13 Konsep Beyond Leadership

35

Transcript of 13 Konsep Beyond Leadership

Struktur Kelompok

Yoga Erwan N

YatiOktavia

ZaenalImron N

WahyuSri Utami

UlfaDwiyanti

UlfahHafidah I

Tita Tiara Putri

13 Konsep BEYOND LEADERSHIP

Pencipta : Djokosantoso Moeljono

Penerbit : PT. Elex Media

Komputindo

Edisi : Soft Cover

ISBN-13 : 9789792797817

Bahasa : Indonesia

Halaman : 315

Ukuran : 40x210x0 mm

Berat : 282 gram

Tgl Penerbitan : 04-01-2011

Menurut Kalian Apa itu

KEPEMIMPINAN?

&

Dimana Jiwa

KEPEMIMPINAN itu

ada?

KEPEMIMPINAN adalah ilmu yang dapat dipelajari dandiajarkan pada sekolah sekolah formal. Beyond

kepemimpinan tidak diajarkan disekolah sekolahformal, namun dapat dipelajari dari mereka yang

memilikinya.

MANAJEMENT DALE CARNEGIE MENULIS BUKU BERJUDUL, The leadership in you(1993). “ ada

kepemimpinan didalam setiap diri anda,”memimpin adalah amanah, kewajiban dan bukan hak.

Pimpinlah dengan kebersihan hati nurani.

6 Dimensi yang menghubungkan antaraorientasi pribadi dengan lingkungan

pekerjaannyaMenurut J.L Holland

1. Seorang Realisitic2. Seorang Intellectual3. Seorang Social4. Seorang Conventional5. Seorang Enterprising6. Seorang Artistic

Kepemimpinan Nabi

Kepribadian Nabi :

• Berakhlaqul Karomah

• Berakhlaqul Qona’ah

• Berakhlaqul Istiqomah

Sifat Nabi :

o Siddiq

o Amanah

o Tabligh

o Fathanah

Benevolent

Leading change

Walk the talkDurable

Manager leader

Leading Change• Membawa perubahan, membawa pembaruan yang

besar dan mendasar

Walk the talk• Apa yang diucapkan beliau dilaksanakan dengan

konsistenDurable

• Mampu menjaga penampilan & menebarkan aura positif

Manager Leader• Manajer yang profesional dan andal

Benevolent• Memanusiakan manusia didepan Khaliq-Nya

Kepemimpinan dari JawaMenurut Hasto broto:

• Tanah ( apa saja yg ditanam akan tumbuh berlipat ganda bagi

yang menanam)

• Api (panas tetapi suci)

• Angin (selalu berada disegala tempat, tanpa membedakan

dataran tinggi ataupun rendah)

• Air (dapat rata dan bersimbah kemana mana secara

seimbang)

• Angkasa (memiliki kekuasaan yang tak terbatas)

• Bulan (memberikan sinar terang pada waktu malam)

• Matahari (sumber energi yang menopang kehidupan dibumi)

• Bintang (benda langit, dapat menjadi pedoman arah/kompas.

“ Pada umumnya, filosofi kepemimpinan

jawa diturunkan dengan cara tutur tinular “

Menurut Ki Hadjar Dewantoro

• Ing Ngarso Sun Tolodo, adalah pemimpin pada top level

management dimanapun berada selalu memberi contoh yang

baik.

• Ing Madyo Mangun Karso, adalah middle manager mau

berfikir dan bertindak konsisten, siapapun pemimpin itu pasti

punya atasan.

• Tut Wuri Handayani, mampu mengasuh bawahan dengan baik

bukan memanjakan tetapi dengan justru memberi arahan dan

rasa aman.

Menghindari Kesempitan Wawasan

“ Kalau anda membatasi diri sendiri dalambelajar, maka secara abstrak,sebenarnya andatidak lebih dari bayi dalam guci “

Kita membatasi diri dalam belajar ataumenutup diri dari masukan informasi, seharusnyasaat masa muda kita tidak menyia-nyiakan waktudengan hal-hal yang tidak berguna, kita harusbelajar ilmu-ilmu yang bersifat umum misalnyasejarah, bahasa, etika bergaul, dll. Agar menjadibekal dimasa tua yang tidak sia-sia.

Keseimbangan Interaksi

Apabila sebagai pribadi kita mampu

menempatkan diri sehingg dihargai oleh

atasan, peers dan bawahan secara seimbang

maka kehidupan sehari-hari kita sebagai

seorang profesional maupun pribadi akan

sangat tenang.

Jari Tangana) Jari Kelingking (Usia dari balita sampai 10

tahun)

b) Jari Manis (Usia 11-20 tahun/ Remaja)

c) Jari Tengah (Usia 21-30 tahun)

d) Jari Telunjuk (Usia 31-45 tahun)

e) Ibu Jari (Usia diatas 45 tahun)

3-H

“manusia adalah makhluk sosial, pada dasarnya manusia

memerlukan interaksi dengan orang lain”

Human(manusia)

Seorang manusia tidak terlepas dari kodratnya yang harusditerima apa adanya dimana setiap manusia memilikikekurangan maupun kelebihan. Pengetahuan mengenai segi-segi kejiwaan manusia memang diperlukan terutama olehpemimpin.

Humble(rendah hati)

Seorang yang rendah hati akan mengundang simpati, terlepasdari apakah dia seorang pemimpin, dibandingkan denganwatak yang menang sendiri ataupun ingin menonjol.

Humor

Selera humor yang tinggi biasanya diterima dikalangannyadengan terbuka, harap dapat membedakan jenis-jenis lelucon, tidak ada rumus yang digunakan karena semuanya tergantungsituasi dan kondisi setempat dan waktu tertentu.

Sebagai seorang pemimpin akan lebih

berhasil apabila mampu menguasai konsep 3-

H ini sebagai sarana komunikasi. H-1 dan H-2

dapat dipelajari, namun H-3 lebih

mengandalkan bakat alami.

Dalam saat-saat kritis, kalau seorang

bersikap manusiawi sekaligus rendah hati, dan

mempunyai selera humor yang tinggi,

seringkali dapat membantu keluar dari krisis

dengan ”biaya” yang relatif murah.

Kesendirian Seorang Pemimpin

APA YANG DIPEROLEH SEORANG PEMIMPIN PUNCAK??

KEHORMATAN, kepercayaan, kebanggaan, kekayaan dan kekuasaan.

Tentu saja being alone tidaklah berarti ia menjadiseorang pemimpin yang soliter dan bekerjasendirian. Makna ajaran ini adalah bahwasebenarnya sebagai Raja, teman-temanyaharuslah raja yang sederajat bukan bawahan.

“ If you want to be king, learn

how to be alone. Allways keep

your trauble in silence “

Positioning

Pokok-pokok pedoman konsep ini adalah:

a. Tentukanlah secara jelas yang aka mengadakandialog, temu muka, negoisasi, dll. Kenali betulsiapa lawan bicara kita.

b. Kenali dan ketahui secara jelas ambang bataskewenangan dan tanggung jawab terhadap dirisendiri, lembaga, dan Tuhan YME.

c. Apabila haarus menolak atas suatu permohonanlaksanakanlah dengan secara jelas /trasparan, dengan data-data lengkap dan jelaspertimbangannya secara sopan dan terhormat

d. Perhitungkan apapun resiko yang mungkin timbuldan siap menghadapi resiko tersebut.

e. Secara tertib administrasi laporkan kepada atasanlangsung atas penolakan tersebut lengkapdengan pertimbangan-pertimbanga danresikonya.

Sejak awal harus yakin bahwa putusan kitaitu benar dan didukung oleh sistem yang ada. Selanjutnya konsisten dan disiplin padaputusan tersebut, serta berserah diri kepadaAllah SWT. .

Analisis kemungkinan

Seorang pemimpin harus selalu bisa menemukanalternatif pemecahan masalah.

Seorang pemimpin menjadi somebody that stand in front to see beyond the horizon?

Kapasitas ini akan lebih mudah diraih jika andamempunyai satu disiplin, yaitu di siplin untukjujur kepada diri sendiri.

Sebelum memulai sesuatu ada baiknya suatumasalah dilihat maknanya darii segala sudutsecara lengkap, sehingga sedapat mungkin tidakada data informasi yang terlewat.

Titik pusat keseimbangan

Menjadi seorang pemimpin mampu berperansebagai panutan yang pantas dicontoh, mampumenciptakan keseimbangan antara kepentinganperusahaan dan karyawannya serta mampumenjadi pendidik,pembimbing,dansumberinspirasi lembaganya secara konsisten, maka diamampu menjadi titik pusat keseimbangan.

Kata kuncinya adalah, ada pemimpin yang yangmembuat orang-orang yang dipimpinnya banggadipimpin oleh pemimpin tersebut. Kebangganmenciptakan kecintaaan dan keyakinan

Orang jawa mempunyai rumus sederhana, yang

menuntun kita kepada suatu sikap intospeksi

yang mantap yaitu:

Heneng, berdiam diri, memusatkan indra kita,

Hening, mengosongkan diri,dan siap

menerima petunjuk yang maha agung,

Hanung, memperoleh kemenangan ,melawan

nafsu negatif

Kepemimpinan Utuh

Dengan kemampuan dapat menyerap semuapengetahuan (knowledge) dan kemampuan untukmenerapkannya secara terampil (skilled) dalamkesehariannya adalah yang perlu dipelajari agar menjadi pemimpin yang unggul.

Ciri-ciri kepemimpinan:

1. Kepemimpinan pikiran

o Mampu berfikir ulang

o Mampu membuat ulang kerangka batasan

o Memahami kompleksitas global

o Berfikir strategis tanpa mengabaikan tujuanjangka pendek

o Mampu mencari gagasan baru dari manapunjuga

o Mampu mengembangkanberbagai sudutpandang

2. Kepemimpinan hati

Mampu menyeimbangkan kebutuhan bisnis dankebutuhan manusia.

Mampu membangun kepercayaan

Mampu mengembangkan simpati sejati diberbagaitempat kerja.

Mampu menciptakan lingkungan yang membuat orang-orang dapat sunguh-sungguh berkomitmen.

Mampu mengetahui apa yang penting

Mampu mengetahui dan memahami, serta mengetahuihambatan potensial

3. Kepemimpinan Nyali

Berani dan cakap mengambil resiko membuat keputusandalam kondisi data dan informasi yang tidak cukup.

Mampu menyeimbangkan resiko dan hasil

Bertindak dengan integritas yang kuat.

Untuk menjadi pemimpin

yang utuh, diperlukan

pengetahuan maupun

keterampilan tertentu, yang

meliputi ketajaman visi,

memiliki nilai-nilai luhur dan

keberanian, dilandasi oleh

kompetensi dan didukung

oleh kematangan karakter.

Etika dan Hukum

Ketika sebuah keputusan diambil,

maka leadership judgement tidak

berhenti didalam kompetensi

pengambilan keputusan saja. Namun

juga didalam tingkat kebenaran etis

dari sebuah keputusan.

Disiplin dan Kehormatan

Salah satu yang mendukung keberhasilan

sesorang profesional adalah kemauan dan

kemampuannya untuk menjaga perilakunya

agar selalu bergerak didominan positif. Bahkan

dalam persepsinya yang lebih tinggi, yaitu

dalam hubungannya dengan spiritual

intellegence, tidak mengundang kemurkaan

Allah SWT.

Perilaku

Menghormati waktu,

tepat waktu, satunya

kata dengan perbuatan,

disiplin mengikuti

perkembangan dengan

belajar.

Disiplin Administrasi

Mencatat dan

memperhatikan

kejadian apapun yang

dirasakan bermanfaat

untuk dirinya, keluarga,

maupun untuk lembaga

tempatnya berkarya.

Monitoring

Selalu mengikuti dan

memeriksa ulang apa

yang telah dilakukan

secara rapi, tepat, dan

teratur.

Menghormati Diri Sendiri

Manusia dilahirkan dengan

kehormatan. Hormatilah

seluruh titipan Allah dalam

bentuk mental, ruh, jiwa,

fisik dan intelegnesia

Kehormatan

Menghormati Orang Lain

Keluarga: Pasangan, anak,

orang tua.

Profesi: Rekan kerja,

atasan dan bawahan.

Menghormati Lembaga

Lembaga keluarga,

perusahaan atau instansi

tempat berkarya dan

lembaga negara.

Kesimpulan

Leadership can’t be taught, but

can only be learn

Tatkala menjadi pemimpin

yang terutama adalah

bagaimana kita memiliki

kualitas trianguler,

intellectual quality,

emotional quality dan

spiritual quality yang

dilandasi oleh disiplin dan

kehormatan yang tinggi.