Kritik Jurnal
-
Upload
diyahmeliyafitri -
Category
Documents
-
view
67 -
download
1
description
Transcript of Kritik Jurnal
Kritik Jurnal
Judul : “Analysis and Design for Object-oriented Multi-tier Architecture of
Public Opinion Survey System Based on UML”
Penulis : Xueyun Ji
Nama : Nouval Raafi Adly
NIM : 1511600239
Kelas : XA
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BUDI LUHUR
JAKARTA
2015
Daftar Isi
Daftar Isi......................................................................................................................................................2
BAB 1...........................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...........................................................................................................................................3
1.1 Ulasan Latar Belakang Masalah......................................................................................................3
BAB 2...........................................................................................................................................................4
RINGKASAN.................................................................................................................................................4
BAB 3...........................................................................................................................................................8
KRITIK DAN SARAN.....................................................................................................................................8
BAB 4.........................................................................................................................................................11
PENUTUP...................................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................................12
2
BAB 1
PENDAHULUAN
Jurnal yang berjudul Analysis and Design for Object-oriented Multi-tier Architecture of
Public Opinion Survey System Based on UML merupakan jurnal penelitian dari Xueyun Ji yang
berasal dari Mathematics and Computer Department of Baoding University, Boading 071000,
China. Jurnal ini dipublish di Elsevier Ltd, bagian Procedia Engineering, Volume 15, 2011:
5445 – 5449. Isi jurnal terdiri atas judul, nama penulis, abstrak dalam bahasa inggris, kata kunci,
Main text, Development Process, System Analysis, System Design, Summary,
Acknowledgements, dan References. Secara garis besar jurnal ini membahas tentang model
system untuk survey public opinion dengan menggunakan UML sebagai modeling tools nya.
1.1Ulasan Latar Belakang Masalah
Latar belakang pada jurnal ini, penulis menjelaskan tentang pentingnya sistem survey
opini publik bagi perusahaan dan pemerintahan, salah satunya sebagai sistem pendukung
keputusan yang bersifat administratif dan dalam lingkup bisnis. Pengembangan sistem
survey dengan cara tradisional masih dinilai kurang efektif karena pengembangan dilakukan
langsung dari analisis kemudian coding. Metode pengembangan tradisional ini membuat alur
proses yang membingungkan dan sering terjadi kegagalan karena tidak ada pertimbangan
secara rinci terhadap kebutuhan dan proses itu sendiri.[1] Pendekatan seperti ini
menganjurkan pengembangan dilakukan dengan model objek yang jelas di awal desain
sistem yang membuat orang memahami hubungan antara gambar sistem dan komponen
terkait secara keseluruhan, dan mengurangi kelemahan dalam desain sistem. Pengembangan
berbasis objek tersebut dapat dikerjakan menggunakan tools UML (Unified Modeling
Language) yang diadopsi dari standart OMG (Object Management Group), dan digunakan
dalam instruksi, visualisasi, modeling untuk membuat sebuah sistem. Penulis juga
menyediakan beberapa referensi penggunaan UML dalam pengembangan sistem informasi
yang menunjukkan bahwa penggunaan UML sangat dibutuhkan untuk mengembangkan
sistem berbasis objek.
3
BAB 2
RINGKASAN
Dalam jurnal Analysis and Design for Object-oriented Multi-tier Architecture of Public
Opinion Survey System Based on UML dijelaskan bahwa sistem tradisional sebelumnya memiliki
perancangan antar muka yang baik, tetapi memiliki kelemahan menonjol dari sisi fleksibilitas,
khususnya tidak dapat memecahkan permintaan yang tidak akurat.[2] Didalam jurnal ini
mengemukakan sebuah idea tentang rekayasa parallel ke dalam sistem survey opini public yang
dapat mengevaluasi, meningkatkan dan mengembangkan segala aspek dari sistem. Setiap link
tidak hanya dapat berhubungan dengan link didepanya, tetapi juga dapat berhubungan dengan
link sebelumnya, dan pemodelan jurnal ini menggunakan UML untuk analisis dan design
perancangan perangkat lunak
Berikut ini adalah proses dari pengembangan sistem yang dilakukan :
4
Gambar 1 Development process of Public Opinion Survey Sistem
Tahap pertama yang dilakukan ialah analisa kebutuhan sistem, yaitu dengan membuat
usecase yang dinilai paling efektif, main usernya adalah administrator , ordinary user, dan
visitor, ordinary user ini membuat sebuah survey kedalam sistem, organisasi, kuesioner, dan data
statistik, administrator memonitoring data yang masuk, dan pengunjung melakukan vote dan
mengisi survey yang sudah dibuat oleh ordinary user. Visitor juga dapat melihat statistic data di
sistem yang dibuat. Berikut ini adalah use case diagram Analysis and Design for Object-oriented
Multi-tier Architecture of Public Opinion Survey System Based on UML:
5
Gambar 2 Administrator UseCase Diagram
Tahapan berikutnya ialah membuat class diagram, yang menunjukkan struktur informasi
dan menggambarkan perilaku sistem, class diagram ini terdiri dari objek dan method, berikut ini
adalah diagram kelas untuk pengguna sistem survey opini publik yang ditunjukkan pada gambar
3
Gambar 3 User Management Class Diagram
Setelah membuat class diagram kemudian membuat Sequence Diagram, sequence diagram ini
menggambarkan interaksi dinamis antara objek, fokus sequence adalah alur yang lewat antara
6
objek, sehingga membuat sebuah time line / kronologi. Berikut ini adalah sequence diagram dari
delete general manager
Gambar 4 Sequence Diagram of Delete General Manager
Setelah Sequence dibuat, selanjutnya adalah membentuk Arsitektur desain yang berisi tentang
semua level dari sistem desain, yang terpapar dalam gambar 5, yaitu view layer, controller layer,
business layer (Biz), dan data access layer (Dao).
Gambar 5 Design f Multi-tier Architecture for Public Opinion Survey System
Summary dari jurnal ini, penulis mengusulkan arsitektur multi-tier berorientasi objek pada sistem
survei opini publik yang digunakan melalui UML , yaitu use case diagram,class diagram,
sequence diagram, dan design method yang digunakan dalam menghasilkan struktur tabel
database. Atas dasar yang jelas, arsitektur yang scalability, analisis dan desain metode sistem
telah mencapai hasil yang baik.
7
BAB 3
KRITIK DAN SARAN
Jurnal yang berjudul Analysis and Design for Object-oriented Multi-tier Architecture of
Public Opinion Survey System Based on UML menarik untuk dikaji, karena sesuai dengan
penjelasan dari latar belakang penulis, kebutuhan untuk sistem pendukung keputusan tidak lepas
dari opini opini masyrakat / opini dari pihak eksternal yang dapat membangun sebuah
pemerintahan atau bisnis kearah yang lebih baik, tetapi pembahasan pada jurnal ini tidak begitu
kuat karena tidak dilengkapi dengan contoh study case di instansi terkait, contoh study case di
pemerintahan atau di lingkup bisnis / swasta. Di latar belakang tidak dijelaskan instansi terkait
yang akan dilakukan pengembangan sistem survey opini public berbasis UML ini, sehingga pada
jurnal, penulis tidak merinci secara jelas sistem yang tradisional seperti apa, apa yang dikerjakan,
dan apa yang dibutuhkan. Untuk membuat sebuah karya ilmiah yang baik, harus memiliki
metode penelitian yang baik, Setelah kajian teoretik dirumuskan, langkah selanjutnya adalah
merumuskan metode yang dipakai dalam penelitian. Metode penelitian tersebut meliputi apa atau
siapa yang diteliti, bagaimana memilih sampel dari populasinya, data apa saja yang harus
dikumpulkan dan dengan metode apa data itu dikumpulkan, teknik analisis data yang manakah
yang digunakan [3]. Dengan adanya metode penelitian yang baik, maka sebuah karya ilmiah
dapat dipertanggung jawabkan.
Fokus penulis hanya menjelaskan pengembangan sistem tradisional hanya melalui 2
tahap, yaitu analisa dan coding, yang dinilai kurang efektif dan membingungkan sehingga sering
terjadi kegagalan karena tidak ada pertimbangan secara rinci terhadap kebutuhan dan proses itu
sendiri. Oleh karena itu penulis menggunakan pendekatan object oriented analysis and design
(OOAD) yang pengembanganya dilakukan dengan model objek yang jelas di awal desain sistem
dan membuat orang memahami hubungan antara gambar sistem beserta komponen terkait secara
keseluruhan. Setelah dipelajari, sistem tradisional lebih mengarah ke metode agile, Xtreme
Programming yang dijelaskan seperti gambar 6 [4] :
8
Gambar 6 Xtreme Programming Development
Jika dibandingkan dengan pengembangan sistem yang diusulkan menggunakan development
process. Dilihat alurnya mirip dengan alur Waterfall atau pengembangany yang mengarah ke
Rapid Apllication Development (RAD), dimana masing masing memiliki kelebihan dan
kekurangan. Dalam hal ini penulis tidak menjabarkan kebutuhan apa saja yang dibutuhkan pada
jurnal nya, kebutuhan bisa dari sisi waktu, kebutuhan user,kompleksitas sistem,dan lain
sebagainya , sehingga tidak bisa diperkirakan metode apa yang paling cocok untuk diterapkan.
Berikut ini adalah gambaar yang akan mendeskripsikan kekurangan dan kelebihan dari tiap
metode [5]:
9
Gambar 7 Comparison Method
Dengan adanya kebutuhan yang jelas dari beberapa sisi, seperti yang dijelaskan pada gambar no
7, dapat dipastikan metode apa yang terbaik untuk digunakan dalam pengembangan sistem
tersebut.
Tools yang dipakai dalam pengembangan sistem ini adalah UML (Unified Modeling
Language) , UML terdiri dari beberapa model mendasar, yaitu use case, class diagram, sequence,
activity dan lain sebagainya. Pada jurnal ini terlihat ada kelemahan pada class diagram yang
dibuat. Menurut Bruegge dan Dutioit, Class diagram mendeskripsikan tipe dari objek didalam
sebuah sistem dan berbagai relasi yang ada didalam sistem tersebut.[6] Relasi yang ada pada
jurnal ini tidak dideskripsikan dengan baik, dapat dilihat dari gambar berikut :
10
Gambar 8 User Management Class Diagram
Dari gambar diatas terlihat ada beberapa class diagram yang berdiri sendiri tanpa adanya relasi
ke class yang lainya. Dan hanya ada relasi yang berbentuk inheritance tanpa ada relasi berbentuk
aggregation ataupun relasi composition. Menurut Grady Booch, James Rumbaugh dan Ivar
Jacobson, ketika membuat abstraksi, akan terlihat sedikit sekali class yang berdiri sendiri,
sisanya mereka membuat kolaborasi dengan yang lainya. Ketika membuat sistem kalian harus
menentukan relasi setiap class[7]. Dari pernyataan ini diketahui bahwa hubungan relasi antara
class sangat penting untuk membuat sistem yang baik.
BAB 4
PENUTUP
Dari jurnal ini didapat beberapa point penting yang dapat dikritisi dan saran untuk
pengembangan selanjutnya yang dapat dijabarkan sebagai berikut :
1. Metode Penelitian . Sebuah Karya ilmiah yang baik tidak terlepas dari metode penelitian
yang baik pula, yang dilengkapi dengan contoh studi kasus , sehingga data bisa
dipertanggung jawabkan
2. Metode Pengembangan Sistem. Untuk memilih metode pengembangan yang sesuai ,
sebelumnya penulis harus mengetahui ruang lingkup dari sistem yang ingin dikembangkan ,
11
bagaimana kebutuhan usernya, waktu pengerjaan, berapa banyak team yang diperlukan,
teknologi yang dipakai dan lain sebagainya. Dengan adanya kebutuhan yang jelas, akan
diketahui metode pengembangan sistem apa yang paling sesuai untuk dipilih dalam jurnal
ini.
3. Tools Perancangan Sistem (UML). Dalam mengembangkan sebuah sistem berbasis objek,
penggunaan tools sangat penting, dan harus diperhatikan alur kerja dari sistem yang
dikembangkan, relasi antar kelas, alur dari sistem , kebutuhan use case , dan lain sebagainya
sehingga tercipat sistem yang mempunyai arsitektur yang baik, scalability, dan mempunyai
dasar yang jelas
12
DAFTAR PUSTAKA
[1] Ningsheng Guo, D. Wang, and Y. Fan., “Analysis and Design of Digital Drawing Management Information System based on UML,” Mech. Sci. Technol. Aerosp. Eng., vol. 28, pp. 404–11, 2009.
[2] M. Chen, “Software Engineering,” Beijing, Publ. House Electron. Ind., 2004.
[3] M. H. Drs. Mukhlish, “PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH (LAPORAN PENELITIAN),” YOGYAKARTA, 2012.
[4] N. Kumar, “Agile methodology,” 2013. [Online]. Available: http://www.javacodegeeks.com/2013/05/agile-methodology.html.
[5] Dennis, Wixom, and Tegarden, “Systems Analysis and Design with UML, 3rd Edition,” 2009.
[6] B. Bruegge and A. . Dutoit, Object-Oriented Software Engineering: Conquering Complex and Changing Systems. NJ: Prentice Hall, 2000.
[7] G. Booch, J. Rumbaugh, and Ivar Jacobson, Unified Modeling Language User Guide, The. Addison Wesley, 1998.
13
14