Bab 2 Asli - Copy Edit
-
Upload
rijalfikri -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of Bab 2 Asli - Copy Edit
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 1/23
2
statistik yang menyatakan bahwa jutaan anak penderita asma telah
mengalami salah diagnosis dan dinyatakan mengalami brhonkitis berulang
atau pneumonia (Rachelefsky cit. Sitanggang, 2010. !enurut World Health Organization ("#$ mencatat di tahun 2011, 2%&
juta orang di seluruh dunia menderita asma dengan angka kematian lebih
dari ' di )egara* )egara berkembang, yang sebenarnya dapat dicegah.
National Center for Health Statistics ( )#+S pada tahun 2011, mengatakan
bahwa prealensi asma menurut usia sebesar -,& pada anak dan ',2
pada dewasa, sedangkan menurut jenis kelamin ,2 laki*laki dan -,
perempuan ("#$ cit.)ormarida S, 201%.!enurut Global Initiative for Asthma (/) 2011 di seluruh dunia
diperkirakan jumlah pasien diperkirakan %00 juta orang menderita asma dan
tahun 202& diperkirakan jumlah pasien asma mencapai 00 juta. 3umlah ini
bisa saja lebih mengingat sma merupakan yang underdiagnosed. 4uruknya
kualitas udara dan berubahnya pola hidup masyarakat diperkirakan menjadi
penyebab meningkatnya penderita asma. 5ata dari berbagai )egara
menunjukkan bahwa prealensi penyakit asma berkisar antara 1*' (/)
cit.nfodatin*asma, 201. 4erdasarkan data dari 5epartemen 6esehatan R pada tahun 201%
terdapat 1' proinsi yang mempunyai prealensi penyakit asma melebihi
angka nasional, dari 1' proinsi tersebut & proinsi teratas adalah Sulawesi
7engah, )usa 7enggara 7imur, 5 8ogyakarta, Sulawesi selatan, dan
6alimantan Selatan. Sedangakan proinsi yang mempunyai prealensi
penyakit asma di bawah angka nasional yaitu 9 Sumatera :tara, 3ambi,
4engkulu, ;ampung (infodatin*asma, 201.B. Rumusan Masalah
4agaimana pelaksanaan asuhan keperawatan dengan gangguan sistem
pernafasan pada pasien sma ronchial <B. Tujuan Penulisan
1. 7ujuan :mum
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 2/23
%
7ujuan umum yang ingin dicapai dalam studi kasus ini adalah untuk
mengetahui suhan keperawatan pada pasien asma bronchial.2. 7ujuan 6hususa. 5apat melaksanakan pengkajian asuhan keperawatan pada pasien
dengan gangguan sistem pernafasan 9 sma bronchial di ruangan
bedah interna RS 7k pelamonia.b. 5apat merumuskan diagnosa asuhan keperawatan pada pasien
dengan angguan sistem pernafasan 9 sma bronchial di ruangan
bedah interna RS 7k pelamonia.
c. 5apat menyusun rencana asuhan keperawatan pada pasien dengan
gangguan sistem pernafasan 9 sma bronchial di ruangan bedah
interna RS 7k pelamonia.d. 5apat melaksanakan implementasi asuhan keperawatan pada pasien
dengan gangguan sistem pernafasan 9 sma bronchial di ruangan
bedah interna RS 7k pelamonia.e. 5apat mengealuasi hasil tindakan yang di lakukan pada pasien
dengan gangguan sistem pernafasan 9 sma bronchial di ruangan
bedah interna RS 7k pelamonia.
C. Manfaat Penulisan1. !anfaat bagi !ahasiswa
!eningkatkan pemahaman penulis tentang penerapan dan aplikasi
dalam memberikan pelayanan asuhan keperawatan pada pasien dengan
gangguan sistem pernafasan 9 sma bronchial.2. !anfaat bagi nstitusi
Sebagai sumber informasi dalam meningkatkan mutu pendidikan di
masa yang akan datang.%. !anfaat bagi profesi
Sebagai suatu referensi dan sumber pengetahuan bagi tenaga
keperawatan untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan secara
komprehensif, sehingga berimplikasi pada peningkatan kualitas
kesehatan.D. Sistematika Penulisan
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 3/23
:ntuk mendapatkan gambaran secara singkat dan menyeluruh tentang
isi penulisan karya tulis ilmiah ini, penulis menggunakan sistematika
penulisan sebagai berikut 944 =>)5#:;:)
. ;atar belakang masalah4. Rumusan masalah+. 7ujuan penulisan5. !amfaat penulisan>. Sistematika penulisan
44 7)3:) =:S76 . 6onsep keperawatan4. 6onsep proses keperawatan
5?7R =:S76;!=R)
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 4/23
!enurut ndra @ 8essie (201%, etiologi asma di bagi atas 9a. sma ekstrinsikAalergi
sma yang disebabkan oleh allergen yang diketahui masanya
sudah terdapat semenjak anak*anak seperti alergi terhadap protein,
serbuk sari, bulu halus, binatang dan debu.b. sma instrinsikAidopatik
sma yang tidak ditemukan factor pencetus yang jelas, tetapi
adanya faktor*faktor non spesifik seperti 9 flu, latihan fisik atau emosi
sering memicu serangan asma. sma ini sering muncul setelah usia 0
tahun setelah menderita infeksi sinusAcabang tra!eobronchial.c. sma campuran sma yang terjadi karena adanya komponen ekstrinsik dan
instrinsik.%. =atofisiologi
sma ditandai dengan kontraksi spasme otot dari otot bronkhiolus
yang menyebabkan sukar bernafas. =enyebeb yang umum adalah
hipersensitiitas bronkhiolus terhadap benda*benda asing di udara. Reaksi
yang timbul pada asma tipe alergi diduga terjadi dengan cara sebagai
berikut9 seorang yang alergi mempunyai kecenderungan untuk membentuk
sejumlah antibody lg > abnormal dalam jumlah besar dan antibodi ini
menyebabkan reaksi alergi bila reaksi dengan antigen spesifikasinya.
=ada asma, antibody ini terutama melekat pada sel mast pada intersutal
paru berhubungan erat dengan bronkhiolus dan bronchus kecil. 4ila seseorang menghirup alergen maka antibody lg > orang tersebut
meningkat, alergen bereaksi dengan antibody yang telah terlekat oafa sel
mast dan menyebabkan sel ini akan mengeluarkan berbagai macam Bat,
diantaranya histamin, Bat anafilaksis, yang bereaksi lambat, factor
kemotaktik eosinofilik dan bradikinin. >fek gabungan dari semua faktor*
faktor ini akan menghasilkan edema lokal pada dinding bronkhiolus kecil
maupun sekresi mucus yang kental dalam lumen bronkhiolus dan spasme
otot polos bronkhiolus sehingga menyebabkan tahanan saluran nafas
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 5/23
'
berkurang selama ekspirasi dari pada selama inspirasi karena peningkatan
tekanan dalam paru selama ekspirasi terpaksa menekan bagian luar
bronkhiolus. 6arena bronkhiolus sudah tersumbat sebagian, maka
sumbatan selanjutnya adalah akibat dari tekanan eksternal yang
menimbulkan obstruksi berat terutama selama ekspirasi. =ada penderita
asma biasanya dapat melakukan inspirasi dengan baik dan adekuat, tetapi
sekali*kali melakukan ekspirasi. #al ini menyebabkan dispnea. 6apasitas
residu fungsional dan olume residu paru menjadi sangat meningkat
selama serangan asma akibat kesukaran mengeluarkan udara ekspirasi
dari paru. #al ini bisa menyebabkan barrel chest. (7anjung, cit. #asdianah
@ Suprapto, 201.
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 6/23
-
. !anifestasi klinis!enurut halim danukusumo cit. padila, (201% manifestasi klinis asma
adalah9a. Stadium dini
1 ?aktor hiper sekresia 4atuk dengan dahak bisa dengan mauoun tanpa pilekb Ronchi basah halus pada serangan kedua atau ketiga, sifatnya
hilang timbul.c "heeBing belum adad 4elum ada kelainan bentuk thorakse da peningkatan ig >f 4/ belum patologis
2 ?aktor spasme bronchiolus dan edema9a 7imbul sesak napas dengan atau tanpa sputumb "heeBingc Ronchi basah bila terdapat hipersekresid =enurunan tekanan parsial oksigen
b. Stadium lanjutAkronik1 4atuk, ronchi2 Sesak nafas berat dan dada seolah*olah tertekan% 5ahak lengket dan sulit untuk dikeluarkan Suara nafas melemah bahkan tak terdengar & 7horaks seperti barel chestC 7ampak tarikan otot sterno!leidomastoideus
Sianosis' 4/ =a $2 kurang dari '0- Ro paru terdapat peningkatan gambaran bronchoaskuler kanan dan
kiri10 #ipokapnea dan alkalosis bahkan asidosis respiratorik.
&. =emeriksaan diagnostik!enurut ))5 )+*)$+ (201& 9a. Spirometer 9 5ilakukan sebelum dan sesudah bronkodilator hirup
(nebuliBerAinhaler, positif jika peningkatan D>=A6D=E20.b. Sputum 9 eosinofil meningkatc. >osinofil darah meningkatd. :ji kulite. R$ dada yaitu patologis paruAkomplikasi asmaf. /59 terjadi pada asma berat pada fase awal terjadi hipoksemia (=+$2
turun kemudian fase lanjut normokapnia dan hiperkapnia (=+$2 naik.g. ?oto dada = dan lateral. #iperinflasi paru, diameter anteroposterior
membesar pada foto lateral, dapat terlihat bercak konsolidasi yang
tersebar.
&. =enatalaksanaan 7ujuan utama penatalaksanaan asma adalah meningkatkan dan
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 7/23
10
penderita asma dapat hidup normal tanpa hambatan dalam melakkuan
aktiitas sehari*hari. ())5, 201&.
!enurut perhimpunan dokter paru ndonesia yang dikutip di
))5, 201&. =rogram penatalaksanaan asma meliputi komponen,
yaitu 9a. >dukasi
>dukasi yang baik akan menurunkan morbiditi dan mortaliti,
edukasi tidak hanya ditujukan untuk penderita dan keluarga tetapi juga
pihak lain yang membutuhkan seperti pemegang keputusan, pembuat
perencanaan bidang kesehatanAasma, profesi kesehatan.b. !enilai dan monitor berat asma secara berkala
=enilaian klinis antara 1*C bulan dan monitoring asma oleh
penderita mutlak dilakukan pada penatalaksanaan asma.1 dentifikasi dan mengendalikan factor pencetus2 !erencenakan dan memberikan pengobataan jangka panjang% !enetapkan pengobatan pada serangan akut +ontrol secara teratur
& =ola hidup sehat.B. Konsep Proses Keperawatan
1. =engkajiana. 5efinisi pengkajian
=engkajian adalah pemikiran dasar dari proses keperawatan yang
bertujuan untuk mengumpulkan informasi atau data tentang klien, agar
dapat mengidentifikasi, mengenali masalah*masalah, kebutuhan
kesehatan dan keperawatan klien, baik fisik, mental, sosial dan
lingkungan (+arpenito, cit. 5ian husada, 2012.
b. 4entuk pengkajian pada asma 91 dentitas klien meliputi nama, usia, jenis kelamin, ras, dll2 nformasi dan diagnose medic yang penting% 5ata riwayat kesehatan Riwayat kesehatan dahulu 9 pernah menderita penyakit asma
sebelumnya, menderita kelelahan yang amat sangat dengan sianosis
pada ujung jari.
& Riwayat kesehatan sekarang
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 8/23
11
a 4iasanya klien sesak nafas, batuk*batuk, lesu tidak bergairah,
pucat tidak ada nafsu makan, sakit pada dada dan pada jalan
nafas.b Sesak setelah melakukan aktifitasAmenghadapi suatu krisis
emosional.c 4atuk dan susah tidur karena nyeri dada.
C Riwayat kesehatan keluargaa Riwayat keluarga (F asmab Riwayat keluarga (F menderita penyakit alergi, seperti rhinitis
alergi, sinusitis, dermatitis, dll. (ndra @ 8essie, 201%
c. 5ata dasar pengkajian klien1 ktiitasAistirahat
/ejala 9a keletihan, kelelahan, malaise.b ketidakmampuan untuk melakukan aktiitas sehari*hari karena
sulit bernafasc ketidak mampuan utuk tidur dalam posisi duduk tinggid dispnea pada saat istirahataktifitas dan hiburan.
2 Sirkulasi/ejala 9 pembengkakan pada ekstremitas bawah
% ntegritas ego
/ejala 9a =eningkatan faktor resikob =erubahan pola hidup
!akanan dan cairan/ejala 9a !ualAmuntahb )afsu makan menurunc 6etidakmampuan untuk makan
& =ernafasan/ejala 9a )afas pendek, dada rasa tertekan dan ketidakmampuan untuk
bernafasb 4atuk dengan produksi sputum berwarna keputihan.7anda 9a =ernafasan biasanya cepat, fase ekspirasi biasanya memanjangb =enggunaan otot bantu pernafasanc 4unyi nafas mengi sepanjang area paru pada ekspirasi dan
kemunkinan selama inspirasi berlanjut sampai penurunanAtidak
adanya bunyi nafas.C 6eamanan
/ejala 9 riwayat reaksi alergiAsensitie terhadap Bat. Seksualitas
/ejala 9 penurunan libido.
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 9/23
12
a. =engertian diagnosa keperawatan
5iagnosis 6eperawatan adalah keputusan klinik tentang respon
indiidu, keluarga dan masyarakat tentang masalah kesehatan aktual
atau potensial, dimana berdasarkan pendidikan dan pengalamannya,
perawat secara akuntabilitas dapat mengidentifikasi dan memberikan
interensi secara pasti untuk menjaga, menurunkan, membatasi,
mencegah dan merubah status kesehatan klien (+arpenito, cit. 5ian
#usada, 2012.
b. diagnosa keperawatan yang munkin muncul pada asma menurut
))5 )+*)$+, (201&. adalah 9
1 /angguan pertukaran gas berhubungan dengan hipoksia
2 6etidak efektifan jalan nafas berhubungan dengan, mucus berlebih,
batuk, wheeBeng, dispnea.
% 6etidak efektifan pola nafas berhubungan dengan peningkatan kerja
otot pernafasan.
=enurunan curah jantung berhubungan dengan penurunan suplai
darah dan o2 ke jantung.
& 6etidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan
dengan nafsu makan menurun.
C ntoleransi aktiitas berhubungan dengan kelemahan umum.
%. nterensi keperawatan
a. =engertian interensi keperawatan
=erencanaan adalah sesuatu yang telah dipertimbangkan secara
mendalam, tahap yang sistematis dari proses keperawatan meliputi
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 10/23
1%
perencanaan keperawatan, perawat menetapkannya berdasarkan hasil
pengumpulan data dan rumusan diagnosa keperawatan yang
merupakan petunjuk dalam membuat tujuan dan asuhan keperawatan
untuk mencegah, menurunkan, atau mengeliminasi masalah kesehatan
klien. (koBier, cit. 5ian #usada, 2012.
b. nterensi keperawatan yang munkin muncul pada asma
adalah 9
7abel 1.nterensi sma menurut ))5 )+*)$+
NO
DI!NOSK"P"R#TN
T$%$N&KRIT"RI INT"R'"NSI
1 2 %
1. /angguanpertukaran gas5efinisi 9 kelebihanatau defisit padaoksigenasi
danAeliminasi karbondioksida padamembran aleolar*kapiler.4atasan karakteristik91. p# darah arteri
abnormal2. p# arteri
abnormal%. pernafasan
abnormal. warna kulit
abnormal&. konfusiC. sianosis. penurunan
karbon dioksida'. diaphoresis-. dispnea10.Sakit kepala saat
bangun
11. #iperkapnia12.#ipoksemia1% #i k i
)$+ 91. Respiratory status 9
gas eGchange2. Respiratory status 9
entilation
%. Dital sign status6riteria hasil 91. !endemonstrasika
n peningkatanentilasi danoksigenasi yangadekuat
2. !emeliharakebersihan paru*paru dan bebasdari tanda*tanda
stress pernafasan%.!endemonstrasikan
batuk efektif dansuara nafas yangbersih, tidak adasianosis dandispnea (mampumengeluarkansputum, mampubernafas denganmudah, tidak
.ada pursed lips&. 7anda*tanda ital
d l t
)+ 9 irway management 91. 4uka jalan nafas,
gunakan tekhnikchinlift atau jaw thrust
bila perlu2. =osisikan pasien untukmemaksimalkanentilasi
%. dentifikasi pasienperlunya pemasanganalat jalan nafas buatan
. =asang mayo bilaperlu
&. ;akukan fisioterapidada jika perlu
C. 6eluarkan secretdengan batuk atausuction
. uskultasi suara nafas,catat adanya suaratambahan
'. ;akukan suction padamayo
-. 4erikan bronkodilatorbila perlu
10.4erikan pelembab
udara11.tur intake untuk
i
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 11/23
1
1&.)afas cupinghidung
1C./elisah1.Samnolen1'.7akikardi1-./angguan
penglihatan?actor yangberhubungan 91. =erubahan
membran aleolar*kapiler
2. Dentilasi*perfusi
12. keseimbangan1%.!onitor respirasi dan
status o2Respiratori monitoring 91. !onitor rata*rata,
kedalaman, irama, danusaha respirasi
2. +atat pergerakandada, amatikesimetrisan,penggunaan otottambahan, retraksi ototsupraclaicular dan
intercostals%. !onitor suara nafas,
seperti dengkur . !onitor pola nafas 9
bradipena, takipenia,&. kussmaul,
hiperentilasi, cheynestokes, biot
C. +atat lokasi trakea. !onitor kelelahan otot
diafragma'. uskultasi suara nafas,
catat areapenurunanAtidak
-. adanya entilasi dansuara tambahan
10.7entukan kebutuhansuction denganmengauskultasicrakles dan ronkhi
pada jalan nafasutama11. uskultasi suara paru
setelah tindakan untukmengetahui hasilnya
2. 6etidak efektifanbersihan jalan nafas5efinisi 9ketidakmampuanuntuk membersihkansekresi atau
obstruksi darisaluran pernafasanuntuk
)$+ 9Respiratoary status 9entilasiRespiratory status 9 irway patencykriteria hasil 9
1. !endemonstrasikan batuk efektifdan sura nafas
)+ 9 irway suction 91. =astikan kebutuhanoral2. uskultasi suara
nafas sebelum dan
sesudah suction%. nformasikan pada
klien dan keluarga
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 12/23
1&
kebersihan jalannafas.
4atasan karakteristik91. 7idak ada batuk2. Suara nafas
tambahan%. =erubahan
frekuensi napas. =erubahan irama
nafas&. SianosisC. 6esulitan
berbicara ataumengeluarkansuara
. =enurunan bunyinafas
'. 5ispnea-. Sputum dalam
jumlah yangberlebihan
10.4atuk yang tidakefektif
11. $rthopnea12./elisah1%.!ata terbukalebar ?actor*faktor yangberhubungan 91. ;ingkungan 9
a. perokok fasif b. mengisaprokok
c. merokok2. $bstruksi jalannafas 9a. spasme jalan
nafasb. mucus dalam
jumlah yangbanyak
c. eksudat dalam jalan aleoli
d. materi asing
dalam jalannafas
e adanya jalan
ada sianosis dan2. dispnea (mampu
mengeluarkansputum, mampubernafas denganmudah, tidak adapursed lips
%. !enunjukkan jalannafas yang paten(klien tidak merasatercekik, iramanafas, frekuensinafas dalam
rentang normal,tidakada suara nafasabnormal
. !ampumengidentifikasikan dan mencegahfactor yang dapatmenghambat jalannafas.
. !inta klien nafasdalam
sebelum suction dilakukan
&. 4erikan o2 denganmenggunakkan nasaluntuk memfasilitasisuction nasotrakeal
C. /unakan alat yangsteril setiapmelakukan tindakan
. njurkan klien untukistirahat dan napas
dalam setelah kateterdikeluarkan darinasotrakeal
'. !onitor statusoksigen pasien
-. jarkan keluargabagaimana caramelakukan suction
10.#entikan suction danberikan oksigenapabila pasienmenunjukkanbrakikardi,peningkatan saturasioksigen, dll
irway management 91. 4uka jalan nafas,
gunakan tekhnikchinlif dan jaw trustbila perlu
2. =osisikan pasien
untuk memaksimalkanentilasi%. dentifikasi pasien
perlunya pemasanganalat jalan nafasbuatan
. =asang mayo bilaperlu
&. ;akukan fisioterapidad jika perlu
C. 6eluarkan secret
dengan batuk atausuction
uskultasi suara
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 13/23
1C
sekresibertahanAsisa
sekresif. sekresi dalam
bronkhi%. ?isiologis 9
a. 3alan nafasalergik
b.asmac. penyakit
obstruktif kronikd. hiperplasi
dinding
bronkhiale. infeksif. disfungsi
neuromuscular
suara tambahan'. ;akukan suction pada
mayo-. 4erikan bronkodilator
bila perlu10.4erikan pelembab
udara kassa basah)acl lembab
11.tur intake untukcairanmengoptimalkankeseimbangan
12.!onitor respirasi dan
status oksigen.
%. 6etidak efektifanpola nafas5efinisi 9 inspirasidan A ekspirasi yangtidak memberientilasi.4atasan karakteristik91. =erubahan
kedalamn2. pernafasan%. =erubahan
ekskursi dada. !engambil posisi
tiga titik". radipneaC. =enurunan
tekanan ekspirasi. =enurunan
entilasi semenit'. =enurunan
kapasitas ital-. 5ipnea10.=eni gkatan
diameter anterior*posterior
11.=ernafasancuping hidung
12.$rtopnea1%.?ase ekspirasi
memanjang
)$+ 91. Respiratori status 9
entilation2. Respiratori status 9
airway patency%. Dital sign statuskriteria hasil 91. !endemonstrasik
an batuk efektifdan suara nafasyang bersih, tidakada sianosis dandispnea (mampumengeluarkansputum, mampubernafas denganmudah, tidak ada
purshed lips.2. !enunjukkan jalan
nafas yang paten(klien tidak meraatercekik, iramanafas, frekuensipernafasan dalamrentang normal,tidak ada suaranafas abnormal.
%. 7anda*tanda ital
dalam rentangnormal (tekanandarah nadi
)+ 9 irway management1. 4uka jalan nafas,
gunakan teknikchinlift, atau jaw trust jika perlu
2. =osisikan pasienuntuk memaksimalkanentilasi
%. dentifikasi pasienperlunya pemasanganalat jalan nafasbuatan
. =asang mayo bilaperlu
&. ;akukan fisioterapidada jika perlu
C. 6eluarkan secretdengan batuk atausuction
. uskultasi suaranafas,catat adanya suaratambahan
'. ;akukan suction padamayo
-. 4rikan bronkodilator jika perlu
10.4erikan pelembabudara kassa basah)acl lembab
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 14/23
1
1&.7akipnea1C.=enggunaan otot
aksesorius untukbernafas
?aktor yangberhubungan 91. nsietas2. =osisi tubuh%. 5eformitas tulang. 5eformitas
dinding dada&. 6eletihanC. #iperentilasi
. Sindromhipoentilasi
'. /angguanmuskulskeletal
-. 6erusakanneurologis
10.maturitasneurologis
11.5isfungsineuromuscular
12.$besitas1%.)yeri1.6eletihan otot
pernafasancedera medullaspinalis.
cairanmengoptimalkan
keseimbangan12.!onitor respirasi dan
statu oksigen$ksigen terapi 91. 4ersihkan mulut,
hidung dan secret ditrakea
2. =ertahankan jalannafas yang paten
%. tur peralatanoksigenasi
. !onitor aliranoksigenasi
&. =ertahankan posisipasien
C. $bserasi adanyatanda*tandahipoentilasi
. !onitor adanyakecemasan pasienterhadap oksigenasi
Dital sign monitoring1. !onitor 75, nadi, RR,
suhu.2. +atat adanya fluktuasi
tekanan darah.%. !onitor DS saat
pasien berbaring,duduk, atauberdiri
. uskultasi 75 padakedua lengan dan
bandingkan.&. !onitor 75, nadi, RR,sebelum, selama, dansetelah aktifitas.
C. !onitor kualitas darinadi. !onitor frekuensi dan
irama pernafasan'. !onitor suara paru-. !onitor pola
pernafasan abnormal
10.!onitor suhu, warna,dan kelembaban kulit
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 15/23
1'
perifer 12.!onitor adanya
chusing triad (tekanannadi yangmelebar, brakikardi,peningkatan sistolik
1%.dentifikasi penyebabdari perubahan italsign.
. =enurunan curah jantung5efinisi 96etidakadekuatan
darah yang dipompaoleh jantung untukmemenuhikebutuhan metaboliktubuh.4atasan karakteristik91. =erubahan
frekuensi A irama jantunga. ritmiab. 4rakikardi,7akikardic. =erubahan >6/d, =alpitasi
2. =erubahanpreloada. =enurunantekanan enacentral (centralvenous pressure#
C$% .b. =enurunantekanan arteri paru( pulmonar& arter&'edge pressure#%AW% c.>dema, 6eletihand. =eningkatan+D=e. =eningkatan="=
f. 5istensi ena jugular g !urmur
)$+(. Cardiac pump
effect tivenes2. Circulation status
%. $ital sign status6riteria hasil1. 7anda ital dalam
rentang normal(7ekanan darah,)adi, Respirasi
2. 5apat mentoleransiaktiitas. 7idak adakelelahan
%. 7idak ada edemaparu, perifer, dandan tidak adaasites
. 7idak adapenurunankesadaran.
)+Cardiac care1. >aluasi adanya nyeri
dada (intensitas,
lokasi durasi2. +atat adanya tanda
dan gejala penurunancardiac putput
%. !onitor statuskardioaskuler
. !onitor statuspernafasan yangmenandakan gagal jantung
&. !onitor abdomensebagai indikatorpenurunan perfusi
C. !onitor balancecairan. !onitor adanya
perubahan tekanandarah
'. !onitor respon pasienterhadap efekpengobatan anti
aritmia-. tur periode latihan
dan istirahat untukmenghindarikelelahan
10.!onitor toleransiaktiitas klien
11. !onitor adanyadispnea. ?atigue,takipnea dan ortopnea
12.njurkan untuk
menurunkan stressDital sign monitoring1 !onitor 75 nadi
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 16/23
1-
beratbadan
%. =erubahan fterloada. 6ulit lembutb. =enurunan nadi
ferifer c. =enurunan
resistansiaskuler paru( pulmonar&vascularresistence,
=DRd. =enurunan
resistansiaskulersistemik.(sistemi!vascularresistansi , SDR
e. )ispnea2
f. =eningkatan=DRg. =eningkatanSDRh. Oliguriai. =engisian kapiler
memanjang j. =erubahan
warna kulitk. Dariasi pada
pembacaan
tekanan darah. =erubahankontarktilitasa. 4atuk, Cra!leb. =enurunan
indeks jantungc. =enurunan
fraksi ejeksid. Ortopneae. )ispnea paro!sismal
no!turnal f. =enurunan
;DS" *left
2. +atat adanya fluktuasitekanan darah
%. !onitor DS saatpasien berbaring,duduk, atau berdiri
. uskultasi 75 padakedua lengan danbandingkan
&. !onitor 75, nadi, RR,sebelum, selama, dansetelah aktiitas
C. !onitor kualitas darinadi
. !onitor adanyapulsus paradoksus
'. !onitor adanyapulsus alterans
-. !onitor jumlah danirama jantung
10.!onitor jumlah danirama jantung
11. !onitor bunyi jantung12.!onitor frekuensi dan
irama pernafasan1%.!onitor suara paru1.!onitor pola
pernafasan abnormal1&.!onitor suhu, warna,
dan kelembaban kulit1C.!onitor sianosisperifer 1. !onitor adanya
chusing triad (tekanannadi yang lebar,
brakikardi,peningkatan sistolik1'.dentifikasi penyebab
dari perubahan italsign.
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 17/23
20
stro!e 'or!inde+
g. =enurunanstro!e volumeinde!s (SD
h. 4unyi S%, bunyiS
&. =erilakuA>mosia. nsietas,gelisah
?aktor yangberhubungan 91. =erubahan
afterload 2. =erubahan
kontraktilitas%. =erubahan
frekuensi jantung. =erubahanpreload&. =erubahan iramaC. =erubahan olume
sekuncup.
&. 6etidak seimbangannutrisi kurang darimkebutuhan tubuh5efinisi 9 supannutrisi tidak cukupuntuk memenuhikebutuhan metabolik4atasan karakteristik91. 6ram abdomen2. )yeri abdomen
%. !enghindarimakanan
. 4erat badan 20atau lebihdibawah
&. berat badan idealC. 6erapuhankapiler . 5iare'. 6ehilangan
rambut
berlebihan-. 4ising usus
hiperaktif
)$+1. )utrisional status2. )utrisi status 9 food
and fluid intake%. )utritional status 9
nutrient intake. "eight controlkriteria hasil1. danya
peningkatan beratbadan sesuai
dengan tujuan2. 4erat badan ideal
sesuai dengantinggi badan
%. !ampumengidentifikasikebutuhan nutrisi
. 7idak ada tandamalnutrisi
&. !enunjukkanpeningkatan fungsi
pengecapan darimenelan
C 7idak terjadi
)+)utrition management1. 6aji adanya alergi
makanan.2. 6olaborasi dengan
ahli giBi untukmenentukan jumlahkalori dan nutrisi yangdibutuhkan pasien
%. njurkan pasien untukmeningkatkan intake
?e. njurkan pasien untuk
meningkatkan proteindan itamin +
&. 4erikan substansigulaC. 8akinkan diet yang
dimakan mengandungtinggi serat untukmencegah konstipasi
. 4erikan makanan
yang terpilih (sudah dikonsultasikan denganahli giBi
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 18/23
21
11.6urang informasi12.6urang minat
pada makanan1%.=enurunan berat
badan denganasupan makananadekuat
1.6esalahankonsepsi
1&.6esalahaninformasi
1C.!embranemukosa pucat
1.6etidakmampuan makanmakanan
1'.7onus ototmenurun
1-.!engeluhgangguansensasi rasa
20.!engeluh asupanmakanan kurangdari R5
21.(recommendeddail& allo'ance
22.+epat kenyangsetelah makan
2%.Sariawan ronggamulut
,-.Steatorea2&.6elemahan otot
pengunyah2C.6elemahan otot
untuk menelan?actor yangberhubungan 91. ?aktor biologis2. ?aktor ekonomi%. 6etidak
mampuan untukmengabsorbsinutrient
. 6etidakmampuan untuk
mencernamakanan
& 6etidak
badan yang berarti. bagaimana membuatcatatan makanan
harian-. !onitor jumlah nutrisi
dan kandungan kalori10.4erikan informasi
tentang kebutuhannutrisi
11.6aji kemampuanpasien untukmendapatkan nutrisiyang dibutuhkan
)utrision monitoring1. 44 pasien dalam
batas normal2. !onitor adanya
penurunan beratbadan
%. !onitor tipe dan jumlah aktiitas yangbiasa dilakukan
. !onitor interaksi anakatau
&. orang tua selamamakan
C. !onitor lingkunganselama makan
. 3adwalkanpengobatan dantidakan selama jammakan
'. !onitor kulit keringdan perubahanpigmentasi
-. !onitor turgor kulit10. !onitor kekeringan,
rambut kusam, danmudah patah
11. !onitor mual danmuntah
12. !onitor kaar albumin,total protein, #b, dankadar #t.
1%. !onitor pertumbuhandan perkembangan
1. !onitor pucat,kemerahan, dankekeringan jarigan
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 19/23
22
menelanmakanan
C. ?aktor psikologis
1&. !onitor kalori danintake nutrisi
1C. +atat adanya edema,hiperemik, hipertonikpapilla lidah dancaitas oral
1. +atat jika lidahberwarna magenta#scarlet
C. ntoleransi aktiitas5efinisi 9 ketidakcukupan energypsikologis atau
fisiologis untukmelanjutkan ataumenyelesaikanaktifitaskehidupansehar*hari yangharus atau yangingin dilakukan.4atasan karakteristik91. Respon tekanan
darah abnormalterhadap aktiitas
2. Respon frekwensi jantung abnormalterhadap aktifitas
%. =erubahan >6/yangmencerminkanaritmia
. =erubahan >6/yang
mencerminkaniskemia
&. 6etidaknyamanansetelahberaktiitas
C. 5ispnea setelahberaktiitas
. !enyatakanmerasa letih
'. !enyatakanmerasa lemah
?aktor yangberhubungan 91 7irah baring atau
)$+1. >nergyconseration2. ctiity tolerance
%. Self care 9 5;s6riteria hasil1. 4erpartisipasi
dalam aktiitas fisiktanpa disertaipeningkatantekanan darah,nadi dan RR
2. !ampu melakukanaktiitas sehari*hari(5;s secaramandiri
%. 7anda*tanda italnormal
. >nergy psikomotor &. ;eel kelemahanC. !ampu berpindah
dengan atau tanpabantuan alat
. Statuskardiopulmonari
adekuat'. Sirkulasi statusbaik-. Status respirasi,
pertukaran gas danentilasi adekuat.
)+ ctiity therapy1. 6olaborasikan dengan
tenaga rehabilitasi
medic dalammerencanakanprogram terapi yangtepat
2. 4antu klien untukmengidentifikasiaktiitas yang mampudilakukan
%. 4antu untuk memilihaktiitas konsistenyang sesuai dengankemampuan fisik,psikologi dan social
. 4antu untukmengidentifikasi danmendapatkan sumberyang diperlukan untukaktiitas yangdiinginkan
&. 4entu untukmendapatkan alat
bantuan aktiitasseperti kursi roda.
C. 4antu untukmengidentifikasiaktiitas yant disukai
. 4antu klien untukmembuat jadwallatihan diwaktu luang
'. 4antu pasienAkeluargauntuk mengidentifikasikekurangan dalam
beraktiitas-. Sediakan penguatan
positif bagi yang aktif
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 20/23
2%
2. 6elemahan umum%. 6etidakseimbanga
n antara suplaidan kebutuhanoksigen
. mobilitas&. /aya hidup
monoton.
10.4antu pasien untukmengembangkan
motiasi diri danpenguatan
11. !onitor respon fisik,emosi, social, danspiritual.
Sumber 9 ))5 )+*)$+ (201&.
. mplementasi keperawatan
=engertian implementasi
!erupakan inisiatif dari rencana tindakan untuk mencapai tujuan yang
spesifik.7ahap pelaksanaan dimulai dimulai setelah rencana tindakan
disusun dan ditujukan pada nursing orders untuk membantu klien
mencapai tujuan yang diharapkan.(carpenito, cit. 5ian #usada 2012.
&. >aluasi keperawatan
=engertian ealuasi keperawatan
7indakan intelektual untuk melengkapi proses keperawatan yang
menandakan seberapa jauh diagnosa keperawatan, rencana tindakan, dan
pelaksanaannya sudah berhasil dicapai. !eskipun tahap ealuasi
diletakkan pada akhir proses keperawatan, ealuasi merupakan bagian
integral pada setiap tahap proses keperawatan (+arpenito, cit. 5ian
#usada 2012.
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 21/23
2
D(TR P$STK
#usada, 5. (2012. 6onsep proses, dokumentasi dan berfikir kritis dalam proseskeperawatan. http/dianhusada0)0.co.id 7anggal akses % desember 201&
#asdianah @ suprapto S (201 =atologi @ patofisiologi penyakit, 8ogyakarta 9)uha !edika
nfo*datin (2012. =usat data dan informasi kementerian R 9 8ou can control your
asthma. http/dep!es.go.id 7anggal akses & desember 201&
)ormarida, soraya (2012. #ubungan orang tua dan kejadian asma pada anak1%*1 tahun di semarang. http/eprints.undip.ac.id 7anggal akses &desember
)urarif, # @ =ranata >, (201& plikasi asuhan keperawatan berdasarkandiagnose medis ))5 )+*)$+. 8ogyakarta9 !ediaction
=adila, (201%, buku asuhan keperawatan penyakit dalam, 8ogyakarta 9)uha!edika
Sitanggang, (2010. ;atar belakang asma chapter 1 . http/repositor&.usu.ac.id 7anggal akses 2C desember 201&
"ijaya, S. @ =utri, !.8. (201%. 6eperawatan medical bedah 9 keperawatandewasa,teori, contoh askep. 8ogyakarta 9 )uha !edika.
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 22/23
-
/ambar 1. =enyimpangan 65! asma
?actor pencetus- llergen
- Stress- cuaca
ntigen yang terikat /> pada
permukaan sel mast atau
!engeluarkan mediator 9
histamine, platelet, bradikinin. dll
=ermiabilitas
kapiler meningkat
>dema muk
sekresi prod
kontriksi otot
meningka
Keti)akefektifan
*ersihan jalan nafas
Spasme otot polossekresi kelenjar
=enyempitanAobstruktif
proGimal dari bronkus
pada tahap ekspirasi
dan inspirasi- !ucus berlebih
- batuk- wheeBing- dispnea
7ekanan partial
oksigen di aleoli
hipoksemi
6onsentrasdalam dara
menurun
hiperkapnea /elisah ansietas
!an+uan pertukaran +as
Suplai o2 keotak koma
Keti)ak efektifan
pola nafas
=eningkatan kerja otot
pernafasan
6elemahan da
keletihan
=enyempitan jalan pernafasan
sidosis metabolik Suplai darah da
kejantung berkuSuplai o2 kejaringan =erfusi jaringan perifer
Penurunan ,urah jantun+ 7ekanan da
Intoleransi akti-
6ebutuhan o2hiperentilasi
Retensi o2 sidosis respiratorik
)afsu makan
Keti)ak seim*an+an nutrisi
kuran+ )ari ke*utuhan tu*uh
Sumber : NANDA NIC-NOC
8/17/2019 Bab 2 Asli - Copy Edit
http://slidepdf.com/reader/full/bab-2-asli-copy-edit 23/23
10