MIKROBIOLOGI PANGAN

Studi Mekanisme Infeksi Salmonella spp. pada Manusia

Melalui Bahan Pangan serta Alternatif Pencegahannya

Detya Pitaloka Sari

Dzulvina Utami

Ellen Demi Winata

Luh Irma Irviani

Okkie Dhyantari

Karakteristik Mikroba

Media Perantara

Gejala Penyakit

Intoksikasi

Pencegahan

MENU

Serotype S. choleraesius causes septicemia:- prolonged state of fever, chills, anorexia, and anemia- lesions in other tissues- septic chock, death

• Invasion of bloodstream• spv genes causes

detachment of cells to ECM and apoptosis

• Spreads infection• Bacteria can enter

bloodstream and lymphatic system

• Main cause of death by Salmonella

Karakteristik Mikroba

• Gram-negative• Berbentuk batang• Tidak membentuk spora• Facultative anaerobes• Motil• Flagellated

Enterobacteria

Salmonella sp.

Enterobacteriaceae

Shigella

SalmonellaS. cholerae suis

S. enteriditis

S. paratyphi A, B, C

S. typhi

Eschericia

VibrionaceaeKLASIFIKASI

Perbedaan Karakteristik Salmonella sp.

No Sifat BiokimiaSalmonella

typhiSalmonella paratyphi A

Salmonella paratyphi B

Salmonella paratyphi C

1. Indol - - - -2. MR + + + +3. Vp - - - -4. Citrat - - + -5. Motilitas + + + +6. Urease - - - -

7. TSIAK/A G (-),

H2S (+)K/A G (+),

H2S (-)K/A G (+),

H2S (+)K/A G (+),

H2S (+)

8. Glukosa A, G (-) A, G (+) A, G (+) A, G (+)9. Laktosa - - - -

10. Sukrosa - - - -

Kotoran

Air

Bahan PanganManusia

Ternak

Media Perantara

•Gastroenteritis (S. typhimurium)

•Septicemia (S. Choleraesius)

•Enteric Fevers (i.e. S. typhi – Typhoid Fever)

Three clinical forms of salmonellosis

Demam

Geja

la P

enya

kit

12-36 jam

Everyone

Especially: the elderly, infants, immunocompromised patients (AIDS, sickle cell anemia)

Who Can Be Infected ?

• Ingestion of contaminated food or water

• Passes through mucosa of intestine to epithelial cells

• Causes membrane ruffling• Releases effector proteins

through Type III Secretion system

• Endocytosis

Mekanisme Infeksi

Penggunaan antibiotic secara umum

Menyediakan vaksin untuk infeksi Salmonella

Pendidikan dan penyuluhan kepada masyarakat umum

Hindari makanan yang berisiko terkontaminasi bakteri

Masak dan bersihkan makanan sebaik-baiknya

Selalu gunakan air dan sabun dalam mencuci tangan

PENGOBATAN

Pencegahan

Mencuci tangan dengan sabun dan air hangat, minimal 20 detik sebelum dan sesudah makan atau handling food

Pencegahan

Membersihkan dapur dan peralatan masak sebelum dan sesudah proses pengolahan

Pencegahan

Hindari penggunaan telenan berbahan dasar dari kayu karena kayu masih mengandung nutrisi yang baik untuk pertumbuhan mikroba

Pencegahan

Menjaga dan memisahkan bahan pangan buah sayuran dengan daging dalam keranjang saat berbelanja

Pencegahan

Menyimpan bahan pangan ke dalam refrigerator dengan memisahkan antara daging dan sayuran maupun buah

TERIMA KASIH