Ass 3inibetul

8/18/2019 Ass 3inibetul

1/23

LAPORAN PRAKTIKUMPEMULIABIAKAN ORGANISME AQUAKULTUR

SEX REVERSAL PADA IKAN GUPPY (Poecilia reticulate) DENGANMENGGUNAKAN HORMON SINTETIS 17α-Metiltet!te"!#

NAMA $ SITTI RAHMA

STAMBUK $ L%%1 1& ''

KELOMPOK $ '7 (TU)UH*

ASISTEN $ 1+ MUH ,ARI Ƶ ALI %+ MUH+ AGUNG PAQSI A+G

PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN)URUSAN PERIKANAN

,AKULTAS ILMU KELAUTAN DAN PERIKANANUNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

%'1.


2/23

I+ PENDAHULUAN

I+1 L/t/" Bel/0/#

Genetika adalah ilmu yang membahas transmisi informasi biologis dan

penggunaannya dalam perkembangan dan fungsi organism. Ada tiga peristiwa

penting tentang genetika dalam tahun 1800-an yang menjadi tonggak bagi

penjelajahan genetika, yaitu: pertama, ditemukannya sel sebagai pembentuk dari

tanaman oleh !hleiden dan !hwan pada tahun 18"#. $edua, publikasi %harles

&arwin tentang “Origin of Species” pada tahun 18'". $etiga, publikasi gregor

mendel tentang pemurnian dan persilangan tanam-tanaman pada tahun 18('.

&engan mengetahui dan memahami genetika maka teknik pemuliaan yang akan

dikembangkan dapat lebih terarah sehingga lebih mudah memprediksi hasilnya.

)*ujaya, +00'.

emuliabiakan ikan adalah !ampur tangan manusia dalam proses

pertumbuhan dan perkembangbiakan ikan baik se!ara alami maupun se!ara

buatan berdasarkan golonganjenis dan sifat-sifat ikan dengan !ara yang lebih

sempurna dalam rangka memper!epat dan mempertinggi produkti/itas serta

menekan mortalitas seke!il mungkin. &engan melihat permintaan dan kebutuhan

konsumen se!ara kuantitas seperti halnya pada ikan gapi maka perlu dilakukan

se!ara se re/ersal )*ujaya, +00'.

e re/ersal atau monose adalah suatu tekhnologi yang membalikan

arah perkembangan kelamin menjadi berlawanan. ujuan dari penerapan se

re/ersal yaitu untuk menghasilkan populasi monoseks yang sangat bermanfaat

untuk memper!epat laju pertumbuhan ikan. e re/ersal dengan pemberian 123

metytestoesteron dikenal !ukup efektif untuk memproduksi populasi jantan.

emberian 123 metytestoesteron melalui metode perendaman )dipping

merupakan salah satu metode se re/ersal yang paling sering dilkukan karena


3/23

dosis yang diberikan relatif ke!il dan waktu kontaknya lebih singkat. alah satu

komoditi ikan hias yang sangat digemari oleh masyarakat yaitu ikan guppy

)Gusrina, +014.

5kan guppy merupakan salah satu jenis ikan hias air tawar yang banyak

digemari masyarakat sebagai hobi, terutama ikan gapi jantan karena mempunyai

warna yang lebih !erah dan sirip ekor yang lebar dengan !orak warna ber/ariasi,

sehingga lebih menarik dibandingkan betina. 6al ini menyebabkan budidaya ikan

gapi jantan se!ara monokultur akan menguntungkan karena daya tarik dan daya

jualnya yang tinggi.ikan gapy bisa dikembangbiakkan dengan beberapa metode

dan yang paling sering dilakukan dengan se re/ersal )7usuf, +00".

erdasarkan hal tersebut diatas maka dilakukan praktikum tentang 5kan

Guppy )Poecilia reticulate) agar mahasiswa dapat mengetahui !ara

menghasilkan populasi ikan dengan teknik se re/ersal dengan perendaman

hormon 123 metytestoesteron.

I+%+ T232/# 4/# Ke2#//# P"/0ti025

ujuan praktikum pemuliabiakan ini adalah untuk mengetahui !ara seks

re/ersal )9askulinisasi penjantanan pada ikan guppy )Poecilia reticulata.

$egunaan praktikum ini adalah untuk menghasilkan sebagian besar akan

jantan pada ikan guppy )Poecilia reticulata.


4/23

II+TIN)AUAN PUSTAKA

II+1 Kl/i6i0/i i0/# 28

$lasifikasi ikan guppy, adalah sebagai berikut :

$ingdom : Animalia

hylum : %hordata

ubphylum : ertebrata

uper!lass : Gnathostomata

%lass : A!tinopterygii

ub!lass : A!tinopterygii

uperorder : Atherinomorphae

;rder : %yprinodontiformes

uborder : %yprinodontoidei

*amily : oe!iliidae

Genus : Poecilia

pe!ies : Poecilia reticulata

II+% M!"6!l!i

G/59/" 1+ 9orfologi 5kan Guppy Poecilia reticulata )6arianto, +00"

lkan guppy )Poecilia reticulata merupakan salah satu dari sekian banyak

jenis ikan hias air tawar tropis yang sudah populer. Guppy juga dikenal sebagai

http://zipcodezoo.com/index.php/Animaliahttp://zipcodezoo.com/index.php/Chordatahttp://zipcodezoo.com/index.php/Vertebratahttp://zipcodezoo.com/index.php/Gnathostomatahttp://zipcodezoo.com/index.php/Actinopterygiihttp://zipcodezoo.com/index.php/Actinopterygiihttp://zipcodezoo.com/index.php/Atherinomorphaehttp://zipcodezoo.com/index.php/Cyprinodontiformeshttp://zipcodezoo.com/index.php/Cyprinodontoideihttp://zipcodezoo.com/index.php/Poeciliidaehttp://zipcodezoo.com/index.php/Poeciliahttp://zipcodezoo.com/index.php/Poeciliahttp://zipcodezoo.com/index.php/Chordatahttp://zipcodezoo.com/index.php/Vertebratahttp://zipcodezoo.com/index.php/Gnathostomatahttp://zipcodezoo.com/index.php/Actinopterygiihttp://zipcodezoo.com/index.php/Actinopterygiihttp://zipcodezoo.com/index.php/Atherinomorphaehttp://zipcodezoo.com/index.php/Cyprinodontiformeshttp://zipcodezoo.com/index.php/Cyprinodontoideihttp://zipcodezoo.com/index.php/Poeciliidaehttp://zipcodezoo.com/index.php/Poeciliahttp://zipcodezoo.com/index.php/Animalia


5/23

ikan seribu dan ikan ini !ukup mudah untuk dipijahkan. ebagai ikan hias yang

menarik, guppy mempunyai !iri tersendiri yang tidak sama dengan ikan hias

lainnya. lkan guppy memiliki tubuh yang berwarna indah dan sirip ekornya yang

lebar sehingga harus dipertahankan supaya kualitasnya tetap terjaga dengan

baik. 6al ini menyebabkan budidaya ikan gapi jantan se!ara monokultur akan

menguntungkan karena daya tarik dan daya jualnya yang tinggi )9uslim, +010

5kan guppy jantan umumnya memiliki bentuk dan !orak warna sirip ekor

yang lebih menarik dan !emerlang sehingga lebih banyak diminati. &alam rangka

meningkatkan nilai ekonomis ikan guppy )Poecilia reticulata eters, maka

dilakukan upaya untuk menghasilkan indi/idu jantan se!ara massal. alah satu

!ara yang bisa dilakukan adalah pengembangan teknologi produksi jantan

monoseks dengan teknik seks re/ersal )pengarahan fenotipe kelamin se!ara

buatan dengan pemberian hormon. alah satu hormon yang dapat digunakan

dan efektif adalah hormon 123-metiltestosteron yang diberikan melalui

perendaman. $arena ikan gapi bersifat o/o/i/ipar dan diduga bahwa diferensiasi

kelamin terjadi sebelum lahir, maka perendaman dilakukan pada induk yang

sedang hamil. &isisi lain juga diharapkan dapat diketahui efek temperatur

terhadap rasio kelamin ikan guppy )9uslim, +010.

II+& H/9it/t

lkan guppy )Poecilia reticulata merupakan salah satu jenis ikan air tawar

yang hidup bebas di perairan dan tersebar luas di daerah tropis. lkan tersebut

banyak dibudidayakan oleh pe!inta ikan hias karena keindahan warnanya. lkan

guppy termasuk jenis ikan yang mudah beradaptasi dan memiliki toleransi tinggi

terhadap rentang temperatur dan salinitas, bahkan terhadap perairan ter!emar

sekalipun. lkan ini berasal dari daerah Amerika engah dan kepulauan $aribia

antara lain rinidad dan obago serta dari Amerika elatan, salah satunya ra


6/23

introduksi, salah satunya di %olombia 5kan gapi berasal dari daerah Amerika

elatan, tepatnya di daerah Ama


7/23

perpaduan antara warna hitam, putih, merah, oranye, kuning ;range hijau serta

adanya spot warna warni pada permukaan tubuhnya, sedangkan ikan guppy

betina memiliki warna yang seragam yaitu !okelat keabu-abuan. pada ikan

guppy ju/enil masih belum dapat dibedakan antara jantan dan betina

)>airin,+00+.

&ibanding ikan betina, guppy jantan lebih ber/ariasi dan indah sehingga

di pasaran ikan guppy jantan bernilai ekonomi lebih tinggi. ;leh karena itu perlu

di!ari metode untuk meningkatkan populasi ikan guppy jantan antara lain dengan

teknik se re/ersal melalui pemberian hormon 123 metiltestosteron )>airin,+00+.

II+. Ge#eti0/

Genetika adalah ilmu yang membahas transmisi informasi biologis dan

penggunaannya dalam perkembangan dan fungsi organism. Ada tiga peristiwa

penting tentang genetika dalam tahun 1800-an yang menjadi tonggak bagi

penjelajahan genetika, yaitu: pertama, ditemukannya sel sebagai pembentuk dari

tanaman oleh !hleiden dan !hwan pada tahun 18"#. $edua, publikasi %harles

&arwin tentang “Origin of Species” pada tahun 18'". $etiga, publikasi gregor

mendel tentang pemurnian dan persilangan tanam-tanaman pada tahun 18('.

elain itu juga mempelajari tentang seleksi dan breeding pada ikan dalam rangka

menghasilkan induk dan benih yang berkualitas serta perkembangan rekayasa

genetika saat ini serta mampu memahami fungsi sel, proses genetika pada sel,

!ara seleksi ikan yang berkualitas baik dan mampu melakukan upaya

peningkatan produksi benih dan induk yang berkualitas baik dan mampu

melakukan upaya peningkatan benih dan induk yang berkualitas. alah satu hal

yang dapat dilakukan untuk menghasilkan induk dan benih yang berkualitas baik

adalah dengan melakukan se re/ersal )*ujaya, +00'.

II+; Se0 Re


8/23

eks re/ersal )monoseks adalah suatu teknologi yang membalikkan arah

perkembangan kelamin menjadi berlawanan. %ara ini dilakukan pada waktu

menetas gonad ikan belum terdiferensiasi se!ara jelas menjadi jantan atau

betina tanpa merubah genotipenya. ujuan dari penerapan seks re/ersal adalah

menghasilkan populasi monoseks )tunggal kelamin, yang sangat bermanfaat

dalam mendapatkan ikan dengan pertumbuhan yang !epat, men!egah

pemijahan liar, mendapatkan penampilan yang baik )Gusrina, +014.

II+7 H!"5!# A#4"!e#

6ormon androgen sintetis memiliki efekti/itas yang lebih tinggi

dibandingkan dengan yang alami. Ada beberapa !ara yang dapat dilakukan

dalam pemberian hormon steroid yaitu melarutkan hormon ke dalam air media

pemeliharaan, memasukkan ke dalam makanan, dan penyuntikan

)*ujaya, +00'.

9enurut ari )+00(, hormon testosteron mampu meningkatkan populasi

ikan guppy jantan sebanyak (2 )perlakuan terbaik. enggunaan hormon ini

dilakukan dengan !ara merendam induk betina yang telah bunting tua.

erendaman induk ikan bunting dalam larutan hormon testosteron dengan dosis

+ mll selama #0 jam. $eberhasilan penggunaan hormon 123 metiltestosteron

untuk mengubah jenis kelamin ikan dipengaruhi oleh beberapa laktor antara lain

yaitu jenis ikan, umur ikan, dosis hormon, waktu dan !ara pemberian hormon

serta suhu selama perlakuan )9uslim, +010.

II+ Me0/#i5e Ke"3/ H!"5!#

9ekanisme se!ara alamiah kerja hormon untuk perkembangan dan

pematangan gonad dimulai dari adanya rangsangan dari luar seperti /isual untuk

fotoperiode, kemoreseptor untuk suhu dan metabolit yang kemudian diterima

oleh susunan saraf otak melalui reseptor-reseptor penerima rangsangan

susunan saraf otak kemudian merangsang hipotalamus untuk melepaskan


9/23

Gonadropin Beleasing 6ormon )GnB6 untuk mestimulasi kelenjar hipofisa

) pituitary untuk mengsekresikan Gonadotropin 6ormon )Gt6 kemudian dialirkan

ke dalam darah untuk merangsang kematangan gonad akhir melalui simulasi

untuk mensintesis hormon-hormon steroid pematangan )seperti hormon

testoteron dan estradiol dalam o/arium atau testis, dan mempengaruhi

perkembangan kelamin sekunder )unandar, +00(.

9ekanisme rangsangan pembentukan gonad jantan dengan

menggunakan hormon metiltestosteron )hormon steroid dimulai dari penyepan

hormon kedalam tubuh ikan se!ara difusi dan disekresikan melalui saluran darah

)9ontgomery, et all., 1"8#. roses bagaimana hormon steroid tersebut dapat

merangsang pemasakan oosit maupun sperma mekanismenya belum diketahui,

tetapi diduga melalui tranfer kode terjemahan BCA )&arwisito, +00+.


10/23

III+ METODOLOGI PRAKTIKUM

III+1+ =/0t2 4/# Te5/t

raktikum e Be/ersal pada 5kan Guppy )Poecilia reticulata dengan

9enggunakan 6ormon intesis 12-3 9ethyl estoterone dilaksanakan pada hari

9inggu, tanggal 11 ;ktober D 1" Co/ember +01', pukul 10.00 E5A, bertempat

di Faboratorium asah 6at!hery, @urusan erikanan, *akultas 5lmu $elautan dan

erikanan, ni/ersitas 6asanuddin, 9akassar.

III+%+ Al/t 4/# B/>/#

Adapun alat dan bahan dari praktikum ini yaitu :

T/9el+ 1 Alat beserta fungsiCo Cama Alat *ungsi

1. Akuarium Eadah penyimpanan ikan guppy yang

akan dipelihara

+. ipet tetes ntuk pegambilan hormon#. abung reaksi Eadah penyimpanan hormone yang

akan dien!erkan4. imbangan ntuk menimbang hormone yang akan

digunakan

'. elang Eadah untuk pemberian oksigen(. Aerator ntuk menyuplai oksigen

.

T/9el+ % ahan beserta fungsi

Co Cama ahan *ungsi1. 5kan Guppy )Poecilia reticulata ebagai sampel yang akan digunakan+. 6ormone 123- metiltestosteron ntuk pengarahan kelamin pada ikan

guppy#. Al!ohol ebagai pelarut hormon4. akan berupa pellet bubuk ebagai makanan ikan

III+&+ P"!e42" Ke"3/


11/23

prosedur kerja yang dilakukan pada praktikum e Be/ersal pada ikan

Guppy )Poecilia reticulata dengan 9enggunakan 6ormon intesis 12-3 9ethyl

estoterone adalah sebagai berikut:

1. 9embersihkan wadah akuarium dengan air, lalu diisi air bersih yang telah

diendapkan setinggi +0 !m, beri aerator sebagai penghasil oksigen pada

akuarium.+. 9asukkan induk 5kan Guppy )Poecilia reticulata yang telah matang gonad

sebanyak 2 ekor dengan perbandingan jantan : betina H 4 : # ke dalam

masing-masing akuarium, proses pemijahan berlangsung selama #-4 hari.

elama pemijahan induk diberi pakan pellet sebanyak + kali sehari.#. etelah pemijahan selesai, induk jantan diangkat untuk men!egah

perkawinan liar.4. 9enyiapkan toples sebagai wadah perendaman induk betina dalam larutan

hormon. embuatan larutan hormon dilakukan dengan !ara menimbang

hormon dengan dosis 4 ppm )4 mgF, kemudian larutkan hormon dengan

al!ohol sebanyak 1 mF dalam tabung reaksi, lalu memasukkan larutan ke

dalam toples yang telah berisi air sebanyak 1 F, beri aerasi agar bau alkohol

menguap dan tidak membahayakan ikan yang direndam, didiamkan selama

#0-4' menit.'. 9emasukkan ikan betina yang telah bunting ke dalam toples yang berisi

larutan hormon, beri aerasi dan didiamkan selama +4 jam agar hormon

meresap ke dalam tubuh ikan.(. etelah +4 jam induk betina dikembalikan kembali ke dalam akuarium

pemeliharaan, tunggu beberapa hari hingga induk betina melahirkan

anaknya.2. emeliharaan burayak ikan Guppy dilakukan selama 1 bulan atau hingga

dapat di identifikasi jenis kelaminnya, selama pemeliharaan dilakukan

penyiphonan kotoran dan pemberian pakan berupa pellet tepung sebanyak +

kali sehari.


12/23

8. 9engidentifikasi lar/a ikan Guppy dilakukan dengan !ara melihat !irri

fisologis, untuk jantan ditandai dengan adanya organ gonopodium pada

daerah anus, warna yang lebih terang, dan ekor yang lebih panjang, untuk

betina sendiri memiliki warna pudar dan ekor yang pendek.

IV+ HASIL DAN PEMBAHASAN

IV+1 H/il

Adapun hasil dari praktikum seks re/ersal pada ikan guppy bisa di lihat

dari tabel di bawah ini :

T/9le &+ H/il "/0ti025 e0 "e


13/23

1

+

#

4

'(

2

12

2

0

1#

1#8

8

1'

#

0

10

(1

4

'#.1+

20

0

'(.'+

(8.4+88.8"

((.(2

G"/6i0 1+ H/il P"/0ti025 Se0 Re


14/23

kelompok ( jantan 8 betina 1 dan hasil presentase jantan yakni sebanyak

88,8". $emudian pada kelompok 2 jantan 8 betina 4 dan mendapatkan hasil

presentase jantan sebanyak ((,(2 .

@enis-jenis hormon steroid yang dapat digunakan dalam terapi hormon

salah satunya adalah : Androgen )hormon jantan : estosteron , 12 3-9ethyl

estosteron, androstendion. 6ormon ini memberikan efek perubahan dari betina

menjadi jantan )maskulinisasi )Gusrina, +014.

ematang gonad ikan yang bekerja dibawah kendali hormon-hormon,

se!ara umum mekanisme terjadi se!ara alamiah dan rekayasa )rangsangan.

9ekanisme se!ara alamiah kerja hormon untuk perkembangan dan pematangan

gonad dimulai dari adanya rangsangan dari luar seperti /isual untuk fotoperiode,

kemoreseptor untuk suhu dan metabolit yang kemudian diterima oleh susunan

saraf otak melalui reseptor-reseptor penerima rangsangan susunan saraf otak

kemudian merangsang hipotalamus untuk melepaskan Gonadropin Beleasing

6ormon )GnB6 untuk mestimulasi kelenjar hipofisa ) pituitary untuk

mengsekresikan Gonadotropin 6ormon )Gt6 kemudian dialirkan ke dalam darah

untuk merangsang kematangan gonad akhir melalui simulasi untuk mensintesis

hormon-hormon steroid pematangan )seperti hormon testoteron dan estradiol

dalam o/arium atau testis, dan mempengaruhi perkembangan kelamin sekunder

)unandar, +00(.

Aplikasi hormon untuk sex reversal pada ikan dapat dilakukan melalui

penyuntikan, perendaman dan oral )melalui pakan. emilihan !ara harus

didasarkan pada efekti/itas, efisiensi, palatabilitas, kemungkinan polusi dan

biaya. ada ikan-ikan yang bertubuh ke!il seperti gapi, teknik yang sering dipakai

adalah perendaman dan oral )Gusrina, +014.

9ekanisme kerja hormon pada metode dipping atau perendaman se!ara

difusi melalui kulit, insang dan organ pen!ernaan. 9enurut %onnell dan 9iller


15/23

)+00( absorbsi komponen D komponen terlarut dalam air yang melalui insang

biasanya !ukup besar. Absorbsi yang melalui saluran pen!ernaan hanya sedikit,

walaupun komponen terlarut dalam air yang masuk melalui saluran pen!ernaan

biasanya !ukup besar, sedangkan yang masuk melalui kulit jumlah dan

absorbsinya relatif ke!il. 5nsang ikan umumnya terdiri dari filamen insang yang

dilapisi kutikula tipis dan di bawahnya dilapisi sitoplasma yang membagi sel

insang. $omponen terlarut yang kontak dengan sel insang masuk melewati

mukosa, selanjutnya masuk dalam tubuh dan didistribusikan ke jaringan target

)ustaman, +00".

estosteron merupakan steroid yang mudah mengalami metabolisme

se!ara !epat setelah absorbsi atau inakti/asi se!ara !epat dalam saluran !erna

sebelum absorbsi )*ulierton, 1"80. 6al tersebut menyebabkan hormon yang

masuk melalui saluran !erna sebagian terakumulasi dalam pankreas dan

selanjutnya mengalami metabolisme, sebagian diabsorbsi melalui lumen usus

untuk dibawa menuju ke organ target )ustaman, +00".

akahashi )1"2' dan >airin dkk. )+00' melaporkan bahwa pemberian

hormon methyltestosteron pada induk ikan Guppy yang akan melahirkan dapat

menghasilkan anak jantan sebesar 100. &ibandingkan dengan jumlah

persentase ikan jantan yang diperoleh pada praktikum ini )88,8",

kemungkinan pembentukkan kelamin jantan dan betina pada ikan Guppy

sebagian besar telah terjadi sebelum dilahirkan. erdasarkan data sintasan dan

laju kelangsungan hidup, pemberian perbedaan hormon tidak mempengaruhi

sintasan dan laju pertumbuhan spesifik. &engan demikian pengaruh pemberian

hormone perlakuan terkonsentrasi pada pembentukkan kelamin jantan

sebagaimana ditunjukkan dengan peningkatan jumlah persentase ikan jantan

yang diperoleh )6uwoyon, +008.


16/23

V+ PENUTUP

V+1 Kei52l/#

&ari hasil praktikum yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa pemberian

6ormon intesis 12-3 9ethyl estoterone pada induk ikan guppy yang akan

melahirkan dapat menghasilkan anak jantan sebesar 88,8" dengan metode


17/23

perendaman atau dipping dimana hormon masuk kedalam tubuh ikan guppy

dengan !ara difusi melalui kulit, insang dan organ pen!ernaan.

V+% S/"/#

Adapun saran dari praktikum yaitu agar sekiranya dalam melakukan

praktikum ini semua praktikan dapat berpartisipasi se!ara langsung dalam

proses praktikum ini dan sekiranya sebelum praktikum semua alat dan bahan

yang dibutuhkan semuanya tersedia.

DA,TAR PUSTAKA

ustaman, @. E. +00". Ifekti/itas 6ormon 12 3-9etiltestosteron ntuk9emanipulasi $elamin 5kan Cila )Oreochromis niloticus) adaemeliharaan alinitas 7ang erbeda. @urnal $elautan, olume +,Co.1

%onnell, &.E dan 9iller, G.@. +00(. $imia dan Ikotoksikologi en!emaran.enerjemah : $oestoer, 7. @udul asli : hemistry and !cotoxicology of Pollution. ahun 1""'. enerbit ni/ersitas 5ndonesia. @akarta. '+0 hal


18/23

&arwisito, . +00+. tretegi Beproduksi ada 5kan $erapu. 9akalah engantar *alsafah ains rogram as!a arjana. 5nstitut ertanian ogor.ogor

*ulierton, &.. 1"80. teroid dan enyawa erapetik ejenis. uku teks Eilsondan Gis/old. $imia farmasi dan 9edi!inal organi!. Iditor : &oerge,B.*. edisi 555, bagian 55. @.. Fippin!ott %ompany. hiladelphia Doronto. A. 6al. (2' D 2'4

*ujaya, 7. +00'. Genetika &an engembangbiakan 5kan.

Gusrina , +014. Genetika &an Beproduksi 5kan. &eepublish. 7ogyakarta

6arianto, . +00". uku intar &alam 9erawat &an 9emelihara Arwana. Agromedia ustaka. @akarta

6uwoyon, 6. G. +008. engaruh emberian 6ormon 9ethyltestosterone adaFar/a 5kan Guppy )Poecilia reticulata erhadap erubahan @enis$elamin. >oo 5ndonesia. 12)+: 4"-'4.

Fesman, . &, +01'. Insiklopedia 5kan 6ias Air awar. enebar wadaya.@akarta

9uslim. +010. eningkatan ersentase 5kan Guppy )Poecilia reticulata @antan&engan erendaman 5nduk unting &alam Farutan 6ormon 123-9etiltestosteron &osis + 9gl l &engan Fama erendaman erbeda.

$lorofil -+:(1-((

itanggang, 9 dan Cion, +00#. 9engenal Febih &ekat Guppy 5kan 9ungilerekor 5ndah. Agromedia ustaka. @akarta

ugiarto. A, +008 . uku intar 5kan 6ias opuler . Agromedia ustaka.@akarta.

unandar, dkk. +00(. erendaman enih 5kan Gurami erhadap $eberhasilanpembentukan $elamin @antan. @urusan erikanan, ni/ersitas9uhammadiyah 9alang, 9alang. $95 )1-+0: 1-"

akahashi, 6. 1"2'. "unctional feminimi#ation of female guppy (Poeciliareticulata) influenced $y methyltestoterone $efore $irth. %ulletin&apanese Society of Science "isheries 41J4""-'+(.

7usuf. +00". Bagam @enis 5kan 6ias Air awar.

>airin, 9. +00+. engaruh lama waktu perendaman induk di dalam larutanhormon 123 methyltestoteron terhadap nisbah kelamin ikan gupi)Poecilia reticulata eters. @urnal Akuakultur 5ndonesia 1:42-'4.

>airin, 9. +00+. Sex 'eversal 9emproduksi enih 5kan @antan atau etina.enebar wadaya. @akarta


19/23

LAMPIRAN


20/23

G/59/" %+ Farutan 6ormon

G/59/" &+ emberian aerasi terhadap Farutan 6ormon


21/23

G/59/" :+ engambilan dan emindahan 5nduk


22/23

G/59/" .+ erendaman 5nduk

G/59/" ;+ emasukanpemindahan Anakan


23/23

G/59/" 7+ enyiponan

G/59/" + emberian akan

Ass 3inibetul

Documents

Transcript of Ass 3inibetul