ANALISA KOMPOSIT GRAFIT RESIN POLYESTER TERHADAP

SIFAT MEKANIK UJI TARIK DAN UJI IMPAK

Syamza N Maryo, Hendra Suherman 1), Yovial Mahyoedin2)

Jurusan Teknik Mesin-Fakultas Teknologi Industri-Universitas Bung Hatta

Jl. Gajah Mada No.19 Olo Nanggalo Padang 25143

Telp. 0751-7054257 Fax. 0751-7051341

Email : Syamza_nmaryo@yahoo.com

ABSTRAK

Komposit merupakan sejumlah sistem multi fasa sifat gabungan, yaitu

gabungan antara bahan matrik atau pengikat dengan pengisi Bahan grafit.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tarik dan kekuatan impak dari

komposit grafit. Berdasarkan pertimbangan diatas maka penulis melakukan

penelitian tentang komposit dengan menggunakan bahan campuran gafit sebagai

pengisi dari komposit, sehingga dapat diketahui sifat mekanik dari komposit

dengan komposisi yang berbeda. Berdasarkan hasil pengujian didapat nilai

tegangan tarik tertinggi pada komposisi 100% resin dengan nilai tegangan tarik

sebesar 14,34 N/mm2, sedangkan nilai terendah didapat pada komposisi 30%

Grafit dengan nilai tegangan tarik sebesar 7,63 N/mm2. Sedangkan untuk

pengujian kekuatan impak didapat nilai kekuatan impak terbesar pada komposisi

10% grafit dan 90% resin dengan nilai sebesar 0,742 J/mm2, sedangkan nilai

terendahnya pada komposisi 30% Grafit dan 70% Resin dengan nilai sebesar

0,586 J/mm2.

Kata kunci : Grafit, Resin polyester, Catalyst, Uji Tarik, Uji Impak.

I. PENDAHULUAN

Komposit adalah suatu

material yang terbentuk dari

kombinasi dua atau lebih

material, dimana akan terbentuk

material yang lebih baik dari

material pembentuknya.

Grafit murni merupakan

material pertama yang digunakan

sebagai material pelat, karena

kombinasi sifat thermal dan

elektriknya. Namun sifat getas

dan biaya pembuatan yang tinggi

menyebabkan material grafit

murni tidak bisa dipakai dalam

produksi skala besar. Beberapa

material logam dan paduannya

juga dipertimbangkan sebagai

material pelat.

Penggunaan komposit

berbasis grafit polimer memiliki

kelebihan dibandingkan material

logam dalam hal ketahanan

korosi dan ringan dengan

mempertahankan permeabilitas

yang baik terhadap gas. Material

komposit berbasis grafit polimer

juga dapat di fabrikasi secara

ekonomis melalui proses seperti

compresion atau injection

molding sesuai folume produksi.

Penelitian ini menggunakan

komposit grafit/ Resin Polyester

sebagai bahan utama. Komposit yang

digunakan berupa resin polyester

sebagai matriks serta grafit sebagai

bahan penguat. Selanjutnya variasi

rasio pencampuran diberikan untuk

mendapatkan komposit dengan sifat

optimum.

II. METODOLOGI PENELITIAN

v Alat yang Digunakan

Alat yang digunakan dalam

penelitian ini adalah Alat Uji Tarik,

Alat uji impak.

v Bahan Yang Digunakan

Matrik Yang digunakan

adalah Resin Polyester

Filler yang digunakan dalam

pembuatan spesimen ini

adalah serbuk Grafit.

dalam pembuatan spesimen

ini menggunakan komposisi

yang bervariasi yaitu: 10%,

20%, dan 30% Campuran

Grafit.

v Perancangan Cetakan Spesimen

ASTM yang digunakan

dalam pembuatan cetakan

spesimen ini sebagai berikut:

ASTM D3039 untuk

pengujian Tarik, dan D 23-56

untuk pengujian impak.

Gambar 3.1 cetakan uji tarik ASTM D3039

Gambar 3.2 Cetakan uji impak

ASTM D23-56

v Proses pembuatan Spesimen

Proses pembuatan spesimen ini

dilakuakan dengan cara Hand Lay

Up

III. ANALISA PEMBAHASAN

Pengujian Tarik

Grafik Hubungan antara

komposisi (%) dan tegangan

(max) pada pengujian tarik.

Pengujian Impak

Grafik hubungan antara komposisi

(%) dan harga Impak (Hi) pada

pengujian kekuatan impak.

IV. KESIMPULAN

Berdasarkan data hasil

pengujian kekuatan tarik dari

komposit grafit diatas didapat

nilai tertinggi pada pengujian

100% resin, dengan nilai

tegangan sebesar 14,34

N/mm2, sedangkan nilai

terendah nya didapat pada

pengujian 70% resin dan 30%

grafit dengan nilai tegangan

sebesar 7,63 N/mm2.

Berdasarkan data hasil

pengujian kekuatan impak

dari komposit grafit tersebut

didapat nilai kekuatan impak

terbesar pada pengujian

dengan menggunakan 90%

resin dan 10% grafit dengan

nilai 0,742 J/mm2. Sedangkan

nilai terendah pada pengujian

komposit ini didapat pada

pengujian dengan 70% resin

dan 30% grafit yaitu dengan

nilai 0,586 J/mm2.

DAFTAR PUSTAKA

1. Brook, R, J. And Mac Kenzie, R.

A. D. (1993), Nanocomposite

material, Materials world, januari

27-30, Institute of Materials

2. R.E. Smallman, R.J. Bishoetalurgi

fisik modern & rekayasa material.

Edisi ke Enam.Erlangga

3. Rahmad syukri. Analisa sifat

mekanik komposit epoksi dengan

penguat serat tebu model lamina

berorientasi sudut acak dan

memanjang

4. Hesti Wijayanti, FT UI 2012,

Pengaruh Penambahan Serbuk

Grafit terhadap sifat Mekanik

Unsaturuted Polyester