skripsi gatsby

download skripsi gatsby

of 3

Transcript of skripsi gatsby

GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id

1

The Eect of Cost Campaign Againts Analysis To Improvement The Gatsby Splash Colonge Product Sales at PT Mandom Indonesia Tbk.Angga Kurniawantoro (10208136)AbstractThe Eect of Cost Campaign Againts Analysis To Improvement The Gatsby Splash Colonge Product Sales at PT Mandom Indonesia Tbk. Angga Kurniawantoro Undergraduate Program, 2011 Gunadarma University http://www.gunadarma.ac.id Key Words: Cost of Promotion, coecient of determination, correlation coecient, Multiple, and Multiple Linear Regression. ABSTRACT : The development of todays business world is growing, entrepreneurs compete to win the widest possible market. To achieve the desired goal, the company must pay to pull through advertising and sales promotion activities. Because of advertising and sales promotion activities play an important role in marketing activities that can support the increased number of sales of its products or use services provided by a company. Thus the scientic writing of the cost impact analysis promotion to increase sales of products in the Gatsby Splash Colonge at PT Mandom Indonesia Tbk. It aims to nd a form of promotion of the company, to determine the level and eect the cost of advertising and sales promotion expenses to increase in the scientic writing using Multiple Linear Regression analysis, Multiple Correlation Coecient, coecient of determination, and SPSS version 17. From the results of scientic writing is obtained by multiple linear equation Y = 4604.424 + + 64.991X 697.671X, correlation coecients for 0879, coecient of determination of 0.773. The amount of inuence the cost of advertising and sales promotion costs obtained for 0.773 and the rest is inuenced by other factors such as product quality, price, and tastes of society. This suggests that the cost of advertising and sales promotion eect on the companys product sales and positive. Penamaan File: 10208136

promosi (promotion), orang (people), proses (process), dan bukti sik (physical evidence). Variabel tersebut saling menunjang dan berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Promosi berhubungan erat dengan komunikasi. Ketika perusahaan menciptakan, mengembangkan produk baru, mengubah yang lama atau bahkan mencoba meningkatkan penjualan atas barang dan jasa yang ada, perusahaan harus menginformasikan pesan penjualannya kepada calon pelanggan. Para pemasar mengkomunikasikan informasi tentang perusahaan dan produkproduknya melalui program promosinya. Selain itu, peran periklanan sangat 1 2 penting untuk meningkatkan permintaan atas produknya, sehingga dengan bentuk periklanan yang tepat dan akurat memberikan dampak yang positif dari suatu perusahaan dalam upayanya meningkatkan penjualan. Berdasarkan hal tersebut diatas maka penulis ingin mengetahui lebih lanjut sejauh mana pengaruh biaya periklanan dan biaya promosi dalam meningkatkan dan memajukan usaha pada PT Mandom Indonesia Tbk Jakarta Utara yang akan dibahas dalam bentuk penulisan ilmiah dengan judul....... For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id) II. Chapter 2 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kerangka Teori 2.1.1 Pengertian Pemasaran Pemasaran (marketing) adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang yang dapat memuaskan keinginan dan mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan. Beberapa pengertian pemasaran menurut para ahli, antara lain : Menurut Brech (2005:2), Pemasaran adalah suatu proses dalam menentukan permintaan konsumen akan barang dan jasa, memotivasi, menjual, dan mendistribusikan ke konsumen akhir dengan keuntungan sebagai imbalan. Menurut Manullang (2006:3), Pemasaran adalah berbagai kegiatan yang langsung bertalian dengan upayaupaya yang dilakukan badan usaha untuk merangsang permintaan. Kegiatan-kegiatan ini saling bertalian dan berinteraksi sebagai komponen-komponen dari keseluruhan sistem, dengan mana perusahaan berkembang dan membuat produk-produknya tersedia, mendistribusikannya melalui jalur-jalur marketing, mempromosikan, dan menetapkan harga. Menurut Nitisemito (2008:2), Pemasaran merupakan semua kegiatan yang bertujuan untuk memperlancar arus barang dan jasa dari produsen ke konsumen secara esien dengan maksud untuk menciptakan permintaan efektif. Fungsi utama mengapa kegiatan pemasaran di-

I. Chapter 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan selalu berusaha agar produksinya laku di pasaran. Pada dasarnya misi perusahaan adalah memproduksi barang atau jasa yang dapat memenuhi selera konsumen dengan tujuan mencapai target penjualan dan memperoleh laba yang diinginkan. Keadaan yang menonjol terlihat pada dunia bisnis dewasa ini yaitu persaingan, perubahan dan ketidakpastian yang sangat mempengaruhi aktivitas dari perusahaan tersebut. Oleh sebab itu setiap perusahaan harus mampu mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan sesuai dengan misi dan tujuan dari perusahaan. Tumbuh dan berkembangnya perusahaan-perusahaan yang ada dapat menimbulkan persaingan yang tajam dapat dilihat dari jumlah pesaing yang ada dan volume produk yang mengalami peningkatan secara pesat. Seperti dibidang kosmetik, banyak produk pesaing yang beredar dipasaran. PT Mandom Indonesia Tbk yang bergerak dibidang kosmetik harus merencanakan suatu kegiatan pemasaran yang efektif dan esien. Didalam kegiatan pemasaran terdapat beberapa komponen atau variabel yang merupakan inti dari kegiatan pemasaran antara lain produk (product), harga (price), tempat (place),

2

GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id

lakukan : 1. Untuk memberikan informasi tentang produk yang dijual perusahaan. 2. Untuk mempengaruhi keputusan membeli konsumen. 3. Untuk menciptakan nilai ekonomis suatu barang. 7 8 Komunikasi Barang/Jasa Industri (Kumpulan Penjual Uang Pasar (Kumpulan Pembeli) Informasi Gambar 2.1 Sistem Pemasaran Sederhana Sumber : Zein Achmad (2009:8) 2.1.2 Konsep Pemasaran Konsep pemasaran (marketing concept) adalah anggapan pemasar yang berorientasi kepada pelanggan (eksternal) bahwa konsumen hanya akan bersedia membeli produk-produk yang mampu memenuhi kebutuhan dan memberikan kepuasan. Denisi tersebut mempunyai konsekuensi bahwa semua kegiatan perusahaan tersebut yang meliputi produksi, teknik, keuangan dan pemasaran harus diarahkan pada usaha mengetahui kebutuhan pembeli, kemudian memuaskan kebutuhan tersebut dengan mendapatkan laba yang layak dalam jangka panjang. Menurut Swastha (2007:44), Konsep pemasaran (marketing concept) adalah sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa konsumen....... For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id) III. Chapter 3 26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Data dan Prol Objek Penelitian 3.1.1 Sejarah Perusahaan PT Mandom Indonesia Tbk berdiri pada tahun 1969 tepatnya di bulan November dengan nama PT Tancho Indonesia Co. Ltd, sebagai usaha bersama (joint venture) antara Mandom Corporation, Jepang dan PT The City Factory. PT Mandom Indonesia Tbk adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri kosmetika, wangi-wangian, perbekalan kesehatan rumah tangga, perlengkapan mandi (toiletries), dan kemasan plastik dengan memproduksi beberapa produk yang digunakan untuk pria dan wanita. Perusahaan yang berdomilisi di daerah Sunter, Jakarta Utara sebagai kantor pusat dengan pabrik yang berlokasi di Jl. Yos Sudarso By Pass, Jakarta. Memulai kegiatan produksi komersial Perseroan untuk pertama kali pada tahun 1971 tepatnya di bulan April. Dimana pada awalnya Perseroan menghasilkan sebuah produk perawatan rambut, kemudian berkembang dengan memproduksi produk wangi-wangian dan kosmetik. Pabrik Sunter memproduksi seluruh produk kosmetik Perseroan. Perusahaan terus mengembangkan produk dan tempat produksinya untuk memenuhi kebutuhan para konsumen. Pada tahun 1978 perusahaan membangun sebuah pabrik II dan gudang II yang berlokasi di daerah Sunter, Jakarta Utara. Pada era tahun 1987 PT Tancho Indonesia Co. Ltd memulai memasuki pasar kosmetik untuk kalangan wanita. Tahun 1990, PT Tancho Indonesia Co. Ltd berubah nama menjadi PT Tancho Indonesia. Perusahaan terus mengembangkan tempat perwakilan marketing dibeberapa daerah antara lain di kota Surabaya dan Bandung. Seiring berjalannya waktu, pada tahun 1993 perusahaan mencatatkan 22 23 semua sahamnya di Bursa Efek Indonesia, Perseroan menjadi perusahaan ke-167 dan perusahaan usaha bersama (joint venture) Jepang ke-11 yang mencatatkan sahamnya

di Bursa Efek Indonesia. Tahun 1995, Perseroan memulai bisnis dengan GEM Plaza di Dubai, yang melakukan re-ekspor ke negara-negara di Afrika dan Eropa Timur. Merek utama Perseroan antara lain: Gatsby, Pixy, dan Pucelle. Selain itu, Perseroan juga memproduksi berbagai macam produk lain dengan merek Tancho, Mandom, Spalding, Lovillea, Miratone,....... For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id) IV. Chapter 4 BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Data Penelitian 4.1.1 Kegiatan Promosi Kegiatan promosi yang dilakukan oleh PT Mandom Indonesia Tbk untuk peningkatan penjualannya yaitu dengan cara melalui beberapa mengadakan beberapa acara (event) atau menjadi sponsor di berbagai kota, melakukan titik kontak dengan konsumen (penjualan perorangan) dan melakukan promosi penjualan diperluas di arena hypermarket maupun minimarket seperti Carrefour, Giant, Marko, Super Indo, Alfamidi, Alfamart, Indomaret, dan lain sebagainya. 4.1.2 Kegiatan Penjualan Produk PT Mandom Indonesia Tbk Kegiatan penjualan pada suatu perusahaan sangatlah penting, hal ini bertujuan untuk meningkatkan volume penjualan produknya, serta mencapai tujuan yang lainnya. Sehingga perusahaan harus memilih strategi yang efektif dan esien. Adapun data biaya periklanan, biaya promosi, dan peningkatan yang dilakukan dan diperoleh PT Mandom Indonesia Tbk selama tiga tahun terakhir antara periode tahun 2008 sampai dengan periode tahun 2010 adalah sebagai berikut : 39 40 Tabel 4.1 Biaya Periklanan, Biaya Promosi, dan Peningkatan PT Mandom Indonesia Tbk Periode Tahun 2008-2010 Tahun Biaya Periklanan Biaya Promosi Peningkatan (Y) (X1) (X2) 2008 Rp 80.000.000 Rp 82.000.000 Rp 1.705.240.000 2009 Rp 75.500.000 Rp 100.000.000 Rp 2.184.710.000 2010 Rp 55.750.000 Rp 125.500.000 Rp 2.731.900.000 Jumlah () Rp 211.250.000 Rp 307.500.000 Rp 7.004.850.000 Sumber : PT Mandom Indonesia Tbk 100.000.000 80.000.000 60.000.000 40.000.000 20.000.000 0 2008 2009 2010 Gambar 4.1 Grak Biaya Periklanan (X1) PT Mandom Indonesia Tbk Periode Tahun 2008-2010 41 Gambar grak diatas menunjukan suatu perubahan pada biaya periklanan yang dilakukan oleh PT Mandom Indonesia Tbk periode tahun 2008-2010. Pada tahun 2008 biaya periklanan sebesar Rp 80.000.000. Tahun 2009 mengalami penurunan biaya periklanan sebesar Rp 4.500.000, sehingga biaya periklanan pada tahun 2009 sebesar Rp 75.500.000. Tahun 2010 mengalami....... For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id) V. Chapter 5 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Kegiatan promosi yang dilakukan oleh PT Mandom Indonesia Tbk adalah penjualan perorangan (personal selling), promosi penjualan (sales promotion) dan publistitas. 2. Perolehan regresi linier berganda Y = 4604.424

THE EFFECT OF COST CAMPAIGN AGAINTS ANALYSIS TO IMPROVEMENT THE GATSBY SPLASH COLONGE PRODUCT SALES AT PT MA

+ 64.991X 1 + 697.671X 2 pada biaya periklanan bersifat positif terhadap hasil peningkatan dengan nilai koesien sebesar 64,991. Nilai dengan menggunakan uji t hitung sebesar 1.154 dan nilai probabilitas sebesar 0.024 0,05, sedangkan pada biaya promosi bersifat positif terhadap hasil penjualan dengan nilai koesien sebesar 697.671. Nilai dengan menggunakan uji t hitung sebesar 6.091dan nilai probabilitas sebesar 0.007 0,05 sehingga hipotesis diterima biaya periklanan dan biaya promosi berpengaruh terhadap peningkatan penjualan. 3. Berdasarkan hasil perolehan nilai uji F sebesar 28.953 dan nilai probabilitasnya sebesar 0,000 0,05 pada pengaruh biaya periklanan dan biaya promosi penjualan, maka hipotesis dapat diterima. Karena kedua variabel tersebut berpengaruh secara bersamaan. Untuk nilai koesien determinasinya sebesar 0,773 atau 77,3 For further detail, please visit UG Library (http://library.gunadarma.ac.id)