Dasar Blender.pdf

download Dasar Blender.pdf

of 6

Transcript of Dasar Blender.pdf

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    1/12

    Blender

    A. 

    Pengenalan BlenderBlender merupakan salah satu software animasi 3 dimensi (3D). Software ini

    dapat didownload secara gratis di situs resmi blender (http://blender.org). Pada

    awalnya Blender merupakan software internal dalam perusahaan NeoGeo, sebuah

    perusahaan animasi terbesar di Belanda pada decade 90-an. Ton Roosendaal adalah

    orang yang bertanggung jawab dalam menangani pengembangan software internal di

    NeoGeo pada waktu itu.

    Blender adalah grafis 3D aplikasi yang dapat digunakan untuk pemodelan,

    texturingrendering,editing dan membuat aplikasi 3D interaktif, termasuk permainan

    video, film animasi atau efek visual. Blender juga merupakan salah satu  free opensource3D konten penciptaan suite tersedia untuk sistem operasi termasuk Linux dan

    digunakan untuk dikembangkan secara komersial, tetapi sekarang dirilis di bawah GPL.

    Blender memiliki fitur sama kuar mengatur dalam lingkup dan kedalaman ke

    ujung lain tinggi 3D software seperti Softimage | XSI, Cinema 4D, 3Ds Max dan Maya.

    Perangkat linak ini juga berisi fitur yang merupakan ciri khas dari model perangkat lunak

    high-end dan merupakan Open Source yang paling populer grafis 3D aplikasi yang

    tersedia, dan merupakan salah satu yang paling didownload dengan lebih dari 200.000

    download dai rilis masing-masing.

    Kelebihan Blender

    1.  Meskipun gratis, kualitas blender setara atau bahkan lebih disbanding dengan

    software berbayar sejenis, disebabkan Blender memiliki beberapa fitur yang tidak

    dimiliki oleh doftware 3D berbayar.

    2.  Proses pengembangan Blender dilakukan saat proseuksi open movie (Elephants

    Dream, Bg Buck Bunny, Sintel) maupun open game (Yo Frankie!). dengan

    melakukan produksi pengembang mengetahui mana yang diprioritaskan untuk

    dikembangkan terlebih dahulu ditambah adalanya bantuan komunias diseluruh

    dunia, maka proses pengembangannya menjadi sangat cepat.

    3.  Blender memiliki versi portable, meskipun ukuran file installernya relatif lebih kecil

     jika dibandngkan dengan software 3D berbayar. Ini memudahkan Blender untuk

    dibawa kemana pun menggunakan flashdisk, selain itu Blender juga dapat

    dijalankan pada komputer dengan spesifikasi yang rendah.

    Fitur Utama

    1.  Modelling menggunakan fitu utama sebuah software 3D, karena selaga proses baik

    animasi maupun gambar diam (still image) dimulai dari proses modeling.

    http://blender.org/http://blender.org/http://blender.org/http://blender.org/

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    2/12

    2.  Animation, ada beberapa tool yang digunakan untuk membuat animasi diataranya

    F Curve Editor, Action Editor dan NLA Editor.

    3.  Compositing, merupakan proses menggabungkan bermacam-macam efek visual

    kedalam sebuah gamnar. Blender menyediakan node editor untuk compositing.

    4. 

    Game Logic merupakan fitur yang digunakan untuk menciptakan aplikasi 3Dinteraktif. Game logic memanfaatkan game engine yang disebut BGE (Blender

    Game Engine).

    5.  Scripting fitur yang dapat dimanfaatkan untuk game maupun animasi. Bahasa

    scripting Blender menggunakan Python.

    6.  UV Editing dalam UV editing terdapat istilah UV Mapping (proses penyusunan ulang

    parameter objek 3D yang memiliki koordinat X, Y, Z menjadi bidang 2D dengan

    koordinat X, Y atau U, V) contoh textur painting yaitu menggambarkan langsung

    tekstur pada hasil UV Mapping.

    7. 

    Video Editing fitur editing video Blender menggunakan sequnce editior.

    Fitur Tambahan

    Beragam fitur-fitur tambahan diantaranya:

    1.  Ringing, proses memberikan kerangka pada objek 3D untuk membantu dan

    menggerakkan objek.

    2.  Sculpting (memahat).

    3.  Partikel dan simulai fisik, digunakan untuk membuat simulai efek visual yang sulit

    dibuat secara manual seperti kerumunan, bulu, rambut, rumput dan salju.

    4. 

    Storyline, merupakan fitur untuk konsep alur cerita dari sebuah karya sehingga

    target dan tujuan disampakan secara jelas.

    B.  User Interface

    Blender memiliki tampilan lingkungan kerja seperti gambar di bawah ini:

    Gambar 1 User Interface Blender

    Keterangan GUI :

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    3/12

    1.  Header : Merupakan menu utama Blender (terdiri dari: File, Add,

    Render, Help).

    2.  3D View : Tampilan obyek secara 3 dimensi.

    3.  Outlines : Outliner adalah struktur suatu objek atau data.

    4. 

    Properties : Panel modifikasi/parameter suatu objek.5.  Timeline : Untuk playback animasi/video.

    1.

     

    Menu

    a)  File yang merupaakan menu utama untuk melakkan new, open, save, close,

    setting dan yang lainnya sebagai mana pada program 3D lain.

    b)  Add digunakan untuk menambahkan objek-objek, seperti kamrea, lighting dan

    obejk 3D.

    c)  Timeline digunakan untuk mengatur animasi pada blender.

    d) 

    Game digunakan untuk memulai scripting program game.e)  Render berfungsi untuk meilihat hasil rendering dan settingnya.

    f)  Help digunakan untuk melihat bagaimana blender bekerja dan sebagai jawaban

    untuk pertanyaan dari user.

    2.

     

    View Port

    Pada View Port, terdapat 3 objek, yaitu Cube, Lamp dan Camera. Secara default,

    View Port memiliki axis X dan Y. Dan didalam view port ini kita bisa melihat pproject

    dalam berbagai macam sudut dan dapat mengatur letak dan kamera serta

    sebagainya.

    3.

     

    Tool Button

    Berikut beberapa toolsbuttonyang biasa digunakan pada Blender :

    a)  Translate Manipulator Mode, berfungsi untuk mengambil objek. Disimbolkan

    segitiga merah, bila menggunakan keyboard bisa secara langsung menekan

    Ctrl+Alt+G.

    b)  Rotate Manipulator Mode, berfungsi untuk memutar objek. Disimbolkan

    berupa lingkaran hijau, bila menggunakan keyboard bisa langsung menekan

    Ctrl+Alt+R.

    c)  Scale Manipulator Mode, berfungsi untuk memperbesar dan memperkecil

    objek. Disimbolkan berupa persegi biru, bila menggunakan keyboard bisa secara

    langsung menekan Ctrl+Alt+S.

    d)  Transform Orientation berfungsi untuk menggabungkan beberapa objek.

    e)  Rotating/Scale Pivot berfungsi memutar dan memperbesar dan memperkecil

    pda areapivot, pivot merupakan titik pusat suatu objek, secara default pada

    blender kita menggunakan Median Point.

    f)  Modelling berfungsi untuk membuat model 3D awal.

    g)  UV Maping berfungsi untuk memindahkan objek berdasarkan vertex.

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    4/12

    h)  Texturing adalah pembuatan textur pada objek bisa dengan mengambil gambar

    yang sudah dimiliki maupun dari blender.

    i)  Ringing berfungsi untuk pebuatan tulang atau bones pada objek.

     j)  Skinning berfungsi untu pembuatan kulit pada objek atau model.

    k) 

    Animasi berfungsi untuk pembuatan animasi atau objek bergerak secaratimeline/waktu.

    l)  Partikel berfungsi untuk pembuatan partikel pada objek dan model.

    C.  GUI PADA BLENDER

    Keterangan :

    1.  Toolbar : Toolbar bersifat dinamis sesuai kontek dari objek atau

    perintah.

    2.  Perspektif/Ortho : Keterangan tampilan perpektif/Ortho.

    3.  Properties : Panel properties untuk fungsi tertentu dari 3D view/obejk.

    4.  Camera : Objek kamera untuk sudut pandang.

    5.  Cube : Objek mesh (kubus).

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    5/12

    6.  3D Manipulator : Manipulator 3D untuk geser, putar dan skala objek.

    7.  Lamp : Objek lampu untuk memberi penerangan.

    8.  Operator : Untuk menampilkan opsi yang sedangg aktif.

    9.  Editor Type : Tipe editor window untuk memilih fungsi.

    10. 

    3D Widget : 3D Manipulator Widget11. Mode : Mode objek untuk meperlakukan objek dalam fungsi khusus.

    12. Viewport Shading: Untuk display objek.

    13. Pivot Point : Digunakan untuk memilih pivot point.

    14. Orientation : Berfungsi untuk orientasi transformasi objek.

    15. Propotional Editing : Mengolah objek secara proporsional dalam mode edit.

    16. Snap Element : Fungsi snapping dalam transformasi.

    17. Layer : Menempatkan objek dalam lapisan tertentu.

    18. Render Preview : Rendel openGL gambar/animasi.

    D.  Fungsi Objek Tools

    Tampilan dari beberapa fungsi objek yang digunakan dalam pembuatan

    gambar untuk visualisasi 3D.

    E.  Jendela Menu Dasar

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    6/12

    Beberapa jendela dasar yang perlu diketahui diantaranya:

    Info : Menu Utama

    User Preference : Settingan User

    Properties : Settingan parameter objek

    Video Sequencer : Untuk editing video dan penggabunganefek

    UV/Image Editor : Untuk mengedit gambar textur

    NLA Editor, DopeSheet, Graph Editor : Untuk animasi

    3D View : untuk menampilkan objek 3D.

    1 => Tampak depan

    2 => Memutar view ke depan

    3 => Tampak samping

    4 => Memutar view ke kiri

    5 => View pesp/orho. Untuk menampilkan perspektif atau ortografi.

    6 => Memutar view ke kanan

    7 => Top8 => Memutar view ke belakang

    0 => Camera

    Berikut penjelasan beberapa hotkey yang berlaku pada Object Mode dan Edit Mode :

    Hotkey Penjelasan

    Bekerja di Mode

    TAB Digunakan untuk berpindah dari mode satu

    ke mode lain.

    Object Mode, Edit

    Mode

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    7/12

    Space Digunakan untuk searching.  Anda dapat

    membuat objek baru, contohnya dengan

    menekan space kemudian mengetikkan

    ”add plane” anda akan memperoleh plane

    baru.

    Object Mode, Edit

    Mode

    A Digunakan untuk select/deselect

    keseluruhan objek. Untuk memilih objek

    satu persatuan anda dapat menggunaan

    klik kanan objek.

    Object Mode, Edit

    Mode

    B Digunakan untuk menyeleksi objek

    menggunakan borser. Caranya tekan B

    kemudian klik kiri pada objek yang ingin

    dipilih.

    Object Mode, Edit

    Mode

    C Circle Select, digunakan untuk menyeleksi

    objek menggunakan lingkaran

    Object Mode, Edit

    Mode

    Ctrl+I Inverse. Untuk memlaik pilihan objek Object Mode, Edit

    Mode

    R Rotation, digunakan untuk memutar objek

    terpilih

    Object Mode, Edit

    Mode

    S Scale, digunakan untuk merubah ukuran

    objek

    Object Mode, Edit

    Mode

    G Digunakan untuk memindah posisi objek Object Mode, Edit

    Mode

    Shift+S Snap, digunakan untuk menempatkan

    cursor dan objek yang terseleksi tepat pada

    posisi yang dipilih

    Object Mode, Edit

    Mode

    Shift+A Add, digunakan untuk menambah objek

    baru

    Object Mode

    Shift+A Mesh, digunakan untuk menambah objek

    baru

    Edit Mode

    W Untuk memunculkan menu Special pada

    Object Mode maupun Edit mode, sub menu

    yang muncul akan berbeda pada setiap

    mode-nya

    Object Mode, Edit

    Mode

    Ctrl+J Join, untuk menggabungkan dua objek atau

    lebih. Caranya pilih objek-objek yang akan

    di join kemudian tekan Ctrl+J.

    Object Mode

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    8/12

    P Separate, untuk memisahan objek yang

    telah di join.

    Edit Mode

    X Delete, untuk menghapus objek Object Mode, Edit

    Mode

    Shift+D Untuk duplikasi objek Object Mode, Edit

    Mode

    Ctrl+Z Undo Object Mode, Edit

    Mode

    Shift+Ctrl+Z Redo Object Mode, Edit

    Mode

    Alt+A Playback Animation, utnuk menjalankan/

    menghentikan animasi

    Object Mode, Edit

    Mode

    Ctrl+N Reload Start-Up File, digunakan untuk

    membuat file bar

    Object Mode

    Ctrl+S Save, untuk menyimpan file Object Mode, Edit

    Mode

    Shift+Ctrl+S Save As, untuk menyimpan file sebelumnya

    dengan nama yang berbeda

    Object Mode, Edit

    Mode

    F.  Modelling Pada Blender

    Untuk melakukan modelling sebuah objek, harus diubah dulu menjadi Edit Mode

    dengan menekan TAB pada saat tersebut dipilih.

    Shortcut key yang akan seing digunakan pada saat modeling:

    1.  E : Extrude, Menambah face searah dengan normal.

    2.  Ctrl+R : Membuat edgeloop sesuai edge yang dipilih.

    3.  W : Mengakses Specisls menu.

    4. 

    A : Select/Unselect All.5.  Ctrl+E : Mengakses Edge Special Menu.

    6.  F : Membuat Face baru.

    7.  Z : Mengubah transparansi objek.

    8.  Ctrl+T : Memecah face menjadi triangle. 

    9.  Alt+J : Menggabungkan dua triangle menjadi satu face.

    Penambahan Objek Kedalam Scene

    Dalam pembahasan kali ini, diberika penjelasan tentang bagaimana membuat sebuah

    objek sederhana pada Blender. Untuk membuat objek beru kedalam area blender

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    9/12

    maka, lerakkan kursor pada area kerja blender, kemudian tekan spasti untuk menu.

    Kemudian pilih “add atau[SHIFT+A]” lalu “Mesh” dan pilih “UV Sphere”. 

    Memanipulasi Objek

    Sebelum memasuki modifer, perlu diketahui bahwa didalam blender terdapat

    2 mode yang sering digunakan dalam pengolahan sebuah objek, yaitu : “edit mode”

    dan “object mode”. Untuk bisa berpindah-pindah diatara kedua mode tersebut, cukup

    menggunakan TAB. “edit mdoe” berfungsi untuk melakukan pengolahan terhadap tiap-

    tiap vertices yang terdapat pada sebuah objek, sedangkan “object mode” berfungsiuntuk melakukan pengolahan terhadap objek secara keseluruhan.

    Sebelum melakukan perubahan bentuk pada sebuah objek, ada baiknya untuk

    mempelajari bagaimana melakukan perpindahan, perputaran dan peskalaan pada

    sebuah objek. Tiga modifer utama pada “object mode” adalah: 

    o  “G” key, berfungsi untuk memindahkan sebuah objek. 

    o  “S” Key, berfungsi untuk mengatur ukuran sebuah objek. 

    o  “R” Key, berfungsi untuk merotasi sebuah objek. 

    Selain itu, bisa menggunakan “transform widget menu” untuk  melakukan

    perpindahan, rotasi dan pengaturan ukuran pada sebuah objek.

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    10/12

     Edit Mode

    Setelah membuat sebuah objek melaui “object mode”, dengan menekan TAB,

    maka akan berubah menjadi “edit mode”. Disinilah sebuah objek dapat bentuknya

    sesuai yang dinginkan. Untuk mengetahui apakah mode yang dipilih adalah “edit mode”

    adalah dengan melihat titik ink atau kuning pada objek seperti gambar dibawah ini.

    Pada “edit mode”, vertex lah yang berperan penting dalam pengolahan sebuah

    bentuk objek. Untuk memilih vertex yang diinginkan cukup dengan meng-Klik kanan

    vertex yang diinginkan. Sedangkan jika ingin memilih beberapa vertex sekaligus dapatdilakukan dengan cara menekan tombol Shift diikuti dengan meng-Klik kanan bberapa

    vertex. Bisa juga dengan menekan tombol “B” lalu drag sesuai dengan keinginan sambil

    menahan klik kiri mouse.

    Blender juga memiliki beberapa jenis pemilihan pada “edit mode” : yaitu

    pemilihan berdasarkan vertex, pemilihan berdasarkan edge dan pemiligan berdasarkan

    face.

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    11/12

     

    Pemcahan Area Window

    Tampilan standar blender terbagi dalam 3 area, userpreferencewindowdi bagian atas,

    3d window dibagian tengah dan button window di bagian bawah. Satu hal yang dangat

    menarik dari blender adalah interfacenya yang bisa diubah-ubah sesuai dengan

    keinginan kita.

    Anda bisa mengubah ukuran dari tiap area ini dengan menggunakan klik kiri kursor dan

    menggeser batas atas window sesuai dengan keinginan kita. Anda juga bisa memecah

    area ini menjadi beberapa bagian dengan menempatkan kursor pada batas window,

    tekan klik kanan kirsor kemudian pilih “split area”. 

    Dengan cara yangs ama, pilih “join area” untuk menggabungkan dua window yang

    terpisah.

  • 8/20/2019 Dasar Blender.pdf

    12/12