Hfmd Prima Refisi

8/19/2019 Hfmd Prima Refisi

1/25

BAB I

LAPORAN KASUS

I. Identitas Pasien

Nama : An. R

Jenis kelamin : Laki-laki

Umur : 2 tahun

Alamat : Ngepringan 18/8 Serenan Juwiring Klaten

eker!aan : -

Agama : "slam

N#m#r R$ :1%81&8

'anggal emeriksaan : 2( Septem)er 2*1+

II. Keluhan Utama

,emam

III. Anamnesis (Ibu Pasien)

Riwayat Penyakit Sekaran

asien iantar #leh i)una atang ke ", RSU KU $uhammaiah

,elanggu engan keluhkan emam se!ak empat hari ang lalu. Awalmulana

se0ara ti)a ti)a an ter!ai se0ara terus menerus. Selain itu pasien mengeluh

aana mual tapi tiak muntah se!ak empat hari ang lalu namun hilang tim)ul.

asien !uga mengeluhkan mun0ul )intil-)intil kemerahan paa keua

telapak tangan an kaki se!ak sehari se)elumna. $un0ul menaak awalna

hana )e)erapa namun !umlahna makin )ertam)ah an terkaang gatal. $un0ul

keluhan serupa i )agian tu)uh lain isangkal.Selain itu pasien !uga mengeluhkan mulut terasa perih saat makan. ang

mene)a)kan na3su makan menurun. Keluhan )uang air )esar 0air mimisan gusi

)erarah neri perut neri seni seni isangkal.

1


2/25

Riwayat Penyakit !ahulu

Riwaat sakit ang sama : isangkal

Riwaat Asma : isangkal

Riwaat Alergi 4)at makanan : isangkal

Riwayat Keluara

Riwaat sakit ang sama : isangkal

Riwaat Asma : isangkal

Riwaat Alergi 4)at makanan : isangkal

Riwayat Pen"batan

asien suah menapat ara0etam#l panas ikatakan menurun engan

pem)erian #)at terse)ut.

Riwayat S"sial

asien merupakan anak pertama alam keluargana. Aah pasien )eker!a

se)agai wiraswasta an i)u pasien se)agai i)u rumah tangga.

Riwayat Persalinan

asien ilahirkan melalui persalinan sp#ntan it#l#ng #leh )ian i Rumah

Sakit engan )erat )aan lahir &2** gram segera menangis an tiak aa

kelainan.

Riwayat Imunisasi

asien ikatakan suah menapat imunisasi lengkap se!ak )ai walaupun

i)u pasien lupa imunisasi apa sa!a an )erapa kali ang suah iapat.

R. #umbuh kemban $

5er!alan : 6 1* )ulan

5i0ara : 6 18 )ulan

Kesan : erkem)angan anak sesuai usia

P%&%RIKSAAN 'ISIK

2


3/25

Status umum

Keaaan Umum : tampak kesakitan ringan

Kesaaran : 7#mp#s mentis 7S 9;+$%<

'ana =ital

Nai : 8 >/menit reguler isi 0ukup

RR : 18 >/menit

'a> : &8+? 7

Antr#p#metri

55 : 12 kg

'5 : 8@ 0m

Status ii : 55/'52

12/@+%( B 1+8 n#rmal<

Status general

Kepala : N#rm#0ephali

$ata : K#n!ungti=a pu0at -/- ikterus -/- re3leks pupil C/C is#k#r

0#w#ng-/-

'D' : 'elinga : kesan tenang

Diung : sekret C<

'engg#r#k : '#nsil '1/'1 3aring hiperemis C<

'h#raks : Simetris C


4/25

ulser s#liter )ulat iameter *+ 0m tepi rata )atas tegas

muk#sa sekitar eritema

Pemeriksaan Penunan

'anggal 2( Septem)er 2*1+

emeriksaan Dasil Ru!ukan Satuan $et#e

emat"l"i 7anmether

Dem#gl#)in 11 (+ F 1* g/l

$#n#st 12* * F 12* 1*G&/uL

'r#m)#sit &%&* 1+** F

***

1*G&/uL

9ritr#sit *+,- +* - ++* 1*G%/uL

Demat#krit +/ ** F 8* ;#l H

itun 0enisranul#sit +1% +** F 8** H

Lim3#sit &(+ 2*+ F +11 H

$#n#sit ( 2 F ( H

&12+&1+&11

$7; 8*@ 8*& F

1*&

UG&

$7D 2@1 2%* F & pg

$7D7 &&% &18 F &%& g/l

Ser" imunil"i

3idalS. 'phi 4 1/1%* I1/1%*

S. aratphi A4 1/1%* I1/1%*

S. parathpi 54 1/&2* I1/1%*

S. tphi D Negati3 I1/1%*

S. aratphi AD Negati3 I1/1%*

S. aratphi 5D Negati3 I1/1%*

S. aratphi 7D Negati3 I1/1%*

Resume

aa anamnesis iapatkan emam an mual se!ak empat hari ang

lalu. asien !uga mengeluhkan mun0ul )intil-)intil kemerahan paa keua

telapak tangan an kaki Selain itu pasien !uga mengeluhkan mulut terasa

perih saat makan an na3sumakan menurun.

aa pemeriksaaan isik iapatkan Suhu )aan &8+#7 an status

generalis alam )atas n#rmal satus l#kalis iapatkan palmar manus an

palmar peis sinistra an ekstra : makula eritema multipel )ulat iameter

4


5/25

*&-*% 0m )atas tegas kulit sekitar eritema muk#sa )i)ir )awah ulser

s#liter )ulat iameter *+ 0m tepi rata )atas tegas muk#sa sekitar eritema.

emeriksaan penun!ang iapatkan eritr#sit 2* hemat#krit &&(

wial : S. 'phi 4 1/1%* S. aratphi A4 1/1%* S. parathpi 54 1/&2*

ASS%S&%N#

Dan ##t an $#uth ,isease D$,<

PLANNIN4

N"n medikament"sa

• ;irus masih apat )eraa i alam tin!a penerita hingga 1 )ulan.

• istirahat untuk pemulihan an pen0egahan penularan le)ih luas.

• Selalu men0u0i tangan engan )enar untuk mengurangi resik#

penularan.

• Jangan meme0ah =esikel.

• $en0egah k#ntak engan 0airan mulut an perna3asan antara

penerita engan angg#ta keluarga ang lain.

• $eningkatkan keke)alan tu)uh engan se)isa mungkin makan

makanan )ergii saur - sauran )erkuah !us )uah segera setelah

rasa neri i mulut )erkurang.

• $en0egah ehirasi engan memasukkan 0airan untuk

mengurangi rasa sakit se)isa mungkin 0airan ang is#t#nis an

is#hiris tiak terasa asam/terlalu mani

&edikament"sa

,+1/2S 1* tpm/ma0r#

Ranitiin ta) 2 > 2 F mg/kg55/hari. $a>imal &** mg/hari

arasetam#l sr usia 1 F + tahun < B & > 12* - 2+* mg )ila

emam<

4nansetr#n in!eksi +mg/ml/8 !am i=

5


6/25

'"ll"w U5

'anggal S 4 A

,/6/6,-78

,emam C< )elum )erkurang

sariawanC :

S,; C/C

5J "-"" reguler

A)#men : perut

,emam'i3#i

D$,

St#matitis

• ,+1/2S 1* tpm/ma0r#

Ranitiin ta) 2 > 2 F

mg/kg55/hari.

$a>imal &** mg/hari

arasetam#l sr usia 1

F + tahun < B & > 12* -

2+* mg )ila emam<

4nansetr#n in!eksi

+mg/ml/8 !am i=

Nstatin r#p > 1 ml

6


7/25

atar 5U C< N.

N' -<

9kstremitas :

palmar manus an

palmar peismakula eritemaC<

#eem -<

"ntrum sr 1 > + ml

7e3tria>#n 1 > 2* -8*

mg/kg55 ";

,e>ametas#n **8 -*&

mg/kg55/hari i)agi

alam &- #sis

-6/6,-78 ,emam -<

SariawanC :

S,; C/C

5J "-"" reguler

A)#men : perut

atar 5U C< N.

N' -<

9kstremitas :

palmar manus an

palmar peis

makula eritema

C :

S,; C/C

5J "-"" reguler

A)#men : perut

atar 5U C< N.

N' -<

9kstremitas :

palmar manus an

palmar peis

makula eritema -<

,emam

'i3#i

D$,

St#matitis

5#leh pulang

7


8/25

#eem -<

BAB II

P%&BAASAN

8


9/25

!e9inisi

,alam masarakat in3eksi =irus terse)ut sering ise)ut se)agai lu

Singapura. ,alam unia ke#kteran ikenal se)agai Hand, Foot, and Mouth

Disease D$,< atau penakit Kaki 'angan an $ulut K'$


10/25

%ti"l"i2+<

enakit K'$ ini aalah penakit in3eksi ang ise)a)kan #leh =irus

RNA ang masuk alam 3amil i0#rna=iriae enus 9nter#=irus. enus ang

lain aalah Rhin#=irus 7ari#=irus Apth#=irus. ,ialam enus enter#=irus

teriri ari 7#>sa0kie A =irus 7#>sa0kie 5 =irus. ene)a) K'$ ang paling

sering paa pasien rawat !alan aalah 7#>sa0kie A1% seangkan ang sering

memerlukan perawatan karena keaaanna le)ih )erat atau aa k#mplikasi sampai

meninggal aalah 9nter#=irus @1.

7#>sa0kie =irus ang ipisahkan men!ai ua kel#mp#k aitu A an 5

ang iasarkan paa pengaruhna terhaap tikus ang )aru lahir 7#>sa0kie A

mene)a)kan 0eera #t#t kelumpuhan an kematian. 7#>sa0kie 5

mengaki)atkan kerusakan #rgan tetapi hasil kurang parahsa0kie mengin3eksi sel inang an

mene)a)kan sel inang men!ai lisis.

'ipe A =irus pene)a) Derpangina lepuh menakitkan i mulut

tengg#r#kan tangan kaki atau i semua )iang


11/25

'ipe 5 mene)a)kan epiemi =irus pleur#nia emam paru-paru an

neri perut engan sakit kepala ang )erlangsung sekitar ua sampai 12 hari an

res#l=esa0kie 5 1-% engan 5 ianggap #leh )e)erapa peneliti se)agai

kemungkinan pene)a) ia)etes i se!umlah ini=iusa0kie. 5e)erapa peneliti

menarankan =irus 7#>sa0kie terutama 7#>sa0kie 5< memiliki peran alam

pengem)angan tipe #nset akut " se)elumna ikenal se)agai !u=enile< ia)etes

namun hu)ungan ini masih alam peneliikan.

;irus 7#>sa0kie an enter#=irus lainna apat mene)a)kan penakit

anak ari tangan kaki an penakit mulut. Namun se)agian )esar anak-anak

engan in3eksi =irus 7#>sa0kie sepenuhna menelesaikan ge!ala an in3eksi

alam waktu sekitar 1*-12 hari.

&"rtalitas dan &"rbiditas

Se0ara umum penakit ini )iasa menerang anak-anak an )alita tetapi

ilap#rkan ter!ai !uga paa #rang ewasa. Untuk pasien engan k#nisi tu)uh

ang )aik penakit ini akan menghilang engan senirina selama @-1* hari se!ak

ge!ala tim)ul. Namun k#mplikasi ang )er)ahaa !uga ilap#rkan meliputi

mi#karitis pneum#nia meningitis ense3alitis hingga kematian. enakit K'$

!uga apat men!angkit kem)ali terutama #leh =irus engan !enis ang )er)ea.

"n3eksi paa kehamilan trimester pertama apat mene)a)kan keguguran sp#ntan

atau pertum)uhan !anin ang tiak n#rmal. ,i 'aiwan engan kasus pen!angkitan

#leh enter#=irus @1 mene)a)kan 2* H kematian paa peneritana. 'iak ilap#rkan aana per)eaan reaksi paa !enis kelamin an ras penerita ang

)er)ea +%8(


12/25

paat an menerang anak-anak usia 2 minggu sampai + tahun. 4rang ewasa

umumna ke)al terhaap enter#=irus. enularanna melalui k#ntak langsung ari

manusia ke manusia aitu melalui r#plet air liur tin!a 0airan ari =esikel atau

ekskreta. enularan k#ntak tiak langsung melalui )arang hanuk pakaian

peralatan makanan an mainan ang terk#ntaminasi #leh sekret terse)ut. 'iak

aa =ekt#r tetapi aa pem)awa penakit seperti lalat an ke0#a.

enakit K'$ ini mempunai imunitas spesi3ik namun anak apat

terkena K'$ lagi #leh =irus strain 9nter#=irus lainna. enakit tangan kaki an

mulut aalah penakit umum an pene)aranna apat ter!ai i antara kel#mp#k

anak misalna i sek#lah atau i tempat penitipan anak. enakit tangan kaki

an mulut )iasana terse)ar melalui hu)ungan sesama manusia. ;irus ini terse)ar

melalui 3ekal-#ral paa tangan ang ter0emar namun )isa !uga ise)arkan melalui

lenir mulut atau sistem pernapasan an k#ntak langsung engan 0airan i alam

lepuhna. Sesuah )erhu)ungan engan #rang ang terkena )iasana i antara &-

+ hari lepuh )aru akan tim)ul. Selama masih aa 0airanna lepuh ini )isa menular

an =irus ini !uga )isa )erminggu-minggu )eraa i alam k#t#ran.

enakit K'$ mempunai masa inku)asi &-% hari. Selama masa

epiemik =irus mene)ar engan sangat 0epat ari satu anak ke anak ang lain

atau ari i)u kepaa !anin ang ikanungna. ;irus menular melalui k#ntak

langsung engan sekresi hiung an mulut tin!a maupun =irus ang terhisap ari

uara. "mplantasi ari =irus i alam )ukal an muk#sa ileum segera iikuti

engan pene)aran menu!u n#us-n#us lim3atik selama 2 !am. Setelah itu

segera tim)ul reaksi )erupa )intik merah ang kemuian mem)entuk lepuhan

ke0il mirip engan 0a0ar air i )agian mulut telapak tangan an telapak kaki.

Selama @ hari kemuian kaar anti)#i penetral akan men0apai pun0ak an =irustereliminasi 8(1*sa0kie=irus. Anak usia i )awah + tahun sering terkena in3eksi =irus ini

12


13/25

meskipun paa #rang ewasa apat !uga ter!ai. "n3eksi 7#>sa0kie=irus mungkin

sama sekali tiak menun!ukkan ge!ala atau hana ringan12


14/25

ke#kteran se)agai erythema multiforma 1< ini se0ara khas )er)entuk )ulat atau

elips ang akan mengering seniri selama &-@ hari.

am)ar 2 : Lepuhan paa telapak tanganermasalahan utama paa anak-anak an )alita aalah kesulitan untuk

makan an minum ang engan )e)erapa )entuk k#mplikasi seperti mual

muntah an iare aki)at ulkus i saluran pen0ernaan serta emam panas apat

mene)a)kan ehirasi. ,i samping itu kemungkinan ter!aina superin3eksi #leh

mikr#)a lain apat memperparah penakit an mene)a)kan )er)agai k#mplikasi.

.

Pemeriksaan Lab"rat"rium

asien )iasana iiagn#sis engan penampilan klinis mereka. Se0ara

klinis ruam ang tampak )iasana paa tangan kaki an mulut paa anak

engan emam ianggap iagn#stik in3eksi =irus 7#>sa0kie. 5iasana iagn#sis

D$ i)uat paa k#m)inasi ari se!arah klinis an temuan 3isik karakteristik.

K#n3irmasi la)#rat#rium !arang iperlukan ke0uali paa k#mplikasi )erat.

Namun alam kasus ang !arang ter!ai tes =irus apat ilakukan untuk

mengienti3ikasi =irus tetapi tes ini sangat mahal )iasana perlu ikirim ke

la)#rat#rium iagn#stik khusus =irus ang menggunakan R'-7R an sering

memakan waktu sekitar ua minggu untuk menapatkan hasilna. engu!ian ini

hampir tiak pernah ilakukan karena se)agian )esar in3eksi iri ter)atas an

)iasana ringan tapi situasi ini )isa )eru)ah karena wa)ah i Ala)ama &8 anak

12H irawat i rumah sakit namun tiak aa kematian paa tahun 2*11-2*12< an

9nter#=irus @1 epiemi ter)aru sekitar (*+ anak-anak irawat i rumah sakit

telah meninggal< i Kam)#!a. R'-7R pengu!ian apat mem)eakan antara

genera =irus )anak spesies an su)tipe. Strain =irus 7#>sa0kie $em)eakan

14


15/25

ari aen#=irus !enis enter#=irus lainna =irus gema an lain-lain apat men!ai

iperlukan i masa epan.

;irus apat iis#lasi an iienti3ikasi melalui meia kultur an

immun#assa ari lesi kulit lesi muk#sa atau sampel tin!a. Spesimen #ral

memiliki tingkat is#lasi tertinggi. aa pasien engan =esikel peneka =esikel

!uga merupakan sum)er ang )aik untuk k#leksi =irus. aa pasien tanpa =esikel

peneka u)ur apat ikumpulkan. Untuk is#lasi =irus 2 swa) k#leksi ang

irek#menasikan ari tengg#r#kan an lainna )aik ari =esikel atau rektum.

U!i ser#l#gi misalna akut an tingkat anti)#i sem)uh< apat iper#leh.

$em)eakan 0#>sa0kie-terkait ari 9;-@1-terkait D$, mungkin memiliki

makna pr#gn#stik. #lmerase 0hain rea0ti#n 7R< an tekn#l#gi mi0r#arra

antara )er)agai 0ara untuk mengienti3ikasi =irus pene)a). 'es spesi3ik

)er=ariasi antara rumah sakit.1(2+<

!ian"sis Bandin

- Derpangina

- Derpes Simple>

- Derpes M#ster

- St#matitis

- ;ari0ella

K"m5likasi

5e)erapa k#mplikasi ang perlu iwaspaai aalah se)agai )erikut :

- ,ehirasi paa anak-anak an )alita harus irawat i rumah sakit an

iin3us engan 0airan elektr#lit an nutrisi. Se)agai pen0egahan )anak

i)erikan 0airan elektr#lit misalna #ralit.

- "n3eksi paa kulit atau ulser i mulut #leh )akteri an/atau !amur.

- Kasus k#mplikasi ang !arang: mening#ense3alitis mi#karitis eema

paru an kematian181(


16/25

penerita ilakukan engan pem)erian k#nsumsi makanan an 0airan alam

!umlah )anak an engan kualitas gii ang tinggi serta i)erikan tam)ahan

=itamin an mineral !ika perlu. Jika iapati ter!aina ge!ala superin3eksi aki)at

)akteri maka iperlukan anti)i#tika atau i)erikan anti)i#tika #sis renah

se)agai pen0egahan.

Se0ara umum untuk menekan ge!ala an rasa sakit aki)at tim)ulna luka

i mulut an untuk menurunkan panas an emam igunakan #)at-#)atan

g#l#ngan analgetika an antipiretika. ,ari aspek 3armak#terapi hal penting untuk

iperhatikan alam peng#)atan penakit K'$ aalah )ahwa )e)erapa g#l#ngan

#)at apat menim)ulkan sinr#ma Sten=en-J#hns#n ang menun!ukkan ge!ala

mirip engan penakit K'$ an apat memperparah ulser. #l#ngan #)at

terse)ut aalah : )ar)iturat kar)amaepin i3lusinal hiant#in i)upr#3en

penisilin 3en#3talein 3enil)uta#n pr#pran#l#l kuinin salisilat sul3#namia

sul3#nilurea sulina0 an tiaia 2*


17/25

. Antihistamin: "nhi)isi antihistamin paa resept#r D1 mene)a)kan k#ntriksi

)r#nkus sekresi muk#sa k#ntraksi #t#t halus eema hip#tensi epresi sususan

sara3 pusat an aritmia !antung.

Nama Obat ,i3enhiramin 5enarl 5enlin

,iphen Aller$a>< F kelas etan#lamina

)l#ker resept#r histamin tipe 1. $emiliki si3at

seati3 an antik#linergik penting apat

menim)ulkan e3ek anestetika l#kal engan

menahan transmisi ari implus sara3.

enggunaan paa penerita ewasa Untuk menahan simpt#m ulser #ral :

ik#m)inasikan engan aluk#l anmagnesium hir#ksia $lanta


18/25

Nama Obat Sukral3at 7ara3ate< F antasia engan

k#mpleks aluminium untuk treatmen ulser

muk#sa mulut. Sama e3ekna terhaap ulser

paa saluran 0erna sukral3at mem)entuk suatu

lapisan kental ang menelimuti saluran 0erna

)ersama menahan pepsin asam lam)ung an

garam empeu. ,engan aksi terse)ut

memuahkan pemulihan luka-luka i saluran

0erna.

enggunaan paa penerita ewasa K#ntr#l simpt#matik ulser i mulut :ik#m)inasi engan antasia k#l#ial aluk#l

an magnesium hir#ksia $lanta


19/25

hir#ksia simetik#n $lanta


20/25


21/25

!A'#AR PUS#AKA

7. #h K' 4ng A L#w J eit#rs. A uie #n "n3e0ti#us ,iseases #3 u)li0

Dealth "mp#rtan0e in Singap#re. %th e. Singap#re: $inistr #3 Dealth an

'an '#0k Seng D#spital 2**.

,. 'a 7D aw 7N L#w ' 4ng 7 7hia KE e# D et al. "n : 4ut)reak

#3 han 3##t an m#uth isease in Singap#re. Singap#re $e J 1(@.

p.1@-8&.

. #h K' ,#raisingham S 'an JL Lim N 7hew S9. "n : An #ut)reak #3

han 3##t an m#uth isease in Singap#re. 5ull E#rl Dealth 4rgan

1(82 p.(%+-(.

*. 7han K #h K' 7h#ng 7 'e# 9S Lau Ling A9. "n : 9piemi0

han 3##t an m#uth isease 0ause ) human enter#=irus @1 Singap#re.

9merg "n3e0t ,is 2**& p.@8-8+.

8. 7enters 3#r ,isease 7#ntr#l an re=enti#n. ,eaths am#ng 0hilren uring

an #ut)reak #3 han 3##t an m#uth isease F'aiwan Repu)li0 #3 7hina

April-Jul 1((8. $$ER $#r) $#rtal Ekl Rep 1((8 p.%2(-&2.

:. D# $ 7hen 9R Dsu KD 'wu SJ 7hen K' 'sai S et al. "n : An

epiemi0 #3 enter#=irus @1 in3e0ti#n in 'aiwan. 'aiwan 9nter#=irus

9piemi0 E#rking r#up. N 9ngl J $e 1(((. p.(2(-&+.

;. Liu 7 'seng D Eang S Eang J Su ". "n : An #ut)reak #3 enter#=irus @1

in3e0ti#n in 'aiwan 1((8: epiemi#l#gi0 an 0lini0al mani3estati#ns. J

7lin ;ir#l 2***. p.2&-&*.


22/25

/. 7enters 3#r ,isease 7#ntr#l an re=enti#n Nati#nal 7enter 3#r "n3e0ti#us

,iseases. A=aila)le 3r#m URL :

http://www.00.g#=./n0i#/=r/re=)/enter#=irus/h3h3.htm. A00esse

40t#)er 1* 2*12..

7-. 7herr J,. 9nter#=iruses: p#li#=iruses 0#>sa0kie=iruses e0h#=iruses an

enter#=iruses. "n: 'e>t)##k #3 eiatri0 "n3e0ti#us ,iseases. +th e.

2**+:2**@.

77. 7hang L 'sa# K7 Dsia SD et al. "n : 'ransmissi#n an 0lini0al 3eatures

#3 enter#=irus @1 in3e0ti#ns in h#useh#l 0#nta0ts in 'aiwan. JA$A

2**. p.222-@.

7,. E#l33 K J#hns#n RA Suurm#n ,. ;iral in3e0ti#ns #3 skin an mu0#sa.

"n: itpatri0kQs 7#l#r Atlas P Sn#psis #3 7lini0al ,ermat#l#g. +th e.

New #rk N: $0raw-Dill 2**+.p.@(*-(2.

7. 7hen K' 7hang DL Eang S' 7heng ' ang J. "n : 9piemi#l#gi0

3eatures #3 han-3##t-m#uth isease an herpangina 0ause ) enter#=irus

@1 in 'aiwan 1((8-2**+. eiatri0s 2**@. p.2-+2.

7*. Eang 7 Li Lu Eu $D et al. atal 0#>sa0kie=irus A1% in3e0ti#n.

eiatr "n3e0t ,is J 2**.p.2@+-%.

78. ,ne . $, eiatri0s Dan-##t-an-$#uth ,isease e-

$ei0ine.0#m last u date + Januar 2**+ iakses 1* 4kt#)er 2*12.

7:. raham 5.S. $, Dan-##t-an-$#uth ,isease e-$ei0ine.0#m last

up ate % Januar 2**+ iakses 1* 4kt#)er 2*12.

7;. ,epartemen #3 ,ermat#l#g F Uni=. "#wa 7#llege #3 $ei0ine A=aila)le

3r#m URL : http://tra.ermat#l#g.ui#wa.eu/7#>sa0k*1.htm. A00esse

40t#)er 1* 2*12.

7


23/25

,-. ,i ir# J.'. et.al. harma0#therap &th e. Applet#n P Lange. Stam3#r

1((@. p.182-18.

,7. '!a '. D. P Kirana R. 4)at-4)at enting. 9le> $eia K#mputin#.

Jakarta 2**2.

,,. Dar3inal 9.'. #urle ,.R.'e>t)##k #3 'heurapeuti0s ,rug an

,isease $anagement. Lippin0#tt Eilliams P Eils#n @th e.

hilaelphia 2***. .(@&-1*%.

,. 7ha=is L.$. R.h. Ask #ur harma0ist.St. $artinsri33in. New #rk

2**2.

,*. Ameri0an S#0. #3 Dealth F Sstem harma0ist. ADS ,rug "n3#rmati#n.

2**&.

,8. $ers0h J. Dan ##t an $#uth Snr#me. A=aila)le 3r#m URL :

http://www.mei0inenet.0#m/han-3##t-an-m#uthTsnr#me/page&.htm.

A00esse 40t#)er 1* 2*12.

23

http://www.medicinenet.com/hand-foot-and-mouth_syndrome/page3.htmhttp://www.medicinenet.com/hand-foot-and-mouth_syndrome/page3.htm


24/25

UNI2%RSI#AS &UA&&A!I=A S%&ARAN4

LAPORAN KASUS

and+ '""t+ and &"uth !isease ('&!)

,isusun untuk $engikuti U!ian Kepaniteraan Klinik

i 5agian Anak

Rumah Sakit Umum KU ,elanggu

,ia!ukan Kepaa :

Pembimbin Klinik $ dr. 2ita S+ &. S>+ S5.A

,isusun 4leh :

Prima &aulana 1 N ,A-7--*-

Ke5aniteraan Klinik !e5artemen Anak

'AKUL#AS K%!OK#%RAN ? UNI&US S%&ARAN4

24


25/25

Rumah Sakit Umum PKU !elanu

Hfmd Prima Refisi

Documents

Transcript of Hfmd Prima Refisi