INDEPENDENT SAMPLE T TEST

BY TENIA WAHYUNINGRUM

Pada pembahasan sebelumnya, digunakan uji untuk satu sampel, sekarang uji akan diperluas dengan dua sampel. Pada prinsipnya, tujuan uji dua sampel digunakan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan rata-rata dua populasi, dengan melihat rata-rata sampel dari dua populasi tersebut.

Contoh : Apakah rata-rata pendapatan perbulan

penduduk di Purwokerto sama dengan rata-rata pendapatan penduduk di Purbalingga?

Apakah rata-rata jam belajar mahasiswa TI sama dengan rata-rata jam belajar mahasiswa SI?

Apakah rata-rata nilai ujian matematika siswa perempuan sama dengan rata-rata nilai ujian matematika siswa laki-laki?

Sampel yang independen maksudnya sampel dari kedua populasi adalah sampel yang bebas, tidak ada hubungan atau kaitan apapun antara keduanya. Pada contoh diatas, jelas penduduk di Purwokerto tidak sama dengan penduduk di Purbalingga. Tidak mungkin seorang penduduk Purwokerto juga penduduk Purbalingga. Atau tidak mungkin mahasiswa TI merangkap menjadi mahasiswa SI, begitu pula dengan siswa perempuan tentu tidak mungkin merangkap menjadi siswa laki-laki.

Parameter yang dibandingkan harus sama, misalkan pendapatan perbulan, jam belajar satu hari, nilai ujian matematika.

Ingin diketahui apakah nilai ujian matematika antara siswa laki-laki dan perempuan sama?

H0 : Rata-rata nilai ujian siswa laki-laki sama dengan rata-rata nilai ujian siswa perempuan (identik)

H1 : Rata-rata nilai ujian siswa laki-laki tidak sama dengan rata-rata nilai ujian siswa perempuan (tidak identik)

Secara statistik, hipotesis tersebut dapat dituliskan sbb:H0 : µa = µb

H1 : µa≠ µb