OLEH :Dra. M I S T I N, M.Pd

KEPALA DINAS P DAN K KOTA BATUJAWA TIMUR

Kurikulum Muatan Lokal Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH)

Berbasis Bersih, Sehat dan Hijau

Map of Annual Work Plan FY 2008 East Java - ILocation of ESP Integrated Approach and USAID

Partnersin East Java Region

Map LocationMap Location

4

KOTA BATU

Luas Kota Batu = 202,800 Km2 atau sama dengan 20,280 ha

Jumlah Penduduk 172.015

Dikelilingi oleh gunung-gunung.

Curah hujan yang tinggi Penyangga kebutuhan

air di 14 kab/kota atau 14 juta jiwa.

Terdapat 58 mata air dari dan bermuara di Sungai Brantas thn 1992 teridentifikasi 111 mata air.

1. Menurunnya Debit dan kualitas air sungai

KEPRIHATINAN

SEDIMENTASI

PENAMBANGAN PASIRALIRAN SUNGAI MENYEMPIT

SUMBER AIR YANG RUSAK

2. Rusaknya Hutan Pelindung

PENEBANGAN UNTUK LAHAN

3. Gagalnya Reboisasi

RAWAN LONGSOR

SUMBER YG TELAH MATI

TANAMAN REBOISASI DICABUTI

4. Menurunnya Hasil Pertanian• Jeruk Keprok Punten• Apel• Sayur• Padi• Ikan Tombro Punten

Bagaimana Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) lahir?

• Keprihatinan dikalangan praktisi pendidikan terhadap kondisi lingkungan.

• Perlunya menyiapkan karakter mental siswa yang peduli terhadap lingkungan.

• Menyusun kurikulum.• Penggalangan jaringan.• Penyempurnaan kurikulum

Melalui Pendidikan, Kita Siapkan Generasi Muda yang Memiliki

Kepedulian Terhadap Pengelolaan Lingkungan

G A G A S A N

PLH sebagai MULOK

Menyusun Kurikulum PLH

SOSIALISASI

Pelaksanaan PLH

Tindak LanjutMGMP PLH

Kerjasama

GURU

TK, SD, SMP, SMA/SMK

Lintas Dinas Kepala SekolahGuruMasyarakat

Latar belakang pendidikan guru Kreatifitas, inovasi guru masih rendah Sarana prasarana, bahan ajar masih minim PLH berupa Mulok bukan Ujian Nasional Kurangnya perhatian dari berbagai pihak

HAMBATAN DAN MASALAH

MOTIVASI GURU RENDAH

LANGKAH AKSI

A. KEBIJAKAN• Membangun kerjasama dengan berbagai pihak• Memfasilitasi sekolah menuju sekolah adiwiyata

• Memfokuskan arah kurikulum PLH berbasis Bersih, Hijau, dan Sehat

B. PELAKSANAAN• Menyempurnakan kurikulum menjadi berbasis kompetensi

• Mengoptimalkan pelaksanaan MGMP/KKG PLH• Menyusun bahan ajar berupa modul secara bertahap• Meningkatkan monitoring dan evaluasi pelaksanaan PLH di sekolah• Rekrutmen Guru PLH (PNS)

Mengapa kurikulum ini unik?

Menjawab kekinian, membumi, mudah di cerna tidak terlalu ilmiah

Menggunakan metode pengajaran yang menarik dan mudah: Kunjungan lapangan, Permainan, Simulasi dan lain-lain.

Pendekatan terfokus pada psikomotorik dan mengembangkan aspek afektif.

Berdiri sendiri sebagai satu mata pelajaran (monolitic)

PLH MEWUJUDKANGERAKAN NYATA PEDULI LNGKUNGAN