Risk Analysis
description
Transcript of Risk Analysis
Risk AnalysisRisk Analysis
AskolaniAskolani
Risk (Risiko)Risk (Risiko)
Risk defined as Risk defined as uncertaintyuncertainty concerning the concerning the occurrence of a loss occurrence of a loss (Rejda, 2005:3)(Rejda, 2005:3)
Sifat:Sifat:
Objective Risk (Degree of Risk): the relative Objective Risk (Degree of Risk): the relative variation of actual loss from expecting lossvariation of actual loss from expecting loss
Subjective Risk: uncertainty based on a person’s Subjective Risk: uncertainty based on a person’s mental conditionmental condition
Objective Probability: refers to the long run Objective Probability: refers to the long run relative frequency of an event based on the relative frequency of an event based on the assumption of as infinite number of assumption of as infinite number of observation an of no change in the observation an of no change in the underlying conditionunderlying condition
Subjective Probability: refers to the Subjective Probability: refers to the individual’s personal estimate of the change individual’s personal estimate of the change of lossof loss
RiskRisk
Objective Risk
Subjective Risk
Objective Probability
Subjective Probability
Istilah-istilah Penting dalam Istilah-istilah Penting dalam Analisis RisikoAnalisis Risiko
1.1. PerilPeril cause of loss (penyebab cause of loss (penyebab kerugian) exp: kebakaran rumah perilnya kerugian) exp: kebakaran rumah perilnya adalah api. Secara umum, yang adalah api. Secara umum, yang termasuk dalam peril adalah: api, petir, termasuk dalam peril adalah: api, petir, badai, tornado, gempa, banjir, wabah, badai, tornado, gempa, banjir, wabah, dan pencuriandan pencurian
2.2. HazardHazard condition that creates or condition that creates or increase the chance of lossincrease the chance of loss
HazardsHazards
1.1. Physical HazardPhysical Hazard
2.2. Moral HazardMoral Hazard
3.3. Morale HazardMorale Hazard
4.4. Legal HazardLegal Hazard
1. Physical Hazard1. Physical Hazard
Physical condition that increases the chance Physical condition that increases the chance of loss. of loss.
exp.: exp.:
1.1. jalan licin jalan licin tabrakan di jalan raya tabrakan di jalan raya
2.2. jalur kabel yang tak teraturjalur kabel yang tak teratur korsleting korsleting
3.3. rusaknya kuncirusaknya kunci pencurian pencurian
2. Moral Hazard2. Moral Hazard
Dishonesty or character defect in an individual that Dishonesty or character defect in an individual that increases the frequency or severity of lossesincreases the frequency or severity of losses
Exp.:Exp.:
1.1. Penipuan kecelakaan utk mendapatkan Penipuan kecelakaan utk mendapatkan asuransiasuransi
2.2. Membakar secara sengaja asset untuk Membakar secara sengaja asset untuk mendapatkan ganti rugimendapatkan ganti rugi
3. Morale Hazard3. Morale Hazard
..Is carelessness or indifference to a loss ..Is carelessness or indifference to a loss because of the existence of insurancebecause of the existence of insurance
Exp.:Exp.:
1.1. Meninggalkan ruangan tanpa terkunciMeninggalkan ruangan tanpa terkunci
2.2. Memperbaiki atap tanpa pengamanMemperbaiki atap tanpa pengaman
3.3. Mengemudi mobil sambil sms Mengemudi mobil sambil sms
4. Legal Hazard4. Legal Hazard
..refers to characteristics of the legal system ..refers to characteristics of the legal system or regulatory environment that increase or regulatory environment that increase the frequency or severity of lossesthe frequency or severity of losses
Exp.:Exp.:1.1. Asuransi kesehatan yang tidak meng-Asuransi kesehatan yang tidak meng-
cover proses kelahirancover proses kelahiran2.2. Peraturan keselamatan penerbangan Peraturan keselamatan penerbangan
yang membingungkan (Dephub vs yang membingungkan (Dephub vs KNKT)KNKT)
Kategori Dasar Kategori Dasar
1.1. Pure & Speculative Risk (Risiko Murni Pure & Speculative Risk (Risiko Murni dan Risiko Spekulatif)dan Risiko Spekulatif)
2.2. Fundamental & particular risk (Risiko Fundamental & particular risk (Risiko Fundamen dan Risiko Khusus)Fundamen dan Risiko Khusus)
3.3. Enterprise Risk (Risiko Usaha)Enterprise Risk (Risiko Usaha)
Pure & Speculative Risk Pure & Speculative Risk (Risiko Murni dan Risiko Spekulatif)(Risiko Murni dan Risiko Spekulatif)1.1. Pure RiskPure Risk defined as a situation in defined as a situation in
which there are only possibilities of loss which there are only possibilities of loss or no loss. Kondisi: or no loss. Kondisi: LossLoss atau atau netralnetral exp: pembelian peralatan perang, exp: pembelian peralatan perang, kerusakan properti dari api, banjir, kerusakan properti dari api, banjir, gempa atau badaigempa atau badai
2.2. Spec. riskSpec. risk defined as a situation in defined as a situation in which either profit or loss is possible. which either profit or loss is possible. Exp.: Pembelian sahamExp.: Pembelian saham
Fundamental & Particular risk Fundamental & Particular risk (Risiko Fundamen dan Risiko Khusus)(Risiko Fundamen dan Risiko Khusus)
1.1. Fundmental RiskFundmental Risk a risk that affects the a risk that affects the entire economy or large numbers of entire economy or large numbers of persons or groups within the economy. persons or groups within the economy. Exp.: laju inflasi yg tinggi, krisis moneter, Exp.: laju inflasi yg tinggi, krisis moneter, atau bencanaatau bencana
2.2. Particular riskParticular risk a risk that affects only a risk that affects only individual, not entire community. Exp.: individual, not entire community. Exp.: pembobolan bank, pembajakan pesawat, pembobolan bank, pembajakan pesawat, hacking internethacking internet
Enterprise Risk Enterprise Risk (Risiko Usaha)(Risiko Usaha)
Enterprise riskEnterprise risk is a relatively new term that is a relatively new term that encompasses all major risks faced by a encompasses all major risks faced by a business firm. Such risks include pure risk, business firm. Such risks include pure risk, speculative risk, strategic risk, operational speculative risk, strategic risk, operational risk and financial riskrisk and financial risk
Method of handling riskMethod of handling risk
1.1. AvoidanceAvoidance
2.2. Loss controlLoss control
3.3. RetentionRetention
4.4. Noninsurance transfersNoninsurance transfers
5.5. InsuranceInsurance
AvoidanceAvoidance
Merupakan metoda penanganan risiko Merupakan metoda penanganan risiko dengan cara “penghindaran”. Misalnya:dengan cara “penghindaran”. Misalnya:
1.1. Menghindari jalur utama saat bersepedaMenghindari jalur utama saat bersepeda
2.2. Tidak memproduksi barang yang tidak Tidak memproduksi barang yang tidak lakulaku
3.3. Tidak ikut perang diskonTidak ikut perang diskon
Loss controlLoss control
Terdiri dari aktivitas yang bersifat Terdiri dari aktivitas yang bersifat preventivepreventive dan dan reductionreduction
1.1. Prevention: pengamanan ketat di Prevention: pengamanan ketat di bandara. Cek kendaraan sebelum bandara. Cek kendaraan sebelum berangkatberangkat
2.2. Reduction: penyediaan alat P3K, Reduction: penyediaan alat P3K, pemadam kebakaran, dan tools lainnyapemadam kebakaran, dan tools lainnya
Retention (kesadaran)Retention (kesadaran)
Setiap individu dlm perusahaan merupakan Setiap individu dlm perusahaan merupakan bagian dari risiko itu sendiri.bagian dari risiko itu sendiri.
1.1. Active retention: setiap anggota sadar Active retention: setiap anggota sadar akan risiko yang dimiliki perusahaanakan risiko yang dimiliki perusahaan
2.2. Passive retention: kebalikan Passive retention: kebalikan sangat sangat berbahaya bagi perusahaan (organisasi)berbahaya bagi perusahaan (organisasi)
Noninsurance transfersNoninsurance transfers
Yakni menyerahkan penanganan risiko Yakni menyerahkan penanganan risiko kepada pihak ketiga namun bukan kepada pihak ketiga namun bukan perusahaan asuransi. Ada 3 macam:perusahaan asuransi. Ada 3 macam:
1.1. By contractsBy contracts
2.2. Hedging priceHedging price
3.3. Incorporation of a businessIncorporation of a business
InsuranceInsurance
Yakni menyerahkan penanganan risiko Yakni menyerahkan penanganan risiko kepada perusahaan asuransi sebagai kepada perusahaan asuransi sebagai pihak ketigapihak ketiga
contoh;….contoh;….
Contoh kasusContoh kasus
Mamang Koko adalah seorang mahasiswa senior di UPI. Mamang Koko adalah seorang mahasiswa senior di UPI. Memiliki sepeda motor honda tiger keluaran 2004 dengan Memiliki sepeda motor honda tiger keluaran 2004 dengan nilai pasar saat ini seharga Rp. 15 juta. Pengeluaran nilai pasar saat ini seharga Rp. 15 juta. Pengeluaran bulanannya adalah Rp. 250 ribu untuk uang kost, Rp. 750 bulanannya adalah Rp. 250 ribu untuk uang kost, Rp. 750 ribu untuk makan, pulsa, jasa cuci-setrika, dan rokok; dan ribu untuk makan, pulsa, jasa cuci-setrika, dan rokok; dan Rp. 250 ribu untuk keperluan kuliah yang semuanya masih Rp. 250 ribu untuk keperluan kuliah yang semuanya masih ditanggung oleh orang tuanya. Aktivitasnya sehari-hari ditanggung oleh orang tuanya. Aktivitasnya sehari-hari adalah kuliah, main PS, jogging, dan hang-out bareng adalah kuliah, main PS, jogging, dan hang-out bareng teman-teman. seminggu sekali ia main bulu tangkis di GOR teman-teman. seminggu sekali ia main bulu tangkis di GOR UPI. UPI. Dari uraian di bawah ini, Anda diminta untuk menganalisa Dari uraian di bawah ini, Anda diminta untuk menganalisa jenis, sifat dan kategori risiko serta memberikan solusi jenis, sifat dan kategori risiko serta memberikan solusi bagaimana menangani risiko yang dialami oleh Mamang bagaimana menangani risiko yang dialami oleh Mamang KokoKoko
Kemungkinan risiko Mamang KokoKemungkinan risiko Mamang Koko
1.1. Kecelakaan tabrakan motorKecelakaan tabrakan motor2.2. Keseleo saat jogging dan bulu tangkisKeseleo saat jogging dan bulu tangkis3.3. Maag kambuh karena telat makanMaag kambuh karena telat makan4.4. Ditegur oleh ibu kost karena uang kost telat dikirimDitegur oleh ibu kost karena uang kost telat dikirim5.5. Kehilngan raketKehilngan raket6.6. Kerusakan sistem operasi selular sehingga ia Kerusakan sistem operasi selular sehingga ia
bertengkar dengan pacarnya karena tidak bisa sms bertengkar dengan pacarnya karena tidak bisa sms selama satu mingguselama satu minggu
7.7. Orang tuanya sakit keras sehingga tidak bisa mengirim Orang tuanya sakit keras sehingga tidak bisa mengirim uang tepat waktuuang tepat waktu
8.8. Sakit paru-paru karena kebanyakan merokokSakit paru-paru karena kebanyakan merokok