Olive Apt

download Olive Apt

of 17

Transcript of Olive Apt

OLIVEA HAND & BODY LOTIONNURFITRIANI SULTAN FARMASI A 70100109062

FORMULA ASLI Hand & Body Lotion RANCANGAN FORMULA Nama produk : OLIVEA Hand & Body Lotion Jumlah produk : 1 botol @ 100 ml Tanggal produksi : 1 Januari 2013 No. Reg : POM CD 10090401013 A1 No. Batch : M 013001 Komposisi : Tiap 100 ml mengandung : Minyak zaitun 4% Vit.E 0,05 % Asam stearat 4% TEA 2% cetil alcohol 2% metil Paraben 0,2 % Propil Paraben 0,02 % Propilenglikol 10 % Gliserin 5% FD & C Green #3 0,0005 % Air ad 100%

Master FormulaDi Produksi oleh Tanggal Formula Tanggal Produksi Di buat oleh Di setujui oleh

PT Nurfitriani Sultan Farma Kode Bahan

1 Januari 2012

1 Januari 2013

Nurfitriani Sultan Perdosis

Kartini Kartikasari

Nama Bahan

Kegunaan

Perbatch

MZ AT AS TE MP PP PG CA GL FD AQ

Minyak zaitun Vit.E Asam Atearat TEA Metil Paraben Propil Paraben Propilenglikol Cetil Alkohol Gliserin FD & C Green #3 Air

Emollient Antioksidant Emulgator Emulgator Pengawet Pengawet Peningkat Aktifitas Emollient Humektan Pewarna Fase luar

4g 0,05 g 4g 2g 0,2 g 0,02 g 10 g 2g 5 ml 0,0005 g 72, 7295

4g 0,05 g 4g 2g 0,2 g 0,02 g 10 g 2g 5 ml 0,0005 g 72, 7295

Alasan Pembuatan produk

Kulit kering ?? Yang pasti akan mengganggu penampilan kita dan kulit akan terasa kasar, ujung-ujungnya bikin gk PD. Untuk mengatasi masalah itu semua, tentunya memakai hand body lotion. Body Lotion merupakan pelembab tubuh, sangat baik digunakan untuk anda yang berkulit normal, cenderung kering, tidak terlalu bermasalah. Untuk melindungi kuliat anda saat beraktifitas sepanjang hari gunakan OLIVEA Hand & Body Lotion dengan kandungan minyak zaitun dan minyak-minyak emollient lainnya. Sehingga memberikan perlindungan kulit dari kekeringan sehingga kulit terjaga kelembabannya.

Alasan Penambahan Bahan1. Minyak

Zaitun } (Exp : 470) Dalam kosmetik, minyak zaitun digunakan sebagai pelarut, dan juga sebagai kulit dan kondisioner rambut. Jenis produk mengandung minyak zaitun termasuk shampo dan kondisioner rambut, pembersihan produk, krim topikal dan lotion } jurnal Minyak yang biasanya digunakan pada preparasi krim dan lotion yaitu yang berasal dari binatang, tanaman atau mineral tapi lebih ditemukan minyak yang berasal dari tanaman. Minyak zaitun merupakan contoh yang paling baik. } Jurnal Telah dilakukan penelitian terhadap minyak zaitun dalam dasar krim m/a (minyak/air) sebagai pelembab. Konsentrasi minyak zaitun yang digunakan adalah 0,5%, 2%, 4%, 6%, 8%, 10%, dan 12%

2. Alpha Tokoferol Ansel : 150 Anthioksidan yang sering digunakan dalam preparat air adalah Na-sufa, Na-bisufit, hipokofaktor dan As. Arkorbat dalam preparat minyak alfha tokoferol, butyl hidroksionis dan askortil palmiter di temukan penerapannya. R. voight. 638-640 Antioksidan untuk sistem lipofil adalah tokoferol asam hordinidruquaria. Letot, konfenil benzoate hidroksiasirat Codex : 83 Masalah ketengikan dan pembusukan dapat dihasilkan oksidan, dapat diatasi dengan penambahan antioksidan seperti al kyl gallat, butyl hidroksamol dan tokoferol Exp : 18 Antioksidan : 0,001-0,05%

3.Asam Stearat } ( Balsam : 120 ) Gliseril monostearat, alcohol lemak, dan asam stearat disintesi dari tumbuhan yang digunakan untuk mengentalkan dan menstabilkan emulsi}

( RPS 18 th : 350 ) Bahan pengental lipofilik : penstabil untuk O /w lotio dan salep membentuk emulsi yang nyata ketika bereaksi dengan alkali Exp : 697 Digunakan sebagai lubrikan pada tablet atau kapsul, bahan pengemulsi dan bahan Solubilisasi. Codex : 84 Asam stearat digunakan sebagai agen pengemulsi .

}

}

4. TEA } Exp :334 Digunakan sebagai bahan pengemulsi dan bahan pelarut ( exp : 334 ) } Martindale:1620 TEA digunakan kombinasi bersama asam lemak seperti asam stearat sebagai pengemulsi } Balsam I : 21 TEA stearat dalam praktek umumnya dibentuk melalui proses emulsifikasi dengan menggunakan kesetaraan baku dari TEA dan asam staerat kira-kira 2 bagian ( asam stearat digunakan untuk 2 bagian TEA ) (Presc;220) Saat TEA direaksikan dengan asam stearat, sabun yang dibentuk akan bertindak sebagai emulgator o/w yang sangat baik } ( exp : 335 ) Konsentrasi yang umum digunakan dalam emulsi : 2-4 %, trietanolamin dan 2-5 kali banyaknya dari minyak lemak.

5. Air suling } Digunakan sebagai pelarut pembawa dalam pembuatan obat dan sediaan farmasi ( Exc ; 338 ) } Air adalah cairan fisiologi dalam tubuh manusia, tidak mengherankan jika merupakan pembawa pada kebanyakan larutan obat. (Parrot ; 170) } Pembawa adalah medium dimana bahan obat dilarutkan / didispersikan untuk cairan pengobatan oral, pembawa mungkin dapat berupa air, air aromatik. Bila digunakan Air tanpa kualifikasi dalam sebuah formula atau resep air yang dapat diminum atau air mendidih dan air murni yang dingin. (DOP Cooper ;68 ) } air untuk preparat adalah air minum atau air hangat dan air bersih yang dingin. Digunakan untuk preparat larutan oral, tidak diharuskan steril.

6. F D & C } CODEX HAL 36 Zat warna yang disetujui united states FDA adalah F D & C number } Ansel hal 72 Zat warna f d& c dapat secara legal digunakan dalam makanan obat dan kosmetik disetujui oleh fda } Rps edisi 18 th hal 1289 Konsentrasi pewarna dalam sediaan cairan dan larutan kimianya dalam range 0,00050,001 tergantung dari warna yang diinginkan dan ketebalan warna } Ansel hal 173 Jumlah perwarna yang umum ditambahkan ke preparat cairan 0,0005-0,001

7. Cetil Alkohol } ( Balsam I : 27 ). Emollient digunakan untuk mencegah kekeringan pada permukaan kulit yang melindungi kulit } ( exp : 155 ) Dalam lotio, krem dan salep digunkan Cetil alcohol sebagai emolient, penyerap air, dan bahan pengemulsi. Penembahan cetil alcohol membantu kestabilan memperbaiki jaringan dan meningkatkan konsisitensi sifat emollient diberikan oleh cetil alcohol yang diabsorsi dan dikembalikan oleh epidermis yang melembutkan kulit seperti beludru. } (EXP;155) Konsentrasi cetyl alkohol sebagai emolien 2-5%

8 . Gliserin } Exp : 283 Dalam formulasi topikal dan kosmetik, gliserin utamanya digunakan karena sifat humektan dan emolliennya. Konsentrasi gliserin sebagai humektan hingga 30 % } MC : 453 Untuk mencegah kekeringan terlalu cepat dari krim, lotion, glkiserin dimasukkan dalam formulasi. } Bahan yang paling sering digunakan untuk bahan humektan adalah gliserin

9. Metil Paraben dan Propil Paraben } Kombinasi pengawet sering dilakukan karena kombinsi tersebut meningkatkan efektifitas kerja pengawet, baik dengan penambahan spetrum aktifitas atau beberapa sifat sinergis ( Lach : 622 ) } Pengwet metil paraben dan propil paeraben paling terkenal karena melawan bakteri khamir dan jamur. . kombinasi 0,2 % propil poarabwen sebagai kombinasi ( Presc : 225 ) } Kombinasi 0,02 % propil paraben dengan 0,2 % metip paraben ( DOM :518) } Expien : 450 Digunakan secara luar sebagai pengawet antimikroba dalam kosmetik produk makanan dan minuman formulasi farmasi digunakan sendiri atau kombinasi dengan ester paraber dengan beberapa antimikroba digunakan bersama dengan metal paraber: Range kombinasi popil :0,02% dan Metil : 0,18%

10 . Propilenglikol } Exp : 443 Propilenglikol 10 % meningkatkan antimikroba paraben karena adanya surfaktan nonionik.}

Propilenglikol digunajkan secara luas sebagai pelarut, dan pengawet dalam berbagai formulasi farmasetik, konsentrasi pelarut dan kosolvent untuk topikal 5-80%

PERHITUNGANTiap 100 ml mengandungMinyak zaitun Vit.E Asam stearat TEA cetil alcohol metil Paraben Propil Paraben Propilenglikol Gliserin 4% 0,05 % 4% 2% 2% 0,2 % = = = = = =

0,02 % = 10 % 5% = =

FD & C Green #3 0,0005 %

Air = 100 %- ( 4%+0,04%+4%+2%+2%+0,2%+0,02%+10%+5%+0,0005%) = 100 %-27,2705% = 72,7295 % = 72, 7295 ml

Cara Kerja1. Disiapkan alat dan bahan 2. Dibuat pemisahan bahan fase air dan fase minyak Fase air TEA, Metil Paraben, PG, Gliserin, Air Fase Minyak Minyak zaitu, Vit.E, Asam stearat, Propil Paraben, Cetil Alkohol 3. Ditimbang bahan sesuai perhitungan4. Fase air dibuat dengan cara melarutkanbahan-bahan larut air dalam air secukupnya seperti TEA 2 g + Metil Paraben 0,2 g + PG 10 g + Gliserin 5 g+ sisa air pada suhu 700 Fase minyak dibuat dengan cara melebur: Asam Stearat 4 g+ Cetil Alkohol 2 g + Minyak Zaitun 4 g _ Vit E 0,05cg hingga suhu 70oC lalu + Propil paraben Setelah mencapai suhu yang sama maka keduanya digabungkan dlm lumpang kemudian dimixer dengan intermittten shaking (dimixer selama 1 menit istirahat selama 20 detk) dilakukan sebanyak 5 X Ditambahkan FD & C green #3 secukupny, aaduk ad homogen Dimasukkan dalam wadah dan diberi etiket

5.

6.

7. 8.