ERA BARU E-BUSINESSIS 3313 e-BusinessWeek 01 Chapter 02l|.j|z \|!| \|s|z l|.|zs|ls|||| I\.|.j| I|\.zEra Digital Marketing Insignifikansi Batas-batas GeografisKebebasan dalam berbelanja (24 jam), menjelajahi toko virtual di seluruh belahan dunia. Reformasi SaIuran DistribusiFenomena "The Death of SaIesman", dimana internet memfasilitasi saluran komunikasi dan interaksi yang memungkinkan terjadinya penjualan, pemasaran dan customer self service. Berakhirnya Era "PUSH STRATEGY"Konsumen memiliki posisi tawar menawar yang lebih kuat. Konsep tradisional yang bersifat ompany entric telah bergeser menjadi perspektif o-creation dimana terjadi interaksi antara perusahaan dan pelanggan dalam penciptaan nilai produk maupun jasa.Era Digital Marketing Con't Perfectly Informed CustomerKonsumen 'tempo doeloe' mudah untuk dikelabui mengenai fitur produk, harga, dan kualitas. Saat ini, akses pada search engine membuat konsumen semakin cerdas dan selektif dalam memilih produk. anajemen PeIangganManajemen pelanggan menjadi fokus pokok dengan sasaran utama berupa -rand awareness dan customer life time value. ustomerizationPelanggan dimungkinkan untuk merancang produknya sendiri dan melakukan bundling maupun unbundling sehingga perusahaan harus mengalihkan fokusnya dari produk menjadi solusi atau saran pemecahan masalah bagi konsumen.Era Digital Marketing Con't #elationship4 tahap perkembanganrelationship, ( Awareness melalui search enginers, 2( Exploration melalui storefront, ( Expansion untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas jalinan bisnis melalui email dan sistem pembayaran yang aman, 4( Commitment melalui situs-situs web eksklusif atau program loyalitas lainnya (frequent flyer programs). DigitaIisasi Proses PemasaranProduk informasi dan hiburan yang didigitalisasi, contohnya dokumen berbasis kertas seperti buku, koran, katalog produk. Berbasis video, audio, dan perangkat lunak seperti program, game. Tiket, mata uang elektronik, formulir, hiburan interaktif. ybercommunitiesSocial web communities, ( communities of transaction, [2( communities of interest, [3( communities of relations (parenting, diseases), [4( communities of fantacy (imajiner)Dimensi e-BusinessPerspektif 4W (Why, What, Where, Who)Dimensi WHATAktivitas e-Business mencakup kolaborasi antara perusahaan dengan para mitra bisnisnya, adanya transaksi bisnis, ser ta pertukaran informasi antara perusahaan dengan para pesaing usahanya, konsumen dan lain sebagainya.Dimensi e-BusinessPerspektif 4W (Why, What, Where, Who)Dimensi WHEREE-Business dapat dilakukan dimana saja, sejauh pihak yang berkepentingan memiliki fasilitas elektronik/digital sebagai kanal akses (access channel).Dimensi e-BusinessPerspektif 4W (Why, What, Where, Who)Dimensi WHYPenerapan konsep eBusiness dapat; ereduksi biaya komponen yang tinggi secara efektif (cost cutting), Memberikan kesempatan perusahaan untuk meningkatkan IeveI pendapatannya (revenue generation) secara langsung maupun tidak langsung. Perusahaan juga dapat menjaIin hubungan kerja sama dengan perusahaan berskala besar Transformasi dalam bidang bisnis.Dimensi e-BusinessPerspektif 4W (Why, What, Where, Who)Dimensi WHOPelaku dalam e-Business: Agent,Business, Consumer, Device,Employee, Family, danGovernment. Contoh: B2C; G2G (export-import); D2D (Device to Device, PDA dengan Handphone; atau B2F (Business to Family) dimana perusahaan penjual barang-barang kebutuhan rumah tangga dengan berbagai keluarga; dan lain sebagainya.Spektrum Value e-BusinessE-Business Value EFISIENSIRiset memperlihatkan 40% dari total biaya operasional perusahaan diperuntukkan bagi aktivitas penciptaan dan penyebaran informasi ke berbagai divisi terkait. Penggunaan e-technology) diantaranya: E-mail dapat mengurangi biaya komunikasi dan pengiriman dokumen Call center dapat mengurangi biaya pelayanan pelanggan Website dapat mengurangi biaya marketing dan public relation, voipdapat mengurangi biaya telekomunikasi Decision support system dapat mengurangi -iaya rapat dan diskusiE-Business Value EFISIENSIRiset memperlihatkan 40% dari total biaya operasional perusahaan diperuntukkan bagi aktivitas penciptaan dan penyebaran informasi ke berbagai divisi terkait. Penggunaan e-technology) diantaranya: E-mail dapat mengurangi biaya komunikasi dan pengiriman dokumen Call center dapat mengurangi biaya pelayanan pelanggan Website dapat mengurangi biaya marketing dan public relation, voipdapat mengurangi biaya telekomunikasi Decision support system dapat mengurangi -iaya rapat dan diskusiE-Business Value EFEKTIFITASE-technology perusahaan dapat berhubungan dengan pelanggannya secara non stop 7 hari seminggu dan 24 jam sehari.Dengan e-supply chain maka manajemen dapat meningkatkan service level kepada pelanggannya.Meningkatnya kualitas pengambilan keputusan dari manajemen karena diimplementasikannya aplikasi ERP.E-Business Value ANGKAUAN (REAH) e-technology memperluas jangkauan domain kerja sama dengan mitra bisnis secara signifikan. Memudahkan berkolaborasi dan bekerja sama untuk menciptakan produk maupun pelayanan yang semakin baik, tanpa harus memikirkan batasan geografis maupun menyediakan sumber daya finansial yang sangat besar. STRUKTUR Terciptanya berbagai jenis produk-produk maupun jasa-jasa baru akibat berkonvergensinya berbagai sektor industri yang selama ini secara struktur terlihat berdiri sendiri. Bank virtual yang berfungsi pula sebagai penasehat keuangan Paket liburan yang telah lengkap mengemas berbagai produknya (transportasi, hotel, dan lokasi wisata)E-Business Value KESEPATANPeluang yang lebar bagi pelaku bisnis untuk berinovasimenciptakan produk atau jasa baru. Berkembangnya modelbisnis baru di internet. Di bidang pendidikan semakin marak hadirnya e-school maupun etraining secara virtual Di bidang keuangan berdiri lembaga keuangan virtual semacam ebanking, e-stock.exchange,dan e-insurance Di bidang manufacturing berkembang perusahaan-perusahaan yang siap memberikan bisnis outsourcing di bidang e-procurement, elogistics, e-distribution, dan e-inventory; dan lain sebagainya.Fakta e-Business Kebanyakan perusahaan (67%) masih belum maksimum mengeksploitasi value yang ditawarkan oleh e-business karena perusahaan-perusahaan tersebut masih bertujuan untuk meningkatkan level efisiensi dan efektivitas usaha. Kurang lebih 22% berada di tengah-tengah (lebih dititikberatkan pada misi memperluas daya jangkau usaha). Hanya sekitar % perusahaan yang telah benar-benar berhasil mengembangkan value yang ditawarkan oleh e-businessANFAAT E-BUSINESS nformasi manajerial yang lebih akurat dan cepat sehingga dapat membantu pengambilan keputusan secara lebih efektif dan efesien ntegrasi dengan pemasok dan distribusi secara lebih baik dan real time Kemitraan distribusi yang lebih baik Biaya transaksi menjadi lebih murah Pemahaman pasar lebih baik Cakupan geografis lebih luasTANTANGAN E-BUSNESS D NDONESA Peningkatan ketersedian dan kecepatan akses internet secara luas. Penetrasi internet d ndonesia masih % dari jumlah penduduk. Lambatnya akses internet sehingga dipelesetkan menjadi "World Wait Web Pembenahan infrastruktur, regulasi, kompatibilitas dan perlindungan hak konsumen dalam transaksi online. su privasi dan keamanan transaksi via internet terutama masalah kartu kredit ilegal, rendahnya kepercayaan masyarakat.TANTANGAN E-BUSNESS D NDONESA Masyarakat ndonesia masih menyukai model bisnis konvensional, yang masing menyenangi melihat fisik produk sebelum memutuskan untuk membeli. Biaya dan justifikasinya, menyangkut keputusan untuk mengembangkan e-business sendiri versus outsourcing. Kecepatan dan kemudahan jasa-jsa penunjang seperti logistik dan distribusi fisik yang sangat diperlukan dalam mendukung efesiensi dan efektifitas layanan e-business.FAKTOR KUNC UNTUK KEUNGGULAN BERSANG FAKTOR 5E Extra vaIue Experience (mencoba produk secara virtual) Expert Information (nformasi yang mudah dipahami dan user friendly) EIectronic SoIution (interaktif dan real time) Empowerment (mutual trust) FAKTOR 5C ustomer Orientation reativity (inovasi berkesinambungan) ommitment ore ompetence (pengembangan kapabilitas yang unik & kritis) apitaI