5 Analisa Teknikal
-
Upload
danti-harunnisa -
Category
Documents
-
view
65 -
download
0
description
Transcript of 5 Analisa Teknikal
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
1/36
ANALISA TEKNIKAL
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
2/36
Assumptions of Technical Analysis
All information available on a security is reflected in its price(Market price discounts everything : Semua kejadian yang dapat
mengakibatkan gejolak pada bursa saham / harga saham seperti
faktor ekonomi dan fundamental perusahaan termasuk kejadian yang
tidak dapat diprediksikan sebelumnya spt : bencana alam dan perang
akan tercermin dalam bursa saham serta harganya)
Price move in trends
( Harga suatu saham akan tetap bergerak dalam suatu trend pada saat
harga saham tersebut naik maupun turun )
History repeats itself
( Pergerakan historis dapat menjadi acuan untuk memprediksi
pergerakan harga dimasa yang akan datang disebabkan oleh unsur
psikologis pasar)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
3/36
Advantages Of Technical Analysis :
cepat dan mudah
tidak melibatkan data akuntansi
menggabungkan alasan psikologis serta ekonomi di balik
perubahan harga
memberitahu kapan harus membeli, tahan atau jual
Disadvantages Of Technical Analysis :
Efficient market followers say it doesnt workIf it worked it would self destruct.
It is too subjective to be of any real use
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
4/36
Jenis-jenis Grafik
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
5/36
Candlestick
o Cara membaca candlestick
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
6/36
Support/Resistance
ay June Ju ly August September November 2001 FebruaryMarch April May
0000
0000
0000
0000
0000
x10010000
0000
0000
0000
0000
x100
9500
0000
0500
1000
1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
5000
5500
6000
6500
9500
10000
10500
11000
11500
12000
12500
13000
13500
14000
14500
15000
15500
16000
16500
ANJAYA MANDALA SAMPOERNA (13,500.00, 13,700.00, 13,450.00, 13,550.00), Parabolic SAR (12,199.63
Support level adalah : level dimana minat beli(buyers) lebihbanyak dari pada minat jual (sellers)
Pembeli dapat menjadikan support level ini sebagai kisaranuntuk mengakumulasi saham/komoditi.
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
7/36
ay June July August September November 2001 FebruaryMarch April May
0000
0000
0000
0000
0000
x1000000
0000
0000
0000
0000
x100
95000000
0500
1000
1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
5000
5500
6000
6500
95000000
0500
1000
1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
5000
5500
6000
6500
ANJAYA MANDALA SAMPOERNA (13,500.00, 13,700.00 , 13,450.00 , 13,550.00), Parabo lic SAR (12,199.63
Resistance level adalah : Level dimana keinginan jual (Sellers) lebihbesar dari pada untuk beli (Buyers).
Penjual dapat menjadikan resistance level ini sebagai batasan untukmelakukan penjualan pada suatu saham/komoditi.
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
8/36
ay June Ju ly Augus t September November December2001 FebruaryMarch April May
5000
10000
15000
x1000
6000
6500
7000
7500
8000
8500
9000
9500
10000
10500
11000
11500PT.INDOSATELLITE INDONESIA (8,500.00, 8,700.00, 8,450.00, 8,550.00)
Support berubah menjadi Resistance
Satu kali support level ditembus, maka support level menjadiresistance (Pola ini terjadi pada saat trend menurun)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
9/36
ay June July August September November 2001 FebruaryMarch April May
0000
0000
0000
0000
0000
x10010000
0000
0000
0000
0000
x100
9500
0000
0500
1000
1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
5000
5500
6000
6500
9500
10000
10500
11000
11500
12000
12500
13000
13500
14000
14500
15000
15500
16000
16500
ANJAYA MANDALA SAMPOERNA (13,500.00, 13,700.00, 13,450.00, 13,550.00), Parabolic SAR (12,199.63
esistance berubah menjadi Support
Pada saat resistance level ditembus maka fungsinya berubahmenjadi support level yang baru (Terjadi pada pola trend naik)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
10/36
TREND LINETrend line atau garis trend adalah suatu garis yang menandakan arahsuatu pergerakan suatu harga saham. Garis trend mempunyai peranan
yang sangat penting dengan penerapan teknik-teknik analisa teknikal
yang ada seperti support & resistance, pola grafik, dll.
Klasifikasi garis trendBila dilihat dari segi lamanya suatu garis trend itu terbentuk, maka
garis trend dapat dibagi menjadi tiga kelompok :
Major Trend (1 s.d 2 th) Intermediate Trend (3 minggu s.d 6 bulan) Minor Trend (2 s.d 3 minggu)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
11/36
Jenis-Jenis TrendUp Trend line
Untuk membuat garis trend naik, dengan menghubungkanminimal dua titik terendah
Garis Up-Trend merupakan garis potensial support.
Validitas up-trend semakin tinggi bila garis yang membuatgaris trend tersebut semakin banyak.
Tertembusnya garis trend menandakan terjadinya reversaltrend (perubahan trend)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
12/36
ay June July August September November 2001 FebruaryMarch April May
0000
0000
0000
0000
0000
x10010000
20000
30000
40000
50000
x100
9500
0000
0500
1000
1500
2000
2500
3000
3500
4000
4500
5000
5500
6000
6500
9500
10000
10500
11000
11500
12000
12500
13000
13500
14000
14500
15000
15500
16000
16500
ANJAYA MANDALA SAMPOERNA (13,500.00, 13,700.00, 13,450.00 , 13,550.00), Parabolic SAR (12,199.63
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
13/36
Down Trend lineUntuk membuat garis trend turun, minimalmenghubungkan dua titik tertinggi
Garis down-trend merupakan garis resistance.
Validitas down-trend semakin tinggi bila titik yangmembuat garis trend tersebut semakin banyak.
Tertembusnya garis trend menandakan terjadinya reversaltrend (perubahan trend)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
14/36
April May June July August September November 2001 February March April May1000020000300004000050000
x100 1000020000300004000050000
x100
95001000010500110001150012000125001300013500140001450015000155001600016500
95001000010500110001150012000125001300013500140001450015000155001600016500
HANJAYA MANDALA SAMPOERNA (13,500.00, 13,700.00, 13,450.00, 13,550.00), Parabolic SAR (12,199.63)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
15/36
Sideways Trend (Trend arah samping)Trend ini terjadi pada saat harga saham bergerak kearah sampingdengan suatu trading range tertentu. Ciri-cirinya adalah harga sahamumumnya akan naik.
May June July August September November December2001 February March April May
50001000015000
x1000
60006500700075008000850090009500
10000105001100011500PT.INDOSATELLITE INDONESIA (8,500.00, 8,700.00, 8,450.00, 8,550.00)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
16/36
Chart Pattern (Reversal Pattern)Double Bottom
Adalah Bullish Reversal, dimanaterbentuk dua lembah pada level yangsama. Konfirmasi terbentuknya DoubleBottom jika garis tertinggi dari lembahkedua telah menembus garis neckline.Objective dari harga saham setelah
terbentuk double bottom yakni sebesarJarak antara Garis A dan B.
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
17/36
Double Tops Double Bottoms
Chart Pattern (Reversal Pattern)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
18/36
April May June July Augus t September Nov em ber 2001 FebruaryMarch April May
50000
x100
9500
10000
10500
11000
11500
12000
12500
13000
13500
14000
14500
15000
15500
16000PT.GUDANG GARAM (11,650.00, 11,750.00, 11,550.00, 11,700.00), Parabolic SAR (11,134.99)
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
19/36
il May June July Augus t September November Dec ember 20 01 Fe bruary March Apri l Ma
10000
30000
x1000
650
700
750
800
850
900
950
1000
1050
1100
1150
1200
1250PT.MEDCO ENERGI (775.000, 800.000, 775.000, 800.000)
Double Top
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
20/36
Flag Pattern pada Trend Turun
Flag Pattern pada Trend Naik
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
21/36
Pennants
Rising Wedges
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
22/36
Pola Head and Shoulders
Pola Inverse Head and Shoulders
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
23/36
23
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
24/36
MOVING AVERAGE
Moving Average (MA) adalah salah satu alat analisa teknikal yangmenggunakan rata-rata bergerak dengan rentang waktu tertentudari data harga-harga historis, yang biasanya digunakan untukharga Penutupan (Close/Settlement). Bebarapa hal yang
menyangkut alat analisa ini:a. Fungsi utamanya adalah memberikan indikasi bahwa suatu trendtelah dimulai, sedang berlangsung atau segera berakhir.
b. MA yang menggunakan rentang waktu lebih lama dalam trendharga menaik akan berada di bawah MA yang menggunakanrentang waktu lebih singkat.
c. MA yang menggunakan rentang waktu lebih lama dalam trendharga menurun akan berada di atas MA yang menggunakanrentang waktu lebih singkat
24
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
25/36
SIMPLE
MOVING AVERAGE
25
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
26/36
MACD
Moving Average Convergence Divergence (MACD) adalah
formulasi teknikal analis yang pertama kali dikembangkan olehGerald Appel. Bagi banyak pemain pasar, MACD juga dikatakansebagai salah satu alat analisa yang paling sederhana dan cukuphandal digunakan dalam mengambil keputusan selamaperdagangan di lantai bursa.
Dibandingkan dengan Moving Average (MA), perbedaannyaadalah, dalam analisa MA dapat kita analisa sebagai indikatorkenaikan ataupun penurunan harga secara langsung, sementarapada analisa yang menggunakan indikator MACD, output yang di
hasilkan oleh MA tidaklah langsung dapat di analisa, namunterlebih dahulu, diolah sebelum dijadikan sebuah indikatormomentum yang akan mengindikasikan perubahan trend harga.
26
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
27/36
BULLISH CROSS-OVER
27
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
28/36
BEARISH CROSS-OVER
28
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
29/36
STOCHASTIC OSCILLATOR
Stochastic Oscillator adalah sebuah alat analisa yang
dikembangkan pertamakali oleh George C. Lane pada akhir 1950-an. Alat analisa ini adalah salah satu momentum oscillator yangmenunjukkan posisi close pada saat ini (current) terhadap posisiclose beberapa waktu lalu.
Closing level yang konsisten berada pada kondisi puncak (peak)mengindikasikan terjadinya accumulation (buying pressure),sedangkan sebaliknya closing level yang konsisten berada padabottom, mengindikasikan terjadinya distribution (selling pressure).
Beberapa informasi yang di hasilkan dari analisa stochastic
oscillator ini adalah : Informasi Overbought/oversold
Indikasi perubahan momentum apabila terjadi crossing
Divergence positif dan divergence negatif
29
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
30/36
STOCHASTIC OSCILLATOR
Interpretasi Stochastic Oscillator: Timing beli (buy), bila garis D (%D line) berada di antara skala
horisontal 10% hingga 15% (oversold zone).
Timing jual (sell), bila garis D (%D line) berada di antara skalahorizontal 85% hingga 90% (overbought zone).
Bullish divergenceberlaku apabila garis D melewati skalahorizontal 30% dan membentuk 2 lembah yang menanjak dan hargaterus menurun.
Bearish divergenceberlaku apabila garis D melewati skalahorizontal 70% dan membentuk 2 puncak yang menurun dan hargaterus meningkat.
Sinyal kenaikanharga terjadi bila garis K memotong garis D setelahgaris D mencapai titik terendah dan berbalik arah naik (titik balik).
30
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
31/36
STOCHASTIC OSCILLATOR
31
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
32/36
RELATIVE STRENGTH
INDEX (RSI)
Indikator Relative Strength Index (RSI) ini menghitungperbandingan antara daya tarik kenaikan dan penurunan
harga, yang di terjemahkan kedalam indikator yangmempunyai selang penilaian antara 0-100. Beberapa
informasi yang dapat kita peroleh dari analisa denganmenggunakan RSI adalah :
Konfirmasi kejadian overbought / oversold
Konfirmasi kejadian positif atau negative divergence Konfirmasi dominasi gerakan, yaitu apakah dominan
kenaikan atau dominan penurunan
32
RELATIVE STRENGTH
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
33/36
RELATIVE STRENGTH
INDEX (RSI)
33
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
34/36
RELATIVE STRENGTH
INDEX (RSI)
Selain untuk identifikasi indeks kecenderungan, RSI jugadigunakan untuk mengidentifikasi hal-hal sebagai berikut:
Top & Bottom
Puncak (peak) saat menyentuh level 70
80, dan lembah (through) saat hargamenyentuh 20 30.
Pattern
Beberapa pola grafik dapat diamati, seperti head & shoulder, top/bottoms,
pennants, dll.
Divergence
Penyimpangan antara harga asli dengan RSI sering terjadi saat adanya indikasi
kuat akan titik pembalikan.
34
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
35/36
BOLLINGER BANDS
Bolinger Band merupakan salah satu indikator yang dapat membantu para analis
dalam membandingkan volatility dan harga relatif dalam satu periode waktupada TA.
Bolinger band terdiri dari 3 garis utama. Garis teratas di namakan upper band, garistengah di namakan middle band dan yang paling bawah disebut lower band.
Middle band sendiri merupakan hasil pergerakan dari simple moving average. danupper dan lower band adalah 2 kali standar deviasi dari middle band. Sinyal
yang di hasilkan dari analisa ini antara lain adalah:
Double bottom buy; adalah apabila sebuah harga ketika harga menembus batasbawah (lower band) dan tetap berada diluar batas bawah pada periodeberikutnya.
Double top sell; adalah apabila sebuah harga ketika menembus batas atas(upper band) dan tetap berada di luar batas atas pada periode berikutnya.
Pada saat terjadi penyempitan band perhatikan harga breakoutsetelah keluardari masa konsolidasi biasanya akan terjadi lonjakan harga yang signifikan.
35
-
5/23/2018 5 Analisa Teknikal
36/36
BOLLINGER BANDS
36