G. Gembong
Ps. Cipiit
G. Gembong
G. Pilar
Ps. Lame
Ps. MeongPs. Bitung
Ps. Haur
Ps. Paniisan
Ps. Panyaweuyan
G. Mangurang
Ps. Tamiang
Cibarani
BabakancikonengLebaksereh
Citoko
Gununghaur
SibilikCikeris
Cikoneng
Kumpay
Cikupa
Karamat
PondokrasaHandam
Cireundeu
Pasircikawah
CibangkalaCilunglum
KarangCikadu
Cigaclung
Handeuleum Hilir
Handeuleum
Babakancigaclung
Ciseel
Cangkeuteuk
Pasirnangka
Lebaksawah
Panyaweuyan
Sukamanah
Nungkulan
Pasireurih
Ciomas
KECAMATAN SOBANGKECAMATAN LEUWIDAMAR
KECAMATAN MUNCANG
DESA MAJASARI
DESA CITUJAH
DESA SUKAMAJU
DESA CIROMPANG
DESA SINDANGLAYA
DESA KARANGGOMBONG
DESA SUKAJAYA
DESA CILEBANG
DESA HARIANG
DESA SOBANG
DESA KANEKES
SianginCipunglu
Cikawah
Cibunar
Hanjuang
Babakansukajaya
Babakanimpres
Babakantipar
Cikancra
Pasirbuluh
Muhara
Cibama Lebak
Cibama Pasir
Sirnagalih
CibeasBongkok
SelagunungBabakandahu
Hegarmanah
Cibece
Nyomplong
Sindanglayung
Sindanglaya
Cilebang Dua
Sindangagung
Babakancidikit
Nyalindung Dua
Cidikit
Babakaninpres
Cipatat
Cilebang Tiga
BabakansukanagaraNyalindung Satu
Cibaok
Guhabancet
G. Pilangranal
Ps. Antiman
G. Salote
G. Kendeng
G. CiawigedeG. Rompang
G. Pinang
G. Bongkok
Ps. Serdong
G. Cidikit
G. Angkaribung
G. Manik
Ps. Hariang
G. Gersik
G. Rongaconga
G. Barebangun
Ps. Badag
Maja
Ciparasi
Cikuning
Cirompang
Pasireurih
Cilebang Satu
Cidikit Girang
HariangKarangcombong
G. Endut
Ci M
a ur
Ci Mampelem
Ci Jambu
Ci Maur
Ci Maja
Ci Parasi
Ci Pad
ang
Ci Kancra
Ci Barong
Ci B
ongk
ok
Ci Simeut
Ci Lun
glum
Ci Minyak
Ci Cikoneng
Ci Laki
Ci Kumpay
Ci P
ungl
uCi M
inya
k
Ci Modene
Ci Rompang
Ci Saningking
Ci Dikit
Ci Beo
Ci Simeut
Ci Lulumpang
Ci Kawah
Ci Seel
Ci gadung
Ci Bonene
Ci Bayantung
Ci Simeut
Ci Sim
eut
334
621
470
386
534
965
857
774
713
766
881
820
1282
1296
1224
1177
1016
1132
535
423
440
559
549
660
756
859
702
638
995
860
726
820
903
1027
1008
736
536
454
565
438
323
401
428
557
392
427
381327
615
644
650
558
552
505
686
522
567
476
464
451
383451
397
330
353
388
451
529
466
553
547
462
517
540
599
477
474
413
520
395
319
513
362
465
447
518
397
563
516506
369
506
432
317
521
364
319
446
387
419
339577
384
449
401
285
373
333
457
502
547
385
585
618609
554598
473
603
518
463461
460
332
503
346
1017
1024
9941129
962
1084
1029
633
660
949
714
989
954
840
718
597
762
470
576
448 467
576
506542
802
485
871
1137
717
903
603
804
805
572
834
907
887
509
899
684
613
835
736
553
548
618
609
802
534
602
805
615
930
604 597
484
680
495
501
540
754
691
852
899
922
993
839
756
524
516
846
355
505
674
937
489
890887
883
898
478
560
579
587
595
502
502 389
599
527
794
557
549
812
489501
612
919882
778896
866
828
717
528
556
399 470 552
502
564
539
665
636
664
A0
A500
A1000
A1500
A2000
A2500
A3000
A3500
A4000
A4500
A5000
B500
B1000
B1500
B2000
B2500
B3000
B3500
B4000
B4500
B5000
B5500
B6000
B6500
C0
C500
C1000
C1500
C2000
C2500
C3000
C3500
C4000
C4500
C5000
C5500
C6000
C6500
D500
D1000
D1500
D2000
D2500
D3000
D3500
D4000
D4500
D5000
D5500
D6000
D6500
E0
E500
E1000
E1500
E2000
E2500
E3000
E3500
E4000
E4500
E5000
E5500
E6000
E6500
F0
F500
F1000
F1500
F2000
F2500
F3000
F3500
F4000
F4500
F5000
F5500
F6000
G 0
G 500
G 1000
G 1500
G 2000
G 2500
G3000
G3500
G4000
G4500
G5000
G5500
G6000
PETA SEBARAN TAHANAN JENIS SEMUAB/2 = 500 M
DAERAH PANAS BUMI G. ENDUTKABUPATEN LEBAK - PROVINSI BANTEN
DATUM HORIZONTAL WGS 84PROYEKSI PETA UTM ZONA 48. S
KETERANGAN:
Daerah Perkampungan
Jalan
Sungai dan anak sungai
Mata air panas
0 2000 4000 meter
20 30 40 60 100 140 180 220
Ohm-meter
A B
C DE
G
G. Endut
G. Bongkok
Gambar 3. Peta sebaran tahanan jenis semu bentangan arus AB/2 500 m
640000 642000 644000 646000 648000 650000 652000
Timur (meter) UTM_WGS84
9262000
9264000
9266000
9268000
9270000
9272000
9274000
Sel
atan
(met
er) U
TM_W
GS
84
1000
500
750
250
250250
500
750
1000
250
250
1000
500
500
750
1000
750
750
500
250
500
500
500
500
750
500500
G. Canar
G. Cangkuang
G. Sayanti
G. Gembong
Ps. Cipiit
G. Gembong
G. Pilar
Ps. Lame
Ps. MeongPs. Bitung
Ps. Haur
Ps. Paniisan
Ps. Panyaweuyan
G. Mangurang
Ps. Tamiang
Cibarani
BabakancikonengLebaksereh
Citoko
Gununghaur
SibilikCikeris
Cikoneng
Kumpay
Cikupa
Karamat
PondokrasaHandam
Cireundeu
Pasircikawah
CibangkalaCilunglum
KarangCikadu
Cigaclung
Handeuleum Hilir
Handeuleum
Babakancigaclung
Ciseel
Cangkeuteuk
Pasirnangka
Lebaksawah
Panyaweuyan
Sukamanah
Nungkulan
Pasireurih
Ciomas
KECAMATAN SOBANGKECAMATAN LEUWIDAMAR
KECAMATAN MUNCANG
DESA MAJASARI
DESA CITUJAH
DESA SUKAMAJU
DESA CIROMPANG
DESA SINDANGLAYA
DESA KARANGGOMBONG
DESA SUKAJAYA
DESA CILEBANG
DESA HARIANG
DESA SOBANG
DESA KANEKES
SianginCipunglu
Cikawah
Cibunar
Hanjuang
Babakansukajaya
Babakanimpres
Babakantipar
Cikancra
Pasirbuluh
Muhara
Cibama Lebak
Cibama Pasir
Sirnagalih
CibeasBongkok
SelagunungBabakandahu
Hegarmanah
Cibece
Nyomplong
Sindanglayung
Sindanglaya
Cilebang Dua
Sindangagung
Babakancidikit
Nyalindung Dua
Cidikit
Babakaninpres
Cipatat
Cilebang Tiga
BabakansukanagaraNyalindung Satu
Cibaok
Guhabancet
G. Pilangranal
Ps. Antiman
G. Salote
G. Kendeng
G. CiawigedeG. Rompang
G. Pinang
G. Bongkok
Ps. Serdong
G. Cidikit
G. Angkaribung
G. Manik
Ps. Hariang
G. Gersik
G. Rongaconga
G. Barebangun
Ps. Badag
Maja
Ciparasi
Cikuning
Cirompang
Pasireurih
Cilebang Satu
Cidikit Girang
HariangKarangcombong
G. Endut
Ci M
au r
Ci Mampelem
Ci Jambu
Ci Maur
Ci Maja
Ci Parasi
Ci Pad
ang
Ci Kancra
Ci Barong
Ci B
ongk
ok
Ci Simeut
Ci Lun
glum
Ci Minyak
Ci Cikoneng
Ci Laki
Ci Kumpay
Ci P
ungl
uCi M
inya
k
Ci Modene
Ci Rompang
Ci Saningking
Ci Dikit
Ci Beo
Ci Simeut
Ci Lulumpang
Ci Kawah
Ci Seel
Ci gadung
Ci Bonene
Ci Bayantung
Ci Simeut
Ci Sim
eut
334
621
470
386
534
965
857
774
713
766
881
820
1282
1296
1224
1177
1016
1132
535
423
440
559
549
660
756
859
702
638
995
860
726
820
903
1027
1008
736
536
454
565
438
323
401
428
557
392
427
381327
615
644
650
558
552
505
686
522
567
476
464
451
383451
397
330
353
388
451
529
466
553
547
462
517
540
599
477
474
413
520
395
319
513
362
465
447
518
397
563
516506
369
506
432
317
521
364
319
446
387
419
339577
384
449
401
285
373
333
457
502
547
385
585
618609
554598
473
603
518
463461 460
332
503
346
1017
1024
9941129
962
1084
1029
633
660
949
714
989
954
840
718
597
762
470
576
448 467
576
506542
802
485
871
1137
717
903
603
804
805
572
834
907
887
509
899
684
613
835
736
553
548
618
609
802
534
602
805
615
930
604 597
484
680
495
501
540
754
691
852
899
922
993
839
756
524
516
846
355
505
674
937
489
890887
883
898
478
560
579
587
595
502
502 389
599
527
794
557
549
812
489501
612
919882
778896
866
828
717
528
556
399 470 552
502
564
539
665
636
664
A0
A500
A1000
A1500
A2000
A2500
A3000
A3500
A4000
A4500
A5000
B500
B1000
B1500
B2000
B2500
B3000
B3500
B4000
B4500
B5000
B5500
B6000
B6500
C0
C500
C1000
C1500
C2000
C2500
C3000
C3500
C4000
C4500
C5000
C5500
C6000
C6500
D500
D1000
D1500
D2000
D2500
D3000
D3500
D4000
D4500
D5000
D5500
D6000
D6500
E0
E500
E1000
E1500
E2000
E2500
E3000
E3500
E4000
E4500
E5000
E5500
E6000
E6500
F0
F500
F1000
F1500
F2000
F2500
F3000
F3500
F4000
F4500
F5000
F5500
F6000
G 0
G 500
G 1000
G 1500
G 2000
G 2500
G3000
G3500
G4000
G4500
G5000
G5500
G6000
PETA SEBARAN TAHANAN JENIS SEMUAB/2 = 750 M
DAERAH PANAS BUMI G.ENDUTKABUPATEN LEBAK - PROVINSI BANTEN
DATUM HORIZONTAL WGS 84PROYEKSI PETA UTM ZONA 48. S
KETERANGAN:
Daerah Perkampungan
Jalan
Sungai dan anak sungai
Mata air panas
0 2000 4000 meter
10 25 35 50 80 120 160 200 240
Ohm-meter
A B
C DE
G
G. Endut
G. Bongkok
Gambar 4. Peta sebaran tahanan jenis semu bentangan arus AB/2 750 m
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
640000 642000 644000 646000 648000 650000 652000
Timur (meter) UTM_WGS84
9262000
9264000
9266000
9268000
9270000
9272000
9274000S
elat
an (m
eter
) UTM
_WG
S84
1000
500
750
250
250250
500
750
1000
250
250
1000
500
500
750
1000
750
750
500
250
500
500
500
500
750
500500
G. Canar
G. Cangkuang
G. Sayanti
G. Gembong
Ps. Cipiit
G. Gembong
G. Pilar
Ps. Lame
Ps. MeongPs. Bitung
Ps. Haur
Ps. Paniisan
Ps. Panyaweuyan
G. Mangurang
Ps. Tamiang
Cibarani
BabakancikonengLebaksereh
Citoko
Gununghaur
SibilikCikeris
Cikoneng
Kumpay
Cikupa
Karamat
PondokrasaHandam
Cireundeu
Pasircikawah
CibangkalaCilunglum
KarangCikadu
Cigaclung
Handeuleum Hilir
Handeuleum
Babakancigaclung
Ciseel
Cangkeuteuk
Pasirnangka
Lebaksawah
Panyaweuyan
Sukamanah
Nungkulan
Pasireurih
Ciomas
KECAMATAN SOBANGKECAMATAN LEUWIDAMAR
KECAMATAN MUNCANG
DESA MAJASARI
DESA CITUJAH
DESA SUKAMAJU
DESA CIROMPANG
DESA SINDANGLAYA
DESA KARANGGOMBONG
DESA SUKAJAYA
DESA CILEBANG
DESA HARIANG
DESA SOBANG
DESA KANEKES
SianginCipunglu
Cikawah
Cibunar
Hanjuang
Babakansukajaya
Babakanimpres
Babakantipar
Cikancra
Pasirbuluh
Muhara
Cibama Lebak
Cibama Pasir
Sirnagalih
CibeasBongkok
SelagunungBabakandahu
Hegarmanah
Cibece
Nyomplong
Sindanglayung
Sindanglaya
Cilebang Dua
Sindangagung
Babakancidikit
Nyalindung Dua
Cidikit
Babakaninpres
Cipatat
Cilebang Tiga
BabakansukanagaraNyalindung Satu
Cibaok
Guhabancet
G. Pilangranal
Ps. Antiman
G. Salote
G. Kendeng
G. CiawigedeG. Rompang
G. Pinang
G. Bongkok
Ps. Serdong
G. Cidikit
G. Angkaribung
G. Manik
Ps. Hariang
G. Gersik
G. Rongaconga
G. Barebangun
Ps. Badag
Maja
Ciparasi
Cikuning
Cirompang
Pasireurih
Cilebang Satu
Cidikit Girang
HariangKarangcombong
G. Endut
Ci M
au r
Ci Mampelem
Ci Jambu
Ci Maur
Ci Maja
Ci Parasi
Ci Pada
ng
Ci Kancra
Ci Barong
Ci B
ongk
ok
Ci Simeut
Ci Lun
glum
Ci Minyak
Ci Cikoneng
Ci Laki
Ci Kumpay
Ci P
ungl
uCi M
inya
k
Ci Modene
Ci Rompang
Ci Saningking
Ci Dikit
Ci Beo
Ci Simeut
Ci Lulumpang
Ci Kawah
Ci Seel
Ci gadung
Ci Bonene
Ci Bayantung
Ci Simeut
Ci Sim
eut
334
621
470
386
534
965
857
774
713
766
881
820
1282
1296
1224
1177
1016
1132
535
423
440
559
549
660
756
859
702
638
995
860
726
820
903
1027
1008
736
536
454
565
438
323
401
428
557
392
427
381327
615
644
650
558
552
505
686
522
567
476
464
451
383451
397
330
353
388
451
529
466
553
547
462
517
540
599
477
474
413
520
395
319
513
362
465
447
518
397
563
516506
369
506
432
317
521
364
319
446
387
419
339577
384
449
401
285
373
333
457
502
547
385
585
618609
554598
473
603
518
463461
460
332
503
346
1017
1024
9941129
962
1084
1029
633
660
949
714
989
954
840
718
597
762
470
576
448 467
576
506542
802
485
871
1137
717
903
603
804
805
572
834
907
887
509
899
684
613
835
736
553
548
618
609
802
534
602
805
615
930
604 597
484
680
495
501
540
754
691
852
899
922
993
839
756
524
516
846
355
505
674
937
489
890887
883
898
478
560
579
587
595
502
502 389
599
527
794
557
549
812
489501
612
919882
778896
866
828
717
528
556
399 470 552
502
564
539
665
636
664
A0
A500
A1000
A1500
A2000
A2500
A3000
A3500
A4000
A4500
A5000
B500
B1000
B1500
B2000
B2500
B3000
B3500
B4000
B4500
B5000
B5500
B6000
B6500
C0
C500
C1000
C1500
C2000
C2500
C3000
C3500
C4000
C4500
C5000
C5500
C6000
C6500
D500
D1000
D1500
D2000
D2500
D3000
D3500
D4000
D4500
D5000
D5500
D6000
D6500
E0
E500
E1000
E1500
E2000
E2500
E3000
E3500
E4000
E4500
E5000
E5500
E6000
E6500
F0
F500
F1000
F1500
F2000
F2500
F3000
F3500
F4000
F4500
F5000
F5500
F6000
G 0
G 500
G 1000
G 1500
G 2000
G 2500
G3000
G3500
G4000
G4500
G5000
G5500
G6000
PETA SEBARAN TAHANAN JENIS SEMUAB/2 = 1000 M
DAERAH PANAS BUMI G.ENDUTKABUPATEN LEBAK - PROVINSI BANTEN
DATUM HORIZONTAL WGS 84PROYEKSI PETA UTM ZONA 48. S
KETERANGAN:
Daerah Perkampungan
Jalan
Sungai dan anak sungai
Mata air panas
0 2000 4000 meter
20 60 100 140 180 220
Ohm-meter
A B
C DE
G
G. Endut
G. Bongkok
Gambar 5. Peta sebaran tahanan jenis semu bentangan arus AB/2 1000 m
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500 5000Jarak Datar (m)
-500
0
500
Ked
alam
an A
B/4
(m)
A-1000A-1500 A-2000 A-2500 A-3000 A-3500 A-4000
20 100 180 260 340 420 500 580 660
Penampang Tahanan Jenis Semu Lintasan A
BaratdayaTimurlaut
Ohm-m
Gambar 6. Penampang tahanan jenis semu Lintasan A
1000 2000 3000 4000 5000 6000Jarak Datar (m)
-500
0
500
Ked
alam
an A
B/4
(m)
B-1500B-2000 B-2500 B-3000 B-3500 B-4000 B-4500 B-5000
B-5500
20 100 200 300 400 500 600 700
Penampang Tahanan Jenis Semu Lintasan B
BaratdayaTimurlaut
Ohm-m
Gambar 7. Penampang tahanan jenis semu Lintasan B
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
0 1000 2000 3000 4000 5000 6000Jarak Datar (m)
-500
0
500
Ked
alam
an A
B/4
(m) C-1000 C-1500
C-2000 C-2500 C-3000C-3500 C-4000 C-4500
C-5000 C-5500
10 100 190 280 370 460 550 640
Penampang Tahanan Jenis Semu Lintasan C
BaratdayaTimurlaut
Ohm-m
Gambar 8. Penampang tahanan jenis semu Lintasan C
1000 2000 3000 4000 5000 6000
-500
0
500 D-1500 D-2000 D-2500D-3000
D-3500D-3950 D-4500 D-5000 D-5500
10 100 250 410 570 730
Penampang Tahanan Jenis Semu
BaratdayaTimurlaut
Lintasan D
Ohm-m
Gambar 9. Penampang tahanan jenis semu Lintasan D
0 1000 2000 3000 4000 5000 6000Jarak Datar (m)
-500
0
500
Keda
lam
an A
B/4
(m) E-1000 E-1500 E-2000 E-2500 E-3000 E-3500
E-4000 E-4500E-5000 E-5500
20 100 180 260 340 420 500 580 660
Penampang Tahanan Jenis Semu Lintasan EBaratdaya
Timurlaut
Ohm-m
Gambar 10. Penampang tahanan jenis semu Lintasan E
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
0 1000 2000 3000 4000 5000 6000Jarak Datar (m)
-500
0
500
Ked
alam
an A
B/4
(m)
G-1000 G-1500 G-2000G-2500
G-3000 G-3500G-4000 G-4500
G-5000
10 100 190 280 370 460 550 640
Penampang Tahanan Jenis Semu Lintasan GBaratdaya
Timurlaut
Ohm-m
Gambar 11. Penampang tahanan jenis semu Lintasan G
1000 2000 3000 4000 5000 6000Jarak Datar (meter)
-750
-500
-250
0
250
500
750
1000
Ked
alam
an (m
eter
) D-1500 D-2000 D-2500D-3000
D-3500D-3950 D-4500 D-5000 D-5500
Penampang Model Tahanan Jenis
Baratdaya TimurlautLintasan D
20
80-230
2006-27
100
20
400-2000
45-70
140
6
700 1100
16-27
Mataair panas Kawah
?
??
??
Batas alterasi?
Gambar 12. Penampang model tahanan jenis Lintasan D
0 1000 2000 3000 4000 5000 6000Jarak Datar (m)
-1000
-750
-500
-250
0
250
500
750
1000
Ked
alam
an A
B/4
(m) E-1000 E-1500 E-2000 E-2500 E-3000 E-3500
E-4000 E-4500E-5000 E-5500
Penampang Model Tahanan Jenis Lintasan EBaratdaya Timurlaut
??
? ?
15-40
65-145
5
60-200
30
400
15-35
75
15-40
Batas alterasi?
Gambar 13. Penampang model tahanan jenis Lintasan E
PROCEEDING PEMAPARAN HASIL-HASIL KEGIATAN LAPANGAN DAN NON LAPANGAN TAHUN 2006, PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI
0 500 1000 1500 2000Jarak Datar (meter)
0
250
500
750
Keda
lam
an A
B/4
(met
er) X0 X100X200X300X400X500X600
X700X800X900X1000X1100X1200X1300X1400X1500
X1600X1700X1800X1900X2000
X2100X2200X2300X2400
Penampang Struktur Head-On
50 100 150 200 250
Ohm-m
Gambar 14. Penampang struktur tahanan jenis head-on Lintasan X