Case Traumatic Amputasi Digiti 3 & 4 Manus Dextra
-
Upload
triono-assamsul -
Category
Documents
-
view
492 -
download
18
Transcript of Case Traumatic Amputasi Digiti 3 & 4 Manus Dextra
-
PRESENTASI KASUSTRAUMATIC AMPUTASI DIGITI III & IV MANUS DEXTRA SETINGGI PIP JOINTDISUSUN OLEH:INGA MULYANI (0310098)MERIZA Y (0310096)PRATIWI HADI (0310174)NATALIA C (0310176)ASTRI MAULANI (0310181)
PEMBIMBING:Dr. POSMA SIMANJUNTAK, SpBO
-
IDENTITAS UMUMNama : Ny. YUmur : 25 tahunJenis kelamin : PerempuanAlamat : Butul Darangdan Kp. RT 2 RW 5 Kel: Cipfujfuh Kec: Pacet Kota Bandung Agama : IslamKebangsaan : IndonesiaRuangan : Elizabeth-3No. RM/Reg : 00844394/09001802Tanggal dirawat : 24 Januari 2009 jam 23.56.58 WIBTanggal diperiksa : 28 Januari 2009 jam 12.00 WIBDiagnosis masuk : Traumatic Amputasi digiti III & IV Manus dextra setinggi PIP joint.
-
ANAMNESISAnamnesis : Autoanamnesis tgl 27 Januari 2009
Keluhan utama: Tangan tergiling mesin1 jam SMRSI, Os menyatakan jari tangan kanannya tergiling mesin saat bekerja. Kedua jari putus 2 buku dan terdapat luka-luka. UB: Os diawa ke RS Daerah Majalaya dan dirujuk ke RSI dengan diagnosis Traumatic Amputasi digiti III & IV Manus dextra setinggi PIP joint dilakukan tindakan pembersihan luka.RPD: Os tidak pernah mengalami kecelakaan yang berat sebelumnya, tidak ada riwayat operasi.RPK: -
-
PEMERIKSAAN FISIKKeadaan UmumKesan sakit: sedangKesadaran: Compos MentisStatus gizi: cukup
Tanda VitalTekanan darah : 130/0 mmHgNadi: 126 x/menitNafas: 24 x/menitSuhu: 37,3 0C
-
KepalaMata : conjungtiva anemis -/-Sklera ikterik -/-Pupil : bulat, isokor, 3mm, reflek cahaya +/+
Kelenjar Getah Bening : leher, axilla, inguinal tidak teraba membesar
-
ThoraksInspeksi : bentuk dan pergerakan simetris, kanan = kiriPerkusi : sonor Auskultasi : VBS +/+, Ronchi -/-, Wheezing -/-Cor : bunyi jantung murni, reguler, murmur (-)
Abdomen Inspeksi : datar, darm contour (-), darm steifung (-)Auskultasi : bising usus (+) normalPerkusi : timpani, nyeri perkusi (-)Palpasi : soepel, defence musculer (-), nyeri tekan (-)
-
PunggungTidak tampak kelainan
InguinalTidak tampak kelainan
GenitalTidak tampak kelainan
Anus dan RektumTidak tampak kelainan
Ekstremitas VL 3x1 cm a/r manus dextra digiti III&IV. Deformitas (+), krepitasi (-), pergerakan terbatas.Avulsi digiti III & IV
-
Status Lokalisa/r manus dextraVL 3x1 cm III&IV. Deformitas (+), krepitasi (-), pergerakan terbatas.Avulsi digiti III & IV
-
Pemeriksaan PenunjangX- foto manus AP dan lateral: Avulsi digiti III & IVLab darah 25-01-2009Hb: 11,1 g/dLHt: 34 %Leukosit: 10.800/mm3Thrombosit: 316.000/mm3Bleeding time: 1 30Clotting time: 7
-
RESUMESeorang perempuan, usia 25 tahun, kesan sakit sedang, kesadaran Compos Mentis, konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, tidak sianotik, datang ke RSI pada tanggal 24 Januari 2009, dengan Keluhan utama: Tangan tergiling mesin1 jam SMRSI, Os menyatakan jari tangan kanannya tergiling mesin saat bekerja. Kedua jari putus 2 buku dan terdapat luka-luka. UB: Os diawa ke RS Daerah Majalaya dan dirujuk ke RSI dengan diagnosis Traumatic Amputasi digiti III & IV Manus dextra setinggi PIP joint dilakukan tindakan pembersihan luka.RPD: Riwayat kecelakaan yang berat sebelumnya (-), riwayat operasi. (-)
-
Pemeriksaan FisikTanda VitalTekanan darah : 130/0 mmHgNadi: 126 x/menitNafas: 24 x/menitSuhu: 37,3 0CEkstremitas VL 3x1 cm a/r manus dextra digiti III&IV. Deformitas (+), krepitasi (-), pergerakan terbatas.Avulsi digiti III & IV oedem (+), nyeri tekan (+), deformitas (+), ankle joint dalam posisi inversi, pergerakan ankle joint terbatas, krepitasi (+)
-
Pemeriksaan PenunjangX- foto manus AP dan lateral: Avulsi digiti III & IVLab darah 25-01-2009Hb: 11,1 g/dLHt: 34 %Leukosit: 10.800/mm3Thrombosit: 316.000/mm3Bleeding time: 1 30Clotting time: 7
-
DIAGNOSIS KERJATraumatik Amputasi digiti III & IV Manus Dextra setinggi PIP joint.Avulsi kapsul joint digiti V
-
TINDAKANDebridementRepair stumpRepair kapsul
-
TERAPICeftriaxone 2 gr IV statRemopain 3x1 amp statFosmicin 2x2 grDibekacin 100 mg 2x1 ampRemopain 3x1 ampKetesse 3x1 amp jika remopain sudah habis
-
PROGNOSISQuo ad vitam: ad bonamQuo ad functionam: ad bonam
-
FOLLOW UP
-
***************