Postoperative Risk Factors Influencing Corneal Graft Survival In

download Postoperative Risk Factors Influencing Corneal Graft Survival In

of 11

description

journal read

Transcript of Postoperative Risk Factors Influencing Corneal Graft Survival In

Postoperative Risk Factors Influencing Corneal Graft Survival in the Singapore Corneal Transplant Study

Postoperative Risk Factors Influencing Corneal Graft Survival in the Singapore Corneal Transplant Study Oleh : Eswary Maniraj Elizabeth Magdalena Purba

ABSTRAK Tujuan : Menentukan faktor risiko pascaoperasi yang memengaruhi ketahanan transplantasi korneaDesign : Prospective cohort studyMetode : 901 PKP untuk optical terapeutik/ indikasi tektonik dari Singapore Corneal Transplant Study. Dilakukukan analisis 1 variasi dan banyak varian untuk faktor risiko pasca operasi. Hasil : Peningkatan tekanan intraokular (20,7%) adalah komplikasi paling sering yang diikuti oleh penolakan kornea transplant (18,7%) dimana operasi glaukoma (7,9%) dan operasi transplantasi ulang (7,3%) adalah prosedur paling sering setelah PKPKesimpulan : Komplikasi pasca operasi dan prosedur operatif setelah transplantasi memiliki efek yang besar terhadap ketahanan transplantasi kornea

PENDAHULUAN Menentukan kemungkinan komplikasi postoperasi dan prosedur operasi yang memengaruhi ketahanan cangkok kornea sehingga dapat menentukan strategi yang sesuai untuk menurunkan angka kegagalan transplantasi kornea.

METODE Prospective cohort study Penelitian selama 18 tahun pada tahun 1991 dan >2750 PK yang dilakukan di Singapore National Eye Centre.

Topical Prednisolone asetat 1% atau Dexamethasone Fosfat 0,1% setiap 3 jam dan bersamaan dengan antibiotik topikal. Oral steroid Topikal siklosporin umumnya digunakan sebagai terapi tambahan pada kasus berisiko tinggi. Oral siklosporinMycofenolat mofetil Manajemen pada kasus penolakan pada cangkok kornea: (oral prednisolon+topikal prednisolon asetat 1%) TERAPI POSTOPERASI

Analisa Faktor Risiko

Analisa statistik

Hasil

DISKUSIFaktor signifikan yang mempengaruhi preoperasi dan intra operasi adalah jenis kelamin, diagnosa preoperasi , ukuran kornea tranplan, inflamasi preoperasi dan perforasiFaktor tidak signifikan adalah, usia pasien, glaukoma, donor endothelial cell count, and vaskularisasi.

Kesimpulan Tujuan utama dilakukannya penelitian ini adalah untuk meniai apakah faktor yang mempengaruhi ketahanan graft setelah dilakukan operasi. Dari peniliian ini ternyata memang ada faktor risiko pasca operasi yang mempengaruhi keberhasilan transplantasi.