PT Mora Telematika Indonesia dan Entitas anak/and Its Subsidiaries · PT Mora Telematika Indonesia...

106
PT Mora Telematika Indonesia dan Entitas anak/and Its Subsidiaries Laporan Keuangan Konsolidasian/ Consolidated Financial Statements Pada Tanggal 30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017 (Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)/ As of June 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017 (Audited) and for the Six-Month Periods Ended June 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

Transcript of PT Mora Telematika Indonesia dan Entitas anak/and Its Subsidiaries · PT Mora Telematika Indonesia...

PT Mora Telematika Indonesiadan Entitas anak/and Its Subsidiaries

Laporan Keuangan Konsolidasian/Consolidated Financial StatementsPada Tanggal 30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)/As of June 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017 (Audited)and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIESDAFTAR ISI/TABLE OF CONTENTS

Halaman/Page

Surat Pernyataan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan KonsolidasianPT Mora Telematika Indonesia dan Entitas Anak pada Tanggal 30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan31 Desember 2017 (Audit) dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir 30 Juni 2018 dan 2017(Tidak diaudit)/The Directors’ Statement on the Responsibility for Consolidated Financial Statements ofPT Mora Telematika Indonesia and Its Subsidiaries as of June 30, 2018 (Unaudited) andDecember 31, 2017 (Audited) and for the Six-Month Periods Ended June 30, 2018 and 2017(Unaudited)

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – Pada Tanggal 30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan31 Desember 2017 (Audit) dan untuk Periode Enam Bulan yang Berakhir 30 Juni 2018 dan2017 (Tidak diaudit)/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of June 30, 2018 (Unaudited) and December31, 2017 (Audited) and for the Six-Month Periods Ended June 30, 2018 and 2017(Unaudited)

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian/Consolidated Statements of Financial Position 1

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian/Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income 3

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian/Consolidated Statements of Changes in Equity 4

Laporan Arus Kas Konsolidasian/Consolidated Statements of Cash Flows 5

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian/Notes to Consolidated Financial Statements 6

Lampiran/Attachment

Laporan Posisi Keuangan-Entitas Induk/Statements of Financial Position - Parent Company i.1

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain-Entitas Induk/Statements of Profitor Loss and Other Comprehensive Income - Parent Company i.3

Laporan Perubahan Ekuitas-Entitas Induk/Statements of Changes in Equity - ParentCompany i.4

Laporan Arus Kas-Entitas Induk/Statements of Cash Flows – Parent Company i.5

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA DAN ENTITAS ANAK PT MORA TELEMATIKA INDONESIA AND ITS SUBSIDIARIESLaporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017 (Audit) June 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017 (Audited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

30 Juni/ 31 Desember/June 30, Catatan/ December 31,

2018 Notes 2017

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 800.965.931.815 5 1.012.642.439.578 Cash and cash equivalentsAset pengampunan pajak 100.000.000 4 100.000.000 Tax amnesty assetsPiutang usaha 6 Trade accounts receivable

Pihak berelasi 5.824.174.838 2.391.564.989 Related partiesPihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of allowance

cadangan kerugian penurunan for impairment ofsebesar Rp 6.459.810.366 dan Rp 6,459,810,366 and Rp 6,392,772,158Rp 6.392.772.158 pada tanggal as of December 31, 2017 and 2016,31 Desember 2017 dan 2016 351.146.219.438 222.098.618.719 respectively

Piutang lain-lain 3.602.125.376 2.197.324.404 Other accounts receivableBagian aset tidak lancar

yang jatuh tempo dalam setahun: Current portion of non current asset:Piutang konsesi jasa 304.165.014.996 7 253.470.845.833 Service concession receivable

Uang muka 7.102.216.777 8 5.868.261.945 AdvancesBiaya dibayar dimuka 27.661.233.648 9 19.600.758.222 Prepaid expensesPajak dibayar dimuka 121.754.367.854 10 341.195.789.569 Prepaid taxesAset lain-lain 21.070.044.213 18.335.685.939 Other assets

Jumlah Aset Lancar 1.643.391.328.955 1.877.901.289.198 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETSAset yang dibatasi penggunaannya 10.805.299.743 11 4.003.646.048 Restricted assetsPiutang kepada pihak berelasi 6.032.914.954 12 6.032.914.954 Due from a related partyPiutang konsesi jasa 2.643.778.984.749 7 1.445.393.273.397 Service concession receivableInvestasi - 13 - InvestmentUang muka 1.327.245.932.206 8 1.516.469.805.220 AdvancesAset tetap - setelah dikurangi akumulasi Property and equipment - net of

penyusutan masing-masing accumulated depreciation ofsebesar Rp 498.008.470.581 dan Rp 498,008,470,581 and Rp 422,623,366,475Rp 422.623.366.475 pada tanggal as of December 31, 2017 and 2016,31 Desember 2017 dan 2016 2.059.617.789.927 14 1.595.161.418.409 respectively

Tax amnesty assets - net ofAset pengampunan pajak - setelah dikurangi accumulated depreciation of

akumulasi penyusutan masing-masing Rp 208.134.574 and Rp 142,407,866sebesar Rp 208.134.574 dan Rp 142.407.866 as of December 30, 2017 and 2016,pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 2.713.052.426 4 2.778.779.134 respectively

Aset takberwujud - setelah dikurangi Intangible assets - net ofakumulasi amortisasi masing-masing accumulated amortization ofsebesar Rp 6.148.831.284 dan Rp 6,148,831,284 and Rp 5,759,564,887Rp 5.759.564.887 pada tanggal as of December 31, 2017 and 2016,31 Desember 2017 dan 2016 1.690.967.026 15 2.080.233.423 respectively

Aset pajak tangguhan 49.799.372.609 33 36.786.877.928 Deferred tax assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 6.101.684.313.640 4.608.706.948.513 Total Noncurrent Assets

JUMLAH ASET 7.745.075.642.595 6.486.608.237.711 TOTAL ASSETS

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 1 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA DAN ENTITAS ANAK PT MORA TELEMATIKA INDONESIA AND ITS SUBSIDIARIESLaporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017 (Audit) June 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017 (Audited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

30 Juni/ 31 Desember/June 30, Catatan/ December 31,

2018 Notes 2017

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang usaha 16 Trade accounts payable

Pihak berelasi 7.867.460.803 623.583.676 Related partiesPihak ketiga 202.092.508.165 183.050.989.969 Third parties

Utang lain-lain 17 Other accounts payablePihak berelasi 971.016.087 1.201.344.591 Related partiesPihak ketiga 18.628.305.195 64.087.132.091 Third parties

Utang pajak 14.230.354.567 18 10.260.778.551 Taxes payableBeban akrual 17.220.530.173 18.529.263.557 Accrued expensesUang muka penjualan - 19 - Advances from customersLiabilitas jangka panjang

yang jatuh tempo dalam setahun: Current portion of long-term liabilities:Utang bank 341.974.122.789 23 183.258.798.584 Bank loansUtang pinjaman 66.735.007.109 22 60.522.808.622 Loans payable

Pendapatan ditangguhkan 20.917.448.122 20 9.463.490.107 Deferred income

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 690.636.753.010 530.998.189.748 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIESLiabilitas pajak tangguhan 3.200.432.445 3.185.224.238 Deferred tax liabilitiesUang muka penjualan 521.871.760.347 19 307.331.822.909 Advances from customersLiabilitas jangka panjang

setelah dikurangi bagian yang Long-term liabilities - net ofjatuh tempo dalam satu tahun: current portion:Utang bank 3.392.481.115.609 23 2.845.670.399.449 Bank loansUtang obligasi 991.090.445.361 24 989.943.187.657 Bonds payableUtang pinjaman 45.194.466.730 22 26.173.000.296 Loans payable

Pendapatan ditangguhkan 87.956.615.421 20 29.789.921.650 Deferred incomeLiabilitas imbalan kerja jangka panjang 36.372.393.190 34 32.210.776.935 Long-term employee benefits liability

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 5.078.167.229.103 4.234.304.333.134 Total Noncurrent Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 5.768.803.982.113 4.765.302.522.882 TOTAL LIABILITIES

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Equity Attributable to Owners ofPemilik Entitas Induk the Parent Company

Modal saham Capital stockSeri A - nilai nominal Rp 100.000 per saham Series A - Rp 100,000 par value per shareSeri B - nilai nominal Rp 809.349 per saham Series B - Rp 809,349 par value per share

Modal dasar ditempatkan dan disetor 26 Authorized, issued and paid-upSeri A - 250.000 saham Series A - 250,000 sharesSeri B - 338.235 saham 298.750.159.015 298.750.159.015 Series B - 338,235 shares

Tambahan modal disetor (2.530.088.912) 27 (2.530.088.912) Additional paid-in capitalSurplus revaluasi aset 142.177.153.246 156.713.639.349 Revaluation surplus of property and equipmentUang muka setoran modal 814.408.372.000 28 797.000.000.000 Deposit for future stock subcriptionSaldo laba 683.493.739.581 462.548.704.366 Retained earningsKomponen ekuitas lainnya 25.627.833.660 21.582.538.638 Others equity component

Jumlah Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Total Equity Attributable to Owners ofkepada Pemilik Entitas Induk 1.961.927.168.590 1.734.064.952.456 the Parent Company

Kepentingan Nonpengendali 14.344.491.892 29 (12.759.237.627) Non-controlling interest

Jumlah Ekuitas 1.976.271.660.482 1.721.305.714.829 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 7.745.075.642.595 6.486.608.237.711 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 2 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA DAN ENTITAS ANAK PT MORA TELEMATIKA INDONESIA AND ITS SUBSIDIARIESLaporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Consolidated Statements of Profit or LossLain Konsolidasian and Other Comprehensive IncomeUntuk Periode Enam Bulan yang Berakhir For the Six-Month Periods Ended30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit) June 30, 2018 and 2017 (Unaudited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

30 Juni/ 30 Juni/June 30, Catatan/ June 30,

2018 Notes 2017

PENDAPATAN 1.871.029.955.979 30 614.471.706.519 REVENUES

BEBAN LANGSUNG (1.248.419.389.106) 31 (347.413.535.923) DIRECT COSTS

LABA KOTOR 622.610.566.873 267.058.170.596 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA (155.888.007.838) 32 (128.441.093.289) OPERATING EXPENSES

LABA USAHA 466.722.559.035 138.617.077.307 PROFIT FROM OPERATIONS

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)Penghasilan bunga 20.285.453.086 1.109.379.287 Interest incomeKerugian penjualan aset tetap 2.156.354 - Loss on sale of property and equipmentLaba (rugi) selisih kurs - bersih (2.826.743.404) 1.276.145.696 Gain (loss) on foreign exchange - netBeban bunga dan keuangan (235.106.869.841) (38.325.839.774) Interest expense and financial chargesLain-lain (5.947.243.734) (4.779.600.394) Others

Beban Lain-Lain - Bersih (223.593.247.539) (40.719.915.185) Other Expenses - Net

BAGIAN LABA (RUGI) BERSIH SHARE IN NET INCOME (LOSS) OF ANPERUSAHAAN ASOSIASI - 2.168.826.229 ASSOCIATE

LABA SEBELUM PAJAK FINAL PROFIT BEFORE FINAL TAXDAN PAJAK PENGHASILAN 243.129.311.496 100.065.988.351 AND INCOME TAX

Beban pajak final 2.700.737.840 - Final tax expense

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 240.428.573.656 100.065.988.351 PROFIT BEFORE INCOME TAX

BEBAN (PENGHASILAN) PAJAK 33 TAX EXPENSE (BENEFIT)Pajak kini 19.903.581.500 25.086.475.750 Current taxPajak tangguhan (12.997.286.475) 919.317.781 Deferred tax

Beban Pajak - Bersih 6.906.295.025 26.005.793.531 Tax Expense - Net

LABA TAHUN INI 233.522.278.631 74.060.194.820 PROFIT FOR THER YEAR

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)Pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassified

ke laba rugi subsequently to profit or lossKeuntungan revaluasi aset tetap - - Gain on revaluation of property and equipmentPengukuran kembali liabilitas imbalan pasti - 34 (1.117.367.004) Remeasurement of defined benefit liabilityPajak sehubungan dengan pos yang Tax relating to item that will not be

tidak akan direklasifikasi - 279.341.751 reclassified

- (838.025.253)

Items that will be reclassified subsequentlyPos yang akan direklasifikasi ke laba rugi to profit and loss -

Selisih kurs penjabaran kegiatan Exchange difference on translation ofusaha luar negeri 4.045.295.022 (557.716.378) foreign operation

Penghasilan Komprehensif Lain 4.045.295.022 (1.395.741.631) Other Comprehensive Income

JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF 237.567.573.653 72.664.453.189 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada: Profit attributable to:Pemilik entitas induk 206.408.549.112 76.016.060.779 Owners of the Parent CompanyKepentingan non-pengendali 27.113.729.519 29 (1.955.865.959) Non-controlling interests

233.522.278.631 74.060.194.820

Penghasilan (rugi) komprehensif yang dapat Comprehensive incomediatribusikan kepada: attributable to:Pemilik entitas induk 210.453.844.134 74.620.319.148 Owners of the Parent CompanyKepentingan non-pengendali 27.113.729.519 29 (1.955.865.959) Non-controlling interests

237.567.573.653 72.664.453.189

LABA PERIODE BERJALAN SAHAM EARNING PER SHARE FOR THE PERIOD(Rupiah penuh) In full Rupiah)Dasar 396.988 34 125.902 Basic

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 3 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA DAN ENTITAS ANAK PT MORA TELEMATIKA INDONESIA AND ITS SUBSIDIARIESLaporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian Consolidated Statements of Changes in EquityUntuk Periode Enam Bulan yang Berakhir For the Six-Month Periods Ended30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit) June 30, 2018 and 2017 (Unaudited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

Surplus Uang Muka Selisih Kurs karenaRevaluasi Setoran Penjabaran Kegiatan Kepentingan

Tambahan Aset Tetap/ Modal/ Luar Negeri/ Nonpengendali/Modal disetor/ Revaluation Deposit Saldo Laba/ Exchange Difference on Non-

Catatan/ Modal Saham/ Additional paid in Surplus of Property For Future Retained Translation of Jumlah Ekuitas/ Controlling Jumlah Ekuitas/Notes Capital Stock Capital and Equipment Stock Subscription Earnings Foreign Operation Total Equity Interests Total Equity

Saldo per 1 Januari 2017 26 298.750.159.015 (2.530.088.912) 189.976.437.398 - 312.997.863.085 21.061.099.009 820.255.469.595 3.636.156.631 823.891.626.226 Balance as of January 1, 2017

Penghasilan komprehensif Comprehensive incomeLaba (rugi) tahun berjalan - - - - 76.016.060.779 - 76.016.060.779 (1.955.865.959) 74.060.194.820 Profit (loss) for the year

Penghasilan (rugi) komprehensif lain-lain Other comprehensive income (loss)Selisih kurs penjabaran kegiatan Exchange difference on translation

usaha luar negeri - - - - - (557.716.378) (557.716.378) - (557.716.378) of foreign operationPengukuran kembali liabilitas Remeasurement of long-term

imbalan kerja jangka panjang - - - - (838.025.253) - (838.025.253) - (838.025.253) employee benefits liability

Jumlah penghasilan komprehensif - - - - 75.178.035.526 (557.716.378) 74.620.319.148 (1.955.865.959) 72.664.453.189 Total comprehensive income

Transfer surplus revaluasi aset tetap Transfer from surplus revaluationke saldo laba - - (16.845.541.212) - 16.845.541.212 - - - - to retained earnings

Transaksi dengan pemilik Transactions with ownersKepentingan non-pengendali dari Non-controlling interests from

pendirian entitas anak - - - 360.000.000.000 - - 360.000.000.000 360.000.000.000 established subsidiaries

Saldo per 30 Juni 2017 298.750.159.015 (2.530.088.912) 173.130.896.186 360.000.000.000 405.021.439.823 20.503.382.631 1.254.875.788.743 1.680.290.672 1.256.556.079.415 Balance as of June 30, 2017

Saldo per 31 Desember 2017 298.750.159.015 (2.530.088.912) 156.713.639.349 797.000.000.000 462.548.704.366 21.582.538.638 1.734.064.952.456 (12.759.237.627) 1.721.305.714.829 Balance as of December 31, 2017

Penghasilan komprehensif Comprehensive incomeLaba (rugi) tahun berjalan - - - - 206.408.549.112 - 206.408.549.112 27.113.729.519 233.522.278.631 Profit (loss) for the year

Penghasilan (rugi) komprehensif lain-lain Other comprehensive income (loss)Selisih kurs penjabaran kegiatan Exchange difference on translation

usaha luar negeri - - - - - 4.045.295.022 4.045.295.022 - 4.045.295.022 of foreign operation

Jumlah penghasilan (rugi) komprehensif 298.750.159.015 (2.530.088.912) 156.713.639.349 797.000.000.000 668.957.253.478 25.627.833.660 1.944.518.796.590 14.354.491.892 1.958.873.288.482 Total comprehensive income (loss)

Transfer surplus revaluasi aset tetap Transfer from surplus revaluationke saldo laba - - (14.536.486.103) - 14.536.486.103 - - - - to retained earnings

Transaksi dengan pemilik Transactions with ownersDeviden dari entitas anak Dividends from subsidiary

non pengendali - - - - - - (10.000.000) (10.000.000) non controlling interestUang muka setoran modal - - - 17.408.372.000 - - 17.408.372.000 - 17.408.372.000 Deposit for future stock subcription

Saldo per 30 Juni 2018 298.750.159.015 (2.530.088.912) 142.177.153.246 814.408.372.000 683.493.739.581 25.627.833.660 1.961.927.168.590 14.344.491.892 1.976.271.660.482 Balance as of June 30, 2018

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/ Equity Attributable to Owners of the Company

- 4 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA DAN ENTITAS ANAK PT MORA TELEMATIKA INDONESIA AND ITS SUBSIDIARIESLaporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Statements of Cash FlowsUntuk Periode Enam Bulan yang Berakhir For the Six-Month Periods Ended30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit) June 30, 2018 and 2017 (Unaudited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

2018 2017(Enam bulan/ (Enam bulan/Six months) Six months)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 907.091.987.162 506.179.848.291 Cash receipts from customersPembayaran kas kepada pemasok dan karyawan (488.524.498.092) (613.852.777.959) Cash paid to suppliers and employees

Kas dihasilkan dari operasi bersih 418.567.489.070 (107.672.929.668) Net cash generated from (used in) operationsPenerimaan dari restitusi pajak - Cash receipt from tax refund -

Pajak Pertambahan Nilai 309.460.782.018 - Value Added TaxPenerimaan bunga 16.999.128.957 1.130.892.875 Interest receivedPembayaran pajak penghasilan (44.569.351.520) (27.485.498.756) Income tax paidPembayaran bunga dan beban keuangan (159.450.475.028) (41.194.949.908) Interest and financial charges paidKas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)

Aktivitas Operasi 541.007.573.497 (175.222.485.457) Net Cash Provided by (used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESPerolehan aset tak berwujud - (307.936.000) Acquisitions of intangible assetsPenambahan aset yang dibatasi penggunaannya (6.836.287.750) - Addition of restricted assetsPerolehan piutang konsesi jasa (60.395.451.606) - Acquisitions of service concession receivablePerolehan aset tetap (492.832.494.911) (152.877.551.503) Acquisitions of property and equipmentPembayaran uang muka (700.731.436.969) (154.522.444.244) Advance payment

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (1.260.795.671.236) (307.707.931.747) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenerimaan utang bank 548.641.629.558 263.116.128.134 Proceeds from bank loansPenerimaan uang muka setoran modal 17.408.372.000 360.000.000.000 Proceeds from eposit for future stock subcriptionPenerimaan utang pinjaman 2.031.770.716 50.000.000.000 Proceeds from loansPembayaran utang pinjaman (5.575.691.489) (2.459.658.611) Payment of loans payablePembayaran utang bank (53.865.039.781) (46.713.682.368) Payments of bank loans

Kas Bersih Diperoleh dariAktivitas Pendanaan 508.641.041.004 623.942.787.155 Net Cash Provided by Financing Activities

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (211.147.056.735) 141.012.369.951 NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

Selisih transaksi dalam mata uang asing (529.451.028) (240.968.747) Effect of changes in foreign exchange rates

CASH AND CASH EQUIVALENTSKAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 1.012.642.439.578 88.029.232.565 AT THE BEGINNING OF THE YEAR

CASH AND CASH EQUIVALENTSKAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 800.965.931.815 228.800.633.769 AT THE END OF THE YEAR

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 5 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 6 -

1. Umum 1. General

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Mora Telematika Indonesia("Perusahaan") didirikan berdasarkan AktaNo. 30 tanggal 8 Agustus 2000 dari DanielParganda Marpaung, S.H., notarisdi Jakarta. Akta pendirian tersebut telahdisahkan oleh Menteri Kehakiman danHak Asasi Manusia Republik Indonesiadalam Surat KeputusanNo. C-25621.HT.01-01.TH.2000 tanggal21 Desember 2000 dan diumumkan dalamBerita Negara No. 58 tertanggal20 Juli 2007. Anggaran dasar Perusahaantelah mengalami beberapa kali perubahan,terakhir dengan Akta No. 88 tanggal18 Agustus 2017 dari Ryan Bayu Chandra,S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, mengenaiperubahan pemegang saham Perusahaan.Perubahan ini telah disetujui oleh MenteriHukum dan Hak Asasi Manusia RepublikIndonesia dalam Surat KeputusannyaNo. AHU-AH.01.03-0163578 tanggal18 Agustus 2017.

PT Mora Telematika Indonesia("the Company”) was established based onthe Notarial Deed No. 30 datedAugust 8, 2000 of Daniel PargandaMarpaung, S.H., a public notary in Jakarta.The deed of Establishment wasapproved by the Minister of Justiceand Human Rights of the Republic ofIndonesia in his Decision LetterNo. C-25621.HT.01-01.TH.2000 datedDecember 21, 2000 and published in theState Gazette No. 58 dated July 20, 2007.The Company's Articles of Associationhave been amended several times, mostrecently by Notarial Deed No. 88 datedAugust 18, 2017 of Ryan Bayu Chandra,S.H., M.Kn., a public notary in Jakarta,regarding the changes of shareholders ofthe Company. These amendments havebeen approved by the Minister of Justiceand Human Rights of the Republic ofIndonesia in his Decision LetterNo. AHU-AH.01.03-0163578 datedAugust 18, 2017.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran DasarPerusahaan, ruang lingkup kegiatan utamaPerusahaan adalah menjalankan usaha dibidang jasa teknologi dan telekomunikasi,pengembang, perdagangan, industrikomputer, pertambangan, transportasi,pertanian, percetakan dan perbengkelan.Saat ini Perusahaan menjalankan bidangusaha internet, sewa jaringan interkoneksi,domestik maupun international.Perusahaan menjual produknya di pasarlokal dan luar negeri.

In accordance with article 3 of theCompany's Articles of Association, thescope of its activities is mainly to engage inthe business of technology andtelecommunication services, development,trading, computer industry, mining,transportation, agricultural, printing andmaintenance. The Company is currentlyengaged in the internet, rental link ofinterconnection, domestic and international.The Company sells its products in domesticand foreign markets.

Perusahaan mulai beroperasi pada tahun2001. Perusahaan berdomisili di Jakartadan alamat kantor di Graha 9, Lantai 1, 2dan 6, Jalan Penataran No. 9 Menteng,Jakarta Pusat 10320.

The Company started its commercialoperations in 2001. The Company isdomiciled in Jakarta and its office is locatedat Graha 9, Building 1st, 2nd and 6th floor,Jalan Penataran No. 9 Menteng, CentralJakarta 10320.

Entitas Induk Perusahaan adalahPT Candrakarya Multikreasi. Pemegangsaham akhir Perusahaan dan entitas anak(selanjutnya disebut sebagai Grup) adalahIr. Galumbang Menak dan Farida Bau. Grupdidirikan di Indonesia dan melakukankegiatan operasionalnya masing-masing diIndonesia dan Singapura.

Parent company is PT CandrakaryaMultikreasi. Ir. Galumbang Menak andFarida Bau are the ultimate shareholders ofthe Company and its subsidiaries (hereinafter referred to as “the Group”). The Groupare incorporated in Indonesia and conducttheir operations in Indonesia andSingapore, respectively.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 7 -

b. Entitas Anak yang Dikonsolidasikan b. Consolidated Subsidiaries

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 entitas anak yangdikonsolidasikan termasuk persentasekepemilikan Perusahaan, adalah sebagaiberikut:

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the subsidiaries which wereconsolidated, including the respectivepercentages of ownership held by theCompany, follows:

Tahun awalOperasi/Start of 30 Juni/ 31 Desember/ 30 Juni/ 31 Desember/

Domisili/ Jenis Usaha/ Commercial June 30, December 31, June 30, December 31,Domicile Nature of Business Operations 2018 2017 2018 2017

Moratel International Pte, Ltd. Singapura/ Jasa teknologi dan 2008 100% 100% 109.580.991.319 96.710.040.648(MIPL) Singapore telekomunikasi/

Technology and telecommunication services

PT Oxygen Multimedia Indonesia/ Televisi kabel/ 2015 99,96% 99,96% 13.534.994.120 13.877.457.156 Indonesia Indonesia Cable television

PT Oxygen Infrastruktur Indonesia/ Pembangunan sarana dan 2016 0,04% 0,04% 519.629.471.913 306.765.544.994 Indonesia Indonesia prasaranan jaringan

telekomunikasi/Construction of facilities and infrastructure of communication networks

PT Palapa Ring Barat Indonesia/ Jasa teknologi dan 2016 98,9% 98,9% 1.368.102.691.726 1.183.231.053.926Indonesia telekomunikasi/

Technology and telecommunication services

PT Palapa Timur Telematika Indonesia/ Jasa teknologi dan 2016 70% 70% 3.196.155.923.028 2.594.549.017.703Indonesia telekomunikasi/

Technology and telecommunication services

Jumlah Aset (Sebelum Eliminasi)/Total Assets (Before Elimination)

Entitas Anak/Subsidiaries

Persentase Kepemilikan/Percentage of Ownership

Pendirian Entitas Anak Establishment of Subsidiaries

PT Oxygen Infrastruktur Indonesia PT Oxygen Infrastruktur Indonesia

PT Oxygen Infrastruktur Indonesia (OII)didirikan berdasarkan Akta No. 18 tanggal26 Mei 2016 dari Lanawati Darmadi, S.H.,M.M., M.Kn., notaris di Jakarta. Aktapendirian ini disahkan oleh MenteriKehakiman dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia dalam Surat KeputusanNo. AHU-0066215.AH.01.11.Tahun 2016tanggal 30 Mei 2016. Perusahaanmenempatkan modal sebesarRp 1.000.000 yang mewakili 1 saham,dengan nilai nominal Rp 1 juta per sahamdan PT Oxygen Multimedia Indonesia (OMI)menempatkan modal sebesarRp 2.499.000.000 yang mewakili 2.499saham, dengan nilai nominal Rp 1 juta persaham.

PT Oxygen Infrastruktur Indonesia (OII)was established based on Notarial DeedNo. 18 dated May 26, 2016 ofLanawati Darmadi, S.H., M.M., M.Kn.,a public notary in Jakarta. The Deed ofEstablishment was approved by theMinister of Law and Human Rights of theRepublic of Indonesia in his Decision LetterNo. AHU-0066215.AH.01.11.Tahun 2016dated May 30, 2016.The Company placed paid-up capitalamounting to Rp 1,000,000 or representing1 share, with nominal value of Rp 1 millionper share andPT Oxygen Multimedia Indonesia (OMI)amounting to Rp 2,499,000,000 orrepresenting 2,499 shares, with nominalvalue of Rp 1 million per share.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 8 -

Ruang lingkup kegiatan OII adalahmenjalankan usaha dalam bidangpembangunan termasuk sebagaipemborongan pada umumnya,pemborongan bidang pertambanganumum, pemasangan komponen bangunan,pembangunan kawasan perumahan,kawasan industri, jalan serta pembangunansarana dan prasarana jaringankomunikasi.

OII engages in general contracting, generalcontracting mining field, installation ofbuilding components, construction ofresidential areas, industrial areas, roadsand construction of facilities andinfrastructure of communication networks.

PT Palapa Ring Barat PT Palapa Ring Barat

PT Palapa Ring Barat (PRB) didirikanberdasarkan Akta No. 38 tanggal10 Februari 2016 dari I Nyoman SatriaWijaya, S.H. M.Kn, notaris di Tangerang.Akta pendirian ini disahkan oleh MenteriKehakiman dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia dalam Surat KeputusanNo. AHU-0007857.AH.01.01.TH.2016tanggal 11 Februari 2016. Perusahaan,menempatkan modal sebesarRp 98.900.000.000 yang mewakili 9.890saham, dengan nilai nominal Rp 10 juta persaham.

PT Palapa Ring Barat (PRB) wasestablished based on Notarial DeedNo. 38 dated February 10, 2016 ofI Nyoman Satria Wijaya, S.H. M.Kn,a public notary in Tangerang. The Deed ofEstablishment was approved bythe Minister of Law and HumanRights of the Republic of Indonesia inhis Decision LetterNo. AHU-0007857.AH.01.01.TH.2016,dated February 11, 2016. The Companyplaced paid-up capital amounting toRp 98,900,000,000 or representing 9,890shares, with nominal value of Rp 10million per share.

Ruang lingkup kegiatan PRB adalahmenjalankan usaha di bidang jasa teknologiinformasi, jasa instalasi dan maintenancekomputer, jasa konsultasi bidangtelekomunikasi, bidang komputer danrekayasa informatika, jasa penyelenggarausaha teknik, pembangunan, perdagangan,transportasi, pertanian/peternakan,percetakan dan perbengkelan.

PRB engages in activities of informationtechnology services, installation servicesand maintenance of computers, consultingservices in telecommunications, computersand engineering informatics, technicalservices, construction, trade,transportation, agriculture/animalhusbandry, printing and workshop.

PT Palapa Timur Telematika PT Palapa Timur Telematika

PT Palapa Timur Telematika (PTT) didirikanberdasarkan Akta No. 83 tanggal16 Agustus 2016 dari I Nyoman SatriaWijaya, S.H. M.Kn, notaris di Tangerang.Akta pendirian ini disahkan oleh MenteriKehakiman dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia dalam Surat KeputusanNo. AHU-0036614.AH.01.01. TH.2016tanggal 18 Agustus 2016. Perusahaanmenempatkan modal sebesarRp 7.700.000.000 yang mewakili770 saham, dengan nilai nominalRp 10 juta per saham.

PT Palapa Timur Telematika (PTT) wasestablished based on Notarial DeedNo. 83 dated August 16, 2016 ofI Nyoman Satria Wijaya, S.H. M.Kn,a public notary in Tangerang. The Deed ofEstablishment was approved by theMinister of Justice and Human Rights ofthe Republic of Indonesia in his DecisionLetter No. AHU-0036614.AH.01.01.TH.2016 dated August 18, 2016. TheCompany placed paid-up capitalamounting to Rp 7,700,000,000 orrepresenting 770 shares, with nominalvalue of Rp 10 million per share.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 9 -

Ruang lingkup kegiatan PTT adalahmenjalankan usaha di bidang jasa teknologiinformasi, jasa instalasi dan maintenancekomputer, jasa konsultasi bidangtelekomunikasi, bidang komputer danrekayasa informatika, jasa penyelenggarausaha teknik, pembangunan, perdagangan,transportasi, pertanian/peternakan,percetakan dan perbengkelan.

PTT engages in activities of informationtechnology services, installation servicesand maintenance of computers, consultingservices in telecommunications, computersand engineering informatics, technicalservices, construction, trade,transportation, agriculture/animalhusbandry, printing and workshop.

PT Oxygen Multimedia Indonesia PT Oxygen Multimedia Indonesia

PT Oxygen Multimedia Indonesia (OMI)didirikan berdasarkan Akta No.38 tanggal9 September 2015 dari Lanawaty Darmadi,S.H., M.M., M.Kn., notaris di Jakarta.Akta pendirian ini telah disahkan olehMenteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesiaberdasarkan Surat KeputusanNo. AHU-2457946.AH.01.01.TH. 2015tanggal 25 September 2015. Perusahaanmenempatkan modal sebesarRp 2.499.000.000 yang mewakili2.499 saham, dengan nilai nominalRp 1 juta per saham.

PT Oxygen Multimedia Indonesia (OMI)was established based on Notarial DeedNo. 38 dated September 9, 2015 ofLanawaty Darmadi, S.H., M.M., M.Kn.,a public notary in Jakarta. The Deed ofEstablishment was approved by theMinister of Law and Human Rights of theRepublic of Indonesia in his Decision LetterNo. AHU-2457946.AH.01.01.TH.2015dated September 25, 2015. The Companyplaced paid-up capital amounting toRp 2,499,000,000 or representing 2,499shares, with nominal value of Rp 1 millionper share.

Ruang lingkup kegiatan OMI adalahmenyelenggarakan siaran televisiberlangganan melalui kabel, retribusiprogram-program televisi melalui kabel,memasarkan program televisi baik lokalmaupun internasional dan memberikan jasapengelolaan pelanggan.

OMI engages in organizing a cablesubscription television broadcasting,levying cable television programs,marketing television programs, both localand international and provide customersmanagement services.

Informasi keuangan entitas anak yangdimiliki oleh kepentingan non-pengendalidalam jumlah material pada tanggal 30 Juni2018 dan 31 Desember 2017 adalahsebagai berikut:

Financial information of a subsidiarythat has material non-controlling interestas of June 30, 2018 and December 31,2017 follows:

Bagian KepentinganKepemilikan/ Saldo Akumulasi/ Bagian Rugi/

Equity Interest Held Accumulated Balance Share in Loss%

PT Palapa Timur Telematika (PTT):

PT Infrastruktur Bisnis Sejahtera 26 11.480.650.527 23.233.190.451

Material Non-controlling Interest

Nama of Subsidiary

Kepentingan Nonpengendali yang material/30 Juni/June 30 , 2018

Nama entitas anak

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 10 -

Bagian KepentinganKepemilikan/ Saldo Akumulasi/ Bagian Rugi/

Equity Interest Held Accumulated Balance Share in Loss%

PT Palapa Timur Telematika (PTT):

PT Infrastruktur Bisnis Sejahtera 26 (11.752.539.924) (14.612.539.924)

Material Non-controlling Interest

Nama of Subsidiary

Kepentingan Nonpengendali yang material/31 Desember/December 31 , 2017

Nama entitas anak

Berikut adalah ringkasan informasikeuangan dari PTT. Jumlah-jumlah tersebutsebelum dieliminasi dengan transaksi antarentitas dalam Grup.

The summarized financial information ofPTT is provided below. This information isbased on amounts before inter-companyeliminations.

Ringkasan laporan posisi keuanganpada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017:

Summarized statements of financialposition as of June 30, 2018 and December31, 2017:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Jumlah aset 3.196.155.923.028 2.410.584.701.719 Total assets

Jumlah liabilitas 3.154.365.870.818 2.458.153.074.319 Total liabilities

Jumlah ekuitas 41.790.052.210 (47.568.372.600) Total equity

Teratribusikan pada: Attributable to:Pemilik entitas induk 29.253.036.547 (33.297.860.820) Owners of parent companyKepentingan nonpengendali 12.537.015.663 (14.270.511.780) Non-controlling interest

Ringkasan laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain untukperiode yang berakhir 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017:

Summarized statement of profit or loss andother comprehensive income for theperiods ended June 30, 2018 andDecember 31, 2017:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pendapatan 997.062.571.367 661.305.820.873 Revenues

Laba (rugi) sebelum pajak 59.320.334.214 (74.942.581.536) Profit (loss) before tax

Penghasilan komprehensif lain - - Other comprehensive income

Jumlah rugi komprehensif 89.358.424.810 (56.273.905.760) Total comprehensive loss

Teratribusikan pada kepentingan Attributable to non-controllingnon pengendali 26.807.527.443 (16.882.171.728) interests

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 11 -

Ringkasan informasi arus kas padaperiod yang berakhir 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017:

Summarized cash flow information for theperiods June 30, 2018 and December 31,2017:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Operasi 145.805.308.875 (71.956.009.960) OperatingInvestasi (700.875.649.246) (2.363.345.664.941) InvestingPendanaan 619.653.517.946 2.455.020.038.105 Financing

Net increase in cash onKenaikan bersih kas dan bank 64.583.177.575 19.718.363.204 hand and in banks

c. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan c. Board of Commissioners, Directors andEmployees

Susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, berdasarkan AktaKeputusan Pemegang Saham No. 8tanggal 15 April 2016 dari LanawatyDarmadi, S.H.,M.M.,M.Kn., notaris diJakarta, adalah sebagai berikut:

The Company's Board of Commissioners andDirectors as of June 30, 2018 andDecember 31, 2017, by Deed ofShareholder's Resolution No. 8 dated April15, 2016 ofLanawaty Darmadi, S.H., M.M., M.Kn.,a public notary in Jakarta, are as follows:

Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama : Indra Nathan Kusnadi : President CommissionerKomisaris : Doktorandus Karim Panjaitan : Commissioner

Direktur DirectorsDirektur Utama : Ir. Galumbang Menak : President DirectorWakil Direktur Utama : Yopie Widjaja : Vice President DirectorDirektur : Jimmy Kadir : Director

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 Grup memiliki masing-masing 668 dan 644 karyawan (tidakdiaudit).

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the Group has total number ofemployees of 668 and 644 (unaudited),respectively.

Laporan keuangan konsolidasianPT Mora Telematika Indonesia danentitas anak untuk periode yang berakhir30 Juni 2018, telah diselesaikan dandiotorisasi untuk terbit pada tanggal18 Juli 2018 oleh Direksi Perusahaan yangbertanggung jawab atas penyusunan danpenyajian laporan keuangan konsolidasiantersebut.

The consolidated financial statements ofPT Mora Telematika Indonesia and itssubsidiaries for the year endedJune 30, 2018 were completed andauthorized for issuance on July 18, 2018 bythe Company’s Directors who areresponsible for the preparation andpresentation of the consolidated financialstatements.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 12 -

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan PelaporanKeuangan Penting

2. Summary of Significant Accounting andFinancial Reporting Policies

a. Dasar Penyusunan dan PengukuranLaporan Keuangan Konsolidasian

a. Basis of Consolidated FinancialStatements Preparation andMeasurement

Laporan keuangan konsolidasian disusundan disajikan dengan menggunakanStandar Akuntansi Keuangan di Indonesia,meliputi pernyataan dan interpretasi yangditerbitkan oleh Dewan Standar AkuntansiKeuangan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)dan Dewan Standar Akuntansi Syariah IAI,dan Peraturan OJK No. VIII.G.7 tentang“Penyajian dan Pengungkapan LaporanKeuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.

The consolidated financial statements havebeen prepared and presented inaccordance with Indonesian FinancialAccounting Standards “SAK”, whichcomprise the statements andinterpretations issued by the Board ofFinancial Accounting Standards of theInstitute of Indonesia CharteredAccountants (IAI) and the Board of ShariaAccounting Standards of IAI and OJKRegulation No. VIII.G.7. Such consolidatedfinancial statements are an Englishtranslation of the Group’s statutory report inIndonesia.

Dasar pengukuran laporan keuangankonsolidasian ini adalah konsep biayaperolehan, kecuali beberapa akun tertentudisusun berdasarkan pengukuran lain,sebagaimana diuraikan dalam kebijakanakuntansi masing-masing akun tersebut.Laporan keuangan konsolidasian inidisusun dengan metode akrual, kecualilaporan arus kas.

The measurement basis used is thehistorical cost, except for certain accountswhich are measured on the basesdescribed in the related accountingpolicies. The consolidated financialstatements, except for the consolidatedstatements of cash flows, are preparedunder the accrual basis of accounting.

Laporan arus kas konsolidasian disusundengan menggunakan metode langsungdengan mengelompokkan arus kas dalamaktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flowsare prepared using the direct method withclassifications of cash flows into operating,investing and financing activities.

Mata uang yang digunakan dalampenyusunan dan penyajian laporankeuangan konsolidasian adalah mata uangRupiah (Rp) yang juga merupakan matauang fungsional Perusahaan.

The currency used in the preparation of theconsolidated financial statements is theIndonesian Rupiah (Rp), which is also thefunctional currency of the Company.

b. Prinsip Konsolidasi b. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputilaporan keuangan Perusahaan dan entitas-entitas (termasuk entitas terstruktur) yangdikendalikan oleh Perusahaan dan entitasanak (Grup). Pengendalian diperolehapabila Grup memiliki seluruh hal berikutini:

The consolidated financial statementsincorporate the financial statements of theCompany and entities (including structuredentities) controlled by the Company and itssubsidiaries (the Group). Control isachieved when the Group has all thefollowing:

kekuasaan atas investee; power over the investee; eksposur atau hak atas imbal hasil

variabel dari keterlibatannya denganinvestee; dan

is exposed, or has rights, to variablereturns from its involvement with theinvestee; and

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 13 -

kemampuan untuk menggunakankekuasaannya atas investee untukmempengaruhi jumlah imbal hasilGrup.

the ability to use its power to affect itsreturns.

Pengkonsolidasian entitas anak dimulaipada saat Grup memperoleh pengendalianatas entitas anak dan berakhir pada saatGrup kehilangan pengendalian atas entitasanak. Secara khusus, penghasilan danbeban entitas anak yang diakuisisi ataudilepaskan selama tahun berjalan termasukdalam laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian sejaktanggal Grup memperoleh pengendaliansampai dengan tanggal Grup kehilanganpengendalian atas entitas anak.

Consolidation of a subsidiary begins whenthe Group obtains control over thesubsidiary and ceases when the Grouplosses control of the subsidiary.Specifically, income and expenses of asubsidiary acquired or disposed of duringthe year are included in the consolidatedstatement of profit or loss and othercomprehensive income from the date theGroup gains control until the date when theGroup ceases to control the subsidiary.

Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas,penghasilan, beban dan arus kas dalamintra kelompok usaha terkait dengantransaksi antar entitas dalam Grupdieliminasi secara penuh dalam laporankeuangan konsolidasian.

All intragroup assets and liabilities, equity,income, expenses and cash flows relatingto transactions between members of theGroup are eliminated in full onconsolidation.

Laba rugi dan setiap komponenpenghasilan komprehensif lain diatribusikankepada pemilik Perusahaan dankepentingan nonpengendali (KNP)meskipun hal tersebut mengakibatkan KNPmemiliki saldo defisit.

Profit or loss and each component of othercomprehensive income are attributed to theowners of the Company and to the non-controling interest (NCI) even if this resultsin the NCI having a deficit balance.

KNP disajikan dalam laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lainkonsolidasian dan dalam ekuitas padalaporan posisi keuangan konsolidasian,terpisah dari bagian yang dapatdiatribusikan kepada pemilik Perusahaan.

NCI are presented in the consolidatedstatement of profit or loss and othercomprehensive income and under theequity section of the consolidatedstatement of financial position, separatelyfrom the corresponding portion attributableto owners of the Company.

Transaksi dengan KNP yang tidakmengakibatkan hilangnya pengendaliandicatat sebagai transaksi ekuitas. Selisihantara nilai wajar imbalan yang dialihkandengan bagian relatif atas nilai tercatat asetbersih entitas anak yang diakuisisi dicatatdi ekuitas. Keuntungan atau kerugian daripelepasan kepada KNP juga dicatat diekuitas.

Transactions with NCI that do not result inloss of control are accounted for as equitytransactions. The difference between thefair value of any consideration paid and therelevant share acquired of the carryingvalue of net assets of the subsidiary isrecorded in equity. Gains or losses ondisposals to NCI are also recorded inequity.

c. Penjabaran Mata Uang Asing c. Foreign Currency Translation

Mata Uang Fungsional dan Pelaporan Functional and Reporting Currencies

Akun-akun yang tercakup dalam laporankeuangan setiap entitas dalam Grup diukurmenggunakan mata uang dari lingkunganekonomi utama dimana entitas beroperasi(mata uang fungsional).

Items included in the financial statementsof each of the Group’s companies aremeasured using the currency of the primaryeconomic environment in which the entityoperates (the functional currency).

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 14 -

Laporan keuangan konsolidasian disajikandalam Rupiah, yang merupakan mata uangfungsional Perusahaan dan mata uangpenyajian Grup.

The consolidated financial statements arepresented in Rupiah which is theCompany’s functional and the Group’spresentation currency.

Transaksi dan Saldo Transactions and Balances

Transaksi dalam mata uang asingdijabarkan kedalam mata uang fungsionalmenggunakan kurs pada tanggal transaksi.Laba atau rugi selisih kurs yang timbul daripenyelesaian transaksi dan dari penjabaranpada kurs akhir periode atas aset danliabilitas moneter dalam mata uang asingdiakui dalam laba rugi.

Foreign currency transactions aretranslated into the functional currency usingthe exchange rates prevailing at the datesof the transactions. Foreign exchangegains and losses resulting from thesettlement of such transactions and fromthe translation at period end exchangerates of monetary assets and liabilitiesdenominated in foreign currencies arerecognized in profit or loss.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, kurs konversi yaknikurs tengah Bank Indonesia, yangdigunakan oleh Grup adalah sebagaiberikut:

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the conversion rates used by theGroup were the middle rates of BankIndonesia as follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Dolar Amerika Serikat (USD) 14.404 13.548 United States (U.S) DollarDolar Singapura (SGD) 10.530 10.134 Singapore Dollar (SGD)Euro (EUR) 16.667 16.174 Euro (EUR)

Kelompok Usaha Grup Group’s Companies

Hasil usaha dan posisi keuangan darikelompok usaha Grup yang memiliki matauang fungsional yang berbeda denganmata uang pelaporan, dijabarkan padamata uang pelaporan sebagai berikut:

The results and financial position of all theGroup’s companies that have a functionalcurrency different from the reportingcurrency are translated into the reportingcurrency as follows:

a. aset dan liabilitas dari setiap laporanposisi keuangan yang disajikan,dijabarkan pada kurs penutup padatanggal laporan posisi keuangan;

a. assets and liabilities for eachstatement of financial positionpresented are translated at theclosing rate at the date of thatstatement of financial position;

b. penghasilan dan beban untuk setiaplaporan laba rugi dijabarkanmenggunakan kurs rata-rata; dan

b. income and expenses for eachstatement of income are translated ataverage exchange rates; and

c. seluruh selisih kurs yang timbul diakuisebagai komponen ekuitas yangterpisah.

c. all resulting exchange differences arerecognized as a separate componentof equity.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 15 -

Mata uang fungsional dari MoratelInternational Pte. Ltd. (MIPL) dan PremierProfessional Services Pte Ltd (PPS)masing-masing adalah Dolar Amerika danDolar Singapura. Laporan keuangan MIPLdan PPS telah dijabarkan kedalam matauang pelaporan dengan mengunakan kursberikut ini:

The functional currency of MoratelInternational Pte. Ltd. (MIPL) and PremierProfessional Services Pte Ltd (PPS) areU.S. Dollar and SGD Dollar, respectively.The financial statement MIPL and PPSwere translated into reporting currencyusing the following exchange rates:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Akun-akun Laporan Posisi Keuangan Statement of Financial Position AccountsDolar Amerika Serikat (USD) 14.404 13.548 United States Dollar (USD)

Akun-akun Laporan Laba Rugi dan Statement of Profit or Loss and OtherPenghasilan komprehensif Lain comprehensive income accountsDolar Amerika Serikat (USD) 13.862 13.492 United States Dollar (USD)

Selisih kurs yang timbul dari penjabaraninvestasi neto dalam kegiatan usaha luarnegeri disajikan dalam ekuitas. Jikakegiatan usaha luar negeri tersebutdilepaskan, maka selisih kurs yang berasaldari penjabaran investasi neto dalamkegiatan usaha luar negeri tersebut, yangsebelumnya disajikan dalam ekuitas, diakuidalam laba rugi.

The translation of the net investment inforeign entity is taken to equity. When aforeign operation is sold, exchangedifferences arising from the translation ofthe net investment in such foreignoperation taken to equity are recognized inprofit or loss.

d. Transaksi Pihak Berelasi d. Transactions with Related Parties

Orang atau entitas dikategorikan sebagaipihak berelasi Grup apabila memenuhidefinisi pihak berelasi berdasarkanPSAK No. 7 “Pengungkapan Pihak-pihakBerelasi”.

A person or entity is considered a relatedparty of the Group if it meets the definitionof a related party in PSAK No. 7 “RelatedParty Disclosures”.

Semua transaksi signifikan dengan pihakberelasi telah diungkapkan dalam laporankeuangan konsolidasian.

All significant transactions with relatedparties are disclosed in the consolidatedfinancial statements.

e. Kas dan Setara Kas e. Cash and Cash Equivalents

Kas terdiri dari kas dan bank. Setara kasadalah semua investasi yang bersifatjangka pendek dan sangat likuid yangdapat segera dikonversikan menjadi kasdengan jatuh tempo dalam waktu tigabulan atau kurang sejak tanggalpenempatannya dan yang tidak dijaminkanserta tidak dibatasi pencairannya.

Cash consists of cash on hand and inbanks. Cash equivalents are short-term,highly liquid investments that are readilyconvertible to known amounts of cash withoriginal maturities of three months or lessfrom the date of placements, and which arenot used as collateral and are notrestricted.

Kas di bank dan deposito berjangka yangdibatasi penggunaannya sejak tanggalpenempatan yang digunakan Grup sebagaidana jaminan dicatat sebagai Aset yangDibatasi Penggunaannya.

Cash in banks and time deposits withrestricted usage from the date ofplacement, are used by the Group ascollateral fund and recorded as Restrictedassets.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 16 -

f. Instrumen Keuangan f. Financial Instruments

Pembelian atau penjualan yang reguleratas instrumen keuangan diakui padatanggal transaksi.

All regular way purchases and sales offinancial instruments are recognized on thetransaction date.

Instrumen keuangan pada pengakuan awaldiukur pada nilai wajarnya, yangmerupakan nilai wajar kas yang diserahkan(dalam hal aset keuangan) atau yangditerima (dalam hal liabilitas keuangan).Nilai wajar kas yang diserahkan atauditerima ditentukan dengan mengacu padaharga transaksi atau harga pasar yangberlaku. Jika harga pasar tidak dapatditentukan dengan andal, maka nilai wajarkas yang diserahkan atau diterima dihitungberdasarkan estimasi jumlah seluruhpembayaran atau penerimaan kas masadepan, yang didiskontokan menggunakantingkat bagi hasil pasar yang berlaku untukinstrumen sejenis dengan jatuh tempo yangsama atau hampir sama. Pengukuran awalinstrumen keuangan termasuk biayatransaksi, kecuali untuk instrumenkeuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi.

Financial instruments are recognizedinitially at fair value, which is the fair valueof the consideration given (in case of anasset) or received (in case of a liability).The fair value of the consideration given orreceived is determined by reference to thetransaction price or other market prices. Ifsuch market prices are not reliablydeterminable, the fair value of theconsideration is estimated as the sum of allfuture cash payments or receipts,discounted using the prevailing marketrates of interest for similar instruments withsimilar maturities. The initial measurementof financial instruments, except for financialinstruments at fair value through profit andloss (FVPL), includes transaction costs.

Biaya transaksi diamortisasi sepanjangumur instrumen menggunakan metodesuku bunga efektif.

Transaction costs are amortized over theterms of the instruments based on theeffective interest rate method.

Pengklasifikasian instrumen keuangandilakukan berdasarkan tujuan perolehaninstrumen tersebut dan mempertimbangkanapakah instrumen tersebut memiliki kuotasiharga di pasar aktif.

The classification of the financialinstruments depends on the purpose forwhich the instruments were acquired andwhether they are quoted in an activemarket.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, Grup memilikiinstrumen keuangan pada kategoripinjaman yang diberikan dan piutang,investasi dimiliki hingga jatuh tempo danliabilitas keuangan lain-lain. Oleh karenaitu, kebijakan akuntansi terkait denganinstrumen keuangan dalam kategori asetdan liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laba rugi dan asetkeuangan tersedia untuk dijual tidakdiungkapkan.

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the Group has financial instrumentsunder loans and receivables, held tomaturity (HTM) investments and otherfinancial liabilities categories. Thus,accounting policies related to financialassets and financial liabilities at FVPL andavailable for sale (AFS) financial assetswere not disclosed.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 17 -

Aset Keuangan Financial Assets

1. Pinjaman yang Diberikan dan Piutang 1. Loans and Receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutangadalah aset keuangan non-derivatifdengan pembayaran tetap atau telahditentukan dan tidak mempunyaikuotasi di pasar aktif, yangselanjutnya diukur pada biayaperolehan diamortisasi menggunakanmetode suku bunga efektif, dikurangicadangan kerugian penurunan nilai.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed ordeterminable payments that are notquoted in an active market and aresubsequently measured at amortizedcost using the effective interest ratemethod, less any allowance for anyimpairment.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, kategori inimeliputi kas dan setara kas, asetpengampunan pajak-kas, piutangusaha, piutang lain-lain, piutangkonsesi jasa, kas dan depositoberjangka dalam akun aset yangdibatasi penggunaannya, dan piutangdari pihak berelasi yang dimiliki olehGrup.

As of June 30, 2018 and December31, 2017, the Group’s cash and cashequivalents, tax amnesty assets-cash,trade accounts receivable, otheraccounts receivable, serviceconcession receivable, restricted cashand time deposits, and due fromrelated parties are included in thiscategory.

2. Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo 2. HTM Investments

Investasi dimiliki hingga jatuh tempoadalah aset keuangan non-derivatifdengan pembayaran tetap atau telahditentukan dan jatuh temponya telahditetapkan, dan manajemen Grupmemiliki intensi positif dankemampuan untuk memiliki asetkeuangan tersebut hingga jatuhtempo. Apabila Grup menjual ataumereklasifikasi investasi dimilikihingga jatuh tempo dalam jumlahyang lebih dari jumlah yang tidaksignifikan sebelum jatuh tempo, makaseluruh aset keuangan dalam kategoritersebut terkena aturan pembatasan(tainting rule) dan harus direklasifikasike kelompok tersedia untuk dijual.

HTM investments are non-derivativefinancial assets with fixed ordeterminable payments and fixedmaturities for which the Group’smanagement has the positiveintention and ability to hold tomaturity. When the Group sells orreclassifies other than an insignificantamount of HTM investments beforematurity, the entire category would betainted and reclassified as AFSfinancial assets.

Investasi ini selanjutnya diukur padabiaya perolehan diamortisasimenggunakan metode suku bungaefektif, setelah dikurangi penurunannilai.

These investments are subsequentlymeasured at amortized cost using theeffective interest method, less anyimpairment in value.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, kategori inimeliputi investasi Grup dalam bentukobligasi wajib konversi.

As of June 30, 2018 and December31, 2017, the Group’s investment inmandatory convertible bond isclassified in this category.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 18 -

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas Keuangan Lain-lain Other Financial Liabilities

Kategori ini merupakan liabilitas keuanganyang dimiliki tidak untuk diperdagangkanatau pada saat pengakuan awal tidakditetapkan untuk diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi.

This category pertains to financial liabilitiesthat are not held for trading or notdesignated at FVPL upon the inception ofthe liability.

Instrumen keuangan yang diterbitkan ataukomponen dari instrumen keuangantersebut, yang tidak diklasifikasikansebagai liabilitas keuangan yang diukurpada nilai wajar melalui laporan laba rugi,diklasifikasikan sebagai liabilitas keuanganlain-lain, jika substansi perjanjiankontraktual mengharuskan Grup untukmenyerahkan kas atau aset keuangan lainkepada pemegang instrumen keuangan,atau jika liabilitas tersebut diselesaikanmelalui penukaran kas atau aset keuanganlain atau saham sendiri yang jumlahnyatetap atau telah ditetapkan.

Issued financial instruments or theircomponents, which are not classified asfinancial liabilities at FVPL are classified asother financial liabilities, where thesubstance of the contractual arrangementresults in the Group having an obligationeither to deliver cash or another financialasset to the holder, or to satisfy theobligation other than by the exchange of afixed amount of cash or another financialasset for a fixed number of own equityshares.

Liabilitas keuangan lain-lain selanjutnyadiukur pada biaya perolehan diamortisasiberdasarkan suku bunga efektif.

Other financial liabilities are subsequentlycarried at amortized cost using the effectiveinterest rate method.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, kategori ini meliputiutang usaha, utang lain-lain, beban akrual,utang bank, utang obligasi, utang usahajangka panjang dan utang pinjaman yangdimiliki oleh Grup.

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the Group’s trade accounts payable,other accounts payable, accrued expenses,bank loans, bond payable long-termaccounts payable and loans payable areincluded in this category.

Saling Hapus Instrumen Keuangan Offsetting of Financial Instruments

Aset dan liabilitas keuangan saling hapusdan nilai bersihnya disajikan dalam laporanposisi keuangan konsolidasian jika, danhanya jika, Grup saat ini memiliki hak yangberkekuatan hukum untuk melakukansaling hapus atas jumlah yang telah diakuitersebut; dan berniat untuk menyelesaikansecara neto atau untuk merealisasikan asetdan menyelesaikan kewajibannya secarasimultan.

Financial assets and liabilities are offsetand the net amount reported in theconsolidated statement of financial positionif, and only if, there is a currentlyenforceable right to offset the recognizedamounts and there is intention to settle ona net basis, or to realize the asset andsettle the liability simultaneously.

Penurunan Nilai Aset Keuangan padaBiaya Perolehan Diamortisasi

Impairment of Financial Assets atAmortized Cost

Pada setiap tanggal laporan posisikeuangan konsolidasi, manajemen Grupmenelaah apakah suatu aset keuanganatau kelompok aset keuangan telahmengalami penurunan nilai.

The Group’s management assesses ateach consolidated statement of financialposition date whether a financial asset orgroup of financial assets is impaired.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 19 -

Manajemen pertama-tama menentukanapakah terdapat bukti obyektif mengenaipenurunan nilai secara individual atas asetkeuangan yang signifikan secara individual,atau secara kolektif atau individual untukaset keuangan yang jumlahnya tidaksignifikan secara individual. Jikamanajemen menentukan tidak terdapatbukti obyektif mengenai penurunan nilaiatas aset keuangan yang dinilai secaraindividual, baik aset keuangan tersebutsignifikan atau tidak signifikan, maka asettersebut dimasukkan ke dalam kelompokaset keuangan yang memiliki karakteristikrisiko kredit yang sejenis dan menilaipenurunan nilai kelompok tersebut secarakolektif. Aset yang penurunan nilainyadinilai secara individual, dan untuk itukerugian penurunan nilai diakui atau tetapdiakui, tidak termasuk dalam penilaianpenurunan nilai secara kolektif.

The management first assesses whetherobjective evidence of impairment existsindividually for financial assets that areindividually significant, and individually orcollectively for financial assets that are notindividually significant. If the managementdetermines that no objective evidence ofimpairment exists for an individuallyassessed financial asset, whethersignificant or not, the asset is included in agroup of financial assets with similar creditrisk characteristics and that group offinancial assets is collectively assessed forimpairment. Assets that are individuallyassessed for impairment and for which animpairment loss, is or continues to berecognized are not included in a collectiveassessment of impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwapenurunan nilai telah terjadi, jumlahkerugian tersebut diukur sebagai selisihantara nilai tercatat aset dengan nilai kiniestimasi arus kas masa depan (tidaktermasuk kerugian kredit di masa depanyang belum terjadi) yang didiskontomenggunakan suku bunga efektif awal dariaset tersebut (yang merupakan suku bungaefektif yang dihitung pada saat pengakuanawal). Nilai tercatat aset tersebut langsungdikurangi dengan penurunan nilai yangterjadi atau menggunakan akun cadangan.Jumlah kerugian yang terjadi diakui didalam laba rugi.

If there is an objective evidence that animpairment loss has been incurred, theamount of the loss is measured as thedifference between the asset’s carryingamount and the present value of estimatedfuture cash flows (excluding future creditlosses that have not been incurred)discounted at the financial asset’s originaleffective interest rate (i.e., the effectiveinterest rate computed at initialrecognition). The carrying amount of theasset is reduced either directly or throughthe use of an allowance account. Theamount of loss is charged to profit or loss.

Jika, pada periode berikutnya, jumlahkerugian penurunan nilai bertambah atauberkurang karena suatu peristiwa yangterjadi setelah penurunan nilai tersebutdiakui, maka dilakukan penyesuaian ataspenyisihan kerugian penurunan nilai yangsebelumnya diakui. Pemulihan penurunannilai selanjutnya diakui dalam laba rugi,dengan ketentuan nilai tercatat aset setelahpemulihan penurunan nilai tidak melampauibiaya perolehan diamortisasi pada tanggalpemulihan tersebut.

If, in a subsequent period, the amount ofthe impairment loss increases or decreasesbecause of an event occurring after theimpairment was recognized, the previouslyrecognized impairment loss is reversed.Any subsequent reversal of an impairmentloss is recognized in profit or loss, to theextent that the carrying value of the assetdoes not exceed its amortized cost at thereversal date.

Penghentian Pengakuan Aset danLiabilitas Keuangan

Derecognition of Financial Assets andLiabilities

(1) Aset Keuangan (1) Financial Assets

Aset keuangan (atau bagian darikelompok aset keuangan serupa)dihentikan pengakuannya jika:

Financial asset (or, where applicable,a part of a financial asset or part of agroup of similar financial assets) isderecognized when:

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 20 -

a. hak kontraktual atas arus kasyang berasal dari aset keuangantersebut berakhir;

a. the rights to receive cash flowsfrom the asset have expired;

b. Grup tetap memiliki hak untukmenerima arus kas dari asetkeuangan tersebut, namun jugamenanggung liabilitas kontraktualuntuk membayar kepada pihakketiga atas arus kas yangditerima tersebut secara penuhtanpa adanya penundaan yangsignifikan berdasarkan suatukesepakatan; atau

b. the Group retains the right toreceive cash flows from theasset, but has assumed acontractual obligation to paythem in full without materialdelay to a third party under a“pass-through” arrangement; or

c. Grup telah mentransfer haknyauntuk menerima arus kas dariaset keuangan dan (i) telahmentransfer secara substansialseluruh risiko dan manfaat atasaset keuangan, atau (ii) secarasubstansial tidak mentransferatau tidak memiliki seluruh risikodan manfaat atas asetkeuangan, namun telahmentransfer pengendalian atasaset keuangan tersebut.

c. the Group has transferred itsrights to receive cash flows fromthe asset and either (i) hastransferred substantially all therisks and rewards of the asset,or (ii) has neither transferred norretained substantially all therisks and rewards of the asset,but has transferred control of theasset.

(2) Liabilitas Keuangan (2) Financial Liabilities

Liabilitas keuangan dihentikanpengakuannya jika liabilitas keuangantersebut berakhir, dibatalkan, atautelah kadaluarsa.

A financial liability is derecognizedwhen the obligation under the contractis discharged, cancelled or hasexpired.

g. Pengukuran Nilai Wajar g. Fair Value Measurement

Pengukuran nilai wajar didasarkan padaasumsi bahwa transaksi untuk menjual asetatau mengalihkan liabilitas akan terjadi:

The fair value measurement is based onthe presumption that the transaction to sellthe asset or transfer the liability takes placeeither:

di pasar utama untuk aset atauliabilitas tersebut atau;

in the principal market for the asset orliability or;

jika tidak terdapat pasar utama, dipasar yang paling menguntungkanuntuk aset atau liabilitas tersebut.

in the absence of a principal market, inthe most advantageous market for theasset or liability.

Grup harus memiliki akses ke pasar utamaatau pasar yang paling menguntungkanpada tanggal pengukuran.

The Group must have access to theprincipal or the most advantageous marketat the measurement date.

Nilai wajar aset atau liabilitas diukurmenggunakan asumsi yang akandigunakan pelaku pasar ketika menentukanharga aset atau liabilitas tersebut, denganasumsi bahwa pelaku pasar bertindakdalam kepentingan ekonomi terbaiknya.

The fair value of an asset or a liability ismeasured using the assumptions thatmarket participants would use when pricingthe asset or liability, assuming that marketparticipants act in their economic bestinterest.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 21 -

Pengukuran nilai wajar aset non-keuanganmemperhitungkan kemampuan pelakupasar untuk menghasilkan manfaatekonomik dengan menggunakan asetdalam penggunaan tertinggi danterbaiknya, atau dengan menjualnyakepada pelaku pasar lain yang akanmenggunakan aset tersebut dalampenggunaan tertinggi dan terbaiknya.

A fair value measurement of a non-financialasset takes into account a marketparticipant’s ability to generate economicbenefits by using the asset in its highestand best use or by selling it to anothermarket participant that would use the assetin its highest and best use.

Ketika Grup menggunakan teknik penilaian,maka Grup memaksimalkan penggunaaninput yang dapat diobservasi yang relevandan meminimalkan penggunaan input yangtidak dapat diobservasi.

When the Group uses valuationtechniques, it maximizes the use ofrelevant observable inputs and minimizingthe use of unobservable inputs.

Seluruh aset dan liabilitas yang mana nilaiwajarnya diukur atau diungkapkan dalamlaporan keuangan konsolidasian,dikategorikan dalam hirarki nilai wajarsebagai berikut:

All assets and liabilities for which fair valueis measured or disclosed in theconsolidated financial statements arecategorized within the fair value hierarchyas follows:

Level 1 - harga kuotasian (tanpapenyesuaian) di pasar aktif untuk asetatau liabilitas yang identik;

Level 1 - Quoted (unadjusted) marketprices in active markets for identicalassets or liabilities;

Level 2 - teknik penilaian dimana levelinput terendah yang signifikanterhadap pengukuran nilai wajar dapatdiobservasi, baik secara langsungmaupun tidak langsung;

Level 2 - Valuation techniques forwhich the lowest level input that issignificant to the fair valuemeasurement is directly or indirectlyobservable;

Level 3 - teknik penilaian dimana levelinput terendah yang signifikanterhadap pengukuran nilai wajar tidakdapat diobservasi.

Level 3 - Valuation techniques forwhich the lowest level input that issignificant to the fair valuemeasurement is unobservable.

Untuk aset dan liabilitas yang diukur padanilai wajar secara berulang dalam laporankeuangan konsolidasian, maka Grupmenentukan apakah telah terjadi transfer diantara level hirarki dengan menilai kembalipengkategorian level nilai wajar pada setiapakhir periode pelaporan.

For assets and liabilities that arerecognized in the consolidated financialstatements on a recurring basis, the Groupdetermines whether there are transfersbetween levels in the hierarchy by re-assessing categorization at the end of eachreporting period.

h. Perjanjian Konsesi Jasa h. Service Concession Arrangements

PT Palapa Ring Barat (PRB) danPT Palapa Timur Telematika (PTT), entitas-entitas anak, mengadopsi ISAK No. 16,“Perjanjian Konsesi Jasa”, dan ISAK No.22, “Perjanjian Konsesi Jasa:Pengungkapan”. Perjanjian konsesi jasaadalah perjanjian dimana pemerintah ataubadan sektor publik lainnya (Grantor)mengkontrak perusahaan swasta(Operator) untuk membangun (ataumeningkatkan), mengoperasikan danmemelihara infrastruktur publik.

PT Palapa Ring Barat (PRB) andPT Palapa Timur Telematika (PTT),adopted ISAK No. 16, “Service ConcessionArrangement”, and ISAK No. 22, “ServiceConcession Arrangements: Disclosures”.Service concession arrangement is anarrangement whereby a government orother public sector body (the “Grantor”)contracts with a private entity (the“Operator”) to develop (or upgrade),operate and maintain public infrastructure.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 22 -

Grantor mengendalikan atau mengatur jasaapa yang harus disediakan Operatordengan infrastruktur, kepada siapa jasaharus diberikan, dan berapa harganya, danjuga mengendalikan atas setiapkepentingan residu signifikan dalaminfrastruktur pada akhir masa perjanjian.

The Grantor controls or regulates whatservices the Operator must provide usingthe assets, to whom, and at what price, andalso controls any significant residualinterest in the assets at the end of the termof the arrangement.

Sifat dari aset Operator bergantung padasiapa yang memiliki tanggung jawab utamauntuk membayar operator atas jasa yangdiberikan. Operator mengakui asetkeuangan ketika Grantor memiliki tanggungjawab utama untuk membayar operatoratas jasa yang diberikan. Operatormengakui aset takberwujud dalam hallainnya.

The nature of the Operator’s asset dependson who has the primary responsibility topay the Operator for the service. TheOperator should recognize a financial assetwhen the Grantor has the primaryresponsibility to pay the Operator for theservice. The Operator should recognize anintangible asset in all other cases.

Model Aset Keuangan Financial Asset Model

Operator mengakui aset keuangan sejauhmemiliki hak kontraktual tanpa syarat untukmenerima kas atau aset keuangan lainnyadari atau atas arahan Grantor atas jasakonstruksi. Operator memiliki hak tanpasyarat untuk menerima kas jika Grantormenjamin untuk membayar jumlah tertentuatau dapat ditentukan; atau kekurangan,jika ada, antara jumlah yang diterima daripengguna jasa publik dan jumlah tertentuatau dapat ditentukan, walaupun jikapembayaran bergantung pada apakahoperator telah memastikan infrastrukturmemenuhi persyaratan kualitas atauefisiensi tertentu.

The Operator recognizes a financial assetto the extent that it has an unconditionalcontractual right to receive cash or anotherfinancial asset from or at the direction ofthe Grantor for the construction services.The Operator has an unconditional right toreceive cash if the Grantor contractuallyguarantees to pay the Operator specified ordeterminable amounts or the shortfall, ifany, between amounts received from usersof the public service and specified ordeterminable amounts, even if payment iscontingent on the Operator ensuring thatthe infrastructure meets specified quality orefficiency requirements.

Operator mengukur aset keuangan padanilai wajar.

The Operator measures the financial assetat fair value.

Operator suatu perjanjian konsesi jasamengakui dan mengukur pendapatansesuai dengan PSAK No. 23,“Pendapatan”, atas jasa yangdilaksanakannya.

The Operator of a service concessionarrangement recognizes and measuresrevenue in accordance with PSAK No. 23,“Revenue”, for the services it performs.

Pada saat akhir masa konsesi, seluruhakun yang berhubungan dengan hakkonsesi dihentikan pengakuannya.

At the end of service concessionarrangement, all accounts relating to theservice concession arrangement arederecognized.

Keuntungan atau kerugian yang timbul daripenghentian atau pelepasan aset konsesidiakui dalam laba rugi.

Gain or loss resulting from derecognition ordisposal of concession asset is recognizedin profit or loss.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 23 -

PRB dan PTT berkeyakinan bahwaperjanjian konsesi jasa sehubungandengan pembangunan jaringan fiber optikdimana jasa tersebut dimaksudkan untukpenggunaan publik memenuhi kualifikasisebagai model aset keuangan berdasarkanISAK No. 16.

PRB and PTT believes that the serviceconcession arrangement in relationinstallation of fiber optic network, whichservices are intended for public usequalifies under ISAK No. 16 using thefinancial asset model.

i. Biaya Dibayar Dimuka i. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selamamanfaat atau periode kontrak masing-masing biaya dengan menggunakanmetode garis lurus.

Prepaid expenses are amortized over theirbeneficial or contract periods using thestraight-line method.

j. Investasi pada Entitas Asosiasi j. Investment in an Associate

Hasil usaha dan aset dan liabilitas entitasasosiasi dicatat dalam laporan keuangankonsolidasian menggunakan metodeekuitas.

The results and assets and liabilities ofassociates are incorporated in theseconsolidated financial statements using theequity method.

Dalam metode ekuitas, pengakuan awalinvestasi pada entitas asosiasi diakui padalaporan posisi keuangan konsolidasiansebesar biaya perolehan dan selanjutnyadisesuaikan untuk mengakui bagian Grupatas laba rugi dan penghasilankomprehensif lain dari entitas asosiasi. Jikabagian Grup atas rugi entitas asosiasiadalah sama dengan atau melebihikepentingannya pada entitas asosiasi,maka Grup menghentikan pengakuannyaatas rugi lebih lanjut. Kerugian lebih lanjutdiakui hanya jika Grup memiliki kewajibankonstruktif atau hukum atau melakukanpembayaran atas nama entitas asosiasi.

Under the equity method, an investment inan associate is initially recognized in theconsolidated statement of financial positionat cost and adjusted there after torecognize the Group’s share of the profit orloss and other comprehensive income ofthe associate. When the Group’s share oflosses of an associate exceeds the Group’sinterest in that associate, the Groupdiscontinues recognizing its share of furtherlosses. Additional losses are recognizedonly to the extent that the Group hasincurred legal or constructive obligations ormade payments on behalf of the associate.

Investasi pada entitas asosiasi dicatatmenggunakan metode ekuitas sejaktanggal investasi tersebut memenuhidefinisi entitas asosiasi

An investment in an associate is accountedfor using the equity method from the dateon which the investee becomes anassociate.

Selanjutnya, Grup mencatat seluruh jumlahyang sebelumnya telah diakui dalampenghasilan komprehensif lain yang terkaitdengan investasi pada entitas asosiasimenggunakan dasar perlakuan yang samadengan yang disyaratkan jika Grup telahmelepaskan secara langsung aset danliabilitas terkait. Oleh karena itu, jikakeuntungan atau kerugian yangsebelumnya telah diakui dalam penghasilankomprehensif lain oleh entitas asosiasiakan direklasifikasi ke laba rugi pada saatpelepasan aset atau liabilitas yang terkait,maka Grup mereklasifikasi keuntunganatau kerugian dari ekuitas ke laba rugi(sebagai penyesuaian reklasifikasi) ketikapenggunaan metode ekuitas dihentikan.

In addition, the Group accounts for allamounts previously recognized in othercomprehensive income in relation to thatassociate on the same basis as would berequired if that associate had directlydisposed of the related assets or liabilities.Therefore, if a gain or loss previouslyrecognized in other comprehensive incomeby that associate would be reclassified toprofit or loss on the disposal or the relatedassets or liabilities, the Group reclassifiesthe gain or loss from equity to profit or loss(as a reclassification adjustment) when theequity method is discontinued.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 24 -

Pada setiap tanggal pelaporan, Grupmenentukan apakah terdapat penurunannilai yang harus diakui atas investasi Gruppada entitas asosiasi.

Each reporting period, the Groupdetermines whether there is anyimpairment to be recognized on theGroup’s investment in associate entity.

k. Aset Tetap k. Property and Equipment

Pemilikan Langsung Direct Acquisition

Aset tetap, kecuali tanah, dinyatakanberdasarkan biaya perolehan, tetapi tidaktermasuk biaya perawatan sehari-hari,dikurangi akumulasi penyusutan danakumulasi rugi penurunan nilai, jika ada.

Tanah tidak disusutkan dan dinyatakanberdasarkan biaya perolehan dikurangiakumulasi rugi penurunan nilai, jika ada.

Property and equipment, except land, arecarried at cost, excluding day-to-dayservicing, less accumulated depreciationand any impairment in value.

Land is not depreciated and is stated atcost less any impairment in value.

Aset tetap, kecuali tanah dan aset tetapdalam pembangunan, dinyatakanberdasarkan nilai wajar pada tanggalrevaluasi dikurangi akumulasi penyusutandan akumulasi rugi penurunan nilai yangterjadi setelah tanggal revaluasi, jika ada.Kenaikan nilai wajar akibat revaluasidikreditkan ke akun “Selisih revaluasi asettetap” sebagai bagian dari ekuitas padalaporan posisi keuangan konsolidasian danlaporan perubahan ekuitas konsolidasian.Penurunan nilai yang menghapuskankenaikan nilai sebelumnya atas aset yangsama diakui dalam penghasilankomprehensif lain, sedangkan penurunannilai lainnya langsung dibebankan ke labarugi. Pada setiap periode pelaporan, selisihantara penyusutan berdasarkan nilairevaluasian aset tetap yang dibebankanke laba rugi dan penyusutan berdasarkanbiaya perolehan aset tetap dialihkan dari“Selisih penilaian kembali aset tetap” ke“Saldo laba”.

Property and equipment, except land, andcontruction in progress, are stated atappraised values less subsequentdepreciation and any impairment in value.The net appraisal increment resulting fromthe revaluation was recognized as“Revaluation surplus of property andequipment” shown under equity section inthe consolidated statement of financialposition and consolidated statement ofchanges in equity. Decreases that offsetprevious increases of the same asset arerecorded as part of other comprehensiveincome and all other decreases arecharged to profit or loss. Each reportingperiod, the difference between depreciationbased on the revalued carrying amount ofthe asset charged to profit or loss anddepreciation based on the asset’s originalcost is transferred from "Revaluationsurplus of property and equipment" to"Retained earnings".

Biaya perolehan awal aset tetap meliputiharga perolehan, termasuk bea impor danpajak pembelian yang tidak bolehdikreditkan dan biaya-biaya yang dapatdiatribusikan secara langsung untukmembawa periode ke lokasi dan kondisiyang diinginkan sesuai dengan tujuanpenggunaan yang ditetapkan.

The initial cost of property and equipmentconsists of its purchase price, includingimport duties and taxes and any directlyattributable costs in bringing the propertyand equipment to its working condition andlocation for its intended use.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 25 -

Beban-beban yang timbul setelah asettetap digunakan, seperti beban perbaikandan pemeliharaan, dibebankan ke laba rugipada saat terjadinya. Apabila beban-bebantersebut menimbulkan peningkatanmanfaat ekonomis di masa datang daripenggunaan aset tetap tersebut yang dapatmelebihi kinerja normalnya, maka beban-beban tersebut dikapitalisasi sebagaitambahan biaya perolehan aset tetap.

Expenditures incurred after the propertyand equipment have been put intooperations, such as repairs andmaintenance costs, are normally chargedto operations in the year such costs areincurred. In situations where it can beclearly demonstrated that the expenditureshave resulted in an increase in the futureeconomic benefits expected to be obtainedfrom the use of the property and equipmentbeyond its originally assessed standard ofperformance, the expenditures arecapitalized as additional costs of propertyand equipment.

Penyusutan dihitung berdasarkan metodegaris lurus (straight-line method) selamamasa manfaat aset tetap sebagai berikut:

Depreciation is computed on a straight-linebasis over the property and equipment’suseful lives as follows:

Tahun/Years

Bangunan/Buildings 20Perangkat dan perabot kantor/Office furniture and fixtures 4Peralatan telekomunikasi/Telecommunication facilities 4 - 25Kendaraan/Vehicles 4 - 5Aset sewaan - kendaraan/Leased vehicles 4

Nilai tercatat aset tetap ditelaah kembalidan dilakukan penurunan nilai apabilaterdapat peristiwa atau perubahan kondisitertentu yang mengindikasikan nilai tercatattersebut tidak dapat dipulihkansepenuhnya.

The carrying values of property andequipment are reviewed for impairmentwhen events or changes in circumstancesindicate that the carrying values may not berecoverable.

Dalam setiap inspeksi yang signifikan,biaya inspeksi diakui dalam jumlah tercatataset tetap sebagai suatu penggantianapabila memenuhi kriteria pengakuan.Biaya inspeksi signifikan yang dikapitalisasitersebut diamortisasi selama periodesampai dengan saat inspeksi signifikanberikutnya.

When each major inspection is performed,its cost is recognized in the carryingamount of the item of property andequipment as a replacement if therecognition criteria are satisfied. Suchmajor inspection is capitalized andamortized over the next major inspectionactivity.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikanpengakuannya pada saat dilepaskan atautidak ada manfaat ekonomis masa depanyang diharapkan dari penggunaan ataupelepasannya. Keuntungan atau kerugianyang timbul dari penghentian pengakuanaset tetap diakui dalam laba rugi padatahun terjadinya penghentian pengakuan.

An item of property and equipment isderecognized upon disposal or when nofuture economic benefits are expected fromits use or disposal. Any gains or lossarising from derecognition of property andequipment is included in profit or loss in theyear the item is derecognized.

Nilai residu, umur manfaat, serta metodepenyusutan dan amortisasi ditelaah setiapakhir tahun dan dilakukan penyesuaianapabila hasil telaah berbeda denganestimasi sebelumnya.

The asset’s residual values, useful livesand depreciation method are reviewed andadjusted if appropriate, at each financialyear end.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 26 -

Aset Tetap Dalam Pembangunan Contruction In Progress

Aset tetap dalam pembangunanmerupakan aset tetap dalam tahapkonstruksi, yang dinyatakan pada biayaperolehan dan tidak disusutkan. Akumulasibiaya akan direklasifikasi ke akun asettetap yang bersangkutan dan akandisusutkan pada saat konstruksi selesaisecara substansial dan aset tersebut siapdigunakan sesuai tujuannya.

Construction in progress representsproperty and equipment under constructionwhich is stated at cost, and is notdepreciated. The accumulated costs will bereclassified to the respective property andequipment account and will be depreciatedwhen the construction is substantiallycomplete and the asset is ready for itsintended use.

l. Transaksi Sewa l. Leases Transaction

Penentuan apakah suatu kontrakmerupakan, atau mengandung unsur sewaadalah berdasarkan substansi kontrakpada tanggal awal sewa, yakni apakahpemenuhan syarat kontrak tergantungpada penggunaan aset tertentu dankontrak tersebut berisi hak untukmenggunakan aset tersebut.

The determination of whether anarrangement is, or contains a lease isbased on the substance of the arrangementat inception date of whether the fulfillmentof the arrangement is dependent on theuse of a specific asset or assets and thearrangement conveys a right to use theasset.

Perlakuan Akuntansi sebagai Lessee Accounting Treatment as Lessee

Sewa pembiayaan, yang mengalihkansecara substansial seluruh risiko danmanfaat yang terkait dengan kepemilikansuatu aset kepada Grup, dikapitalisasi padaawal sewa sebesar nilai wajar aset sewaanatau sebesar nilai kini dari pembayaransewa minimum, jika nilai kini lebih rendahdari nilai wajar. Pembayaran sewadipisahkan antara bagian yang merupakanbeban keuangan dan bagian yangmerupakan pelunasan liabilitas sehinggamenghasilkan suatu suku bunga periodikyang konstan atas saldo liabilitas. Bebankeuangan dibebankan langsung ke labarugi.

Leases which transfer to the Groupsubstantially all the risks and benefitsincidental to ownership of the leased item,are capitalized at the inception of the leaseat the fair value of the leased property or, iflower, at the present value of the minimumlease payments. Lease payments areapportioned between the finance chargesand reduction of the lease liability so as toachieve a constant rate of interest in theremaining balance of the liability. Financecharges directly against profit or loss.

Aset sewaan disusutkan sepanjangestimasi umur manfaatnya. Apabila tidakterdapat keyakinan memadai bahwa Grupakan memperoleh hak kepemilikan atasaset tersebut pada akhir masa sewa, makaaset sewaan disusutkan sepanjangestimasi umur manfaat aset atau masasewa, mana yang lebih pendek.Pembayaran sewa dalam sewa operasidiakui sebagai beban dalam laba rugidengan dasar garis lurus (straight-linebasis) selama masa sewa.

Capitalized leased assets are depreciatedover the estimated useful life of the assetsexcept if there is no reasonable certaintythat the Group will obtain ownership by theend of the lease term, in which case thelease assets are depreciated over theshorter of the estimated useful life of theassets and the lease term. Operating leasepayments are recognized as an expense inprofit or loss on a straight-line basis overthe lease term.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 27 -

Perlakuan Akuntansi sebagai Lessor Accounting Treatment as Lessors

Sewa dimana Grup tetap mempertahankansecara substansial seluruh risiko danmanfaat yang terkait dengan kepemilikansuatu aset diklasifikasikan sebagai sewaoperasi. Biaya langsung awal yang dapatdiatribusikan secara langsung dengannegosiasi dan pengaturan sewa operasiditambahkan ke nilai tercatat aset sewaandan diakui ke laba rugi selama masa sewasesuai dengan dasar pengakuanpendapatan sewa.

Leases where the Group retainssubstantially all the risks and benefits ofownership of the asset are classified asoperating leases. Initial direct costsincurred in negotiating an operating leaseare added to the carrying amount of theleased asset and recognized over the leaseterm on the same bases as rental income.

m. Aset Takberwujud m. Intangible Assets

Aset takberwujud dicatat berdasarkanharga perolehan dikurangi akumulasiamortisasi dan penurunan nilai, jika ada.Aset takberwujud diamortisasi selamaestimasi manfaat 8-20 tahun. Grupmengestimasi nilai yang dapat diperolehkembali dari aset takberwujud. Apabila nilaitercatat aset takberwujud melebihi estimasinilai yang dapat diperoleh kembali, maka,nilai tercatat aset tersebut diturunkanmenjadi sebesar nilai yang dapat diperolehkembali.

Intangible assets are stated at cost lessaccumulated amortization and anyimpairment. Intangible assets areamortized over their useful lives of 8-20years. The Group estimates therecoverable value of its intangible assets.When the carrying amount of an assetexceeds its estimated recoverable amount,the asset is written-down to its estimatedrecoverable amount.

n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan n. Impairment of Non-Financial Assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grupmenelaah apakah terdapat indikasi suatuaset mengalami penurunan nilai. Jikaterdapat indikasi tersebut atau pada saat ujipenurunan nilai aset perlu dilakukan, makaGrup membuat estimasi jumlah terpulihkanaset tersebut.

The Group assesses at each annualreporting period whether there is anindication that an asset may be impaired. Ifany such indication exists, or when annualimpairment testing for an asset is required,the Group makes an estimate of the asset’srecoverable amount.

Jika nilai tercatat aset lebih besar daripadanilai terpulihkannya, maka aset tersebutdinyatakan mengalami penurunan nilai danrugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi.Dalam menghitung nilai pakai, estimasiarus kas masa depan bersih didiskontokanke nilai kini dengan menggunakan tingkatdiskonto sebelum pajak yangmencerminkan penilaian pasar kini darinilai waktu uang dan risiko spesifik atasaset.

Where the carrying amount of an assetexceeds its recoverable amount, the assetis considered impaired and impairmentlosses are recognized in profit or loss. Inassessing the value in use, the estimatednet future cash flows are discounted to theirpresent value using a pre-tax discount ratethat reflects current market assessments ofthe time value of money and the risksspecific to the asset.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 28 -

Penelaahan dilakukan pada akhir setiapperiode-periode pelaporan untukmengetahui apakah terdapat indikasibahwa rugi penurunan nilai aset yang telahdiakui dalam periode-periode sebelumnyamungkin tidak ada lagi atau mungkin telahmenurun. Jika indikasi dimaksudditemukan, maka Grup mengestimasijumlah terpulihkan aset tersebut. Kerugianpenurunan nilai yang diakui dalam periode-periode sebelumnya akan dipulihkanapabila nilai tercatat aset tidak melebihijumlah terpulihkannya maupun nilaitercatat, neto setelah penyusutan,seandainya tidak ada rugi penurunan nilaiyang telah diakui untuk aset tersebut padasebelumnya. Setelah pemulihan tersebut,penyusutan aset tersebut disesuaikan diperiode-periode mendatang untukmengalokasikan nilai tercatat aset yangdirevisi, dikurangi nilai sisanya, dengandasar yang sistematis selama sisa umurmanfaatnya.

An assessment is made at each annualreporting period as to whether there is anyindication that previously recognizedimpairment losses recognized for an assetmay no longer exist or may havedecreased. If such indication exists, therecoverable amount is estimated. Apreviously recognized impairment loss foran asset is reversed in profit or loss to theextent that the carrying amount of theassets does not exceed its recoverableamount nor exceed the carrying amountthat would have been determined, net ofdepreciation, had no impairment loss beenrecognized for the asset in prior years.After such a reversal, the depreciationcharge on the said asset is adjusted infuture periods to allocate the asset’srevised carrying amount, less any residualvalue, on a systematic basis over itsremaining useful life.

o. Pengakuan Pendapatan dan Beban o. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan diakui ketika kemungkinanbesar manfaat ekonomi masa depan akanmengalir ke Grup dan manfaat ini dapatdiukur secara andal.

Revenue is recognized to the extent that itis probable that the economic benefits willflow to the Group and the revenue can bereliably measured.

Pendapatan dari internet, penyediaanjaringan telekomunikasi (domestik daninternasional) dan jasa telekomunikasilainnya diakui pada saat jasa diberikan.

Revenues from internet, telecommunicationnetwork (domestic and international) andother telecommunication services arerecognized when the services arerendered.

Pendapatan atas jasa pemasangan barudiakui pada saat terminal pelanggan siapuntuk digunakan.

Revenue from new installations isrecognized when the terminal is completedand ready for use by the customer.

Sewa diterima dimuka sehubungan denganperjanjian Indifeasible Right of Use (IRU)ditangguhkan dan diakui sebagaipendapatan ditangguhkan. Pendapatandiakui secara garis lurus sepanjang masasewa.

Rental fees received in advance in relationto the Indefeasible Rights of Use (IRU)arrangements are deferred and recognizedas deferred income. Revenue is recognizedon straight-line basis over the lease term.

Pendapatan diukur dengan nilai wajarimbalan yang diterima atau dapat diterimadari penjualan jasa dalam kegiatan usahanormal Grup. Pendapatan disajikan bersihsetelah dikurangkan dengan PajakPertambahan Nilai, pengembalian, dansetelah eliminasi penjualan intra Grup.

Revenue is measured as the fair value ofthe consideration received or receivable forthe sale of services in the ordinary courseof the Group’s activities. Revenue is shownnet of value-added tax, returns, and aftereliminating sales within the Group.

Beban diakui pada saat terjadinya (accrualbasis).

Expenses are recognized when incurred(accrual basis).

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 29 -

Pendapatan bunga dan beban bungadiakui dalam laba rugi menggunakanmetode suku bunga efektif.

Interest income and interest expense arerecognized in profit or loss as it accruesusing the effective interest rate method.

Pendapatan dan beban konstruksi Construction revenues and expenses

Selama periode konstruksi, PT Palapa RingBarat (PRB) dan PT Palapa TimurTelematika (PTT), entitas-entitas anak,mengakui pendapatan konstruksisebagaimana dipersyaratkan dalam ISAKNo. 16, “Perjanjian Konsesi Jasa”, yangterdiri dari estimasi biaya proyek PRB danPTT.

During the construction period, PT PalapaRing Barat (PRB) and PT Palapa TimurTelematika (PTT), recognized constructionrevenue as required under ISAK No. 16,“Service Concession Arrangements”, whichconsists of the PRB’s and PTT’s estimatedproject costs.

Beban konstruksi merupakan seluruh biayakonstruksi pembangunan jaringan tulangpunggung serat optik Palapa ring paketbarat dan timur yang meliputi studikelayakan dan biaya-biaya lain yangberhubungan langsung denganpembangunan jaringan.

Construction expenses comprise of costs ofconstruction of backbone network fiberoptic of Palapa ring west and east packageconsisting of feasibility study cost and othercosts that are directly related to networkconstruction.

Pendapatan kontrak dan biaya kontrakyang berhubungan dengan kontrakkonstruksi diakui masing-masing sebagaipendapatan dan beban denganmemperhatikan tahap penyelesaianaktivitas kontrak pada tanggal akhir periodepelaporan (metode persentasepenyelesaian). Persentase penyelesaiankonstruksi ditetapkan berdasarkankemajuan fisik proyek yang dinyatakandalam bentuk Berita Acara Serah Terima(BAST) yang ditandatangi kedua belahpihak.

Contract revenue and contract costsassociated with the construction contract isrecognized as revenue and expensesrespectively by reference to the stage ofcompletion of the contract activity at theend of the reporting period (percentage ofcompletion method). The constructionpercentage of completion shall bedetermined under projected physicalimprovement declared in form of Minutes ofhand over signed both parties.

Pendapatan kontrak terdiri dari jumlahpendapatan semula yang disetujui dalamkontrak dan penyimpangan dalampekerjaan kontrak, klaim, dan pembayaraninsentif sepanjang hal ini memungkinkanuntuk menghasilkan pendapatan dan dapatdiukur dengan andal.

Contract revenue comprised of the initialamount of revenue agreed in the contractand variations in contract work, claims, andincentive payments to the extent that isprobable that they will result in revenue andthey are capable of being realiablymeasured.

Biaya kontrak terdiri dari biaya yangberhubungan langsung dengan kontrak,biaya yang dapat diatribusikan padaaktivitas kontrak secara umum dan dapatdialokasikan pada kontrak, dan biaya lainyang secara spesifik dapat ditagihkan kepelanggan sesuai isi kontrak.

Contract costs comprised of costs thatrelate directly to the specific contract, coststhat are attributable to contract activity ingeneral and can be allocated to thecontract, and such other costs whichspecifically chargeable to the customerunder the terms of the contract.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 30 -

p. Imbalan Kerja p. Employee Benefits

Liabilitas imbalan kerja jangka pendek danjangka panjang diakui sesuai denganPSAK 24 “ Imbalan Kerja”.

Short-term and Long-term employeebenefit liabilities are recognized inaccordance with PSAK 24 “Employeebenefits”.

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek

Imbalan kerja jangka pendek diakuisebesar jumlah yang tak-terdiskontosebagai liabilitas pada laporan posisikeuangan konsolidasian setelah dikurangidengan jumlah yang telah dibayar dansebagai beban dalam laba rugi.

Short-term Employee Benefits Liability

Short-term employee benefits arerecognized at its undiscounted amount as aliability after deducting any amount alreadypaid in the consolidated statement offinancial position and as an expense inprofit or loss.

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang

Liabilitas imbalan kerja jangka panjangmerupakan imbalan pasca-kerja manfaatpasti yang dibentuk tanpa pendanaankhusus dan didasarkan pada masa kerjadan jumlah penghasilan karyawan padasaat pensiun yang dihitung menggunakanmetode Projected Unit Credit. Pengukurankembali liabilitas imbalan pasti langsungdiakui dalam laporan posisi keuangankonsolidasian dan penghasilankomprehensif lain pada periode terjadinyadan tidak akan direklasifikasi ke laba rugi,namun menjadi bagian dari saldo laba.Biaya liabilitas imbalan pasti lainnya terkaitdengan program imbalan pasti diakuidalam laba rugi.

Long-term Employee Benefits Liability

Long-term employee benefits liabilityrepresents post-employment benefits,unfunded defined-benefit plans whichamounts are determined based on years ofservice and salaries of the employees atthe time of pension and calculated usingthe Projected Unit Credit. Remeasurementis reflected immediately in the consolidatedstatement of financial position with acharge or credit recognized in othercomprehensive income in the period inwhich they occur and not to be reclassifiedto profit or loss but reflected immediately inretained earnings. All other costs related tothe defined-benefit plan are recognized inprofit or loss.

q. Pajak Penghasilan q. Income Tax

Pajak Kini Current Tax

Pajak kini ditentukan berdasarkan labakena pajak dalam periode yangbersangkutan yang dihitung berdasarkantarif pajak yang berlaku.

Current tax expense is determined basedon the taxable income for the periodcomputed using prevailing tax rates.

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Pajak tangguhan diakui sebagai liabilitasjika terdapat perbedaan temporer kenapajak yang timbul dari perbedaan antaradasar pengenaan pajak aset dan liabilitasdengan jumlah tercatatnya pada tanggalpelaporan.

Deferred tax is provided using the liabilitymethod on temporary differences betweenthe tax bases of assets and liabilities andtheir carrying amounts for financialreporting purposes at the reporting date.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 31 -

Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruhperbedaan temporer yang dapatdikurangkan dan rugi fiskal yang dapatdikompensasikan. Aset pajak tangguhandiakui dan direviu pada setiap tanggalpelaporan atau diturunkan jumlahtercatatnya, sepanjang kemungkinan besarlaba kena pajak tersedia untukpemanfaatan perbedaan temporer yangdapat dikurangkan dan rugi fiskal yangdapat dikompensasikan.

Deferred tax assets are recognized for alldeductible temporary differences and thecarry forward benefit of any unused taxlosses. Deferred tax assets are recognizedand reviewed at each reporting date andreduced to the extent that it is probable thattaxable profit will be available against whichthe deductible temporary differences andthe carry forward benefit of unused taxlosses can be utilized.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukurdengan menggunakan tarif pajak yangdiharapkan berlaku ketika aset dipulihkanatau liabilitas diselesaikan, berdasarkantarif pajak (atau peraturan pajak) yang telahberlaku atau secara substantif telah berlakupada tanggal pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities aremeasured at the tax rates that are expectedto apply in the year when the asset isrealized or the liability is settled, based ontax rates (or tax laws) that have beenenacted or substantively enacted at thereporting date.

Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajaktangguhan saling hapus jika dan hanyajika, terdapat hak yang dipaksakan secarahukum untuk melakukan saling hapus asetpajak kini terhadap liabilitas pajak kini danpajak tangguhan tersebut terkait denganentitas kena pajak yang sama dandikenakan oleh otoritas perpajakan yangsama.

Deferred tax assets and deferred taxliabilities are offset if and only if, a legallyenforceable right exists to set off current taxassets against current tax liabilities and thedeferred taxes relate to the same taxableentity and the same taxation authority.

r. Aset Pengampunan Pajak r. Tax Amnesty Assets

Pada saat pengakuan awal, asetpengampunan pajak diukur sebesar biayaperolehan, sesuai dengan SuratKeterangan Pengampunan Pajak yangditerbitkan oleh Menteri KeuanganRepublik Indonesia.

At initial recognition, tax amnesty assetsare measured at cost, based on Letter ofTax Amnesty Annotation issued by theMinister of Finance of the Republic ofIndonesia.

Aset pengampunan pajak dikreditkan padaakun tambahan modal disetor. Uangtebusan yang dibayarkan untukpengampunan pajak diakui dalam laba rugi.

Tax amnesty assets are recognized withcoresponding credit to additional paid-incapital. Fees paid for obtaining tax amnestyis recognized in profit or loss.

Pengukuran setelah pengakuan awal asetpengampunan pajak mengacu padamasing-masing kebijakan akuntansirelevan yang diterapkan Grup untuk asetserupa.

Subsequent measurement of tax amnestyassets is in accordance with subsequentmeasurement provision of each relevantaccounting policies applied by the Groupfor similar assets.

s. Laba Per Saham s. Earnings Per Share

Laba per saham dasar dihitung denganmembagi laba bersih yang dapatdiatribusikan kepada pemilik entitas indukdengan jumlah rata-rata tertimbang sahamyang beredar pada periode dan tahun yangbersangkutan.

Earnings per share are computed bydividing profit attributable to owners of theCompany by the weighted average numberof shares outstanding during the year.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 32 -

t. Informasi Segmen t. Segment Information

Informasi segmen disusun sesuai dengankebijakan akuntansi yang dianut dalampenyusunan dan penyajian laporankeuangan konsolidasian.

Segment information is prepared using theaccounting policies adopted for preparingand presenting the consolidated financialstatements.

Grup melakukan identifikasi segmenoperasi berdasarkan laporan internaltentang komponen Grup yang dianalisasecara berkala oleh pengambil keputusanoperasional dalam rangka mengalokasikansumber daya berdasarkan segmen danmenilai prestasi mereka.

Operating segments are required to beidentified on the basis of internal reportsabout components of the Group that areregularly reviewed by the chief operatingdecision maker in order to allocateresources to the segments and to assesstheir performances.

Segmen operasi adalah komponen darientitas:

An operating segment is a component of anentity:

a. yang ikut serta dalam aktivitas bisnisyang menghasilkan pendapatan danbeban (termasuk pendapatan danbeban atas transaksi dengankomponen lain dari entitas yangsama);

a. that engages in business activitieswhich it may earn revenue and incurexpense (including revenue andexpenses relating to the transactionwith other components of the sameentity);

b. yang hasil operasinya dianalisasecara teratur oleh pengambilkeputusan entitas untuk memutuskanmengenai alokasi sumber daya kesegmen operasi dan menilaiprestasinya; dan

b. whose operating results are reviewedregularly by the entity’s chiefoperating decision maker to makedecision about resources to beallocated to the segments and assessits performance; and

c. yang mana informasi keuangannyatersedia.

c. for which discrete financial informationis available.

Informasi yang dilaporkan kepadapengambil keputusan untuk tujuan alokasisumber daya dan penilaian prestasi lebihspesifik dan fokus pada kategori perproduk, yang sama dengan informasisegmen bisnis yang dilaporkan padaperiode sebelumnya.

Information reported to the chief operatingdecision maker for the purpose ofresources allocation and assessment of itsperformance is more specifically focusedon the category of each product, which issimilar to the business segment informationreported in the prior period.

u. Provisi u. Provisions

Provisi diakui jika Grup mempunyaikewajiban kini (hukum maupun konstruktif)sebagai akibat peristiwa masa lalu, yangmemungkinkan Grup harus menyelesaikankewajiban tersebut dan estimasi yangandal mengenai jumlah kewajiban tersebutdapat dibuat.

Provisions are recognized when Group haspresent obligation (legal or constructive) asa result of a past event, it is probable thatthe Group will be required to settle theobligation, and a reliable estimate can bemade of the amount of the obligation.

Jumlah yang diakui sebagai provisi adalahhasil estimasi terbaik pengeluaran yangdiperlukan untuk menyelesaikan kewajibankini pada tanggal pelaporan, denganmempertimbangkan risiko danketidakpastian terkait kewajiban tersebut.

The amount recognized as a provision isthe best estimate of the considerationrequired to settle the obligation at thereporting date, taking into account the risksand uncertainties surrounding theobligation.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 33 -

v. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan v. Events After the Reporting Period

Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelahperiode pelaporan yang menyediakantambahan informasi mengenai posisikeuangan konsolidasian Grup pada tanggallaporan posisi keuangan konsolidasian(peristiwa penyesuai), jika ada, telahtercermin dalam laporan keuangankonsolidasian. Peristiwa-peristiwa yangterjadi setelah periode pelaporan yangtidak memerlukan penyesuaian (peristiwanon-penyesuai), apabila jumlahnyamaterial, telah diungkapkan dalam laporankeuangan konsolidasian.

Post year-end events that provideadditional information about theconsolidated statement of financial positionat the reporting date (adjusting events), ifany, are reflected in the consolidatedfinancial statements. Post year-end eventsthat are not adjusting events are disclosedin the notes to consolidated financialstatements when material.

3. Penggunaan Estimasi, Pertimbangan danAsumsi Manajemen

3. Management Use of Estimates, Judgmentsand Assumptions

Dalam penerapan kebijakan akuntansi Grup,seperti yang diungkapkan dalam Catatan 2 padalaporan keuangan konsolidasian, manajemenharus membuat estimasi, pertimbangan, danasumsi atas nilai tercatat aset dan liabilitas yangtidak tersedia oleh sumber-sumber lain. Estimasidan asumsi tersebut, berdasarkan pengalamanhistoris dan faktor lain yang dipertimbangkanrelevan.

In the application of the Group’s accountingpolicies, which are described in Note 2 to theconsolidated financial statements, managementis required to make estimates, judgments, andassumptions about the carrying amounts ofassets and liabilities that are not readily apparentfrom other sources. The estimates andassumptions are based on historical experienceand other factors that are considered to berelevant.

Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapanberikut telah mencakup ikhtisar estimasi,pertimbangan dan asumsi signifikan yang dibuatoleh manajemen, yang berdampak terhadapjumlah-jumlah yang dilaporkan sertapengungkapan dalam laporan keuangankonsolidasian.

Management believes that the followingrepresent a summary of the significantestimates, judgments and assumptions madethat affected certain reported amounts anddisclosures in the consolidated financialstatements.

Pertimbangan Judgments

Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat olehmanajemen dalam proses penerapan kebijakanakuntansi Grup yang memiliki dampak yangpaling signifikan terhadap jumlah-jumlah yangdiakui dalam laporan keuangan konsolidasian:

The following judgments are made bymanagement in the process of applying theGroup’s accounting policies that have the mostsignificant effects on the amounts recognized inthe consolidated financial statements:

a. Mata Uang Fungsional a. Functional Currency

Dalam proses penerapan kebijakanakuntansi Grup, manajemen telah membuatpertimbangan untuk menentukan matauang fungsional entitas anak luar negeri.

In the process of applying the Group’saccounting policies, management hasmade judgment on the determination offunctional currency of the foreignsubsidiary.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 34 -

Mata uang fungsional Perusahaan danentitas anak adalah mata uang lingkunganekonomi utama dimana masing-masingentitas beroperasi. Mata uang tersebutadalah yang paling mempengaruhi hargajual barang dan jasa, dan mata uang darinegara yang kekuatan persaingan danperaturannya sebagian besar menentukanharga jual barang dan jasa entitas, danmerupakan mata uang yang mana danadari aktivitas pendanaan dihasilkan.

The functional currency of the Companyand its subsidiaries is the currency of theprimary economic environment in whicheach of them operates. It is the currency,among others, that mainly influences salesprices for goods and services, and of thecountry whose competitive forces andregulations mainly determine the salesprices of its goods and services, and thecurrency in which funds from financingactivities are generated.

b. Klasifikasi Aset Keuangan dan LiabilitasKeuangan

b. Classification of Financial Assets andLiabilities

Grup menentukan klasifikasi aset danliabilitas tertentu sebagai aset keuangandan liabilitas keuangan dengan menilaiapakah aset dan liabilitas tersebutmemenuhi definisi yang ditetapkan dalamPSAK No. 55. Aset keuangan dan liabilitaskeuangan dicatat sesuai dengan kebijakanakuntansi Grup sebagaimana diungkapkandalam Catatan 2.

The Group determines the classifications ofcertain assets and liabilities as financialassets and liabilities by judging if they meetthe definition set forth in PSAK No. 55.Accordingly. The financial assets andliabilities are accounted for in accordancewith Group accounting policies disclosed inNote 2.

c. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai AsetKeuangan

c. Allowance for Impairment of FinancialAssets

Pada setiap tanggal laporan posisikeuangan konsolidasian, Grup secaraspesifik menelaah apakah telah terdapatbukti obyektif bahwa suatu aset keuangantelah mengalami penurunan nilai (tidaktertagih).

The Group assesses specifically at eachconsolidated statement of financial positiondate whether there is an objective evidencethat a financial asset is impaired(uncollectible).

Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai,maka saat dan besaran jumlah yang dapatditagih diestimasi berdasarkan pengalamankerugian masa lalu. Cadangan kerugianpenurunan nilai dibentuk atas akun-akunyang diidentifikasi secara spesifik telahmengalami penurunan nilai. Akun pinjamanyang diberikan dan piutangdihapusbukukan berdasarkan keputusanmanajemen bahwa aset keuangan tersebuttidak dapat ditagih atau direalisasimeskipun segala cara dan tindakan telahdilaksanakan. Suatu evaluasi ataspinjaman dan piutang, yang bertujuan untukmengidentifikasi jumlah cadangan yangharus dibentuk, apabila ada dilakukansecara berkala sepanjang periode. Olehkarena itu, saat dan besaran jumlahcadangan kerugian penurunan nilai yangtercatat pada setiap periode dapat berbedatergantung pada pertimbangan danestimasi yang digunakan.

If there is an objective evidence ofimpairment, timing and collectible amountsare estimated based on historical loss data.Allowance for impairment is provided onaccounts specifically identified as impaired.Written off loans and receivables are basedon management’s decisions that thefinancial assets are uncollectible or cannotbe realized in whatsoever actions havebeen taken. Evaluation of loans andreceivables to determine the totalallowance to be provided, if any, isperformed periodically during the period.Therefore, the timing and amount ofallowance recorded at each period mightdiffer based on the judgments andestimates that have been used.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 35 -

Nilai tercatat investasi dimiliki hingga jatuhtempo serta pinjaman diberikan danpiutang Grup tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, adalah sebagai berikut:

The carrying values of the Group’s held tomaturity investments and loans andreceivables as of June 30, 2018 andDecember 31, 2017, follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Investasi dimiliki hingga jatuh tempo HTM InvestmentInvestasi - Obligasi - - Investment - bonds

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivablesKas dan setara kas 800.965.931.815 1.012.642.439.578 Cash and cash equivalentsAset pengampunan pajak - kas 100.000.000 100.000.000 Tax amnesty asset - cashPiutang usaha - bersih 356.970.394.276 224.490.183.708 Trade accounts receivable - netPiutang lain-lain 3.602.125.376 2.197.324.404 Other accounts receivableAset yang dibatasi penggunaannya 10.805.299.743 4.003.646.048 Restricted assetsPiutang konsesi jasa 2.947.943.999.745 1.698.864.119.230 Service concession receivablePiutang dari pihak berelasi 6.032.914.954 6.032.914.954 Due from related parties

Jumlah 4.126.420.665.909 2.948.330.627.922 Total

d. Komitmen Sewa d. Lease Commitments

Komitmen Sewa Operasi - Grup sebagaiLessee

Operating Lease Commitments - Group asLessee

Grup telah menandatangani sejumlahperjanjian sewa ruangan. Grupmenentukan bahwa sewa tersebut adalahsewa operasi karena Grup tidakmenanggung secara signifikan seluruhrisiko dan manfaat dari kepemilikan aset-aset tersebut.

The Group has entered into various leaseagreements for commercial spaces. TheGroup has determined that it is anoperating lease since the Group does notbear substantially all the significant risksand rewards of ownership of the relatedassets.

Komitmen Sewa Operasi - Grup sebagaiLessor

Operating Lease Commitments - Group asLessor

Grup telah menandatangani sejumlahperjanjian sewa ruangan. Grup menentukanbahwa sewa tersebut adalah sewa operasikarena Grup menanggung secara signifikanseluruh risiko dan manfaat dari kepemilikanaset-aset tersebut.

The Group has entered into variouscommercial lease agreements. The Grouphas determined that it is an operating leasesince the Group bears substantially all thesignificant risks and rewards of ownershipof the related assets.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 36 -

e. Pajak Penghasilan e. Income Taxes

Pertimbangan yang signifikan dibutuhkanuntuk menentukan jumlah pajakpenghasilan. Terdapat sejumlah transaksidan perhitungan yang menimbulkanketidakpastian penentuan jumlah pajakpenghasilan karena interpretasi atasperaturan pajak yang berbeda. Jika hasilpemeriksaan pajak berbeda dengan jumlahyang sebelumnya telah dibukukan, makaselisih tersebut akan berdampak terhadapaset dan liabilitas pajak kini dan tangguhandalam periode dimana hasil pemeriksaantersebut terjadi.

Significant judgment is required indetermining the provision for income taxes.There are many transactions andcalculations for which the ultimate taxdetermination is uncertain due to differentinterpretation of tax regulations. Where thefinal tax outcome of this matter is differentfrom the amounts that were initiallyrecorded, such differences will have animpact on the current and deferred incometax assets and liabilities in the period inwhich such determination is made.

f. Perjanjian Konsesi Jasa f. Service Concession Arrangement

Dalam menerapkan ISAK No. 16,PT Palapa Ring Barat (PRB) danPT Palapa Timur Telematika (PTT), entitas-entitas anak, telah membuat pertimbanganbahwa jaringan fiber optiknya termasukdalam ruang lingkup ISAK No. 16 terutamakarena Grantor (Kementerian Komunikasidan Informatika), badan sektor publik,mengatur atau mengendalikan jasa apayang harus diberikan oleh PRB dan PTTdengan infrastruktur sesuai denganPerjanjian Kerjasama (Catatan 1b), dimanajasa ditujukan untuk penggunaan publik.

In applying ISAK No. 16, PT Palapa RingBarat (PRB) and PT Palapa TimurTelematika (PTT), have made a judgmentthat its fiber optic network is within thescope of ISAK No. 16 primarily because theGrantor (Ministry of Communication andInformation Technology), a public sectorentity, regulates or controls what servicesshould be provided by PRB and PTT withthe infrastructure pursuant to theCooperation Agreement (Note 1b), whichservices are intended for public use.

PRB dan PTT juga berkeyakinan bahwajaringan fiber optik tersebut memenuhikualifikasi sebagai aset keuangan dimanaaset konsesi diakui sebagai aset keuangansesuai dengan PSAK No. 55 "InstrumenKeuangan: Pengakuan dan Pengukuran”.Dalam model aset keuangan, PRB dan PTTmengakui imbalan yang diterima atauditagihkan sebagai ganti jasa konstruksiinfrastruktur atau akuisisi infrastruktur yangdigunakan dalam perjanjian sebagai asetkeuangan sejauh PRB dan PTT memilikihak kontraktual tanpa syarat untukmenerima kas atau aset keuangan lainnyaatas jasa konstruksinya dari atau atasarahan Grantor.

PRB and PTT also believes that the fiberoptic network qualifies under the financialasset model wherein the concession assetis recognized as a financial asset inaccordance with PSAK No. 55 “FinancialInstruments: Recognition andMeasurement”. Under the financial assetmodel, PRB and PTT had recognized theconsideration received or receivable inexchange for its infrastructure constructionservices or its acquisition of infrastructureto be used in the arrangements as afinancial asset to the extent that PRB andPTT has an unconditional contractual rightto receive cash or other financial asset forits construction services from or at thedirection of the Grantor.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 37 -

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama mengenai masa depan dansumber utama lain dalam mengestimasiketidakpastian pada tanggal pelaporan yangmempunyai risiko signifikan yang dapatmenyebabkan penyesuaian material terhadapnilai tercatat aset dan liabilitas dalam periodeberikutnya diungkapkan di bawah ini. Grupmendasarkan asumsi dan estimasi padaparameter yang tersedia saat laporan keuangankonsolidasian disusun.

The key assumptions concerning the future andother key sources of estimation uncertainty atthe reporting date that have a significant risk ofcausing a material adjustment to the carryingamounts of assets and liabilities within the nextfinancial period are disclosed below. The Groupbased its assumptions and estimates onparameters available when the consolidatedfinancial statements were prepared.

Kondisi yang ada dan asumsi mengenaiperkembangan masa depan dapat berubahkarena perubahan situasi pasar yang berada diluar kendali Grup. Perubahan tersebut tercermindalam asumsi ketika keadaan tersebut terjadi.

Existing circumstances and assumptions aboutfuture developments may change due to marketchanges on circumstances arising beyond thecontrol of the Group. Such changes are reflectedin the assumptions when they occur.

a. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan a. Fair Value of Financial Asset and Liabilities

Standar Akuntansi Keuangan di Indonesiamensyaratkan pengukuran aset keuangandan liabilitas keuangan tertentu pada nilaiwajarnya, dan penyajian ini mengharuskanpenggunaan estimasi. Komponenpengukuran nilai wajar yang signifikanditentukan berdasarkan bukti-bukti obyektifyang dapat diverifikasi (seperti nilai tukar,suku bunga), sedangkan saat dan besaranperubahan nilai wajar dapat menjadiberbeda karena penggunaan metodepenilaian yang berbeda.

Indonesian Financial Accounting Standardsrequire measurement of certain financialassets and liabilities at fair values, and thedisclosure requires the use of estimates.Significant component of fair valuemeasurement is determined based onverifiable objective evidence (i.e. foreignexchange rate, interest rate), while timingand amount of changes in fair value mightdiffer due to different valuation methodused.

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangandiungkapkan pada Catatan 25.

The fair value of financial asset andliabilities are set out in Note 25.

b. Revaluasi Aset Tetap b. Revaluation of Property and Equipment

Grup mengukur bangunan, perangkat danperabot kantor, kendaraan dan peralatantelekomunikasi pada nilai revaluasian, danperubahan nilai wajar aset tersebut diakuidalam penghasilan komprehensif lain.Teknik penilaian utama yang digunakanuntuk menentukan nilai wajar aset-asettersebut diungkapkan dalam Catatan 15.Perubahan nilai wajar akan mempengaruhinilai tercatat aset serta besarnyapenyusutan.

The Group measures buildings, officefurniture and fixtures, vehicles andtelecommunication facilities at revaluedamounts with changes in fair value beingrecognized in other comprehensive income.The valuation technique used to determinethe fair value of these assets, are furtherexplained in Note 15. The changes in fairvalue will affect assets and the relateddepreciation.

c. Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap c. Estimated Useful Lives of Property andEquipment

Masa manfaat aset tetap Grup diestimasiberdasarkan jangka waktu aset tersebutdiharapkan tersedia untuk digunakan.

The useful life of each of the item of theGroup’s property and equipment areestimated based on the period over whichthe asset is expected to be available foruse.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 38 -

Estimasi tersebut didasarkan padapenilaian kolektif berdasarkan bidangusaha yang sama, evaluasi teknis internaldan pengalaman dengan aset sejenis.Estimasi masa manfaat setiap aset ditelaahsecara berkala dan diperbarui jika estimasiberbeda dari perkiraan sebelumnya yangdisebabkan karena pemakaian, usangsecara teknis atau komersial sertaketerbatasan hak atau pembatasan lainnyaterhadap penggunaan aset. Dengandemikian, hasil operasi di masa mendatangmungkin dapat terpengaruh secarasignifikan oleh perubahan dalam jumlahdan waktu terjadinya biaya karenaperubahan yang disebabkan oleh faktor-faktor yang disebutkan di atas. Penurunanestimasi masa manfaat ekonomis setiapaset tetap akan menyebabkan kenaikanbeban penyusutan dan penurunan nilaitercatat aset tetap.

Such estimation is based on a collectiveassessment of similar business, internaltechnical evaluation and experience withsimilar assets. The estimated useful life ofeach asset is reviewed periodically andupdated if expectations differ from previousestimates due to physical wear and tear,technical or commercial obsolescence, andlegal or other limits on the use of the asset.It is possible, however, that future results ofoperations could be materially affected bychanges in the amounts and timing ofrecorded expenses brought about bychanges in the factors mentioned above. Areduction in the estimated useful life of anyitem of property and equipment wouldincrease the recorded depreciation anddecrease the carrying values of theseassets.

Nilai tercatat aset tetap pada tanggal30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017adalah sebagai berikut:

The carrying values of these assets as ofJune 30, 2018 and December 31, 2017follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Aset pengampunan pajak - aset tetap 2.713.052.426 2.778.779.134 Tax amnesty - property and equipmentAset tetap 2.059.617.789.927 1.595.161.418.409 Property and equipment

Jumlah 2.062.330.842.353 1.597.940.197.543 Total

d. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan d. Impairment of Non-Financial Assets

Penelaahan atas penurunan nilai dilakukanapabila terdapat indikasi penurunan nilaiaset tertentu. Penentuan nilai wajar asetmembutuhkan estimasi arus kas yangdiharapkan akan dihasilkan dari pemakaianberkelanjutan dan pelepasan akhir atasaset tersebut. Perubahan signifikan dalamasumsi-asumsi yang digunakan untukmenentukan nilai wajar dapat berdampaksignifikan pada nilai terpulihkan dan jumlahkerugian penurunan nilai yang terjadimungkin berdampak material pada hasiloperasi Grup.

Impairment review is performed whencertain impairment indicators are present.Determining the fair value of assetsrequires the estimation of cash flowsexpected to be generated from thecontinued use and ultimate disposition ofsuch assets. Any significant changes in theassumptions used in determining the fairvalue may materially affect the assessmentof recoverable values and any resultingimpairment loss could have a materialimpact on results of operations.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 39 -

Nilai tercatat aset non-keuangantersebut pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

The carrying values of these assets as ofJune 30, 2018 and December 31, 2017,follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Aset pengampunan pajak - aset tetap 2.713.052.426 2.778.779.134 Tax amnesty - property and equipmentAset tetap 2.059.617.789.927 1.595.161.418.409 Property and equipment

Jumlah 2.062.330.842.353 1.597.940.197.543 Total

e. Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang e. Long-term Employee Benefits Liability

Liabilitas imbalan kerja jangka panjangmerupakan imbalan pasca-kerja manfaatpasti yang dibentuk tanpa pendanaankhusus dan didasarkan pada masa kerjadan jumlah penghasilan karyawan padasaat pensiun yang dihitung menggunakanmetode Projected Unit Credit. Pengukurankembali liabilitas imbalan pasti langsungdiakui dalam laporan posisi keuangankonsolidasian dan penghasilankomprehensif lain pada periode terjadinyadan tidak akan direklasifikasi ke laba rugi,namun menjadi bagian dari saldo laba.Biaya liabilitas imbalan pasti lainnya terkaitdengan program imbalan pasti diakui dalamlaba rugi.

Long-term employee benefits liabilityrepresents post-employment benefits,unfunded defined-benefit plans whichamounts are determined based on years ofservice and salaries of the employees atthe time of pension and calculated usingthe Projected Unit Credit. Remeasurementis reflected immediately in the consolidatedstatement of financial position witha charge or credit recognized in othercomprehensive income in the period inwhich they occur and not to be reclassifiedto profit or loss but reflected immediately inretained earnings. All other costs related tothe defined-benefit plan are recognized inprofit or loss.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, liabilitas imbalan kerjajangka panjang masing-masing sebesarRp36.372.393.190 and Rp 32.210.776.935.

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the amount of long-term employeebenefits liability amounted toRp36,372,393,190 and Rp 32,210,776,935,respectively.

f. Aset Pajak Tangguhan f. Deferred Tax Assets

Aset pajak tangguhan diakui untuk semuaperbedaan temporer antara nilai tercatataset dan liabilitas pada laporan keuangandengan dasar pengenaan pajak jika besarkemungkinan bahwa jumlah laba fiskalakan memadai untuk pemanfaatanperbedaan temporer yang diakui. Estimasimanajemen yang signifikan diperlukanuntuk menentukan jumlah aset pajaktangguhan yang diakui, berdasarkankemungkinan waktu terealisasinya danjumlah laba kena pajak pada masamendatang serta strategi perencanaanpajak masa depan.

Deferred tax assets are recognized for alltemporary differences between the financialstatements’ carrying amounts of existingassets and liabilities and their respectivetaxes bases to the extent that it is probablethat taxable profit will be available againstwhich the temporary differences can beutilized. Significant management estimatesare required to determine the amount ofdeferred tax assets that can be recognized,based upon the likely timing and the levelof future taxable profits together with futuretax planning strategies.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, nilai tercatat aset pajaktangguhan disajikan dalam Catatan 33.

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the carrying amount of deferred taxassets are set out is Note 33.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 40 -

4. Aset Pengampunan Pajak 4. Tax Amnesty Assets

Pada tanggal 13 Desember 2016, Perusahaanmenyampaikan Surat Pernyataan Harta untukpengampunan pajak ke kantor pajaksehubungan dengan keikutsertaan Perusahaandalam program pengampunan pajak PemerintahIndonesia. Pada tanggal 16 Desember 2016,Perusahaan telah menerima Surat KeteranganPengampunan Pajak dari Menteri Keuangandengan No. KET-14930/PP/WPJ.20/2016sebagai bukti pemberian pengampunan pajak.

On December 13, 2016, the Companysubmitted Letter of Assets Declaration for taxamnesty to tax office in relation to theCompany’s participation in tax amnesty programof the Government of Indonesia.On December 16, 2016, the Companyreceived Letter of Tax Amnesty Annotationfrom the Minister of FinanceNo. KET-14930/PP/WPJ.20/2016 as proof thattax amnesty has been granted to.

Rincian aset pengampunan pajak pada laporanposisi keuangan konsolidasian adalah sebagaiberikut:

The details of tax amnesty assets onconsolidated statements of financial positionfollows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Aset Lancar Current AssetsKas 100.000.000 100.000.000 Cash

Aset Tidak Lancar Noncurrent AssetsPeralatan telekomunikasi 2.921.187.000 2.921.187.000 Telecomunication infrastructureAkumulasi penyusutan (208.134.574) (142.407.866) Accumulated depreciation

Subjumlah 2.713.052.426 2.778.779.134 Subtotal

Jumlah 2.813.052.426 2.878.779.134 Total

Uang tebusan yang dibayarkan untukmendapatkan pengampunan pajak sebesarRp 90.635.610 diakui sebagai bagian dari BebanLain-lain dalam laba rugi tahun 2016.

Fees paid for obtaining tax amnesty amountingto Rp 90,635,610 was recognized as part ofOther Expenses in 2016 profit or loss.

Kas dikategorikan sebagai aset keuanganpinjaman diberikan dan piutang. Peralatantelekomunikasi dikategorikan sebagai aset tetapdan disusutkan dengan metode sepertidijelaskan pada Catatan 2.

Cash is categorized as financial asset-loans andreceivables. Telecomunication infrastructure iscategorized as property and equipment andcomputed on a basis as stated in Note 2.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 41 -

5. Kas dan Setara Kas 5. Cash and Cash Equivalents

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Kas Cash on handRupiah 287.210.000 247.524.414 RupiahDolar Singapura (Catatan 36) - - Singapore Dollar (Note 36)

Jumlah kas 287.210.000 247.524.414 Total cash on hand

Bank - Pihak ketiga Cash in banks - Third partiesRupiah Rupiah

PT Bank Bukopin Tbk 550.036.144.384 - PT Bank Maybank Indonesia TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 102.548.483.487 555.188.577.770 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 86.741.316.501 21.941.519.768 PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank MNC Internasional Tbk 5.824.455.456 496.490.731 PT Bank MNC Internasional TbkPT Bank Sinarmas Tbk 2.925.091.059 52.777.668.654 PT Bank Sinarmas TbkPT Bank Jtrust Indonesia Tbk 2.553.840.126 2.524.870.281 PT Bank Jtrust Indonesia TbkPT Bank Panin Dubai Syariah Tbk 1.748.143.442 1.639.901.600 PT Bank Panin Dubai Syariah TbkPT Bank China Construction Bank PT Bank China Construction Bank

Indonesia Tbk 1.408.152.525 653.396.916 Indonesia TbkPT Bank Central Asia Tbk 348.481.121 347.619.162 PT Bank Central Asia TbkPT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 137.452.717 - PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) TbkPT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 4.392.581 4.941.706 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

Dolar Amerika Serikat (Catatan 36) U.S. Dollar (Note 36)Citibank Singapore Ltd. 7.532.113.897 2.272.446.684 Citibank Singapore Ltd.PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4.644.740.199 474.273.211 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Sinarmas Tbk 21.531.244 19.982.081 PT Bank Sinarmas TbkPT Bank Maybank Indonesia Tbk 18.695.528 18.026.291 PT Bank Maybank Indonesia Tbk

Dolar Singapura (Catatan 36) Singapore Dollar (Note 36)PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 166.616.311 160.348.441 PT Bank Mandiri (Persero) TbkCitibank Singapore Ltd. 145.235.532 203.436.768 Citibank Singapore Ltd.PT Bank DBS Indonesia 128.339.640 130.846.584 PT Bank DBS Indonesia

Jumlah bank 766.933.225.750 638.854.346.648 Total cash in banks

Deposito berjangka - Pihak ketiga Time deposits - Third partiesRupiah Rupiah

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 19.501.879.000 119.000.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Sinarmas Tbk 5.000.000.000 - PT Bank Sinarmas TbkPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 2.000.000.000 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Panin Dubai Syariah Tbk 1.700.000.000 1.700.000.000 PT Bank Panin Dubai Syariah TbkPT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk - 250.000.000.000 PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

Dolar Amerika Serikat (Catatan 36) U.S. Dollar (Note 36)PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.523.242.305 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Dolar Singapura (Catatan 36) Singapore Dollar (Note 36)Citibank Singapore Ltd. 3.020.374.760 2.840.568.516 Citibank Singapore Ltd.

Jumlah deposito berjangka 33.745.496.065 373.540.568.516 Total time deposits

Jumlah 800.965.931.815 1.012.642.439.578 Total

Suku bunga deposito berjangka per tahun Interest rates per annum on time depositsRupiah 3,80 - 5,50% 3,40 - 6,50% RupiahDolar Amerika Serikat 0,50% - U.S. DollarDolar Singapura 0,10% 0,10% Singapore Dollar

Nisbah deposito Syariah per tahun Nisbah per annum on Sharia time depositsRupiah 33,73% 33,73% Rupiah

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 42 -

6. Piutang Usaha 6. Trade Accounts Receivable

a. Berdasarkan Pelanggan a. By Debtor30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)PT Inti Bangun Sejahtera Tbk 3.405.531.688 636.236.880 PT Inti Bangun Sejahtera TbkPT Infrastruktur Bisnis Sejahtera 1.310.712.308 1.024.098.714 PT Infrastruktur Bisnis SejahteraPT Graha Telekomunikasi Indonesia 778.607.500 578.236.627 PT Graha Telekomunikasi IndonesiaPT Bali Towerindo Sentra, Tbk 141.851.425 25.388.368 PT Bali Towerindo Sentra, TbkPT Intercontinental Network PT Intercontinental Network

Communication 122.217.787 87.130.270 CommunicationPT Mora Advertising Contents 40.294.130 40.294.130 PT Mora Advertising ContentsPT Sarana Global Indonesia 24.780.000 - PT Sarana Global IndonesiaPT Pakkodian 180.000 180.000 PT Pakkodian

Sub jumlah 5.824.174.838 2.391.564.989 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesPT Smart Telecom 37.824.718.059 19.037.059.151 PT Smart TelecomPT Innovate Mas Indonesia 36.898.100.393 31.857.390.123 PT Innovate Mas IndonesiaPT XL Axiata Tbk 28.495.233.195 2.315.589.829 PT XL Axiata TbkPT NAP Info Lintas Nusa 27.884.245.944 376.473.793 PT NAP Info Lintas NusaPT Eka Mas Republik 24.286.046.016 14.211.910.972 PT Eka Mas RepublikPT Hutchison 3 Indonesia 14.794.038.399 15.940.434.898 PT Hutchison 3 IndonesiaPT MNC Kabel Mediacom 12.924.950.046 25.234.026.966 PT MNC Kabel MediacomPT Jejaring Mitra Persada 10.084.835.892 2.452.568.617 PT Jejaring Mitra PersadaPT Smartfren Telecom Tbk 9.017.673.703 7.876.076.696 PT Smartfren Telecom TbkPT Bakrie Telecom Tbk 6.337.475.811 6.317.589.219 PT Bakrie Telecom TbkPT Indosat Tbk 6.278.894.969 4.200.627.666 PT Indosat TbkPT Telekomunikasi Indonesia Tbk 6.135.061.515 4.705.093.514 PT Telekomunikasi Indonesia TbkPT NTT Indonesia 4.387.161.780 4.375.371.735 PT NTT IndonesiaPT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia 3.865.411.628 1.805.762.578 PT Sampoerna Telekomunikasi IndonesiaPT Ciptama Panca Tunggal 3.838.305.604 3.621.313.028 PT Ciptama Panca TunggalPT Indonesia Comnets Plus 3.623.468.239 2.274.733.844 PT Indonesia Comnets PlusPT Aplikanusa Lintasarta 3.468.665.590 83.978.555 PT Aplikanusa LintasartaPT Indo Pratama Teleglobal 3.345.735.909 2.880.912.139 PT Indo Pratama TeleglobalDinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AU 2.857.000.000 2.857.000.000 Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AUPT Jala Lintas Media 2.491.976.871 614.230.464 PT Jala Lintas MediaPT Transnetwork Communication Asia 2.115.458.818 1.992.235.906 PT Transnetwork Communication AsiaPT Interlink Technology 2.086.750.510 1.967.019.230 PT Interlink TechnologyPT Ketrosden Triasmitra 1.650.591.560 99.243.149 PT Ketrosden TriasmitraBadan Informasi Geopasial 1.587.512.818 217.682.052 Badan Informasi GeopasialPT Media Akses Global Indo 1.577.685.615 1.500.645.615 PT Media Akses Global IndoPoliteknik Negeri Medan 1.474.090.908 85.454.543 Politeknik Negeri MedanPT Telekomunikasi Selular 1.426.552.000 2.048.168.000 PT Telekomunikasi SelularPT Ligital Mitra Sarana 1.293.077.761 1.216.232.817 PT Ligital Mitra SaranaPT Digital Satelite Indonesia 1.229.262.611 1.013.779.090 PT Digital Satelite IndonesiaPT Shopee International Indonesia 1.212.046.698 15.395.663 PT Shopee International IndonesiaViewquest Pte Ltd 1.168.088.984 974.622.104 Viewquest Pte LtdPT Triasmitra Multiniaga International 1.154.113.643 481.064.034 PT Triasmitra Multiniaga InternationalPT Citra Sari Makmur 1.087.341.234 1.081.991.038 PT Citra Sari MakmurPT Smart Tbk 950.525.234 1.378.837.676 PT Smart TbkPT Reach Network Service Indonesia 794.160.668 1.029.096.668 PT Reach Network Service IndonesiaTelstra Singapore Pte Ltd 172.848.000 1.087.227.000 Telstra Singapore Pte LtdPT Huawei Tech Investment - 1.856.185.101 PT Huawei Tech InvestmentStarHub Pte., Ltd. - 1.388.602.260 StarHub Pte., Ltd.Lain-lain (masing-masing di bawah Others

Rp 1.000.000.000) 87.786.923.179 56.019.765.144 (each below Rp 1,000,000,000)

Subjumlah 357.606.029.804 228.491.390.877 SubtotalCadangan kerugian penurunan nilai (6.459.810.366) (6.392.772.158) Allowance for impairment

Bersih 351.146.219.438 222.098.618.719 Net

Jumlah 356.970.394.276 224.490.183.708 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 43 -

b. Berdasarkan Umur Piutang b. By Age

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)Belum jatuh tempo dan tidak

mengalami penurunan nilai 1.631.593.329 1.186.411.828 Not past due and unimpairedJatuh tempo dan tidak mengalami

penurunan nilai Past due but not impaired31 - 60 hari 170.286.912 71.706.752 31 - 60 days61 - 90 hari 3.381.437.813 248.704.996 61 - 90 days91 - 120 hari 640.856.784 884.741.413 91 - 120 days

Sub jumlah 5.824.174.838 2.391.564.989 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesBelum jatuh tempo dan tidak

mengalami penurunan nilai 118.326.911.054 63.457.582.410 Not past due and unimpairedJatuh tempo dan tidak mengalami

penurunan nilai Past due but not impaired31 - 60 hari 48.240.467.072 31.213.056.372 31 - 60 days61 - 90 hari 50.793.329.102 30.949.126.155 61 - 90 days91 - 120 hari 94.527.983.147 74.797.250.263 91 - 120 days

Jatuh tempo dan mengalamipenurunan nilai 45.717.339.429 28.074.375.677 Past due and impaired

Sub jumlah 357.606.029.804 228.491.390.877 Sub totalCadangan kerugian penurunan nilai (6.459.810.366) (6.392.772.158) Allowance for impairment

Bersih 351.146.219.438 222.098.618.719 Net

Jumlah 356.970.394.276 224.490.183.708 Total

c. Berdasarkan Mata Uang c. By Currency

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)Rupiah 5.786.064.158 2.354.280.351 RupiahDollar Amerika Serikat (Catatan 36) 38.110.680 37.284.638 U.S Dollar (Note 36)

Sub jumlah 5.824.174.838 2.391.564.989 Sub total

Pihak ketiga Third partiesRupiah 327.665.622.844 194.440.829.610 RupiahDollar Amerika Serikat (Catatan 36) 29.933.562.697 34.043.974.475 U.S Dollar (Note 36)Dolar Singapura (Catatan 36) 6.844.263 6.586.792 Singapore Dollar (Note 36)

Subjumlah 357.606.029.804 228.491.390.877 SubtotalCadangan kerugian penurunan nilai (6.459.810.366) (6.392.772.158) Allowance for impairment

Subjumlah 351.146.219.438 222.098.618.719 Subtotal

Jumlah Bersih 356.970.394.276 224.490.183.708 Total Net

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 44 -

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilaipiutang adalah sebagai berikut:

Changes in allowance for impairment are asfollows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Saldo awal 6.392.772.158 6.258.695.742 Beginning balancePenambahan untuk kerugian

penurunan nilai (Catatan 32) 67.038.208 4.386.170.233 Provision for impairment (Note 32)Pemulihan untuk kerugian

penurunan nilai - (4.252.093.817) Recovery for impairment

Saldo akhir 6.459.810.366 6.392.772.158 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa cadangankerugian penurunan nilai atas piutang kepadapihak ketiga adalah cukup untuk menutupikerugian yang mungkin timbul dari tidaktertagihnya piutang tersebut, sedangkanterhadap piutang kepada pihak berelasi tidakdiadakan cadangan kerugian penurunan nilaikarena manajemen berpendapat seluruh piutangtersebut dapat ditagih.

Management believes that the allowance forimpairment is adequate to cover possible losseson uncollectible accounts to third parties. Noallowance for impairment was provided onreceivables from related parties as managementbelieves that all such receivables are collectible.

Manajemen juga berpendapat bahwa tidakterdapat risiko yang terkonsentrasi secarasignifikan atas piutang kepada pihak ketiga.

Management also believes that there are nosignificant concentrations of credit risk in tradeaccounts receivable from third parties.

Piutang usaha kepada pelanggan tertentudigunakan sebagai jaminan atas utang bank(Catatan 23).

Certain trade accounts receivable from thirdparties are used as collaterals for bank loans(Note 23).

7. Piutang Konsesi Jasa 7. Service Concession Receivable

Fitur utama perjanjian konsesi PT Palapa RingBarat (PRB) dan PT Palapa Timur Telematika(PTT), entitas anak, adalah sebagai berikut(Catatan 2):

The main features of the concessionarrangement from PT Palapa Ring Barat (PRB)and PT Palapa Timur Telematika (PTT),subsidiaries, are summarized as follows(Note 2):

Nama Konsesi/Name of Concession

Deskripsi Perjanjian/Description ofArrangement

Persyaratan SignifikanPerjanjian/Significant Terms of

Arrangement

Piutang Konsesi/Concession Receivable

Perjanjian Kerjasamatentang Pembangunandan PengelolaanJaringan TulangPunggung Serat OptikPalapa Ring Paket Baratdan Paket Timur/Cooperation Agreementon the Construction andManagement of FiberOptic BackboneNetwork of Palapa RingWestern Package andEastern Package.

Pengembangan,pembiayaan, desain,rekayasa, pengadaan,konstruksi, pemasangan,pengujian, uji coba sistem,kepemilikan,pengoperasian,pengelolaan, pemeliharaandan pengalihan fasilitasjaringan tulang punggungtelekomunikasi/Development, financing, design,engineering, procurement,construction, installation,testing, system testing,

- Periode konsesi 15 tahunsejak operasi komersial/Periodof concession 15 years sincecommercial operation

- Pembayaran ketersediaanlayanan oleh Grantor kepadaPRBRp 25.347.084.543/bulan(Tahun 1-5),Rp 19.010.333.583/bulan(Tahun 6-10) danRp 13.748.967.167/bulan(Tahun 11-15)/Availability payment by

Rp 2.947.943.999.745pada tanggal30 Juni 2018/Rp 2,947,943,999,745 asof June 30, 2018

Rp 1.698.864.119.230pada tanggal31 Desember 2017/Rp 1,698,864,119,230 asof December 31, 2017

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 45 -

ownership, operation,management, maintenanceand transfer of thetelecommunicationbackbone network facilities

Grantor to PRBRp 25,347,084,543/month(Year 1-5),Rp 19,010,333,583/month(Year 6-10) andRp 13,748,967,167/month(Year 11-15)

- Pembayaran ketersediaanlayanan oleh Grantor kepadaPTTRp 113.964.084.667/bulan(Tahun 1-5),Rp 85.473.063.500/bulan(Tahun 6-10) danRp 35.043.957.667/bulan(Tahun 11-15)/

Availability payment byGrantor to PTTRp 113,964,084,667/month(Year 1-5),Rp 85,473,063,500/month(Year 6-10) andRp 35,043,957,667/month(Year 11-15)

- Pengalihan jaringan serat optikkepada Grantor pada akhirperjanjian dengan pembayaransebesarRp 1.000/Transfer of fiberoptic network to Grantor at theend of agreement withpayment of Rp 1,000

PRB dan PTT mengalihkan pekerjaanpembangunan jaringan tulang punggung seratoptik kepada pihak ketiga dan tidak memperolehkeuntungan (margin) atas proses pembangunan.

PRB and PTT subcontracted the construction ofthe fiber optic backbone network to third partiesand does not have margin from the constructionprocess.

Penambahan piutang konsesi jasa pada tanggal30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017 adalahmasing-masing sebesar Rp 1.293.678.856.320dan Rp1.610.171.616.197.

Addition in service concession receivable as ofJune 30, 2018 and December 31, 2017amounted to Rp 1,293,678,856,320 andRp1,610,171,616,197, respectively.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 46 -

8. Uang Muka 8. Advances

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Uang muka - lancar Advances - currentPemasok 4.814.025.308 4.200.851.474 SuppliersKaryawan 1.304.506.959 753.492.140 EmployeePerjalanan dinas 977.757.945 907.991.767 TravelLain-lain 5.926.565 5.926.564 Others

Jumlah 7.102.216.777 5.868.261.945 Subtotal

Uang muka - tidak lancar Advances - non-currentProyek Palapa Ring Barat - 28.505.775.594 Project of West Palapa RingProyek Palapa Ring Timur 1.327.245.932.206 1.487.964.029.626 Project of East Palapa Ring

Jumlah 1.327.245.932.206 1.516.469.805.220 Subtotal

Jumlah 1.334.348.148.983 1.522.338.067.165 Total

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017, uang muka - tidak lancar merupakan uangmuka atas penyediaan perangkat dan kabeloptik proyek pembangunan jaringan tulangpunggung palapa ring paket barat dan timur.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,advances - non-current represent advances forsupply of fiber optic cable and equipment for theconstruction project of backbone network palaparing western and eastern package.

9. Biaya Dibayar Dimuka 9. Prepaid Expenses

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2017 2017

Jasa 12.859.293.180 1.608.045.028 ServicesSewa 8.659.629.893 7.395.199.346 RentAsuransi 3.996.918.746 9.820.431.351 InsuranceInfrastruktur 1.997.827.211 611.353.902 InfrastructureJaringan 147.564.618 165.728.595 Link

Jumlah 27.661.233.648 19.600.758.222 Total

10. Pajak Dibayar Dimuka 10. Prepaid Taxes

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pajak penghasilan Income taxPasal 28A (Catatan 33) 4.770.504.023 - Article 28A (Note 33)Pasal 21 - 726.274 Article 21PPh final dibayar dimuka 9.852.245.352 8.667.023.316 Prepaid final tax

Pajak pertambahan nilai - bersih 107.131.618.479 332.528.039.979 Value added tax - net

Jumlah 121.754.367.854 341.195.789.569 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 47 -

Pada tahun 2018, PRB, Anak Perusahaan telahmenerima restitusi pajak atas PajakPertambahan Nilai (PPN) untuk tahun pajak2016 dan 2017 sebesar Rp 96.793.022.732.

Pada tahun 2018, PTT, Anak Perusahaan telahmenerima restitusi pajak atas PajakPertambahan Nilai (PPN) untuk tahun pajak2017 sebesar Rp 212.667.759.286

In 2018, PRB, a Subsidiary, has fully receivedtax refund of Value Added Tax (VAT) forfiscal year 2016 and 2017 amounting toRp 96,793,022,732.

In 2018, PTT, a Subsidiary, has fully received taxrefund of Value Added Tax (VAT) for fiscal year2017 amounting to Rp 212,667,759,286.

11. Aset Lain-lain 11. Other Assets

Aset lain-lain merupakan persediaan kabel optikdan perangkat telekomunikasi untuk aktivasipelanggan dan pemeliharaan.

Other assets represent stock of optic cable andtelecommunication equipment for customeractivation and maintenance.

12. Aset yang Dibatasi Penggunaannya 12. Restricted Assets

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Kas di bank - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 7.154.877.078 318.589.328 Cash in bank - PT Bank Mandiri (Persero) TbkDeposito berjangka - Dolar Singapura Time deposits - Singapore Dollar

(Catatan 36) 2.807.895.015 2.702.265.970 (Note 36)Bank garansi 209.108.500 424.808.500 Bank guaranteeLain-lain 633.419.150 557.982.250 Others

Jumlah 10.805.299.743 4.003.646.048 Total

Aset yang dibatasi penggunaannya merupakandana jaminan Perusahaan sehubungan denganpenyediaan jasa telekomunikasi kepada pihakketiga.

Restricted assets are the Company’s guaranteefund in relation to the provision oftelecommunication services to third parties.

13. Piutang dari Pihak Berelasi 13. Due from a Related Party

Piutang dari pihak berelasi timbul daribiaya-biaya operasional dan lain-lain kepadaPT Gema Lintas Benua masing-masing sebesarRp 6.032.914.954 pada tanggal 30 Juni 2018dan 31 Desember 2017 (Catatan 35).

This account includes operating and otherexpenses to PT Gema Lintas Benua amountingto Rp 6,032,914,954 as of June 30, 2018 andDecember 31, 2017, respectively (Note 35).

Berdasarkan penelaahan terhadap kondisikeuangan pihak berelasi, manajemenberpendapat seluruh piutang tersebut dapatditagih sehingga tidak dibentuk cadangankerugian penurunan nilai piutang.

Based on management’s assessment on relatedparties’ financial conditions, managementbelieves that the receivables are fully collectible,thus, no allowance for impairment was provided.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 48 -

14. Investasi 14. Investments

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Investasi pada entitas asosiasi Investment in an associatePT Indo Pratama Teleglobal: PT Indo Pratama Teleglobal:

Saldo awal - 203.810.491 Beginning balanceBagian pada rugi bersih Share in net loss

periode berjalan - - during the periodPengurangan investasi - (203.810.491) Deduction from investment

Saldo akhir - - Ending balanceInvestasi yang dimiliki hingga jatuh tempo Held to maturity investment

Obligasi wajib konversi Mandatory convertible bondPT Bakrie Telecom Tbk 5.207.098.114 5.207.098.114 PT Bakrie Telecom Tbk

Cadangan kerugian penurunan nilai (5.207.098.114) (5.207.098.114) Provision for Impairment

Jumlah - - Total

Pada tahun 2017, Perusahaan telah menjualkepemilikan saham sebesar 30% atas PT IndoPratama Telegobal (IPT) kepadaPT Telekomunikasi Nusantara Sejahtera danPT Surya Telekomunikasi Sejahtera sebesarRp 8.400.000.000.

In 2017, the Company sold the 30% ownershipinterest in PT Indo Pratama Teleglobal (IPT) toPT Telekomunikasi Nusantara Sejahtera andPT Surya Telekomunikasi Sejahtera for a totalconsideration of Rp 8,400,000,000.

Pada tahun 2016, Perusahaan memperolehsertifikat Obligasi Wajib Konversisebagai pelunasan piutangnya dari PT BakrieTelecom Tbk (BTEL) (Catatan 40c),sesuai dengan surat putusanNo. 59/PDT.SUS-PKPU/2014/PN.NIAGA JKT.PST tanggal 9 Desember 2014.

In 2016, the Company obtained MandatoryConvertible Bond as payment of its receivablefrom PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) (Note 40c),as stated in verdict letterNo. 59/PDT.SUS-PKPU/2014/PN.NIAGAJKT.PST dated December 9, 2014.

Berdasarkan penelaahan manajemen atas akuninvestasi pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, Grup membentuk cadangankerugian penurunan nilai sebesarRp 5.207.098.114 atas obligasi wajib konversiPT Bakrie Telecom Tbk.

Based on management’s assessment ofinvestment account as of June 30, 2018 andDecember 31, 2017, the Group recognizedprovision on impairment amounting toRp 5.207.098.114 for mandatory convertiblebond of PT Bakrie Telecom Tbk.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 49 -

15. Aset Tetap 15. Property and Equipment

Selisih1 Januari/ penjabaran kurs/ 30 Juni/January 1, Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ June 30,

2018 Adjusments Additions Deductions Reclassifications 2018

Pemilikan langsung: Direct acquisitions:Biaya perolehan: At cost:

Tanah 35.322.506.942 - 45.500.000 - 1.794.429.404 37.162.436.346 LandNilai revaluasian At revalued amount:

Bangunan 45.065.741.312 - 4.239.165.047 - 12.568.935.302 61.873.841.661 BuildingsPerangkat dan perabot kantor 23.883.736.287 20.721.192 2.245.562.147 (52.300.000) 312.276.036 26.409.995.662 Office fumiture and fixturesPeralatan telekomunikasi 1.376.392.496.651 9.728.610.175 30.968.180.047 (14.527.273) 233.023.411.745 1.650.098.171.345 Telecommunication facilitiesKendaraan 5.222.816.799 - - - - 5.222.816.799 Vehicles

Pekerjaan dalam pelaksanaaan 531.897.486.893 - 492.660.564.289 - (247.699.052.487) 776.858.998.695 Construction in progress

Jumlah 2.017.784.784.884 9.749.331.367 530.113.471.530 (66.827.273) - 2.557.626.260.508 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:Nilai revaluasian At revalued amount:

Bangunan 3.946.263.577 - 1.049.098.029 - - 4.995.361.606 BuildingsPerangkat dan perabot kantor 16.405.020.197 19.749.496 3.377.966.051 (13.456.354) - 19.789.279.390 Office fumiture and fixturesPeralatan telekomunikasi 400.182.500.324 5.092.600.053 65.358.556.730 (1.447.670) - 470.632.209.437 Telecommunication facilitiesKendaraan 2.089.582.377 - 502.037.771 - - 2.591.620.148 Vehicles

Jumlah 422.623.366.475 5.112.349.549 70.287.658.581 (14.904.024) - 498.008.470.581 Total

Nilai Tercatat 1.595.161.418.409 2.059.617.789.927 Net Book Value

Perubahan selama tahun 2018/Changes during 2018

Selisih1 Januari/ penjabaran kurs/ 31 Desember/January 1, Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,

2017 Adjusments Additions Deductions Reclassifications 2017

Pemilikan langsung: Direct acquisitions:Biaya perolehan: At cost:

Tanah 35.123.075.442 - - - 199.431.500 35.322.506.942 LandNilai revaluasian At revalued amount:

Bangunan 40.986.525.071 - 2.490.623.600 - 1.588.592.641 45.065.741.312 BuildingsPerangkat dan perabot kantor 16.462.106.227 3.315.256 7.209.820.823 (87.162.955) 295.656.936 23.883.736.287 Office fumiture and fixturesPeralatan telekomunikasi 1.133.177.282.756 1.042.387.213 44.422.290.733 (1.790.960.215) 199.541.496.164 1.376.392.496.651 Telecommunication facilitiesKendaraan 3.585.599.999 - 1.637.216.800 - - 5.222.816.799 Vehicles

Pekerjaan dalam pelaksanaaan 391.489.403.109 - 342.033.261.025 - (201.625.177.241) 531.897.486.893 Construction in progress

Jumlah 1.620.823.992.604 1.045.702.469 397.793.212.981 (1.878.123.170) - 2.017.784.784.884 Total

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:Nilai revaluasian At revalued amount:

Bangunan 2.346.921.549 - 1.599.342.028 - - 3.946.263.577 BuildingsPerangkat dan perabot kantor 9.667.597.006 3.169.507 6.821.416.639 (87.162.955) - 16.405.020.197 Office fumiture and fixturesPeralatan telekomunikasi 279.591.693.299 618.324.618 121.752.447.448 (1.779.965.041) - 400.182.500.324 Telecommunication facilitiesKendaraan 1.328.148.331 - 761.434.046 - - 2.089.582.377 Vehicles

Jumlah 292.934.360.185 621.494.125 130.934.640.161 (1.867.127.996) - 422.623.366.475 Total

Nilai Tercatat 1.327.889.632.419 1.595.161.418.409 Net Book Value

Perubahan selama tahun 2017/Changes during 2017

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense was allocated to thefollowing:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Beban langsung 58.528.153.444 110.155.366.178 Direct costsBeban usaha (Catatan 32) 11.759.505.137 20.779.273.983 Operating expenses (Note 32)

Sub jumlah 70.287.658.581 130.934.640.161 Sub total

Beban lain-lain (Catatan 4) 65.726.708 131.453.415 Other expenses (Note 4)

Jumlah 70.353.385.289 131.066.093.576 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 50 -

Pengurangan selama tahun 2018 dan 2017termasuk penjualan aset tetap dengan perinciansebagai berikut:

Deductions in 2018 and 2017 pertain to sale ofproperty and equipment as follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Harga jual 54.079.602 8.749.111 Selling priceNilai tercatat 51.923.248 10.995.175 Net carrying amount

Kerugian penjualan 2.156.354 (2.246.064) Loss on sale

Pada tahun 2016, Perusahaan melakukanrevaluasi atas aset tetap, kecuali tanah, yangdilakukan oleh KJPP Herly, Ariawan dan Rekan,penilai independen, dalam laporannya tertanggal23 Desember 2015. Penentuan nilai wajardilakukan dengan metode pendekatan datapasar dan pendekatan pendapatan. Perusahaanmembukukan surplus revaluasi aset tetapsebesar Rp 234.388.121.605 dan mengubahmetode pengukuran atas aset tetap, kecualitanah, dari metode biaya menjadi metoderevaluasi. Pajak final yang dibayar Perusahaanatas revaluasi adalah sebesarRp 6.536.261.514.

In 2016, the Company revaluated its propertyand equipment except land which performed byKJPP Herly, Ariawan dan Rekan, independentvaluers, in its report, dated December 23, 2015.Market data and income approach methodswere used in determining of fair value. TheCompany recognized gain on revaluationamounting Rp 234,388,121,605 and change themeasurement of its property and equipmentexcept land from cost method to revaluationmethod. Final tax paid by the Company onrevaluation amounted to Rp 6,536,261,514.

Revaluasi aset tetap, kecuali tanah, adalahsesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan(PMK No. 191/PMK.010/2015, tanggal15 Oktober 2015, sebagaimana telah diubahdengan PMK Nomor 233/PMK.03/2015, tanggal21 Desember 2015).

Revaluation of property and equipment exceptland is in accordance with the Finance MinisterRegulation (PMK No. 191/PMK.010/2015,dated October 15, 2015, as amended byPMK No. 233/PMK.03/2015, datedDecember 21, 2015).

Biaya pinjaman dan biaya-biaya yang diperlukanuntuk membawa aset ke kondisi kerjanyadikapitalisasi sebagai bagian dari aset dalampenyelesaian untuk periode yang berakhir30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 16.779.572.321.

Borrowing costs and other expenses that arenecessary to bring an asset to itsworking condition capitalized to construction inprogress for the periods endedJune 30, 2018 and December 31, 2017amounted to and Rp 16,779,572,321,respectively.

Pekerjaan dalam pelaksanaan merupakanpengembangan infrastruktur telekomunikasi danperalatan penunjang lainnya dalam rangkaekspansi Perusahaan berupa pembangunanFiber Optic dengan persentase penyelesaianberkisar antara 35% - 95% pada tanggal30 Juni 2018 dan 15% - 91% pada tanggal31 Desember 2017.

The construction in progress represents thedevelopment of telecommunication infrastructureand other supporting equipment underinstallation for business expansion, in which theCompany’s construction of Fiber Optic hascompletion percentage of 35% - 95% as ofJune 30, 2018 and 15% - 91% as of December31, 2017.

Pekerjaan dalam pelaksanaan tersebut terdiriatas proyek-proyek, yang diestimasikan selesaipada tahun 2018. Grup berkeyakinan tidakmemiliki hambatan kelanjutan atas penyelesaianproyek - proyek yang masih dalam prosespenyelesaian.

The construction in progress consist of severalprojects, which are estimated to be completed in2018. Based on management’s evaluation, theybelieve that there will be no obstacle incompleting the construction in progress on itsexpected dates of completion.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 51 -

Grup memiliki beberapa bidang tanah yangterletak di Jakarta dengan hak legal berupa HakGuna Bangunan yang berjangka waktu 30 tahunyang akan jatuh tempo pada tahun 2035 sampaidengan 2039. Manajemen berpendapat tidakterdapat permasalahan dengan perpanjanganhak atas tanah karena seluruh tanah diperolehsecara sah dan didukung dengan bukti pemilikanyang memadai.

The Group owns several parcels of land locatedin Jakarta with Building Use Rights (Hak GunaBangunan or HGB) for 30 years until 2035 to2039. Management believes there will be nodifficulty in the extenstion of the landrights sinceall of the parcels of land were acquired legallyand supported by sufficient evidence ofownership.

Tanah, bangunan dan fasilitas telekomunikasidijadikan jaminan untuk utang bank(Catatan 23).

Land, buildings and telecommunication facilitiesare used as collaterals for bank loans (Note 23).

Pada tanggal 30 Juni 2018, Grupmengasuransikan peralatan telekomunikasikepada beberapa perusahaan asuransi yaituPT Asuransi Kresna Mitra Tbk (dahuluPT Asuransi Mitra Maparya Tbk), PT Asoka Mas,PT Asuransi Adira Dinamika, PT Chubb GeneralInsurance Indonesia, PT Lippo GeneralInsurance Tbk dan PT Asuransi Sinarmas, pihakketiga, terhadap gempa bumi dan property allrisk dengan total nilai pertanggungan sebesarRp 675.436.530.118.

As of June 30, 2018, the Group insured itstelecommunication facilities with variousinsurance companies, includingPT Asuransi Kresna Mitra Tbk (formerlyPT Asuransi Mitra Maparya Tbk), PT Asoka Mas,PT Asuransi Adira Dinamika, PT Chubb GeneralInsurance Indonesia, PT Lippo GeneralInsurance Tbk and PT Asuransi Sinarmas, thirdparties, against earthquake and property all riskfor Rp 675,436,530,118.

Pada tanggal 31 Desember 2017, Grupmengasuransikan peralatan telekomunikasikepada beberapa perusahaan asuransi yaituPT Asuransi Kresna Mitra Tbk (dahuluPT Asuransi Mitra Maparya Tbk), PT Asoka Mas,PT Asuransi Adira Dinamika, PT Chubb GeneralInsurance Indonesia dan PT Asuransi Sinarmas,pihak ketiga, terhadap gempa bumi dan propertyall risk dengan total nilai pertanggungan sebesarRp 684.887.810.399.

As of December 31, 2017, the Group insured itstelecommunication facilities with variousinsurance companies, includingPT Asuransi Kresna Mitra Tbk (formerlyPT Asuransi Mitra Maparya Tbk), PT Asoka Mas,PT Asuransi Adira Dinamika, PT Chubb GeneralInsurance Indonesia and PT Asuransi Sinarmas,third parties, against earthquake and property allrisk for Rp 684,887,810,399.

Manajemen berpendapat bahwa nilaipertanggungan tersebut cukup untuk menutupkemungkinan kerugian aset yangdipertanggungkan.

Management believes that the insurancecoverage is adequate to cover possible losseson the assets insured.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 berdasarkan penelaahan manajemenGrup, tidak terdapat penurunan nilai tercatat asettetap.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017based on the Group’s management assessment,there is no impairment in values of theaforementioned property and equipment.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 52 -

16. Aset Takberwujud 16. Intangible Assets

1 Januari 2018/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 30 Juni 2018/January 1, 2018 Additions Deductions Reclassifications June 30, 2018

Biaya perolehan: At cost:Lisensi jaringan tertutup 3.187.538.210 - - - 3.187.538.210 Intranet licensePKS dan lisensi 1.628.844.080 - - - 1.628.844.080 PKS and licenseLisensi clarent 3.023.416.020 - - - 3.023.416.020 Clarent license

Jumlah 7.839.798.310 - - - 7.839.798.310 Total

Amortisasi dan penurunan nilai Amortization and impairment:Lisensi jaringan tertutup 3.187.538.210 - - - 3.187.538.210 Intranet licensePKS dan lisensi 1.415.366.409 27.056.730 - - 1.442.423.139 PKS and licenseLisensi clarent 1.156.660.268 362.209.667 - - 1.518.869.935 Clarent license

Jumlah 5.759.564.887 389.266.397 - - 6.148.831.284 Total

Nilai Tercatat 2.080.233.423 1.690.967.026 Net Carrying Value

Changes during 2018Perubahan selama periode 2018/

1 Januari 2017/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember 2017/January 1, 2017 Additions Deductions Reclassifications December 31, 2017

Biaya perolehan: At cost:Lisensi jaringan tertutup 3.187.538.210 - - - 3.187.538.210 Intranet licensePKS dan lisensi 1.421.344.080 207.500.000 - - 1.628.844.080 PKS and licenseLisensi clarent 529.475.020 2.493.941.000 - - 3.023.416.020 Clarent license

Jumlah 5.138.357.310 2.701.441.000 - - 7.839.798.310 Total

Amortisasi dan penurunan nilai Amortization and impairment:Lisensi jaringan tertutup 3.187.538.210 - - - 3.187.538.210 Intranet licensePKS dan lisensi 1.324.914.593 90.451.816 - - 1.415.366.409 PKS and licenseLisensi clarent 226.322.358 930.337.910 - - 1.156.660.268 Clarent license

Jumlah 4.738.775.161 1.020.789.726 - - 5.759.564.887 Total

Nilai Tercatat 399.582.149 2.080.233.423 Net Carrying Value

Changes during 2017Perubahan selama periode 2017/

Beban amortisasi aset tidak berwujud yangdicatat sebagai beban usaha masing-masingsebesar Rp 389.266.397 Rp 1.020.789.726di 2018 dan 2017 dan dicatat sebagai “BebanUsaha” dalam laba rugi (Catatan 32).

Amortization of intangible assets amounted toRp 389,266,397 and Rp 1,020,789,726in 2018 and 2017, respectively and is recordedas part of “Operating Expenses” in profit or loss(Note 32).

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 manajemen berkeyakinan bahwa tidakterdapat penurunan nilai atas aset tidakberwujud.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,management believes that there is noimpairment in values of the aforementionedintangible assets.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 53 -

17. Utang Usaha 17. Trade Accounts Payable

a. Berdasarkan Pemasok a. By Creditor

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)PT Sarana Global Indonesia 7.810.259.903 - PT Sarana Global IndonesiaPT Inti Bangun Sejahtera Tbk 54.164.900 128.414.900 PT Inti Bangun Sejahtera TbkPT Graha Telekomunikasi PT Graha Telekomunikasi

Indonesia 3.036.000 170.958.582 IndonesiaPT Pakkodian - 324.210.194 PT Pakkodian

Sub jumlah 7.867.460.803 623.583.676 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesPT Alcatel Lucent Indonesia 55.019.533.589 6.496.770.811 PT Alcatel Lucent IndonesiaPT ZTE Indonesia 37.822.665.636 - PT ZTE IndonesiaPT Huawei Tech Investment 18.443.204.519 25.863.364.641 PT Huawei Tech InvestmentPT Indonesia Comnets Plus 15.247.009.364 24.337.888.826 PT Indonesia Comnets PlusPT Jembo Cable Company Tbk 8.652.440.000 3.130.158.688 PT Jembo Cable Company TbkPT Merbau Prima Sakti 4.647.025.264 1.515.661.915 PT Merbau Prima SaktiPT Triasmitra Multiniaga PT Triasmitra Multiniaga

Internasional 4.055.529.541 4.653.692.328 InternasionalPT Quantum Nusatama 3.845.466.353 2.508.302.094 PT Quantum NusatamaSeaiocma Facility Provider CBP 2.774.392.981 2.334.987.908 Seaiocma Facility Provider CBPPT NTT Indonesia 2.553.914.054 2.546.839.969 PT NTT IndonesiaPT Sumber Cemerlang Kencana Permai 2.185.769.423 2.069.889.384 PT Sumber Cemerlang Kencana PermaiPT Innovate Mas Indonesia 2.150.499.689 2.104.036.525 PT Innovate Mas IndonesiaPT Prima Telekom Intermedia 1.959.112.365 2.015.606.392 PT Prima Telekom IntermediaTelkom DWS 1.950.084.545 3.919.247.505 Telkom DWSPT Communication Cable Systems PT Communication Cable Systems

Indonesia 1.767.004.624 42.204.624 IndonesiaPT Indosat Tbk 1.622.770.482 6.067.876.170 PT Indosat TbkPT Graha Sumber Prima Elektronik 1.561.149.531 431.458.135 PT Graha Sumber Prima ElektronikPT BICC Berca Cables 1.517.603.098 66.990.000 PT BICC Berca CablesPT Silkar National 1.493.624.217 - PT Silkar NationalPT Arthan Nusa Sentosa 1.264.922.695 319.041.964 PT Arthan Nusa SentosaEquinix Singapore Pte Ltd 1.248.602.694 2.440.741.985 Equinix Singapore Pte LtdHutchinson Global Communication 1.081.292.716 1.018.291.201 Hutchinson Global CommunicationPT Eka Mas Republik 1.012.221.726 152.259.673 PT Eka Mas RepublikPT Boni Sambasaneo 837.965.329 10.719.228.539 PT Boni SambasaneoCV Neora Solutions 800.406.940 1.438.194.900 CV Neora SolutionsPT Halilintar Lintas Semesta 304.260.000 5.206.847.368 PT Halilintar Lintas SemestaPT Berca Hardayaperkasa 295.515.288 1.626.665.188 PT Berca HardayaperkasaPT Dimension Data Indonesia 205.383.001 1.425.002.710 PT Dimension Data IndonesiaPT Ketrosden Triasmitra - 19.343.194.914 PT Ketrosden TriasmitraPT Surveyor Indonesia (Persero) - 9.096.486.354 PT Surveyor Indonesia (Persero)PT Smart Telecom - 8.474.256.001 PT Smart TelecomPT NAP Info Lintas Nusa - 7.666.483.099 PT NAP Info Lintas NusaPT Navicom Indonesia - 3.136.320.000 PT Navicom IndonesiaNexans Singapore Pte Ltd - 1.136.196.454 Nexans Singapore Pte LtdLain-lain (masing-masing Others (each below

di bawah Rp 1.000.000.000) 25.773.138.501 19.746.803.704 Rp 1,000,000,000)

Sub jumlah 202.092.508.165 183.050.989.969 Subtotal

Jumlah 209.959.968.968 183.674.573.645 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 54 -

b. Berdasarkan Umur Utang b. By Age

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)Belum jatuh tempo 7.838.009.903 3.000.000 Not yet dueSudah jatuh tempo Past due

1 s/d 30 hari - 516.882.776 1 to 30 days31 s/d 60 hari 26.400.000 51.150.000 31 to 60 days> 60 hari 3.050.900 52.550.900 > 60 days

Sub jumlah 7.867.460.803 623.583.676 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesBelum jatuh tempo 62.526.158.202 131.448.291.708 Not yet dueSudah jatuh tempo Past due

1 s/d 30 hari 34.189.064.972 24.875.027.827 1 to 30 days31 s/d 60 hari 51.114.438.426 12.554.646.310 31 to 60 days> 60 hari 54.262.846.565 14.173.024.124 > 60 days

Sub jumlah 202.092.508.165 183.050.989.969 Subtotal

Jumlah 209.959.968.968 183.674.573.645 Total

c. Berdasarkan Mata Uang c. By Currency

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)Rupiah 7.867.460.803 623.583.676 Rupiah

Pihak ketiga Third partiesRupiah 175.402.958.376 143.244.486.748 RupiahDolar Amerika Serikat (Catatan 36) 23.915.156.808 36.335.318.859 U.S Dollar (Note 36)Dolar Singapura (Catatan 36) 2.774.392.981 2.334.987.908 Singapore Dollar (Note 36)Euro (Catatan 36) - 1.136.196.454 Euro (Note 36)

Sub jumlah 202.092.508.165 183.050.989.969 Subtotal

Jumlah 209.959.968.968 183.674.573.645 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 55 -

18. Utang Lain-lain 18. Other Accounts Payable

a. Berdasarkan Pemasok: a. By Creditor:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)PT Pakkodian 965.543.538 1.190.339.538 PT PakkodianPT Intercontinental Network PT Intercontinental Network

Communication 4.164.629 3.917.133 CommunicationsPT Gema lintas Benua 1.307.920 1.307.920 PT Gema Lintas BenuaPT Candrakarya Multikresi - 5.780.000 PT Candrakarya Multikresi

Sub jumlah 971.016.087 1.201.344.591 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesPT Indo Pratama Teleglobal 1.160.235.253 692.267.983 PT Indo Pratama TeleglobalCV Buana Sejahtera 695.710.290 695.710.290 CV Buana SejahteraPT Identi Jiva Digital Kreativa 611.787.000 - PT Identi Jiva Digital KreativaPT Reinard Citra Mandiri 555.763.680 188.913.780 PT Reinard Citra MandiriPT Astra International Tbk - TSO 532.432.222 650.668.888 PT Astra International Tbk - TSOPT Giga Persada 523.605.000 76.750.000 PT Giga PersadaPT Kalibesar Raya Utama 479.939.994 1.318.694.056 PT Kalibesar Raya UtamaPT Jamsostek (Persero) 384.049.078 - PT Jamsostek (Persero)PT Rahmayuti Sarana Mandiri 342.046.800 134.536.638 PT Rahmayuti Sarana MandiriPT Astrindo Jaya Mobilindo 302.072.222 367.148.888 PT Astrindo Jaya MobilindoPT Tunas Sukses Mandiri 277.526.154 369.957.537 PT Tunas Sukses MandiriKhrista Dasetra 258.500.000 - Khrista DasetraPT Prodata Sistem Teknologi 176.676.990 166.177.620 PT Prodata Sistem TeknologiPT Glous Tech Info 124.505.500 187.033.000 PT Glous Tech InfoPuri Kencana 122.500.000 - Puri KencanaPT Global Putra Trans 41.400.000 941.760.000 PT Global Putra TransPT Inti Algoritma Perdana 35.000.000 189.000.000 PT Inti Algoritma PerdanaPT Multipolar Technology 15.334.330 102.599.200 PT Multipolar TechnologyPT Ketrosden Triasmitra - 47.969.250.000 PT Ketrosden TriasmitraCV Neora Solutions - 437.845.305 CV Neora SolutionsPT Berkah Computindo - 261.360.000 PT Berkah ComputindoPT Gunung Kelud Sakti - 209.890.850 PT Gunung Kelud SaktiPT Bumindo Sarana Transportasi - 172.540.800 PT Bumindo Sarana TransportasiPT Nusantara Tridaya Inovasi - 160.600.000 PT Nusantara Tridaya InovasiPT Yushar Putera Jaya - 118.908.000 PT Yushar Putera JayaLain-lain (masing-masing Others (each below

di bawah Rp 100.000.000) 11.989.220.682 8.675.519.256 Rp 100,000,000)

Sub jumlah 18.628.305.195 64.087.132.091 Subtotal

Jumlah 19.599.321.282 65.288.476.682 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 56 -

b. Berdasarkan Mata Uang b. By Currency

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pihak berelasi (Catatan 35) Related parties (Note 35)Rupiah 966.851.458 1.197.427.458 RupiahDolar Amerika Serikat (Catatan 37) 4.164.629 3.917.133 U.S. Dollar (Note 37)

Sub jumlah 971.016.087 1.201.344.591 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesRupiah 16.279.793.572 62.217.372.691 RupiahDolar Amerika Serikat (Catatan 36) 2.304.866.286 1.827.755.939 U.S. Dollar (Note 36)Dolar Singapore (Catatan 36) 43.645.337 42.003.461 Singapore Dollar (Note 36)

Sub jumlah 18.628.305.195 64.087.132.091 Subtotal

Jumlah 19.599.321.282 65.288.476.682 Total

19. Utang Pajak 19. Taxes Payable

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pajak kini (Catatan 33) Current tax (Note 33)Perusahaan - 1.396.333.520 CompanyEntitas anak 3.457.714.156 - Subsidiaries

Pajak penghasilan Income taxesPasal 4 (2) 5.702.354.677 4.264.175.492 Article 4 (2)Pasal 21 1.458.253.522 966.303.967 Article 21Pasal 23 714.418.394 1.744.885.463 Article 23Pasal 25 2.853.847.812 1.849.819.532 Article 25Pasal 26 43.766.006 39.260.577 Article 26

Jumlah 14.230.354.567 10.260.778.551 Total

Besarnya pajak yang terutang ditetapkanberdasarkan perhitungan pajak yang dilakukansendiri oleh wajib pajak (self-assessment).Berdasarkan perubahan ketiga dari ketentuanumum dan tata cara perpajakan pada tahun2007, batas waktu untuk pemeriksaaan atauperubahan pajak oleh kantor pajakdikurangi dari 10 tahun menjadi 5 tahunsetelah pajak tersebut menjadi terutang.

The tax returns filed are based on the Group‘sown calculation of tax liabilities (self-assessment). Based on the third amendment ofthe general taxation provisions and proceduresin 2007, the time limit for the tax authorities toassess or amend taxes was reduced from 10 to5 years, since the tax became payable.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 57 -

20. Uang Muka Penjualan 20. Advances from Customers

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

PT Jaringan Infrastruktur Global 223.702.775.130 269.912.936.796 PT Jaringan Infrastruktur GlobalPT Jejaring Mitra Persada 151.651.932.500 - PT Jejaring Mitra PersadaPT Smart Telecom 88.424.457.615 37.418.886.113 PT Smart TelecomPT Ketrosden Triasmitra 51.993.552.000 - PT Ketrosden TriasmitraPT ZTE Indonesia 6.099.043.102 - PT ZTE Indonesia

Jumlah 521.871.760.347 307.331.822.909 TotalDikurangi: bagian jangka pendek - - Less: current portion

Bagian jangka panjang 521.871.760.347 307.331.822.909 Noncurrent portion

PT Oxygen Infrastruktur Indonesia, entitas anak,melakukan perjanjian kerjasama denganPT Jaringan Infrastruktur Global, PT ZTEIndonesia, PT Ketrosden Triasmitra dan JejaringMitra Persada sehubungan dengan pekerjaanpembangunan jaringan infrastruktur serat optik.Sampai dengan tanggal 30 Juni 2018, pekerjaantersebut masih dalam proses penyelesaian.

PT Oxygen Infrastruktur Indonesia, a subsidiary,entered into an agreement with PT JaringanInfrastruktur Global, PT ZTE Indonesia,PT Ketrosden Triasmitra dan PT Jejaring MitraPersada related to construction of fiber opticinfrastructure. As of June 30, 2017, the project iscurrently in progress.

Pada tanggal 28 November 2014, Perusahaanmelakukan perjanjian kerjasama denganPT Inti Bangun Sejahtera Tbk sehubungandengan pekerjaan pengadaan barang dan jasadark core. Per tanggal 31 Desember 2017,pekerjaan tersebut sudah selesai.

On November 28, 2014, the Company into anagreement with PT Inti Bangun Sejahtera Tbkrelated to dark core goods and servicesprocurement project. As of December 31, 2017,the project has already been completed.

21. Pendapatan Ditangguhkan 21. Deferred Income

Akun ini merupakan pendapatan ditangguhkanatas sewa kapasitas inti jaringan optikberdasarkan perjanjian Indefeasible Right of Use(IRU) dengan beberapa operator telekomunikasiselama lima belas (15) tahun.

This account represents advance rental feesreceived from several telecommunicationoperators for the rental of capacity of optical fibercore based on Indefeasible Right of Use (IRU)for a term of fifteen (15) years.

Mutasi selama periode dan tahun-tahun berjalanadalah sebagai berikut:

Movements for the years ended are as follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Saldo awal tahun 39.253.411.757 87.404.464.025 Balance at beginning of the yearPenambahan selama periode berjalan 96.635.506.595 20.900.479.610 Additions during the periodSelisih kurs penjabaran 1.512.925.000 225.400.000 Translation adjustmentAmortisasi (28.527.779.809) (69.276.931.878) Amortization

Saldo akhir tahun 108.874.063.543 39.253.411.757 Balance at end of year

Dikurangi bagian jangka pendek 20.917.448.122 9.463.490.107 Less current portion

Bagian jangka panjang 87.956.615.421 29.789.921.650 Noncurrent portion

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 58 -

22. Utang Pinjaman 22. Loans Payable

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Utang pinjaman Loans payableCisco System Capital Asia, Ltd. 61.929.473.839 36.695.808.918 Cisco System Capital Asia, Ltd.Interventures Capital Pte., Ltd 50.000.000.000 50.000.000.000 Interventures Capital Pte., Ltd

Jumlah 111.929.473.839 86.695.808.918 Total

Dikurangi: Less:Bagian yang jatuh tempo dalam

waktu satu tahun (66.735.007.109) (60.522.808.622) Current portion

Bagian yang jatuh tempo lebih dari satu tahun 45.194.466.730 26.173.000.296 Noncurrent portion

Pada tahun 2018, Perusahaan melakukanperjanjian kerjasama dengan Cisco SystemsCapital Asia Ltd. Untuk pembiayaansolusi Teknologi Informasi sebesarUSD 2.023.541. Pembayaran cicilan dilakukansetiap triwulan selama 5 tahun dengan kisaranbunga 4,8% - 5% pertahun.

In 2018, the Company entered into a loanagreement with Cisco Systems Capital Asia, Ltdto finance Information Technology solutionamounting to US$ 2.023,541. The loan shall bepaid on a quaterly basis for five (5) years with aninterest rate of 4.8% - 5% per year.

Pada tanggal 13 Januari 2017, Perusahaanmelakukan perjanjian kerjasama denganInterventures Capital Pte. Ltd. atas penerbitansurat sanggup bayar sebesar Rp 50.000.000.000yang memiliki jatuh tempo pada tanggal 13 Juli2018. Surat sanggup bayar ini memiliki sukubunga sebesar 13% pertahun.

On January 13, 2017, the Company entered intoan agreement with Interventures Capital Pte. Ltd.through the issuance of promissory notesamounting to Rp 50,000,000,000 which willmature on July 13, 2018. The promissory noteshave an interest rate of 13% per year.

Pada tahun 2017, Perusahaan melakukanperjanjian kerjasama dengan Cisco SystemsCapital Asia Ltd. Untuk pembiayaansolusi Teknologi Informasi sebesarUSD 1.276.508. Pembayaran cicilan dilakukansetiap triwulan selama 5 tahun dengan bunga4,8% pertahun.

In 2017, the Company entered into a loanagreement with Cisco Systems Capital Asia, Ltdto finance Information Technology solutionamounting to US$ 1.276,508. The loan shall bepaid on a quaterly basis for five (5) years with aninterest rate of 4.8% per year.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 Perusahaan memiliki utang pinjamanmasing-masing sebesar US$ 4.299.464(ekuivalen Rp 61.929.473.839) dan US$2.708.578 (ekuivalen Rp 36.695.808.918).

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the Company’s outstanding loan payableamounted to US$ 4,299,464 (equivalentRp 36,695,808,918) and US$ 2,708,578(equivalent Rp 36,695,808,918), respectively.

Bunga pinjaman atas pinjaman ini masing-masing sebesar US$ 46.477 dan US$ 65.671atau ekuivalen sebesar Rp 643.970.266 danRp 880.218.714 selama tahun 2018 dan 2017.

Interest expense paid on this loan amounted toUS$ 46,477 and US$ 65,671 or equivalent toRp 643,970,266 and Rp 880,218,714 for theyears ended 2018 and 2017, repectively.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 59 -

23. Utang Bank 23. Bank Loans

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 2.467.541.643.651 1.897.628.381.283 PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.122.803.161.931 990.629.221.536 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank JTrust Indonesia Tbk 124.134.524.985 117.407.526.107 PT Bank JTrust Indonesia TbkPT Bank China Construction Bank PT Bank China Construction Bank

Indonesia Tbk 60.000.000.001 49.787.322.993 Indonesia TbkPT Bank Panin Dubai Syariah Tbk 55.713.339.848 74.752.904.628 PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk

Jumlah 3.830.192.670.416 3.130.205.356.547 Total

Dikurangi: bagian yang jatuh tempodalam satu tahun (341.974.122.789) (183.258.798.584) Less: current portion

3.488.218.547.627 2.946.946.557.963Biaya provisi dan biaya transaksi Unamortized provision fee and

yang belum diamortisasi (95.737.432.018) (101.276.158.514) transaction costs

Bagian yang jatuh tempolebih dari satu tahun 3.392.481.115.609 2.845.670.399.449 Noncurrent portion

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri)

Perusahaan The Company

Pada tanggal 14 Oktober 2011 Perusahaanmemperoleh fasilitas pinjaman dari PT BankMandiri (Persero) Tbk sebagai berikut:

On October 14, 2011, the Company obtainedloan facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbkas follows:

a) Perusahaan memperoleh beberapa fasilitaskredit sejumlah Rp 160.000.000.000 yangdigunakan untuk pengambilalihan(take over) fasilitas kredit investasi dariPT Bank Sinar Mas Tbk dan modal kerjaPerusahaan. Fasilitas yang didapat terdiridari fasilitas kredit investasi sebesarRp 140.000.000.000 dan modal kerjasebesar Rp 20.000.000.000 Perusahaantelah mencairkan keseluruhan jumlahfasilitas kredit yang diberikan tersebut.

a) The Company obtained a few creditfacilities amounting toRp 160,000,000,000, which were used topay existing investment credit facilities fromPT Bank Sinar Mas Tbk and for theCompany’s working capital. The facilityconsist of investment credit facilityamounting Rp 140,000,000,000 andwording capital of Rp 120,000,000,000These facilities were fully availed by theCompany.

Fasilitas kredit investasi ini telah lunas padatahun 2016.

This investment credit facilities have beenfully paid in 2016.

Fasilitas kredit untuk modal kerjaoperasional sebesar Rp 20.000.000.000memiliki periode jatuh tempo tahunan.Pada tanggal 18 Oktober 2015,Perusahaan memperoleh tambahan fasiitasmodal kerja dari Bank Mandiri sebesarRp 5.000.000.000 sehingga total fasilitasmenjadi Rp 25.000.000.000.

The working capital credit facility obtainedfrom Bank Mandiri amounting toRp 20,000,000,000 has a term of one (1)year. On October 18, 2015, the Companyfacility from Bank Mandiri amounting toRp 5,000,000,000 obtained additionalworking capital credit bringing the totalfacility to Rp 25,000,000,000.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 60 -

Fasilitas ini diperpanjang setiap tahun danterakhir kalinya diperpanjang pada tanggal18 Oktober 2017 untuk jangka waktu duabelas (12) bulan.

This facility has been renewed every yearwith latest renewal made on October 18,2017 for twelve (12) months.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, saldo utang pokokbank atas fasilitas ini sebesarRp 25.000.000.000.

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the outstanding balances of bankloan from these facilities amounted toRp 25,000,000,000.

b) Selain fasilitas kredit investasi dan modalkerja, Perusahaan juga memperolehfasilitas Non-Cash Loan (NCL)LC/SKBDN/Bank Garansi (BG) dari BankMandiri yang memiliki limit sebesarRp 5.000.000.000 dengan tenor maksimalselama 180 hari. Tujuan penggunaanfasilitas ini adalah untuk pembelian sewajaringan serat optic, material jaringan danperalatan impor dan lokal dalam rangkamenunjang kegiatan operasionalPerusahaan.

b) Besides the investment and working capitalcredit facilities, the Company also obtainedNon-Cash Loan (NCL) LC/SKBDN/BankGuarantee (BG) from Bank Mandiri witha maximum credit amounting toRp 5,000,000,000 and a term of 180 days.This facility will be used to purchase fiberoptic lease network, network material andimported and local equipment in order tosupport the Company’s operating activity.

Pada tanggal 21 Mei 2012, fasilitas inidiperpanjang dan Perusahaan memperolehtambahan fasilitas sebesarRp 15.000.000.000 sehingga jumlahfasilitas menjadi Rp 20.000.000.000.

On May 21, 2012, this facility wasextended. The Company obtainedadditional facility amounting toRp 15,000,000,000, bringing the totalfacility to Rp 20,000,000,000.

Pada tanggal 16 Oktober 2013, fasilitas inidi perpanjang dan digabungkan denganfasilitas Bank Garansi sebesarRp 5.000.000.000 sehingga jumlah fasilitasmenjadi Rp 25.000.000.000.

On October 16, 2013, this facility wasextended and combined with the facilities ofBank Guarantee facility amounting toRp 5,000,000,000 bringing the total facilityto Rp 25,000,000,000.

Pada tanggal 13 Oktober 2015, fasilitas inidiperpanjang dan Perusahaan memperolehtambahan fasilitas sebesarRp 35.000.000.000 sehingga jumlahfasilitas menjadi Rp 60.000.000.000.

On October 13, 2015, this facility wasextended. The Company obtainedadditional facility amounting toRp 35,000,000,000 bringing the total facilityto Rp 60,000,000,000.

Pada tanggal 12 Oktober 2016, fasilitas inidiperpanjang, Perusahaan memperolehpengurangan fasilitas sebesarRp 35.000.000.000 sehingga jumlahfasilitas menjadi Rp 25.000.000.000.

On October 12, 2016, this facility wasextended. The Company deducted itsfacility amounting to Rp 35,000,000,000,bringing the total facility toRp 25,000,000,000.

Pada tanggal 18 Oktober 2017, fasilitas initelah diperpanjang untuk periode selama9 bulan dengan jumlah fasilitas sebesarRp 25.000.000.000 dan fasilitas BankGaransi sebesar Rp 10.000.000.000merupakan sub limit dari fasilitas Non CashLoan.

On October 18, 2017, this facility wasextended for 9 months amountingRp, 25,000,000,000 and the facility BankGuarantee amounting Rp 10,000,000,000is sub limit of Non Cash Loan Facility.

Sampai dengan tanggal laporan keuanganini diterbitkan, Perusahaan telahmenggunakan fasilitas kredit ini sebesarRp 3.550.372.254.

As of the date of completion of theconsolidated financial statements, theCompany has utilized these credit facilitiesamounting Rp 3,550,372,254.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 61 -

c) Disamping itu, Perusahaan memperolehfasilitas treasury line dari Bank Mandirisebesar USD 1.000.000 dengan jangkawaktu 12 bulan. Tujuan penggunaanfasilitas ini adalah hedging transaksi usahaimpor dan ekspor.

c) Morever, the Company received a linetreasury facility from Bank Mandiriamounting to US$ 1,000,000 for a period of12 months, The purpose of this facility is tosupport the import and export hedgingtransactions.

Fasilitas ini telah diperpanjang padatanggal 18 Oktober 2017 untuk jangkawaktu sembilan (9) bulan.

This facility has been renewed onOctober 18, 2017 for nine (9) months.

Sampai dengan tanggal laporan keuangankonsolidasian ini diterbitkan, Perusahaanbelum menggunakan fasilitas kredit ini.

As of date of completion of theconsolidated financial statements, theCompany has not utilized these creditfacilities.

Pada tanggal 21 Mei 2012, Perusahaanmemperoleh fasilitas pinjaman dari PT BankMandiri (Persero) Tbk sebagai berikut:

On May 21, 2012, the Company obtained loanfacility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk asfollows:

a) Fasilitas kredit investasi sejumlahRp 75.600.000.000 yang digunakan untukpembiayaan proyek Nusantara InternetExchange (NIX) Paket Pekerjaan 2 (Batam)dan Paket Pekerjaan 13 (Jakarta).

a) Investment capital credit facilitiesamounting to Rp 75,600,000,000 to financethe Nusantara Interest Exchange (NIC)Package 2 (Batam) Project and Package13 (Jakarta) Project.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 saldo utang pokok bankatas fasilitas ini adalah masing-masingsebesar nihil.

As of June 30, 2018 and December 31,2017 the outstanding balances of bankloan from these facilities amounted tonil, respectively.

b) Fasilitas kredit modal kerja sejumlahRp 6.900.000.000 yang digunakan untukpembiayaan proyek Nusantara InternetExchange (NIX) Paket Pekerjaan 2 (Batam)dan Paket Pekerjaan 13 (Jakarta).

b) Working capital credit facilities amountingto Rp 6,900,000,000 to finance theNusantara Interest Exchange (NIC)Package 2 (Batam) Project and Package13 (Jakarta) Project.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 saldo utang pokok bankatas fasilitas ini adalah masing-masingsebesar nihil.

As of June 30, 2018 and December 31,2017 the outstanding balance of bank loanfrom these facilities amounted to nil,respectively.

Fasilitas kredit investasi ini memiliki periodepelunasan selama enam puluh (60) bulan sejakditandatanganinya perjanjian kredit sedangkanfasilitas kredit modal kerja akan dilunasiPerusahaan selama empat puluh delapan (48)bulan sejak tanggal pencairan, dimana keduafasilitas tersebut akan dilunasi melaluipembayaran cicilan bulanan. Dan pada tanggal16 Oktober 2013 fasilitas kredit modal kerja initelah diamandemen dan akan jatuh tempo padatahun 2017. Perusahaan telah mencairkanseluruh fasilitas kredit yang diberikan tersebut.

The investment credit facility has a term of sixty(60) months from the approval of the creditagreement and working capital credit facility hasa term forty eight (48) months from the date ofdrawdown. Both facilities are payable on amonthly basis. On October 16, 2013, the workingcapital facility had been amended and will bedue in 2017. The Company has fully of availedthese facilities.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 62 -

Fasilitas kredit yang diperoleh dari Bank Mandiritersebut dijamin dengan jaringan serat optikBatam-Singapura dan Batam-Dumai berikutprasarana pelengkapnya, tanah dan bangunandi Jakarta, proyek NIX Jakarta dan Batam,deposito serta piutang usaha Perusahaan.

The credit facilities are secured by the fiber opticnetwork of Batam-Singapore and Batam-Dumaiincluding the supporting equipment, land andbuilding in Jakarta, NIX project in Jakarta andBatam, time deposit and the Company’sreceivable.

Pada tanggal 31 Oktober 2014, Perusahaanmemperoleh fasilitas pinjaman dari PT BankMandiri (Persero) Tbk sebagai berikut:

On October 31, 2014, the Company obtainedloan facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbkas follows:

a) Fasilitas kredit investasi sejumlahRp 72.700.000.000 yang digunakan untukpembiayaan proyek pengembanganjaringan fiber optic di Sumatra, Jambi -Batam dan instalasi perlengkapan DWDMuntuk jalur serat optik Jambi - BumiSerpong Damai.

a) Investment credit facility amounting toRp 72,700,000,000 which will be used tofinance fiber optic development project inSumatra, Jambi – Batam and DWDMequipment on Jambi – Bumi SerpongDamai fiber optic lane.

Fasilitas kredit investasi ini memiliki periodepelunasan selama 60 bulan sejakberakhirnya 12 bulan masa penarikankredit.

This credit facility has a term of 60 (sixty)months from the 12-month withdrawalperiod.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 saldo utang pokok bankatas fasilitas ini adalah masing-masingsebesar Rp 35.138.333.333 danRp 42.408.333.333.

As of June 30, 2018 and December 31,2017 the outstanding balance of bank loanfrom these facilities amounted toRp 35,138,333,333 and Rp 42,408,333,333respectively.

b) Fasilitas kredit investasi sejumlahRp 157.000.000.000 yang digunakan untukpembiayaan proyek pengembangan BTSBackhaul di seluruh Indonesia. Padatanggal 18 Oktober 2015, fasilitas kreditinvestasi ini mengalami perubahan limitfasilitas menjadi Rp 4.000.000.000.

b) Investment credit facility amounting toRp 157,000,000,000 which will be used tofinance BTS Backhaul development projectin Indonesia. On October 18, 2015, thecredit investments facility limit was changedto Rp 4,000,000,000.

Fasilitas kredit investasi ini memiliki periodepelunasan selama enam puluh (60) bulansejak berakhirnya 12 bulan masa penarikankredit.

This credit facility has a term of sixty (60)months from the 12-month withdrawalperiod.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 saldo utang pokokbank atas fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 2.733.333.333 danRp 3.133.333.333.

As of June 30, 2018 and December 31,2017 the outstanding balances of bankloan from these facilities amounted toRp 2,733,333,333 and Rp 3,133,333,333,respectively.

Fasilitas kredit ini memiliki periode pelunasanselama enam puluh (60) bulan sejak berakhirnya12 bulan grace period per tahap penarikan. Masapenarikan adalah 12 bulan. Jaminan untukfasilitas kredit investasi diatas adalah masing-masing perangkat yang akan dibangun danseluruh agunan fasilitas kredit modal kerja.

This credit facility has a term of sixty (60) monthsfrom the 12-month withdrawal period and12-month grace period. The collaterals for thesecredit facilities are the project itself and all of theworking capital collaterals.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 63 -

Pada tanggal 13 Oktober 2015, Perusahaanmemperoleh fasilitas pinjaman dari PT BankMandiri (Persero) Tbk, berupa fasilitas kreditinvestasi sebesar Rp 80.000.000.000 yangmemiliki jangka waktu lima puluh (50) bulansejak penandatanganan perjanjian kredit danakan dilunasi melalui pembayaran cicilanbulanan.

On October 13, 2015, the Company obtainedloan facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbkconsisting of investment credit facilitiesamounting to Rp 80,000,000,000 which hasterms of fifty (50) months from the approval ofthe credit agreement and are payable onmonthly basis.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 saldo utang pokok bank atas fasilitas iniadalah masing-masing sebesarRp 38.000.000.000 dan Rp 50.000.000.000.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017 theoutstanding balances of bank loan from thesefacilities amounted to Rp 38,000,000,000 andRp 50,000,000,000, respectively.

Pada tanggal 20 Juni 2017, Perusahaanmemperoleh fasilitas pinjaman dari PT BankMandiri (Persero) Tbk sebagai berikut:

On June 20, 2017, the Company obtained loanfacility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk asfollows:

i. Fasilitas kredit investasi sejumlahRp 240.000.000.000 yang digunakan untukpembiayaan proyek fiberisasi tower XL.

Fasilitas kredit ini memiliki periodepelunasan selama enam puluh (60) bulansejak berakhirnya 18 bulan grace period.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017 saldo utang pokokbank atas fasilitas ini adalah masing-masing sebesar Rp 106.508.256.402 danRp 78.947.434.010.

ii. Fasilitas kredit investasi sejumlahRp 50.000.000.000 yang digunakan untukpembiayaan kembali aset eksisting berupajaringan serat optik Batam – Singapura

Fasilitas kredit ini memiliki periodepelunasan selama empat puluh delapan(48) bulan sejak berakhirnya masapenarikan. Masa penarikan adalah 2 bulan.

Pada tanggal 30 Juni 2018 and31 Desember 2017 saldo utang pokok bankatas fasilitas ini adalah masing-masingsebesar Rp 40.000.000.000 danRp 46.000.000.000.

a) Investment credit facility amounting toRp 240,000,000,000 which will be used tofinance XL tower fiberization project.

This credit facility has a term of sixty (60)months from the 18-month grace period.

As of June 30, 2018 and December 31,2017 the outstanding balances ofbank loan from these facilitiesamounted to Rp 106,508,256,402 andRp 78,947,434,010, respectively.

b) Investment credit facility amounting toRp 50,000,000,000 which will be used torefinance existing assets fiber optic Batam -Singapore.

This credit facility has a term of forty-eight(48) months from the 2-month withdrawalperiod.

As of June 30, 2018 and December 31,2017 the outstanding balances of bankloan from these facilities amounted toRp40,000,000,000 and Rp46,000,000,000,respectively.

PT Palapa Ring Barat (PRB) - Entitas Anak PT Palapa Ring Barat (PRB) - a Subsidiary

Berdasarkan Perjanjian Kredit Investasi (KI) danFasilitas Non Cash Loan (LC/SKBDN/BG)dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri)tanggal 25 Juli 2016, PRB memperoleh fasilitaskredit sebagai berikut:

Based on Investment Credit (KI) and Non CashLoan Facility (LC/SKBDN/BG) Agreement withPT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) datedJuly 25, 2016, the PRB obtained the followingcredit facilities:

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 64 -

a. Fasilitas Kredit Investasi (“KI”) sebesarRp 875.785.000.000 untuk membiayaipembangunan jaringan Tulang Punggung(Backbone) Serat Optik Nasional PaketBarat. Jangka waktu fasilitas kredit adalah8 tahun sejak penandatanganan PerjanjianKredit (termasuk grace period danavailability period selama 2 tahun, yaitusejak tanggal 25 Juli 2016 sampai dengan24 Juli 2024).

a. Investment Credit Facility (“KI”) amountedto Rp 875,785,000,000 used to finance theconstruction of Backbone network ofNational Fiber Optic West Package. Theperiod of credit facilities is 8 years from thesigning of the Credit Agreement (includegrace period and availability period within 2years, which is dated from July 25, 2016until July 24, 2024).

b. Fasilitas Kredit Non Cash Loan (Letter ofCredit (LC)/Surat Kredit BerdokumenDalam Negeri (SKBDN)/Bank Garansi(BG)) sebesar Rp 500.000.000.000 yangmerupakan sub limit dari KI dan digunakanuntuk pembiayaan penerbitan LCImpor/SKBDN/BG untuk pengadaanmaterial dan dan peralatan proyekpembangunan Jaringan Tulang Punggung(Backbone) Serat Optik Nasional PaketBarat. Jangka waktu fasilitas ini adalah 2tahun sejak penandatanganan PerjanjianKredit.

b. Non Cash Loan Credit Facility (Letter ofCredit (LC)/Surat Kredit BerdokumenDalam Negeri (SKBDN)/Bank Guarantee(BG)) amounted to Rp 500,000,000,000which is sub limit of KI to finance theissuance of LC Import/SKBDN/BG forpurchasing the material and equipmentconstruction of Backbone network ofNational Fiber Optic West Package project.Time period of this facility is 2 years fromthe signing of the Credit Agreement.

c. Fasilitas Kredit Non Cash Loan (StandbyLetter of Credit (SBLC)) sebesarRp 57.000.000.000 untuk jaminanpelaksanaan proyek pembangunanJaringan Tulang Punggung (Backbone)Serat Optik Nasional Paket Barat yangditujukan kepada Menteri Komunikasi danInformatika.

c. Non Cash Loan Credit Facility (StandbyLetter of Credit (SBLC)) amounted toRp 57,000,000,000 to guarantee theexecution of construction of Backbonenetwork of National Fiber Optic WestPackage project addressed to the Ministerof Communications and Informationtechnology.

d. Fasilitas Kredit Non Cash Loan (BankGaransi (BG)) sebesar Rp 26.000.000.000untuk jaminan ketersediaan layanan yangditujukan kepada Menteri Komunikasi danInformatika.

d. Non Cash Loan Credit Facility (BankGuarantee (BG)) amounted toRp 26,000,000,000 to guarantee theavailabilty of services addressed to theMinister of Communications andInformation technology.

e. Fasilitas Kredit Treasury Line sebesarUS$18.500.000 untuk mengurangi risikofluktuasi nilai tukar.

e. Treasury Line Credit facilty amounted toUS$18,500,000 to reduce the risk ofexchange rate fluctuations.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, saldo utangpokok bank atas fasilitas ini adalahsebesar Rp 875.423.220.879 danRp 745.140.102.860.

As of June 30, 2018 and December 31,2017, the outstanding balances ofbank loan from these facilitiesamounted to Rp 875,423,220,879 andRp 745,140,102,860, respectively.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 65 -

Fasilitas ini dijamin dengan pembangunanjaringan tulang punggung (backbone) seratoptik nasional paket barat termasukjaringan fiber optik dan tanah, piutangusaha kepada Kementerian Komunikasidan Informatika (Kominfo/BP3TI),pembayaran klaim kepada PT PenjaminanInfrastruktur Indonesia (PII), corporateguarantee dan deficit cashflow dariPT Mora Telematika Indonesia, gadaisaham Perusahaan atas namaPT Ketrosden Triasmitra dan PT MoraTelematika Indonesia, gadai sahamPT Inovasi Mas Mobilitas atas nama FaridaBau dan Personal Guarantee dariGalumbang Menak, pihak berelasi.

These facilities are secured by theconstruction of national fiber opticbackbone network western packageincluding fiber optic network and land,trade receivables to Ministry ofCommunications and InformationTechnology (Kominfo/BP3TI), claimpayments to PT Penjaminan InfrastrukturIndonesia (PII), corporate guarantee anddeficit cashflow from PT Mora TelematikaIndonesia, pledges of shares of theCompany on behalf PT KetrosdenTriasmitra and PT Mora TelematikaIndonesia, pledges of shares PT InovasiMas Mobilitas on behalf Farida Bau andPersonal Guarantee of Galumbang Menak,related party.

Fasilitas ini mengharuskan Perusahaanmemenuhi beberapa persyaratan, yaitupersyaratan yang bersifat wajib untukdilakukan dan hal-hal yang tidak bolehdilakukan tanpa persetujuan sertapersyaratan tambahan lainnya, salahsatunya adalah apabila proyekpembangunan jaringan tulang punggung(backbone) serat optik nasional paket barattelah selesai maka Perusahaan wajibmenyediakan pencadangan dana minimalsebesar Rp 7.000.000.000 yang dibatasipenggunaannya sebagai pencadanganatas risiko dari tidak ditutupnya asuransijaringan submarine cable/serat optic milikPerusahaan, apabila proyek pembangunanjaringan tulang punggung (backbone) SeratOptik Nasional Paket Barat telah selesai.

These facilities required the Company tocomply with several requirements, such asrequirements which are compulsive andmatters which are not to be done withoutapproval and other additional requirements,one of them is that when the construction ofnational fiber optic backbone networkwestern package are completed then theCompany must provide a minimumrestricted funds amounted toRp 7,000,000,000 to cover the risk of uninsured of submarine cable/fiber opticowned by the Company when constructionof backbone network of National OpticalFiber West Package project had finished.

Pada tanggal 30 Juni 20018 dan 31 Desember2017 seluruh saldo utang pokok bank ataspinjaman Grup pada Bank Mandiri adalahmasing-masing sebesar Rp 1.122.803.161.931dan Rp 990.629.221.536.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017 thetotal outstanding balances of bank loan of theGroup from these facilities in Bank Mandiriamounted to Rp 1,122,803,161,931 and Rp990,629,221,536, respectively.

Pembayaran total pokok pinjaman oleh Gruppada Bank Mandiri untuk tahun 2018 dan 2017masing-masing sebesar Rp 25.670.000.004 danRp 53.239.721.675.

Total payments made by the Group for theprincipal loan balance of Bank Mandiri amountedto Rp 25,670,000,004 and Rp 53,239,721,675 in2018 and 2017, respectively.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 suku bunga yang dikenakan berkisarantara 9,95% dan 11,5% per tahun.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017 theinterest rate is between 9.95% and 11.5% perannum.

Bunga pinjaman yang dibayarkan ataskeseluruhan fasilitas pinjaman ini sebesarRp 53.923.226.810 dan Rp 68.128.604.159selama tahun 2018 dan 2017.

Total payment of interest expense on these loanfacilities amounted to Rp 53,923,226,810 andRp 68,128,604,159 in 2018 and 2017,respectively.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 66 -

PT Bank JTrust Indonesia Tbk (Jtrust) PT Bank JTrust Indonesia Tbk (Jtrust)

Perusahaan memperoleh beberapa fasilitaspinjaman dari PT Bank JTrust Indonesia Tbksebagai berikut:

The Company obtained several loan facilitiesfrom PT Bank JTrust Indonesia Tbk as follows:

a. Pada tanggal 16 Mei 2011, Perusahaanmemperoleh pinjaman berupa fasilitaskredit investasi dari Jtrust dengan totalfasilitas sebesar Rp 35.000.000.000 yangseluruhnya telah dicairkan padatahun 2011.

a. On May 16, 2011, the Company obtainedinvestment credit facility from Jtrustamounting to Rp 35,000,000,000 and wasfully availed in 2011.

Jangka waktu fasilitas kredit ditetapkanselama empat (4) tahun, enam (6) bulan,termasuk masa penarikan maksimal enam(6) bulan sejak pencairan kredit.

The credit facility has a term of four (4)years and six (6) months, including graceperiod of six (6) months from the withdrawaldate.

Pinjaman ini digunakan untuk pembiayaanpembangunan proyek NIX sesuaiPerjanjian Pelaksanaan Penyediaan JasaInternet Exchange di propinsi Palembang,Medan, Surabaya dan Bali.

The proceeds were used to finance theinvestment in NIX project development inaccordance with Providing InternetExchange Services Agreement in theprovince of Palembang, Medan, Surabayaand Bali.

Pinjaman tersebut di atas dijamin dengantanah dan bangunan di Medan, Palembang,Surabaya dan Bali, peralatantelekomunikasi yang telah dan akan ada diatas tanah-tanah tersebut (Catatan 14).

The above loans are secured by land,building and telecommunication facilities inMedan, Palembang, Surabaya and Bali,(Note 14).

Pada bulan Januari 2016, Perusahaantelah melunasi seluruh pinjaman ini.

In January 2016, the Company has fullypaid this loan.

b. Pada tanggal 23 Desember 2015,Perusahaan memperoleh fasilitas kreditinvestasi sebesar Rp 55.000.000.000 yangdigunakan untuk pembiayaan proyek FTTX.Pada tahun 2016, Perusahaan telahmencairkan fasilitas ini seluruhnya.

b. On December 23, 2015, the Companyobtained credit investment facilityamounting Rp 55,000,000,000 which wereused to finance FTTX project. In 2016, theCompany has made full drawdown of thefacility.

Jangka waktu fasilitas kredit ditetapkanselama enam puluh (60) bulan sejakpencairan kredit.

The credit facility has a term of sixty (60)months from the approval of creditagreement.

Pinjaman tersebut di atas dijamin denganperalatan telekomunikasi FTTX dan tanahdan bangunan serta mesin dan peralatandata center di Medan, Palembang,Surabaya dan Bali (Catatan 14).

This loan is secured by telecommunicationfacilities of FTTX and land and building andmachine and equipment of data center inMedan, Palembang, Surabaya and Bali(Note 14).

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 67 -

c. Pada tanggal 18 Mei 2016, Perusahaanmemperoleh fasilitas kredit investasisebesar Rp 100.000.000.000 yangdigunakan untuk pembiayaan proyekUltimate Java Backbone, Ring 1, 2 dan 3.Pada tanggal 31 Desember 2017,Perusahaan telah mencairkan fasilitastersebut sebesar Rp 45.439.463.607. Padatahun 2018, Perusahaan telah mencairkanfasilitas ini seluruhnya.

c. On May 18, 2016, the Company obtainedcredit investment facility amounting toRp 100,000,000,000 which were used tofinance Ultimate Java Backbone Ring 1, 2and 3 project. As of December 31, 2017,the Company has made drawdown from thefacility amounting to Rp 45,439,463,607. In2018, the Company has made fulldrawdown of the facility.

Jangka waktu fasilitas kredit ditetapkanselama tujuh puluh delapan (78) bulansejak pencairan kredit.

The credit facility has a term of seventyeight (78) months from the approval ofcredit agreement.

Pinjaman tersebut di atas dijamin denganperalatan telekomunikasi Ultimate JavaBackbone Ring 1,2,3 dan tanah danbangunan serta mesin dan peralatan datacenter di Medan, Palembang, Surabayadan Bali, dan tanah dan bangunan diJakarta serta pitang dan peralatantelekomunikasi NIX 1, FTTX dan UltimateJava Backbone (Catatan 14).

This loan is secured by telecommunicationfacilities Ultimate Java Backbone Ring1,2,3 and land and building and machineand equipment of data center in Medan,Palembang, Surabaya and Bali, and landand building in Jakarta and alsoreceivables and telecommunicationfacilities of Nix 1, FTTX and Ultimate JavaBackbone project (Note 14).

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 saldo utang pokok atas fasilitas kredit inimasing-masing sebesar Rp 124.134.524.985dan Rp 117.407.526.107.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017 theoutstanding loan balances from this creditfacility amounted to Rp 124,134,524,985 andRp 117,407,526,107, respectively.

Pembayaran pokok pinjaman pada untuk tahun2018 dan 2017 masing-masing sebesarRp 9.155.475.000 dan Rp 11.722.000.000.

Payments of principal loan amounted toRp 9,155,475,000 and Rp 11,722,000,000 in 2018and 2017 respectively.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 suku bunga yang dikenakan berkisarantara 12% per tahun.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the interest rate is between 12% per annum.

Bunga pinjaman yang dibayarkan selama tahun2018 dan 2017, masing-masing sebesarRp 7.503.356.086 dan Rp 12.197.878.551.

Interest expenses paid on this loan amounted toRp 7,503,356,086 and Rp 12,197,878,551 in2018 and 2017, respectively.

PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (BankPanin Syariah)

PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (BankPanin Syariah)

Pada tanggal 18 April 2013, Perusahaanmemperoleh fasilitas wa’ad musyarakah, dimanaBank Panin Syariah memberikan fasilitaspinjaman sebesar Rp 90.000.000.000. Fasilitasini telah dicairkan seluruhnya pada tahun 2014.

On April 18, 2013, the Company obtained “wa’admusyarakah” facility, a financing facility grantedby Bank Panin Syariah to the Companyamounting to Rp 90,000,000,000. This facilityhas been fully withdrawn in 2014.

Fasilitas tersebut memiliki jangka waktu enampuluh (60) bulan sejak masing-masing pencairankredit.

The facility bears a floating profit sharing rateand has a term of sixty (60) months from theeach of withdrawal date.

Pinjaman ini digunakan untuk pembiayaanpengambil alihan (take over) dan investasi.

The proceeds was used to finance the existingcredit investment facilities.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 68 -

Pinjaman tersebut dijamin dengan bangunanshelter, perangkat BTS dan perangkat SeratOptik di Jawa Barat dan Jawa Tengah (Catatan14), deposito senilai Rp 1.700.000.000 sertatagihan piutang efektif kepada PT SmartfrenTelecom Tbk dan PT Telekomunikasi Selular(Catatan 5) serta jaminan perusahaan atas namaPT Gema Lintas Benua, pihak berelasi.

The above loans are secured bytelecommunication facilities BTS and Fiber Opticin West Java and Central Java (Note 14), timedeposit amounting to Rp 1,700,000,000, tradeaccounts receivable from PT Smartfren TelecomTbk and PT Telekomunikasi Selular (Note 5),and corporate guarantee of PT Gema LintasBenua, a related party.

Pada tanggal 18 November 2014, Perusahaanmemperoleh fasilitas pembiayaan musyarakah,dimana Bank Panin Syariah memberikan fasilitaspinjaman sebesar Rp 70.000.000.000 yangdigunakan untuk investasi upgrade Java RingBackbone yang terdiri atas proyek Metro WDMInner Jakarta dan Surabaya, upgrade JavaNetwork dan Protection, Java Access danSurabaya - Malang Backbone. Perusahaan telahmencairkan keseluruhan jumlah fasilitas kredityang diberikan tersebut.

On November 18, 2014, the Company obtainedmusyarakah facility, from Bank Panin Syariahamounting to Rp 70,000,000,000 which wereused to upgrade investment in Java RingBackbone consits of Inner Metro WDM project inJakarta and Surabaya, upgrade Java Networkand Protection, Java Acces and Surabaya -Malang backbone. These facilities were fullyavailed by the Company.

Jangka waktu fasilitas kredit ditetapkan selamaenam puluh (60) bulan sejak masing-masingpencairan kredit.

The credit facility has a term of sixty (60) monthsfrom each of withdrawal date.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 saldo utang pokok atas fasilitas kreditmasing-masing sebesar Rp 55.713.339.848 danRp 74.752.904.628.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017 theoutstanding loan balances from this credit facilityamounted to Rp 55,713,339,848 andRp 74,752,904,628, respectively.

Pembayaran pokok pinjaman pada tahun2018 dan 2017 masing-masing sebesarRp 19.039.564.777 dan Rp 32.973.009.583.

Payment of loan principal in 2018 and 2017amounted to Rp 19,039,564,777 andRp 32,973,009,583, respectively.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 tingkat bagi hasil yang diharapkanmengambang dikenakan 11 % per tahun.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017 thefloating profit sharing rate is 11 % per annum.

Bagi hasil yang dibayarkan selama tahun2018 dan 2017 masing-masing sebesarRp 3.686.291.865 dan Rp 11.533.302.010.

The profit sharing paid on this loan amounted toRp 3,686,291,865 and Rp 11,533,302,010 in2018 and 2017, respectively.

PT Bank China Construction BankIndonesia Tbk

PT Bank China Construction BankIndonesia Tbk

Pada tanggal 29 November 2016, Perusahaanmemperoleh fasilitas kredit investasi sebesarRp 50.000.000.000 dan Rp 10.000.000.000(uncommitted loan) yang digunakan untukpembangunan jaringan fiber optik ultimate javabackbone Ring 4 dan 5. Pada tanggal 31Desember 2017, Perusahaan telah mencairkanfasilitas tersebut sebesar Rp 49.787.322.993.Pada tahun 2018, Perusahaan telah mencairkanfasilitas ini seluruhnya.

On November 29, 2016, the Company obtainedcredit investments facility amounting toRp 50,000,000,000 and Rp 10,000,000,000(uncommitted loan) which used to finance thenetwork construction of ultimate java backbonering 4 and 5, respectively. As of December 31,2017, the Company has made drawdown fromthe facility amounting to Rp 49,787,322,993. In2018, the Company has made full drawdown ofthe facility.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 69 -

Jangka waktu fasilitas kredit ditetapkan selamatujuh puluh delapan (78) bulan sejak pencairankredit (termasuk grace period dan availabilityperiod selama 18 bulan).

The credit facility has a term seventy eight (78)months from the approval of credit agreement(include 18 months grace period and availabilityperiod).

Pinjaman tersebut di atas dijamin denganjaringan fiber optik ultimate java backbone ring 4dan 5 (Catatan 14).

This loan is secured by fiber optic network ofultimate java backbone ring 4 and 5 (Note 14).

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017, saldo utang pokok atas fasilitas kreditmasing-masing sebesar Rp 60.000.000.000 danRp 49.787.322.993.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the outstanding loan balances from this creditfacility amounted to Rp 60,000,000,000 andRp 49,787,322,993, respectively.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017, suku bunga yang dikenakan masing-masing adalah 11,5% per tahun.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the interest rate is 11.5% per annum.

Bunga pinjaman yang dibayarkan selama tahun2018 dan 2017 masing-masing sebesarRp 3.047.374.354 dan Rp 4.220.001.800.

Interest expenses paid on this loan amounted toRp 3,047,374,354 and Rp 4,220,001,800 in 2018and 2017, respectively.

PT Bank Negara Indonesia (Bank BNI) PT Bank Negara Indonesia (Bank BNI)

PT Palapa Timur Telematika (PTT) - EntitasAnak

PT Palapa Timur Telematika (PTT) -a Subsidiary

Berdasarkan Perjanjian Kredit dengan BNItanggal 16 Maret 2017, PTT memperolehfasilitas kredit sebagai berikut:

Based on Credit Agreement with BNI datedMarch 16, 2017, PTT obtained the followingcredit facilities:

a. Fasilitas Kredit Investasi Paket 1 and 2 (“KIpaket 1 dan 2”) masing-masing sebesarRp 2.075.800.000.000 danRp 1.667.200.000.000 untuk membiayaipembangunan jaringan Tulang Punggung(Backbone) Serat Optik Nasional PaketTimur 1 yang menghubungkan 35kabupaten/kota di Nusa Tenggara timur,Maluku, Papua dan Papua Barat denganpanjang sekitar 2.780 km (inland) dan4.670 km (submarine). Jangka waktufasilitas kredit adalah sepuluh (10) tahunsejak penandatanganan Perjanjian Kredit(termasuk grace period dan availabilityperiod selama dua (2) tahun, yaitu sejaktanggal 16 Maret 2017 sampai dengan16 Maret 2027).

a. Investment Credit Facility package 1 and 2(“KI package 1 and 2”) amounted toRp 2,075,800,000,000 andRp 1,667,200,000,000, respectively, used tofinance the construction of Backbonenetwork of National Fiber Optic EastPackage 1 which connected 35 towns/citiesin East Nusa Tenggara, Maluku, Papua andWest Papua with length around 2,780 km(inland) and 4,670 km (submarine). The termof credit facilities is ten (10) years from thesigning of the Credit Agreement (includegrace period and availability period within two(2) years, which is from March 16, 2017 untilMarch 16, 2027).

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 70 -

b. Fasilitas Kredit Investasi - bunga dalampembangunan (IDC) sebesarRp 261.000.000.000 untuk pembiayaanbunga untuk kebutuhan pembayarankewajiban bunga selama masa konstruksi.Jangka waktu fasilitas kredit adalahsepuluh (10) tahun sejak penandatangananPerjanjian Kredit (termasuk grace perioddan availability period selama dua (2)tahun, yaitu sejak tanggal 16 Maret 2017sampai dengan 16 Maret 2027).

b. Investment Credit Facility – Interest DuringConstruction (IDC) amounted toRp 261,000,000,000 used to finance theinterest in obligation for interest paymentduring construction. The term of creditfacilities is ten (10) years from the signing ofthe Credit Agreement (include grace periodand availability period within two (2) years,which is from March 16, 2017 until March 16,2027).

Fasilitas ini dijamin dengan peralatan serat optikdan infrastuktur sesuai perjanjian antaraKementerian Komunikasi dan Informatika(Kominfo/BP3TI) dan PTT, tanah yang akandigunakan sebagai lokasi infrastruktur fiber optikmilik PTT, tagihan termin selama masa sewakredit 10 tahun antara antara KementerianKomunikasi dan Informatika (Kominfo/BP3TI)dan PTT, pembayaran klaim kepadaPT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII),gadai saham Perusahaan atas namaPT Infrastuktur Bisnis Sejahtera dan PT MoraTelematika Indonesia, dan Personal Guaranteedari Galumbang Menak, pihak berelasi.

These facilities are secured by the equipment offiber optic and infrastructure as stated in anagreement between Ministry of Communicationsand Information Technology (Kominfo/BP3TI)and PTT, land which used as infrastructurelocation of fiber optic owned by PTT, receivableduring rental credit period for 10 years betweenantara Kementerian Komunikasi dan Informatika(Kominfo/BP3TI) dan PTT, claim payments toPT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII),pledges of shares of the Company on behalfPT Infrastruktur Bisnis Sejahtera and PT MoraTelematika Indonesia, and Personal Guaranteeof Galumbang Menak, related party.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017, saldo utang pokok bank atas pinjamankonsolidasian Grup pada Bank BNI masing-masing sebesar Rp 2.467.541.643.649 danRp 1.897.628.381.283.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the outstanding balances of bank loan fromthese facilities from Bank BNI amounted toRp2,467,541,643,649 and Rp1,897,628,381,283,respectively.

Fasilitas ini masih dalam periode masatenggang, terhitung 24 bulan sejak tanggalperjanjian pinjaman ini atau sampai dengan16 Maret 2019.

This facility is still within the grace period,commencing 24 months from the date of thisloan agreement or until March 16, 2019.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017, suku bunga yang dikenakan masing-masing sebesar 9,75% per tahun.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the interest rate is 9.75% per annum.

Bunga pinjaman yang dibayarkan ataskeseluruhan fasilitas pinjaman ini masing-masingsebesar Rp 100.913.888.068 danRp 55.196.079.929 selama tahun 2018 dan 2017.

Interest expense paid on these loan facilitiesamounted to Rp 100,913,888,068 andRp 55,196,079,929 in 2018 and 2017,respectively.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 71 -

Rincian biaya provisi yang belum diamortisasiuntuk keseluruhan utang bank pada tanggal30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017 adalahsebagai berikut:

The details of unamortized provision cost for allof bank loans As of June 30, 2018 andDecember 31, 2017 follows:

1 Januari/ 30 Juni/January 1, Penambahan Provisi/ Amortisasi 2018/ June 30,

2018 Additions provision Amotization 2018 2018

Biaya provisi belum diamortisasi: Unamortized provision:PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 91.574.441.274 - (4.435.895.565) 87.138.545.709 PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 8.345.783.958 - (868.652.578) 7.477.131.380 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank JTrust Indonesia Tbk 1.037.649.620 - (188.314.057) 849.335.563 PT Bank JTrust Indonesia TbkPT Bank China Construction PT Bank China Construction

Indonesia Tbk 312.217.737 - (39.798.371) 272.419.366 Indonesia TbkPT Bank Panin Dubai Syariah Tbk 6.065.925 - (6.065.925) - PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk

Jumlah 101.276.158.514 - (5.538.726.496) 95.737.432.018 Total

1 Januari/ 31 Desember/January 1, Penambahan Provisi/ Amortisasi 2017/ December 31,

2017 Additions provision Amotization 2017 2017

Biaya provisi belum diamortisasi: Unamortized provision:PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - 93.716.500.000 (2.142.058.726) 91.574.441.274 PT Bank Negara Indonesia (Persero) TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 10.907.411.953 1.550.000.000 (4.111.627.995) 8.345.783.958 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank JTrust Indonesia Tbk 1.364.850.212 - (327.200.592) 1.037.649.620 PT Bank JTrust Indonesia TbkPT Bank China Construction PT Bank China Construction

Indonesia Tbk 360.000.000 - (47.782.263) 312.217.737 Indonesia TbkPT Bank Panin Dubai Syariah Tbk 260.261.280 - (254.195.355) 6.065.925 PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk

Jumlah 12.892.523.445 95.266.500.000 (6.882.864.931) 101.276.158.514 Total

24. Utang Obligasi 24. Bonds Payable

Perincian utang obligasi adalah sebagai berikut: The following are the details of bonds payable:

30 Juni/ 31 Desember/Seri/ Suku Bunga/ Jatuh Tempo (Tahun)/ Nilai Nominal/ June 30, December 31,

Series Interest Rate Due Date (Year) Nominal Value 2018 2017

A 9,90% 3 540.000.000.000 540.000.000.000 540.000.000.000B 10,50% 5 460.000.000.000 460.000.000.000 460.000.000.000

Jumlah utang obligasi/Total outstanding bonds 1.000.000.000.000 1.000.000.000.000Biaya provisi dan biaya transaksi yang belum diamortisasi/Unamortized provision fee and transaction costs (8.909.554.639) (10.056.812.343)

Jumlah - bersih/net 991.090.445.361 989.943.187.657

Pada bulan Desember 2017, Grup menerbitkanobligasi dalam Rupiah dengan suku bunga tetap,bunga dibayar setiap triwulanan, dan tanpajaminan atas obligasi ini. Jangka waktu obligasiSeri A adalah tiga (3) tahun dan jatuh tempopada tahun 2020 dengan suku bunga tetap9,9%. Jangka waktu obligasi Seri B adalah lima(5) tahun dan jatuh tempo pada tahun 2022dengan suku bunga tetap 10,5% per tahun.Seluruh obligasi dijual pada nilai nominal dantercatat di Bursa Efek Indonesia, dengan PT BankMega Tbk sebagai wali amanat.

In December 2017, the Group issued Rupiahdenominated bonds with fixed interest ratepayable quarterly, and without collateral. TheSeries A bonds have a term of three (3) yearsuntil 2020. Interest rate is fixed at 9.9% perannum. The Series B bonds have a term of five(5) years until 2022. Interest rate is fixed at10.5% per annum. All the bonds were sold at itsnominal value and are listed at the IndonesiaStock Exchange, with PT Bank Mega Tbk astrustee.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 72 -

Rencana penggunaan dana obligasi adalahuntuk (i) 90% akan digunakan untuk kebutuhaninvestasi pembangunan jaringan backbone danproyek FTTX (ii) 10% akan digunakan untukkebutuhan modal kerja Perusahaan.

Usage plan of obligation fund is used for (i) 90%for investment of backbone network constructionand Project FTTX (ii) 10% for working capital ofthe Company.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017, peringkat obligasi Grup yang dibuat olehPT Pemeringkat Efek Indonesia adalah A.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,based on the rating issued by PT PemeringkatEfek Indonesia, the bonds are rated is A.

25. Penilaian Nilai Wajar 25. Fair Value Measurement

Tabel berikut menyajikan pengukuran nilai wajaraset dan liabilitas tertentu Grup:

The following table provides the fair valuemeasurement of the Group’s certain assets andliabilities:

Input signifikanyang tidak

Input signifikan dapatHarga kuotasian yang dapat diobservasidalam pasar aktif/ di observasi (Level 3)/

(Level 1)/ (Level 2)/ SignificantQuoted prices Significant unobservable

Nilai Tercatat/ in active markets observable inputs inputsCarrying Values (Level 1) (Level 2) (Level 3)

Aset yang diukur pada nilai wajar: Assets measured at fair value:Aset tetap dengan model revaluasi Revalued property and equipment

Bangunan 56.878.480.055 - 41.119.477.735 - BuildingsPerangkat dan perabot kantor 6.620.716.272 - 7.478.716.090 - Office fumiture and fixturesPeralatan telekomunikasi 1.179.465.961.908 - 976.209.996.329 - Telecommunication facilitiesKendaraan 2.631.196.651 - 3.133.234.422 - Vehicles

Liabilitas yang nilai wajarnya disajikan Liabilities for which fair values are disclosed:Pinjaman dan utang dengan bunga Interest-bearing loans and borrowings:

Utang bank (bagian jangka pendek dan Bank loans (including currentbagian jangka panjang) 3.678.741.898.550 - 3.678.741.898.550 - and noncurrent portion)

Utang obligasi - jangka panjang 991.090.445.361 - 991.090.445.361 - Bonds payable - long termUtang pinjaman 111.929.473.839 - 111.929.473.839 - Loan payable

Fair value measurement using:

30 Juni 2018/June 30, 2018Pengukuran nilai wajar menggunakan:/

Input signifikanyang tidak

Input signifikan dapatHarga kuotasian yang dapat diobservasidalam pasar aktif/ di observasi (Level 3)/

(Level 1)/ (Level 2)/ SignificantQuoted prices Significant unobservable

Nilai Tercatat/ in active markets observable inputs inputsCarrying Values (Level 1) (Level 2) (Level 3)

Aset yang diukur pada nilai wajar: Assets measured at fair value:Aset tetap dengan model revaluasi Revalued property and equipment

Bangunan 41.119.477.735 - 41.119.477.735 - BuildingsPerangkat dan perabot kantor 7.478.716.090 - 7.478.716.090 - Office fumiture and fixturesPeralatan telekomunikasi 976.209.996.329 - 976.209.996.329 - Telecommunication facilitiesKendaraan 3.133.234.422 - 3.133.234.422 - Vehicles

Liabilitas yang nilai wajarnya disajikan Liabilities for which fair values are disclosed:Pinjaman dan utang dengan bunga Interest-bearing loans and borrowings:

Utang bank (bagian jangka pendek dan Bank loans (including currentbagian jangka panjang 2.954.182.359.330 - 2.954.182.359.330 - and noncurrent portion)

Utang obligasi - jangka panjang 989.943.187.657 - 989.943.187.657 - Bonds payable - long termUtang pinjaman 86.695.808.918 - 86.695.808.918 - Loan payable

Fair value measurement using:

31 Desember 2017/December 31, 2017Pengukuran nilai wajar menggunakan:/

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 73 -

Hirarki Nilai Wajar Fair Value Hierarchy

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidakdiperdagangkan di pasar aktif ditentukanmenggunakan teknik penilaian. Teknik penilaianini memaksimalkan penggunaan data pasaryang dapat diobservasi yang tersedia dansesedikit mungkin mengandalkan estimasispesifik yang dibuat oleh entitas. Jika seluruhinput signifikan yang dibutuhkan untukmenentukan nilai wajar dapat diobservasi, makainstrumen tersebut termasuk dalam hirarkiLevel 2.

The fair value of financial instruments that arenot traded in an active market is determined byusing valuation techniques. These valuationtechniques maximize the use of observablemarket data where it is available and rely as littleas possible on entity’s specific estimates. If allsignificant inputs required to fair value aninstrument are observable, the instrument isincluded in Level 2.

Jika satu atau lebih input signifikan tidak diambildari data pasar yang dapat diobservasi, makainstrumen tersebut termasuk dalam hirarkilevel 3.

If one or more of the significant inputs is notbased on observable market data, the instrumentis included in Level 3.

Teknik penilaian spesifik yang digunakan untukmenentukan nilai wajar instrumen keuanganseperti analisa arus kas diskonto, digunakanuntuk menentukan nilai wajar instrumenkeuangan.

Specific valuation techniques used to valuefinancial instruments such as discounted cashflow analysis, are used to determine fair value ofthe financial instruments.

Pengukuran nilai wajar berulang aset nonkeuangan termasuk dalam Level 3 hirarki nilaiwajar sebagaimana dijelaskan pada Catatan 2.

The fair value measurement for recurring non-financial assets falls within level 3 of the fairvalue hierarchy outlined in Note 2.

Informasi tentang pengukuran nilai wajar yangmenggunakan input signifikan yang tidak dapatdiobservasi (Level 2) adalah pendekatan hargapasar pembanding untuk bangunan, perangkatdan perabot kantor, peralatan telekomunikasidan kendaraan.

The information about fair value measurementsusing significant unobservable inputs (Level 2) ismarket comparable approach for building, officefurniture and fixtures, telecommunicationfacilities and vehicles.

Seluruh aset dimanfaatkan pada penggunaantertinggi dan terbaiknya.

All assets are based on their highest and bestuse.

Aset-aset tertentu telah dinilai oleh penilaiindependen sebagaimana diungkapkan padaCatatan 15.

These assets has been valued by independentvaluers as mentioned in Note 15.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 74 -

26. Modal Saham 26. Capital Stock

Susunan pemegang saham Perusahaan padatanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017adalah sebagai berikut:

The composition of the Company’s stockholdersas of June 30, 2018 and December 31, 2017follows:

Jumlah Persentase JumlahSaham/ Kepemilikan/ Total/

Number of Percentage of Paid-upShares Ownership Capital Stock

% Rp

Saham seri A Series A sharesPT Gema Lintas Benua 250.000 42,50 25.000.000.000 PT Gema Lintas Benua

Saham seri B Series B sharesPT Candrakarya Multikreasi 338.235 57,50 273.750.159.015 PT Candrakarya Multikreasi

Jumlah 588.235 100,00 298.750.159.015 Total

30 Juni 2018/June 30, 2018

Pemegang Saham Name of Stockholder

Jumlah Persentase JumlahSaham/ Kepemilikan/ Total/

Number of Percentage of Paid-upShares Ownership Capital Stock

% Rp

Saham seri A Series A sharesPT Gema Lintas Benua 250.000 42,50 25.000.000.000 PT Gema Lintas Benua

Saham seri B Series B sharesPT Candrakarya Multikreasi 338.235 57,50 273.750.159.015 PT Candrakarya Multikreasi

Jumlah 588.235 100,00 298.750.159.015 Total

31 Desember 2017/December 31, 2017

Pemegang Saham Name of Stockholder

Berdasarkan akta No. 88 tanggal 18 Agustus2017 dari Ryan Bayu Chandra, S.H., M.Kn.,notaris di Jakarta terdapat perubahan pemegangsaham perusahaan dari PT Sumber AnekaSukses ke PT Gema Lintas Benua.

Based on notarial deed No. 88 dated August 18,2017 of Ryan Bayu Chandra, S.H., M.Kn., apublic notary in Jakarta, regarding the changesof shareholders of the Company fromPT Sumber Aneka Sukses to PT Gema LintasBenua.

Manajemen Permodalan Capital Management

Tujuan utama dari pengelolaan modal Grupadalah untuk memastikan bahwa Grupmempertahankan rasio modal yang sehat dalamrangka mendukung bisnis dan memaksimalkannilai pemegang saham.

The primary objective of Group’s capitalmanagement is to ensure that it maintainshealthy capital ratios in order to support itsbusiness and maximize shareholder value.

Grup mengelola struktur modal dan membuatpenyesuaian terhadap struktur modalsehubungan dengan perubahan kondisiekonomi. Grup memantau modalnya denganmenggunakan analisa rasio utang terhadapmodal, yakni membagi utang bersih terhadapjumlah modal.

The Group manages its capital structure andmakes adjustments to it, in light of changes ineconomic conditions. The Group monitors itscapital using debt to equity ratio, by dividing netdebt with the total equity.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 75 -

Rasio utang bersih terhadap ekuitas padatanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017adalah sebagai berikut:

Ratio of net debt to equity as of June 30, 2018and December 31, 2017 are as follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Jumlah pinjaman 4.837.475.157.598 4.105.568.194.608 Total borrowingsDikurangi: kas dan setara kas 800.965.931.815 1.012.642.439.578 Less: cash and cash equivalents

Utang bersih 4.036.509.225.783 3.092.925.755.030 Net debt

Jumlah ekuitas 1.976.271.660.482 1.721.305.714.829 Total equity

Rasio utang bersih terhadap ekuitas 204,25% 179,68% Net debt to equity

27. Tambahan Modal Disetor 27. Additional Paid-in Capital

Akun ini merupakan tambahan modal disetorsehubungan dengan:

This account represents additional paid-in capitalin connection with the following:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Selisih nilai transaksi restrukturisasi Difference in value of restructuring transactionsTotal borrowingsentitas pengendali (5.551.275.912) (5.551.275.912) among entities under common control

Penambahan dari programpengampunan pajak 3.021.187.000 3.021.187.000 Additional from tax amnesty programTotal equity

Saldo akhir (2.530.088.912) (2.530.088.912) Ending balanceNet debt to equity

Tambahan modal disetor sebesarRp 5.551.275.912 merupakan selisih antarajumlah imbalan yang dialihkan dan nilai tercatatinvestasi di PT Indo Pratama Teleglobal, yangdiakuisisi untuk entitas sepengendali.

Additional paid in capital amounted Rp 5,551,275,912represents the difference between the considerationtransferred and the carrying amount of investment inPT Indo Pratama Teleglobal, an associate acquire infrom an entity under common control.

28. Uang Muka Setoran Modal 28. Deposit For Future Stock Subcription

Perusahaan melakukan perjanjian uang mukasetoran modal dengan PT CandrakaryaMultikreasi dengan nomor 012/PKS/MTI-CKM-I/2017 tanggal 18 Januari 2017.

The Company entered into an agreement withPT Candrakarya Multikreasi with number012/PKS/MTI-CKM-I/2017 on January 18, 2017related to the subscription of shares.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017, Perusahaan telah menerima uang mukasetoran modal sebesar Rp 814.408.372.000 danRp 797.000.000.000. Pengesahan RUPS atastambahan modal tersebut masih dalam proses.

On June 30, 2018 and December 31, 2017, theCompany has received the deposit forsubscription for shares amounting toRp 814,408,372,000 and Rp 797,000,000,000.The approval of this additional capital is still inprocess.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 76 -

29. Kepentingan Nonpengendali 29. Non-Controling Interest

Akun ini merupakan bagian kepemilikannonpengendali atas aset bersih entitas anak,dengan rincian sebagai berikut:

This account represents the share of non-controlling stockholders on the net assets ofthe subsidiary, with details as follows:

PenghasilanLaba (rugi) komprehensif lain/

periode berjalan/ OtherEntitas Anak/ Modal Saham/ Saldo Laba/ Profit (loss) comprehensive Jumlah/Subsidiary Capital Stock Retained Earnings for the year Income Total

PT Palapa Ring Barat 1.100.000.000 384.799.389 283.089.527 - 1.767.888.916PT Oxygen Multimedia Indonesia 1.000.000 10.726.025 23.112.550 - 34.838.575PT Palapa Timur Telematika 3.300.000.000 (17.548.963.041) 26.807.527.443 - 12.558.564.402

Jumlah/Total 4.401.000.000 (17.153.437.627) 27.113.729.520 - 14.361.291.893

30 Juni/June 30, 2018

PenghasilanLaba (rugi) komprehensif lain/

periode berjalan/ OtherEntitas Anak/ Modal Saham/ Saldo Laba/ Profit (loss) comprehensive Jumlah/Subsidiary Capital Stock Retained Earnings for the year Income Total

PT Palapa Ring Barat 1.100.000.000 (76.426.928) 461.226.317 - 1.484.799.389PT Oxygen Multimedia Indonesia 1.000.000 (76.389) 4.002.414 - 4.926.025PT Palapa Timur Telematika 3.300.000.000 (688.340.052) (16.860.622.989) - (14.248.963.041)

Jumlah/Total 4.401.000.000 (764.843.369) (16.395.394.258) - (12.759.237.627)

31 Desember/December 31, 2017

30. Pendapatan 30. Revenues

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Penyelenggaraan telekomunikasi Telecommunication operationsJaringan domestik 227.615.722.166 209.778.499.737 Domestic linkInternet 174.857.820.869 126.436.199.118 InternetJaringan internasional 74.363.510.214 60.339.092.865 International link

Sub Jumlah 476.837.053.249 396.553.791.720 Subtotal

Non- penyelenggaraan Non-telecommunicationtelekomunikasi operationsPusat data 7.739.118.522 6.956.412.118 Data CenterIndefeasible Right of Use (IRU) Indefeasible Rights of Use (IRU)

(Catatan 21) 2.750.333.233 2.684.783.233 (Note 21)Pendapatan keuangan dari konsesi jasa 279.456.860.887 33.481.881.068 Financial revenue from concession projectPendapatan konstruksi dari konsesi jasa 1.014.221.995.433 96.081.093.082 Construction revenue from concession projectLain-lain 90.024.594.655 78.713.745.298 Others

Sub Jumlah 1.394.192.902.730 217.917.914.799 Subtotal

Jumlah 1.871.029.955.979 614.471.706.519 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 77 -

Pendapatan dari pihak berelasi masing-masingsebesar 0,33% dan 16,94% untuk periode yangberakhir 30 Juni 2018 dan 2017 dari jumlahpendapatan (Catatan 35).

Revenues from related parties represent 0.33%and 16.94% for the periods ended June 30, 2018and 2017, respectively, of the total revenues(Note 35).

Pendapatan non-penyelenggara telekomunikasi -lain-lain merupakan pendapatan dari proyekfiberisasi tower-tower provider dan pendapatankonsesi atas project palapa ring barat danpalapa ring timur.

Revenues from non-telecommunicationoperations - others represents revenues derivedfrom fiberization of tower providers andconcession revenue of west palapa ring and eastpalapa ring project.

31. Beban Langsung 31. Direct Costs

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Penyelenggaraan telekomunikasi Telecommunication operationsJaringan domestik 90.114.030.760 132.373.085.095 Domestic linkInternet 24.395.905.146 20.303.152.251 InternetJaringan internasional 18.705.885.596 16.686.353.024 International link

Sub jumlah 133.215.821.502 169.362.590.370 Subtotal

Non - penyelenggaraan Non - telecommunicationtelekomunikasi operationsPenyusutan 58.528.153.444 46.110.121.720 DepreciationBHP - USO 9.734.440.342 20.572.822.032 BHP - USOBiaya persediaan 1.714.070.059 1.924.176.887 Inventory costBeban konstruksi dari konsesi jasa 1.014.221.995.433 96.081.093.082 Construction cost from concession projectLain - lain 31.004.908.326 13.362.731.832 Others

Sub jumlah 1.115.203.567.604 178.050.945.553 Subtotal

Jumlah 1.248.419.389.106 347.413.535.923 Total

Pembelian dari pihak berelasi masing-masingsebesar 0,02% dan 3,77% untuk tahun yangberakhir 30 Juni 2018 dan 2017 dari jumlahpendapatan (Catatan 35).

Purchases from related parties represent 0.02%and 3.77% for the years ended June 30, 2018and 2017, respectively, of the total revenues(Note 35).

Beban langsung non-penyelenggaratelekomunikasi - lain-lain merupakan beban dariproyek fiberisasi tower – tower provider danbiaya konsesi atas project palapa ring barat danpalapa ring timur.

Direct cost from non-telecommunicationoperations - others represents revenues derivedfrom fiberization of tower providers andconcession cost of west palapa ring and eastpalapa ring project.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 78 -

32. Beban Usaha 32. Operating Expenses

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Gaji dan tunjangan 77.107.533.617 57.042.308.010 Salaries and allowancesPerbaikan dan pemeliharaan 19.136.776.452 21.211.103.444 Repairs and maintenancePenyusutan (Catatan 15) 11.759.505.137 9.569.414.486 Depreciation (Note 15)Komunikasi dan utilitas 7.676.836.476 5.442.694.292 Communication and utilitiesAsuransi 6.999.096.309 8.227.036.491 InsurancePemasaran 6.420.628.514 5.457.179.696 MarketingSewa 6.090.679.376 4.871.219.671 Space rentalPerjalanan dinas 5.079.550.423 2.034.688.759 Business travelImbalan kerja jangka panjang

karyawan 4.161.616.255 3.985.583.587 Long-term employee benefitsJamuan dan representasi 3.511.260.758 3.577.564.464 Entertainment and representationJasa profesional 1.509.336.607 2.072.373.434 Professional feesKantor 1.463.205.188 872.424.402 Office suppliesBeban Pajak 1.242.742.446 952.782.890 Tax expensesIzin legal 1.228.782.627 1.041.849.337 Legal licenseAmortisasi aset tak berwujud Amortization of intangible assets

(Catatan 16) 389.266.397 121.045.338 (Note 16)Cadangan kerugian penurunan

nilai (Catatan 6) 67.038.208 182.810.298 Provision for impairment (Note 6)Lain-lain (masing-masing dibawah Others (each below

Rp 100 juta) 2.044.153.048 1.779.014.690 Rp 100 million)

Jumlah 155.888.007.838 128.441.093.289 Total

33. Pajak Penghasilan 33. Income Tax

Beban pajak Grup terdiri dari: Tax expense of Group consists of the following:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Pajak kini Current taxPerusahaan 14.965.086.000 25.086.475.750 The CompanyEntitas anak 4.938.495.500 - The Subsidiay

Pajak tangguhan (12.997.286.475) 919.317.781 Deferred tax

Jumlah 6.906.295.025 26.005.793.531 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 79 -

Pajak Kini Current Tax

Rekonsiliasi laba sebelum pajak menurut laporanlaba rugi dan penghasilan komprehensif lainkonsolidasian dengan laba kena pajakPerusahaan adalah sebagai berikut:

A reconciliation between the profit before tax perconsolidated statements of profit or loss andother comprehensive income and taxableincome of the Company follows:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Laba sebelum pajak menurut laporan Profit before tax per consolidatedlaba rugi dan penghasilan statements of profit or loss andkomprehensif lain konsolidasian 243.129.311.496 100.065.988.351 other comprehensive income

Rugi (laba) sebelum pajak Loss (profit) before tax of theentitas anak (143.623.313.630) (524.780.172) subsidiaries

Laba sebelum pajak Perusahaan 99.505.997.866 99.541.208.179 Profit before tax of the Company

Perbedaan temporer: Temporary differences:Beban imbalan pasca kerja - bersih Provision for long-term employee

setelah dikurangi pembayaran 3.146.501.493 2.364.790.444 benefits - net of paymentCadangan kerugian penurunan nilai 67.038.208 133.338.189 Allowance for impairmentPerbedaan penyusutan komersial Difference between commercial

dan fiskal (6.552.851.728) (4.014.792.427) and fiscal depreciation

Bersih (3.339.312.027) (1.516.663.794) Net

Perbedaan yang tidak dapatdiperhitungkan menurut fiskal: Permanent differences:Beban jamuan dan representasi 3.548.521.831 4.673.005.054 Entertainment and representationBeban perayaan dan ucapan 470.642.771 92.879.310 Celebrations and honoringsBeban pajak 30.798.000 156.478.076 Tax expensesBeban telepon seluler 2.001.694 409.089 Mobile phone expensesPenghasilan yang telah dikenakan Income already subjected

pajak final (15.980.653.245) (1.155.849.953) to final taxEkuitas pada rugi (laba) bersih Share in loss (profit) of

entitas asosiasi - (2.168.826.229) an associateLain-lain (24.377.652.685) 723.263.153 Others

Bersih (36.306.341.634) 2.321.358.500 Net

Laba kena pajak 59.860.344.205 100.345.902.885 Taxable income

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 80 -

Rincian beban pajak dan utang pajak kini adalahsebagai berikut:

Current tax expense and payable are computedas follows:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Beban pajak kini Current tax expensePerusahaan The Company

25% x Rp 59.860.344.000 14.965.086.000 - 25% x Rp 59,860,344,00025% x Rp 100.345.903.000 - 25.086.475.750 25% x Rp 100,345,903,000

Subjumlah 14.965.086.000 25.086.475.750 Subtotal

Dikurangi pembayaran dimukapajak penghasilan Less prepaid taxesPerusahaan The Company

Pasal 23 5.624.587.991 6.209.828.579 Article 23Pasal 25 14.111.002.032 6.918.643.101 Article 25

Subjumlah 19.735.590.023 13.128.471.680 Subtotal

Utang Pajak (Catatan 18) (4.770.504.023) 11.958.004.070 Tax Payable (Note 18)

Rincian utang (piutang) pajak kini Details of current tax payable (prepaid)Perusahaan (4.770.504.023) 11.958.004.070 The Company

Jumlah (4.770.504.023) 11.958.004.070 Total

Laba kena pajak dan beban pajak Grup tahun2017 sesuai dengan Pemberitahuan (SPT)Tahunan yang disampaikan Grup kepada KantorPelayanan Pajak.

The taxable income and tax expense of theGroup in 2017 are in accordance with thecorporate income tax returns filed with the TaxService Office.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 81 -

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Rincian aset (liabilitas) pajak tangguhan Grupadalah sebagai berikut:

The details of the Group’s deferred tax assets(liabilities) follows:

Penghasilankomprehensif lain/

1 Januari 2018/ Laba rugi/ Other comprehensive 30 Juni 2018/January 1, 2018 Profit or loss income June 30, 2018

Aset pajak tangguhan Deferred tax asset

Entitas anak SubsidiaryRugi fiskal 35.431.404.733 13.827.290.501 - 49.258.695.234 Fiscal lossPerbedaan antara penyusutan Difference between commercial and

komersial dan fiskal 11.493.882 (22.333.938) - (10.840.056) fiscal depreciationImbalan kerja jangka panjang 524.359.512 27.157.919 - 551.517.431 Long-term employee benefits liability

Aset pajak tangguhan - bersih 35.967.258.127 13.832.114.482 - 49.799.372.609 Deferred tax asset - net

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilityPerusahaan The Company

Imbalan kerja jangka panjang 7.513.095.061 786.625.373 - 8.299.720.433 Long-term employee benefits liabilityCadangan kerugian penurunan nilai 1.598.193.040 16.759.552 - 1.614.952.592 Allowance for impairmentPerbedaan antara penyusutan Difference between commercial and

komersial dan fiskal (8.291.668.300) (1.638.212.932) - (9.929.881.232) fiscal depreciation

Subjumlah 819.619.801 (834.828.007) - (15.208.207) SubtotalEntitas anak Subsidiary

Perbedaan antara penyusutan Difference between commercial andkomersial dan fiskal (3.185.224.238) - - (3.185.224.238) fiscal depreciation

Liabilitas pajak tangguhan - bersih (2.365.604.437) (834.828.007) - (3.200.432.445) Deferred liability asset - net

Aset (liabilitas) pajak tangguhan - bersih 33.601.653.690 12.997.286.475 - 46.598.940.164 Deferred tax asset (liability) - net

Penghasilankomprehensif lain/

1 Januari 2017/ Laba rugi/ Other comprehensive 31 Desember 2017/January 1, 2017 Profit or loss income December 31, 2017

Aset pajak tangguhan Deferred tax assetPerusahaan The Company

Imbalan kerja jangka panjang 5.012.258.177 1.573.250.747 927.586.138 7.513.095.061 Long-term employee benefits liabilityCadangan kerugian penurunan nilai 1.564.673.936 33.519.104 - 1.598.193.040 Allowance for impairmentPerbedaan antara penyusutan Difference between commercial and

komersial dan fiskal (6.543.450.377) (1.748.217.923) - (8.291.668.300) fiscal depreciation

Subjumlah 33.481.736 (141.448.072) 927.586.138 819.619.801 Subtotal

Entitas anak SubsidiaryRugi fiskal 3.225.844.669 32.205.560.064 - 35.431.404.733 Fiscal lossPerbedaan antara penyusutan Difference between commercial and

komersial dan fiskal - 11.493.882 - 11.493.882 fiscal depreciationImbalan kerja jangka panjang 18.750.876 475.527.246 30.081.390 524.359.512 Long-term employee benefits liability

Subjumlah 3.244.595.545 32.692.581.192 30.081.390 35.967.258.127 Subtotal

Aset pajak tangguhan - bersih 3.278.077.281 32.551.133.120 957.667.528 36.786.877.928 Deferred tax asset - net

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilityEntitas anak Subsidiary

Perbedaan antara penyusutan Difference between commercial andkomersial dan fiskal (3.698.716.266) 513.492.028 - (3.185.224.238) fiscal depreciation

Liabilitas pajak tangguhan - bersih (3.698.716.266) 513.492.028 - (3.185.224.238) Deferred liability asset - net

Aset (liabilitas) pajak tangguhan - bersih (420.638.985) 33.064.625.148 - 33.601.653.690 Deferred tax asset (liability) - net

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 82 -

Rekonsiliasi antara total beban pajak dan hasilperkalian laba akuntansi sebelum pajak dengantarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:

A reconciliation between the total tax expenseand the amounts computed by applying theeffective tax rates to profit before tax follows:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Laba sebelum pajak menurut laporan Profit before tax per consolidatedlaba rugi dan penghasilan statements of profit or loss and otherkomprehensif lain konsolidasi 243.129.311.496 100.065.988.351 comprehensive income

Rugi (laba) sebelum pajak Loss (profit) before tax ofentitas anak (143.623.313.630) (524.780.172) the subsidiary

Laba sebelum pajak Perusahaan 99.505.997.866 99.541.208.179 Profit before tax of the Company

Beban pajak berdasarkan tarif pajak 24.876.499.467 24.885.302.045 Tax expense at effective tax rates

Pengaruh pajak atas beda tetap: Tax effect of permanent difference:Biaya jamuan dan representasi 887.130.458 1.168.251.264 Entertainment and representationBiaya perayaan dan ucapan 117.660.693 39.119.519 Celebrations and honoringsBeban pajak 7.699.500 23.219.828 Tax expensesBiaya telepon seluler 500.423 102.272 Mobile phone expensesPenghasilan yang telah Income already subjected to

dikenakan pajak final (3.995.163.311) (288.962.488) final taxBagian rugi (laba) bersih Share in net loss (Profit)

entitas asosiasi - (542.206.557) an associateLain-lain (6.094.413.223) 180.815.788 Others

Bersih 15.799.914.007 25.465.641.671 NetPenyesuaian pajak tangguhan - - Adjustment of deferred taxBeban pajak entitas anak (8.893.618.982) 540.151.860 Subsidiary' tax expense

Beban pajak 6.906.295.025 26.005.793.531 Tax expense

34. Laba Per Saham 34. Earnings Per Share

Perhitungan laba per saham dasar dan dilusianberdasarkan pada informasi berikut:

The computation of basic and diluted earningsper share is based on the following data:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Laba tahun berjalan 233.522.278.631 74.060.194.820 Income for the yearRata-rata tertimbang jumlah saham Outstanding weighted average

yang beredar selama tahun berjalan 588.235 588.235 number of shares during the year

Laba per saham 396.988 125.902 Earning per share

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 83 -

35. Sifat dan Transaksi Hubungan Berelasi 35. Nature of Relationships and Transactionswith Related Parties

Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationships

a. Ir. Galumbang Menak adalah DirekturUtama Perusahaan dan juga bagian darimanajemen kunci entitas anak.

a. Ir. Galumbang Menak is the PresidentDirector of the Company and also a keymanagement personnel of the subsidiary.

b. Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, Perusahaan yangsebagian pemegang saham danmanajemen utamanya sama dengan Grupadalah sebagai berikut:

b. As of June 30, 2018 and December 31,2017, the companies which have partly thesame stockholders and key managementas the Group follows:

PT Mora Advertising Contents PT Graha Telekomunikasi Indonesia PT Intercontinental Network Communications PT Pakkodian PT Gema Lintas Benua PT Sumber Aneka Sukses PT Candrakarya Multikreasi PT Sarana Global Indonesia PT Infrastruktur Bisnis Sejahtera PT Inti Bangun Sejahtera Tbk PT Bali Towerindo Sentra Tbk PT Bangun Kelola Swadaya

Pada tanggal 31 Desember 2017, PT IndoPratama Teleglobal (IPT), bukan merupakanpihak berelasi karena kepemilikan saham IPT,telah dijual pada November 2017.

As of December 31, 2017, PT Indo PratamaTeleglobal (IPT), was no longer a related party,because it has been sold in November 2017.

Transaksi dengan Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

Dalam kegiatan usahanya, Grup melakukantransaksi tertentu dengan pihak berelasi, yangmeliputi antara lain:

In the normal course of business, the Groupentered into certain transactions with relatedparties, among others, follows:

a. Rincian penjualan kepada pihak berelasisebagai berikut:

a. The details of revenues from related partiesfollows:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

PT Inti Bangun Sejahtera Tbk 3.671.785.951 79.386.563.921 PT Inti Bangun Sejahtera TbkPT Graha Telekomunikasi Indonesia 905.975.000 570.013.328 PT Graha Telekomunikasi IndonesiaPT Bali Towerindo Sentra Tbk 719.532.715 10.054.988.080 PT Bali Towerindo Sentra TbkPT Infrastruktur Bisnis Sejahtera 463.384.447 858.679.620 PT Infrastruktur Bisnis SejahteraPT Intercontinental Network PT Intercontinental Network

Communication 298.395.305 210.400.555 CommunicationsPT Sarana Global Indonesia 126.000.000 126.000.000 PT Sarana Global IndonesiaPT Bangun Kelola Swadaya - 12.632.061.068 PT Bangun Kelola SwadayaPT Indo Pratama Teleglobal - 268.580.546 PT Indo Pratama Teleglobal

Jumlah 6.185.073.417 104.107.287.118 Total

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 84 -

Piutang usaha yang timbul dari transaksi inidisajikan pada Catatan 6.

The trade accounts receivable arising fromthese transactions are shown in Note 6.

b. Rincian pembelian dari pihak berelasiadalah sebagai berikut:

b. The details of purchases from relatedparties follows:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

PT Inti Bangun Sejahtera Tbk 205.500.000 484.451.613 PT Inti Bangun Sejahtera TbkPT Graha Telekomunikasi Indonesia 198.000.000 258.000.000 PT Graha Telekomunikasi IndonesiaPT Bali Towerindo Sentra Tbk - 22.236.000.000 PT Bali Towerindo Sentra TbkPT Indo Pratama Teleglobal - 201.727.270 PT Indo Pratama Teleglobal

Jumlah 403.500.000 23.180.178.883 Total

Utang usaha yang timbul dari transaksi inidisajikan pada Catatan 17.

The trade accounts payable arising fromthese transactions are shown in Note 17.

c. Perusahaan membayar biaya operasionaltertentu dan biaya lain-lain yang dibayarkanterlebih dahulu untuk kepentingan pihakberelasi (Catatan 13).

c. The Company paid certain operating andother expenses on behalf of its relatedparties (Note 13).

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

PT Gema Lintas Benua 6.032.914.954 6.032.914.954 PT Gema Lintas Benua

d. Rincian utang lain-lain dari pihak berelasiadalah sebagai berikut:

d. The details of other accounts payable fromrelated parties follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

PT Pakkodian 965.543.538 1.190.339.538 PT PakkodianPT Intercontinental Network PT Intercontinental Network

Communication 4.164.629 3.917.133 CommunicationPT Gema Lintas Benua 1.307.920 1.307.920 PT Gema Lintas BenuaPT Candrakarya Multikreasi - 5.780.000 PT Candrakarya Multikreasi

Jumlah 971.016.087 1.201.344.591 Total

Utang lain-lain timbul dari biaya lain-lainyang dibayarkan kepada pemasok untukmendukung kegiatan utama bisnisPerusahaan (Catatan 18).

The Company’s related parties paid certainexpenses of the Company to support itsoperations (Note 18).

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 85 -

36. Tujuan dan Kebijakan Manajemen RisikoKeuangan

36. Financial Risk Management Objectives andPolicies

Aktivitas Grup terpengaruh berbagai risikokeuangan: risiko pasar (termasuk risiko matauang dan risiko suku bunga), risiko kredit danrisiko likuiditas. Program manajemen risiko Grupsecara keseluruhan difokuskan pada pasarkeuangan yang tidak dapat diprediksi dan Grupberusaha untuk meminimalkan dampak yangberpotensi merugikan kinerja keuangan Grup.

The Group’s activities are exposed to a variety offinancial risks: market risk (including currencyrisk and fair value interest rate risk), credit riskand liquidity risk. The Group’s overall riskmanagement programme focuses on theunpredictability of financial markets and seeks tominimize potential adverse effects on theGroup’s financial performance.

Manajemen risiko merupakan tanggung jawabDireksi. Direksi bertugas menentukan prinsipdasar kebijakan manajemen risiko Grup secarakeseluruhan serta kebijakan pada area tertentuseperti risiko suku bunga, risiko mata uangasing, risiko kredit dan risiko likuiditas.

Risk management is the responsibility of theBoard of Directors (BOD). The BOD has theresponsibility to determine the basic principles ofthe Group’s risk management as well asprinciples covering specific areas, such asinterest rate risk, foreign exchange risk, creditrisk and liquidity risk.

Risiko Mata Uang Asing Foreign Exchange Risk

Grup terpengaruh risiko nilai tukar mata uangasing yang timbul dari berbagai eksposur matauang, terutama terhadap Dolar Amerika Serikatdan Dolar Singapura. Risiko nilai tukar matauang asing timbul dari transaksi komersial yangakan diselesaikan di masa depan serta aset danliabilitas yang diakui.

The Group is exposed to foreign exchange riskarising from various currency exposures,primarily with respect to the U.S. Dollar andSingapore Dollar. Foreign exchange risk arisesfrom future settlement of commercialtransactions and recognized assets andliabilities.

Eksposur Grup yang terpengaruh risiko nilaitukar terutama terkait dengan piutang usaha,utang usaha dan utang pinjaman.

The Group’s exposures to the foreign exchangerisk relate primarily to trade accounts receivable,trade accounts payable and loan payable.

Selain piutang usaha, utang usaha dan utangpinjaman, Grup memiliki eksposur dalam matauang asing yang timbul dari transaksioperasionalnya. Eksposur tersebut timbulkarena transaksi yang bersangkutan dilakukandalam mata uang selain mata uang fungsionalunit operasional atau pihak lawan.

Other than trade accounts receivable, tradeaccounts payable and loan payable, theCompany has transactional currency exposures.Such exposure arises when the transaction isdenominated in currencies other than thefunctional currency of the operating unit or thecounterparty.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 86 -

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 Grup mempunyai aset dan liabilitasmoneter dalam mata uang asing sebagai berikut:

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the Group has monetary assets and liabilities inforeign currencies as follows:

Mata Uang Mata UangAsing/ Ekuivalen/ Asing/ Ekuivalen/

Foreign Equivalent in Foreign Equivalent inCurrency Rp Currency Rp

Aset Assets

Kas dan setara kas USD 1.023.349 14.740.323.173 193.330 2.784.728.267 Cash and cash equivalentsSGD 328.650 3.460.566.243 316.744 3.335.200.309

Piutang usaha USD 2.080.788 29.971.673.377 2.366.097 34.081.259.113 Trade accounts receivableSGD 650 6.844.263 626 6.586.792

Aset yang dibatasi penggunaannya USD 1.500 21.606.000 1.411 20.322.000 Restricted assetsSGD 266.666 2.807.895.015 256.634 2.702.265.970

Jumlah Aset 51.008.908.071 42.930.362.451 Total Assets

Liabilitas Liabilities

Utang usaha USD 1.660.314 23.915.156.808 2.522.585 36.335.318.859 Trade accounts payableSGD 263.484 2.774.392.981 221.754 2.334.987.908EUR - - 68.171 1.136.196.454

Utang lain-lain USD 160.305 2.309.030.915 127.164 1.831.673.072 Other accounts payableSGD 4.145 43.645.337 3.989 42.003.461

Utang pinjaman USD 4.299.464 61.929.473.839 2.547.612 36.695.808.918 Loan payable

Jumlah Liabilitas 90.971.699.880 78.375.988.672 Total Liabilities

Jumlah Liabilitas - bersih (39.962.791.809) (35.445.626.221) Net Liabilities

20172018June 30, December 31,30 Juni/ 31 Desember/

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 jika mata uang melemah/menguat sebesar3% terhadap Rupiah dengan variabel lainkonstan, laba setelah pajak untuk periode dantahun-tahun berjalan akan lebih rendah/tinggisebesar Rp 899.162.816 dan Rp 797.526.590terutama diakibatkan keuntungan (kerugian)selisih kurs karena penjabaran aktiva danlikuiditas moneter.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017 ifthe currencies had weakened/strengthened by3% against the Rupiah with all other variablesheld constant, post-tax profit for the period andyear would have been lower/higher byRp 899,162,816 and Rp 797,526,590,respectively, mainly as a result of foreignexchange gains (losses) on translation foreigncurrency denominated monetary assets andliabilities.

Pada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017 kurs konversi yang digunakan Grupdiungkapkan pada Catatan 2 dalam laporankeuangan konsolidasian.

As of June 30, 2018 and December 31, 2017,the conversion rates used by the Group weredisclosed in Note 2 to the consolidated financialstatements.

Risiko Suku Bunga Arus Kas dan Nilai Wajar Cash Flow and Fair Value Interest Rate Risk

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilaiwajar atau arus kas kontraktual masa datang darisuatu instrumen keuangan akan terpengaruhakibat perubahan suku bunga pasar. EksposurPerusahaan yang terpengaruh risiko suku bungaterutama terkait dengan utang bank.

Interest rate risk is the risk that the fair value orcontractual future cash flows of a financialinstrument will be affected due to changes inmarket interest rates. The Company’sexposures to interest rate risk relate primarily tobank loans.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 87 -

Untuk meminimalkan risiko suku bunga,Perusahaan mengelola beban bunga melaluikombinasi utang dengan suku bunga variabel,dengan mengevaluasi kecenderungan sukubunga pasar. Manajemen juga melakukanpenelaahan berbagai suku bunga yangditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkansuku bunga yang menguntungkan sebelummengambil keputusan untuk melakukanperikatan utang.

To minimize interest rate risk, the Companymanages interest cost through variable-ratedebts, by evaluating market rate trends.Management also conducts assessments amonginterest rates offered by creditors to obtain themost favorable interest rate before it takes anydecision to enter a new loan agreement.

Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkanjatuh temponya, atas liabilitas keuanganPerusahaan yang terkait risiko suku bunga padatanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017:

The following table sets out the carrying amount,by maturity, of the Company’s financial liabilitythat are exposed to interest rate risk as of June30, 2018 and December 31, 2017:

Rata-rataSuku Bunga Efektif/ Jatuh Tempo Jatuh Tempo Jatuh Tempo Jatuh Tempo Jatuh TempoAverage Effective dalam Satu Tahun/ Pada Tahun ke - 2/ Pada Tahun ke - 3/ Pada Tahun ke - 4/ Pada Tahun ke - 5/ Jumlah/

Interest Rate Within One (1) Year In the 2 nd Year In the 3 rd Year In the 4 th Year In the 5 th Year Total%

Liabilitas/LiabilityBunga Mengambang/Floating RateUtang bank/Bank loans 9,75 - 12,5 312.406.638.055 533.433.806.086 524.287.909.996 513.965.108.817 1.794.648.435.596 3.678.741.898.550

30 Juni/June 30, 2018

Rata-rataSuku Bunga Efektif/ Jatuh Tempo Jatuh Tempo Jatuh Tempo Jatuh Tempo Jatuh TempoAverage Effective dalam Satu Tahun/ Pada Tahun ke - 2/ Pada Tahun ke - 3/ Pada Tahun ke - 4/ Pada Tahun ke - 5/ Jumlah/

Interest Rate Within One (1) Year In the 2 nd Year In the 3 rd Year In the 4 th Year In the 5 th Year Total%

Liabilitas/LiabilityBunga Mengambang/Floating RateUtang bank/Bank loans 9,75 - 12,5 140.085.185.289 385.161.091.578 429.966.587.139 413.116.010.198 1.585.853.485.126 2.954.182.359.330

31 Desember/December 31, 2017

Risiko Kredit Credit Risk

Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akanmengalami kerugian dari pelanggan, klien ataupihak lawan yang gagal memenuhi kewajibankontraktual mereka. Tidak ada risiko kredit yangterpusat secara signifikan. Grup mengelola danmengendalikan risiko kredit dengan menetapkanbatasan jumlah risiko yang dapat diterima untukpelanggan individu dan memantau eksposurterkait dengan batasan-batasan tersebut.

Credit risk is the risk that the Group will incur aloss arising from the customer, client and otherparties who failed to meet their contractualobligations. There is no significant concentrationof credit risk. The Group manages and controlscredit risk by setting limits of acceptable risk forindividual customers and monitors the exposureassociated with these restrictions.

Grup melakukan hubungan usaha hanya denganpihak ketiga yang diakui dan kredibel. Grupmemiliki kebijakan untuk semua pelanggan yangakan melakukan perdagangan secara kreditharus melalui prosedur verifikasi kredit. Sebagaitambahan jumlah piutang dipantau secara terusmenerus untuk mengurangi risiko piutang taktertagih.

The Group conducts business relationships onlywith recognized and credible third parties. TheGroup has a policy to go through customer’scredit verification procedures. In addition, theamount of receivables is monitored continuouslyto reduce the risk for impairment.

Kualitas kredit dari aset keuangan baik yangbelum jatuh tempo atau tidak mengalamipenurunan nilai dapat dinilai dengan mengacupada peringkat kredit eksternal (jika tersedia)atau mengacu pada informasi historis mengenaitingkat gagal bayar debitur.

The credit quality of financial assets that areneither past due nor impaired can be assessedby reference to external credit ratings(if available) or to historical information aboutcounterparty default rates.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 88 -

Kas dan setara kas dinilai sebagai kelas tinggikarena disimpan di bank-bank terkemuka diIndonesia yang telah disetujui oleh DewanDireksi dan yang memiliki probabilitas rendahkebangkrutan.

Cash and cash equivalents are assessed as highgrade since it is deposited in reputable banks inthe country as approved by the Board ofDirectors and which have low probability ofinsolvency.

Piutang dinilai sebagai berikut: Receivables are assesssed as follows:

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Piutang usaha Trade accounts receivablePihak lawan tanpa peringkat Counterparties without external

kredit eksternal credit ratingGrup A 10.756.921.489 20.816.702.854 Group AGrup B 306.955.943.724 183.435.374.962 Group B

Jumlah piutang usaha yang tidak Total unimpaired trade accountsmengalami penurunan nilai 317.712.865.213 204.252.077.816 receivable

Piutang Lain-lain Other accounts receivableGrup B 3.602.125.376 2.200.832.700 Group B

Grup A - pelanggan baru/pihak berelasi(kurang dari enam (6) bulan).

Group A - new customers/related parties(less than six (6) months).

Grup B - pelanggan yang sudah ada/pihakberelasi (lebih dari enam (6) bulan) tanpakasus gagal bayar di masa terdahulu.

Group B - existing customers/related parties(more than six (6) months) with no defaultsin the past.

Berikut adalah eksposur laporan posisikeuangan konsolidasian yang terkait risiko kreditpada tanggal 30 Juni 2018 dan 31 Desember2017.

The table below shows consolidated statementsof financial position maximum exposures relatedto credit risk as of June 30, 2018 and December31, 2017.

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivablesKas dan setara kas 800.965.931.815 1.012.394.915.164 Cash and cash equivalentsAset pengampunan pajak - kas 100.000.000 100.000.000 Tax amnesty asset - CashPiutang usaha 356.970.394.276 224.490.183.708 Trade accounts receivablePiutang lain-lain 3.602.125.376 2.197.324.404 Other accounts receivableAset yang dibatasi penggunaannya 10.805.299.743 4.003.646.048 Restricted assetsPiutang dari pihak berelasi 6.032.914.954 6.032.914.954 Due from related partiesPiutang konsesi jasa 2.947.943.999.745 1.698.864.119.230 Service concession receivable

Investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo Held to maturity InvestmentInvestasi obligasi konversi - - Investments in convertible bond

Jumlah 4.126.420.665.909 2.948.083.103.508 Total

Risiko Likuiditas Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yangtimbul karena Grup tidak memiliki arus kas yangcukup untuk memenuhi liabilitasnya.

Liquidity risk is a risk arising when the cash flowposition of the Group is not enough to cover theliabilities which become due.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 89 -

Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemenmemantau dan menjaga jumlah kas dan setarakas yang dianggap memadai untuk membiayaioperasional Grup dan untuk mengatasi dampakfluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukanevaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan aruskas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo utang,dan terus-menerus melakukan penelaahan pasarkeuangan untuk mendapatkan sumberpendanaan yang optimal.

In managing the liquidity risk, managementmonitors and maintains a level of cash and cashequivalents deemed adequate to finance theGroup’s operations and to mitigate the effects offluctuation in cash flows. Management alsoregularly evaluates the projected and actual cashflows, including loan maturity profiles, andcontinuously assesses conditions in the financialmarkets for opportunities to obtain optimalfunding sources.

Berikut adalah jadwal jatuh tempo liabilitaskeuangan konsolidasian berdasarkanpembayaran kontraktual yang tidakdidiskontokan pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017.

The table below summarizes the maturity profileof consolidated financial liabilities based oncontractual undiscounted payments as ofJune 30, 2018 and December 31, 2017.

<= 1 Tahun/ 1-2 Tahun/ 3-5 Tahun/ > 5 Tahun/ Jumlah/ Nilai Tercatat/<= 1 Year 1-2 Years 3-5 Years > 5 Years Total As Reported

Liabilitas LiabilitiesUtang usaha 209.959.968.968 - - - 209.959.968.968 209.959.968.968 Trade accounts payableUtang lain-lain 19.599.321.282 - - - 19.599.321.282 19.599.321.282 Other accounts payableBeban akrual 17.220.530.173 - - - 17.220.530.173 17.220.530.173 Accrued expensesUtang bank 312.406.638.055 533.433.806.086 1.537.251.977.428 1.295.649.476.981 3.678.741.898.550 3.678.741.898.550 Bank loansUtang pinjaman 66.735.007.109 16.346.899.329 28.847.567.401 - 111.929.473.839 111.929.473.839 Loans payableUtang obligasi - - 991.090.445.361 - 991.090.445.361 991.090.445.361 Bonds payable

Jumlah 625.921.465.587 549.780.705.415 2.557.189.990.190 1.295.649.476.981 5.028.541.638.173 5.028.541.638.173 Total

30 Juni/ June 30 , 2018

<= 1 Tahun/ 1-2 Tahun/ 3-5 Tahun/ > 5 Tahun/ Jumlah/ Nilai Tercatat/<= 1 Year 1-2 Years 3-5 Years > 5 Years Total As Reported

Liabilitas LiabilitiesUtang usaha 183.674.573.645 - - - 183.674.573.645 183.674.573.645 Trade accounts payableUtang lain-lain 65.288.476.682 - - - 65.288.476.682 65.288.476.682 Other accounts payableBeban akrual 18.529.263.557 - - - 18.529.263.557 18.529.263.557 Accrued expensesUtang bank 140.085.185.289 385.161.091.578 1.248.292.593.713 1.180.643.488.750 2.954.182.359.330 2.954.182.359.330 Bank loansUtang pinjaman 60.522.808.622 18.065.057.244 8.107.943.052 - 86.695.808.918 86.695.808.918 Loans payableUtang obligasi - - 989.943.187.657 - 989.943.187.657 989.943.187.657 Bonds payable

Jumlah 468.100.307.795 403.226.148.822 2.246.343.724.422 1.180.643.488.750 4.298.313.669.789 4.298.313.669.789 Total

31 Desember/ December 31 , 2017

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 90 -

37. Informasi Segmen 37. Segment Information

Segmen Pasar Bisnis Market Business Segment

Grup menjalankan dan mengelola usahanyamengelompokan segmen pasar dalammemenuhi kebutuhan pelanggannya sebagaiberikut:

The Group operates and maintains its businessby grouping market segment in order to give aservices for the customer as follow:

Pendapatan Sales

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Telco 187.822.292.506 166.961.994.753 TelcoWholesale 171.910.081.654 163.971.750.583 WholesaleRetail 127.594.130.844 75.127.005.735 RetailLainnya 1.383.703.450.975 208.410.955.448 Others

Jumlah 1.871.029.955.979 614.471.706.519 Total

Beban Langsung Direct Costs

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Telco 85.617.738.832 116.524.918.884 TelcoRetail 81.416.425.898 32.634.601.116 RetailWholesale 65.576.248.720 88.810.191.009 WholesaleLainnya 1.015.808.975.656 109.443.824.914 Others

Total 1.248.419.389.106 347.413.535.923 Total

38. Komitmen dan Perjanjian 38. Commitments and Agreements

a. Perusahaan menyewa fiber optic core dansirkuit dari PT XL Axiata Tbk dengan duaperjanjian yang akan berakhir dalamsepuluh (10) tahun sampai dengan tahun2013 dan 2017. Jumlah biaya yang dibayarPerusahaan untuk perjanjian iniberdasarkan aktual penggunaan sebesarRp 37.616.563.296 pada tanggal 31Desember 2017. Fasilitas dan jasa yangdiperoleh Perusahaan dari perjanjian sewaini digunakan untuk dijual kembali kepadapihak ketiga. Perjanjian ini telah diamademen pada tahun 2017 untukperpanjangan selama 10 tahun. Perjanjianini dapat diakhiri oleh salah satu pihak jikasudah melewati masa sewa tahun pertamadengan menerbitkan Berita AcaraPemutusan Berlangganan Sirkit(“BA Pemutusan”).

a. The Company leases fiber optic core andcircuit from PT XL Axiata Tbk undertwo lease agreements for ten (10) yearsuntil 2013 and 2017. The fees to be paid bythe Company for these lease agreementsare based on the actual usageamounting to Rp 37,616,563,296,as of December 31, 2017. The facilities andservices obtained by the Company fromthese lease agreements are used to resell tothird parties. This agreement has beenamended in 2017 for 10 years. Thisagreement may terminate by both partiesafter one period leased by issuing CircularLetter Subscription ("BA Termination").

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 91 -

b. Pada bulan Februari 2016, Perusahaanmendirikan entitas anak, PT Palapa RingBarat (PRB) yang bertujuan untukmemenuhi persyaratan atas proyekpembangunan dan pengelolaan JaringanTulang Punggung Serat Optik Palapa Ringuntuk Paket Barat.

b. In February 2016, the Companyestablished a subsidiary, PT Palapa RingBarat (PRB) to fulfil the requirement fromthe project of Constuction andManagement of Fiber Optic BackbonePalapa Ring for West Package.

Pada tanggal 29 Februari 2016, PRB danKementerian Komunikasi dan InformatikaRepublik Indonesia (Kominfo)menandatangani perjanjian kerjasamatentang pembangunan dan pengelolaanjaringan tulang punggung serat optikpalapa ring paket barat. PRB diwajibkanuntuk membangun jaringan serat optikdengan kapasitas tertentu untuk daerah-daerah yang telah disepakati dalamperjanjian dan mengoperasikannya denganjangka waktu 15 tahun.

In February 29, 2016, PRB and Ministry ofCommunications and InformationTechnology (Kominfo) signed CooperationAgreement for the construction andmanagement of fiber optic backbonenetwork of palapa ring western package.PRB is required to build a fiber opticnetwork with a certain capacity to areasthat have been agreed in the agreementand operate them for a period of 15 years.

Perjanjian Kerjasama ini akan berakhirlima belas (15) tahun sejak tanggaloperasional komersial, yang didahuluidengan dua (2) tahun masa pembangunanproyek. Nilai total kontrak atas perjanjian iniadalah sebesar Rp 3.486.383.120.000yang akan diterima oleh PRB sesuai jadwalyang telah disepakati. Pada saatberakhirnya periode perjanjian ini, PRBharus mengalihkan jaringan serat optiktersebut kepada Kominfo denganpembayaran oleh Kominfo kepada PRBsebesar Rp 1.000.

This agreement will expire in fifteen (15)years from the date of commercialoperation, which was preceded by two (2)years of project construction period. Thetotal contract value of this agreementamounted to Rp 3,486,383,120,000 to bereceived by PRB in accordance with theagreed schedule. At the end of theagreement, PRB must transfer the fiberoptic network to Kominfo with payment ofRp 1,000 to be made by Kominfo to thePRB.

Pada tanggal 29 Februari 2016, PRBselaku Badan Usaha Pelaksana (BUP)melakukan perjanjian penjaminan denganPT Penjaminan Infrastruktur Indonesia(Persero) (PII) sehubungan dengan ProyekKerjasama Pemerintah dan Badan Usaha(KPBU) Jaringan Tulang Punggung SeratOptik Palapa Ring untuk Paket Barat(Perjanjian Penjaminan). Dalam PerjanjianPenjaminan, PII telah mendapatkanmandat dan amanat dari Pemerintah untukmelaksanakan penjaminan infrastruktursehubungan dengan kewajiban finansialPenanggung Jawab Proyek Kerjasama(PJPK) kepada BUP berdasarkanPerjanjian Kerjasama tersebut di atas.

On February 29, 2016, PRB as a BusinessEntity Executive (BUP) performs aguarantee agreement withPT Penjaminan Infrastruktur Indonesia(Persero) (PII) in relation to Governmentsand Enterprises Partnership Projects(KPBU) Fiber Optic Backbone NetworkPalapa Ring Western Package (GuaranteeAgreement). Under this GuaranteeAgreement, PII has been mandated andtrusted by the Government to conduct theinfrastructure guarantee in relation tofinancial obligations of the PartnershipProject Owner (PJPK) to BUP based on theCooperation Agreement as mentionedabove.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 92 -

Perjanjian ini akan berakhir dalam waktu12 (dua belas) tahun sejak tanggaloperasional komersial. Dalam PerjanjianPenjaminan, PRB berkewajiban membayarimbal jasa dimuka kepada PII sebesarRp 4.200.000.000 dan imbal jasapenjaminan sebesar Rp 600.000.000 setiapenam (6) bulan sejak tanggal efektifPerjanjian Penjaminan tersebut sampaidengan berakhirnya Perjanjian Penjaminanini. Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, PRB telah melakukanpembayaran kepada PII sebesarRp 6.600.000.000 dan Rp 6.000.000.000dan dicatat sebagai bagian dari akunpiutang konsesi jasa.

This agreement will expire in twelve (12)years from the date of commercialoperation. In the Guarantee Agreement,PRB is obliged to pay an upfront fee to PIIof Rp 4,200,000,000 and the recurring feeof Rp 600,000,000 every six (6) monthsfrom the effective date of the agreementuntil the end of this Guarantee Agreement.As of June 30, 2018 and December 31,2017, PRB has made payment to PII ofRp 6,600,000,000 and Rp 6,000,000,000,respectively and recorded it as part ofconcession service receivable.

Pada tanggal 29 Februari 2016, PRBmendapatkan dukungan dari IndukPerusahaan, PT Mora TelematikaIndonesia (entitas induk) berupapemakaian fasilitas Stand By Letter ofCredit (SBLC) PT Mora TelematikaIndonesia dari PT Bank Mandiri (Persero)Tbk, Jumlah fasilitas SBLC sejumlahRp 60.927.510.304 dan digunakan sebagaiJaminan Pelaksanaan Tahap 1 ProyekPalapa Ring Paket Barat.

On February 29, 2016, PRB obtainedsupport from a parent Company, PT MoraTelematika Indonesia (the parent entity) offacilities such as Stand By Letter of Credit(SBLC) PT Mora Telematika Indonesiafrom PT Bank Mandiri (Persero) Tbkamounting to Rp 60,927,510,304 and usedas a Phase 1 Performance Bond of PalapaRing Project Western Package.

PRB telah melakukan setoran jaminanberupa blokir rekening giro Perusahaanatas penerbitan SBLC tersebut sebesarRp 2.805.432.084 yang dicatat sebagai“aset yang dibatasi penggunaannya”(Catatan 12). Setoran jaminan ini sudahditarik sehubungan penarikan SBLCtersebut di tahun 2018.

PRB had made the guarantee cash of giroaccount of the Company due to issuance ofSBLC amounting to Rp 2,805,432,084which is recorded as part of “restrictedassets” (Note 12). The guarantee cash ofgiro account has been withdrawn sincewithdrawal of the SBLC.

Sejak PRB telah memulai tanggaloperasional, Perusahaan harus melakukanpencadangan dana minimal pada rekeninggiro sebesar Rp 7.000.000.000,- dari tidakditutupnya asuransi jaringan kabel laut milikPerusahaan.

Since PRB has started its comercial, theCompany made mínimum fund reserved ingiro account amounting toRp 7,000,000,000 for non-insurancecoverage of the Company's cable network.

c. Pada bulan Agustus 2016, Perusahaanmendirikan entitas anak, PT PalapaTelematika Timur (PTT) yang bertujuanuntuk memenuhi persyaratan atas proyekpembangunan dan pengelolaan JaringanTulang Punggung Serat Optik Palapa Ringuntuk Paket Timur.

c. In August 2016, the Company establisheda subsidiary, PT Palapa Telematika Timur(PTT) to fulfil the requirement from projectof Constuction and Management of FiberOptic Backbone Palapa Ring for EastPackage.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 93 -

Pada tanggal 29 September 2016,Perusahaan selaku Badan UsahaPelaksana (BUP) melakukan perjanjiankerjasama dengan KementerianKomunikasi dan Informatika RepublikIndonesia sebagai Penanggung JawabProyek Kerjasama (PJPK) terkait denganpembangunan dan pengelolaan JaringanTulang Punggung Serat Optik Palapa Ringuntuk Paket Timur. BUP diwajibkan untukmembangun jaringan serat optik dengankapasitas tertentu untuk daerah-daerahyang telah disepakati dalam perjanjian danmengoperasikan selama 15 tahun.Perjanjian ini akan berakhir dalam waktu15 (lima belas) tahun sejak tanggaloperasional komersial, yang didahuluidengan 2 (dua) tahun masa pembangunanproyek. Nilai total kontrak atas perjanjianini adalah sebesar Rp 14.068.866.350.000yang akan diterima oleh Perusahaansesuai skedul yang sudah disepakatibersama. Pada saat berakhirnya periodeperjanjian ini, Perusahaan sebagai badanpelaksana harus mengalihkan jaringanserat optik tersebut kepada PJPK denganpembayaran sebesar Rp 1.000.

On September 29, 2016, the Company asImplementing Business Entity (BUP)entered into an agreement withCommunication and information Ministry ofIndonesia as Responsible ProjectCooperation (PJPK) in relation withConstruction and Management of FiberOptic Backbone Palapa Ring for EastPackage. BUP must build fiber opticbackbone with a certain capacity for areasas agreed in an agreement and operate for15 years. This agreement will expire within15 (fifteen) years from the date ofcommercial operation, which was precededby 2 (two) years of construction projects.The contract value of this agreementamounted to Rp 14,068,866,350,000 whichwill be received by Company in accordancewith the schedule that has been agreed. Atthe end of this agreement, Company asimplementing business entity shouldhandover the fiber optic network to PJPKwith value of Rp 1,000.

Pada tanggal 29 September 2016,Perusahaan selaku BUP melakukanperjanjian penjaminan denganPT Penjaminan Infrastruktur Indonesia(Persero) (PII) atas pembangunan danpengelolaan Proyek KerjasamaPemerintah dan Badan Usaha (PKBU)Jaringan Tulang Punggung Serat OptikPalapa Ring untuk Paket Timur. Dalamperjanjian ini, PII telah mendapatkanmandat dan amanat dari Pemerintah untukmelaksanakan penjaminan infrastruktursehubungan dengan kewajiban finansialPJPK kepada BUP berdasarkan PerjanjianKerjasama tersebut di atas.

On September 29, 2016, the Company asBUP entered into a guarantee agreementwith the Indonesia Infrastructure GuaranteeFund (Persero) (PII) for the Constructionand management of Partnership ProjectsGovernments and Entity (PKBU) ofBackbone Network Fiber Optic Palapa Ringfor East Package. In this agreement, PIIhas an instruction from the Government toimplement the infrastructure assurance inrelation with financial obligations of PJPKto BUP based on Cooperation Agreementmentioned above.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 94 -

Perjanjian ini akan berakhir dalam waktudua belas (12) tahun sejak tanggaloperasional komersial. Dalam Perjanjianini, Perusahaan berkewajiban membayarimbal jasa dimuka kepada PII sebesarRp 4.800.000.000 dan imbal jasapenjaminan sebesar Rp 2.100.000.000setiap enam (6) bulan sejak tanggal efektifperjanjian tersebut sampai denganberakhirnya perjanjian penjaminan ini.Pada tanggal 30 Juni 2018 dan31 Desember 2017, Perusahaan telahmelakukan pembayaran kepadaPII sebesar Rp 11.100.000.000 danRp 9.000.000.000 dan dicatat sebagaibagian dari Uang Muka jangka panjang didalam laporan posisi keuangankonsolidasian.

This agreement will expire withintwelve (12) years from the date of

commercial operation. In this Agreement,the Company is obliged to pay an upfrontfee to PII amounting to Rp 4,800,000,000and the guarantee services fee amountingto Rp 2,100,000,000 for every six (6)months from the effective date of theagreement until the end of this agreement.As of June 30, 2018 and December 31,2017, the Company has made payment toPII amounting to Rp 11,100,000,000 andRp 9,000,000,000, respectively andrecorded it as part of Long-term Advancesin the consolidated statements of financialposition.

39. Perkara Hukum 39. Legal Matters

a. Perusahaan sebagai salah satu krediturdalam kasus gugatan di PengadilanNiaga Jakarta Pusat dengan nomorperkara No. 66/Pdt.Sus-PKPU/2013/PN.NIAGA.JKT.PST tentang PenundaanKewajiban Pembayaran Utang PT Citra SariMakmur.

a. The Company is one of the creditors for thecases in Jakarta Commercial Court withcase number No. 66/Pdt.Sus-PKPU/2013/PN.NIAGA. JKT.PST related to Suspensionof Debt Payment of PT Citra Sari Makmur.

Perusahaan telah mendapatkan putusanatas perkara ini sesuai dengan suratputusan perkara No. 66/Pdt.Sus-PKPU/2013/PN.NIAGA.JKT.PST tanggal 18Agustus 2014 dimana PT Citra SariMakmur diharuskan membayar tagihanPerusahaan sebesar Rp 1.090.373.130dengan pembayaran bertahap selama lima(5) tahun ke depan.

The Company has obtained a courtverdict as stated in verdict letterNo. 66/Pdt.Sus-PKPU/2013/PN.NIAGA.JKT.PST dated August 18, 2014 wherePT Citra Sari Makmur have to pay theCompany’s receivables amounting toRp 1,090,373,130 in five (5) yearinstallment payments.

PT Citra Sari Makmur telah melakukanpembayaran pertama pada bulanSeptember 2014 dan Perusahaan telahmenghitung dan mengakui penurunan nilaipiutang tersebut.

PT Citra Sari Makmur has already paid thefirst installment in September 2014 and theCompany has calculated and recognizedthe impairment of the receivable.

b. Perusahaan sebagai salah satu kredituratas kasus pengadilan niaga denganNo. 59/PDT.SUS-PKPU/2014/PN.NIAGAJKT.PST sehubungan dengan penundaanpembayaran utang PT Bakrie Telecom Tbk.

b. The Company is one of the creditors forthe cases in Jakarta CommercialCourt with case numberNo. 59/PDT.SUS-PKPU/2014/PN.NIAGAJKT.PST related to suspension of DebtPayment of PT Bakrie Telecom Tbk.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 95 -

Perusahaan telah mendapatkan putusanpengadilan yang dinyatakan dalam putusanNo. 59/PDT.SUS-PKPU/2014/PN.NIAGAJKT.PST tanggal 9 Desember 2014dimana PT Bakrie Telecom Tbk harusmembayar piutang Perusahaan sebesarRp 10.438.711.592 dengan kondisi sebagaiberikut:I. Rp 3.000.000.000 pertama akan

dibayarkan dalam kurun waktu 84bulan secara bertahap sejak tanggalputusan pengadilan;

II. 70% dari sisa nilai piutang akandibayarkan melalui penerbitansertifikat obligasi wajib konversi; dan

III. Sisa nilai piutang akan dibayarkandalam 66 bulan sejak tanggal putusanpengadilan.

The Company has obtained a courtverdict as stated in verdict letterNo. 59/PDT.SUS-PKPU/2014/PN.NIAGAJKT.PST dated December 9, 2014 wherePT Bakrie Telecom Tbk, have to pay theCompany’s receivables amounting toRp 10,438,711,592 with the followingconditions:I. The first Rp 3,000,000,000 will be

paid within 84 months step-uppayments from the date of suchverdict letter;

II. 70% from the rest of receivablesamount will be paid through issuanceof Convertible Bond; and

III. The rest of receivables amount will bepaid within 66 months step-uppayments from the date of suchverdict letter.

Selama kurun waktu 84 bulan, PT BakrieTelecom Tbk tidak dapat melakukanpembayaran sebesar Rp 3.000.000.000sehingga berdasarkan hasil keputusanpengadilan tersebut, pembayaran tahap 1tersebut akan dimasukkan kedalam jadwalpembayaran tahap 3 yaitu 66 bulan sejaktanggal putusan pengadilan. Pada tanggal28 Juni 2016, Perusahaan menerimasertifikat Obligasi Wajib Konversi sebesarRp 5.207.098.114 yang berjangka waktu 10tahun sebagai bentuk pelunasan piutangtahap 2.

Within 84 months, PT Bakrie Telecom Tbkcannot pay of Rp 3,000,000,000 so basedon court vedict, the step payment phase 1will include in step payment phase 3 is 66months step up payments from the date ofsuch verdict letter. On June 28, 2016, theCompany obtained the MandatoryConvertible Bond amounting toRp 5,207,098,114 with term 10 years asrealization of step payment phase 2.

c. Perusahaan bersama PT Indosat Tbkmelakukan gugatan kepada BadanPengusahaan Batam sehubungandikeluarkannya Surat KeputusanPengelolaan Lahan kepada PT VriesMarine Offshore. PT Vries Marine Offshorerencananya akan melakukan reklamasiyang bertepatan bersinggungan denganSistem Komunikasi Kabel Lautmilik Perusahaan. Pada tanggal24 November 2015, PTUN Batammengeluarkan putusan No. 08/ G/ 2015/PTUN-TPI yang menolak permohonanPerusahaan untuk dibatalkannya SuratKeputusan Badan Pengusahaan Batamyang diberikan kepada PT Vries MarineOffshore.

c. The Company and PT Indosat Tbk filed aclaim against the Board of Batam in respectof the issuance of the Decree of LandManagement to PT Vries Marine Offshore.PT Vries Marine Offshore plans to reclaimthe tangent coincides with CableCommunication System of the Company.On November 24, 2015, the AdministrativeCourt in Batam issued a decisionNo. 08/G/2015/PTUN-TPI which rejectedthe Company's request to revoke the Boardof Batam Decree granted to PT VriesMarine Offshore.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 96 -

Pada tanggal 19 April 2016,Pengadilan Tinggi Tata Usaha NegaraMedan mengeluarkan putusanNo, 30/B/2016/PT.TUN-MDN terkaitditolaknya permohonan bandingPerusahaan terhadap dikeluarkannya SuratKeputusan Badan Pengusahaan Batamyang diberikan kepada PT Vries MarineOffshore.

On April 19, 2016, the State AdministrativeHigh Court issued a decisionNo. 30/B/2016/PT.TUN-MDN related withthe rejection of the Company's appealagainst the refusal of issuance of theDecree of the Board of Batam granted toPT Vries Marine Offshore.

Perusahaan akan berencana untukmelakukan upaya Kasasi dan masih dalamproses sampai dengan tanggal laporankeuangan konsolidasian ini.

The Company has a plan to KasasiProcess and is still in progress until thedate of consolidated of its financialstatements.

Pada tahun 2017, Perusahaan bersamadengan PT Indosat Tbk, memutuskan untuktidak melakukan Peninjauan Kembali (PK).

In 2017, The Company and PT Indosat tbkdecided not to conduct the review.

40. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 40. Events After the Reporting Period

Perusahaan The Company

a. Pada bulan Juli 2018, terdapat perubahansusunan direksi Perusahaan menjadisebagai berikut:

a. In July 2018, there is a changes ofCompany’s director to be as follows:

Direktur DirectorsDirektur Utama : Ir. Galumbang Menak : President DirectorWakil Direktur Utama : Jimmy Kadir : Vice President Director

Akta perubahan susunan pengurus tersebutmasih dalam proses.

The notarial deed of this changes still inprocess.

b. Pada bulan Juli 2018, Perusahaanmendapatkan fasilitas kredit dari PT BankMandiri Tbk sebesar Rp 370.000.000.000untuk membiayai proyek fiberisasi towerprovider dan BTS backaul.

b. In July 2018, the Company obtained creditfacility from PT Bank Mandiri Tbk amountingof Rp 370,000,000,000 untuk financefiberization tower provider and BTSBackhaul.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 97 -

41. Pengungkapan Tambahan Laporan Arus KasKonsolidasian

41. Supplemental Disclosures for ConsolidatedStatements of Cash Flows

Aktivitas investasi dan pendanaan yang tidakmempengaruhi kas dan setara kas:

The following are the noncash investing andfinancing activities of the Group:

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

Penambahan aset tetap melalui Addition to property and equipment through:Utang bank 18.056.969.843 - Bank loanUtang pinjaman 19.269.506.776 - Loan payable

Penambahan piutang konsesi jasa melalui: Addition to service concession receivables through:Utang bank (Catatan 8) 118.724.163.277 - Bank loan (Note 8)

Penambahan uang muka tidak lancar melalui: Addition to advance non current through:Utang bank (Catatan 8) - 107.192.204.311 Bank loan (Note 8)

42. Standar Akuntansi Keuangan Baru 42. New Financial Accounting Standards

a. Diterapkan pada Tahun 2017 a. Adopted During 2017

Grup telah menerapkan amandemenPernyataan Standar Akuntansi Keuangan(PSAK) baru berikut, namun tidakmengakibatkan perubahan substansialterhadap kebijakan akuntansi Grup dantidak memiliki dampak signifikan terhadaplaporan keuangan konsolidasian:

The Group has adopted the followingamended Statements of FinancialAccounting Standards (PSAKs), which didnot result in substantial changes tothe Group’s accounting policies and had nomaterial effect on the consolidated financialstatements:

PSAK PSAK

1. PSAK No. 1, Penyajian LaporanKeuangan: Prakarsa Pengungkapan

1. PSAK No. 1, Presentation of FinancialStatements: Disclosure Initiative

2. PSAK No. 3, Laporan KeuanganInterim

2. PSAK No. 3, Interim FinancialStatements

3. PSAK No. 24, Imbalan Kerja 3. PSAK No. 24, Employee Benefits

4. PSAK No. 60, Instrumen Keuangan:Pengungkapan

4. PSAK No. 60, Financial Instruments:Disclosure

ISAK ISAK

1. ISAK No. 31, Interpretasi atas RuangLingkup PSAK 13: Properti Investasi

1. ISAK No. 31, Interpretation ofFramework of PSAK 13: InvestmentProperties

2. ISAK No. 32, Definisi dan HierarkiStandar Akuntansi Keuangan

2. ISAK No. 32, Definition and Hierarchyof Financial Accounting Standards.

PT MORA TELEMATIKA INDONESIADAN ENTITAS ANAKCatatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017(Audit) serta untuk Periode Enam Bulan yangBerakhir pada 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,kecuali Dinyatakan Lain)

PT MORA TELEMATIKA INDONESIAAND ITS SUBSIDIARIES

Notes to Consolidated Financial StatementsJune 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017

(Audited) and for the Six-Month Periods EndedJune 30, 2018 and 2017 (Unaudited)

(Figures are Presented in Rupiah,unless Otherwise Stated)

- 98 -

b. Telah Diterbitkan namun Belum BerlakuEfektif

b. Issued but Not Yet Effective

Ikatan Akuntan Indonesia telahmenerbitkan Pernyataan Standar AkuntansiKeuangan (PSAK) baru dan amandemenPSAK yang berlaku efektif pada periodeyang dimulai:

The Institute of Indonesia CharteredAccountants has issued the following newStatement of Financial AccountingStandards (PSAK) and amendments ofPSAKs which will be effective for annualperiod beginning:

1 Januari 2018 January 1, 2018

PSAK PSAK

1. PSAK No. 2, Laporan Arus Kas:Prakarsa Pengungkapan

1. PSAK No. 2, Statements of CashFlows: Disclosure Initiative

2. PSAK No.46, Pajak Penghasilantentang Pengakuan Aset PajakTangguhan untuk Rugi yang BelumDirealisasi

2. PSAK No.46, Income Taxes:Recognation of Deferred Tax Assetsfor Unrealized Lossess

1 Januari 2020 January 1, 2020

1. PSAK No. 71, Instrumen Keuangan 1. PSAK No. 71, Financial Instruments

2. PSAK No. 72, Pendapatan dariKontrak dengan Pelanggan

2. PSAK No. 72, Revenues fromContracts with Customers

3. PSAK No. 73, Sewa 3. PSAK No. 73, Leases

Grup masih mengevaluasi dampakpenerapan PSAK di atas dan dampakterhadap laporan keuangan konsolidasiandari penerapan PSAK tersebut belum dapatditentukan.

The Group is still evaluating the effects ofthese PSAKs and has not yet determinedthe related effects on the consolidatedfinancial statements.

********

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA PT MORA TELEMATIKA INDONESIALaporan Posisi Keuangan Entitas Induk Parent Entity Statement of Financial Position30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017 (Audit) June 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017 (Audited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 647.850.338.855 984.371.334.649 Cash and cash equivalentsAset pengampunan pajak 100.000.000 100.000.000 Tax amnesty assetsPiutang usaha Trade accounts receivable

Pihak berelasi 5.824.174.838 2.391.564.987 Related partiesPihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of allowance

penyisihan kerugian penurunan for doubtful accounts ofmasing-masing Rp 6.459.810.366 dan Rp 6,459,810,366 and Rp 6,392,772,158Rp 6.392.772.158 pada tanggal as of June 30, 2018 and December 31, 201730 Juni 2018 dan 31 Desember 2017 343.951.068.813 217.049.021.707 respectively

Piutang lain-lain 3.186.201.984 2.030.041.472 Other accounts receivableUang muka 2.511.869.073 2.139.071.381 AdvancesBiaya dibayar dimuka 12.509.678.024 11.162.743.728 Prepaid expensesPajak dibayar dimuka 34.934.823.157 22.178.124.249 Prepaid taxesAset lancar lain-lain 19.360.908.213 14.969.685.939 Others Current Assets

Jumlah Aset Lancar 1.070.229.062.957 1.256.391.588.112 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETSAset yang dibatasi penggunaannya 3.634.172.665 3.668.806.720 Restricted assetsPiutang kepada pihak berelasi 1.103.164.052.949 949.048.663.092 Due from related partiesInvestasi pada perusahaan asosiasi 114.990.200.534 114.990.200.534 Investment in associated companyAset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net of

akumulasi penyusutan masing-masing accumulated depreciation ofsebesar Rp 408.960.574.386 dan Rp 408,960,574,386 and Rp 344,676,134,897Rp 344.676.134.897 pada tanggal as of June 30, 2018 and December 31, 2017,30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017 1.988.044.800.746 1.531.179.176.958 respectively

Aset pengampunan pajak - setelah dikurangiakumulasi penyusutan masing-masing Tax amnesty asset - net ofsebesar Rp 208.134.574 dan accumulated depreciation of Rp 208,134,574 andRp 142.407.866 pada tanggal Rp 142,407,866 as of June 30, 2018 and30 Juni 2018 dan 31 Desember 2017 2.713.052.426 2.778.779.134 December 31, 2017, respectively

Aset tidak berwujud - setelah dikurangi Intangible assets - net ofakumulasi amortisasi sebesar accumulated amortization ofRp 6.047.132.566 dan Rp 5.678.954.951 Rp 6,047,132,566 and Rp 5,678,954,951pada tanggal 30 Juni 2018 dan as of June 30, 2018 and31 Desember 2017 1.534.909.334 1.903.086.949 December 31, 2017, respectively

Aset pajak tangguhan - 819.619.801 Deferred tax assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 3.214.081.188.654 2.604.388.333.188 Total Noncurrent Assets

JUMLAH ASET 4.284.310.251.611 3.860.779.921.300 TOTAL ASSETS

- i.1 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA PT MORA TELEMATIKA INDONESIALaporan Posisi Keuangan Entitas Induk Parent Entity Statement of Financial Position30 Juni 2018 (Tidak diaudit) dan 31 Desember 2017 (Audit) June 30, 2018 (Unaudited) and December 31, 2017 (Audited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

30 Juni/ 31 Desember/June 30, December 31,

2018 2017

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LANCAR CURRENT LIABILITIESUtang usaha Trade accounts payable

Pihak berelasi 4.311.754.977 6.216.222.000 Related partiesPihak ketiga 188.768.844.588 150.480.064.454 Third parties

Utang lain-lain Other accounts payablePihak berelasi 484.184.108.931 298.627.552.832 Related partiesPihak ketiga 17.289.374.866 62.155.146.059 Third parties

Utang pajak 4.637.081.735 9.612.953.818 Taxes payableBeban akrual 13.227.453.566 14.389.343.172 Accrued expensesUang muka penjualan - - AdvancesLiabilitas jangka panjang Current portion of

yang jatuh tempo dalam setahun: long term-liabilities:Utang Bank 154.023.201.691 137.742.746.536 Bank LoansUtang pinjaman 66.735.007.109 60.522.808.622 Loans payable

Pendapatan ditangguhkan 17.125.639.122 5.399.090.107 Deferred Income

Jumlah Liabilitas Lancar 950.302.466.585 745.145.927.600 Total Current Liabilities

LIABILITAS TIDAK LANCAR NONCURRENT LIABILITIESLiabilitas pajak tangguhan 15.208.206 - Deferred tax liabilitiesUang muka penjualan 88.424.457.614 37.418.886.113 AdvancesLiabilitas jangka panjang

setelah dikurangi bagian yang Long-term liabilities net ofjatuh tempo dalam satu tahun: current portion:Utang bank 330.272.142.329 346.338.605.972 Bank LoansUtang obligasi 991.090.445.361 989.943.187.657 Bonds payableUtang pinjaman 45.194.466.730 26.173.000.296 Loans payable

Pendapatan ditangguhkan 67.610.965.421 8.621.171.650 Deferred IncomeLiabilitas imbalan pasca kerja 33.198.881.736 30.052.380.243 Post-employment benefits reserve

Jumlah Liabilitas Tidak Lancar 1.555.806.567.397 1.438.547.231.931 Total Noncurrent Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 2.506.109.033.982 2.183.693.159.531 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITYModal saham Capital stock

Seri A - nilai nominal Rp 100.000 per saham Series A - Rp 100,000 par value 'per shareSeri B - nilai nominal Rp 809.349 per saham Series B - Rp 809,349 par value per share

Modal dasar ditempatkan dan disetor Authorized, issued and paid-upSeri A - 250.000 saham dan Series A - 250,000 shares andSeri B - 338.235 saham 298.750.159.015 298.750.159.015 Series B - 338,235 shares

Tambahan modal disetor (2.530.088.912) (2.530.088.912) Additional paid-in capitalSurplus revaluasi aset 142.177.153.246 156.713.639.349 Surplus asset revaluationUang muka setoran modal 814.408.372.000 797.000.000.000 Deposit for future stock subcriptionSelisih kurs karena penjabaran kegiatan Exchange difference on translation of

usaha luar negeri 1.141.300.622 1.141.300.622 foreign operationSaldo laba 524.254.321.658 426.011.751.695 Retained earnings

Jumlah Ekuitas 1.778.201.217.629 1.677.086.761.769 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 4.284.310.251.611 3.860.779.921.300 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

See accompanying notes to financial statementswhich are an integral part of the financial statements.

- i.2 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA PT MORA TELEMATIKA INDONESIALaporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Parent Entity Statements of profit or loss andEntitas Induk Others Comprehensive IncomeUntuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit) For the Periods Ended June 30, 2018 and 2017 (Unaudited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

30 Juni/ 30 Juni/June 30, June 30,

2018 2017

PENDAPATAN 480.772.729.099 481.363.670.967 REVENUES

BEBAN LANGSUNG (207.965.522.579) (254.711.158.166) DIRECT COSTS

LABA KOTOR 272.807.206.520 226.652.512.801 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA (128.319.848.775) (109.334.253.368) OPERATING EXPENSES

LABA USAHA 144.487.357.745 117.318.259.433 INCOME FROM OPERATIONS

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)Gain (loss) on sale of property and

Penghasilan bunga 15.637.561.857 778.413.854 Interest incomeKeuntungan (rugi) penjualan aset tetap 2.156.354 - equipmentLaba (rugi) selisih kurs - bersih (2.710.334.718) 1.330.150.658 Gain (loss) on foreign exchange - netBeban bunga dan keuangan (83.374.427.200) (17.245.144.267) Interest expense and financial chargesLain-lain 25.463.683.829 (4.809.297.730) Others

Beban Lain-Lain - Bersih (44.981.359.878) (19.945.877.485) Other Expenses - Net

LABA SEBELUM PAJAK 99.505.997.867 97.372.381.948 PROFIT BEFORE TAX

BEBAN PAJAK TAX EXPENSEPajak kini 14.965.086.000 25.086.475.750 Current taxPajak tangguhan 834.828.007 379.165.950 Deferred tax

15.799.914.007 25.465.641.700

LABA TAHUN BERJALAN 83.706.083.860 71.906.740.248 PROFIT FOR THE YEAR

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Items that will not be reclassified

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi subsequently to profit or loss

Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti - (1.114.922.851) Remeasurement of defined benefit liability

Pajak sehubungan dengan pos yang Tax relating to item that will not be

tidak akan direklasifikasi - 278.730.713 reclassified

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF 83.706.083.860 71.070.548.110 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

See accompanying notes to financial statementswhich are an integral part of the financial statements.

- i.3 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA PT MORA TELEMATIKA INDONESIALaporan Perubahan Ekuitas Entitas Induk Parent Entity Statements of Changes in EquityUntuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit) For the Periods Ended June 30, 2018 and 2017 (Unaudited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

Surplus Uang MukaRevaluasi Setoran Selisih kurs karena

Tambahan Aset/ Modal/ penjabaran Jumlah

Modal disetor/ Surpluss Deposit Saldo laba/ laporan keuangan/ Ekuitas/

Modal Saham/ Additional paid in Revaluation For Future Retained Translation TotalCapital Stock Capital Assets Stock Subscription Earnings Adjustment Equity

Saldo per 1 Januari 2017 298.750.159.015 (2.530.088.912) 189.976.437.398 - 291.815.304.309 1.141.300.622 779.153.112.432 Balance as of January 1, 2017

Penghasilan komprehensif Total comprehensive incomeLaba tahun berjalan - - - - 71.906.740.248 - 71.906.740.248 Profit for the yearPengukuran kembali liabilitas Remeasurement of long-term

imbalan kerja jangka panjang - - - - (836.192.138) - (836.192.138) employee benefits liability

Jumlah Penghasilan Komprehensif - - - - 71.070.548.110 - 71.070.548.110 Total comprehensive income

Tambahan modal disetor dari Additional paid-in capital arising from taxaset pengampunan pajak - - - - - - - amnesty assets

Transfer surplus revaluasi aset tetap Transfer from revaluation surpluske saldo laba - - (16.845.541.212) - 16.845.541.212 - - to retained earnings

Transaksi dengan pemilik Transactions with ownersUang muka setoran modal - - - 360.000.000.000 - - 360.000.000.000 Deposits for future stock subscription

Saldo per 30 Juni 2017 298.750.159.015 (2.530.088.912) 173.130.896.186 360.000.000.000 379.731.393.631 1.141.300.622 1.210.223.660.542 Balance as of June 30, 2017

Saldo per 31 Desember 2017 298.750.159.015 (2.530.088.912) 156.713.639.349 797.000.000.000 426.011.751.695 1.141.300.622 1.677.086.761.769 Balance as of Desember 31, 2017

Penghasilan komprehensif Total comprehensive incomeLaba tahun berjalan - - - - 83.706.083.860 - 83.706.083.860 Profit for the year

Jumlah Penghasilan Komprehensif - - - - 83.706.083.860 - 83.706.083.860 Total comprehensive income

Transfer surplus revaluasi aset tetap Transfer from revaluation surpluske saldo laba - - (14.536.486.103) - 14.536.486.103 - - to retained earnings

Transaksi dengan pemilik Transactions with ownersUang muka setoran modal - - - 17.408.372.000 - - 17.408.372.000 Deposits for future stock subscription

Saldo per 30 Juni 2018 298.750.159.015 (2.530.088.912) 142.177.153.246 814.408.372.000 524.254.321.658 1.141.300.622 1.778.201.217.629 Balance as of June 30, 2018

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. which are an integral part of the financial statements.

- i.4 -

PT MORA TELEMATIKA INDONESIA PT MORA TELEMATIKA INDONESIALaporan Arus Kas Entitas Induk Parent Entity Statements of Cash FlowsUntuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2018 dan 2017 (Tidak diaudit) For the Periods Ended June 30, 2018 and 2017 (Unaudited)(Angka-angka Disajikan dalam Rupiah kecuali Dinyatakan Lain) (Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated)

2018 2017(Enam bulan/ (Enam bulan/Six months) Six months)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 550.382.610.055 331.897.741.655 Cash receipts from customersPembayaran kas kepada pemasok dan karyawan (315.215.691.620) (316.856.714.995) Cash paid to suppliers and employees

Kas dihasilkan dari operasi bersih 235.166.918.435 15.041.026.660 Net cash generated from operationsPenerimaan bunga 16.276.733.635 799.922.717 Interest receivedPembayaran pajak penghasilan (20.104.650.263) (25.141.694.658) Income tax paidPembayaran bunga dan beban keuangan (86.972.224.897) (23.583.489.863) Interest and financial charges paidKas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)

Aktivitas Operasi 144.366.776.910 (32.884.235.144) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESPenambahan (penurunan) piutang pihak berelasi 7.134.610.143 (245.166.734.140) Increase (decrease) in due from related partiesPerolehan aset tak berwujud - (100.436.000) Acquisitions of intangible assetsPerolehan aset tetap (483.890.413.931) (128.429.297.463) Acquisitions of property and equipment

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (476.755.803.788) (373.696.467.603) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenerimaan uang muka setoran modal 17.408.372.000 360.000.000.000 Proceeds from eposit for future stock subcriptionPenerimaan utang bank 35.599.003.535 75.183.713.802 Proceeds from bank loansPenerimaan utang pinjaman 2.031.770.716 50.000.000.000 Proceeds from loansPembayaran utang pinjaman (5.575.691.489) (2.459.658.611) Payment of loan payablePembayaran utang bank (53.865.039.781) (46.713.682.368) Payments of bank loans

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan (4.401.585.019) 436.010.372.823 Net Cash Provided by Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN NET INCREASE (DECREASE) IN CASH ANDSETARA KAS (336.790.611.897) 29.429.670.076 CASH EQUIVALENTS

Selisih transaksi dalam mata uang asing 269.616.103 1.533.410 Effect of changes in foreign exchange rates

CASH AND CASH EQUIVALENTSKAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 984.371.334.649 59.960.141.161 AT THE BEGINNING OF THE YEAR

CASH AND CASH EQUIVALENTSKAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 647.850.338.855 89.391.344.647 AT THE END OF THE YEAR

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. which are an integral part of the financial statements.

- i.5 -