Decision Making Process

43
“decision-making process” Dra. Ayun Sriatmi, M.Kes Topik : 3 Bagian Administrasi & Kebijakan Kesehatan Universitas Diponegoro Semarang

description

Decision Making Process

Transcript of Decision Making Process

  • decision-making process

    Dra. Ayun Sriatmi, M.Kes

    Topik : 3

    Bagian Administrasi & Kebijakan Kesehatan

    Universitas Diponegoro

    Semarang

  • Decision making is one of the most

    fundamental management activities found in

    any formal organization. There is no single

    approach to decision making that will serve

    a manager in all situations.

    Instead, manager must be flexible

    as well as decisive

    ( Brown & Moberg )

  • Batasan / Definisi

    Pengambilan keputusan adalah pemilihan alternatif perilaku dari dua alternatif atau lebih ( George R Terry )

    Keputusan adalah hasil pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas dan merupakan suatu jawaban yang pasti terhadap suatu pertanyaan. ( Ralph C Davis )

    Proses, pengembangan & pemilihan arah serta tindakan utk memecahkan suatu masalah tertentu ( James Stoner )

  • Batasan / Definisi

    A choice from two or more alternatives ( Stephen P Robbins )

    Suatu keputusan adalah suatu pilihan terhadap berbagai macam alternatif ( William R Dill )

    Adalah suatu pendekatan sistematis thd hakikat suatu masalah, pengumpulan fakta2 & data, penentuan yg matang dari alternatif yg dihadapi dan pengambilan tindakan yg menurut perhitungan merupakan tindakan yg paling tepat ( Sondang P Siagian )

  • Batasan / Definisi

    Pengambilan keputusan adalah pengambilan pilihan sesuatu alternatif dari berbagai alternatif yang ada dan selesai ( Anderson yg dikutip oleh Bintoro Tjokroamidjojo)

    Pengambilan keputusan adalah tindakan pimpinan untuk memecahkan masalah yg dihadapi organisasi yg dipimpinnya dengan melalui pemilihan satu diantara alternatif2 yang dimungkinkan ( Ibnu Syamsi )

  • Karakteristik pengambilan keputusan

    Merupakan suatu proses yg terdiri dari langkah-langkah tertentu.

    Dilakukan sbg upaya utk mengatasi / memecahkan masalah.

    Adalah proses menentukan satu pilihan alternatif

    Hanya dilakukan satu kali saja

    Mengandung suatu resiko

  • Tujuan
    pengambilan-keputusan

    Pencapaian tujuan organisasi secara lancar, mudah dan efisien.

    Pemecahan masalah atas kendala-kendala yang dihadapi organisasi yang seringkali bersifat kontradiktif (masalah maupun penyelesaiannya)

  • Identification

    of a problem

    Identification

    of Decision Criteria

    Allocation of Weight

    to Criteria

    Development

    of Alternatives

    Analysis

    of Alternatives

    Selection

    of an Alternative

    Implementation

    of the Alternative

    Evaluation of

    Decision Effectiveness

    The Decision-Making Process / Phases

    ( Stephen P Robbins )

    Phase of

    Decision

    Making

  • TAHAP-TAHAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN
    ( Sondang P Siagian )

    Definisi Masalah

    Pengumpulan Data

    Analisis Data

    Penentuan Alternatif2

    Pemilihan Alternatif Terbaik

    Memutuskan / Action

    Implementasi & Monitoring Hasil

    Evaluasi

  • TAHAP-TAHAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN
    ( William N Dunn )

    Penentuan Masalah

    Penentuan Alternatif

    Tindakan / Action

    Hasil Keputusan

    Pola Pelaksanaan

    (Performance)

  • 1.

    PENENTUAN

    MASALAH

    3.

    TINDAKAN

    2.

    PENENTUAN

    ALTERNATIF

    4.

    HASIL

    KEPUTUSAN

    5.

    POLA

    PELAKSANAAN

    FEED-BACK HASIL EVALUASI

    PROBLEM STRUCTURING

    PRACTICAL INFERENCES / KESIMPULAN PRAKTIS

    Metode

    Forecasting

    Metode

    Rekomendasi

    Metode

    Monitoring

    Metode

    Evaluasi

    Proses Pengambilan Keputusan

    ( William N Dunn )

  • Langkah-langkah
    pengambilan keputusan efektif
    ( M. Manullang )

    MENERIMA TANTANGAN

    * Merupakan masalah yg diindikasikan sbg ancaman dari suatu peluang (kesempatan), dgn pilihan :

    a. Menerima tantangan & melakukan sesuatu

    b. Tidak menghiraukan tantangan / membiarkan

    MENCARI ALTERNATIF

    * Adalah daftar kemungkinan

    * Pilihan tawaran berbagai ide langkah / tindakan yg diharapkan dpt mengatasi masalah / tantangan

    PENILAIAN ALTERNATIF

    MENJADI TERIKAT

    * Setelah pilihan terakhir dibuat

    BERPEGANG PADA KEPUTUSAN

    * Dalam implementasi pilihan / keputusan yg ada

  • All decisions involve alternatives, values & uncertainty, and all decision processes involve problem structuring and evaluation

    ( Barry F Anderson )

  • Keputusan efektif

    Keputusan yang berkualitas / berbobot

    (bersifat teknis & rasional, cenderung obyektif dgn standar teknis jelas)

    * Sesuai masalah

    *Sesuai tujuan

    * Sesuai prosedur/metodologis

    Keputusan yang diterima semua pihak

    * Acceptability

    * Menunjukkan adanya dukungan & kepatuhan, bersifat subyektif & emosional krn tergantung

    pd sikap

  • Keputusan yang efektif merupakan keseimbangan (Equilibrium) antara disiplin / metode yg harus dilaksanakan (bobot/kualitas) dengan sikap manusiawi terhadap bawahan sehingga dapat diterima (human relations)

  • KEPUTUSAN EFFEKTIF / TEPAT

    DE = Q x A

    DE = Q / A

    DE = A / Q

    DE = Q = A

    DE: Effective Decision

    Q : Quality

    A : Acceptability

    ( Maier )

  • Komponen / unsur dalam
    pembuatan keputusan baik

    Tujuan ditegaskan secara jelas

    Identifikasi alternatif yang ada

    Perhitungkan faktor2 yg tidak dapat diketahui sebelumnya (uncontrollable-events) sehingga perlu kemampuan prediksi (forecasting)

    Kebutuhan sarana utk mengukur hasil yang dicapai.

    ( Martin Starr)

  • Proses

    Pengambilan

    keputusan

    Keadaan internal

    organisasi

    Ketersediaan

    Informasi

    Kondisi eksternal

    organisasi

    Kepribadian &

    Kecakapan

    Decision maker

    FAKTOR-FAKTOR PENTING YANG MEMPENGARUHI

    PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN

  • FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
    KEPUTUSAN YANG DIHASILKAN
    ( Nigro & Nigro )

    Adanya pengaruh tekanan-tekanan dari luar (under-pressure)

    Adanya pengaruh kebiasaan lama (konservatisme)

    Adanya pengaruh sifat-sifat pribadi decision maker

    Adanya pengaruh dari kelompok luar (lingkungan sosial)

    Adanya pengaruh keadaan / kondisi masa lampau (sejarah)

  • FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN
    KESULITAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN ( Gerald M Caiden )

    Sulitnya memperoleh informasi yang cukup

    Kesulitan mengumpulkan bukti-bukti

    Adanya berbagai kepentingan yang berbeda dan mempengaruhi pilihan tindakan yg berbeda-beda pula

    Dampak keputusan / kebijakan yg sulit dikenali

    Umpan balik keputusan yang umumnya bersifat sporadis

    Proses perumusan keputusan / kebijakan yang tidak dimengerti secara benar

  • Faktor yang mempengaruhi
    kompleksitas pengambilan keputusan
    ( Sondang P Siagian )

    Semakin besar volume informasi yg harus diperhitungkan

    Semakin besar jumlah aparat pelaksanaan keputusan

    Perbedaan kepentingan para pelaksana keputusan

    Teknik-teknik pengambilan keputusan yang sophisticated

    Kecepatan perubahan lingkungan yg terjadi

    Pengetahuan ttg pengambilan keputusan yg semakin mendalam

  • Nilai yang mendasari perilaku decision maker
    dalam proses pengambilan keputusan manajerial ( James E Anderson )

    Nilai-nilai politis (political values)

    Nilai-nilai organisasi (organizational values)

    Nilai-nilai pribadi (personal values)

    Nilai-nilai kebijakan (policy values)

    Nilai-nilai ideologi (ideological values)

  • Tipe-tipe decision maker
    ( decision makers style )
    ( Eric Form )

    Tipe Ketergantungan (The defensive or receptive type)

    Tipe Eksploitatif (The exploitative or aggressive type)

    Tipe Tabungan (The hoarding type)

    Tipe Pemasaran (The marketing type)

    Tipe Produktif (The productive type)

  • Tingkatan keputusan berdasarkan ketersediaan informasi
    ( Brinckloe )

    Keputusan Otomatis (Automatic decision)

    Keputusan Berdasarkan Informasi yang Diharapkan (Expected Information Decision)

    Keputusan Berdasarkan Berbagai Pertimbangan (Factors weighting decisions)

    Ketususan Berdasarkan Ketidakpastian Ganda (Dual uncertainty decisions)

  • Dasar pengambilan keputusan
    ( George R Terry )

    Keputusan berdasarkan INTUISI (inner-feeling & perasaan)

    Keputusan berdasarkan pertimbangan RASIONAL / LOGIKA

    Keputusan berdasarkan FAKTA-FAKTA

    Keputusan berdasarkan PENGALAMAN

    Keputusan berdasarkan WEWENANG

  • Types of Decisions

    Programmed Decisions

    * Well structured problem

    * Repetitive in nature

    *Develop a standardized procedures

    * Relatively stated

    Non Programmed Decisions

    * Associated with unstructured problem

    * Relatively big decisions, interms on their impact on people and budgets

    *Rely on their judgement, intuition, heuristic / discover

    *Dinamic

  • Katagori keputusan

    Berdasarkan

    Struktur

    Berdasarkan

    Ruang-lingkup

    Keputusan Berstruktur

    (Structured decision)

    Keputusan Tak Berstruktur

    (Un-Structured decision)

    Keputusan Umum

    (Generic decision)

    Keputusan Unik

    (Unique decision)

  • Katagori keputusan

    Berdasarkan

    kuantitas

    Berdasarkan

    Tingkat

    manajerial

    Keputusan Personal

    (Personal decision)

    Keputusan Kelompok

    (Group decision)

    Keputusan Strategis

    (Strategic decision)

    Keputusan Technikal

    (Technical decision)

    Keputusan Operasional

    (Operational decision)

  • Keputusan Personal

    (Personal decision)

    Keputusan Kelompok

    (Group decision)

    Dinamika

    Individu Dalam

    organisasi

    Dinamika

    Lingkungan

    organisasi

    Dinamika

    Kelompok

    organisasi

    Gambar :

    Kekuatan Yang Mempengaruhi

    ( Sondang P Siagian )

  • How to make a wise decision ?

    The courage to be rational

    Creativity in problem structuring

    Balanced judgement

  • orientasi
    proses pengambilan keputusan

    OPTIMASI

    *Perhitungan untung-rugi dalam penyusunan setiap alternatif

    * Orientasi efisiensi & efektivitas alternatif terpilih

    SATISTICING

    * Orientasi kepuasan daripada mengejar penyelesaian terbaik ( yang memuaskan )

    * Hanya mempertimbangkan beberapa alternatif saja

    * Adanya pengakuan thd rasionalitas terbatas / bounded-rationality

  • Kesalahan Proses Pengambilan Keputusan yang Berdampak pada Ketidakberhasilan Keputusan

    Cara berpikir yang sempit (cognitive-nearsightedness)

    Asumsi bahwa peristiwa masa depan akan mengulangi masa lalu / sejarah berulang (assumption that future will repeat past)

    Terlampau menyederhanakan sesuatu (over-simplification)

    Terlampau menggantungkan pada pengalaman satu orang (overreliance on ones own experience)

    Keputusan yang dilandasi oleh pra-konsepsi pembuat keputusan (pre-coencive decision)

    Tidak adanya keinginan utk melakukan percobaan (unwillingness to experiments)

    Keengganan utk membuat keputusan (reluctance to decide)

  • Teori Teori
    Pengambilan Keputusan

  • TEORI RASIONAL KOMPREHENSIf

    ( Rational-Comprehensive Theory )

    TEORI INCREMENTAL

    ( Incremental Theory )

    C.TEORI PENGAMATAN TERPADU

    ( Mix Scanning Theory )

  • Unsur utama

    1.Identifikasi masalah masalah ( dibandingkan )

    2.Tentukan ranking sesuai urutan kepentingannya

    3.Pencarian pelbagai alternatif

    4.Teliti akibat-akibat ( biaya & manfaat ) setiap alternatif

    5Bandingkan setiap alternatif

    6.Pilih alternatif tertentu

    HASIL YANG DIPEROLEH :

    Keputusan yang rasional

    ( Keputusan yg dpt mencapai tujuan yg paling efektif )

    Tokohnya : Yehezkel Dror

    Teori rasional - komprehensif

  • KRITIKAN :

    ( Charles E Lindblom )

    Sulit dilakukan karena pengambil keputusan tidak berhadapan dengan masalah yang konkrit & terumuskan jelas (not given)Kesulitan merumuskan masalah yang sebenarnyaTeori RK menuntut hal-hal yang tidak rasional pada diri pengambil keputusan ( mis : pengetahuan, fisik prima, kecukupan informasi, dll)Banyaknya hambatan untuk bertindak secara rasional (misal : kurangnya waktu, kesulitan kumpulkan informasi, meramal masa depan, dll )Sulit bagi pengambil keputusan untuk memilah secara tegas antara nilai pribadi dengan nilai yang diyakini masyarakat.
  • Mencerminkan suatu teori yang menghindari banyak masalah yang harus dipertimbangkan

    Tentukan tujuan dan sasaran yang ingin dicapaiPertimbangkan pada beberapa alternatif yang langsung berhubungan dengan pokok masalah (terutama yang berbeda secara marginal / inkremental)Evaluasi sejumlah kecil akibat yang mendasar bagi setiap alternatifRedefinisi masalah secara teratur & terus menerus

    (pertimbangan pada tujuan sarana dan sarana tujuan)

    5. Hakikat bersifat perbaikan perbaikan kecil

    TEORI INKREMENTAL

  • HASIL YANG DIPEROLEH :

    Keputusan yang mengurangi resiko & menghemat waktu &

    biaya yang ditimbulkan oleh suasana ketidakpastian

    TOKOHNYA : Charles E Lindblom

    KRITIKAN KRITIKAN :

    Keputusan hanya mencerminkan kepentingan kelompok yang kuat & mapan serta kelompok kelompok yang mampu mengorganisasikan kepentingan dalam masyarakat.Cenderung abaikan peluang bagi perlunya pembaharuan sosial yang mendasar ( status quo )
  • Mencerminkan suatu teori yang menggabungkan & memperhitungkan keputusan yang bersifat fundamental maupun keputusan yang bersifat inkremental

    Sangat memperhitungkan tingkat kemampuan para pengambil keputusan yang terbatas dan berbeda beda

    Teori pengamatan terpadu

    (mix-scanning theory)

  • PRINSIP PEMIKIRAN :

    Penggunaan 2 kamera, yaitu :

    Kamera yang bersudut lebar & luas namun tidak terlampau rinciKamera yang memfokuskan pengamatan pada daerah daerah tertentu yang memerlukan lebih mendalam / rinci

    Tokohnya : Amitai Etzioni

    Hasilnya :

    KEPUTUSAN YANG KOMPROMISTIS

    Teori pengamatan terpadu

    (mix-scanning theory)

  • input

    output

    Nilai-nilai

    Tingkat

    pendidikan

    Model

    keputusan

    emosionalisme

    politik

    proses

    Mekanisme Pengendalian & Umpan Balik

  • Tujuan & sasaran organisasi

    Kriteria pelaksanaan kegiatan

    Identifikasi permasalahan

    Alt.1

    Alt.2

    Alt.3

    Alt.4

    Alt.5

    Alt.6

    KEPUTUSAN

    (memilih satu alternatif terbaik)

    PENGETESAN

    PELAKSANAAN KEPUTUSAN

    DAN PENGENDALIAN

    Umpan balik,

    Perbandingan dan

    Pembetulan

    (Jika terjadi

    penyimpangan)

  • Terimakasih