7. Perio Endo
-
Upload
endita-widya-chastrena -
Category
Documents
-
view
230 -
download
3
Transcript of 7. Perio Endo
-
7/28/2019 7. Perio Endo
1/17
PERIODONTIK-ENDODONTIKDisusun Oleh :1. Winnaty Krisma (04091004010)2. Erres Tifani (04091004011)3. Sefty Rohma Ningrum (04091004012)4. Tri Akbarisyah (04091004013)5. Diah Tanjung Permata (04091004014)6. Desi Sri Astuti (04091004015)7. Ni Wayan Sriwijayanti (04091004016)8. Dini Dwi Puspita (04091004017)9. Meikhy Eka Saputra (04091004018)
-
7/28/2019 7. Perio Endo
2/17
Jaringan pulpa dan periodontal mempunyai
hubungan yang erat, baik secara anatomismaupun fungsional.
Inflamasi dapat meluas dari pulpa ke
periodonsium atau sebaliknya dariperiodonsium ke pulpalesi
endoperiodontal.
Hubungan antara periodonsium dengan pulpagigi melalui foramen apikal, kanal lateralis
dan kanal aksesoris.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
3/17
Klasifikasi lesi endodontik-periodontik1. Menurut Walton & Torabinejad
berdasarkan defek (kerusakan) periodontium hasil
prosedur diagnosis klinis.
a. Defek yang Berasal dari Endodontik
dihubungkan dengan gigi yang pulpanya nekrosis atau gigiyang telah mendapat perawatan endodontik yang kurang
baik.
b. Defek yang Berasal dari Periodontik
cenderung melebar dan berbentuk V. Gambaran
radiologik biasanya memperlihatkan kehilangan tulang
yang menyeluruh baik vertikal maupun horisontal
sepanjang permukaan pada ketinggian yang berbeda-
beda.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
4/17
c. Kombinasi Murni Lesi Endodontik-Periodontik
terdiri atas dua lesi yang terjadi bersamaan,
satu merupakan lesi periradikuler yang berasaldari pulpa nekrosis, yang lain lesi periodontik
yang berdiri sendiri yang meluas ke apikal
menuju periradikuler.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
5/17
2. Menurut Oliet dan Pollock
berdasarkan pada prosedur perawatan.
a. Lesi yang Hanya Memerlukan Prosedur Perawatan
Endodontik
Gigi dengan jaringan pulpa nekrosis.
Abses periapikal kronis.
Fraktur akar, longitudinal dan horizontal.
Perforasi akar, patologik dan iatrogenik.
Gigi yang memerlukan hemiseksi atau radiseksi.
Akar terpendam sebagian (submergence).
-
7/28/2019 7. Perio Endo
6/17
b. Lesi yang Hanya Memerlukan Prosedur Perawatan
Periodontik
Trauma oklusal yang menyebabkan pulpitis
reversibel.
Trauma oklusal dengan inflamasi gingival yang
menyebabkan pembentukan poket.
c. Lesi yang memerlukan Prosedur PerawatanGabungan Endodontik-Periodontik
Tiap lesi pada kelompok satu yang menghasilkan
reaksi ireversibel pada membran periodontium dan
memerlukan perawatan periodontik.
Tiap lesi kelompok dua yang menghasilkan reaksi
ireversibel pada jaringan pulpa dan memerlukan
perawatan endodontik.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
7/17
3. Menurut Cohen & Burn dan Simon
a. Lesi endodontik primer dengan keterlibatan
periodontal sekunder dapat terjadi karena perforasi akar pada PSA atau
peletakan pin atau post yang salah selama restorasi
koronal.
respons yang terjadi dapat merupakan reaksi akut atau
kronis.
akut pembentukan abses periodontal, sakit,
pembengkakan, adanya pus atau eksudat, pembentukansaku periodontal dan gigi mobiliti.
kronis terjadi tanpa rasa sakit dan timbulnya saku
dengan perdarahan sewaktu probing atau adanya eksudat.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
8/17
b. Lesi periodontal primer dengan keterlibatan
endodontik sekunder
bakteri dan produk inflamatori dari periodontitisdapat memasuki pulpa melalui kanal aksesoris,
foramen apikal atau tubulus dentin.
c. Lesi kombinasi sebenarnya
Lesi kombinasi sebenarnya terjadi bila pada gigi
terdapat lesi endodonti dan juga terlibatperiodontitis marginalis. Kedua lesi tersebut dapat
bergabung ataupun terpisah. Masing-masing lesi
tersebut bisa berlanjut sampai lesi menyatu.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
9/17
-
7/28/2019 7. Perio Endo
10/17
Efek Penyakit Pulpa dan Prosedur Endodontik terhadap
Jaringan Periodontium
a. Iritan dari Jaringan pulpa nekrosis
Akibat terbentuknya lesi endodontik, jaringanperiodontium diganti oleh jaringan ikat inflamasi tanpa
kerusakan permanen dari pelekatan jaringan ikat pada
permukaan akar.
b. Prosedur perawatan endodontik
ekstirpasi pulpa, pembersihan & pembentukan saluran akar
mendorong debris ke dalam membran periodontium
terjadinya reaksi inflamasi akut di dalam periodontiumberupa resorpsi sementum dan tulang alveolar.
perforasi dasar kamar pulpa, akar, fraktur vertikal saat
obturasi atau pemasangan pasakmerusak jaringan
periodontium.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
11/17
c. Bahan-bahan saluran akar.
Bahan yang dipakai di dalam saluran akar selama
perawatan, dapat meresap melalui tulubus dentin
dan menyebabkan nekrosis pada sementum. Hal ini
akan menghambat penyembuhan jaringan
periodontium yang terinflamasi.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
12/17
Efek Penyakit Periodontium dan Prosedur
Perawatannya terhadap Jaringan Pulpa
a. Penyakit periodontium yang progresif. dapat mengakibatkan migrasi pelekatan ke arah
apikal dan terbukanya permukaan akar pada
rongga mulut dan masuknya iritan (bakteri plak). Saluran akar yang terbuka dapat meneruskan
produk toksik ke dalam pulpa yang dapat
menyebabkan kelainan atropik, degeneratif,inflamatif dan resorptif.
Akumulasi plak pada akar dekat apeks, dapat
menyebabkan inflamasi dan nekrosis pulpa.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
13/17
b. Perawatan periodontium yang invasif.
misalnya kuretasi yang dalam, akan merusak
pembuluh darah di apikal dan menyebabkan
nekrosis pulpa.
Skeling dan root planing permukaan akar akan
membuang sementum dan mengakibatkan
terbukanya tubulus dentin dan saluran akar lateral.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
14/17
Faktor-faktor Etiologi Lain yang Berpengaruh
terhadap Lesi Kombinasi
a. Faktor-faktor anatomis tidak khas Susunan gigi yang jelek merupakan faktor pemicu trauma,
misalnya impaksi makanan dan trauma oklusi.
Adanya gigi berakar banyak pada posisi yang biasanya
ditempati oleh gigi berakar tunggal, atau pada gigi berakar
banyak ada akar-akar tambahan, terpisah atau bersatu.
Adanya saluran-saluran tambahan yang mengakibatkan
perubahan dalam morfologi gigi berakar tunggal ataubanyak.
Projeksi email servikal ke dalam furkasi gigi berakar banyak.
Saluran-saluran lateral yang besar pada bagian koronal atau
bagian tengah akar.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
15/17
b. Trauma
Trauma dapat menimbulkan poket periodontal yang dalam
atau terbukanya furkasi pada gigi berakar banyak. Bila
terdapat saluran lateral yang besar pada daerah poket,pulpa biasanya akan terbuka terhadap lingkungan mulut
sehingga menyebabkan timbulnya masalah periodontal dan
juga dapat mengakibatkan terjadinya pulpitis ireversibel.
Kemungkinan trauma menyebabkan fraktur mahkota,
fraktur akar atau migrasi akar yang dapat mengakibatkan
terjadinya pulpitis ireversibel, nekrosis atau penyakit
periapikal. Kemungkinan trauma melibatkan pulpa dan gangguan
membran periodontium, dengan fistula yang mengalir
melalui jaringan periradikuler dan keluar melalui krevis
gingival.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
16/17
c. Faktor-faktor lainnya
Kesalahan iatrogenik, misalnya perforasi ke dalamfurkasi gigi berakar banyak pada waktu terapi
saluran akar, perfokasi akar pada waktu preparasi
pasak, atau perforasi pada bagian apikal akar
bengkok pada waktu instrumentasi.
Kemungkinan faktor-faktor sistemik, misalnya
penyakit sistemik (diabetes) yang dapat
menyebabkan terjadinya lesi gabungan.
-
7/28/2019 7. Perio Endo
17/17