Pengembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini by . Dra Miatin M.Pd

15

Transcript of Pengembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini by . Dra Miatin M.Pd

Pengembangan bahasa interaksi dengan semua aspek perkembangan

Tahapan dalam pengembangan bahasa anak :

Early vocalization (pemvokalan dini) dimulai dari crying, babbling, dan imitation of language sounds

Recognizing language sounds (mengenali bunyi bahasa) kemampuan untuk menerima perbedaan

antar suara yang penting dalam perkembangan bahasa

Gestures (gerak tubuh) dimulai dari conventional social

gestures,representational gestures, dan symbolic gestures

Kata-kata pertama pengucapan kata pertama memunculkan init iating speech

Menerima bahasa

Menngungkapkan bahasa

Keaksaraan

Pada usia 4- <5 tahun

1. Menyimak perkataan orang lain (bahasa ibu atau bahasa lainnya).

2. Mengerti dua perintah yang diberikan bersamaan.3. Memahami cerita yang dibacakan4. Mengenal perbendaharaan kata mengenai kata

sifat (nakal, pelit, baik hati, berani, baik, jelek, dsb)

Pada usia 5 - <6 tahun

1.Mengerti beberapa perintah secara bersamaan.

2.Mengulang kalimat yang lebih kompleks

3.Memahami aturan dalam suatu permainan

Agar anak mampu berkomunikasi secara lisan dengan lingkungan di sekitar anak antara

lain teman sebaya, teman bermain,orang dewasa, baik yanga da di sekolah, di rumah, maupun dengan tetangga di sekitar tempat

tinggalnya

1. Sebagai alat untuk berkomunikasi dengan lingkungan2. Sebagai alat untuk mengembangkan kemampuan intelektual anak3. Sebagai alat untuk mengembangkan ekspresi anak4. Sebagai alat untuk menyatakan perasaan dan buah pikiran kepada orang lain

a. Membantu anak mengembangkan mendengarkanb. Membantu anak mengindentifikasi konsep melalui pemahaman pelabelan kata-kata.

c. Meningkatkan kemampuan untuk merespon pembelajaran langsung.d.Membantu anak untuk mereaksi setiap komunikasi lainnya contohnya anak dapat memberi respon atau reaksi ketika ia berinteraksi dengan lingkungannya baik dengan guru, orang tua atau teman sebayanya.

a. Membantu anak mengekspresikan perasaan dan emosinya melalui ekspresi wajah.b. Membantu anak mengekpsresikan keinginan dan kebutuhannya melalui gerak tubuh dan tangan.

c. Mendorong anak untuk menggunakan kontak mata ketika berinteraksi dengan orang lain.d. Mengajar anak untuk membedakan antara tipe/nada/kerasnya bunyi

Kemampuan menerima bahasa harus dikembangkan karena :

Anak harus menerima masukan informasi dan mengolahnya. Menurut

Cassel dan Jalongo (Seefeldt dan Wasik

2008: 353), mendengarkan dan

memahami informasi adalah langkah inti dalam memperoleh

pengetahuan.

a. Melakukan kontak mata ketika mendengar atau mulai berbicara.b.  Memberi perhatian ketika mendengarkan sebuah cerita.c.   Merespon sumber bunyi atau suara