PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI...

210
ISSN 1511-4589 MOH/S/RAN/117.18 (AR)

Transcript of PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI...

Page 1: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

JURNAL

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP

MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS III SDN KETANON

TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017

The Influence of Parent Education Level on Student Learning Motivation

of Class III SDN Ketanon Tulungagung Academic Year 2016/2017

Oleh:

MOHAMAD RENDY ISLANDANA

NPM : 13.1.01.10.0385

Dibimbing oleh:

1. Drs. Darsono, M.Kom.

2. Dr. Subardi Agan, M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

TAHUN 2017

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 2: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

MOH. RENDY ISLANDANA | 13.1.01.10.0385 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id | 1||

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 3: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

MOH. RENDY ISLANDANA | 13.1.01.10.0385 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id | 2||

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP

MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS III SDN KETANON

TULUNGAGUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017

MOHAMAD RENDY ISLANDANA

13.1.01.10.0385

FKIP – PGSD

[email protected]

Pembimbing I: Drs. Darsono, M.Kom. Pembimbing II: Dr. Subardi Agan, M.Pd

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

MOHAMAD RENDY ISLANDANA : Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Motivasi

Belajar Siswa Kelas III SDN Ketanon Tulungagung, Skripsi, PG-SD, FKIP UNP Kediri, 2017.

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa motivasi

belajar siswa masih rendah, masih banyak siswa yang tidak aktif dalam pembelajaran, padahal guru

sudah mengajar dengan baik yaitu dengan media gambar yang menarik, tetapi mayoritas siswa tidak

memperhatikan dan asyik berbicara dengan teman sebangku. Selain itu berdasarkan data dokumentasi

siswa kelas III SDN Ketanon menunjukkan bahwa sebagian besar siswa lahir dari orang tua dengan

tingkat pendidikan rendah (SD dan SMP) yaitu sebanyak 40 orang. Tingkat pendidikan orang tua yang

rendah ini menjadikan pengetahuan orang tua menjadi kurang optimal sehingga menjadikan

permasalahan dalam motivasi belajar siswa.

Permasalahan yang akan dipecahkan melalui penelitian ini adalah: 1) Bagaimana motivasi

belajar siswa kelas III SDN Ketanon Tulungagung?, 2) Adakah pengaruh tingkat pendidikan orang tua

terhadap motivasi belajar siswa kelas III SDN Ketanon Tulungagung?

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan subyek penelitian 100 siswa kelas

III SDN Ketanon Kabupaten Tulungagung. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini

menggunakan angket dan dokumentasi. Dalam penelitian ini pengujian hipotesis menggunakan Uji

Krusal-Wallis.

Kesimpulan hasil penelitian adalah: 1) motivasi belajar siswa kelas III SDN Ketanon

Tulungagung termasuk dalam kategori sedang karena sebagian besar siswa yaitu 40% atau 40 siswa

memiliki motivasi belajar kategori sedang, 2) Terdapat pengaruh yang signifikan antara tingkat

pendidikan orang tua terhadap motivasi belajar siswa kelas III SDN Ketanon Tulungagung

(probabilitas (sig) < 0,05). Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, disarankan: 1) Bagi orang tua,

sebaiknya memperhatikan motivasi belajar anak, berbagai cara untuk menumbuhkan motivasi belajar

anak yaitu bisa dengan memberi penghargaan atas prestasi dan memberi hukuman yang mendidik; 2)

Bagi guru, disarankan agar guru dalam menyampaikan pembelajaran hendaknya selalu mendorong

motivasi siswa agar motivasi belajar siswa semakin baik dan prestasinya bisa dioptimalkan; 3) Bagi

siswa, diharapkan siswa lebih giat dalam belajar agar hasil belajar menjadi lebih optimal; 4) Bagi

peneliti selanjutnya, diharapkan dapat memperluas subyek penelitian agar hasil penelitian lebih akurat.

Kata Kunci : Tingkat Pendidikan Orang Tua, Motivasi Belajar

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 4: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

MOH. RIDLO DWI ABDILLAH| 13.1.01.10.0388 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id || 3||

I. LATAR BELAKANG

Pendidikan menurut Undang-

undang Republik Indonesia Nomor 20

Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan

Nasional pasal 1 merupakan usaha

sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan

proses pembelajaran agar peserta didik

secara aktif mengembangkan potensi

dirinya untuk memiliki kekuatan

spiritual keagamaan, pengendalian diri,

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,

serta keterampilan yang diperlukan

dirinya, masyarakat, bangsa dan negara

(Depdiknas, 2003: 11).

Untuk memenuhi kebutuhan akan

pendidikan tersebut manusia memasuki

dunia pendidikan melalui proses

belajar. Dalam proses tersebut muncul

pengaruh yang dapat membawa

perubahan sikap manusia yang

dipengaruhinya. Seiring dengan

pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi menuntut setiap orang untuk

membekali dirinya melalui pendidikan

maupun latihan yang lebih baik

sehingga mampu membekali diri

dengan perkembangan yang ada. Salah

satu untuk membekali diri adalah

pendidikan, baik formal maupun non

formal (Daradjat, 2006: 34).

Melalui pendidikan yang

terstruktur seseorang akan memiliki

daya pemikiran yang berbeda, dari

sejak pendidikan dasar, menengah

sampai perguruan tinggi. Begitupun

pengaruhnya pada siswa yang memiliki

orang tua dengan latar belakang

pendidikan formal yang berbeda.

Mereka pasti memiliki sikap, moral

dan perilaku yang berbeda dalam

kehidupan kesehariannya.

Pada masyarakat modern tugas

dan tanggung jawab pendidikan pada

siswa diserahkan kepada suatu

lembaga, yaitu sekolah. Sekolah di sini

merupakan tempat melakukan kegiatan

belajar dalam usaha untuk

meningkatkan kualitas sumber daya

manusia. Dalam mewujudkan lembaga

pendidikan di atas orang tua siswa

selalu dilibatkan dalam kualitas

pendidikan anaknya, oleh karena itu

begitu pentingnya latar belakang

pendidikan orang tua bagi siswa

sebagai motivator yang aktif dalam

memotivasi belajar siswa (Slameto,

2010: 42).

Menurut Hamalik (2010: 186),

motivasi adalah proses

membangkitkan, mempertahankan, dan

mengontrol minat, sedangkan belajar

mengandung pengertian terjadinya

perubahan dari persepsi dan perilaku,

termasuk juga perbaikan perilaku,

misalnya pemuasan kebutuhan

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 5: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

MOH. RENDY ISLANDANA | 13.1.01.10.0385 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id | 4||

masyarakat dan pribadi secara lebih

lengkap. Jadi yang dimaksud motivasi

belajar adalah dorongan yang diperoleh

siswa untuk belajar dan

melangsungkan pelajaran dengan

semangat yang tinggi dan memberikan

arah atau tujuan yang telah ditentukan.

Keberhasilan belajar siswa dapat

dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Antara lain keturunan dan lingkungan.

Orang tua merupakan lingkungan

pendidikan yang pertama bagi siswa.

Bagi orang tua yang memiliki

keterbatasan penguasaan maupun

pengetahuan, dimungkinkan motivasi

belajar siswa juga akan rendah.

Sebaliknya bagi siswa yang memiliki

orang tua dengan berpendidikan tinggi

biasanya motivasi belajarnya akan

tinggi (Sardiman, 2007: 63).

Melihat keadaan pada jaman

sekarang ini, banyak siswa yang

motivasi belajarnya randah karena

pendidikan orang tua sendiri juga

rendah. Sehingga pada saat siswa

membutuhkan bantuan dari orang tua

untuk menyelesaian persoalan materi

pelajaran di rumah, tidak menemukan

jawaban yang tepat dari orang tua.

Siswa mengalami kesulitan belajar di

rumah karena keterbatasan pendidikan

orang tua. Keterbatasan pendidikan

formal orang tua akan menentukan

motivasi belajar siswa (Tirtarahardja,

2005: 110).

Ada juga persepsi yang

menyatakan bahwa orang tua yang

tingkat pendidikannya tinggi, belum

tentu ia mampu memberi perhatian

yang penuh terhadap pendidikan

anaknya, begitu sebaliknya ada orang

tua yang latar belakang pendidikannya

rendah tetapi sangat besar perhatiannya

terhadap pendidikan anaknya. Namun

hakikatnya sangat berbeda sekali orang

tua yang berpendidikan tinggi dengan

orang tua yang berpendidikan rendah

yang pasti kelihatan dalam

pengaplikasiannya kepada siswa dalam

kehidupan perilaku sehari-hari, orang

tua yang berpendidikan tinggi mereka

pasti lebih tahu dan mengerti cara

mendidik dan memotivasi siswa,

mereka mampu memberikan respon

yang tepat dan pengasuhan yang efektif

dan mengasyikkan terhadap anaknya

(Subini, 2012: 90).

Melalui tercapainya sarana belajar

yang memadai, lingkungan tempat

tinggal terutama keluarga, minat

belajar siswa dan latar belakang

pendidikan formal orang tua yang

berbeda, semua akan berpengaruh

terhadap motivasi belajar siswa.

Motivasi belajar dipengaruhi oleh

banyak faktor, diantaranya faktor

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 6: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

MOH. RENDY ISLANDANA | 13.1.01.10.0385 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id | 5||

internal yang timbul dari siswa itu

sendiri dan faktor eksternal yang

timbul dari luar terutama orang tua

yang sangat berpengaruh dalam

pencapaian motivasi belajar siswa.

Hasil observasi pada siswa kelas

III di SDN Ketanon Kecamatan

Kedungwaru Kabupaten Tulungagung

pada hari Selasa tanggal 4 April 2017,

ditemukan bahwa motivasi belajar

siswa masih rendah, masih banyak

siswa yang tidak aktif dalam

pembelajaran, padahal guru sudah

mengajar dengan baik yaitu dengan

media gambar yang menarik, tetapi

mayoritas siswa tidak memperhatikan

dan asyik berbicara dengan teman

sebangku. Wawancara dilakukan

kepada guru kelas III mengenai

motivasi belajar siswa, terdapat 5 siswa

yang tidak mengumpulkan PR, setelah

melakukan wawancara mengenai

alasan tidak mengerjakan PR, ada

beberapa alasan diantaranya, capek,

lupa dan orang tua terkadang tidak bisa

membantu ketika siswa kesulitan

dalam mengerjakan PR.

Berdasarkan data dokumentasi

siswa kelas III SDN Ketanon

Tulungagung menunjukkan bahwa

sebagian besar siswa lahir dari orang

tua dengan tingkat pendidikan rendah

(SD dan SMP) yaitu sebanyak 41

orang. Ada juga beberapa dari orang

tua siswa yang menempuh pendidikan

menengah (SMA) sebanyak 33 orang

dan pendidikan tinggi (D3/S1)

sebanyak 26 orang. Tingkat pendidikan

orang tua yang rendah ini menjadikan

pengetahuan orang tua menjadi kurang

optimal sehingga menjadikan

permasalahan dalam motivasi belajar

siswa.

II. METODE

Surya (2008: 18) mengemukakan

beberapa teknik/ metode penelitian

yaitu penelitian yaitu penelitian

deskriptif, studi kasus, penelitian

survei, studi korelasional, penelitian

eksperimen, penelitian tindakan, dan

metode penelitian dan pengembangan

(R&D). Metode/teknik penelitian yang

digunakan dalam penelitian ini adalah

metode survei, yaitu penelitian yang

mengambil sampel dari suatu populasi

dan menggunakan kuesioner sebagai

alat pengumpulan data pokok

(Singarimbun, 1989: 3). Pengambilan

sampel dilakukan dengan cara teknik

non random sampling. Masing-masing

diberi angket, diisi kemudian

dikembalikan. Data-data yang

diperoleh dianalisis sesuai dengan

metode statistik yang sesuai. Analisis

data dilakukan untuk menguji adanya

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 7: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

MOH. RENDY ISLANDANA | 13.1.01.10.0385 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id | 6||

pengaruh tingkat pendidikan orang tua

terhadap motivasi belajar siswa kelas

III SDN Ketanon Tulungagung..

Sedangkan jenis/pendekatan

penelitian menurut Sugiyono, (2003:

14) dibagi menjadi dua macam yaitu

pendekatan kualitatif dan kuantitatif.

Penelitian kualitatif adalah penelitian

dengan memperoleh data yang

berbentuk kata, skema, dan gambar.

Sedangkan pendekatan kuantitatif

merupakan penelitian dengan

memperoleh data yang berbentuk

angka atau data kualitatif yang

diangkakan. Dalam penelitian ini

pendekatan penelitian yang digunakan

adalah pendekatan kuantitatif.

Karakteristik penelitian kuantitatif

adalah pengalaman bersifat obyektif

dan dapat diukur, realitas hanya satu,

yang mempunyai hukum-hukum dan

ciri-ciri tertentu yang diselidiki. Dalam

penelitian kuantitatif banyak

berorientasi pada penggunaan angka,

mulai dari pengumpulan data,

penafsiran terhadap data, serta

penampilan dari hasil suatu penelitian

(Arikunto, 2006: 12).

Dalam penelitian ini sekolah yang

ditetapkan sebagai tempat penelitian

adalah SDN I, II dan III Ketanon

Tulungagung. Dalam penelitian ini

kelas yang ditetapkan sebagai tempat

penelitian adalah kelas III yang

berjumlah 100 siswa yang terdiri dari

53 siswa laki-laki dan 57 siswa

perempuan.

Teknik pengambilan sampel pada

penelitian ini peneliti menggunakan

teknik non random sampling, yaitu

pengambilan sampel secara purpose

sampling.

Alat yang digunakan sebagai

instrumen penelitian adalah angket

motivasi belajar dan dokumentasi data

tingkat pendidikan orang tua. Angket

motivasi belajar terdiri dari 25

pertanyaan dengan empat alternatif

jawaban yaitu sangat setuju (SS),

setuju (S), kurang setuju (KS) dan

tidak setuju (TS).

Teknik analisis data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah

statistik deskriptif dan satistik

inferensial. Analisis statistik deskriptif

digunakan untuk mengetahui

bagaimana motivasi belajar siswa kelas

III SDN Ketanon Tulungagung.

Sedangkan statistik inferensial

digunakan untuk menguji hipotesis.

Dalam penelitian ini pengujian

hipotesis dilakukan dengan

menggunakan Uji Krusal-Wallis untuk

mengetahui sejauhmana pengaruh

tingkat pendidikan orang tua terhadap

motivasi belajar siswa kelas III SDN

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 8: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

MOH. RENDY ISLANDANA | 13.1.01.10.0385 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id | 7||

Ketanon Tulungagung, maka data yang

ada akan dianalisis dengan Uji Krusal-

Wallis.

III. HASIL DAN KESIMPULAN

1. Berdasarkan hasil penelitian

menunjukkan bahwa motivasi belajar

siswa kelas III SDN Ketanon

Tulungagung dengan kategori tinggi

sebanyak 28 siswa atau 28%,

kategori sedang sebanyak 40 siswa

atau 40% , dan kategori rendah

sebanyak 32 siswa atau 32%.

2. Hasil uji peringkat Kruskal-Wallis

menunjukkan bahwa nilai Mean

Rank antara orang tua siswa yang

pendidikan terakhirnya SD sebesar

14,67, SMP sebesar 29,02, SMA

sebesar 61,15, dan Sarjana sebesar

80,79. Siswa dengan motivasi belajar

tertinggi sebesar 80,79 memiliki

orang tua dengan pendidikan terakhir

Sarjana, sedangkan siswa yang

memiliki motivasi belajar terendah

yaitu 14,67 memiliki orang tua

dengan pendidikan terakhir SD.

Semakin tinggi tingkat pendidikan

orang tua semakin besar nilai Mean

Rank. Semakin tinggi tingkat

pendidikan orang tua, maka semakin

tinggi pula motivasi belajar siswa.

Begitu juga sebaliknya, semakin

rendah tingkat pendidikan orang tua,

maka semakin rendah pula motivasi

belajar siswa. Hasil pengujian

hipotesis menunjukkan terdapat

pengaruh yang signifikan tingkat

pendidikan orang tua terhadap

motivasi belajar siswa kelas III SDN

Ketanon Tulungagung. Hal ini

diperoleh dari hasil pengujian

hipotesis yang menunjukkan bahwa

nilai probabilitas (Asymp. Sig.)

sebesar 0,000 < 0,05.

Daftar Pustaka

Arikunto, Suharsimi. 2002. Dasar-dasar

Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi

Aksara.

________________. 2006.Prosedur

Penelitian: Suatu Pendekatan

Praktek. Jakarta: Rineka Cipta

Bogdan dan Taylor. 1985. Pengantar

Metode Penelitian Kualitatif.

Jakarta: Erlangga.

Daradjat, Zakiah dkk. 2006. Ilmu

Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi

Aksara.

Depdiknas, UURI No 20 Th 2003 Tentang

Sisdiknas, Jakarta : 2003.

Djamarah, Saiful Bahri. 2011. Psikologi

Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Hamalik,Oemar. 2010. Proes Belajar

Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA

Page 9: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI ...simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/.../06bea7d25fababc4310ad66f1f82193c.pdf · JURNAL PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA

MOH. RENDY ISLANDANA | 13.1.01.10.0385 FKIP-PGSD

simki.unpkediri.ac.id | 8||

Hasbullah. 2008. Dasar-dasar Ilmu

Pendidikan. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Ihsan, Fuad. 1996. Dasar-Dasar

Kependidikan. Jakarta: PT. Rineka

Cipta, 1996.

Miftakhudin, Moh. Arif. 2011. Pengaruh

Tingkat Pendidikan Formal Orang

Tua Terhadap Prestasi Belajar Anak

di SMPN 1 Kecamatan Warungasem

Kabupaten Batang Tahun Pelajaran

2010/2011. Semarang: UNNES.

Munib, Achmad, 2004, Pengantar Ilmu

Pendidikan. Semarang: UPT MKK

UNNES

Nasution S., 2008, Metode Research

(Penelitian Ilmiah), Jakarta: Bumi

Aksara.

Nazir, M. 1998. Metode Penelitian. Jakarta:

Ghalia Indonesia.

Subini, Nini. 2012. Psikologi

Pembelajaran. Yogyakarta: Mentari

Pustaka.

Sa’adah, Nailus. 2014. Pengaruh Perhatian

Orang Tua Terhadap Motivasi

Belajar Pendidikan Agama Islam

Siswa Kelas IV SDN Sidorejo Lor 2.

Salatiga: IAIN Salatiga.

Sakdiyah, Siti. 2011. Pengaruh Tingkat

Pendidikan Orang Tua Terhadap

Prestasi Anak di Sekolah (Studi Pada

Kelas VIII di MTsN Klego Kabupaten

Boyolali Tahun 2011/2012). Salatiga:

IAIN Salatiga.

Sardiman A.M. 2007. Interaksi dan

Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:

CV Rajawali.

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor

yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

Sugihartono, dkk. 2007. Psikilogi

Pendidikan. Yogyakarta: UNY

Press.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian

Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R & D Cet. III

Bandung: Alfabeta.

Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa

Indonesia. 2005. Kamus Besar

Bahasa Indonesia, Cet. III, Jakarta:

Balai Pustaka.

Tirtarahardja, Umar, La Sulo. 2005.

Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT.

Rineka Cipta.

Uno, Hamzah B., dkk. 2010.

Landasan Pembelajaran. Gorontalo:

Nurul Jannah.

Simki-Pedagogia Vol. 01 No. 11 Tahun 2017 ISSN : AAAA-AAAA