Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

26
Company LOGO Brand Positioning & Communicating a Brand Positioning Marcomm, 2014 Judhie Setiawan, M.Si

description

Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand, Marketing Communications

Transcript of Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Page 1: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Company

LOGO

Brand Positioning &

Communicating a Brand Positioning

Marcomm, 2014 Judhie Setiawan, M.Si

Page 2: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Formulating & Communicating Brand Positioning

Page 3: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Sub Materi

1. Definisi Positioning

2. Mengapa Positioning Penting

3. Kriteria Membangun Positioning

4. Teknik Mengkomunikasikan Positioning

Page 4: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Positioning (Philip Kotler)

•  Positioning is the act of designing the company’s offering and image so that they occupy a meaningful and dist inct competi t ive posit ion in the target customer’s mind

Page 5: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

9-5

Mengembangkan dan Mengkomunikasikan Strategi Positioning •  Positioning adalah tindakan merancang

tawaran dan citra perusahaan sehingga menempati suatu posisi yang terbedakan (diantara pesaing) di dalam benak pelanggan sasarannya.

•  Value position, merupakan alasan-alasan yang meyakinkan mengapa pelanggan sasaran akan membeli produk.

Page 6: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Positioning (Hermawan Kartajaya)

•  Merupakan proses menempatkan keberadaan perusahaan (merk) di benak p e l a n g g a n d e n g a n m e m b a n g u n kepercayaan, keyakinan, dan trust kepada pelanggan.

Page 7: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Examples •  Colgate is Protection

•  Lux is Glamour

•  Axe is Sexual Attraction

•  Gillette is Quality

Page 8: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Mengapa Positioning Penting?

Page 9: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Perlunya Positioning •  Agar perusahaan (merk) sukses dalam

memenangkan persaingan. •  Agar perusahaan (merk) bisa mendapat tempat

di benak pelanggan. •  Dengan positioning yang baik dan jelas,

perusahaan (merk) akan selalu mendapat tanggapan positif dari masyarakat dan pasar, serta akan menciptakan keberadaan (being) dan kredibilitas perusahaan.

Page 10: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Kriteria 4C untuk Membangun Positioning

Positioning Development

Customer Competitor Company Change

Page 11: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Merk “Garuda Indonesia” Contoh Positioning Development: Customer

Garuda ingin dikenal sebagai operator penyedia jasa penerbangan terbaik

Garuda Indonesia Flight Experience

Memahami Nilai positif Pelanggan (customer value)

Phase 1 Positioning Benak Pelanggan

Page 12: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Merk “Amazon” Contoh Positioning Development: Company

Ingin dikenal sebagai toko buku dengan pilihan buku lengkap & best value.

The most convenient book retailer with the biggest selection and the best Price

Keunggulan Kompetitif Perusahaan

Phase 1 Positioning Benak Pelanggan

Page 13: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Merk “Indomie” Contoh Positioning Development: Competitor

Ingin menanamkan anggapan bahwa Mie instan merk Lain bukan Selera pasar

“Indomie Seleraku”

Positioning harus memiliki keunikan sehingga tidak mudah ditiru oleh pesaing

Phase 1 Positioning Benak Pelanggan

Page 14: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Merk “A Mild” Contoh Positioning Development: Change

Perubahan untuk memantapkan Positioning

“How Low Can You Go” menjadi “Others Can Only Follow”

Perubahan Positioning

Phase 1 Positioning Benak Pelanggan

Page 15: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

BRAND POSITIONING STRATEGIES Brand Position: Is the standing of a brand in comparasion with its competitor in the mind of customers, prospect and other stakeholders. Positioning Strategy: Is generally based on one of several variabels and following is an explanation of positioning strategies with examples that ilustrates how each is used: 1. Category Positioning, tipe positioning ini merupakan kemungkinan menetap kan suatu nama merk, kreativitas suatu produk barang & layanan jasa yang memiliki kategori tertentu. 2. Image Positioning, tipe positioning ini melalui daya beda pencitraan suatu produk ditampilkan yg berbasiskan ‘created association’ melalui promosi - iklan, Publikasi PR, tokoh dan hingga suasana gaya hidup (life style). 3. Unique Product-Feature Positioning,positioning ini berbasiskan daya tarik tertentu dari produk atau perusahaan berbentuk, tangible & intangible at- tribute of a goods or service. 4. Benefit Positioning,tipe positioning ini berbasiskan manfaat yg ditampilkan suatu produk (barang & jasa) berbentuk advantage that allow a product to satisfy customer’s needs, wants or disires,

Page 16: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

MENGKOMUNIKASIKAN POSITIONING

Page 17: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

CONTOH o  LION AIR: Value for money & We make people fly

àTiket murah dan tepat waktu o  BLUE BIRD taxi: service melalui para sopir

àjaminan keamanan, pemahaman jalan, pemesanan via telpon, banyaknya armada, booking via aplikasi, dll

o  KOMPAS

à keakuratan dan kesolidan berita, indepth reporting, format tulisan padat dan lugas, gaya tulisan cenderung moderat, matang, tidak meluap-luap, konsisten untuk tidak menjadi koran partisan (independen)

Page 18: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Bagaimana mengkomunikasikan positioning kepada (calon) konsumen? #1. Be Creative: ingat proses psikologis Contoh: o  Sampoerna Hijau: rokoknya komunitas

masyarakat bawahàgeng ijo o  Indosat (dulu): SLI 001àkejernihan suara o  Oreo:ritual makan biskuit (diputer, dijilat,

dicelupin) o  Dove: gaya testimonial vs Lux (bintang film)

Page 19: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

#2. Simplicity: o  Konsep boleh rumit (internal), namun sampai

konsumen positioning harus sederhana Contoh: o  British Petroleum: BPàBeyond Petroleum o  Cosmopolitan: fun, fearless, female: identitas

“baru” wanita Indonesia (modern, dinamis, mandiri, percaya diri, be positive, be brave, dan kosmopolit)

Page 20: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

#3. Consistent yet flexible o  Positioning paradox: satu sisi harus selalu konsisten dalam

pengembangan positioning, namun juga harus cepat diubah jika sudah tidak sesuai lagi

Contoh: o  Sabun LUXà konsisten sebagai “Sabun kecantikan para

bintang”(Widiawati, Ida Iasha, Tamara Blezynski,Dian Sastro, Luna Maya, dll)

o  Extra Joss:” biangnya minuman berenergi” Dulu: segmen sopir truk/pekerja keras: mengubah ngos jadi joss Generasi BiangàDani Ahmad, Sarah Sechan, Taufik Hidayat, Sujiwo Tedjo (bebas, dinamis, kreatif, berani tampil beda dan berprestasi)

Page 21: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

#4. Own, Dominate, Protect o  Memiliki satu atau beberapa kata AMPUH di

benak konsumenà mendominasi kategori tersebutà melindungi posisi tersebut dari serangan pesaing

Contoh: o  Honda “rajanya motor bebek” o  Sosro: TEH BOTOLà “ahlinya Teh”,

“apapun makanannya …….”

Page 22: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

#5. Use their language Menggunakan bahasa pelanggan Contoh: o  Sampoerna Hijau: “Asyiiknya rame-rame”, Lima

pemuda kampung, setting,gotong-royong o  Oskadon: “Oskadon pancen OYE” (Dalang: Ki

Mantep Sudarsono) o  Pos Kota: masyarakat kelas bawah.

àrubrikasi: berita kriminal dan hiburan, politik, bahasa sederhana, penuh warna; kualitas cetakan dan kertas, apa adanya

Page 23: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Positioning statement o  Positioning harus diungkapkan dalam bentuk

suatu pernyataan (positioning statement) o  Positioning memuat atribut2 yang penting

bagi konsumen, harus dinyatakan dengan mudah, enak didengar dan harus dapat dipercaya

Page 24: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Evaluasi sebelum membuat positioning statement: o  Apakah ada pesaing yang sudah menguasai posisi itu di dalam otak

konsumen o  Kalau sudah ada, apakah Anda yakin bisa menggusurnya dari otak

konsumen? o  Apakah features atau atribut ini dianggap penting oleh konsumen? Apa

buktinya? o  Dapatkah Anda memenuhi janji yang diajukan? o  Apakah konsumen dan potensial konsumen percaya Anda dapat

memenuhi janji itu? o  Dukungan bukti apa yang dapat Anda tunjukkan kepada konsumen untuk

memenuhi janji itu? o  Berapa anggaran promosi yang harus dikeluarkan untuk menguasai posisi

tersebut?

Page 25: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Myers (2006): syarat positioning statement

Mengandung: a.  Klaim yang unik b.  Bukti yang mendukung Contoh: Sanaflu: “belum tahu dia”àtidak didasari kaidah

positioning yang berlaku. Sanaflu berhasil diingat karena:

a.  Frekuensi iklan tinggi b.  Iklan bertema humorà menarik

Page 26: Brand Positioning and Communicating a Brand Positioning, Strategic Brand

Terima kasih....