Post on 13-Jan-2017
1
SILABUS ETNOBIOLOGIIDENTITAS MATA KULIAHJurusan/PS : Biologi FMIPA UNUD Nama mata Kuliah : EtnobiologiMata Kuliah : BI111220, 2 SKS (1/0) SMT IDosen Pengampu : Dr.Dra. Eniek Kriswiyanti, MSi, Drs.Pande K Sutara, MSi, Dra Luh Watiniasih, MSc, PhD, Dr.Dra. Retno Kawuri, MSc Luh Arpiwi, Ssi, MSc, PhDDiskripsi mata kuliah : Pendahuluan, definisi, sejarah dan kode etik etnobiologi, subyek etnobiologi, subdisiplin etnobiologi dan subdisiplin lainStandar Kompetensi: Setelah selesai mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan ruang lingkup etnobiologi dengan benar (C2)
Minggu
Kompetensi Dasar
Materi Pokok Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Penilaian Alokasi Waktu Sumber/Bahan/AlatT UK US TM P L
1 Mahasiswa dapat mengeta hui ruang ling kup Etnobiologi
Mahasiswa dapat mengeta hui Definisi dan Sejarah Etnobiologi
1.Pendahuluan
2.Definisi dan Sejarah Etnobiologi,
Mempelajari :1.1Cakupan materi 1 semester 1.2.Sasaran dan manfaat materi kuliah1.3.Kontrak Perkuliahan1.4.Contoh2 Penelitian
Mengetahui :2.1 Definisi etnobiologi2.2Perkembangan Etnobiologi1.Fase I awal abad 15-192.Fase II (1950-1970)3.Fase III (1980-2000)
Mahasiswa dapat menjelaskan ruang ling kup mata kuliah Etno biologi
Mahasiswa dapat men jelaskan definisi dan Sejarah Etnobiologi
√ √ √ 100mnt
- - @ Silabus /SAP@ Kontrak Perkuliahan
2 Mhsdapat meng erti isi Kode Etik etnobiologi
Mahasiswa dapat menyebut kan subyek etno biologi
3.Kode Etik Etnobiologi,
4.Subyek etnobiologi
Mempelajari Kode Etik Etnobiologi3.1.Pembukaan,3.2.Maksud,3.3. Prinsip-prinsip, dan 3.4.Panduan Praktis.
Memahami:4.1 Kegunaan4.2 Taxonomy4.3 Cosmological, moral and
Mhs dapat menerang kan Kode Etik Etnobio logi
Mahasiswa dapat menyebutkan subyek etnobiologi
√ √ √ 100mnt
- 120 @ Textbook /jour. @ Lap top, LCD
2
spiritual significance 4.4 Pengetahuan Ekologi Traditional 4.5 Lintas budaya etnobiologi
3+4 Mahasiswa dpt memahami ma teri etnobotani,
5.Subdisiplin etnobotani.
5.1 Definisi Ethnobotany5.2 Mengenal kearifan local tentang penggunaan tb an sbg bahan makanan,obat, warna, dan upakara adat
Mhs dapat mene rang kan tentang etnobo ta ni,
√ √ √ 2x100mnt
sda
5+6 Mahasiswa dpt memahami materi etno zoologi,
6.Subdisiplin Etnozoology
6.1 Definisi Ethnozoology6.2 Mengenal kearifan local tentang penggunaan hewan sebagai bahan makanan, obat dan upakara adat
Mhs dapat menjelas kan tentang etnozoologi
√ √ √ 2x100mnt
sda
7 UTS1 1-6 100mnt
8+9 Mahasiswa me ngerti tentang subdisiplin Etnoecologi
7.Subdisiplin Ethnoecology
7.1 Definisi Ethnoekology7.2 Mengenal kearifan local tentang budaya konservasi tradisional, Konsep masy pesisir, daratan, kearifan local vs modernisasi
Mhs dapat menerang kan tentang etnoeko logi
√ √ √ 2x100mnt
sda
10+11
Mahasiswa me ngerti materi subdisiplin Etnofermentasi
8.Subdisiplin etnofermentasi
8.1 Definisi Ethnofermentasi8.2 Mengenal kearifan local dengan mempelajari fermenta si tradisional dalam pembuat an makanan,minuman, biopes tisida spontan dan fermentasi
Mahasiswa dapat menjelaskan ruang lingkup Etnofermen- tasi
√ √ √ 2x100mnt
sda
12+13
Mahasiswa me mahami materi subdisiplin Etnoagronomi
9. Subdisiplin Etnofisiologi
9. 1. Definisi Etnofisiologi9. 2. Mengenal kearifan local tentang etnoagronomi berka itan dengan proses- proses fisiologi tumbuhan
Mahasiswa dapat menjelaskan tentang Etnoagronomi
√ √ √ 2x100menit
sda
14 UTS 2 8-14 √ √ √ 100 sda15-16 PRESENTASI
TUGAS1-9 Etnobotani, etnozoo, etnoeko,
etnoferm, etnoagronomi2x
100mnt
Keterangan: T=Tertulis, UK=Unjuk Kerja, US=Unjuk Sikap, TM=Tatap muka, P=Praktikum, L=Latihan
3
KEPUSTAKAAN ETNOBIOLOGI:
COTTON, C.M (1996) Ethnobotany: principles and applications. John Wiley. London.CUNNINGHAM, A.B (2001) Applied ethnobotany: people, wild plant use and conservation. Earthscan. LondonDODSON, Michael (2007). "Report of the Secretariat on Indigenous traditional knowledge" (PDF). Report to the United Nation's Economic and Social Council's Permanent Forum on Indigenous Issues, Sixth Session, New York, 14–25 May. United Nation's Economic and Social Council. New York. Retrieved 2007-11-28.Fakhrurrozi, Yulian URI:http://repository.ipb.ac.id/handle/ 123456789/46856 Date: 2011 .Etnobiologi Masyarakat Adat Talang Mamak di Dusun Tua Datai Dalam Penggunaan Zona Pemanfaatan Tradisional Taman Nasional Bukit TigapuluhMuthiah, Jadda; Setiawan, Nugroho Ari; Ernawati, Elis; Gustina, Irwani; Abdullah, Edi URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/20182 Date: 2009Kruszelnicki, Karl. Great Myth Conception (Mitos-mitos Besar yang Keliru). Sydney: HarperCollins Publishers, 2004.Final version subject to addition of Executive Summary and Glossary of Terms CODE OF ETHICS* *Discussed and adopted at the General Assembly of the International Society of Ethnobiology held during the tenth International Congress of Ethnobiology, Chiang Rai, Thailand, 8 November 2006 Society of Ethnobiology's "What is Ethnobiology" webpage Accessed 12 April 2008
Idayanti Lanya dan N Netera S. Contoh Tinjauan Akademik Naskah Revisi RTRWP Bali (2009-2028)
Fajar Bagus Ekanda Saputro. 2012. Pelestarian Kearifan Lokal Masyarakat Desa Pakraman Tenganan Pegringsingan Dalam Pengelolaan hutan. PS Sosologi Fakultas Sospol Universitas Jember.Ida Ayu Seloka Danur. Etnologi lanskip desa adat Tenganan Pegringsingan, Bali. Pengetahuan dan pengelolaan keanekaragaman jenis tumbuhan oleh masyarakat Bali Aga = Lanscape ethnoecology of desa adat Yenganan Pegringsingan (Bali): Knowledge, management of plant in the landscape. Disertasi S3 Universitas IndonesiaDevi Anggun Sari, 2011. Etnoekologi masyarakat Kerinci di Kab.Kerinci, Provinsi Jambi. PS Biologi FMIPA Program sarjana Univ Indonesia.ThesisMoses Usman. 2008. Ekologi Budaya: Subsistensi Nelayan Suku Bajo Torosiaje Teluk Tomini Provinsi Gorontalo. Jur Sastra Perancis Fakultas Ilmu Budaya. Univ Hasannudin.
4
Ahmad Rizal, I.N Dewi dan Nur Hayati. 2014. Etnoekologi masyarakat sekitar Taman Nasional Taka Bonerate dalam emanfaatan Kima Lubang (Tridacna crocea) dan ikan Malaja (Siganus conaliculatus) Jurnal-jurnal
5
KONTRAK PERKULIAHAN
1.Identifikasi, Kode Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620
Bobot SKS : 2/0Semester : I (Ganjil)Tempat pertemuan : AS 58Pengampu MK : Dr Dra.EniekKriswiyanti, MSi,
2. Manfaat: Manfaat yang diperoleh setelah mahasiswa menempuh mata kuliah ini
adalah menambah wawasan tentang kearifan local secara umum dan khususnya tentang Bali. Sebagai pengantar mata kuliah pilihan: etnobotani, etnozoologi, etnoekologi, etnoagronomi/etnofisiologi dan etnofermentasi.
3. Diskripsi mata kuliah
Pendahuluan, definisi dan sejarah etnobiologi, kode etik, subyek etnobiologi, subdisiplin etnobiologi: etnobotani, etnozoologi, etnoekologi, serta subdisiplin lain : etnofisiologi, dan etnofermentasi.
4. Standar Kompetensi: Setelah selesai mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan ruang lingkup Etnobiologi dengan benar (C2)
5. Strategi perkuliahan: diskusi dan ceramah
7. Materi PokokPendahuluanI.Definisi dan sejarah EtnobiologiII.Kode etik dan subyek etnobiologi,III.Subdisiplin Etnobotani, IV.Subdisiplin Etnozoologi, V.Subdisiplin Etnoekologi, VI.Subdisiplin Etnofermentasi VII.Subdisiplin Etnoagronomi
8. Bahan Bacaan
COTTON, C.M (1996) Ethnobotany: principles and applications. John Wiley. London.
6
CUNNINGHAM, A.B (2001) Applied ethnobotany: people, wild plant use and conservation. Earthscan. London
Ervizal A.M. Zuhud, Ellyn K. Damayanti, Agus Hikmat.PENGEMBANGAN DESA KONSERVASI HUTAN UNTUK MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN DAN KEMANDIRIAN OBAT KELUARGA : Strategi Pembangunan Masyarakat Indonesia dalam Era Globalisasi denganBerbasis Pengembangan Etnobiologi dan IPTEKS Konservasi Keanekaragaman Hayati Lokal Bagian Konservasi keaneka ragaman Tumbuhan Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata,Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor DODSON, Michael (2007). "Report of the Secretariat on Indigenous traditional
knowledge" (PDF). Report to the United Nation's Economic and Social Council's Permanent Forum on Indigenous Issues, Sixth Session, New York, 14–25 May. United
Nation's Economic and Social Council. New York. Retrieved 2007-11-28. Fakhrurrozi, Yulian Studi etnobiologi, etnoteknologi dan pemanfaatan kekuak
(Xenosiphon sp.) oleh masyarakat di kepulauan Bangka-Belitung.URI: http:// repository.ipb.ac.id/handle/123456789/46856 Date: 2011
Muthiah, Jadda; Setiawan, Nugroho Ari; Ernawati, Elis; Gustina, Irwani; Abdullah, Edi Etnobiologi Masyarakat Adat Talang Mamak di Dusun Tua Datai Dalam Penggunaan Zona Pemanfaatan Tradisional Taman Nasional Bukit Tigapuluh URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/20182 Date: 2009
Kruszelnicki, Karl. Great Myth Conception (Mitos-mitos Besar yang Keliru). Sydney: HarperCollins Publishers, 2004.
Final version subject to addition of Executive Summary and Glossary of Terms CODE OF ETHICS* *Discussed and adopted at the General Assembly of the International Society of Ethnobiology held during the tenth International Congress of Ethnobiology, Chiang Rai, Thailand, 8 November 2006
Idayanti Lanya dan N Netera S. Contoh Tinjauan Akademik Naskah Revisi RTRWP Bali (2009-2028)
Fajar Bagus Ekanda Saputro. 2012. Pelestarian Kearifan Lokal Masyarakat Desa Pakraman Tenganan Pegringsingan Dalam Pengelolaan hutan. PS Sosologi Fakultas Sospol Universitas Jember.
Ida Ayu Seloka Danur. Etnologi lanskip desa adat Tenganan Pegringsingan, Bali. Pengetahuan dan pengelolaan keanekaragaman jenis tumbuhan oleh masyarakat Bali Aga = Lanscape ethnoecology of desa adat Tenganan Pegringsingan (Bali): Knowledge, management of plant in the landscape. Disertasi S3 Universitas Indonesia
Devi Anggun Sari, 2011. Etnoekologi masyarakat Kerinci di Kab.Kerinci, Provinsi Jambi. PS Biologi FMIPA Program sarjana Univ Indonesia.Thesis
Moses Usman. 2008. Ekologi Budaya: Subsistensi Nelayan Suku Bajo Torosiaje Teluk Tomini Provinsi Gorontalo. Jur Sastra Perancis Fakultas Ilmu Budaya. Univ Hasannudin.
Ahmad Rizal, I.N Dewi dan Nur Hayati. 2014. Etnoekologi masyarakat sekitar Taman Nasional Taka Bonerate dalam emanfaatan Kima Lubang (Tridacna crocea) dan ikan Malaja (Siganus conaliculatus)
Jurnal-jurnal
7
9.Tugas:
Buat kelompok, pilih satu topic (etnobotani, zoology, etnoekologi, etnoagronomi, dan etnofermentasi) diskusi kelompok, presentasi.
10.Kriteria Standart Penilaian:
Penilaian dilakukan berdasarkan ujian tertulis, lisan, penilaian/evalusi terhadp proses pembeelajaraan, unjuk rasa, dan unjuk sikap dengan komponen sebagai berikut:
Absen : 10%Kuis : 10%Presentasi Kelompok : 20%Tugas masing-masing dosen : 10%Keaktifan di klas : 10%UTS1 : 20%UTS2 : 20%
Terkait dengan standart penilaian akhir digunakan system Penilaian Acuan Patokan (PAP) sebagai berikut:
Nilai Point Range nilaiA 4 80 – 100B 3 66-79C 2 56-65D 1 41-55E 0 ≤ 40
11.Jadwal:
JADWAL KULIAH ETNOBIOLOGI (BI111620:2/0SKS)SEMESTER GANJIL 2014/2015 Kamis, 12.40-14.20 AS58
No Materi Waktu dan tempat1 1.Pendahuluan:
a.ruang lingkup mata ajarb.manfaat mataajarc.kontrak perkuliahan2. Definisi dan Sejarah Etnobiologi,3.Kode Etik dan subyek Etnobiologi, 4.Contoh penelitian etnobobiologiDra Eniek Kriswiyanti, MSi
AS58 Minggu !-II
2 Subdisiplin Etnobotani AS58
8
Drs Pande Ketut Sutara, MSi Minggu III-IV3 Subdisiplin Etnozoologi
Dra. Luh Watiniasih,MSc., Ph.DAS58
Minggu V-VI4 UTS1: 1-3 AS58, Minggu VII5 Subdisiplin Etnoekologi
Dra.Luh Putu Eswaryanti, K.Y., MScAS58
Minggu VIII-IX6 Subdisiplin Etnoagronomi
Luh Arpiwi, SSi, MSc., Ph.DAS58
Minggu X-XI7 Subdisiplin Etnofermentasi
Dr.Dra. Retno Kawuri, MScAS58
Minggu XII-XIII8 UTS2 AS58, Minggu XIV9 Presentasi Tugas AS58Minggu XV-XVl
10 Jumlah pertemuan 16 Minggu
Bukit Jimbaran, ……………………Wakil Mahasiswa Koordinator Mata Kuliah
DR. Dra Eniek Kriswiyanti, MSi. NIM NIP.195711241984032004
Ketua PS. ………………….
…………………………………..NIP.: …………………………….
9
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : Etnobiologi Kode Mata Kuliah : BI111620. Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 1 x 100 menit Pertemuan minggu ke: 1
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapat menjelaskan ruang lingkup, definisi dan sejarah Etnobiologi4. Materi Pokok : 1. Pendahuluan 2. Definisi dan sejarah etnobiologi
5. Pengalaman Belajar :1.Mempelajari tentang ruang lingkup etnobiologi (silabus, Kontrak perkuliahan, SAP, dan contoh2 penelitian 2.Mengetahui definisi dan Perkembangan Etnobiologi (Fase I awal abad 15-19, Fase II (1950-1970), dan 3.Fase III (1980-2000)
6. Strategia Pembelajaran : TAHAPAN KEGIATAN
DOSENKEGIATAN MAHASISWA PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan tentang ruang lingkup mata kuliah etnobiologi 1 smt
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Kuis, absen, PR dan tugas (presentasi dan kumpul makalah = 60%
Penyajian Mengulas tentang definisi dan perkem bangan sejarah etnobiologi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Ujian teori = 40%
Penutup Merangkum uraian tentang ruang lingkup etnobiologi
Menyimak, mengajukan pertanyaan, pendapat dalam diskusi
PR
Media dan Alat Pembelajaran : Laptop, LCD
Sumber Belajar :
Final version subject to addition of Executive Summary and Glossary of Terms CODE OF ETHICS* *Discussed and adopted at the General Assembly of the International Society of Ethnobiology held during the tenth International Congress of Ethnobiology, Chiang Rai, Thailand, 8 November 2006
Society of Ethnobiology's "What is Ethnobiology" webpage Accessed 12
10
April 2008
Jurnal dan prosiding contoh penelitian etnobiologi
11
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620.Jumah SKS : 2/0 (2 SKS)
2. Waktu Pertemuan : 1 x 100 menitPertemuan minggu ke : 2
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapat menjelaskan tentang kode etik dan subyek etnobiologi
4. Materi Pokok : 1.Kode Etik Etnobiologi2.Subyek etnobiologi
5. Pengalaman Belajar : 1.Mempelajari tentang Kode Etik Etnobiologi (Pembukaan, maksud, prinsip dan panduan praktis )
2.Mempelajari tentang Subyek etnobiologi (Kegunaan, hub.dengan taxonomi, cosmological moral dan spiritual, pengetahuan ekologi tradisional, lintas budaya etnobiologi
6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan kode etik etnobiologi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Kuis, absen, PR dan tugas (presen tasi dan kumpul makalah = 60%
Penyajian Mengulas tentang subyek etnobiologi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Ujian teori = 40%
Penutup Merangkum uraian tentang kode etik dan subyek etnobiologi
Menyimak, mengajukan pertanyaan, pendapat dalam diskusi
PR
Media dan Alat Pembelajaran : Laptop, LCD
Sumber Belajar :
sda
12
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620.Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 2x100 menitPertemuan minggu ke: 3 dan 4
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapat menjelaskan tentang Definisi Ethnobotany dan mengenal kearifan local dengan mempelajari tumbuhan sebagai bahan makanan, obat, warna, dan upakara tradisional
4. Materi Pokok : 3.Subdisiplin Etnobotani 5. Pengalaman Belajar : mempelajari tentang Definisi Ethnobotany dan mengenal kearifan local dengan mempelajari tumbuhan sebagai bahan makanan, obat, warna, dan upakara tradisional
6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN
KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan definisi Etnobotani
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Kuis, absen, PR dan tugas (presentasi dan kumpul makalah = 60%
Penyajian Mengulas tentang kearifan local dg mempelajari tb an sbg bahan :makanan obat, warna, dan upakara tradisional
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Ujian teori = 40%
Penutup Merangkum ulasan diatas
Menyimak, mengajukan pertanyaan, pendapat dalam diskusi
PR
Media dan Alat Pembelajaran : LCD dan Laptop
Sumber Belajar :
COTTON, C.M (1996) Ethnobotany: principles and applications. John Wiley. London.
Jurnal Prosiding
13
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620.Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 2 x 100 menitPertemuan minggu ke: 5 dan 6
3. Indikator pencapaian : mahasiswa dapat menerangkan ruang lingkup subdisiplin Etnozoologi
4. Materi Pokok : Subdisiplin etnozoologi
5. Pengalaman Belajar : Mempelajari tentang definisi dan keaifan local dg mempelajari hewan sbg bahan : makanan obat, warna, dan upakara tradisional
6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN
KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan tentang ruang lingkup dan definisi etnozoologi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Kuis, absen, PR dan tugas (pre sentasi dan kumpul makalah = 60%
Penyajian Mengulas tentang keaifan local dg mempelajari hewan sbg bahan : makanan obat, warna, dan upakara tradisiona
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Ujian teori = 40%
Penutup Merangkum uraian tentang kode etik dansubyek etnobiologi
Menyimak, mengajukan pertanyaan, pendapat dalam diskusi
PR
Media dan Alat Pembelajaran : LCD dan Laptop
Sumber Belajar : Dep Kesehtaan 1986/87; Terjemahan Lontar “Usada”JurnalProsiding
14
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620.Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 1 x 100 menitPertemuan minggu ke: 7
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapat menjawab pertanyaan dengan benar
4. Materi Pokok : Ujian (UTS1)
5. Pengalaman Belajar : Menjawab pertanyaan tentang kode etik, subyek etnobiologi etnobotani dan etnozoologi
6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN
KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menjelaskan tata tertib ujian
Melihat, mendengarkan, penjelasan
Penyajian Menjaga agar kegiatan ujian tertib
Menjawab pertanyaan dengan tertib dan benar
Penutup Mengumpulkan jawaban dan meng ulas pertanyaan yang sulit
Bertanya ttg jawaban yang benar
Media dan Alat Pembelajaran : form pertanyaan
Sumber Belajar :
15
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620. Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 2 x 100 menitPertemuan minggu ke: 8 dan 9
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapat menjelaskan tentang definisi dan ruang lingkup etnoekologi
4. Materi Pokok : subdisiplin etnoekologi 5. Pengalaman Belajar : 1. Mempelajari ruang lingkup etnoekologi 2. Mengenal kearifan local tentang budaya konservasi tradisional, konsep masyarakat pesisir, daratan, kearifan local vs modernisasi
6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN
KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan kode etik etnobiologi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Kuis, absen, PR dan tugas
Penyajian Mengulas tentang kearifan local dengan mempelajari budaya konservasi tradisional Konsep masy pesisir, daratan, kearifan local vs modernisasi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
(presentasi dan kumpul makalah
= 60%Ujian teori =
40%
Penutup Merangkum uraian tentang kode etik dansubyek etnobiologi
Menyimak, mengajukan pertanyaan, pendapat dalam diskusi
PR
Media dan Alat Pembelajaran : LCD dan Laptop
Sumber Belajar : Idayanti Lanya dan N Netera S. Contoh Tinjauan Akademik Naskah Revisi RTRWP Bali (2009-2028)Fajar Bagus Ekanda Saputro. 2012. Pelestarian Kearifan Lokal Masyarakat Desa Pakraman Tenganan Pegringsingan Dalam Pengelolaan hutan. PS Sosologi Fakultas Sospol Universitas Jember.Ida Ayu Seloka Danur. Etnologi lanskip desa adat Tenganan Pegringsingan, Bali.Pengeta huan dan pengelolaan keanekaragaman jenis tumbuhan oleh masyarakat Bali Aga = Lanscape ethnoecology of desa adat Tenganan Pegringsingan (Bali): Knowledge, management of plant in the landscape. Disertasi S3 Universitas IndonesiaDevi Anggun Sari, 2011. Etnoekologi masyarakat Kerinci di Kab.Kerinci, Provinsi Jambi. PS Biologi FMIPA Program sarjana Univ Indonesia.ThesisMoses Usman. 2008. Ekologi Budaya: Subsistensi Nelayan Suku Bajo Torosiaje Teluk Tomini Provinsi Gorontalo. Jur Sastra Perancis Fakultas Ilmu Budaya. Univ Hasannudin.Ahmad Rizal, I.N Dewi dan Nur Hayati. 2014. Etnoekologi masyarakat sekitar Taman Nasional Taka Bonerate dalam emanfaatan Kima Lubang (Tridacna crocea) dan ikan Malaja (Siganus conaliculatus)
16
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620. Jumlah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 2 x 100 menitPertemuan minggu ke : 10 dan 11
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapaat menjelaskan ruang lingkup etnoekologi
4. Materi Pokok : 1 Definisi Ethnofermentasi2 Mengenal kearifan local dengan mempelajari fermentasi tradisional dalam pembuatan makanan,minuman, biopetisida spontan dan fermentasi
5. Pengalaman Belajar : 6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan kode etik etnofermentasi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Kuis, absen, PR dan tugas
Penyajian Membahas tentang etnofermentasi:1 Definisi Ethnofermentasi2.Mengenal kearifan lo -cal ttg fermentasi tra -disional dalam pembuat an makanan, minuman, biopestisida spontan dan fermentasi
Melihat, mendengarkan, penjelasan, bertanya jika tidak jelas dan mencatat
(presentasi dan kumpul makalah
= 60%
Penutup Merangkum uraian subyek etnofermentasi
Menyimak, mengajukan pertanyaan/ penda -pat dalam diskusi
Ujian teori = 40%PR
Media dan Alat Pembelajaran : LCD, handout
Sumber Belajar :
17
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620.Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 2 x 100 menitPertemuan minggu ke: 12 dan 13
3. Indikator pencapaian :
4. Materi Pokok : 1. Definisi Etnoagronomi2. Mengenal kearifan local tentang etnoagronomi berkaitan dengan proses- proses fisiologi tumbuhan
5. Pengalaman Belajar :
6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN
KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan ruang lingkup etnoagronomi
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Kuis, absen, PR dan tugas (presentasi dan kumpul makalah = 60%
Penyajian Mengulas tentang subyek etnoagro nomi:1.Definisi Etnoagro nomi. 2.Mengenal kearifan Local ttg etnoagro nomi berkaitan dengan proses-pro ses fisiologi tb an
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Ujian teori = 40%
Penutup Merangkum uraian tentang kode etik dansubyek etnofisiologi
Menyimak, mengajukan pertanyaan, pendapat dalam diskusi
PR
Media dan Alat Pembelajaran : LCD
Sumber Belajar :
18
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620.Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 100 menitPertemuan minggu ke: 14
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapat menjawab pertanyaan
4. Materi Pokok : etnoekologi, etnoagronomi dan etnofermentasi
5. Pengalaman Belajar : 6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan tata trtib pelaksanaan UTS, membagi soal
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Penyajian Menjaga pelaksanaan kegiatan
Melihat, mendengarkan, penjelasan dan mencatat
Penutup Menerima kertas jawaban
Mengumpulkan jawaban
Media dan Alat Pembelajaran : Form soal dan kertas jawaban
Sumber Belajar :
19
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
1. Nama Mata Kuliah : EtnobiologiKode Mata Kuliah : BI111620.Jumah SKS : 2/0 (2SKS)
2. Waktu Pertemuan : 2 x 100 menitPertemuan minggu ke: 15 dan 16
3. Indikator pencapaian : Mahasiswa dapat menyampaikan tugas/presentasi dan membuat pertanyaan dalam forum diskusi antar kelompok dan dosen pengajar sebagai narasumber
4. Materi Pokok : Tugas etnobiologi
5. Pengalaman Belajar : membahas makalah dari code etik etnobiologi, subdisiplin etnobotani, etnozoologi, etnoekologi, etnofermentasi dan etnoagronomi.
6. Strategia Pembelajaran:
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN
KEGIATAN MAHASISWA
PENILAIAN
Pembukaan Menerangkan tata tertib kgiatan seminar tugas
Mendengarkan , penjelasan
Proses 60%
Penyajian Sebagai marasum ber dalam bidang masing-masing
Presetasi, mendengarkan, mencatat dan bertanya
Evaluasi 40%
Penutup Mengumpulkan penilaian hasil kegiatan
Menyimak, mengajukan pertanyaan/pendapat dalam diskusi klas
Media dan Alat Pembelajaran : LCD, makalah, form penilaian
Sumber Belajar :