Post on 01-Feb-2018
COGNITIVE IMPAIRMENT
(DEMENTIA) in OLDER
tanggal upload : 28 April 2009
Learning Objectives
Terminology for cognitive impairment Theories about dementia Risk Factors Nursing Care Plan Dementia Assessment
Dementia Considered as a syndrome, not a diagnosis Persistent change in cognitive function occurs,
with memory loss, and at least one other type of cognitive deficit (Ebersole, 2005)
Progressive, multifocal cognitive decline that impairs daily activities (Volicer&Hurley, 1998)
Persistent decline in two or more acquired intellectual function in the presence of a stable level of consciousness.
Dementia is not a specific disorder or disease. It is a syndrome (group of symptoms) associated with a progressive loss of memory and other intellectual functions that is serious enough to interfere with performing the tasks of daily life. Dementia can occur to anyone at any age from an injury or from oxygen deprivation, although it is most commonly associated with aging. It is the leading cause of institutionalization of older adults. (http://www.minddisorders.com/Del-Fi/Dementia.html)
Fact of Dementia five million people in the United States
have some degree of intellectual impairment; further, 7–8% of them have a severe cognitive impairment (Mace & Rabins 2006).
7.63% of Japanese people over 65 years of age suffer from dementia (Kouseikai Medical Corporation 2007)
Types of Dementia
Primary (Progressive dementias): Caused by brain pathological conditions
Secondary Dementias: Produced brain pathological conditions as a result of other condition
Mixed Dementias: Produced by a combination of primary and secondary causes
Primary and Secondary DementiasPrimary
Alzheimer's disease/ AD (50-60%)
Diffuse Lewy Body Dementia/ DLBD (15-25%)
Vascular dementia/ VaD (10%)
Pick's disease Huntington's disease Creutzfeldt-Jakob
disease
Secondary Alcohol-associated
dementia Parkinson`s
associated dementia HIV Poststroke dementia Postanoxic
encephalopathy
Alzheimer's Disease Cerebral degenerative disorder of
unknown origin Destroy proteins of nerve cells of the
cerebral cortex diffuse infiltration with nonfunctional tissue
The course of AD ranges from 1 to 15 years; typical life expectancy is 8 to 9 years after symptom onset
Death usually occurring as a result of pulmonary infections, UTI, Pressure ulcer and iatrogenic disease
Clinical Features of Dementia (at least one)
Aphasia: Loss of ability to speak with relevance and fluency
Apraxia: Inability to carry out purposeful movements although motor and sensory abilities are intact
Agnosia: Inability to recognize common objects or faces of familiar people despite intact sensory abilities
Disturbances in executive functioning (planning, organizing, sequencing, abstracting)
Pengkajian
Terdapat : Tingkat penurunan kognitif Kemunduran kemampuan untuk
ekspresikan pikiran dalam tulisan Orientasi terhadap orang, waktu dan
tempat
Pengkajian
Penurunan kemampuan dalam mengambil keputusan
Penurunan kemampuan komunikasi/bicara
Penurunan kemampuan ADL Penurunan penampilan secara
keseluruhan
Pengkajian
Penurunan berat badan/status nutrisi Perubahan pola tidur Perubahan gaya berjalan dan koordinasi
Analisis
Contoh masalah dimensia
Nutrisi/cairan: kurang dari kebutuhan
Gangguan proses pikir
Kemunduran daya ingat (secondary to dementia)
Diagnosa KeperawatanContoh1. Gangguan proses pikir b.d. kemunduran/ kerusakan
memori sekunder dari dimensia2. Resiko melakukan kekerasan b.d. agitasi atau agresif3. Resiko nutrisi/cairan kurang dari kebutuhan tubuh b.d.
gangguan proses pikir4. Resiko membebani keluarga b.d. ketergantungan dalam
aktifitas sehari-hari5. Ketergantungan dalam ADL b.d. gangguan proses pikir
Rencana KeperawatanDx 1 :Tupan: Setelah dilakukan intervensi 12 pekan berturut-turut
gangguan proses pikir dapat diatasi/ diadaptasi melalui tupen
Tupen: Setelah dilakukan intervensi 2 x sepekan kemampuan daya ingat klien meningkat: Dapat menyebutkan nama ners yang merawat Menyebutkan kata sederhana yang dijelaskan Menyebutkan nama hari dan bulan Mampu melakukan aktifitas sederhana
Rencana Keperawatan
Rencana Intervensi:1. Beri arahan yang jelas dan sederhana, tahap
demi tahap, satu untuk satu waktu2. Beri instruksi sesuai dengan kapasitas klien3. Ingatkan secara verbal apabila klien lupa
melakukan sesuatu yang harus dilakukan4. Berikan pernyataan mendukung/empati jika
klien sulit mengingat sesuatu dan stimulasi untuk mengingat
Rencana Keperawatan
1. Lakukan hal-hal yang rutin sesuai jadwal yang disepakati2. Stimulasi klien untuk mengingat dengan menggunakan
alat bantu misalnya kalender dengan angka yang besar-besar untuk menstimulasi klien mengingat hari dan bulan
3. Dorong klien untuk menggunakan jam meja untuk mengingat waktu
4. Diskusikan dengan klien tentang pengalaman yang menggembirakan dan berikan pujian atas kemampuan mengingat klien
Bentuk Intervensi pada Gangguan Kognitif1. Stimulasi Kognitif
1. Stimulasi Perspektif
Stimulasi KognitifTujuan :Memberikan rangsangan pada SSP khususnya fluid intelligence agar daya ingat dapat dipertahankan seoptimal mungkin
Persiapan alat:1.Kalender dengan angka yang besar2.Jam meja dengan angka yang besar
Stimulasi Kognitif
Proses:1. Anjurkan klien duduk dan letakkan alat peraga
didepannya dengan jarak pandang yang jelas, gunakan kaca mata bila perlu
2. Anjurkan klien menyebutkan apa yang ditunjuk ners3. Tutup alat peraga selama 5 menit, minta klien untuk
mengulangi kembali4. Latih secara teratur 15-20 menit sehari agar dapat
mempertahankan tingkat daya ingat klien dengan melibatkan keluarga untuk membantu
Stimulasi Kognitif
Hasil:1. Evaluasi respon verbal dan non verbal
klien apa yang klien rasakan terhadap latihan yang diberikan
2. Anjurkan klien mengulangi 15-20 menit setiap hari
Stimulasi Perspektif
Tujuan :Memberikan rangsangan kepada SSP khususnya fluid intelligence agar tidak terjadi distorsi persepsi klien terhadap objek atau benda terkait dengan kemunduran emosi dan intelektualnya
Persiapan alat:1.Gambar-gambar pemandangan2.Foto-foto keluarga yang menyenangkan klien
Stimulasi Perspektif
Proses:1. Anjurkan klien duduk dan letakkan alat peraga
didepannya dengan jarak pandang yang jelas, gunakan kaca mata bila perlu
2. Anjurkan klien menyebutkan atau menuliskan apa yang ditunjuk ners
3. Minta klien untuk menceritakan kembali apa yang dilihat
4. Bandingkan dengan persepsi ners atau keluarga. Apakah ditemukan penyimpangan? Jika ya, gali apa yang melatarbelakangi dan intervensi
Stimulasi Perspektif
Hasil:1. Evaluasi respon verbal dan non verbal
klien terhadap latihan yang diberikan2. Anjurkan keluarga untuk mengulangi
minimal sepekan sekali
Implementasi1. Gunakan bahasa sederhana yang mudah
dipahami2. Gunakan teknik komunikasi terapeutik: tatap
muka, sentuhan, teknik fokus, refleksi, klarifikasi, dst
3. Berikan kesempatan pada klien untuk mencerna informasi yang disampaikan
4. Gunakan alat bantu yang memudahkan klien memahami informasi yang disampaikan
Evaluasi
Observasi dan catat semua penampilan dan kemampuan klie selama dan setelah intervensi
Bandingkan dengan tupen yang telah ditetapkan Susun rencana tindak lanjut terhadap perilaku
yang belum icapai sesuai tupen Cermati perubahan/kemunduran kognitif yang
cepat dan konsultasikan kepada ahli geriatri
Impairment Level and CDR Score (0, 0.5, 1, 2, 3)
None0
Questionable0.5
Mild 1
Moderate2
Severe3
Memory No memory loss or slight inconsistent forgetfulness
Consistent slight forgetfulness; partial recollection of events; "benign" forgetfulness
Moderate memory loss; more marked for recent events; defect interferes with everyday activities
Severe memory loss; only highly learned material retained; new material rapidly lost
Severe memory loss; only fragments remain
Orientation Fully oriented Fully oriented except for slight difficulty with time relationships
Moderate difficulty with time relationships; oriented for place at examination; may have geographic disorientation elsewhere
Severe difficulty with time relationships; usually disoriented to time, often to place
Oriented to person only
Judgment & Problem Solving
Solves everyday problems & handles business & financial affairs well; judgment good in relation to past performance
Slight impairment in solving problems, similarities, and differences
Moderate difficulty in handling problems, similarities, and differences; social judgment usually maintained
Severely impaired in handling problems, similarities, and differences; social judgment usually impaired
Unable to make judgments or solve problems
Community Affairs
Independent function at usual level in job, shopping, volunteer and social groups
Slight impairment in these activities
Unable to function independently at these activities although may still be engaged in some; appears normal to casual inspection
No pretense of independent function outside homeAppears well enough to taken to functions outside a family home
No pretense of independent function outside home Appears too ill to be be taken to functions outside a family home
Home and Hobbies
Life at home, hobbies, and intellectual interests well maintained
Life at home, hobbies, and intellectual interests slightly impaired
Mild but definite impairment of function at home; more difficult chores abandoned; more complicated hobbies and interests abandoned
Only simple chores preserved; very restricted interests, poorly maintained
No significant function in home
Personal Care Fully capable of self-care Needs prompting Requires assistance in dressing, hygiene, keeping of personal effects
Requires much help with personal care; frequent incontinence