101643754 Amoxicillin for Acute Rhinosinusitis Translate

8/19/2019 101643754 Amoxicillin for Acute Rhinosinusitis Translate

1/13

AMOXICILLIN FOR ACUTE RHINOSINUS

Amoxicillin for Acute RhinosinusitisA Randomized Controlled Trial

Jane M. Garbutt, MBChBChristina Banister, BAEdward Spitznagel, h!Ja" #. i$$irillo, M!

Context % Bu&ti untu& mendu&ung pengobatan antibioti& untu& rinosinusitis a&ut terbatas,

namun ini merupa&an antibioti& "ang umum diguna&an.

Objective % 'ntu& mengetahui pengaruh penambahan pengobatan amo&sisilin selama

perawatan untu& orang dewasa dengan ge(ala rinosinusitis a&ut &linis didiagnosis.

Design, Setting, and Participants % A$a&, u(i $oba ter&ontrol pla$ebo orang dewasa dengan

tida& rumit, rinosinusitis a&ut dire&rut dari )* &elompo& mas"ara&at di Missouri antaratanggal ) +oember -** dan ) Mei -**/.

Intervention % Sepuluh hari per(alanan bai& amo&sisilin 0)1** mg 2 hari3 atau plasebo

diberi&an dalam 4 dosis per hari. Semua pasien menerima 1 5 6 hari pengobatan simtomati&

untu& n"eri, demam, batu&, dan hidung tersumbat untu& diguna&an sesuai &ebutuhan.

ain Outcome easures % 7asil utama adalah pening&atan &ualitas pen"a&it tertentu setelah 4

sampai 8 hari pengobatan dinilai dengan 7asil '(i sinonasal9) 0minimal perbedaan penting

dari *,1 unit pada s&ala *943. 7asil selan(utn"a termasu& penilaian retrospe&ti: pasien

perubahan dalam ge(ala sinus dan status :ungsional, re&urensi atau &ambuh, dan &epuasan

dan e:e& samping pengobatan. 7asil dinilai dengan wawan$ara telepon pada hari &e 4, 6, )*,

dan -;.

Results % Seban"a& ) orang dewasa 04< la&i9la&i= 6;< dengan ras &ulit putih3 se$ara a$a&

amo&sisilin 0n > ;13 atau plasebo 0n > ;)3= /-< se$ara bersamaan diguna&an ) atau lebih

perawatan simtomati& 0/8< untu& &elompo& amo&sisilin s /*< untu& &elompo& &ontrol,

> .483. erubahan berarti dalam s&or 7asil sinonasal '(i9) tida& berbeda n"ata antara

&elompo& pada hari &e 4 0penurunan dari *,1/ pada &elompo& amo&sisilin dan *,18 pada

&elompo& &ontrol= berarti perbedaan antara &elompo& *,*4 ?/1< C@, 9*.)- sampai *,)/ 3 dan

pada hari )* 0berarti perbedaan antara &elompo& sebesar *,*) ?/1< C@, 9*,)4 sampai *,)13,

tetapi berbeda pada hari &e 6 mendu&ung amo&sisilin 0rata9rata perbedaan antara &elompo&

*,)/ ?C@ /1


2/13


ditemu&an untu& setiap hasil se&under lainn"a. Tida& ada e:e& samping "ang serius. ter(adi.

Conclusion % !i antara pasien dengan rinosinusitis a&ut, pemberian )*9hari amo&sisilin

dibanding&an dengan plasebo tida& mengurangi ge(ala pada hari &e 4 pengobatan.!rial Registration " $lini$altrials.go @denti:ier% +CT**4668*4.

Author Afliations: i$ision o 2eneral Medical Sciences 3r 2ar()4' e5armens o Medicine 3r 2ar()4' 6ediarics 3rs 2ar() and Ms 7aniser4' Ma#emaics 3r S5i8na"el4' and Oolar*n"olo"*9Head and

Nec: S)r"er* 3r 6iccirillo4' ;as#in"on Uni$ersi* Sc#ool o Medicine' S Lo)is' Misso)ri!Corresponding Author: &ane M! 2ar()' M7C#7' i$ision o 2eneral Medical Sciences' ;as#in"on Uni$ersi* Sc#ool o

Medicine' Cam5)s 7o.110 3?"ar()@dom!)sl!ed)4!

A#ut Rhinosinusitis adalah pen"a&it umum "ang ter&ait dengan morbiditas

"ang signi:i&an, &ehilangan wa&tu &er(a, dan bia"a pengobatan.0)30-3 Mengingat an$aman

&esehatan mas"ara&at "ang ditimbul&an dengan mening&at&an resistensi antibioti&,043 bu&ti

&uat untu& men"embuh&an ge(ala diperlu&an untu& membenar&an resep antibioti& untu&

pen"a&it ini "ang biasan"a sembuh dengan sendirin"a . la$ebo9$ontrolled u(i &linis untu& mengealuasi pengobatan antibioti& memili&i hasil bertentangan, mung&in &arena perbedaan

dalam &riteria diagnosti& dan penilaian hasil. Studi "ang memerlu&an tes &on:irmasi seperti

radiogra:i sinus $enderung menun(u&&an man:aat pengobatan, 08963 tapi meta9analisis dari studi

ini umumn"a men"impul&an bahwa man:aat &linis dengan pengobatan antibioti& itu &e$il

&arena tinggin"a ting&at perbai&an spontan 0se&itar /


3/13


Patient $ligibilit& and $nrollment enda:taran berusia ); hingga 6* tahun "ang bertemu usat engendalian en"a&it dan

&riteria diagnosti& ahli panel en$egahan untu& rhinosinusitis ba&teri a&ut dinilai, dan (i&a

ge(ala mere&a sedang, berat, atau sangat parah, mere&a dianggap memenuhi s"arat untu&

berpartisipasi.

!iagnosa berdasar&an n"eri rahang atas atau n"eri di wa(ah atau gigi, $airan hidung

purulen, dan ge(ala rinosinusitis selama 6 hari atau lebih dan -; hari atau &urang "ang tida&

membai& atau memburu&, atau ge(ala rinosinusitis "ang berlangsung selama &urang dari 6

hari "ang telah se$ara signi:i&an memburu& setelah perbai&an awal. asien di&eluar&an (i&a

mere&a memili&i alergi terhadap penisilin atau amo&sisilin, pengobatan sebelumn"a

antibioti& dalam wa&tu 8 minggu, &ompli&asi sinusitis, sebuah &omorbiditas "ang dapat

mengganggu respon &e&ebalan tubuh mere&a, $"sti$ :ibrosis, diperlu&an antibioti& untu&

&ondisi bersamaan, hamil, atau dinilai mere&a ge(ala sebagai sangat ringan atau ringan.asien "ang memenuhi s"arat menghadiri lo&asi penelitian &eti&a seorang asisten peneliti

hadir 0pada (am &er(a Senin9Jumat3 diundang untu& berpartisipasi oleh do&ter perawatan

primer mere&a. ara asisten peneliti dibahas pers"aratan partisipasi dan men"elesai&an

penilaian &ela"a&an dan proses persetu(uan.

Randomi'ationRandomisasi dila&u&an di mu&a oleh apote&er diteliti "ang tida& berpartisipasi dalam

penda:taran pasien atau penilaian hasil. Mengguna&an s&ema penga$a&an diblo&ir, "ang

dihasil&an &omputer ang&a a$a& diguna&an untu& menentu&an bagaimana - obat studi "angdialo&asi&an untu& perawatan studi diberi nomor urut pa&et.

Randomisasi ter(adi &eti&a asisten peneliti ditugas&an pa&et pengobatan. eserta penelitian

menerima &ursus )*9hari bai& amo&sisilin dengan dosis harian )1** mg diberi&an dalam 4

dosis per hari 01**mg2dose3 atau plasebo "ang sama dalam penampilan dan rasa dan

dibagi&an dengan $ara "ang sama. e$uali do&ter perawatan primer mere&a merasa sudah

&ontraindi&asi, semua pasien menerima 1 5 6 hari paso&an dari perawatan ge(ala beri&ut "ang

a&an diguna&an sesuai &ebutuhan% asetamino:en untu& rasa sa&it atau demam dengan dosis

1** mg setiap (am, guai:enesin untu& se&resi tipis dengan dosis ** mg setiap )- (am, )*

mg 2 1 m hidrobromida de&strometor:an dan )** mg 2 1 m guai:enesin untu& batu& dengan

dosis )* ml setiap 8 sampai (am, pseudoe:edrin pendu&ung a&si untu& hidung tersumbat

dengan dosis )-* mg setiap )- (am, dan *,1< semprotan saline mengguna&an - tiupan per

lubang hidung "ang diperlu&an.

easurement7asil utama adalah e:e& pengobatan terhadap pen"a&it9spesi:i& &ualitas hidup pada hari

& 4 i b h : b ibi i& ( di ( l 8; i 6- ( l h


4/13


utama &arena tinggin"a ting&at resolusi spontan dari pen"a&it ini. 7asil utama diu&ur dengan

mengguna&an 7asil sinonasal dimodi:i&asi '(i9) 0ingus9)3, seorang dialidasi dan

responsi: measure.0)9);3 Menimbang bai& &eparahan dan :re&uensi, peserta men$eta& berapa

ban"a& masing9masing dari ) sinus ge(ala ter&ait mengganggu mere&a di masa lalu beberapa

hari 0* > tida& ada masalah untu& 4 > masalah berat3.'ntu& s&or ingus9), nilai rata9rata semua item selesai ber&isar dari * sampai 4, dengan

minimal perbedaan penting dari *,1 unit pada s$ale.0);3 asien dalam per$obaan &ohort ini

diguna&an untu& mengealuasi aliditas dan respon ini measure.0);3 eserta mengguna&an

s&ala 9poin 0ban"a& atau ge(ala buru& atau lebih bai&, sama, atau tida& sedi&it3 untu& se$ara

retrospe&ti: menilai perubahan ge(ala se(a& penda:taran. Mere&a melapor&an ge(ala mere&a

sebagai (auh lebih bai& atau tida& ada 0tida& ada ge(ala3 di&ategori&an sebagai mening&at

se$ara signi:i&an. erubahan status :ungsional dinilai sebagai hari tida& dapat mela&u&an

a&tiitas biasa dan &ehilangan hari &er(a. @n:e&si sinus berulang dide:inisi&an sebagai setiap

pasien "ang pada hari &e 6 dan )* melapor&an tida& ada ge(ala, dan pada hari &e -;

melapor&an ge(ala mere&a tida& berubah atau lebih buru&. ambuh dide:inisi&an sebagai

setiap pasien "ang pada hari &e )* telah mening&at se$ara signi:i&an, tetapi pada hari &e -;

melapor&an ge(ala mere&a tida& berubah atau lebih buru&.epuasan dengan pengobatan, e:e& samping pengobatan, &epatuhan pengobatan, dan

&e$u&upan membuta&an dinilai pada hari &e )*. eserta dinilai ting&at per(an(ian dengan

pern"ataan% Fbat studi "ang sa"a terima untu& masalah sinus sa"a membantu ban"a&

0sangat setu(u, setu(u, netral, setu(u, atau sangat tida& setu(u3. Tanggapan dari sangat setu(u

dan setu(u digolong&an puas dengan pengobatan. E:e& samping dari pengobatan antibioti&

dinilai mengguna&an pertan"aan ini openended% Apa&ah Anda memili&i e:e& samping dari

obat studi !ii&uti dengan pertan"aan spesi:i& tentang e:e& samping potensial "ang ter&ait

dengan pengobatan amo&sisilin. epatuhan terhadap pengobatan dinilai dengan laporan diri

0&ehilangan 4 dosis obat studi3, dan peserta diminta untu& meneba& &elompo& studi mere&a

untu& menilai men"ilau&an.

Data Collectionada penda:taran studi 0hari *3, setiap peserta men"elesai&an wawan$ara sing&at dengan

asisten peneliti untu& men"elesai&an ingus9), dan memberi&an in:ormasi demogra:is dan

pen"a&it ter&ait. @n:ormasi demogra:is termasu& ras dan etnis disedia&an dengan memilih dari

pilihan di &uesioner awal.ara do&ter perawatan primer mengisi :ormulir )9halaman mendo&umentasi&an ge(ala dan

tanda. @ngus9) diulang dengan wawan$ara telepon hari itu untu& memba&u&an $ara

pengumpulan data. S&or ingus9) pada &un(ungan &antor pada hari * diguna&an untu& 8

peserta "ang absen pada wawan$ara telepon. 7asil dinilai dengan wawan$ara telepon pada 4,

6, )*, dan -; hari setelah memulai pengobatan. Dawan$ara terdiri &uesioner terstru&tur dan


5/13


Statistical Anal&sis

Mengguna&an data

per$obaan, &ami

memper&ira&an bahwa suatu

sampel dari )** peserta per &elompo& perla&uan a&an

memberi&an da"a ;4< untu&

mendete&si perbedaan se(ati

*,-1 di ingus9) s&or pada

hari &e 4. Analisis berpegang

pada niat9to9treat prinsip

0semua pasien "ang

memenuhi s"arat sebagai

a$a&3 dan -9tailed nilai

&urang dari *,*1

menun(u&&an signi:i&ansi

statisti&. ening&atan &ualitas

pen"a&it9spesi:i& hidup dinilai sebagai pengurangan @ngus9) s&or dari hari * sampai hari 4,

6, dan )*. ami membanding&an perbedaan antar &elompo& bela(ar mengguna&an analisis

arians, mengendali&an ting&at &eparahan pen"a&it pada awal 0dengan hari * ingus9) s$ore3.

Melapor&an nilai "ang disesuai&an untu& &oariat. Ada beberapa data "ang hilang, tapi

&ami mengulangi analisis primer, imputing ingus9) data "ang hilang -* &ali. arena

signi:i&ansi pola statisti& untu& analisis ini tambahan tetap sama dengan data unimputed,

&ami melapor&an hasil data unimputed.

'ntu& analisis se&under dan untu& membanding&an &elompo& perla&uan pada awal, sarana

ariabel &ontin"u dibanding&an dengan analisis arians. 'ntu& data &ategori, bai& - tes atau

u(i pasti #isher diguna&an untu& perbandingan proporsi ami mengguna&an regresi logisti&

untu& mengidenti:i&asi predi&tor man:aat dengan pengobatan antibioti&, mengendali&an

&elompo& studi. Semua analisa statisti& dila&u&an dengan mengguna&an SAS ersi /.)-

0SAS @nstitut @n$3.

R$S()!S

Patients

Antara tanggal ) +oember -** dan ) Mei -**/, -88 orang dewasa dis&rining, )68

memenuhi s"arat, dan ) se$ara a$a& amo&sisilin 0n > ;13 dan plasebo 0n > ;)3


6/13


0Tabel ) dan Tabel -3. Semua dilapor&an nasal dis$harge purulen dan sa&it rahang atau n"eri

di wa(ah atau gigi 0/8 bilateral, 1 lateralitas sepiha&, dan ) tida& di&etahui3= )84 ge(ala

rinosinusitis dilapor&an 0;;


7/13


amo&sisilin dan pada &elompo& &ontrol.= > *,*/3 antimi&roba termasu& amo&sisilin

&laulanat90n > ))3, amo&sisilin 0n > 83, dan azitromisin 0n > )3. ersentase peserta "ang

menduga tugas pengobatan mere&a dengan benar tida& berbeda dengan &elompo& studi 04<

di &elompo& amo&sisilin dan 46< pada &elompo& &ontrol, > .-*3. enggunaan bersamaan

dari pengobatan simptomati& adalah umum 0/-.6)3. ada hari 6, peserta lebih diobati dengan amo&sisilin melapor&an

perbai&an ge(ala 068< untu& &elompo& amo&sisilin s 1< untu& &elompo& &ontrol, > .*-=

(umlah "ang diperlu&an untu& mengobati > ?/1< C@, 49483.ami mengulangi analisis membanding&an perubahan ingus9) s&or dan perbai&an ge(ala

di seluruh &elompo& studi untu& mere&a "ang men"elesai&an )* hari pengobatan dengan obat

studi 0perproto$ol analisis% n > )84= 68 peserta dalam &elompo& amo&sisilin dan / pada

&elompo& &ontrol3 , dan mere&a dengan ge(ala selama 6 hari atau lebih dan -; hari atau

&urang 0n > )84= 64 peserta dalam &elompo& amo&sisilin dan 6* pada &elompo& &ontrol3.

Temuan ini &onsisten dengan analisis primer.

Other Secondar& Outcomes 7asil ain Se&under. 7ari ta& ter(awab dari be&er(a atau tida&

dapat mela&u&an a&tiitas biasa, ting&at &ambuh dan &ambuh dengan -; hari, tambahan

&esehatan penggunaan perawatan, dan &epuasan dengan pengobatan tida& berbeda dengan

&elompo& studi. a"anan tambahan "ang paling umum adalah telepon panggilan &e do&ter

01< untu& &elompo& amo&sisilin dan )*< untu& &elompo& &ontrol, > .413 dan &un(ungan

&antor tambahan 0-< untu& &elompo& amo&sisilin dan 8< untu& &elompo& &ontrol, > . 3.

7an"a ) pasien memili&i sinus radiogra:i dan lain melihat spesialis 0bai& di &elompo&


8/13


Adverse $vents A$ara "ang merugi&an. Tida& ada e:e& samping "ang serius ter(adi.

elompo& bela(ar tida& berbeda dalam melapor&an e:e& samping dari obat studi. E:e&9e:e&

paling umum diidenti:i&asi dengan pertan"aan "ang &husus adalah sa&it &epala 0--< untu&

amo&sisilin &elompo& dan -4< untu& &elompo& &ontrol, > *,/3 dan &elelahan "ang

berlebihan 0))< untu& &elompo& amo&sisilin dan -)< untu& &elompo& &ontrol, > .)-3.

beberapa pasien menun(u&&an mere&a memili&i mual 06


9/13


CO


10/13


CO$.!S

Temuan &ami mendu&ung re&omendasi untu& menghindari pengobatan antibioti& rutin untu&

pasien dengan a&ut, tida& rumit rhinosinusitis.)1 -* Semua peserta studi memenuhi &linis

dire&omendasi&an

&riteria untu&

rhinosinusitis) a&ut

dan mewa&ili pasien

untu& siapa antibioti&

mung&in diresep&an.

'ntu& pengetahuan

&ita, ini adalah

per$obaan pertama

pengobatan antibioti& untu& rinosinusitis a&ut

untu& menilai

pening&atan &ualitas

diseasespe$i:i$

&ehidupan sebagai

hasil primer, suatu

hasil "ang penting untu& pasien. @nstrumen ingus9) di&embang&an dengan mengguna&an

metode psi&ometri didiri&an, termasu& masu&an pasien, dan menilai &eterbatasan :ungsional,

masalah :isi&, dan &onse&uensi emosional rinosinusitis= itu sah dan tanggap terhadap

perubahan pada pasien dengan sinusitis a&ut dan &ronis.0)3,0);3 ada &edua &elompo&

penelitian, &ualitas diseasespe$i:i$ hidup dan ge(ala sinus diting&at&an dari wa&tu &e wa&tu,


11/13


ada perbedaan signi:i&an pada )* hari untu& hasil9hasil atau status :ungsional, pen"a&it

&ambuh atau pengulangan, &epuasan dengan perawatan, atau pengobatan e:e& samping.Ge(ala lebih sering diidenti:i&asi sebagai mengganggu oleh peserta penelitian 0termasu&

ge(ala hidung dan batu&3 &emung&inan besar a&an bertahan selama setida&n"a )* hari.

Beberapa penelitian telah melapor&an resolusi lebih $epat dari ge(ala rinosinusitis untu&

orang dewasa diobati dengan antibioti&, 1,)),-) sedang&an "ang lain menemu&an perbedaan.

,)-. !alam studi ini, penilaian retrospe&ti: terhadap perubahan ge(ala sinus men"aran&an

bahwa pengobatan antibioti& dapat memberi&an resolusi lebih $epat dari ge(ala untu&

beberapa pasien demi hari 6. +amun, &eti&a perbai&an dinilai sebagai perbedaan dalam

@ngus9) s&or, man:aat statisti& signi:i&an pada hari &e 6 adalah terlalu &e$il untu& mewa&ili

setiap perubahan penting se$ara &linis. @ngatan "ang tida& a&urat dari &ondisi baseline dapat

men(elas&an lebih besar e:e& u&uran diamati dengan retrospe&ti: daripada measures.0))3,0--3,0-43 riteria &linis diguna&an untu& mendiagnosa rinosinusitis a&ut dalam per$obaan &linis

berbasis mas"ara&at $enderung lebih &etat daripada "ang se$ara rutin diguna&an dalam

pra&te&, ) namun mere&a gagal untu& mengidenti:i&asi orang9orang untu& "ang )* hari

pengobatan dengan amo&sisilin diberi&an man:aat &linis "ang signi:i&an. 7al ini tida&

mung&in bahwa temuan ini adalah &arena dosis "ang tida& memadai amo&sisilin &arena

prealensi pneumoniae amo&sisilin tahan S di mas"ara&at &ita pada saat penelitian ini rendah,

-8 dan tida& ada bu&ti bahwa antibioti& lain lebih unggul amo&sisilin. /,)4 7al ini (uga tida&

mung&in bahwa temuan &ami &arena da"a tida& memadai. osting &ami perhitungan da"a ho$

menun(u&&an &e&uatan ;/< untu& mendete&si perbedaan antara &elompo& minimal *,4

dalam 4 9, 6 9, dan )*9hari perubahan ingus9) s&or, (auh lebih &e$il dari perbedaan *,1

minimal penting mewa&ili &linis signi:i&an e::e$t.);, )/,-1,- !esain triple9buta, &epatuhan

pengobatan "ang tinggi, dan tinggin"a ting&at retensi pasien di &edua &elompo& bela(ar

memper&uat &eabsahan temuan &ami. eterbatasan penelitian ini harus diperhati&an. Ada

&emung&inan bahwa tida& semua pasien termasu& dalam sampel penelitian memili&i

rinosinusitis a&ut &arena tida& ada apapun "ang a&urat, tes ob(e&ti: dapat diterima untu&

memandu mana(emen, pedoman saat ini mere&omendasi&an &riteria &linis untu& diagnosis

in:e$tion.) ba&teri, -,)1Mes&ipun demi&ian, populasi penelitian adalah wa&il dari pasien untu& siapa antibioti&

"ang diresep&an. ata9&ata dari instrumen ingus9) mung&in a&an sulit untu& memasti&an

wa&tu "ang tepat dari perbedaan "ang signi:i&an antara bela(ar &elompo& &arena peserta

diminta untu& mengealuasi ge(ala mere&a selama beberapa hari tera&hir.

+amun, &arena periode re:erensi adalah sama untu& setiap wawan$ara, antara &elompo&


12/13


pengobatan simptomati& 0mes&ipun umum3 adalah serupa pada &edua &elompo& dan tida&

biasa. Studi temuan. Se&arang ada tubuh besar bu&ti dari u(i &linis "ang dila&u&an dalam

pengaturan perawatan primer bahwa antibioti& memberi&an sedi&it (i&a ada man:aat untu&

pasien dengan a&ut, &linis didiagnosis rhinosinusitis.)) )-,-) +amun, pengobatan antibioti&

untu& in:e&si saluran pernapasan sering bai& "ang diharap&an oleh pasien dan diresep&an

oleh ph"si$ians.)8, -6Memang, harapan pasien bahwa pengobatan antibioti& diperlu&an untu& mengatasi ge(ala

sinus dapat men(elas&an &eengganan mere&a untu& berpartisipasi dalam u(i $oba se$ara a$a&

di mana antibioti& pengobatan tida& ter(amin, namun data tida& tersedia untu&

meng&on:irmasi ini. @nstitut +asional untu& esehatan dan pedoman Clini$al EH$ellen$e di

@nggris, dan pedoman "ang lebih baru di Ameri&a Seri&at, men"aran&an menunggu waspada

sebagai pende&atan alternati: untu& pengelolaan pasien untu& siapa penilaian ulang adalah

mung&in, ini penundaan pende&atan dan mung&in menghalangi pengobatan antibioti&

sementara men"edia&an perawatan ge(ala dan pen(elasan tentang se(arah alam dari

disease.)1, -* resep antibioti& Tertunda, strategi "ang lebih umum diguna&an di Eropa

daripada di Ameri&a Seri&at, -6 e:e&ti: dalam sebuah studi dari +etherlands.-; Analgesi&

disaran&an, tetapi terapi tambahan untu& memberi&an bantuan ge(ala dan alternati: "ang

la"a& untu& pengobatan antibioti& diperlu&an. @ntranasal steroid belum terbu&ti se$ara luas

e:e&ti: sebagai pertama tapi berharap dapat mengurangi ge(ala untu& beberapa pasien dengan

ringan disease.)-, -/,4* pengobatan alternati: Men(an(i&an seperti hidung irrigation4) perlu

pen"elidi&an lebih lan(ut.


13/13

AMOXICILLIN FOR ACUTE RHINOSINUSITIS

1. ©2012 American Medical Associaion! All ri"#s reser$ed!% &AMA' Fe(r)ar* 1+' 2012,-ol .0/' No! /

101643754 Amoxicillin for Acute Rhinosinusitis Translate

Documents

Transcript of 101643754 Amoxicillin for Acute Rhinosinusitis Translate