Filosofi Montessorirumaharuna.com/rumaharuna/wp-content/uploads/2018/03/Modul-1_MaH... · tentang...
Transcript of Filosofi Montessorirumaharuna.com/rumaharuna/wp-content/uploads/2018/03/Modul-1_MaH... · tentang...
3/12/2018
1
Filosofi MontessoriBagaimana pendekatan Montessori menjawab tantangan pengasuhan anak di abad 21?
Materi Workshop Montessori at Home (MaH) – Full Program
Modul 1: Philosophy
Modul 2: Exercise of Practical Life (EPL)
Modul 3: Sensorial
Modul 4: Cultural
Modul 5: Mathematics
Modul 6: Language
3/12/2018
2
I stand outside the classroom, teacher, At the doorstep to the world
I want to see it all, To hear and feel and taste it all.
I stand here, teacher,With eager eyes and heart and mind.
Will you open the door?-Janet Galantay
Aku berdiri di luar kelas, Bu Guru Di pintu menuju dunia
Aku ingin menyaksikannya, Mendengar, merasakan & mencicipi semuanya.
Aku berdiri di sini, Bu Guru,Dengan mata, hati & pikiran yang penuh
semangat.Akankah kau membukakan pintu untukku?
Baru mulai sesi kog sudah serius banget?
Kita kenalan dulu dong
3/12/2018
5
Digital Immigrant Digital Natives
Pendekatan yang menjawab tantangan perkembangan dunia digital & karakteristik generasi
Alpha
3/12/2018
6
Apakah pendekatan Montessori menjawab tantangan tersebut?
Diskusikan dengan teman di sebelah kiri & kanan Anda.
Mendengar kata “Montessori” apa yang ada di benak kita?
3/12/2018
11
Tak kenal maka tak sayang
Mari kita berkenalan lebih lanjut dengan Montessori…
Maria Montessori
3/12/2018
12
Montessori Biography
1870
Lahir di Chiaravalle, Italy
1896
Menjadi dokter wanita pertama di Italy
1907
Children’s House (Casa Dei Bambini) dibuka pertama kali tahun 1907
1952
Meninggal di Belanda
Maria Montessori
1870-1952
Wanita pertama yang lulus pendidikan kedokteran.
Pelopor kesetaraan gender.
Pendobrak pendidikan tradisional.
3/12/2018
13
Biografi lengkap
Montessori vs Konvensional
Montessori Konvensional
Diskusikan dengan teman di sebelah kiri & kanan Anda perbedaan pendidikan:
3/12/2018
14
Suasana Sekolah Montessori
Usia anak beragam
• Seting kehidupan nyata
• Pembangunan karakter; proses modeling
3/12/2018
15
Pembelajaran Individual
• Tempo kerja setiap anak berbeda
• Menghargai kebebasan anak dalam beraktifitas
Pembelajaran konkret
• Material yang sesungguhnya
• Anak bertanggung jawab & menghargai material
3/12/2018
16
Student Centered
• Kebebasan memilih aktifitas
• Guru mengobservasi aktifitas anak
• Usia anak beragam
• Pembelajaran individual
• Pembelajaran konkret
• Student centered
Montessori
• Dibagi berdasarkan usia
• Pembelajaran sama untuk semua anak
• Pembelajaran abstrak
• Teacher centered
Konvensional
3/12/2018
17
Filosofi dibalik pendekatan Montessori
Dalam kelompok pelajari
Gunakan pertanyaan penuntun berikut untuk berdiskusi.
Filoso
fi Mo
nte
ssori
Absorbent Mind
Sensitive Periods
Laws of Development
Prepared Environment
Directress
Learning Areas
Three Period Lesson
3/12/2018
18
Filoso
fi Mo
nte
ssori
Absorbent Mind
1. Apa yang dimaksud dengan The Absorbent Mind?
2. Berikan contoh perilaku anak yang menunjukkan pikiran mereka adalah The Absorbent Mind.
3. Hal-hal apa saja yang diserap anak dari kita?
Sensitive Periods
1. Apa yang dimaksud dengan Sensitive Periods? Apakah Sensitive Periods bisa berakhir?
2. Kepekaan apa saja yang dimiliki anak pada saat berada pada Sensitive Periods?
3. Jika kepekaan ini tidak dikembangkan, apa akibatnya pada perkembangan anak?
Laws of Development
1. Apa yang dimaksud dengan Laws of Natural Development?
2. Apa saja Laws of Development tersebut?
3. Jika anak tidak difasilitasi untuk berkembang sesuai dengan Laws of Development, apa yang akan terjadi?
Prepared Environment
1. Apa yang dimaksud dengan The Prepared Environment?
2. Apa tujuan dibentuknya The Prepared Environment?
3. Apa karakteristik dari The Prepared Environment?
Directress
1. Siapakah yang dimaksud dengan Directress?
2. Apa peran Directress dalam pembelajaran anak?
3. Mengapa observasi penting dalam proses pembelajaran anak?
Learning Areas
1. Apa saja area belajar dalam Montessori?
2. Jelaskan karakteristik dan tujuan tiap area?
3. Untuk tahap awal, area mana yang sebaiknya diperkenalkan terlebih dahulu kepada anak?
Three Period Lesson
1. Apa yang dimaksud dengan Three Period Lesson (3PL)?
2. Apa saja tahapannya?
3. Berikan contoh penggunaan 3PL untuk menjelaskan konsep warna, besar-kecil atau panjang-pendek.
The Absorbent Mind
3/12/2018
19
The Absorbent Mind
Kapasitas pikiran anak yang mampu menyerap informasi yang ada di sekeliling mereka.
Tahapan The Absorbent Mind
1. Unconscious Mind (0 – 3 years)
- Otak anak berfungsi secara tidak sadar “konstruktif”
3/12/2018
20
Tahapan The Absorbent Mind
1. Unconscious Mind (0 – 3 years)
- Otak anak berfungsi secara tidak sadar “konstruktif”
- Pembelajaran dihasilkan dari interaksi dengan dan respon terhadap rangsangan lingkungan.
- Piaget: tahap SENSORIMOTOR
Tahapan The Absorbent Mind
2. Conscious Mind (3 – 6 years)- Anak menjadi semakin
sadar dan terarah dalam aktivitas-aktivitas mereka dan dalam mengeksplorasi lingkungan
- “penyempurnaan konstruktif”
- Piaget: Pra-Operational
3/12/2018
21
Apa yang diserap anak dari kita?
1. Bahasa
2. Gerakan-gerakan/pergerakan fisik kita
3. Kemandirian
4. Pendekatan kita akan hidup
Children see, children do
3/12/2018
22
The Sensitive Periods
The Sensitive Periods
• Rentang waktu dalam hidup seorang anak dimana mereka sangat peka menyerap karakteristik tertentu dari lingkungan mereka.
• Windows of opportunities pintu kesempatan untuk anak belajar berbagai keterampilan.
3/12/2018
23
Sensitive Periods
Age
0 1 2 3 4 5
• Sensitivity to order
• Sensitivity to refinement of the senses
• Sensitivity to small objects
• Sensitivity to walking
• Sensitivity to language
• Sensitivity to social interest
Sensitivity To Order (Peka terhadap Keteraturan)
3/12/2018
24
Sensitivity To Order (Peka terhadap Keteraturan)
• Anak membutuhkan pola/kebiasaan atau situasi yang familiar
• Tidak berkembang, anak menjadi kurang mampu mengorganisasi dirinya
• Rak menjadi sangat penting
Refinement of The Senses(Pengasahan ketajaman indera)
• Anak secara alami memiliki rasa ingin tahu
• Jika tidak berkembang, anak menjadi pemberontak
3/12/2018
25
Refinement of The Senses(Pengasahan ketajaman indera)
Teori Perkembangan Kognitif Piaget
Sensorimotor
Preoperasional
Formal Operasional
Pendekatan MULTI-SENSORI Montessori
Montessori Sensorial Area
3/12/2018
26
Sensitivity To Small Objects(Kepekaan terhadap benda-benda kecil)
• Anak menaruh perhatian terhadap benda-benda kecil
• Memperluas kemampuan anak untuk mengobservasi
• Jika tidak berkembang, anak menjadi kurang konsentrasi
Sensitivity to Small Objects
3/12/2018
29
Sensitivity to Walking(Kepekaan untuk berjalan)
• Keinginan untuk bebas dan tidak tergantung pada orang dewasa
• Kecederungan menyukai pengulangan
• Jika tidak berkembang, berpengaruh kepada kepercayaan diri
Perbedaan jalan bagi anak kecil &
orang dewasa
• Anak berjalan tidak hanya dengan kakinya, tapi dengan matanya.
• Orang dewasa berjalan dengan agenda/tujuan.
3/12/2018
30
Sensitivity to Language(Kepekaan terhadap bahasa)
• Meniru kata-kata orang dewasa
• Tidak berkembang, kurang sensitif terhadap suara & menjadi kurang percaya diri.
3/12/2018
31
Sensitivity to Social Interest(Kepekaan terhadap minat sosial)
• Anak belajar menjadi anggota suatu kelompok
• Jika tidak berkembang, kesepian, mencari perhatian & anti sosial
Laws of Natural Development
3/12/2018
32
Laws of Natural Development
1. The Law of Work
2. The Law of Independence
3. The Power of Attention
4. The Development of Will
5. The Development of Intelligence
6. The Development of Imagination and Creativity
7. The Development of an Emotional and Spiritual Life
The Law of Work(Hukum Kerja)
Bermain adalah bekerja bagi anak-anak
3/12/2018
33
The Law of Work(Hukum Kerja)
• Ketika bekerja anak selalu mengerahkan seluruh kemampuannya
• Anak menyukai proses dalam bekerja
3/12/2018
34
Normalized(Dinormalisasi)
Anak mampu menunjukkan kesenangan dan ketenangan setelah mereka memilih tugas yang mereka inginkan.
The Law of Independence (Hukum Kemandirian)
Jangan pernah membantu anak
dengan tugas yang dia bisa
lakukan sendiri
3/12/2018
35
The Law of Independence (Hukum Kemandirian)• Jangan lakukan sesuatu untuk anak yang sebenarnya
dapat dilakukannya sendiri
• Bimbing anak melakukannya
• Bantu anak untuk mengembangkan disiplin diri
The Power of Attention(Hukum Kekuatan Perhatian)
• Berhubungan dengan Sensitive Period
• Mengembangkan kemampuan konsentrasi tingkat tinggi
3/12/2018
36
The Development of Will (Hukum Kemauan)
• Anak membutuhkan kebebasan untuk mengembangkan keinginannya
• Keputusan + Tindakan = Pembentukan kemauan
The Development of Intelligence(Hukum Perkembangan Kecerdasan)
Ada 2 ciri:
• Respon yang cepat terhadap stimulus
• Keteraturan dalam memberikan respon
3/12/2018
37
Imagination & Creativity
Lingkungan harus didasari oleh:
• Realitas
• Indah
• Harmonis
• Kebebasan
Development of Emotional & Spiritual Life
Kelas Montessori membangun:
• Interaksi sosial
• Rasa tanggung jawab
• Moral
3/12/2018
38
Prepared Environment
The Prepared Environment(Lingkungan yang Dipersiapkan)
Lingkungan yang dirancang untuk membangun kemandirian anak dalam belajar dan bereksplorasi secara maksimal.
3/12/2018
39
Lingkungan Fisik Ruangan Montessori
• Peralatan ukuran anak
• Benda Nyata
• Akses anak
• Stimulasi indera
• Alas kerja
• Tray/kotak presentasi
Material-Material Montessori
• Konkrit
• Terbuat dari bahan-bahan natural
• Mengeksplorasi satu konsep dalam satu waktu.
• Materi sebisa mungkin “self correcting” sehingga anak bisa menemukan kesalahannya – “control of error”
3/12/2018
40
Anak diajar untuk bertanggung jawab terhadap alat-alat yang ada, mengambil & mengembalikan kembali
pada tempatnya
The Directress
3/12/2018
41
Guru Montessori
• Disebut “Directress”, mengarahkan pembelajaran anak
• Anak memilih apa yang ingin dikerjakan secara mandiri
• Directress memastikan anak melakukan berbagai variasi kegiatan sepanjang hari
• Jauh dari stres
Area Pembelajaran dalam Montessori
3/12/2018
42
5 Area Pembelajaran dalam Montessori
1. Practical life – Anak belajar mempraktikkan kegiatan hidup sehari-hari
2. Sensorial – Melatih panca indera anak-anak
3. Math – Membantu anak mengembangkan kemampuan berpikir konkrit menuju abstrak
4. Language – Anak mengembangkan kosakata dan keterampilan bicara
5. Science and Cultural – Membantu perkembangan kemampuan berpikir dan menyelesaikan masalah
Terima Kasihwww.rumaharuna.com