Kuliah Pengantar Teknik Industri Modul 0

download Kuliah Pengantar Teknik Industri Modul 0

of 88

Transcript of Kuliah Pengantar Teknik Industri Modul 0

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Sejarah dan Perkembangan Teknologi Industri Setiap ilmu pengetahuan bermula dari filosofinya dan bermuara pada seninya. (Sir Francis Bacon) Industrial Engineering is concerned with the design, improvement, and installation of integrated system of people, materials, information, equipment, and energy. It draws upon specialized knowledge and skill in the mathematical, physical sciences together to specify, predict and evaluate the results to be obtained from such systems. (The Institute of Industrial Engineers)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Perkembangan Teknologi Industri (1) Perkembangan Teknik Industri S/D 1950 : * TOKOH-TOKOH * Adam Smith (1776) : specialisation, productivIty * Charies Babbage (1982) : pembagian kerja * Frederick W. Taylor (1905) : scientific management * Frank Lilian Gilberth (1912) : micro-motion sudy * ORGANISASI * Society to Promote the Science of Management (1912), The Taylor Society (1915), Society of Industrial Engineers (1917) * KONSEP-KONSEP * Wealdh the Nations : spesialisasi / keahlian untuk produktivitas * Economy of Machinery and Manufakturers : pembagian kerja * Principles of Scietific Management * Human Factors : micro-motion economy5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Perkembangan Teknologi Industri (2) Perkembangan Teknik Industri 1950 - 1970 : * AIIE : American Institute of Industrial Engineers (1948) * BIDANG PERHATIAN : * Teknik tata Cara * Pengukuran Kerja * Pengendalia : Produksi, Persediaan, Mutu Biaya, Anggaran * Evaluasi Jabatan, Sistem Pengupahan ; analisis jabatan, analisis kinerja, upah perangsang, administrasi pengupahan * Rancangan dan Fasilitas Pabrik : tata letak, pengadaan dan peremajaan peralatan, perancangan produk, perkakas, peralatan. * SARANA : * Statika, Penelitian Operasional, Psikologi Industri

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Perkembangan Teknologi Industri (3) Perkembangan Teknik Industri 1970 - 1990 : * AIIE menjadi IIE * BIDANG PERHATIAN : * Bidang Industri : Antariksa, Bank dan Keuangan, Industri Elektronika, Pemerintahan, Seni Grafis, Pelayanan Kesehatan, Retail, Industri Baja, Transportasi dan Distribusi, Untilitas * Bidang Sistem Manusia dan Informasi : Komputer dan Sistem Informasi Ekonomi Teknik, Ergonomi, Hubungan Kerja dan Industri, Manajemen, Pengukuran Kerja, Tatacara. * Bidang Sistem Produksi : Manajemen Energi, Perancangan dan Perencanaan Fasilitas, Sistem Manufaktur, Penelitian Operarional, Pengendalian Produksi dan Perseidaan, Pengendalian Mutu, Keandalan

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Perkembangan Teknologi Industri (4) PERKEMBANGAN SEJAK 1990 : * TOPIK-TOPIK BARU : * CIM : Computer Integrated Manufacturing * DSS : Decision Support System * JIS ; Just-in-Time Process Planning * Perkembangan Variasi dari Sistem Produksi, Penelitian Operasional, Manajemen Sumber Daya Manusia, dsb. * Knowledge-based Management, dll. * TOPIK-TOPIK LAMA TETAP BERKEMBANG. * Ergonomi, dsb. * DIDASARI OLEH PERKEMBANGAN KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Perkembangan Abad Pertama Milinium Ketiga Proyeksi Perkembangan Abad Ke-21 : * SANGAT DIPENGARUHI OLEH TEKNOLOGI INFORMASI : * Perubahan pola kerja, gaya hidup dan bentuk transaksi * Perubahan gaya kepemimpinan dan manajemen * Pergeseran pengendali kekuasaan ekonomi dan politik * PERUBAHAN POLA KERJA DAN POLA HIDUP, TRANSAKSI : * Kerja Individual, outsourcing/networking, modal maya * Internet Driven : E-commerce, e-mail, distance learning & services * KEPEMIMPINAN MASA DEPAN : * Visioner, Kreatif, Transformatif, Komunikatif, Memberdayakan, Integratif-Networking-Sinergis, High-Touch & High-Tech, Antisipatif,Adaptif, Kompeten. * PENGENDALI KEKUASAAN * Bergeser dari Pimpinan Negara ke Pemimpin Pengendali Informasi.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Tantangan Dan Peluang Untuk Berkembang* Tantangan : * Kompetisi Bebas; saingan sangat terbuka * Penyelenggaraan Pendidikan maupun lapangan kerja lulusan sangat ditentukan oleh pemakai(users) * Kemampuan pemenuhan persyaratan mutu, waktu, serta Biaya pendidikan * Peluang : * Pasaran cukup luas : jumlah mahasiswa Indonesia cukup besar * Biaya hidup sangat bersaing * Biaya pendidikan sangat bersaing * Standar mutu mudah dipelajari (dibandingkan dengan industri)5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Pionir Teknik Industri (1)* Dunia : * Adam Smith * Charles Babbage * Eli Whitney * Henry Towne * Frederick W. Taylor (1856-1915) : Scientific Management * Frank Gilberth (1868-1924) : micro-motion therbligh * Lilian Gilbreth (1878-1972) : psychology of management * Indonesia : * Prof. Dr. Matthias Aroef * + 8 profesor di TI-ITB, 2 profesor di luar ITB, 4 profesor baru (2004) di ITB5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Pionir Teknik Industri (2)* Adam Smith : * 1776 : menerbitkan buku The Wealth of Nation, * Meningkatkan produktivitas melalui spesialisasi pada karyawan dan perancangan proses : pemilahan operasi * Clarles Babbage : * 1832 : menerbitkan buku On the Economy of Machinery and Manufactures * Membuat prototipe difference engine (prototipekalkulator mekanis), analytical engine (prototipe komputer)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Pionir Teknik Industri (3)* Eli Whitney * Menciptakan Konsep dan produksi benda yang interchangeble * Membuat konsep dan produk cetakan (dies) untuk membuat produk masal dan mudah dioperasikan * Henry Towne * Mantan presiden ASME (American Society of Mechanical Engineers) * 1886 : menulis makalah The Engineersas Economist dalam The Transaction of the American Society of Mechanical Engineers (ASME), mengemukakan perlunya engineer memperhatikan aspek profitabilitas dalam keputusan yang diambilnya,

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Pionir Teknik Industri (4)* Frederick Winslow Taylor (1856-1915) * 1895 : menyajikan A Piece Rate System pada pertemuan ASME * 1903 : menyajikan Shop Management pada pertemuan ASME, menyangkut methods study, time study, standardization of tools planning department, classification systems for parts and products, routing system dll. Tanggapan dari hadirin kurang positif. * 1907 : menulis makalah panjang (200 halaman) Study of Metal Cutting pada Transaction of ASME (a..l, rumus Taylor : C=VTn). * 1909 : tulisannya, Principle os scientific Management menimbulkan kontroversi pada ASME, kemudian diterbitkan sendiri. * Pendekatannya dipandang kontroversial * Menaikkan output sekaligus menurunkan Biaya karyawan, namjn menaikkan gaji mereka * Melatih karyawan, minta mereka bekerja pada kemampuan maksimalnya untuk kenaikan gaji mereka.5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Frederick W. Taylor : Principle of Scientific Managemen1. Develop a science for each element of a mans work, which repleces the old rule of thumb method 2. Select scientifically and then train, tech and develop the workman, whereas previously he chose his own work methods and trained himself as best as he could 3. Cooperate heartily with the man so as to ensure that all of the work being done is in accordance with the principles of the science which has been develop 4. There is almost and equal division of the work and the responsibility between management takes over all work for which they are better fitted than the workman5/14/2012

1. Kembangkan setiap pekerjaan secara ilmiah, bukan dengan cobacoba 2. Lakukan seleksi, pelatihan dan pembinaan karyawan secara ilmiah, bukan secara individual tanpa sitematika

3. Bina kerjasama dan hubungan baik dengan prinsip-prinsip ilmiah, sehingga semua pekerjaan dikerjakan sesuai dengan prinsip ilmiah yang dikembangkan 4. Lakukan pembagian kerja dengan kadar bobot dan tanggung jawab yang seimbang, baik pada manajemen maupun pada karyawan

Pengantar Teknik Industri

Pionir Teknik Industri (5)* Frank Gilberth : * Sambil bekerja memperbaiki sistem kerjanya sendiri * Meningkatkan produktivitasnya hampir 3 kali hanya dengan mengurangi gerakannya dengan mengatur penempatan bahan kerjanya. * Lillian Gilberth : * Isteri Frank Gilberth, Doktor Psikologi, * Bersama Frank Gilbreth menganlisis gerakan dan menyusun klasifikasi gerakan mikro yang dia namakan therbig : search, find, pre-position, graps, dsb.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Pionir Teknik Industri (6)* Matthias Aroef : * Menjadi pelopor perkembangan teknik industri di Indonesia. * 1957: Master degree dari cornell University * 1958: mulai memberi kuliah-kuliah pendahulu bidang teknik industri (teknik produksi) dijurusan teknik Mesin ITB * 1960: sebagai ketua subjurusan teknik produksi yang baru dibuka dijurusan teknik mesin * 1965: PhD dalam bidang teknik industri dari Ohio state university doctor pertama bidang teknik indistri diin donesia * 1971: sebagai ketua yang pertama dari jurusan teknik industri yang baru dibuka, terpisah dari jurusan Mesin. * 1974: sebagai profesor teknik industri pertama di indonesia * 2000: pensiun dari ITB pada usia 70 tahun * Perkembangan teknik industri di Indonesia: * 2003: lebih dari 100 program s- TI di PTN/PTS, ada 11 profesor TI,3 di ITB, 3 diluar ITB 9Unpas, treisakti, Un, npancasila jakarta)5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

BAB I Pengantar* Pengetahuan (Knowledge) * Apa yang diketahui manusia dari fenomena alam/pengalamannya * Sains (Ilmu Pengetahuan) * Kumpulan pengetahuan yang telah tertata sehingga menunjukkan hubungannya satu sama yang lain, dan menbentuk struktur seperti pohon dan cabang-cabangnya * Sain berkembang sejak sekitar abad ke-4 S. M. * Teknologi * Sarana manusia untuk mencapai apa yang diinginkannya * Teknologi berkembang sejak manusia ada * Teknologi dan sains berkembang sangat pesat sejak keduanya saling memanfaatkannya, sejak abad ke-14 (Renaissance)5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Pengantar (2)* Teknik (Rekayasa, Engineering): * Keahlian yang menggunakan ilmu pengetahuan dan pengalaman dalam mengembangkan cara memanfaatkan bahan dan kekuatan alam untuk memenuhi kebutuhan manusia * Kunci dari keahlian rekayasa adalah perancangan (design)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Sains dan Penelitian* Sains : * Tujuan utama: meningkatkan pengetahuan tentang sistem alamiyah * Metoda: Penelitian Ilmiyah: * Merumuskan dugaan (hipotesis) * Melakukan percobaan/pengamatan * Menganalisis hasil percobaan/pengamatan * menggeralisasi hipotesis menjadi tori/pengetahuan baru * Menerbitkan menyebar-luaskantemuan teori tersebut. * Penelitian: * Penelitian dasar: ingin tahu netral teori penjelasan penemuan (discovery) milik publik * Peneliyian terpakai: kebutuhan ada maksud produk jasa metoda penciptaan (invention) milik individu

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Rekayasa dan Proses* Rekayasa: * Tujuan utama: memanfaatkan pengetahuan untuk merancang (mendesain) dan mengembangkan lat, struktur ataupun proses untuk poeningkatan kehidupan manusia. * Proses Rekayasa :

* Mengindensifikasi kebutuhan (med)* Merumuskan peresoalan dan hasil yang diharapkan * Melakukan analisis dan eksperimen * Mensintensiskan alternatif-alternatif dari solusi

* Memutuskan/menentukan alternatif yang dipilih* Menghasilkan solusi, sistem/metoda5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Rekayasa dan Desain

Engineers solve problem, but so do mathematicians. Engineers analyze, but so do statisticians and economists Engineers design system, do others ?Turner at al, Intr, To I & SE, 3rd ed. p.5

* Karakteristik yang membedakan Rekayasa (engineering) yang adalah bahwa Rekayasa berkaitan dengan desain (perancangan) dari sistem

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Rekayasa dan Desain* Proses desain : 1. Mengidentifikasi kebutuhan (need) 2. Merumuskan persoalan 3. Mengumpulkan informasi (search) 4. Menetapkan pembatas-pembatas perancangan (constraints) 5. Menentukan kriteria 6. Menentukan alternatif-alternatif 7. Melakukan analisa 8. Memutuskan salah satu terbaik untuk dikembangkan 9. Menentukan spesifikasi dari alternatif (konsep) yang dipilih 10. Mengkomunikasikan kepada pihak-pihak terkait mengenai bagaimana konsep terpilih tersebut akan diwujudkan.5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Fungsi Rekayasa* Fungsi Rekayasa: * Penelitian * pengembangan * desain * Produksi dean pengujian * Konstruksi * Operasi

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Rekayasa dan Etika Profesi* Insiyur (Engineers) dan etika * Engineer sering terlibat dalam keputusan yang berdampak luas pada masyarakat: desain satu benda hampir selalu menyangkut keamanan pengguna maupun lingkungan * Engineer telah sangat hati-hati dalam menciptakan benda yang aman bagi pemakai, namun dampak sampingannya dapat menyebabkan bahaya * Engineer mempunyai tanggung jawab besar dalam melindungi kemaslahatan masyarakat, seperti keamanaan penggunaaan produknya.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

ABET: Kode Etik Engineer Prinsip Dasar* Kode Etik Engineer Prinsip Dasar Engineer menjungjung dan meningkatkan interitas, kehormatan, dan keluhuran profesi kerekayasaan dengan : 1. Menggunakan pengetahuan dan keterampilannya untuk meningkatkan kesejahteraan manusia

2. Dengan setia melayani masyuarakat, majikan, maupun pelanggan secra jujur dan memihak3. Bertekat untuk meningkjatkan kopetensi dan kewibawaan 4. Mendukung masyarakat profesional dan teknisi dan bidang (disiplin) masing-masing

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

ABET: Kode Etik Engineer Aturan Dasar (1)* Kode Etik Engineer Aturan (Canon) : 1. Dalam melaksanakan tugas profesionlanya engineer akan mengutamakan keamnanan, kesejahteaan dan kesehatan masatrakat 2. Engineer hanya melakukan pelayanan profesional dalam bidang kopetensinya

3. Engineer akan membeeriakan pernyataan kepada masyarakat dengan cara yang obyektif dan sjujurnya4. Engineer bertindak secara profesionalnya untuk setiap majikan ataupoun pelanggan sert akan menghidarakan diri dari konflik kepentingan

5. Engineer akan mengembangkan reputasi profesionalnya atas dasar pelayanannya dan akan menghindari kompetensi yang tidak fair terhadap yang lain5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

ABET: Kode Etik Engineer Aturan Dasar (2)6. Engineer akan bertindak dengan cara yang qakan menjunjung dan meningkatakan kehormatan, intregitas, dan keluhuran profesi. 7. Engineer akan selalu mengembangkan profesionlanya sepanjang karier dan akan memberikan kesempatan kepada bawahannya untuk pengembangan profesionlan mereka. ABET: accreditution Board for Engineering and technology

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Sejarah Kerekayasaan Kuno (1)* Sejarah Kerekayasaan Zaman Tua : * Rekayasa Mesir : Irigasi (3200 SM), piramida (3000 SM) * Rekayasa Mesopotamia : bangunan tembok kota, kuil, saluran irigasi oleh bangsa Sumeria : penciptaan senjata dari besi dan kavaleri oleg bangsa Asiria (2000 SM) :

* RekayasaJunani : Zaman Keemasan Yunani di bawah Iskandar Zulkarnain (300-400 SM) : Socrates (469-399 SM), Platom(428-347 SM, Alam), Aristoteles (384-322 SM,Ilmu Mekanika), kuil di Acrapolis (400 SM): Mesin perang buatan Demetrius (350 SM) : Jam Air di Alexadria (270 SM) : Archimides (287-212 SM, Fluida)* RekayasaRomawi : Pemanas Sentral di Turki (1200 SM) : Jalan Raya Appia(312 SM) : Irigasi (40 M), aquaduct (97-104 M), Manuskrip tentang rekayasa dari Aleksandria (100 M)5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Sejarah Kerekayasaan Kuno (2)* Kerekayasaan di Timur : : * Tiongkok : tembok rtaksasa : mekanisme penunjuk waktu (400 SM): kertas (105 M) :jarum magnetik (1200 M). (3000 SM) * India : benda-benda besi : sistem angka India diketahui oleh Barat (700 M).

* Kerekayasaan di Eropa * Penciptaan katamata (1286) : meriam diciptakan di Jerman (abad 14) : zaman pencerahan (renaissance, abad 15 ) : undang-undang Paten yang perta,ma (Venezia,1474)m : Leonardo Da Vinci (1452-1519), Michelangelo, Copernicus (1473-1543), Galileo (1564-1642) membuat paten pengangkat air (1594).

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Sejarah Kerekayasaan Baru* Sejarah baru kerekayasaan dianggap mulai tahun 1750, pada waktu di Perancis mulai digunakan itilah kerekayaan Sipil sebagai pembelaan dari kerekayasaan Militeryang telah berkembang sebelumnya. * 5 besar Biodang Rekayasa : Sipil, Mesin, Elektro, Kimia, Industri. * Bidang Rekayasa yang lebih baru : Teknik Nuklior, Teknik Elektronika, TeknikPenerbangan, Teknik Komputer, Teknik Angkasa Luar (Austronautika), Teknik Lingkungan, Bioteknik, dsb.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Globalisasi Dan Pendidikan KerekayasaanABET * Acreditation Board for Engineering and Technology (ABET) adalah lembaga independen (swadaya) yang diakui oleh pemerintah Amerika Serikat sebagai satu-satunya lembaga yang melakukan : akreditasi program pendidikan dalam bidang engineering dan teknologi (politeknik enjiniring). Akreditasi ini dilakukan secara suka rela /atas permintaan oleh PT penyelenggara program studi * 5 Globalisasi :berbagai negara memanfaatkan kriteria yang igunakan oleh ABET dalam akreditasinya,agar memudahkan pengakuan dari lulusannya untuk bekerja di negara lain. ABET memberikan pula pengakuan pemenuhan persyaratannya bagi program studi enginering di negara lain.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Pendidikan Kerekayasaan dan Akreditasi ABET* Kurikulum Pendidikan Kerekayasaan : ABET (Accreditation Board for Engineering and Teknology) mempersyaratkan bahwa kurikulum pendiidkan kerekayasaan harus mencakup dalam kadar yang cukup dalam bidang : * Matematika * Fisika * Dasar-dasar kerekayasaan * Ilmu-ilmu kerekayasaan (Ewngineering Sciences) * Sosio-humaniora * Kemampuan komuniukasi lisan dan tertulis * Pengetahun umum

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Kriteria ABET* Kriteria Peniulaian ABET mencakup : * Dosen (kecukupan jumlah/waktu,kompetensi,kelayakan beban kerja, kesempatan penmgembangan profesi, rasa tanggung jawab) * Kurikulum (cakupan matematika dan sains dasar,humaniora dan ilmuilmu sosial, kuliah-kuliah enjiniring,pengelaman perancangan enginiring) * Penerimaan mahasiswa (kebijakan mengenai seleksi penerimaan, mahasiswa pindahan, mutu hasil karya mahasiswa : tugas akhir, laporan praktikum, tugas desain; transkrip) * Manajemen program studi (kebijakan menegnaipendidikan,penelitian, kegiayan profeskional,kepemimpinan, komunikasi antar dosen dan pimpinan, seleksi dan pelayanan dosen dan mahasiswa) * Fasilitas pendidikan (perpustakaan, fasilitas komputer, fasilitas laboratorium)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

ABET : Kemampuan Lulusan Yang Diharapkan* Mampu menerapkan pengetahuan matematika, sains dasar, dan engininiring : * Mampu merancang dan melaksanakan eksperimen serta mampu melakukan analisis dan interpretasi hasilnya * Mampu merancang sistem, komponen, atau proses untuk keperluan tertentu * Mampu berfungsi dalam tim multi-disiplin * Mampu mengenali, merumuskan, dan menyelesaikan persoalan enginiring * Mampu berkomunukasi secara efektif * Mempunyai pengetahuan yang luasu ntuk dapat mengerti akan dampak enginiring dalam konteks global maupun sosial * Mampu mengembangkan diri, mengenali masalah umum, dan menggunakan sarana-sarana enginiring secara pfofesional

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

ABET : Sifat Lulusan Yang Diharapkan* Perhatian serta kemampuan yang kuat dalam penggunaan Matematikan dan Sains * Kemampuan menyelsaikan persoalan dengan cara yang logis * Kemampuan mengorganisir serta melaksanakan proses penyelsaian persoalan dengan suatu kesimpulan yang jelas

* Memiliki keingin-tahuan yang besar tentangf bagaimana dan mengapa sesuatu benda berfungsi

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Saint, Rekayasa (umum), Teknik IndustriSaint Obyek Yang dihasilkan Ukuran kinerja Sistem alamiah Teori / pengetahuan Kebenaran Rekayasa Sistem buatan Produk / pelayanan Manfaat Teknik Industri Sistem integral Nilai tambah Efisiensi

Ukuran nilaiDiawali dengan Profesi5/14/2012

MutlakKeingin-tahuan Saintis / ilmuwan

RelatifKebutuhan / persoalan insinyur

KontekstualKebutuhan / persoalan Insinyur / manajer

Pengantar Teknik Industri

Kaitan Teknik Industri dengan Bidang Rekayasa lain dan Disiplin-disiplin dalam SaintStatistics Quality Reliability Operation Research Mathematics Physik Electrical Engineering Computer & Inf. Sci Control Theory

Civil Engineering

Mechanical Engineering

Early Industrial Engineering (Scientific Management) Psykology and Sociology Early Management Phylosophy

Industrial Engineering Productivity Science Ergonomics Economics

Military Engineering

Maufacturing engineering

Chemistry

Chemical Engineering

Physiology

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Kronologi Evolusi Perkembangan Keilmuan Teknik IndustriPandangan Mikro Pandangan MakroIndustrial & System Engineering Operation Research Industrial Engineering Scientific Management

Interchangeable Part Time Study 1494 1750 1890 1900

Plece Work 1915 Word War I

SQC 1929 Depre sion

Layout 1941 Word War II

Net Optimi Automa tion work zation 1958 1980 1990

CIM 2000

Industrial Revolution 5/14/2012

Space Hight Globalization Age Tecnology

Pengantar Teknik Industri

Bebagai Organisasi Keahlian Teknik Industri* IIE : The Institute of Industrial Engineers * INFORMS : Institute forOperations Research and Management Sciences * ASQ : American Society forQuality * SDS : Society forDecision Sciences * APICS : American Production and Inventory Control Society * Save : Society ofAmerican Value Engineers * ASCE : American Society ofCost Engineers * SME : Society ofManufacturing Engineers * RSA : RobotSociety ofAmerica

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

BAB II Lingkup Teknik Industri (1)* Dua tingkatakan Lingkup Teknik Industri : * Sistem kegiatan manusia * Sistenm Pengendalian Manajemen * Sistem Kegiatan Manusia * Proses Manufaktur * Bahan Dan Sumber Daya Proses Produksi * Tata Letak fasilitasdan pola aliran bahan * Sarana dan Prosedur Penanganan Material * Perancangaan Tempat KLerja * Ukuran dan Lokasi Tempat penyimpanan * Prosedur pewngumpulan data dan pelaporan * Prosedur Pemelihareaan * Prosedur Pengamanan

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Lingkup Teknik Industri (2)* Sistem Pengendalian Manajemen : * Sistem perencanaan manajemen * Prosedur Peramalan * Pengangguran dan Analisis Ekonomi * Rencana pengupahan dan penggajian * Rencana insentif sistem hubungan karyawan * Manajemen Asumber Daya Manusia * Perencanaan kebutuhan Material (MRP I) * Prosedur dan pengendalian Persediaan (Inventor) * Penjadwalan produksi * Sistem Informasi Manajemen * Sistem Pengendalian/Manajemen Mutu * Perencanaan dan pengendalian Biaya * Perancangan organisasi * Sistem pendukung Keputusan * Dsb.5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

Berbagai Macam Kegiatan TI (1)* Berbagai kegiatan TeknikINdustri : * Operasi Produksi, * Sistem manajemen, * Aspek Perusahaan

1. Operasi Produksi : berkenaan dengan : a. Produk atau jasa b. Proses manufaktur (pembuatan benda) c. Fasilitas(sarana, ruangan, dsb) d. Tata cara kerja dan standar e. Perencanaan dan pengendalian produksi :

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Berbagai Macam Kegiatan TI (2)2. Sistem manajemen : berkenaan dengan : a. Sistem informasi b. Sistem keuangan dan pemBiayaan : c. Personil (tenaga kerja) Aspek perusahaan : berkenaan dengan : a. Perencanaan menyeluruih (komprehensif: b. Kebijakan (policy) dan prosedur : c. Pengukuiran kinerja d. Analisi sistem

3.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

1. Operasi Produksi (1)1. Operasi Produksi: berkenaan dengan : a. Produk atau jasa : * Analisis mengenai produk atau jasa yang diusulkan * Perbaikan brkelanjutan b. Proses manufaktur (pembuatan benda) : * Penentuan cara terbaik untukpermbuatan * Pemiliha peralatan, otomatisasi, roboit * Pengaturan asembling *perakitan)

* Penentuan aliran bahan, penentuan sistem,dan prosedurnya.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

1. Operasi Produksi (2)1. Operasi produksi (2) : berkenaan dengan : c. Fasilitas(sarana,ruangan,dsb) : * Penentuan tata-letak peralatan, penyimpanan bahna, penyimpanan produk jadi * Penentuan sistempemeliharaan,proses pemeriksaan dan pengujian,sarana pendukung,keamanan, dan keadaan darurat. d. Tata-cara kerja dan standar * Studi pegukuiran kerja, penentuan weaktu standar,pemutakhiran * Perbaikan tata-cara kerja,analisis value engineering, pebnurunan Biaya dan buangan

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

1. Operasi Produksi (3)1. Operasi Produksi (32) : berkenaan dengan : e. Perencanaan dan pengendalian produksi : * Peramalan kegiatan (beberupa unit akan terjual ?) * Analisis pembataskapasitas dan sumber * Perencanaan operasi * Analisis persediaan (inventory) bahan * Perancangan pengendalian kualitasproduk * Penyelarasan produksi,inventory,tenaga kerja * Perancangan sistem dan prosedur untukpengendalian pabrik (shoop floor)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

2. Sistem Manajemen2. Sistem Manajemen : berkenaan dengan : a. Sistem Informasi : * Kebutuhan informasi,penyusunan basis data sistem pelaporan, analisis data, pengembangan sistem pendukung keputusan, kebutuhan komunikasi data dan jaringan komputer b. Sistem keuangan dan pemBiayaan b : * Prosedur pengujian,selesksi,penempatan karyawan * Pendiidkan,pelatihan, pembinaan karyawan * Penilaian kerja dan hasilkerja,sistem pengupahan) * Perbaikan sistem,tata-cara kerja, ergonomi,keselamatan kerja

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

3. Aspek Perusahaan3. Aspek perusahaan : berkenaan dengan : a. Perencanaan menyeluruh (komprehensif) : * Perancangan dan pengoperasian sistem perencanaan * Pelaksanaan renstra (srencana strategis) * Penyusunan model bisnis, pengembangan perusahaan, kepemimpinan, dsb. b. Kebijkan (policy) dan prosedur : a. Perancangan dan anlisis organisasi,pengelompokan secara fungsional,policy manual, dsb. c. Pegukuran kinerja * Kinerja perorangan, organisasi,manajemen d. Analisis sistem * Sistemkerja,organisasi,manajemen, kepemimpinan

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Apa yang disebut SISTEM ?* Sistem * Adalah sekelompok komponen yang saling berkaitan dan mempunyai kesatuan fungsiatau tujuan * Kata kunsi : sekelompok,keterkaitan, kesatuan fungsi (tujuan) * Klasifikasi Sistem : * Sistem Alamiah >< Sistem Dinamik * Sistem Terbuka >< Siatem Tertutupo * Sistem Rangkaian Terbuka >< Sistem Rangkaian Tertutup (Openloop system >< closed-loop sistem)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Kendali Sistem dengan Umpan Balik (feedback)* Open-loop system (Sistem Rangkaian Terbuka):

input (masukan)

Kinerja sistem

output (keluaran)

* * * *

Tidak mengetahuikinerjanya sendiri Kegiatan sebelummnya tidak mempengaruhi kegiatan berikurtnya Tidak mempunyai kemampuan mengendalikan diri Output = f (input),tetapi input f(output)

* Apa contoh sistem seperti ini ?

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Kendali Sistem dengan Umpan Balik (feedback)* Closed-loop system (Sistem Rangkaian Tertutup) :input (masukan) Kinerja sistem umpan balik (feedback) output (keluaran)

* * * *

Mengetahui dan dipengaruhi oleh kinerja sebelumnya Kegiatan sebelumnya mempengaruhi kegiatan berikutnya Tidak mempunyai kemampuan mengenbdalikan diri Output = f (input), dan input = g (output)

* Apa contoh sistem seperti ini ?

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

BAB II TEKNIK MANUFAKTUR* Rekayasa Proses (Process Engineering) ; berkenaan dengan perancangan proses untuk pembuatan suatu produk. 6 langkah yang perlu diperhatikan : * Menentukan struktur (komponen) produk dan spesifikasinya * Menelaah bagaimana masing-masing komponen dapat dibuat

* Mnyususn alternatif proses-proses pembuatan komponen* Menilai Biaya masing-masing alternatif * Meenntukan urutran operasi pembuatan * Membuat dokumentasi dari proses

* Sistem Manufaktur : sistem yang mencakup pencarian informasi mengenaikeinginan pengguna, penyuusnan rencana produksi, dan pelaksanaan produksi dengan emmperhatkan kemampuan perusahaan.5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

1. Struktur Produk dan Spesifikasinya* Lihat Turner hal. 46 gb 3.1 * Produk terdiri atas S1 dan S2 * S1 dibentuk sebagai berikut : * R1 dan R2 membentuk C2 * C1 dan C2 membentuk SS1 * R4 membentuk C3 * SS1 dan C3 membentuk S1 * S2 dibentuk sebagai berikut : * R1 + R2 C2 * C1 + C2 SS2 * C1 + C2 SS2 R6 C4 * R4 + C4 + C5 SS3 * SS1 + SS3 S2

Produk

S1 SS1 SS2

S2 SS3

C1

C2

C3

C1

C2

C4

C5

R1

R3

R4

R2

R3

R4

R5

R6

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

Contoh : Deskripsi Produk No. stok

BILL OF MATERIALLemari Buku, Metal, 3 ambalan 1 Jumlah yang diperlukan 3 4 8 12 Sumber

KomponenNo. stok 3 4 5 6 Deskripsi Ambalan Kaki Insert Sekrup

Dibuat Dibuat Beli Beli

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

2. Manufakturabilitas (Bagaimana benda dibuat)* Manufakturabilitas * Adalah ukuran kesulitan (atau kemudahan) benda dibuat (dikerjakan)enuruti toleransi yang ditentukan. * Toleransi : kelonggaran ukuran, dikaitkan dengan ekmampuan komponen tersebut berfungsi. * Makin ketat toleransinya,makin mahal Biaya membuatnya. * Sedapat mungkin mengikuti ukuran dari barang yang tersedia di pasaran * Perlu dicari keadaan yang optimal : fungsinya terpenuhi dengan Biaya pembuatan yang minimal.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

3. Penentuan Proses* Dengan mempelajari spesifikai (ketentuan ukuran) dari setiap komponen dan kemampuan proses pembuatannya, dapat disusun alternatif-alternatif cara pembuatannya. * Dalam menyusun daftar tersebut, perlu diperhatikan : * Kesesuaian (kompatibilitas) bukan proses * Kemampuan proses untuk menghasilkan benda yang emmenuhi toleransi yang disyaratkan * Kemungkinan perancangan kembali benda ybs untuk memudahkan pembuatannya * Tersedia sarana (mesina) untuk proses yang dipilih * Tersedia alat-alat bantu yang diperlukan

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

3a. Dasar-dasar Pemotongan Logam (1)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

3b. Dasar-dasar Pemotongan Logam (2)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

3c. Dasar-dasar Pemotongan Logam (3)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses* Biaya Proses * Biaya proses terdiri atas Biaya ettap dan Biaya variabel * Biaya tetap Biaya yang tergantung dari jumlah benda yang dibuat, misalnya Biaya penyiapan mesin, Biaya perancangan produk, Biaya pembuatan alat bantu, dsb. * Biaya variabel adalah Biaya yang besarnya tergantung dari jumlah benda yang dibuat, misalnya Biaya bahan, Biaya yang terkait dengan waktu operasi (waktu karyawan, energi listrik, dsb) * Biaya total = Biaya tetap + Biaya variabel/unit x jumlah unit * Biaya proses untuk masing-masing alternatif (Proses A, proses B, ) dihitung dan dibandingkan, sehingga dapat dicari yang paling menguntungkan

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (2)Biaya Biaya tetap Biaya variabel Proses A Rp. 0,Rp. 10.000,Proses B Rp. 2.000.000,Rp. 8.000,Proses C Rp. 8.000.000,Rp. 5.000,-

Proses C

Proses B Proses A

Lihat Turner hal. 52 gb. 3.8

Jumlah unit yang dibuat 5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (3) Cara Perhitungan* Misalkan perlu dibuat X unit : * Biaya totalA= 0 + 10X * Biaya totalB = 2.000 + 8X * Break-event-point : biaya total A = B bila jumlah unit yang dibuat : 0 + 10X = 2.000 + 8X 2X = 2.000 X = 1.000 * Bagaimana menghitung biaya variabel ? (dalam 1000 Rp).

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (4) Cara Perhitungan* Bagaimana menghitung biaya variabel ? * Biaya variabel = Tc x rl, m + rt x T/T + Tdt x rl, m x T/T + rl, m x Tdw + rl, m x T1 * Dimana : Tc = waktu potong/unit (menit) T = umur pahat (wakut pemakiaan sampai tumpul) rl, m= biaya menjalankan mesin, termasuk Biaya opeerator (rupiah/menit) Tdt= waktu pengasahan pahat (menit) rt = biaya pengasahan satu pahata Tdw= waktu memasang dan melepas sebuah benda (menit) Ta = waktu menyetel pahat pada setiap bemda (menit)5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (5) Cara Perhitungan (2)* Biaya variabel (per unit) : = Tc x rl, m + rt x T/T + Tdt x rl, m x T/T + rl, m x Tdw + rl, m x Ta * dimana : Tc x rl, m = biaya pemotongan per unit rt x T/T = biaya pengasahan pahat per unit Tdt x rl, m x T/T = biaya downtime (mesin tidak memotong karena pahat sedang diasah/diganti) per unit rl, m x Tdw = biaya idle (mesin tidak memotong karena benda dipasang/dilepas) per unit. rl, m x Ta = biaya idle (mesin tidak memotong karena sedang disetel untuk unit berikutnya) per unit

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (6) Persamaan Umur Pahat Taylor (1)* Lihat turner hal. 54-55 : * Umur pahat taylor : C = VTn * di mana : C V T n = kecepatan pemotongan sehingga pahat akan tumpul dalam waktu satu menit (ft/min) = kecepatan pemotongan yang digunakan dalam operasi (ft/min) = umur pahat yang diharapkan bila kecepatan potongnya adalah V (min) = konstanta yang besarnya terga ntung pada bahan yang dipotong dan bahan pahat.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (7) Persamaan Umur Pahat Taylor (2)* Bila panjang pemotongan untuk suatu benda teretntu adalah L, maka Tc = L/V, sedangkan dari rumus taylor : T = (C/V)1/n, sehingga Biaya variabel : Biaya/unit = (L/V) x rl, m + rt x (L/V) x (C/V)-1/n + Tdt x rl, m x (L/V) x (C/V)-1/n + rl, m x Tdt + rl, m x Ta * Karena sekarang persamaan di atas hanya menyangkut satu variabel Vt dapat dideferensiasi ke V dan menyamakan diferensiasinya = 0t untuk emmperoleh V yang optimal : V = C{n/(1-n)}n{rl, m /(rl, mTdt + rt)}n Yang disebut sebagai kecepatan potong optimum.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (8) Contoh Perhitungan Umur Pahat*

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

4. Analisis Biaya Proses (9) Contoh Perhitungan Umur Pahat (2)*

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

5. Penentuan Urutan Operasi* Penentuan urutan operasi untuk mengubah bahan (bneda kerja) menjadi bahan (produk) jadi tergantung pada beberapa pertimbangan, antara lain untuk : * Meminimumkan penanganan bahan (part handing cara dan jarak pemindahan dari suatu mesin / proses ke mesin / proses yang lain) * Menjamin bahwa operasi / proses berikutnya tidak merusak hasil proses sebelumnya * Melakukan operasi sebanyak mungkin pada setiap mesin sehingga dapat diperoleh toleransi yang kecil dan mutu yang baik (sedikit mungkin pemasangannya pada setiap mesin untuk setiap benda kerja)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

6. Dokumentasi Proses (1)* Setelah ditentukan rangkaian proses dan prosedur yang paling ekonomis, maka perlu dibuat dokumen yang memuat pilihan tersebut serta petunjuk urutan operasinya. * Salah satu cara adalah dengan membuat Peta Proses Operasi * Peta Proses Operasi menggambarkan aliran bahan melalui berbagai proses dan pemeriksaan (inspeksi); tidak termasuk pemindahan, penyimpanan ataupun menunggu (lihat Turner hal. 75 gb. 3.29) * Pada PPO (atau OPC, Operation Pocess Chart) * Operasi digambarkan dengan dan inspeksi dengan * Komponen (benda kerja) utama digambarkan pada wal di kanan atas, diikuti dengan komponen-komponen pendukung lainnya sebelah kiri bawahnya.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

6. Dokumentasi Proses (2)* Disamping PPO perlu dibuat Bagan Alir (route sheet) yang memuat instruksi ke pabrik yang menunjukkan bagaimana produk dikerjakan. * Untuk setiap benda kerja pada PPO perlu dibuat satu bagan alir (lihat Turner hal. 57 gb. 3.9, hal. 76 gb. 3.30) * Bagan Alir memuat instruksi untuk setiap pengerjaan, antara lain :

* nomor mesin (mesin tertentu)* nomor pahat / pemotong * waktu pemasangan dan waktu operasi * Informasi yang memuat aliran pemindahan, penyimpanan dan menunggu dimuat dalam Peta Proses Aliran (lihat Turner hal. 108 gb. 4.18)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

7. Proses Industri* Berbagai proses manufaktur (untuk logam) antara lain : * Pemurnian dan pencampuran bahan (refinging and alloying) untuk memperbaiki sifat sifat yang diinginkan ; * Kekuatan tarik (tensile strength) * Kekerasan (hardness, * Kelelahan (fatigue) * Kekuatan tumbuk (impact resistence) * Keliatan (malleability) * Kegetasan (brittleness) * Anti korosi (corrosion resistance) * Penuangan (casting) (Turner hal. 59 gb. 3.10) * Pembentukan (forming) (Turner hal. 60-63 gb. 3.11-3.16) * Pemotongan (cutting) (Turner hal. 64-66 gb. 3.17-3.20) * Pengelasan (welding) (Turner hal. 59 gb. 3.10) * Perakitan (assembling) (Turner hal. 59. Gb. 3.10) * Finishing (Turner hal. 59 gb. 3.10)5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

7a. Ekstruksi Langsung (Direct Extrusion)

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

7b. Beberapa tipe Ekstruksi

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

8. Kegiatan pendukung (1) 1. Perancangan Alat Bantu* Perancangan alat bantu : perkakas (tool), jig, fikstur ( fixture) : * Perkakas : alat potong (pahat) alat pembuat bentuk (turner hal. 69 gb. 3.22-3.23) * Fixture : alat untuk menempatkan dan memegang benda kerja. * Jig : alat untuk menempatkan dan memegang benda kerja maupun mengarahkan posisi perkakas pada benda kerja. (Turner hal. 70 gb. 3.24) * Perancangan tool, jig, dan fixture akan sangat menghemat waktu ` pengerjaan dan meningkatkan mutu produk dalam pencapaian spesifikasi yang ditentukan.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

8. Kegiatan pendukung (2) 2. Perkiraan Biaya* Perkiraan biaya terdiri atas : * Biaya Bahan : * Bahan langsung : semua bahan yang langsung menjadi bagian dari proses pembuatan produk. * Bahan tidak langsung : bahan yang mendukung pembuatan produk, tetapi tidak langsung terkait * Biaya buruh : * Buruh langsung : semua tenaga buruh yang langsung terkait dengan pengerjaan produk. * Buruh tidak langsung : semua tenaga buruh yang mendukung pembuatan produk, tetapi tidak langsung terkait. * Overhead : biaya produksi di luar bahan dan buruh langsung : termasuk bahan dan dan buruh tidak langsung5/14/2012 Pengantar Teknik Industri

8. Kegiatan pendukung (3) 3. Perancangan Sistem Pemeliharaan* Proses manufaktur adalah proses yang mahal dan peka terhadap pengaruh dari luar. Sangat diperlukan adanya pemeliharaan mesin dan peralatan lain secara berkalamaupun pada waktu rusak. * Pemeliharaan preventif : pemeliharaan secara berkala sehingga dapat dihindarkan terjadinya kerusakan mesin dan peralatan. Pemeliharaan ini dapat mencegah terjadinya produksi terhenti, dapat memperpanjang umur peralatan, dengan kegiatan rutin sederhana (pelumasan, pengecekan, dsb.) * Pemeliharaan kuratif atau emergensi : perbaikan mesin atau perlatan yang telah rusak. Biasanya pemeliharaan ini jauh lebih mahal, karena : * Terputusnya proses produksi * Perlu penjadwalan ulang mesin dan buruh * Keterlambatan penyelesaian pesanan, dsb.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

8. Kegiatan pendukung (4) 4. Sistem pengemasan* Kemasan produk mempunyai banyak fungsi : melindungi produk, memudahkan pengangkutan, menarik perhatian pembeli/pemakai (estetis, representatif, dsb.) * Perancangan kemasan dimulai sejak perancangan produk, untuk perlindungan produk itu sendiri, kemudahan pengangkutan, menarik pembeli dan penghematan biaya. * The best package is no package

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

8. Pemanfaatan Komputer dalam Perancangan dan Proses Manufaktur* Komputer sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam proses perancangan, proses pembuatan, maupun proses pengendalian produksi. * Penggunaan komputer bahkan seringkali tidak dapat digantikan, karena proses yang tidak mungkin dikerjakan oleh manusia langsung penggunaan alat-alat otomatik, robot, dsb. (presisi, kondisi kerja, dll.) CIM : Computer Integrated Manufacturing

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

10. Tantangan Industri ManufakturAspek-aspek terkait dalam Industri Manufaktur :

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

11. Ketanggapan Sistem Manufaktur terhadap PerubahanSumber :

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

12. Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manufaktur (1)Sumber :

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

12. Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manufaktur (2)* FRONT END : rangkaian kegiatan dan sistem untuk pengarahan pembuatan produk. * Peramalan / Manajemen Permintaan : peramalan permintaan produk / keinginan pelanggan, pemrosesan pesanan, kemampuan perusahaan. * Perencanaan Sumber Daya : perencanaan kapasitas sumber daya yang perlu disediakan di perusahaan untuk menangani permintaan tersebut. * Perencanaan Produksi : perencanaan bagaimana permintaan tersebut akan diproduksi : bahan, sumberdaya/sarana, waktu. * MPS : Master Production Scheduling : detail dari rencana produksi, yang memuat penjadawalan kegiatan penggunaan sumber daya/sarana, bahan , dsb. Sehingga diketahui kebutuhannyasetiap waktu produksi.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

12. Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manufaktur (3)* ENGINE : rangkaian sistem untuk perencanaan detail dari penggunaan bahan dan sarana yang diperlukan untuk produksi * Detail Perencanaan Material (bahan) : penjabaran rencana penggunaan (keperluan) bahan dan komponen dari waktu ke waktu dalam bentuk MRP (Material Requirement Planning), kadang-kadang disatukan dengan rencana pembuatan produk yang lain. * Detail Perencanaan Kapasitas : atas dasar MRP, dijabarkan keperluan penggunan (kapasitas yang diperlukan dari) SDM serta peralatan. * Rencana Material dan Kapasitas : dari MRP dan rencana kapasitas disusun jadwal produksi dengan material dan sarana yang diperlukan setiap waktu.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

12. Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manufaktur (4)* BACK END : menggambarkan sistem pelaksanaan yang tergantung dari proses produksi yang dipilih * Sistem Lantai Produksi : penjabaran sistem susunan lantai produksi , tergantung dari berbagai macam produk lainnya yang akan dibuat dapat shop-floor, work-centers atau production cell dan akan menentukan kecepatan produksi maupun sistem penyediaan bahan dari gudang atau dari pemasok langsung : Just-in-Time (JIT) * Sistem Pemasok : penjabaranb jadwal pengiriman bahan dari pemasok, atau dasar informasi detail dari sistem penyediaan bahan untuk lantai produksi.

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

13. Pengembangan Ilmu dalam Sistem ManufakturSumber : MAnufacturingSystem, National Academy of Engineering, 1992

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

14. Belajar dari Sistem Produksi Jepang (1)Sumber : Schonberger Japanense Manufacturing Technologies, Nine Hidden Lesson in Simplicity, The Free Press, 1985

1. 2. 3.

Teknilogi pengelolaan adalah komoditi yang sangat mudah dialihkan Produksi tepat waktu (Just-in-Time) menyingkapkan masalahmasalah tersembunyi karena persediaan dan staf yang berlebihan Mutu dimulai dari produksi dan mensyaratkan adanya suatu kebiasaan untuk selalu memperbaiki diri di dalam perusahaan secara menyeluruh Kebudayaan bukanlah hambatan ; teknik-teknik dapat merubah perilakuPengantar Teknik Industri

4.

5/14/2012

14. Belajar dari Sistem Produksi Jepang (2)5. 6. Sederhanakan, dan barang-barang akan megalir seperti air Fleksibilitas akan membuka pintu

7.8. 9.

Lakukan perjalanan ringan tetapi seringLebih banyak menyempurnakan diri, lebih sedikit program dan lebih sedikit campur tangan spesialis Kesederhanaan adalah sifat yang alami

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri

15. Paradikma Manufaktur

5/14/2012

Pengantar Teknik Industri